Wacana dan dialog pkn

11
RANCANGAN MODEL BERMAIN PERAN Mata Pelajaran : PendidikanKewarganegaraan Kelas / Semester : VI / II Standar Kompetensi : Memahami peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara Kompetensi Dasar : Memberikan contoh peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara Wacana Bacalah wacana dibawah ini! Peran Indonesia Dalam Mengatasi Bencana Tsunami Di lingkungan Negara Asia Tenggara ASEAN merupakan organisasi yang dibentuk oleh lima negara di wilayah Asia Tenggara.Lima negara tersebut adalah Indonesia yang diwakili oleh Adam Malik,Malaysia yang diwakili oleh Tun Abdul Razak,Singapura diwakili oleh S.Raja Ratnam,Filiphina diwakili oleh Narciscos Romas,dan Thailand yang diwakili oleh Thanat Khoman.Tujuan dibentuknya ASEAN yaitu untuk meningkatkan kerja sama di bidang

Transcript of Wacana dan dialog pkn

Page 1: Wacana dan dialog pkn

RANCANGAN MODEL BERMAIN PERAN

Mata Pelajaran : PendidikanKewarganegaraan

Kelas / Semester : VI / II

Standar Kompetensi : Memahami peran Indonesia dalam lingkungan

negara-negara di Asia Tenggara

Kompetensi Dasar : Memberikan contoh peran Indonesia dalam

lingkungan negara-negara di Asia Tenggara

Wacana

Bacalah wacana dibawah ini!

Peran Indonesia Dalam Mengatasi Bencana Tsunami Di lingkungan Negara

Asia Tenggara

ASEAN merupakan organisasi yang dibentuk oleh lima negara di wilayah

Asia Tenggara.Lima negara tersebut adalah Indonesia yang diwakili oleh Adam

Malik,Malaysia yang diwakili oleh Tun Abdul Razak,Singapura diwakili oleh

S.Raja Ratnam,Filiphina diwakili oleh Narciscos Romas,dan Thailand yang

diwakili oleh Thanat Khoman.Tujuan dibentuknya ASEAN yaitu untuk

meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi,sosial,politik,serta mewujudkan

ketertiban dan perdamaian di kawasan Asia Tenggara.

Pada tanggal 26 Desember 2004 telah terjadi bencana alam tsunami pada 3

negara di kawasan Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia,dan Thailand.Dengan

adanya bencana tersebut pada tanggal 6 januari 2005,di Indonesia diadakannya

petemuan untuk membahas tindak lanjut mengenai bencana tersebut.Dalam

pertemuan tersebut, Adam Malik selaku Menteri Luar Negeri Indonesia diutus

oleh Presiden Suliso Bambang Yudhoyono menjadi tuan rumah dan pemimpin

dalam pertemuan tersebut.Dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh para menteri

luar negeri dari perwakilan negara seperti : Tun Abdul Razak (Menteri Luar

Negeri Malaysia ), S. Raja Ratnam (Menteri Luar Negeri Singapura), Narcisco

Page 2: Wacana dan dialog pkn

Romas (Menteri Luar Negeri Filiphina), dan Thanat Khoman (Menteri Luar

Negeri Thailand).

Sesampainya Para Menteri Luar Negeri dari perwakilan beberapa negara

ASEAN di Gedung Kedutaan Besar di Indonesia,Menteri Luar Negeri Indonesia

yaitu Adam Malik menyambutnya dengan berjabat tangan dan mempersilahkan

masuk ke dalam ruang pertemuan yang telah disediakan.Setelah itu para Menteri

menduduki kursi yang telah disediakan dalam ruangan tersebut.Kemudian

mereka membicarakan mengenai masalah tsunami yang terjadi di negara

Indonesia,Malaysia,dan Thailand.Mula-mula ketiga perwakilan Menteri Luar

Negeri negara yang terkena tsunami menceritakan keadaan negaranya pasca

tsunami,lalu perwakilan Menteri Luar Negeri lainnya menanggapi apa yang telah

diceitakan tersebut dengan memberikan solusi atas terjadinya bencana tsunami

tersebut.Hingga akhirnya didapatkan keputusan bersama bahwa negara Filiphina

yang diwakili oleh Menteri Luar Negerinya yaitu Narcisco Romas akan

mengirimkan sukarelawan dan tim media untuk membantu negara yang terkena

bencana seperti Indonesia,Malaysia,dan Thailand.Begitu pula negara Singapura

yang diwakili oleh Menteri Luar Negerinya yaitu S. Raja Ratnam akan

mengirimkan bantuan berupa bahan pangan dan obat-obatan.Demikianlah

pertemuan tersebut berlangsung,para Menteri dari perwakilan negara ASEAN

bersama Adam Malik berjabat tangan dan meninggalkan ruangan pertemuan

Page 3: Wacana dan dialog pkn

Berikut ini dialog pertemuan para menteri luar negeri.

(Para menteri luar negeri Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filiphina tiba di

ruang pertemuan)

Adam Malik : Selamat datang ( Berdiri sambil berjabat tangan dengan

( Indonesia) para menteri luar negeri yang tiba dan mempersilahkan

masuk keruang pertemuan dan duduk dikursi yang

disediakan masing-masing).

Adam Malik : Selamat siang semuanya.

(Indonesia)

Para Menlu lainnya : Selamat siang juga

Adam Malik : Terima kasih kesempatannya karena sudah meluangkan

(Indonesia) waktu untuk menghadiri pertemuan ini. Puji syukur atas

kehadirat tuhan yang maha esa, kita dapat berkumpul

dalam pertemuan ini untuk membicarakan masalah

bencana alam tsunami di indonesia, malaysia, dan

thailand. Sehubungan adanya bencana tsunami tersebut

saya meminta para menteri luar negeri yang negaranya

tertimpa bencana untuk menceritakan keadaan negaranya

sekarang pasca tsunami. Untuk yang pertama kepada

menteri luar negeri Tun Abdul Razak (Malaysia).

Tun Abdul Razak : Terima kasih atas kesempatannya, sekarang ini

(Malaysia) negara malaysia pasca tsunami banyak sekali korban yang

berjatuhan, perumahan yang rusak, dan korban yang

masih hidup mengalami kelaparan.

Adam Malik : Dari cerita tersebut saya turut prihatin. Begitu juga negara

( Indonesia) saya yaitu indonesia, banyak korban yang berjatuhan,

serta kerugian yang dialami masyarakat dan negara akibat

bencana tersebut. Selanjutnya silahkan menteri luar

negeri Thailand yaitu Thanat Khoman untuk

menceritakan keadaan negaranya sekarang pasca tsunami.

Page 4: Wacana dan dialog pkn

Thanat Khoman : Terima kasih atas kesempatannya, keadaan negara saya

(Thailand) Thailand pasca tsunami yaitu : banyak korban berjatuhan,

perumahan dan jalan-jalan yang rusak, dan korban yang

masih hidup mengalami kelaparan.

Adam Malik : Terima kasih atas cerita yang telah di sampaikan,

(Indonesia) sekarang saya meminta saran mengenai tindakan-tindakan

untuk mengatasi masalah tersebut. Silakan menteri dari

negara lain untuk memberikan bantuan.

Narcisco Ramos : Saya mewakili negara Filiphina akan membantu

(Filiphina) negara yang terkena bencana tersebut dengan

mengirimkan sukarelawan dan tim medis.

Adam Malik : Terima kasih atas bantuannya, selanjutnya kepada

(Indonesia) menteri luar negeri Singapura mungkin akan memberikan

bantuan kepada negara yang terkena bencana tersebut.

S. Raja Ratnam : Saya mewakili negara Singapura akan membantu

(Singapura) negara yang terkena bencana tersebut dengan

mengirimkan bahan pangan dan obat-obatan.

Adam Malik : Terima kasih atas bantuannya, semoga bantuan tersebut

dapat cepat diproses dan diterima bagi negara yang

terkena musibah. Sekian pertemuan kali ini, saya selaku

tuan rumah mengucapkan terimakasih kepada menteri

luar negeri yang telah hadir dalam pertemuan ini.

Para Menlu : Selamat siang

( Para menlu berdiri dan saling berjabat tangan serta meninggalkan ruangan)

Page 5: Wacana dan dialog pkn

Mata Pelajaran : Pendidikan Kewaganegaraan

Kelas/Semester : IV /II

Standar Kompetensi : Memahami peran Indonesia dalam lingkungan negara-

negara di Asia Tenggara

Kompetensi Dasar : Memberikan contoh peran Indonesia dalam lingkungan

negara-negara di Asia Tenggara

Model Pembelajaran : Bermain Peran

Metode pembelajaran : a. Ceramah

b. Tanya jawab

c. Diskusi

d. Pemberian Tugas

Langkah-Langkah Bermain Peran

1. Menentukan topik atau tema yang akan dibahas

Topik : Peran Indonesia Dalam Mengatasi Bencana Tsunami

Dilingkungan Negara asia Tenggara

2. Menentukan tokoh-tokoh dalam bermain peran

a. Adam Malik ( Menteri Luar Negeri RI),

b. Tun Abdul Razak (Wakil Menteri Malaysia ),

c. S. Raja Ratnam (Menteri Luar Negeri Singapura),

d. Narcisco Romas (Menteri Luar Negeri Filiphina), dan

e. Thanat Khoman (Menteri Luar Negeri Thailand).

3. Guru menyiapkan media pelajaran yang akan digunakan dalam bermain

peran seperti :

a. Lambang ASEAN

b. Miniatur Bendera dari tiap-tiap perwakilan negara ASEAN

c. Papan nama Menteri Luar Negeri perwakilan tiap negara

4. Guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri

dari 5 orang

Page 6: Wacana dan dialog pkn

5. Guru menjelaskan tentang tata cara bermain peran dan membagikan

wacana pada setiap kelompok untuk didiskusikan sekaligus yang akan

diterapkan dalam bermain peran. Pertama-tama guru dan siswa menata

ruang kelas dan dua baris bangku di mundurkan karena akan digunakan

untuk bermain peran

6. Guru memberitahu kepada anak yang tidak bermain peran juga harus

terlibat walaupun sebagai penonton agar supaya mengamati temannya

7. Permainan dimulai, walaupun masih banyak anak yang masih bingung dan

malu-malu, sambil tertawa gembira, jika tidak bisa berjalan dengan baik

guru bisa menghentikan dan diulangi lagi sebelum diulang kembali guru

terlebih dahulu memberi masukan agar anak-anak menjadi lebih menjiwai.

8. Siswa dari kelompok lain mengamati dan mengomentari jalannya bermain

peran

9. Setelah selesai,kelompok yang bermain peran kembali ketempat duduknya

untuk mendiskusikan kekurangannya dalam bermain peran yang telah

dilakukan tadi.

10. Beberapa kelompok yang lain bermain peran secara bergantian

11. Siswa mengumpulkan hasil diskusi yang berisi kekurangan saat bermain

peran kepada gurunya

12. Guru mengakhiri permainan apabila siswa belum tampak memahami

bermain peran maka akan ditindak lanjuti di pertemuan selanjutnya.

13. Siswa dipandu guru menyimpulkan isi wacana yang telah dibagikan dan

diterapkan dalam bermain peran

Page 7: Wacana dan dialog pkn

PEMBELAJARAN PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN KELAS TINGGI

KELOMPOK 6

Ade Suryani 56081013003

Elvera damayanti 56081013012

Imamim mubin 56081013016

Mat ibroni 56081013015

Nur abni tri utami 56081013025

Triyono 56081013046

Widya ningsih 56081013026

Yugo Ramadhani 56081013022

Dosen Pengasuh : Dra.Rohana Tenar, M.Pd

Dra.Siti Dewi Maharani, M.Pd