· Web viewKemampuan menganalisis secara sistemik permasalahan riil pembangunan, sumberdaya alam...

33
1 BORANG PROGRAM STUDI DOKTOR IDENTITAS Program Studi (PS) : PROGRAM DOKTOR KAJIAN LINGKUNGAN DAN PEMBANGUNAN Jurusan/Departemen : ........................................... ........................... Program/Sekolah : PROGRAM PASCASARJANA UB Unit Pengelola Program Studi : PPSUB Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS BRAWIJAYA Nomor SK pendirian PS (*) : SK NO. 270/SK/2010 Tanggal SK pendirian PS : ........................................... ............................ Pejabat Penandatangan SK Pendirian PS : REKTOR UB Bulan & Tahun Dimulainya Penyelenggaraan PS : ........................................... ............................ Nomor SK Izin Operasional (*) : ....................................... .................... Tanggal SK Izin Operasional : ........................................... ............................ Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : ........................................... ..................... STANDAR 5

Transcript of  · Web viewKemampuan menganalisis secara sistemik permasalahan riil pembangunan, sumberdaya alam...

1

BORANG PROGRAM STUDI DOKTOR

IDENTITAS Program Studi (PS) : PROGRAM DOKTOR KAJIAN LINGKUNGAN DAN

PEMBANGUNAN

Jurusan/Departemen : ......................................................................

Program/Sekolah : PROGRAM PASCASARJANA UB

Unit Pengelola Program Studi : PPSUB

Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Nomor SK pendirian PS (*) : SK NO. 270/SK/2010

Tanggal SK pendirian PS : .......................................................................

Pejabat Penandatangan SK Pendirian PS : REKTOR UB

Bulan & Tahun Dimulainya Penyelenggaraan PS : .......................................................................

Nomor SK Izin Operasional (*) : ...........................................................

Tanggal SK Izin Operasional : .......................................................................

Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : ................................................................

Nomor SK BAN-PT : ........................................................................

Alamat PS : .......................................................................

.......................................................................

No. Telepon PS : 0341 571260

No. Faksimili PS : 0341 580801

Homepage dan E-mail PS : ppsub.ub.ac.id dan [email protected]

(*) : Lampirkan fotokopi SK terakhir

STANDAR 5

2

Bagi PS yang dibina oleh Departemen Pendidikan Nasional, sebutkan nama dosen tetap institusi yang terdaftar sebagai dosen tetap PS berdasarkan SK 034/DIKTI/Kep/2002, dalam tabel di bawah ini.

No. Nama Dosen Tetap NIDN** Tgl. Lahir Jabatan Akademik

Gelar Akademik

Pendidikan S1, S2, S3 dan Asal PT

Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang

Pendidikan(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. Prof Dr Ir Soemarno MS 17/8/1955 Guru Besar Prof Dr Ir MS S1 Ilmu Tanah FPUBS2 PSL IPBS3 PSL IPB

S1 Ilmu TanahS2 Ilmu LingkunganS3 Ilmu Lingkungan

2. Prof Dr Maryunani SE MS Guru Besar Prof Dr Ir MS3. Prof Ir Sukoso MSc PhD Guru Besar Prof Dr Ir MS4. Prof Ir Suyadi MAgr PhD Guru Besar Prof Dr Ir MS5. Dr Ir M. Sasmito Djati MS Lektor Kepala Dr Ir MS6. Prof Dr Ir M Sahri

Muhammad MSGuru Besar Prof Dr Ir MS

7. Prof Dr Kusno Adi SH MH Guru Besar Prof Dr Ir MS8. Prof Ir M. Iksan Semaoen

MSc PhDGuru Besar Prof Dr Ir MS

** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional

3

IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI

Nama : ......................................................................NIDN : ......................................................................Jabatan : ......................................................................Tanggal Pengisian : --Tanda Tangan :

Nama : ......................................................................NIDN : ......................................................................Jabatan : ......................................................................Tanggal Pengisian : --Tanda Tangan :

Nama : ......................................................................NIDN : ......................................................................Jabatan : ......................................................................Tanggal Pengisian : --Tanda Tangan :

Nama : ......................................................................NIDN : ......................................................................Jabatan : ......................................................................Tanggal Pengisian : --Tanda Tangan :

4

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

5.1 Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi.

Kurikulum seharusnya berisikan keterangan/penjelasan yang mencakup kompetensi lulusan dalam pengembangan bidang ilmu, tingkat pemahaman tentang bidang ilmunya, kemampuan mengkomunikasikan hasil pemikiran dan karyanya secara lisan dan tertulis, kemampuan menggunakan pengetahuan dan keterampilannya dalam kawasan keahliannya untuk menemukan jawaban dan atau memecahkan masalah kompleks termasuk yang memerlukan pendekatan lintas disiplin ilmu.

Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.

Kurikulum program studi doktor dapat terstruktur atau tidak terstruktur. Kurikulum terstruktur ialah kurikulum yang mencantumkan selain tugas penelitian dan penulisan disertasi/bentuk lain penyajian hasil penelitian, tugas seminar/kolokium, juga menetapkan jumlah kredit dan jenis mata kuliah yang harus diselesaikan oleh mahasiswa untuk lulus program doktor. Pada kurikulum tidak terstruktur, tidak ditetapkan jenis mata kuliah dan jumlah kredit perkuliahan yang harus diselesaikan. Cara dan jenis kegiatan untuk mencapai jumlah kredit yang dipersyaratkan oleh program doktor pada kurikulum tidak terstruktur ditetapkan oleh promotor/kopromotor.

5.1.1 Kompetensi Lulusan

Uraikan secara ringkas kompetensi lulusan (kompetensi utama, kompetensi pendukung, kompetensi lainnya).

Kompetensi utama lulusan PDKLP:1. Kemampuan menganalisis secara sistemik permasalahan riil pembangunan,

sumberdaya alam dan lingkungan hidup 2. Kemampuan mensintesis secara konseptual komprehensif untuk menjawab

permasalahan realita pembangunan, sumberdaya alam dan lingkungan hidup 3. Kemampuan mendisain program kajian ilmiah untuk menjawab permasalahan realita

pembangunan, sumberdaya alam dan lingkungan 4. Kemampuan menyusun skenario implementasi hasil-hasil kajian ilmiah ke dalam

proses formulasi kebijakan publik dan penerapannya dalam pembangunan 5. Kemampuan melaksanakan kajian-kajian ilmiah secara efektif untuk ikut menjawab

permasalahan realita pembangunan, sumberdaya alam dan lingkungan. (Uraian selengkapnya ada dalam Lampiran Kompetensi PDKLP PPSUB)

Kompetensi Pendukung Lulusan PDKLP:

1. Kemampuan menyusun pendekatan ilmiah interdisiplin dan sistemik dalam menganalisis problematik realita pembangunan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (SDAL)

2. Kemampuan mengimplementasikan dan menerapkan Metode dan Teknik multi-obyektif dan multidimensional dalam analisis masalah pembangunan yang bersifat multi-goals

3. Mampu memahami sistem informasi dan implementasinya dalam proses pengambilan keputusan pembangunan SDAL

5

4. Mampu menguasai metode penelitian dan implementasinya dalam kajian-kajian ilmiah yang relevan dengan pembangunan SDAL

5. Kemampuan mengkomunikasikan hasil-hasil kajian ilmiah kepada khalayak dan komunitas pembangunan Uraian selengkapnya ada dalam Lampiran Kompetensi PDKLP

(Uraian selengkapnya ada dalam Lampiran Kompetensi PDKLP PPSUB)

Kompetensi Lainnya Lulusan PDKLP:1.

Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada Kepmendiknas No. 045/U/2002.

6

5.1.2 Organisasi KurikulumBeban studi program doktor bagi peserta yang berpendidikan magister (S2) sebidang sekurang-kurangnya 40 SKS yang dijadwalkan untuk empat semester dan dapat ditempuh kurang dari empat semester dengan lama studi selama-lamanya sepuluh (10) semester.Beban studi program doktor bagi peserta yang berpendidikan magister (S2) tidak sebidang sekurang-kurangnya 52 SKS yang dijadwalkan untuk lima semester dan dapat ditempuh kurang dari lima semester dengan lama studi selama-lamanya sebelas (11) semester (Kepmendiknas No. 232/U/2000).

A. Kurikulum Terstruktur

5.1.2 Jelaskan struktur kurikulum (perkuliahan, tugas-tugas khusus, penelitian disertasi, penulisan hasil penelitian disertasi) serta keterkaitan di antaranya.

ALOKASI BEBAN STUDI

1. Mata Kuliah :

PAT : 6 sks

WAJIB Program Studi : 12 sks

KATPD 1 : 6 sks (6 sks bagi mhsw yang tidak sebidang)

KATPD2 : 9 sks (9 sks bagi mhsw yang tidak sebidang

2. DISERTASI : 28 sks

3. Total : 40 - 55 sks (55 sks bagi yang tidak sebidang)

DISERTASI terdiri atas:

1. Proposal Penelitian : 6 sks2. Seminar Hasil : 2 sks3. Pelaksanaan Penelitian : 6 sks4. Ujian Kelayakan Disertasi : 6 sks5. Ujian Akhir Disertasi : 8 sks

DISERTASI = Program pembelajaran kompetensi kemampuan berkarya saintifik dg cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk melaksanakan penelitian tentang kajian lingkungan dan pembangunan di bawah bimbingan dosen pembimbing dalam merencanakan penelitian, melaksanakan penelitian, menulis hasil penelitian, dan mengkomunikasikan hasil penelitiannya secara ilmiah.

KATPD1: Kegiatan Akademik Terstruktur Penunjang Disertasi Tahap 11. Wajib bagi semua mahaiswa, setara 6 sks, terbagi menjadi dua atau tiga unit topik

kajian, SEMESTER I dan II2. Tujuannya untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan tentang

pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara kontekstual (konteks disertasi)

3. Pembelajarannya bersifat individual-mandiri-aktif, dengan supervisi Dosen Penasehat Akademik

4. Kegiatan akademiknya berupa literature review dan/atau kajian data sekunder 5. Substansinya diarahkan untuk menyiapkan ujian kualifikasi dan proposal disertasi 6. Outputnya; Artikel jurnal ilmiah yang akan dipublikasi dalam jurnal:

PEMBANGUNAN DAN ALAM LESTARI

7

KATPD2: Kegiatan Akademik Terstruktur Penunjang Disertasi Tahap 21. Wajib bagi semua mahasiswa, setara 9 sks, terbagi menjadi tiga atau empat unit

topik kajian, antara Semester III s/d V 2. Tujuannya untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan dan metodologi

yang mendukung disertasi 3. Pembelajarannya bersifat individual-mandiri-aktif, dengan supervisi Dosen

Pembimbing atau pakar yang ditunjuk 4. Kegiatan akademiknya berupa literature review dan/atau kajian ilmiah lainnya yang

relevan 5. Substansinya diarahkan untuk mendukung penyusunan disertasi 6. Outputnya: Artikel jurnal ilmiah yang akan dipublikasi dalam jurnal:

PEMBANGUNAN DAN ALAM LESTARI.

8

Keterkaitan program pembelajaran selama menempuh program doktor:

PROSES PEMBELAJAR

AN

Magister Ilmu-ilmu

Dasar

Magister Ilmu-ilmu

Hayati Terapan

Magister Ilmu-ilmu

Sosial-EkonomiMagister Ilmu-ilmu

Teknik

Program Alih

Tahun4

bulan

Kuliah Smest

er I11 sks

IPTEK-PEMBANGUNAN DAN LINGKUNGAN Kompendium Kajian

Lingkungan dan Pembangunan

Kekhususan

1Kekhususan

2Kekhususan

3Kekhususan

4Kekhususan

5

KATPD I : 6 sksKATPD I : 6 sksKATPD I : 6 sksKATPD I : 6 sksKATPD I : 6 sksUJIAN

KUALIFIKAS

I

PRINSIP-PRINSIP EKOLOGI LINGKUNGAN (3 sks)FILOSOFI LINGKUNGAN HIDUP (3 sks)PENELITIAN INTERDISIPLIN DALAM PSDAL (3 sks)PENULISAN ILMIAH ( 2 sks)

9

Struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester demi semester, dengan mengikuti format tabel berikut:

Semester Kode MK Nama Mata Kuliah* Bobot

SKS

SKS MK dalam

KurikulumKelengkapan***

Unit/ Jur/ Fak Penyelenggara

Inti**Insti-tusional

Deskripsi Silabus RPKPS/SAP

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

I PDKLP6101

Filosofi Lingkungan Hidup

3 V v v V PDKLP PPSUB

PDKLP6102

Prinsip-prinsip Ekologi Lingkungan

3 V v v V PDKLP PPSUB

PDKLP6103

Metode Penelitian Interdisiplin dalam KLP

3 v v v V PDKLP PPSUB

PDKLP6104

Penulisan Ilmiah 3 V v v V PDKLP PPSUB

II KATPD1.1 Sesuai Topik Disertasinya

3 V v v V PDKLP PPSUB

KATPD1.2 Sesuai Topik Disertasinya

3 V v v V PDKLP PPSUB

Ujian Kualifikasi V v v V PDKLP PPSUB

III D001 Ujian Proposal Disertasi

6 V v v V PDKLP PPSUB

KATPD2.1 Sesuai Topik Disertasinya

3 V v v V PDKLP PPSUB

KATPD2.2 Sesuai Topik Disertasinya

3 V v v V PDKLP PPSUB

PROSES PEMBELAJARA

N

PENYUSUNAN

PROPOSAL

DISERTASI

PENETAPAN

KOMISI PEMBIMB

ING

SIDANG KOMISI

PEMBIMBING

UJIAN PROPOSAL DISERTASI

UJIAN KUALIFIK

ASI

KATPD II :

9 sks

PELAKSANAAN

PENELITIAN

SUPERVISI

PENELITIAN

SIDANG KOMISI

PEMBIMBING

PUBLIKASI ILMIAHSEMINAR

HASILSIDANG KOMISI

PEMBIMBINGUJIAN

DISERTASI

Sesuai dengan disertasinya

10

KATPD2.3 Sesuai Topik Disertasinya

3 V v v V PDKLP PPSUB

IVD002 Pelaksanaan

Penelitian Disertasi6 V v v V PDKLP PPSUB

V D003 Penyusunan Disertasi

V v v V PDKLP PPSUB

D004 Seminar Hasil 2 V v v V PDKLP PPSUB

VI D005 Ujian Kelayakan Disertasi

6 V v v V PDKLP PPSUB

D006 Ujian Akhir Disertasi 8 V v v V PDKLP PPSUB

Total SKS 55

* Tuliskan mata kuliah pilihan sebagai mata kuliah pilihan I, mata kuliah pilihan II, dst. (nama-nama mata kuliah pilihan yang dilaksanakan cantumkan dalam tabel 5.1.3.)

** Menurut rujukan peer group / Kepmendiknas 045/U/2002 (pasal 3 ayat 2e)*** Beri tanda √ pada mata kuliah yang dilengkapi dengan deskripsi, silabus, dan atau

SAP. Sediakan dokumen pada saat asesmen lapangan.

Topik-topik pilihan untuk Kegiatan Akademik Terstruktur Penunjang Disertasi (KATPD1 atau KATPD2):

Pilihan untuk KATPD Smes-ter

sks Deskripsi/

Silabus

RPKPS /GBPP

1. PDKLP6201 Audit Lingkungan II 3 v v2. PDKLP6202 Administrasi Lingkungan II 3 v v3. PDKLP6203 Analisis Risiko Lingkungan II 3 v v4. PDKLP6204 Analisis Dampak Lingkungan II 3 v v5. PDKLP6205 Analisis Kebijakan Publik II 3 v v6. PDKLP6206 Arsitektur Lingkungan Binaan II 3 v v7. PDKLP6207 Baku Mutu Lingkungan II 3 v v8 PDKLP6208 Biokonversi II 3 v v9 PDKLP6209 Eko-labeling II 3 v v10 PDKLP62010 Ekonomi Lahan (Land Economy) II 3 v v11 PDKLP62011 Ekonomi Pengendalian DALI II 3 v v12 PDKLP63012 Ekonomi Publik III 3 v v13 PDKLP63013 Ekonomi Kesejahteraan III 3 v v14 PDKLP63014 Ekonomi Produksi III 3 v v15 PDKLP63015 Eksternalitas dan Analisisnya III 3 v v16 PDKLP63016 Environmental Management System III 3 v v17 PDKLP62017 Etika, Religi & Lingkungan II 3 v v18 PDKLP62018 Evaluasi Kebijakan Publik II 3 v v19 PDKLP62019 Hukum Sumberdaya Alam II 3 v v20 PDKLP62020 Hukum Lingkungan II 3 v v21 PDKLP62021 Manajemen Proyek II 3 v v22 PDKLP63022 Kebijakan Ekonomi Pembangunan III 3 v v23 PDKLP63023 Kebijakan Penataan-Ruang III 3 v v24 PDKLP63024 Kebijakan Ekonomi III 3 v v25 PDKLP63025 Manajemen Bencana Alam III 3 v v26 PDKLP63026 Manajemen Global III 3 v v27 PDKLP63027 Manajemen Kesehatan Masyarakat III 3 v v28 PDKLP62028 Manajemen Konflik II 3 v v29 PDKLP62029 Manajemen Publik II 3 v v30 PDKLP62030 Manajemen Perubahan Sosial II 3 v v31 PDKLP62031 Manajemen Proyek II 3 v v32 PDKLP62032 Pemantauan dan Pengelolaan

LingkunganII 3 v v

33 PDKLP62033 Pencemaran Tanah dan Air II 3 v v34 PDKLP62034 Pencemaran Udara & Atmosfer II 3 v v35 PDKLP62035 Penyajian Informasi Lingkungan II 3 v v

11

36 PDKLP62036 Pengembangan Wilayah Pesisir & Lautan

II 3 v v

37 PDKLP63037 Penyuluhan dan Komunikasi Lingkungan

III 3 v v

38 PDKLP63038 Perilaku dan Pengembangan Organisasi

III 3 v v

39 PDKLP62039 Perencanaan Lingkungan II 3 v v40 PDKLP62040 Perencanaan Pembangunan II 3 v v41 PDKLP63041 Teknologi Pengelolaan Limbah III 3 v v42 PDKLP63042 Teknologi Pengendalian Dampak III 3 v v43 PDKLP63043 Teknik Pengelolaan Lahan III 3 v v44 PDKLP63044 Teknik Konservasi Tanah dan Air III 3 v v45 PDKLP63045 Teknik Keaneka-ragaman Hayati III 3 v v46 PDKLP63046 Teknik Sumberdaya Air III 3 v v47 PDKLP63047 Toksikologi Lingkungan III 3 v v48 PDKLP63048 Tataruang Berwawasan Lingkungan III 3 v v49 PDKLP63049 TQM - Lingkungan III 3 V v50 Topik-topik lainnya sesuai dnegan

Disertasi masing-masing2-3 v V

12

B. Kurikulum Tidak Terstruktur

5.1.2 Jelaskan secara komprehensif penataan dan pelaksanaan program pendidikan doktor yang mencakup kesetaraan SKS dari kegiatan yang ditugaskan untuk memenuhi persyaratan program studi doktor.

Semua kegiatan akademik yang dilakukan mahasiswa bersifat terstruktur.

5.1.3 Peninjauan Kurikulum dalam Lima Tahun Terakhir Jelaskan mekanisme peninjauan kurikulum dan pihak-pihak yang dilibatkan dalam proses peninjauan tersebut, serta hasil peninjauan tersebut

Peninjauan kurikulum melalui forum ilmiah direncanakan dilakukan secara periodik, empat tahun sekali dengan melibatkan:

1. Perwakilan Mahasiswa2. Perwakilan Tenaga Akademik3. Perwakilan Alumni4. Perwakilan Pengguna Alumni5. Instansi pemerintah yang terkait dengan Kajian Lingkungan dan Pembangunan6. Stakeholder lain yang dianggap relevan.

13

5.2 Persyaratan Mengikuti Pendidikan Doktor, Proses Pelaksanaan dan Persyaratan Kelulusannya.

5.2.1 Jelaskan persyaratan mukim (residency requirement), pelaksanaan dan kendala yang dihadapi.

1. Selama semester 1, mahasiswa diwajibkan mengikuti kuliah wajib dengan beban studi 12 sks; sesuai dengan persyaratan perkuliahan

2. Selama smester 2, mahasiswa melakukan kegiatan pembelajaran mandiri yang dibimbing oleh Dosen Penasehat akademiknya, yaitu melaksanakan pembelajaran KATPD1 (6 sks) dan mempersiapkan makalah untuk ujian kualifikasi, sesuai dengan topic disertasinya

3. Selama smester 3, mahasiswa melakukan kegiatan pembelajaran dengan dibimbing oleh Dosen Pembimbingnya (Promotor dan Ko-Promotor); menyusun Proposal disertasi dan melaksanakan Ujian proposal disertasi

4. Selama semester 3, mahasiswa yang telah lulus ujian proposal disertasi, juga dimungkinkan untuk mengambil program KATPD2 dengan dibimbing oleh doen pembimbingnya.

5. Selama semester 4, mahasiswa dapat melaksanakan penelitian disertasi dan meneruskan program KATPD2 yang belum diambil pada semester 3

6. Selama semester 5, mahasiswa melaksanakan penelitian sambil menyusun disertasinya dengan dibimbing oleh para pembimbingnya, dimungkinkan mahasiswa melakukan seminar hasil penelitiannya

7. Selama semester 6, mahasiswa dapat menempuh ujian disertasi8. Selama studi mahasiswa dapat mengambil cuti akademik sebanyak-banyaknya dua

semester, tidak berurutan.9. Kendala yang lazimnya dihadapi ialah selama melaksanakan pembelajaran mandiri,

mahasiswa tidak mampu memanfaatkan waktunya semaksimal mungkin, sehingga penyelesaian tugas tidak tepat waktu.

5.2.2 Jelaskan persyaratan penguasaan bahasa Inggris. Untuk penguasaan bahasa Inggris digunakan standar TOEFL.

Mahasiswa program doctor disyaratkan menguasai kemampuan bahasa inggris standar TOEFL dengan skor minimal 400 pada saat pendaftaran. Kemampuan bahasa inggris ini diharapkan dapat ditingkatkan, sehingga pada saat ujian kualifikasi skor TOEFL mencapai 450, dan pada saat seminar hasil penelitian mencapai skor 500.

5.2.3 Jelaskan persyaratan perkuliahan dan ujian mata kuliah (atau tugas-tugas dari komisi pembimbing untuk program studi doktor yang kurikulumnya tidak terstruktur) yang isinya berupa perkembangan ilmu mutakhir dalam bidangnya. Berikan pula penjelasan tentang pelaksanaan dan kendala yang dihadapi.

1. Perkuliahan tatap muka dilaksanakan dengan frekuensi 14-16 kali tatap muka2. Mahasiswa diwajibkan mengikuti perkuliahan tatap muka minimal 70% dari

aktivitas riil yang dilakukan selama satu semester3. Dalam setiap mata kuliah ada tugas terstruktur mandiri (TSM) bagi setiap individu

mahasiswa dan dimungkinkan juga tugas terstruktur kelompok (TSK) yang terdiri atas beberapa mahasiswa

14

4. Kegiatan TSM biasanya membuat karya tulis ilmiah tentang hal-hal mutakhir yang terkait dengan mata kuliah dan dapat menunjang disertasi mahasiswa masing-masing.

5. Setiap mahasiswa mempresentasikan karya TSM dalam kelas untuk dibahas oleh dosen dan peserta kuliah, dosen member penilaian atas hasil TSM ini

6. Tugas akhir kuliah biasanya berupa TSM dan hasilnya berupa tulisan ilmiah yang dipresentasikan dalam kelas.

5.2.4 Jelaskan bentuk/cara ujian kualifikasi program studi doktor. Jika berupa ujian tertulis, lampirkan contoh ujian, dan jika ujian lisan lampirkan berita acara ujian.

Ujian kualifikasi program doktor merupakan kegiatan pembelajaran gabungan:1. Kegiatan penyusunan karya ilmiah, mahasiswa menyiapkan makalah ilmiah yang akan

diajukan dalam ujian kualifikasi2. Mahasiswa pempresentasikan makalah ilmiahnya dihadapkan tim penguji ujian kualifikasi3. Kegiatan tanya-jawab (diskusi) antara dosen penguji dengan mahasiswa(Uraian selengkapnya disajikan dalam Pedoman penyusunan Makalah Kualifikasi; Logbook pemantauan penyusunan makalah kualifikasi; dan PROTAP Ujian Kualifikasi)

15

5.2.5 Jelaskan cara penyajian dan penilaian rencana penelitian disertasi.

Ujian Proposal Disertasi merupakan kegiatan pembelajaran gabungan:1. Kegiatan penyusunan Proposal disertasi, mahasiswa menyiapkan dan menyusun

Proposal disertasi (dibimbing oleh dosen pembimbingnya) yang akan diajukan dalam ujian Proposal disertasi

2. Mahasiswa pempresentasikan Proposal disertasinya dihadapkan tim penguji ujian proposal disertasi

3. Kegiatan tanya-jawab (diskusi) antara dosen penguji dengan mahasiswa4. Rapat Tim penguji untuk menentukan hasil ujian proposal disertasi5. Komponen penilaian proposal disertasi meliputi:

No

Komponen Penilaian Bobot Nilai Angka

B x NA

1.

Penguasaan substansi keilmuan dan kemampuan mahasiswa mengajukan argumentasi ilmiah dalam menjawab pertanyaan

0.30 ……… …………..

2.

Penguasaan metode penelitian dan kemampuan mahasiswa mengajukan argumentasi ilmiah dalam menjawab pertanyaan

0.30 ……… …………..

3.

Kemampuan mahasiswa menyajikan / mengkomunikasikan materi proposalnya

0.20 ……… …………..

4.

Penulisan proposal disertasi 0.20 ……… …………..

Jumlah 1.0 ………

(Uraian selengkapnya disajikan dalam Pedoman penyusunan Proposal Disertasi; Logbook pemantauan penyusunan Proposal Disertasi; Protap Sidang Komisi Pembimbing, dan PROTAP Ujian Proposal Disertasi)

5.2.6 Jelaskan peraturan tentang kewajiban penyajian hasil penelitian disertasi dalam seminar (internasional, nasional, atau lokal), serta pelaksanaan dan kendala yang dihadapi.

Setiap mahasiswa diwajibkan menyeminarkan hasil penelitian disertasinya dalam forum seminar ilmiah pada sekala lokal (yang diselenggarakan oleh Program Studi), Seminar Nasional, atau seminar internasional.

Uraian selengkapnya disajikan dalam Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah Hasil Penelitian, dan PROTAP Seminar Hasil Penelitian Disertasi

Kendala yang dihadapi adalah persesuaian jadwal seminar ilmiah di luar UB, baik nasional maupun internasional

5.2.7 Jelaskan peraturan tentang kewajiban publikasi hasil penelitian disertasi dalam jurnal ilmiah (jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, jurnal lokal), serta pelaksanaan dan kendala yang dihadapi.

Setiap mahasiswa dengan dibimbing oleh para dosen pembimbingnya diwajibkan mempublikasikan hasil penelitian disertasinya dalam jurnal terakreditasi (nasional atau

16

internasional). Ujian akhir disertasi tidak dapat dilaksanakan sebelum mahasiswa mempublikasikan hasil penelitiannya dalam jurnal ilmiah (Selengkapnya diatur dalam SK Rektor UB No. / /2010).

5.2.8 Jelaskan peraturan tentang penilaian kelayakan mutu disertasi, pelaksanaan serta kendala yang dihadapi.

Penilaian disertasi dilakukan oleh tim penilai yang terdiri atas tiga orang dosen pembimbing dan tiga orang dosen penguji, pada ujian akhir disertasi ditambah satu orang penilai eksternal.Komponen penilaian disertasi meliputi:1. Proposal disertasi2. Pelaksanaan penelitian disertasi3. Seminar hasil penelitian disertasi4. Naskah disertasi (Ujian Kelayakan Disertasi)

KETENTUAN UMUM DISERTASI PPS-UB PENE-

LITIAN

DISERTASI28-32

sks

UJIAN DISERT

ASI TERTUT

UP

TANPA UJIAN

DISERTASI

NILAI DISERTAS

IA

Jurnal Nasional (3 judul)

Jurnal Internasional (1

judul)Jurnal Nasional

(1 judul)Jurnal

Internasional

(2 judul)Jurnal Nasional (4 judul)

17

5. Naskah akhir disertasi (Ujian Akhir Disertasi).Nilai akhir disertasi ditetapkan pada Forum Ujian akhir disertasi dengan mempertimbangkan semua komponen penilaian yang ada.

Selengkapnya disajikan dalam PROTAP Disertasi (Lampiran ....)

5.2.9 Jelaskan peraturan tentang keanggotaan tim penguji dalam ujian akhir tertutup studi doktor, pelaksanaan serta kendala yang dihadapi.

Tim penguji disertasi terdiri atas:1. Promotor2. Ko-Promotor 13. Ko-Promotor 24. Dosen Penguji 15. Dosen Penguji 26. Dosen Penguji 37. Dosen Penguji Tamu (Pakar dari luar UB yang kompetensinya relevan dengan

disertasi)

Selengkapnya disajikan dalam Peraturan Akademik PDKLP (Lampiran ..........)

Tenaga AkademikTenaga akademik meliputi dosen pengampu mata kuliah, DOSEN PENASEHAT AKADEMIK, Dosen

pengampu KATPD, DOSEN pembimbing, dan Dosen penguji. Tenaga akademik ini adalah tenaga dosen dengan jabatan akademik Guru Besar, sekurang-kurangnya Lektor dan bergelar doktor (lulusan S-3). Tenaga akademik di luar ketentuan ini ditetapkan oleh Direktur Program Pascasarjana, dengan mempertimbangkan kondisi obyektif.

Komisi PembimbingKomisi Pembimbing adalah tenaga akademik yang bertanggungjawab membimbing disertasi.

Setiap mahasiswa dibimbing oleh paling tiga tenaga akademik, salah satu diantaranya berstatus sebagai Promotor (tenaga akademik tetap Universitas Brawijaya) dan dua orang lainnya sebagai Ko-promotor.

Tugas Komisi PembimbingTugas komisi pembimbing adalah (a) mengarahkan pemilihan mata kuliah yang diambil

mahasiswa, (b) membimbing perencanaan, pelaksanaan penelitian, penulisan artikel jurnal dan naskah disertasi, dan (c) memberikan penilaian pada usulan penelitian (ujian usulan penelitian), pelaksanaan penelitian, seminar hasil penelitian, penulisan dan ujian disertasi, (d) menghadiri ujian usulan penelitian, seminar hasil penelitian, dan ujian disertasi mahasiswa yang dibimbing.

5.3 Penelitian Disertasi

5.3.1 Jelaskan sistem pembimbingan penelitian disertasi pada program studi ini, mencakup informasi tentang: kebijakan pembimbingan, mekanisme penunjukan pembimbing (sebagai promotor, kopromotor, anggota) dan mahasiswa bimbingan, serta proses pembimbingannya. Lampirkan dokumen pedoman terkait.

Salah satu ciri Program Pascasarjana terletak pada : (1). Komposisi Disertasi, (2). Penelitian Disertasi, dan (3). Pengujian Disertasi.

18

“DISSERTATION ARE PRODUCED FROM COMPREHENSIVE RESEARCH”

RISET atau PENELITIAN adalah kegiatan taat kaidah dalam upaya untuk menemukan kebenaran dan/atau menyelesaikan masalah dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian (KEPMENDIKBUD No. 212/U/1999).

DISERTASI adalah karya tulis akademik hasil studi dan/atau penelitian mendalam yang dilakukan secara mandiri dan berisi sumbangan baru bagi perkembangan ilmu pengetahuan, atau menemukan jawaban baru bagi masalah-masalah (yang sementara) telah diketahui jawabannya, atau mengajukan pertanyaan-pertanyaan baru terhadap hal-hal yang dipandang telah mapan; di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan kesenian; yang dilakukan calon doktor di bawah pengawasan para pembimbingnya (KEPMENDIKBUD No. 212/U/1999).

1. Uraian selengkapnya tentang disertasi diuraikan dalam Peraturan akademik PDKLP (Lampiran .........)

2. Prosedur pemberlajaran disertasi dan evaluasinya diuraikan dalam PROTAP Disertasi (Lampiran ........)

3. Pemantauan proses pembelajaran disertasi direkam dalam LOGBOOK Penelitian Disertasi (Lampiran ........ )

4. ...... dokumen pendukung lainnya:4.1. GBPP Disertasi4.2. Kompetensi Disertasi4.3. Interdisciplinary Environmental Studies

5.3.2 Tuliskan nama dosen pembimbing penelitian disertasi dan jumlah mahasiswa yang dibimbingnya pada TS dengan mengikuti format tabel berikut:

No Nama Dosen Pembimbing Akademik

Jabatan Akademik Dosen

Banyaknya Mahasiswa yang Dibimbing dan Status Pembimbing

Promotor Kopromotor Anggota(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Soemarno Guru Besar 4 2 12. Sukoso Guru Besar 2 2 13. Suyadi Guru Besar 2 1 24. Maryunani Guru Besar 2 1 25. M. Bisri Guru Besar 2 2 26. Agus Suman Guru Besar 2 1 17. Sahri Muhammad Guru Besar 1 1 28. D. Arfiati Guru Besar 2 1 29. Z. Kusuma Guru Besar 2 1 210. Y. Risjani Guru Besar 1 1 111 K. Hidayat Guru Besar 1 2 112 N. Hanani Guru Besar 2 1 113 M. Mustadjab Guru Besar 2 1 114 Djumilah Zain Guru Besar 1 115. M.Sasmito Djati Lektor Kepala - 2 216 B. Yanuwiadi Lektor Kepala - 3 317 Amin S. Leksono Lektor Kepala - 2 318 Luchman Hakim Lektor Kepala - 3 219. Rudy Sulistiono Lektor Kepala - 2 220 Arif Rahmansyah Lektor Kepala 2 1 221 Ach. Wicaksono Lektor Kepala 1 - 122 Ag. Suharyanto Lektor Kepala - 2 123 Imam Hanafi Lektor - 2 3

19

24 A. Masrevaniah Lektor Kepala - 2 225 Rispiningtati Lektor Kepala 1 - 1

... dst ....Total

20

5.4 Sistem Monitoring dan Evaluasi (monev) Pembelajaran

Untuk setiap aspek pada subbutir 5.4.1 s.d. 5.4.5, uraikan (1) keberadaan standard operating procedure (SOP), (2) keberadaan dan keefektifan lembaga/komisi pelaksana, dan (3) mekanisme monev.

5.4.1 Pelaksanaan ujian kualifikasi.

1. Ujian Kualifikasi dilaksanakan untuk menilai kemampuan akademik peserta program doktor. Seorang peserta program doktor berhak mengikuti ujian kualifikasi kalau telah berhasil menempuh kuliah minimal 9 - 12 sks dengan IPK sekurang-kurangnya 3.0.

2. Ujian kualifikasi dilaksanakan sebelum dimulainya penyusunan disertasi dan kelulusan ujian kualifikasi ini merupakan syarat dapat dimulainya penyusunan disertasi

3. Ujian kualifikasi dilaksanakan secara tertulis dan penilaiannya dilakukan oleh Tim Dosen Penguji Ujian Kualifikasi. Tiga macam alternatif bentuk kegiatannya adalah:3.1. Mahasiswa membuat tulisan ilmiah dengan judul tertentu berdasarkan sejumlah artikel

jurnal ilmiah yang relevan. Pembuatan tulisan dilakukan secara mandiri di dalam kelas, selama 4 - 5 jam. Karya tulis mahasiswa beserta artikel jurnal yang diacu disampaikan kepada tim dosen penguji untuk dinilai.

3.2. Mahasiswa secara mandiri membuat karya tulis ilmiah yang dapat dianggap sebagai “pra proposal disertasinya”. Pembuatan karya tulis ilmiah ini dapat dilakukan sebelum masa ujian kualifikasi. Karya tulis ini kemudian diserahkan ke PPS dan selanjutnya disampaikan kepada tim dosen penguji kualifikasi. Pada jadwal yang ditetapkan, mahasiswa mempresentasikan karya tulisnya tersebut dihadapan tim dosen penguji kualifikasi dan dilakukan diskusi. Penilaian dilakukan oleh Tim Dosen Penguji.

3.3. Dosen penguji membuat soal ujian kualifikasi (sesuai dengan bidangnya), mahasiswa membuat jawaban tertulis dalam forum ujian kualifikasi dengan durasi tertentu. Dosen penguji mengevaluasi dan menilai jawaban tertulis dari mahasiswa, dan pada jadwal yang ditetapkan mahasiswa mempresentasikan karya tulisnya itu dihadapan dosen penguji dan diskusi. Penilaian oleh dosen penguji berdasarkan atas karya tulis mahasiswa dan hasil diskusi.

(Selengkapnya disajikan dalam SOP /PROTAP Ujian Kualifikasi (Lampiran )

21

5.4.2 Proses penyusunan usul penelitian dan pelaksanaan penelitian disertasi.

Penyusunan proposal penelitian disertasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembelajaran bagi mahasiswa untuk menyelesaikan program doktornya. Penyusunan proposal penelitian ini dapat dimulai setelah mahasiswa menyelesaikan tugas-tugas perkuliahan dan indeks prestasinya memenuhi syarat, proposal penelitian disertasi disusun setelah mahasiswa lulus ujian kualifikasi dan telah mempunyai komisi pembimbing (Promotor dan Ko-promotor). Proposal penelitian disertasi harus mendapatkan persetujuan dari semua komisi pembimbingnya, dan mempunyai bobot sks tertentu. Oleh karena itu, mahasiswa harus lulus ujian proposal disertasi.

Pedoman penulisan proposal penelitian disusun dengan maksud (1) untuk lebih menyeragamkan format penulisan proposal penelitian disertasi di PPSUB, (2) sebagai pedoman bagi mahasiswa dalam menulis proposal penelitian disertasi dan (3) pedoman bagi komisi pembimbing dalam mengarahkan format penulisan proposal penelitian disertasi.

Komisi pembimbing mempunyai tanggung jawab akademik terhadap proposal penelitian disertasi mahasiswa bimbingannya, dalam hal kebenaran ilmiah dan format penulisannya. Tanggung-jawab akademik ini ditandai oleh tanda-tangan komisi pembimbing yang dibubuhkan dalam lembar persetujuan proposal penelitian disertasi. Oleh karena itu, mahasiswa harus memperoleh persetujuan dari semua komisi pembimbing untuk menempuh seluruh rangkaian proses untuk ujian proposal penelitian disertasi.

Disertasi merupakan kurikulum inti PDKLP yang harus ditempuh dan diselesaikan oleh setiap mahasiswa, dua komponen penting dari disertasi adalah Proposal disertasi dan Pelaksanaan penelitian disertasi.

1. Setiap mahasiswa harus menyusun proposal disertasinya sesuai dengan pedoman penyusunan proposal disetrasi (Lampiran .....)

2. Penyusunan proposal disertasi dibimbing oleh Promotor dan Ko-promotor, pemantauan pelaksanaannya mengikuti Logbook Penyusunan Proposal Disertasi (Lampiran .......).

3. Selama penyusunan proposal dapat dilakukan Sidang Komisi Pembimbing untuk membahas naskah Proposal. PROTAP Sidang Komisi ini disajikan dalam Lampiran .......

4. Pelaksanaan penelitian disertasi direkam dalam Logbook Penelitian Disertasi (Lampiran .......).

5. Supervisi penelitian dialkukan oleh Promotor/Ko-pomotor dengan menggunakan PROTAP Supervisi Penelitian Disertasi (Lampiran .......).

5.4.3 Proses penulisan disertasi.

Disertasi disusun berdasarkan hasil-hasil penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dengan bimbingan para dosen pembimbingnya.

1. Penulisan disertasi mengikuti Pedoman Penulisan Disertasi (Lampiran ........)2. Proses konsultasi penulisan disertasi direkam dalam Logbook Penulisan Disertasi

(Lampiran ........)3. Selama proses penyusunan disertasi dapat dilakukan Sidang Komisi Pembimbing untuk

membahas naskah disertasi, sesuai dengan PROTAP Sidang Komisi Pembimbing (Lampiran ........)

22

4. ....

5.4.4 Kelayakan dosen dalam proses pembimbingan.

Dosen pembimbing bertugas mengarahkan dan membantu mahasiswa dalam menyelesaikan disertasinya.

Harapan mahasiswa terhadap para dosen pembimbingnya:1. Assistance and Guidance2. Membaca (dan menelaah) hasil karyanya dg sebaik-baiknya 3. Selalu siap setiap saat diperlukan mahasiswa 4. Friendly, open, and give support5. Memberikan saran dan kritik yg konstruktif 6. Menguasai IPTEK yang memadai & relevan dengan bidang riset 7. Perhatian yang cukup terhadap riset mahasiswa 8. Membantu memperoleh informasi yang terkait dengan riset mahasiswa.

Harapan dosen pembimbing terhadap mahasiswanya:1. Bekerja secara independen, tidak selalu bertanya minta petunjuk & arahan 2. Tidak mengajukan hasil risetnya dalam bentuk konsep awal-pertama, melainkan

dalam bentuk yang mudah “dibaca”3. Regular informal meetings, di luar rapat komisi 4. “To be honest” dalam melaporkan kemajuan kerja risetnya 5. Mengikuti saran-saran yang diberikan pembimbing 6. To be motivated & interested in research work.

5.4.5 Ujian akhir tertutup studi doktor.

Mahasiswa yang naskah disertasinya telah disetujui oleh Komisi Pembimbing, telah melakukan seminar hasil penelitian, dan telah mempublikasikan minimal satu artikel ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi (minimal keterangan dari dewan redaksi jurnal bahwa artikel jurnalnya siap dipublikasikan), berhak mengusulkan ujian kelayakan disertasi.

Ujian ini dilaksanakan berdasarkan usulan Ketua Komisi Pembimbing kepada Direktur PPSUB dan tembusannya kepada Ketua Program Studi. Direktur PPSUB berdasarkan usulan KPS menetapkan tiga orang dosen penguji tambahan di luar komisi pembimbing. Selanjutnya KPS memproses penyelenggaraan ujian dan mengundang Tim Penguji disertai jadwal, tempat ujian, dan naskah ujian.

Forum ujian disertasi dipimpin oleh Ketua Komisi Pembimbing. Apabila Ketua Komisi Pembimbing tidak hadir karena sesuatu dan lain, Ketua Komisi dapat menugaskan Anggota Komisi untuk memimpin ujian. Ujian dapat dilaksanakan kalau dihadiri oleh dua orang penguji dan sekurang-kurangnya dua orang komisi pembimbing. Ujian disertasi dilaksanakan selama ± 120 menit dengan materi berupa naskah disertasi. Ujian tidak dapat dilakukan di luar forum ujian. Komponen penilaian antara lain meliputi kemampuan penguasaan materi disertasi, kemampuan komprehensif dalam penyajian dan mempertahankan isi disertasinya.

Hasil ujian ditetapkan secara musyawarah sesuai dengan nilai yang diberikan semua penguji dan diumumkan langsung ke mahasiswa yang bersangkutan.

23

Empat komponen penilaian disertasi dengan pembobotannya adalah sbb:i.Usulan Penelitian

ii.Pelaksanaan Penelitianiii.Penulisan artikel jurnal dan seminar hasil penelitianiv.Ujian disertasi

Butir-butir (ii), dan (iii) diberikan oleh Komisi Pembimbing, dan butir (i) dan (iv) oleh semua anggota tim penguji. Nilai diberikan sesuai dengan sistem yang berlaku (A, B+, B, C+, C, D+, D dan E). Nilai akhir merupakan rata-rata (sesuai dengan pembobotan) dari nilai-nilai yang disebutkan sebelumnya.

Ujian disertasi dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu:1. Ujian Kelayakan Disertasi (Ujian Tahap 1)2. Ujian Akhir Disertasi (Ujian Tahak 2)

(Selengkapnya disajikan dalam SOP /PROTAP Ujian Kelayakan Disertasi (Lampiran ) dan Ujian Akhir Disertasi (Lampiran )

24

5.5. Upaya Peningkatan Kemampuan Lulusan Program Doktor dalam Beradaptasi dengan Perubahan/Perkembangan atau Kemampuan Melakukan Beragam Pekerjaan (Versatility).

Uraikan upaya program studi agar lulusan program doktor memiliki kemampuan dalam

beradaptasi dengan perubahan/perkembangan atau kemampuan melakukan beragam pekerjaan (Versatility).

1. Upaya-upaya yang bersifat Ko-kurikuler. Prodi PDKLP bekerjasama dnegan PPLH UB menyelenggarakan kursus-kursus atai DIKLAT singkat tentang topik-topik terkini dalam sertifikasi lingkungan, kajian lingkungan hidup strategis, dan lainnya

2. Kuliah pakar (Kuliah umum) membahas isu-isu terkini dengan menghadirkan pakar-pakar yang berkompeten dari luar Negeri atau dari dalam negeri

3. Forum-forum kajian ilmiah dengan melibatkan pakar dan/atau praktisi dari luar kampus

4. Forum seminar/lokakarya/workshop secara nasional atau internasional

5. Kuliah/praktikum lapang pada lokasi/obyek yang relevan dengan tujuan kegiatan.6.

25

5.6 Upaya Peningkatan Suasana AkademikBerikan gambaran yang jelas mengenai upaya dan kegiatan untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif di lingkungan PS, khususnya mengenai hal-hal berikut:

5.6.1 Uraikan kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, kemitraan dosen-mahasiswa). Siapkan dokumen terkait.

Dalam rangka TSM dalam lingkup perkuliahan, KATPD, atau disertasi, mahasiswa menyusun karya tulis ilmiah dengan topik tertentu. Hasilnya berupa karya tulis ilmiah. Apabila dianggap ”layak”, dosen pembimbingnya dapat mengoreksi lebih lanjut atau menambahkan pokok-pokok bahasan pelengkap, dan kemudian dipublikasikan melalui PPSUB sebagai ”Buku Bahan Kajian” dengan Judul Tertentu. Dalam hal ini mahasiswa sebagai penulis pertama dan dosen pembimbingnya sebagai penulis ke dua.

Dalam hal TSK, juga dimungkinkan sekelompok mahasiswa dengan dosen pembimbingnya menyusun dan mendiskusikan ”topik-topik tertentu” dan menuliskan hasilnya dalam bentuk karya ilmiah dan diterbitkan sebagai ”Buku Bahan Kajian” dengan judul tertentu. Dalam hal ini para mahasiswa sebagai penulis pertama, ke dua dan seterusnya (sesuai dengan kontribusinya) dan dosen opembimbing sebagai epenulis terakhir.

26

5.6.2 Jelaskan ketersediaan dan kelengkapan jenis prasarana (laboratorium, ruang kerja mahasiswa, ruang seminar, perpustakaan, common room, prasarana olah raga dan seni, ibadah dll.), sarana (koleksi jurnal ilmiah dan buku, akses internet, fasilitas komputer, fasilitas lab., sarana olah raga dan seni dll.) dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.

1. Laboratorium untuk menunjang penelitian disertasi mahasiswa.(Mekanisme penggunaan akses laboratorium melalui surat ijin penggunaan laboratorium sesuai dengan ketentuan yang berlaku di laboratorium, yang ada di kampus UB maupun laboratorium milik instansi di luar UB)

2. Kerjasama dengan pihak eksternal kampus dalam rangka pelaksanaan penelitian disertasi mahasiswa

3. Ruang seminar, ruang baca dan ruang kerja mahasiswa tersedia di Gedung E PPSUB

4. Koleksi referensi ilmiah tersedia di Perpustakaan Pusat UB yang dapat diakses oleh semua mahasiswa dengan passwordnya masing-masing

5. Ruang baca di PPSUB juga menyediakan sejumlah bahan-bahan bacaan hasil-hasil karya ilmiah dosen dan mahasiswa

6. Akses internet (jaringan kabel dan wireless) tersedia di Gedung E PPSUB, fasilitas komputer ada di Ruang Komputer Gedung E Lantai 1

7. Setiap mahasiswa dan Dosen diwajibkan membuka Blog-mahasiswa dan Blog-dosen di web ub.ac.id. (misalnya marno.lecture.ub.ac.id)

27

5.6.3 Jelaskan interaksi akademik berupa program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kelas, untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya, bedah buku, penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan temu dosen-mahasiswa-alumni).

1. Kegiatan ORDIK bagi mahasiswa baru2. Kegiatan Program Alih Tahun (PAT)3. Kegiatan Kuliah pakar / kuliah tamu4. Seminar ilmiah Lokal, Nasional, Internasional5. Forum dialog mahasiswa dengan pengelola Program Pascasarjana6. Kegiatan pengabdian masyarakat di luar kampus UB7. Diskusi dan presentasi ilmiah dalam forum kelas, sesuai dnegan kegiatan

pembelajaran terstruktur8. Konsultasi dan diskusi antara mahasiswa dengan dosen-dosen penasehat akademik,

dosen pembimbing, dosen penguji, dosen pengampu mata kuliah, dan lainnya.

28

5.6.4 Jelaskan upaya PS untuk mengembangkan perilaku kecendekiawanan dalam hal kepedulian terhadap lingkungan dan kemampuan untuk memberikan tanggapan dan solusinya.

1. TSM (Tugas Terstruktur Mandiri): Mahasiswa secara individual ”dipaksa” untuk belajar secara aktif dan mandiri untuk mengkaji secara ilmiah ”permasalahan” yang ditugaskan oleh dosen dan diharapkan dapat menyajikan alternatif solusi bagi masalah tersebut.

2. TSK (Tugas Terstruktur Kelompok): Mahasiswa dibelajarkan untuk berinteraksi ilmiah dalam kelompok (terdiri atas 3-4 orang dari latar belakang ilmiah yang berbeda) untuk mengkaji permasalahan riil di dunia nyata (yang ditugaskan oleh dosen) dan merumuskan alternatif solusinya secara saintifik

3. TSM dilaksanakan dalam kegiatan-kegiatan perkuliahan, KATPD 1 dan KATPD2, dan Disertasi

4. Presentasi dan seminar ilmiah (review pustaka atau hasil penelitian): mahasiswa dibelajarkan untuk berkomunikasi ilmiah secara interdisiplin dalam forum-forum ilmiah.

5. Publikasi artikel ilmiah hasil penelitian disertasinya dalam jurnal ilmiah lokal, nasional atau internasional