Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud...

27
Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya Kota Medan Provinsi Sumatera Utara Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan Sekretariat Jenderal, Kemendikbud Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Transcript of Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud...

Page 1: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Verifikasi dan Validasi Cagar BudayaKota Medan Provinsi Sumatera Utara

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 2: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Daftar Isi

A. Pendahuluan

B. Hasil Verifikasi dan Validasi Data Master Referensi Cagar Budaya Kota Medan

C. Konsep Integrasi Kebudayaandan Pendidikan

D. Arah Pembangunan Informasi Kebudayaan, Pendidikan dan Bahasa Berbasis Spasial

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 3: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya

Kota Medan, Sumatera Utara

Latar Belakang dan Tujuan

1. Dalam rangka Kebijakan Satu Peta, verifikasi validasi sebaran Cagar Budaya menggunakan peta RBI 2016.

2. Membangun satu Master Referensi Kebudayaan, Pendidikan dan Bahasa yang terintegrasi

3. Membangun Informasi Kebudayaan, Pendidikan dan Bahasa yang terintegrasi

Batasan Verifikasi Validasi

1. Verval 5 Cagar Budaya Kota Medan

Waktu Pelaksanaan: Tgl 17 s/d 20 Juli 2016

Yang Terlibat

1. Tim Pusat

a. Widhi Permanawiyat (PDSPK – Kemendikbud)

b. Riva Argadia (PDSPK – Kemendikbud)

2. Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 4: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Hasil Verifikasi dan Validasi 5 Cagar Budaya

Kota Medan, Sumatera Utara

Page 5: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

5 Cagar Budaya di Kota Medan Provinsi Sumatera Utara, yang sudah didukung dengan surat keputusan.

Sumber : http://referensi.data.kemdikbud.go.id/

Page 6: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Rumah Tjong Afie

Bangunan kediaman Tjong A Fie berada di Jalan Ahmad Yani, Kesawan, Medan, yang didirikan pada tahun 1900,

saat ini dijadikan sebagai Tjong A Fie Memorial Institute dan dikenal juga dengan nama Tjong A Fie Mansion.

Rumah ini dibuka untuk umum pada 18 Juni 2009 untuk memperingati ulang tahun Tjong A Fie yang ke-150.

Rumah ini merupakan bangunan yang didesain dengan gaya arsitektur Tionghoa, Eropa, Melayu dan art-deco dan

menjadi objek wisata bersejarah di Medan. Di rumah ini, pengunjung bisa mengetahui sejarah kehidupan Tjong A

Fie lewat foto-foto, lukisan serta perabotan rumah yang digunakan oleh keluarganya serta mempelajari budaya

Melayu-Tionghoa.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Tjong_A_Fie

Page 7: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Indentitas (Tabular)

Data Spasial (Koordinat)

Data Citra/Foto

Lintang : 3.5854493, Bujur : 98.68032612

Page 8: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Rumah Tjong A Fie (Foto/Citra 18 Juli 2016)

Page 9: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Masjid Raya Al-Mashun

Masjid Raya Medan atau Masjid Raya Al Mashun merupakan sebuah masjid yang terletak di Medan, Indonesia.

Masjid ini dibangun pada tahun 1906 dan selesai pada tahun 1909 . Pada awal pendiriannya, masjid ini menyatu

dengan kompleks istana. Gaya arsitekturnya khas Timur Tengah, India dan Spanyol. Masjid ini berbentuk segi

delapan dan memiliki sayap di bagian selatan, timur, utara dan barat. Masjid Raya Medan ini merupakan saksi

sejarah kehebatan Suku Melayu sang pemilik dari Kesultanan Deli (Kota Medan).

Sultan Ma’mun Al Rasyid Perkasa Alam sebagai pemimpin Kesultanan Deli memulai pembangunan Masjid Raya Al

Mashun pada tanggal 21 Agustus 1906 (1 Rajab 1324 H). Keseluruhan pembangunan rampung pada tanggal 10

September 1909 (25 Sya‘ban 1329 H) sekaligus digunakan yang ditandai dengan pelaksanaan sholat Jum’at

pertama di masjid ini. Keseluruhan pembangunannya menghabiskan dana sebesar satu juta Gulden. Sultan

memang sengaja membangun masjid kerajaan ini dengan megah, karena menurut prinsipnya hal itu lebih utama

ketimbang kemegahan istananya sendiri, Istana Maimun. Pendanaan pembangunan masjid ini ditanggung sendiri

oleh Sultan, namun konon Tjong A Fie, tokoh kota Medan dari etnis Tionghoa yang sezaman dengan Sultan Ma’mun

Al Rasyid turut berkontribusi mendanai pembangunan masjid ini.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Masjid_Raya_Medan

Page 10: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Indentitas (Tabular)

Data Spasial (Koordinat)

Data Citra/Foto

Lintang : 3.575148, Bujur : 98.687328

Page 11: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 12: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Istana Maimoon

Istana Maimun adalah istana Kesultanan Deli yang merupakan salah satu ikon kota Medan, Sumatera Utara,

terletak di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Medan Maimun.

Didesain oleh arsitek Italia dan dibangun oleh Sultan Deli, Sultan Mahmud Al Rasyid.

Pembangunan istana ini dimulai dari 26 Agustus 1888 dan selesai pada 18 Mei 1891.

Istana Maimun memiliki luas sebesar 2.772 m2 dan 30 ruangan.

Istana Maimun terdiri dari 2 lantai dan memiliki 3 bagian yaitu bangunan induk, bangunan sayap kiri dan bangunan

sayap kanan.

Bangunan istana ini menghadap ke utara dan pada sisi depan terdapat bangunan Masjid Al-Mashun atau yang lebih

dikenal dengan sebutan Masjid Raya Medan.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Istana_Maimun

Page 13: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Indentitas (Tabular)

Data Spasial (Koordinat)

Data Citra/Foto

Lintang : 3.575229, Bujur : 98.683846

Page 14: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 15: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Rumah Dinas Walikota Medan

Bangunan Rumah dinas walikota medan terletak di Jalan Sudirman medan, bangunan ini masuk

Ke dalam salah satu cagar budaya yang sudah ter registrasi secara nasional.

Pada saat ini bangunan ini masih digunakan oleh walikota medan yang menjabat di kota medan yaitu

Drs.H.T.Dzulmi Eldin, S.M.Si.

Di rumah dinas Wali Kota Medan, Jl Sudirman No 32 ada dua pohon besar jenis Trembesi (Samanea saman).

Rumah dinas walikota yang merupakan peninggalan Belanda itu terasa sejuk dengan adanya dua pohon Trembesi itu.

Konon, dua pohon Trembesi yang ada di depan rumah dinas itu sengaja dibawa oleh Belanda dari Amerika Latin

dan ditanam di sejumlah titik di Kota Medan.

Kini, pohon Trembesi yang merupakan pohon penyejuk masih banyak terdapat di pinggir jalan atau gedung-gedung tua

peninggalan Belanda di Kota Medan.

Menurut sejarah, jenis tanaman itu dibawa oleh Belanda pada akhir abad ke-19

dengan tujuan meneduhkan suasana kota.

Belanda, ketika itu, tampaknya masih sangat terpengaruh dengan replika kota-kota tua di Eropa

yang sarat dengan tanaman Trembesi.

Page 16: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Indentitas (Tabular)

Data Spasial (Koordinat)

Data Citra/Foto

Lintang : 3.574714, Bujur : 98.672175

Page 17: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 18: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Gedung Pusat AVROS/BKS PPS

AVROS adalah kependekan dari Algemeene Vereeniging van Rubberplanters ter Oostkust van Sumatera.

Gedung AVROS dirancang oleh G.H Mulder dan dibangun tahun 1918. Ciri paling menonjol pada bangunan AVROS adalah

kubah bundar berfungsi sebagai penahan sinar matahari sehingga ruangan menjadi sejuk, sehingga sirkulasi mengalir lancar.

AVROS secara langsung mencirikan identitas bangsa-bangsa kompeni di tanah deli dan AVROS bukan murni milik belanda

melainkan tergabung di dalamnya inggris, jerman, belgia, perancis, dan amerika.

Jadi , walaupun Amerika buka Eropa. tetapi , sejak lama Amerika sudah tertarik dengan kandungan potensial kekayaan alam di sumatera timur.

Secara prinsip dan kegunaan dahulu sama sekarang sama saja.

Dulu bernama AVROS, tahun 1967 berganti nama menjadi BKS-PPS (badan Kerja Sama Perusahaan Perkebunan Sumatera).

BKS-PPS menjadi pusat penelitian tanaman keras kelapa sawit.

di gedung BKS-PPS ini semua nama pegawai perkebunan di sumatera tercatat dengan rapi dan baik serta masih memakai sistem sidik jari.

Di dalam kubah itu masih bekerja dengan setia mesin jam lonceng bermerk “Nederlandschefabriek Torenuurwerken B. Eijsbouts – Asten”.

Lonceng menara itu buatan pabrik sohor Bonaventura Eijsbouts di Kota Asten, Belanda, dan baru dipasang pada 1920.

Sumber : http://www.pemkomedan.go.id/artikel-15234-bangunan-bersejarah-bksppsavros.html

Page 19: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Indentitas (Tabular)

Data Spasial (Koordinat)

Data Citra/Foto

Lintang : 3.584433, Bujur : 98.680592

Page 20: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 21: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Page 22: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Bangunan Yang Diduga Cagar Budaya di Kota Medan

1. Gedung Pusat Penelitian Kelapa Sawit (RISPA)

2. Gereja Roma

3. Taman Kanak-kanak Khatolik Roma

4. Gedung Palang Merah

5. Restoran Tip Top

6. Kantor PT. Lonsum

7. Balai Kota Lama

8. Gedung Bank Indonesia Medan

9. Hotel Dharma Deli

10.Kantor POS

11.Gedung Eks Depnaker

12.Bank Standard Chartered

13.Gedung PLN

14.Gedung PTPN 4

15.Gereja HKBP

16.Rumah Sakit Elisabeth

17.Rumah Sekolah Immanuel

18.Rumah Dinas Gubenur

19.Kantor Pengadilan Negeri Medan

20.Gejera GKI

21.Gedung Tembakau PTPN 2

22.Rumah Sakit Pringadi

23.Laboratorium USU

24.PT Kereta Api

25.Kantor Telkom

26. Masjid Raya Labuhan

Page 23: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Awal Master Referensi

dari Direktorat Jenderal Kebudayaan

Data Master Referensi Pendidikan

dan Kebudayaan

Konsep awal integrasi data dan informasi

kebudayaan, yaitu dengan membangun satu

data master referensi kebudayaan, langkah

awal disusun untuk Cagar Budaya, langkah

selanjutnya Museum, Sanggar Kebudayaan,

Bahasa dll, berkoordinasi dengan unit-unit

terkait.

Langkah-langkah

1. Identifikasi

2. Verifikasi

3. Validasi

4. Integrasi

Page 24: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Data Master Referensi dan Informasi Yang Terintegrasi

Informasi Terintegrasi

http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/

http://referensi.data.kemdikbud.go.id/cagarbudaya/

http://referensi.data.kemdikbud.go.id/

Informasi Pendidikan dan Kebudayaan TerintegrasiData Master Referensi Pendidikan dan Kebudayaan

Terintegrasi

Page 25: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Contoh

Pengelolaan Data Master

Referensi Pendidikan

dan Kebudayaan yang

terintegrasi maka sangat

memungkinkan untuk

menyusun Informasi

Lokasi yang terintegrasi

antara Sekolah degan

Cagar Budaya

disekitarnya.

Cagar Budaya lainnya yang

terdekat dengan

Masjid Raya Al-Mashun

Sekolah-sekolah yang

terdekat dengan

Cagar Budaya Masjid

Raya Al- Mahsun

Page 26: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Sekolah

Arah Integrasi Informasi Berbasis Spasial Yang Terintegrasi

Kantor Pendidikan

Rumah

Museum

Direktorat

Jenderal

Kebudayaan

BIGBadan Informasi

Geospasial

(Kebijakan Satu Peta)

Sudah ada di

Data

Warehouse

Kemendikbud

Overlay

dengan Google

Maps

Kawasan Cagar Budaya

Cagar Budaya

Pusat Belajar (Bahasa, Kebudayaan,

Ketrampilan, dll)

Tempat-tempat Umum

Page 27: Verifikasi dan Validasi Cagar Budaya - sdm.data.kemdikbud ...sdm.data.kemdikbud.go.id/upload/files/Laporan Dinas.pdf · Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan (4 Peserta)

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan

Sekretariat Jenderal, Kemendikbud

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan

Terima Kasih