varices

11
Vena Varikosa

description

bedah vaskuler

Transcript of varices

Vena Varikosa

Vena VarikosaDefinisi Varises adalah vena normal yang mengalami dilatasi akibat pengaruh peningkatanan tekanan vena. Varises ini merupakan suatu manifestasi dari sindrom insufiensi vena dimana pada sindrom ini aliran darah dalam vena mengalami arah aliran balik menuju tungkai yangkemudian mengalami kongesti.Epidemiologi15% - 20% populasi umum akhirnya mengalami vena varikosa di betis.Usia > 50 th.Obesitas.Perempuan ( tekanan vena pada kehamilan)Kecenderungan familial (gangguan perkembangan dinding vena akan terbentuk varises prematur)

Klasifikasi Vena varikosa diklasifikasikan (Sabiston 1994):Vena varikosa primer, merupakan kelainan tersendiri vena superficial ekstremitas bawah.Vena varikosa sekunder, merupakan manifestasi insufisiensi vena profunda dan disertai dengan beberapa stigmata insufisiensi vena kronis, mencakup edema, perubahan kulit,dermatitisstasis dan ulserasi.

Etiologi Beberapa faktor pemicu terjadinya varises, antara lain:Peningkatan tekanan pembuluh darah vena permukaan (vena superfisialis) oleh berbagai sebab.Obesitas (kegemukan)Berdiri lama (terutama para pekerja yang dituntut berdiri lama)Faktor hormonalKehamilanObat-obat kontrasepsi (KB)Faktor keturunan (genetik)

Patofisiologi

Gejala KlinisStadiumGambaran KlinisIKeluhan samar tidak khas , Pada umumnya ditandai dengan keluhan tungkai, diantaranya: gatal, rasa terbakar, kaki mudah capek, kesemutan, rasa pegalIIPelebaran vena, warna kebiruan yang lebih nyata pada pembuluh darah vena (fleboekstasia).IIIPembuluh darah vena nampak melebar dan berkelok-kelok. Keluhan pada tungkai makin nyata dan makin kerap dialamiIVKelainan kulit dan/atau tukak karena sindrom insufisiensi vena menahun Diagnosis Pemeriksaan klinis dapat dilakukan dengan:Test trendelenbergTest myerTest perthesTest DopplerRadiologi (phlebografi, morfometri, phlethysmografi)

Tes Trendelenburg untuk menentukan kompetensi katup-katup superficial dan vv. Komunikantes .

Manuver Perthes