V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf ·...

17
30 V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam Indonesia Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan dan produksi teh hitam, persebaran luas lahan teh hitam Indonesia, presentase penurunan maupun kenaikan luas lahan dan produksi teh hitam Indonesia. Menurut Indonesia Tea Board (2016), Indonesia merupakan salah satu negara dengan luas lahan teh terbesar didunia dengan lahan yang tersebar di 11 provinsi, diantaranya: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, DI Yogyakarta, Banten, dan Kalimantan Timur. Dari kesebelas provinsi tersebut, Jawa Barat memiliki luas lahan terbesar diantara provinsi lain yaitu sebesar 93.697 Hektar. Urutan kedua yaitu provinsi Jawa Tengah dengan luas lahan sebesar 9.604 Hektar. Provinsi dengan luas lahan teh terbesar ketiga yaitu provinsi Sumatera Barat dengan luas lahan sebesar 4.916 Hektar (Lampiran 1). Berikut merupakan grafik luas lahan teh hitam Indonesia periode 2005 hingga 2014: 0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 160000 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Luas Lahan Teh Indonesia (ha) Luas Lahan (ha) Gambar 1 Luas Lahan Teh Hitam Indonesia Sumber: FAOSTAT, 2017

Transcript of V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf ·...

Page 1: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

30

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Gambaran Umum Teh Hitam Indonesia

Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai

perkembangan luas lahan dan produksi teh hitam, persebaran luas lahan teh hitam

Indonesia, presentase penurunan maupun kenaikan luas lahan dan produksi teh

hitam Indonesia.

Menurut Indonesia Tea Board (2016), Indonesia merupakan salah satu negara

dengan luas lahan teh terbesar didunia dengan lahan yang tersebar di 11 provinsi,

diantaranya: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Barat, Sumatera

Utara, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, DI Yogyakarta, Banten, dan Kalimantan

Timur. Dari kesebelas provinsi tersebut, Jawa Barat memiliki luas lahan terbesar

diantara provinsi lain yaitu sebesar 93.697 Hektar. Urutan kedua yaitu provinsi

Jawa Tengah dengan luas lahan sebesar 9.604 Hektar. Provinsi dengan luas lahan

teh terbesar ketiga yaitu provinsi Sumatera Barat dengan luas lahan sebesar 4.916

Hektar (Lampiran 1). Berikut merupakan grafik luas lahan teh hitam Indonesia

periode 2005 hingga 2014:

0

20000

40000

60000

80000

100000

120000

140000

160000

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Luas Lahan Teh Indonesia (ha)

Luas Lahan (ha)

Gambar 1 Luas Lahan Teh Hitam Indonesia

Sumber: FAOSTAT, 2017

Page 2: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

31

Berdasarkan gambar 5, luas lahan teh Indonesia cenderung mengalami

penurunan. Luas lahan terbesar pada tahun 2005 yaitu 142.847 Hektar, dan tahun-

tahun berikutnya mengalami penurunan. Penurunan terbesar terjadi pada tahun

2006, dimana menurun sebesar 22% dibandingkan tahun sebelumnya (Lampiran 2).

Menurut Indonesia Tea Board (2016), luas lahan teh hitam Indonesia mengalami

penurunan tiap tahunnya karena perkebunan rakyat yang semakin berkurang karena

adanya alih fungsi lahan. Pada tahun 2005 luas perkebunan rakyat teh hitam di

Indonesia yaitu seluas 60.80 Hektar, kemudian menurun tiap tahunnya dan pada

tahun 2014 luas perkebunan rakyat teh hitam di Indonesia menjadi seluas 53.40

Hektar (Lampiran 3). Menurut Ansori (2014), laju konversi tanaman teh ke

komoditas lain dan alih fungsi lahan perkebunan teh menjadi kawasan wisata juga

memberikan sumbangsih penurunan luas lahan. Total pengurangan luas kebun

rakyat, kebun besar negara, dan kebun swasta rata-rata 3.000 ha/tahun. Penurunan

dalam luas lahan perkebunan rakyat mengakibatkan produksi teh hitam Indonesia

mengalami fluktuasi. Berikut merupakan grafik perkembangan produksi teh hitam

Indonesia periode 2005 hingga 2014:

Gambar 6 menunjukkan bagaimana produksi teh hitam Indonesia

mengalami fluktuasi. Penurunan produksi terbesar terjadi antara periode 2005

hingga 2006, dimana produksi teh menurun sebesar 12% yaitu 167,276 turun

130000

135000

140000

145000

150000

155000

160000

165000

170000

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Produksi (ton)

Produksi (ton)

Gambar 2. Produksi Teh Indonesia

Sumber: FAOSTAT, 2017

Page 3: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

32

menjadi 146,858 (Lampiran 4). Pada periode 2006 hingga 2009 produksi teh hitam

Indonesia mulai mengalami peningkatan, yaitu sebesar 2% (Lampiran 4). Pada

periode 2009 hingga 2014, produksi teh hitam Indonesia mengalami fluktuasi.

Menurut Meryana (2016), fluktuasi produksi teh hitam di Indonesia terjadi karena

penurunan luas lahan perkebunan rakyat dikarenakan alih fungsi lahan yang

menyebabkan produksi teh hitam dari perkebunan rakyat menurun, tetapi terjadi

peningkatan pada produksi teh hitam dari perkebunan negara dan swasta. Hal

tersebut dikarenakan perkebunan negara dan swasta memiliki sumberdaya yang

lebih memadai tiap tahunnya baik dari segi teknologi, sumberdaya manusia, teknik

budidaya teh yang terus berkembang, dan faktor-faktor lainnya.

5.2 Perbandingan Ekspor Teh Hitam Indonesia ke Inggris dan Rusia

Pada sub-bab mengenai perbandingan kondisi teh hitam Indonesia di Inggris

dan Rusia akan menjelaskan tentang perbandingan volume ekspor dan nilai ekspor

teh hitam Indonesia ke Inggris dan Rusia. Negara pembanding yang digunakan

yaitu Sri Lanka dan Cina.

5.2.1 Volume dan Nilai Ekspor Teh Hitam ke Inggris

Perbandingan volume ekspor teh hitam Indonesia ke Inggris dapat dijelaskan

pada gambar 5. Tingkat pertumbuhan volume ekspor teh hitam Indonesia di Inggris

pada tahun 2005 hingga 2014 menurun sebesar 7% dengan rata-rata volume ekspor

teh hitam sebesar 7.167 ton. Tingkat pertumbuhan volume ekspor teh hitam Sri

Lanka di Inggris pada tahun 2005 hingga 2014 menurun sebesar 17% dengan rata-

rata volume ekspor teh hitam sebesar 2.086 ton. Tingkat pertumbuhan volume

ekspor teh hitam Cina di Inggris pada tahun 2005 hingga 2014 menurun sebesar 8%

dengan rata-rata volume ekspor teh hitam sebesar 982 ton (Lampiran 5). Dibawah

ini merupakan perbandingan volume ekspor teh hitam Indonesia di Inggris :

Page 4: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

33

Gambar 3 Perbandingan Volume Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan

Cina di Inggris

Sumber : UNCOMTRADE, 2017 (Data diolah)

Perbandingan nilai ekspor teh hitam antara Indonesia, Sri Lanka, dan Cina

di Inggris pada tahun 2005 hingga 2014 dapat dijelaskan pada gambar 7. Nilai

ekspor ketiga negara mengalami fluktuasi. Indonesia mengalami penurunan

pertumbuhan nilai ekspor sebesar 1% dan rata-rata nilai ekspor sebesar US$

12,368,425. Sri Lanka mengalami penurunan pertumbuhan nilai ekspor sebesar

10% dan rata-rata nilai ekspor sebesar US$ 6,375,132. Cina mengalami penurunan

pertumbuhan nilai ekspor sebesar 3% dan rata-rata nilai ekspor sebesar US$

2,242,440 (Lampiran 7). Berikut kurva perbandingan nilai ekspor teh hitam

Indonesia di Inggris :

-

2,000,000

4,000,000

6,000,000

8,000,000

10,000,000

12,000,000

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Perbandingan Volume Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka,

dan Cina di Inggris (kg)

Indonesia Sri Lanka Cina

Page 5: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

34

Gambar 4 Perbandingan Nilai Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina

di Inggris

Sumber : UNCOMTRADE, 2017 (Data diolah)

Dilihat dari data yang disajikan pada gambar 5 dan gambar 6 mengenai

perbandingan volume dan nilai ekspor teh hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina ke

Inggris dapat dikatakan bahwa ekspor teh hitam Indonesia lebih mendominasi

dibandingkan teh hitam Sri Lanka dan teh hitam Cina. Hal ini selaras dengan data

yang dipaparkan oleh Atase Perdagangan London (2013) bahwa urutan Indonesia

sebagai negara utama pengekspor teh hitam ke Inggris lebih tinggi yaitu berada di

urutan ke-3, sedangkan Sri Lanka berada di urutan ke-6 dan Cina berada di urutan

ke-7. Dijelaskan oleh Wienanti (2013) bahwa perusahaan-perusahaan pengolahan

teh hitam di Inggris lebih memilih untuk menggunakan teh hitam dari Indonesia

karena memiliki kualitas yang tinggi dan lebih natural jika dibandingkan dengan

negara lainnya.

0

5000000

10000000

15000000

20000000

25000000

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Perbandingan Nilai Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan

Cina di Inggris (US$)

Indonesia Sri Lanka Cina

Page 6: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

35

5.2.2 Volume dan Nilai Ekspor Teh Hitam ke Rusia

Perbandingan volume ekspor teh hitam Indonesia ke Rusia dapat dijelaskan

pada gambar 7. Tingkat pertumbuhan volume ekspor teh hitam Indonesia di Rusia

pada tahun 2005 hingga 2014 menurun sebesar 1% dengan rata-rata volume ekspor

teh hitam sebesar 10.872 ton. Tingkat pertumbuhan volume ekspor teh hitam Sri

Lanka di Rusia pada tahun 2005 hingga 2014 menurun sebesar 2% dengan rata-rata

volume ekspor teh hitam sebesar 39.270 ton. Tingkat pertumbuhan volume ekspor

teh hitam Cina di Rusia pada tahun 2005 hingga 2014 menurun sebesar 13% dengan

rata-rata volume ekspor teh hitam sebesar 5.067 ton (Lampiran 6). Berikut

merupakan perbandingan volume ekspor teh hitam Indonesia di Rusia :

Gambar 5 Perbandingan Volume Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan

Cina di Rusia

Sumber : UNCOMTRADE, 2017 (Data diolah)

Perbandingan nilai ekspor teh hitam antara Indonesia, Sri Lanka, dan Cina di

Rusia pada tahun 2005 hingga 2014 dapat dijelaskan pada gambar 8. Nilai ekspor

Sri Lanka cenderung meningkat, sedangkan Indonesia dan Cina cenderung stabil.

Indonesia mengalami peningkatan pertumbuhan nilai ekspor sebesar 5% dan rata-

rata nilai ekspor sebesar US$ 18,092,192. Sri Lanka mengalami peningkatan

pertumbuhan nilai ekspor sebesar 6% dan rata-rata nilai ekspor sebesar US$

127,052,779. Cina mengalami peningkatan pertumbuhan nilai ekspor sebesar 4%

0

10000000

20000000

30000000

40000000

50000000

60000000

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Perbandingan Volume Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka,

dan Cina di Rusia (kg)

Indonesia Sri Lanka Cina

Page 7: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

36

dan rata-rata nilai ekspor sebesar US$ 9,789,289 (Lampiran 8). Berikut kurva

perbandingan nilai ekspor teh hitam Indonesia di Rusia:

Gambar 6 Perbandingan Nilai Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina

di Rusia

Sumber : UNCOMTRADE, 2017 (Data diolah)

Dilihat dari data yang disajikan pada gambar 7 dan gambar 8 mengenai

perbandingan volume dan nilai ekspor teh hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina ke

Rusia dapat dikatakan bahwa ekspor teh hitam Indonesia berada diantara Sri Lanka

dan Cina. Hal ini selaras dengan data yang dipaparkan oleh Krylova (2014) bahwa

urutan Indonesia sebagai negara utama pengekspor teh hitam ke Rusia yaitu berada

di urutan ke-5 dan berada dibawah Sri Lanka yang berada di urutan pertama dan

menjadi eksportir utama teh hitam ke Rusia saat ini. Menurut Sri Lankan Tea Board

(2015) teh hitam Sri Lanka yang dinamakan Ceylon Tea telah mendapatkan

konsumen yang loyal di Rusia. Teh Sri Lanka telah dikenal luas oleh seluruh

penduduk Rusia yang mendorong tingginya volume dan nilai ekspor teh hitam Sri

Lanka ke Rusia dan mendominasi negara lain.

Dijelaskan oleh Krylova (2014) bahwa nilai impor rata-rata teh hitam Rusia

sedang mengalami peningkatan dikarenakan permintaan terhadap teh hitam di

Rusia yang semakin meningkat. Hal tersebut menyebabkan pertumbuhan nilai

0

20000000

40000000

60000000

80000000

100000000

120000000

140000000

160000000

180000000

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

Perbandingan Nilai Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan

Cina di Rusia (US$)

Indonesia Sri Lanka Cina

Page 8: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

37

ekspor teh hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina mengalami peningkatan meskipun

pertumbuhan volume ekspor yang mengalami penurunan.

5.3 Analisis RCTA (Revealed Comparative Trade Advantage) Teh Hitam

Indonesia, Sri Lanka, dan Cina

Seperti yang dijelaskan oleh Tambunan (2004) RCTA digunakan untuk

menganalisis keunggulan komparatif yang berhubungan dengan daya saing

komoditas ekspor di suatu negara. Terdapat perbedaan antara RCTA dengan RCA.

Jika RCTA menganalisis daya saing komoditas ekspor di suatu negara, maka RCA

menganalisis kinerja ekspor produk dari suatu negara dibandingkan negara pesaing.

Indikator penilaian RCTA (Revealed Comparative Trade Advantage) yaitu jika

nilai RCTA > 0 komoditas dari suatu negara memiliki daya saing, sedangkan jika

nilai RCTA < 0 komoditas dari suatu negara tidak memiliki daya saing.

5.3.1 Analisis RCTA Teh Hitam di Inggris

Hasil analisis RCTA Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina periode 2005-

2014 di Inggris menunjukkan Indonesia dan Sri Lanka memiliki daya saing ekspor

produk teh hitam, sedangkan Cina tidak memiliki daya saing ekspor teh hitam. Hal

ini dapat dilihat dari nilai rata-rata RCTA yaitu Indonesia sebesar 2.462, Sri Lanka

sebesar 3.854, dan Cina sebesar -1.475. Berikut merupakan perhitungan RCTA Teh

Hitam di Inggris tahun 2005-2014:

Tabel 1 Perhitungan RCTA Ekspor Teh Hitam Indonesia ke Inggris periode 2005-

2014

Tahun RXA RMP RCTA

(RXA-RMP)

2005 2.184 0.000 2.183

2006 2.389 4.230 -1.841

2007 3.334 4.056 -0.722

2008 4.663 9.701 -5.038

2009 5.916 6.636 -0.720

2010 5.223 8.492 -3.269

2011 18.114 6.422 11.692

2012 14.049 0.227 13.822

2013 5.194 0.031 5.164

2014 3.667 0.322 3.345

Total 64.733 40.117 24.616

Rata-Rata 6.473 4.012 2.462

Page 9: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

38

Data dari tabel 5 menunjukkan Indonesia menempati urutan kedua dalam

daya saing komparatif ekspor teh hitam di Inggris dengan nilai RCTA 2.462, hal ini

menunjukkan Indonesia memiliki daya saing komparatif terhadap teh hitam di

Inggris karena nilai analisis RCTA lebih dari nol (RCTA > 0). Indonesia lebih

memiliki daya saing komparatif dibandingkan Cina jika dilihat dari nilai RCTA.

Berdasarkan data UNCOMTRADE (2017), selama 10 tahun nilai ekspor teh

hitam Indonesia berkontribusi sebesar 0.0079 persen terhadap nilai ekspor seluruh

barang Indonesia ke Inggris. Sedangkan nilai impor teh hitam berkontribusi sebesar

0.00037 persen terhadap nilai seluruh impor Indonesia dari Inggris. Persentase

ekspor teh hitam Indonesia ke Inggris lebih besar dibandingkan persentase impor

teh hitam dari Inggris.

Tabel 2 Perhitungan RCTA Ekspor Teh Hitam Sri Lanka ke Inggris periode 2005-

2014

Tahun RXA RMP RCTA

(RXA-RMP)

2005 5.757 0.736 5.022

2006 6.499 0.709 5.790

2007 4.690 0.579 4.111

2008 3.977 0.910 3.068

2009 3.285 0.128 3.158

2010 2.528 0.201 2.328

2011 4.925 0.452 4.473

2012 6.553 0.650 5.903

2013 1.644 0.283 1.361

2014 3.691 0.359 3.331

Total 43.550 5.006 38.544

Rata-Rata 4.355 5.07 3.854

Berdasarkan perhitungan RCTA pada tabel 6, Sri Lanka menempati urutan

pertama dalam daya saing komparatif ekspor teh hitam di Inggris dengan nilai

RCTA 3.854, hal ini menunjukkan Sri Lanka memiliki daya saing komparatif

terhadap teh hitam di Inggris karena nilai analisis RCTA lebih dari nol (RCTA >

0). Sri Lanka menempati urutan pertama dalam daya saing komparatif karena

memiliki nilai RCTA lebih tinggi dari Indonesia dan Cina.

Berdasarkan data UNCOMTRADE (2017), selama 10 tahun nilai ekspor teh

hitam Sri Lanka berkontribusi sebesar 0.0062 persen terhadap nilai ekspor seluruh

barang Sri Lanka ke Inggris. Sedangkan nilai impor teh hitam berkontribusi sebesar

Page 10: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

39

0.00063 persen terhadap nilai seluruh impor Sri Lanka dari Inggris. Persentase

ekspor teh hitam Sri Lanka ke Inggris lebih besar dibandingkan persentase impor

teh hitam dari Inggris.

Dari data pada tabel 6, nilai RCTA rata-rata Sri Lanka lebih besar dari

Indonesia karena nilai RCTA Sri Lanka tiap tahunnya selalu menunjukkan nilai

positif dan cenderung stabil. Berbeda dengan Indonesia dimana nilai RCTA

Indonesia pada tahun 2006 hingga 2010 memiliki nilai kurang dari nol (RCTA < 0)

yang berarti Indonesia tidak memiliki daya saing komparatif ekspor teh hitam pada

tahun tersebut.

Tabel 3 Perhitungan RCTA Ekspor Teh Hitam Cina ke Inggris periode 2005-2014

Tahun RXA RMP RCTA

(RXA-RMP)

2005 0.066 0.868 -0.802

2006 0.035 4.555 -4.520

2007 0.035 1.018 -0.983

2008 0.052 2.717 -2.664

2009 0.049 2.516 -2.467

2010 0.049 1.351 -1.302

2011 0.039 2.105 -2.066

2012 0.031 0.001 0.030

2013 0.017 0.011 0.006

2014 0.039 0.017 0.022

Total 0.411 15.158 -14.746

Rata-Rata 0.041 1.516 -1.475

Dari perhitungan RCTA pada tabel 7, Cina menempati urutan ketiga dalam

daya saing komparatif ekspor teh hitam di Inggris dengan nilai RCTA -1.475, hal

ini menunjukkan Cina tidak memiliki daya saing komparatif terhadap teh hitam di

Inggris karena nilai analisis RCTA kurang dari nol (RCTA < 0).

Berdasarkan data UNCOMTRADE (2017), selama 10 tahun nilai ekspor teh

hitam Cina berkontribusi sebesar 0.000059 persen terhadap nilai ekspor seluruh

barang Cina ke Inggris. Sedangkan nilai impor teh hitam berkontribusi sebesar

0.000012 persen terhadap nilai seluruh impor Cina dari Inggris. Persentase ekspor

teh hitam Cina ke Inggris lebih besar dibandingkan persentase impor teh hitam dari

Inggris.

Dari hasil analisis RCTA diketahui bahwa dalam periode 2005-2014 ekspor

teh hitam Indonesia ke Inggris memiliki keunggulan komparatif. Akan tetapi teh

Page 11: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

40

hitam Indonesia tidak lebih unggul dibandingkan Sri Lanka, yang memiliki nilai

rata-rata RCTA yang lebih tinggi dari Indonesia. Sedangkan jika dibandingkan

dengan Cina, ekspor teh hitam Indonesia lebih unggul karena Cina tidak memiliki

keunggulan komparatif dalam hal ekspor teh hitam ke Inggris jika dilihat dalam

periode 10 tahun terakhir. Jika dilihat dari data pada tahun terakhir yaitu tahun

2014, Indonesia lebih memiliki keunggulan komparatif karena nilai RCTA yang

lebih tinggi dibandingkan Sri Lanka dan Cina. Peningkatan ini dapat menjadi acuan

bahwa terdapat potensi untuk terus meningkatkan ekspor teh hitam Indonesia ke

Inggris.

5.3.2 Analisis RCTA Teh Hitam di Rusia

Hasil analisis RCTA Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina periode 2005-

2014 di Rusia menunjukkan Indonesia, Sri Lanka, dan Cina memiliki daya saing

ekspor produk teh hitam. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata RCTA yaitu

Indonesia sebesar 27.762, Sri Lanka sebesar 1396.257, dan Cina sebesar 0.234.

Berikut merupakan nilai RCTA Teh Hitam di Rusia tahun 2005-2014:

Tabel 4 Perhitungan RCTA Ekspor Teh Hitam Indonesia ke Rusia periode 2005-

2014

Tahun RXA RMP RCTA

(RXA-RMP)

2005 26.594 0 26.594

2006 21.969 0 21.969

2007 26.476 0 26.476

2008 59.961 0 59.961

2009 61.331 0 61.331

2010 19.589 0 19.589

2011 16.413 0 16.413

2012 13.692 0 13.692

2013 18.487 0 18.487

2014 13.106 0 13.106

Total 277.618 0 277.618

Rata-Rata 27.762 0 27.762

Data dari tabel 8 menunjukkan Indonesia menempati urutan kedua dalam

daya saing komparatif ekspor teh hitam di Rusia dengan nilai RCTA 27.762, hal ini

menunjukkan Indonesia memiliki daya saing komparatif terhadap teh hitam di

Rusia karena nilai analisis RCTA lebih dari nol (RCTA > 0). Indonesia lebih

memiliki daya saing komparatif dibandingkan Cina jika dilihat dari nilai RCTA.

Page 12: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

41

Berdasarkan data UNCOMTRADE (2017), selama 10 tahun nilai ekspor teh

hitam Indonesia berkontribusi sebesar 0.030 persen terhadap nilai ekspor seluruh

barang Indonesia ke Rusia. Sedangkan nilai impor teh hitam berkontribusi sebesar

0 persen terhadap nilai seluruh impor Indonesia dari Rusia. Persentase ekspor teh

hitam Indonesia ke Rusia lebih besar dibandingkan persentase impor teh hitam dari

Rusia.

Tabel 5 Perhitungan RCTA Ekspor Teh Hitam Sri Lanka ke Rusia periode 2005-

2014

Tahun RXA RMP RCTA

(RXA-RMP)

2005 1416.034 0.000 1416.034

2006 2259.128 0.000 2259.128

2007 1620.169 0.000 1620.169

2008 1824.444 0.000 1824.444

2009 1040.358 0.000 1040.358

2010 1015.722 0.237 1015.484

2011 1314.966 0.000 1314.966

2012 1290.814 1.877 1288.937

2013 1152.503 0.000 1152.503

2014 1030.550 0.000 1030.550

Total 13964.689 2.115 13962.574

Rata-Rata 1396.469 0.211 1396.257

Sri Lanka menempati urutan pertama dalam daya saing komparatif ekspor teh

hitam di Rusia dengan nilai RCTA 1396.257, hal ini menunjukkan Sri Lanka

memiliki daya saing komparatif terhadap teh hitam di Rusia karena nilai analisis

RCTA lebih dari nol (RCTA > 0). Sri Lanka menempati urutan pertama dalam daya

saing komparatif karena memiliki nilai RCTA lebih tinggi dari Indonesia dan Cina.

Berdasarkan data UNCOMTRADE (2017), selama 10 tahun nilai ekspor teh

hitam Sri Lanka berkontribusi sebesar 50 persen terhadap nilai ekspor seluruh

barang Sri Lanka ke Rusia. Sedangkan nilai impor teh hitam berkontribusi sebesar

0.00018 persen terhadap nilai seluruh impor Sri Lanka dari Rusia. Persentase

ekspor teh hitam Sri Lanka ke Rusia lebih besar dibandingkan persentase impor teh

hitam dari Rusia. Besarnya kontribusi ekspor teh hitam Sri Lanka terhadap nilai

ekspor seluruh barang Sri Lanka ke Rusia dan kecilnya nilai impor teh hitam dari

Rusia menyebabkan nilai RCTA Sri Lanka menjadi besar yaitu mencapai 1396.257.

Page 13: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

42

Tabel 6 Perhitungan RCTA Ekspor Teh Hitam Cina ke Rusia periode 2005-2014

Tahun RXA RMP RCTA

(RXA-RMP)

2005 0.286 0 0.286

2006 0.375 0 0.375

2007 0.226 0 0.226

2008 0.217 0 0.217

2009 0.284 0 0.284

2010 0.217 0 0.217

2011 0.272 0 0.272

2012 0.216 0 0.216

2013 0.143 0 0.143

2014 0.101 0 0.101

Total 2.337 0 2.337

Rata-Rata 0.234 0 0.234

Cina menempati urutan ketiga dalam daya saing komparatif ekspor teh hitam

di Rusia dengan nilai RCTA 0.234, hal ini menunjukkan Cina memiliki daya saing

komparatif terhadap teh hitam di Rusia karena nilai analisis RCTA lebih dari nol

(RCTA > 0).

Berdasarkan data UNCOMTRADE (2017), selama 10 tahun nilai ekspor teh

hitam Cina berkontribusi sebesar 0.00030 persen terhadap nilai ekspor seluruh

barang Cina ke Rusia Sedangkan nilai impor teh hitam berkontribusi sebesar 0

persen terhadap nilai seluruh impor Cina dari Rusia. Persentase ekspor teh hitam

Cina ke Rusia lebih besar dibandingkan persentase impor teh hitam dari Rusia.

Dari hasil analisis RCTA diketahui bahwa dalam periode 10 tahun terakhir

yaitu 2005-2014 ekspor teh hitam Indonesia ke Rusia memiliki keunggulan

komparatif. Akan tetapi teh hitam Indonesia tidak lebih unggul dibandingkan Sri

Lanka, yang memiliki nilai rata-rata RCTA yang lebih tinggi dari Indonesia.

Sedangkan jika dibandingkan dengan Cina, ekspor teh hitam Indonesia lebih unggul

karena nilai rata-rata RCTA Cina yang lebih rendah dibandingkan dengan

Indonesia.

Menurut FAO (2016), produksi teh hitam Cina lebih kecil dibandingkan

produksi teh jenis lain yaitu teh hijau dan teh oolong. Hal ini mengakibatkan ekspor

teh hitam Cina yang lebih sedikit dibandingkan Indonesia dan Sri Lanka. Teh hitam

kurang menjadi prioritas dalam produksi dan perdagangan Cina, karena produk

utama yang diprioritaskan Cina yaitu teh hijau.

Page 14: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

43

Krylova (2014) memaparkan bahwa data terakhir pada tahun 2014

menunjukkan pasar teh hitam Rusia dikuasai oleh Sri Lanka dengan pangsa pasar

34.3 persen. Pada urutan kedua yaitu India dengan pangsa pasar 26.3 persen.

Indonesia sendiri termasuk kedalam lima besar eksportir utama teh hitam ke Rusia

dimana Indonesia menempati urutan ke-4 dengan pangsa pasar 5.8 persen dibawah

Vietnam dengan pangsa pasar 7.3 persen yang menempati urutan ke-3. Kontribusi

Cina sebagai negara yang mengekspor teh hitam tidak terlalu besar, tetapi Cina

menguasai pasar teh hijau dengan pangsa pasar 70.7 persen.

5.4 Analisis XCi (Export Competitiveness Index) Teh Hitam Indonesia, Sri

Lanka, dan Cina

Saboiniene (2015) menyatakan bahwa XCi (Export Competitiveness Index)

merupakan perbandingan pasar ekspor suatu negara di dunia yang melibatkan suatu

komoditas pada periode yang diinginkan (t) dengan periode sebelumnya (t-1).

Dalam hal ini, pasar ekspor yang digunakan yaitu Inggris dan Rusia. Nilai XCi

memperlihatkan arah gejala (trend) daya saing suatu negara dibandingan negara

pesaing untuk suatu komoditas. Jika nilai XCi yang dihasilkan lebih dari satu, maka

komoditas yang dianalisis memiliki arah gejala (trend) yang meningkat. Namun

jika nilai XCi yang dihasilkan kurang dari satu, maka komoditas yang dianalisis

memiliki arah gejala (trend) yang menurun. XCi juga dapat dijadikan sebagai alat

analisis bagaimana performa komoditas suatu negara di tujuan ekspor jika

dibandingkan performa rata-rata komoditas yang berada di tujuan ekspor.

5.4.1 Analisis XCi Teh Hitam di Inggris

Berdasarkan perhitungan XCi (Export Competitiveness Index), Teh Hitam

Indonesia, Sri Lanka, dan Cina di Inggris pada periode 2005-2014 menunjukkan

bahwa Indonesia berada di posisi pertama dengan nilai rata-rata XCi sebesar 1.017.

Pada posisi kedua yaitu negara Cina dengan nilai rata-rata XCi sebesar 0.983. Posisi

ketiga ditempati oleh negara Sri Lanka dengan nilai rata-rata XCi sebesar 0.922.

Mengacu pada pernyataan Saboiniene (2015), Indonesia memiliki arah gejala

(trend) daya saing meningkat. Sedangkan Sri Lanka dan Cina memiliki arah gejala

(trend) daya saing menurun. Berikut merupakan perbandingan XCi teh hitam

Indonesia, Sri Lanka, dan Cina di Inggris pada periode 2005-2014:

Page 15: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

44

Tabel 7 Perbandingan XCi Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina ke

Inggris periode 2005-2014

Tahun XCi

Indonesia Sri Lanka Cina

2005 1.018 0.811 0.514

2006 1.040 1.093 0.580

2007 1.438 0.871 1.338

2008 1.144 0.715 1.333

2009 1.450 0.965 1.010

2010 0.826 0.616 0.974

2011 1.191 0.776 0.333

2012 0.844 1.352 0.909

2013 0.745 0.508 1.178

2014 0.478 1.509 1.658

Total 10.173 9.217 9.826

Rata-rata 1.017 0.922 0.983

Sumber : UNCOMTRADE, 2017 (Data diolah)

Berdasarkan perbandingan XCi pada tabel 11, pada periode 10 tahun terakhir

yaitu 2005-2014 hanya Indonesia yang memiliki keunggulan kompetitif ekspor teh

hitam ke Inggris dengan arah gejala (trend) daya saing meningkat. Sedangkan Sri

Lanka dan Cina tidak memiliki keunggulan kompetitif karena nilai rata-rata XCi

yang kurang dari 1 (<1). Sehingga Indonesia lebih unggul dibandingkan negara

pesaingnya yaitu Sri Lanka dan Cina dalam hal keunggulan kompetitif ekspor teh

hitam ke Inggris.

Faktor yang mempengaruhi yaitu karena volume dan nilai ekspor teh hitam

Indonesia menuju Inggris lebih besar dibandingkan dengan negara pesaing yaitu Sri

Lanka dan Cina. Teh hitam Sri Lanka dan Cina kurang bersaing di pasar negara

Inggris. Dapat dilihat dari gambar 5 dan 7 dimana volume ekspor dan nilai ekspor

teh hitam dari Sri Lanka dan Cina menuju Inggris tidak begitu besar. Menurut

Perera (2014), Inggris bukan merupakan destinasi utama ekspor teh hitam Sri

Lanka, sehingga tidak ada usaha pengembangan daya saing teh hitam di Inggris.

Cina merupakan negara pengekspor teh hitam dengan volume dan nilai yang besar,

tapi saat ini Cina mulai terpusat pada produksi dan ekspor teh hijau, dimana teh

hijau merupakan komoditas andalan Cina (FAO, 2016).

Page 16: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

45

5.4.2 Analisis XCi Teh Hitam di Rusia

Pada perhitungan XCi (Export Competitiveness Index) Teh Hitam Indonesia,

Sri Lanka, dan Cina di Rusia pada periode 2005-2014 menunjukkan bahwa

Indonesia berada di posisi pertama dengan nilai rata-rata XCi sebesar 0.971. Pada

posisi kedua yaitu Sri Lanka dengan nilai rata-rata XCi sebesar 0.948. Posisi ketiga

ditempati oleh Sri Lanka dengan nilai rata-rata XCi sebesar 0.938. Mengacu pada

pernyataan Saboiniene (2015), ketiga negara memiliki arah gejala (trend) daya

saing menurun. Berikut merupakan perhitungan XCi teh hitam Indonesia, Sri

Lanka, dan Cina di Rusia pada periode 2005-2014:

Tabel 8 Perbandingan XCi Ekspor Teh Hitam Indonesia, Sri Lanka, dan Cina ke

Rusia periode 2005-2014

Tahun XCi

Indonesia Sri Lanka Cina

2005 0.900 0.905 0.928

2006 0.682 1.102 1.121

2007 1.024 0.762 0.756

2008 1.616 0.919 0.838

2009 1.377 0.824 1.080

2010 0.655 1.031 0.965

2011 0.809 1.054 1.225

2012 0.850 0.918 0.873

2013 0.982 0.996 0.756

2014 0.817 0.964 0.841

Total 9.712 9.476 9.384

Rata-rata 0.971 0.948 0.938

Sumber : UNCOMTRADE, 2017 (data diolah)

Berdasarkan perbandingan XCi pada tabel 12 ekspor teh hitam Indonesia ke

Rusia tidak memiliki daya saing kompetitif atau mengalami trend daya saing yang

menurun. Bila dibandingkan dengan negara pesaing yaitu Sri Lanka dan Cina,

seluruh negara tersebut tidak memiliki daya saing kompetitif karena nilai XCi rata-

rata yang kurang dari satu (<1). Meskipun ketiga negara tidak memiliki daya saing

kompetitif ekspor teh hitam ke Rusia, jika dilihat dari hasil perhitungan XCi dapat

diketahui bahwa Indonesia lebih unggul dibandingkan Sri Lanka dan Cina karena

nilai XCi ekspor teh hitam Indonesia ke Rusia yang lebih besar.

Menurut Gebre (2017), saat ini pasar teh hitam Rusia dikuasai oleh Sri Lanka.

Tetapi, tidak ada perubahan yang signifikan dari segi volume dan nilai ekspor.

Page 17: V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Teh Hitam …repository.ub.ac.id/4486/6/BAB V.pdf · Gambaran umum teh hitam Indonesia akan menjelaskan mengenai perkembangan luas lahan

46

Posisi Sri Lanka sebagai penguasa pasar teh hitam Rusia mulai digeser oleh Kenya.

Saat ini Kenya mengekspor 22 juta kilogram teh hitam menuju Rusia, dan

berencana akan menambah jumlah ekspor menjadi 44 juta kilogram teh hitam

dalam kurun waktu tiga tahun mendatang. Peningkatan signifikan ekspor teh hitam

dari Kenya menuju Rusia pun mempengaruhi posisi daya saing Indonesia dan Cina.

Menurut Gebre (2017), masyarakat Rusia lebih menyukai teh hitam yang

diolah secara Orthodox. Teh Orthodox diolah dengan cara tradisional yaitu

mengalami pelayuan, penggilingan dan pelayuan, berbeda dengan pengolahan

modern dimana daun teh hitam dihancurkan. Saat ini produksi teh hitam Indonesia

didominasi oleh teh Orthodox, sehingga Indonesia memiliki nilai daya saing pada

pasar Rusia yang mengakibatkan arah gejala (trend) yang lebih positif

dibandingkan Sri Lanka dan Cina.