Uts Tugas Sistem Budaya Indonesia- Rekonstruksi Budaya Dikaitkan Dengan Film the Village Dan Suku...
-
Upload
denia-ghaisani-awanis -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
Transcript of Uts Tugas Sistem Budaya Indonesia- Rekonstruksi Budaya Dikaitkan Dengan Film the Village Dan Suku...
-
8/2/2019 Uts Tugas Sistem Budaya Indonesia- Rekonstruksi Budaya Dikaitkan Dengan Film the Village Dan Suku Bangsa Di I
1/4
Tugas UTS Take Home
Sistem Budaya Indonesia
Rekonstruksi Budaya dihubungkan dengan film The Village
Dan Suku Bangsa yang ada di Indonesia
Nama : Denia Ghaisani Awanis
NPM : 1106016941
Jurusan: Hubungan Internasional
Mengacu pada film the Village yang diputar pada mata kuliah sistem budaya Indonesia,
kita dapat membuat suatu analisis mengenai pembentukan atau konstruksi sebuah nilai nilai
budaya pada suatu masyarakat tertentu. Sebuah nilai budaya itu dianut dan berkembang dalam
suatu masyarakat tertentu. Salah satu nya dengan proses pembentukan atau konstruksi.
Dalam film The Village, diceritakan bahwa masyarakat di dalam desa tersebut tidak
boleh melewati hutan yang ada di sisi desa. Karena, mereka percaya bahwa di desa tersebut ada
sesosok monster yang mengenakan jubah berwarna merah dan suka akan daging, dan
menyerang manusia apabila ada manusia yang melewati batas antara hutan dan desa. Mereka
percaya bahwa monster tersebut adalah semacam manusia serigala yang tidak boleh disebut
namanya, sehingga masyarakat tersebut merasa tabu untuk membicarakannya.
. Namun kemudian, terungkap kebenaran bahwa sesungguhnya monster tersebut
merupakan rekayasa para ketua desa yang dahulunya para ketua tersebut tinggal di kota dan
sesungguhnya merupakan orang-orang besar dan ternama di kota. Namun , karena kekecewaan
mereka atas kehidupan di kota, maka kemudian mereka memilih untuk mengucilkan diri jauh
dari kehidupan kota, dan membentuk sebuah masayarakat desa yang bersifat konservatif.
Namun, dalam upaya menjaga kesucian desa dan mencegah terjadinya kontaminasi dalam
kehidupan masyarakat desa, maka kemudian para ketua desa membuat sebuah mitos dan
kepercayaan akan adanya monster di hutan di sisi desa.dan juga para ketua tersebut membuat
-
8/2/2019 Uts Tugas Sistem Budaya Indonesia- Rekonstruksi Budaya Dikaitkan Dengan Film the Village Dan Suku Bangsa Di I
2/4
beberapa kostum monster dan membuat beberapa konflik dengan beberapa peristiwa pengulitan
hewan, untuk memperkuat segala cerita dan mitos yang ada tentang monster di hutan tersebut.
Sehingga kemudian masyarakat desa pun enggan untuk pergi melalui hutan tersebut.
Hal yang dilakukan oleh para ketua desa ini kemudian dapat kita sebut sebagai sebuah
konstruksi. Mereka melakukan penanaman nilai-nilai yang besifat religious dan mistis ini
dengan memberikan sosialisasi dalam pelajaran-pelajaran di sekolah. Anak-anak di desa
tersebut yang masih duduk di bagku sekolah, mendapatkan sebuah pelajaran mengenai monster
ini yang disebut mereka yang tabu untuk dibicarakan, bahwa monster in berwujud manusia
serigala , pemakan daging dan sebagainya. Sehingga, proses sosialisasi dan pembentukan pola
pikir yang dilakukan sejak seseorang masih berada dalam usia dini, merupakan salah satu
proses konstruksi nilai-nilai budaya yang berhasil, sebab kemudian anak-anak tersebut begitu
percaya akan mitos tersebut dan menularkan kepada generasi keturunanselanjutnya.
Dengan melakukan berbagai manipulasi berupa penggunaan kostum-kostum yang
sesungguhnya adalah diperankan oleh para ketua desa sendiri, maka kemudian masyarakat pun
terbentuk untuk mempercayai mitos tersebut sebagai sebuah kebenaran. Dan dengan fakta dan
realita yang mereka lihat, maka kemudian mereka akan mempercayai hal itu. Sehingga
kemudian mereka ada rasa takut untuk melanggar berbagai perjanjian dan peraturan yang telah
dibuat dan kemudian mematuhi berbagai larangan yang ada, seperti warna merah adalah warnayang tabu, sehingga tidak boleh ada satupun benda di desa tersebut yang berwarna merah.
Kemudian, satu sisi yang menarik dalam dinamika kehidupan masayarakat desa
tersebut, bahwa setiap peristiwa atau hal yang terjadi yang menyangkut seluruh kehidupan
masyarakat desa, maupun menyangkut masalah individu, maka kemudian penduduk desa
mengadakan semacam pertemuan atau sidang adat dengan para ketua desa. Dalam sidang
tersebut, mereka mendiskusikan mengenai permasalahan yang terjadi dan kemudian para ketua
desa akan memberikan solusi. Pola interaksi antara masyarakat desa dengan ketua desa
semacam ini merupakan suatu hasil dari penanaman nilai pada masyarakat bahwa ketua desa
merupakan orang yang paling tepat dalam memutuskan suatu perkara. Sehingga, masyarakat
pun pada akhirnya mempercayai dan menyetujui setiap hasil dari sidang adat tersebut. Ada
semacam nilai hormat dan patuh dalam diri setiap individu masyarakat desa tersebut atas
kekuasaan dan kewenangan serta kewibawaan maupun kebijaksanaan para ketua desa.
Sehingga, bagaimanapun mereka tidak akan melanggar setiap keputusan sidang adat.
Penanaman nilai semacam ini terbentuk karena adanya doktrin-doktrin yang kemudian
-
8/2/2019 Uts Tugas Sistem Budaya Indonesia- Rekonstruksi Budaya Dikaitkan Dengan Film the Village Dan Suku Bangsa Di I
3/4
masyarakat tersebut percayai, juga karena adanya fakta yang dapat mereka percayai yang telah
dijelaskan sebelumnya..
Apabila dikaitkan dengan suku bangsa yang ada di Indonesia, kejadian yang terjadi
seperti di film ini adalah suatu yang disebut dengan Mitos. Para tetua menciptakan metafora
tentang monster yang ada di perbatasan desa dan hutan sehingga timbullah suatu stereotype
pada masyarakat desa tersebut untuk tidak menyebrangi hutan tersebut. Di Indonesia,
khususnya suku Jawa banyak sekali terjadi mitos mitos yang diciptakan para tetua untuk para
anak anaknya. Misalnya tidak boleh duduk di depan pintu bagi anak perempuan jika melakukan
hal itu jodohnya akan susah datang, atau tidak boleh memotong kuku saat datang bulan. Itu
merupakan salah satu mitos yang diturunkan para tetua kepada anak anaknya sehingga turun
temurun mitos tersebut eksis sampai dengan saat ini.
Mengapa kita mempercayai saja mitos tersebut? Karena Tetua adat dianggap seseorang
yang paling tahu tentang apapun. Tetua adat dianggap yang mampu memutuskan segala macam
perkara yang berkaitan dengan adatnya. Jadi, sebagai generasi muda kita mempercayai saja
tanpa tahu apakah suatu mitos tersebut benar adanya. Minimnya pengetahuan juga
terhambatnya arus globalisasi juga bisa menimbulkan banyak orang berpikiran yang tidakrasional
Walaupun di zaman sekarang ini sudah banyak yang melupakan mitos mitos ini namun
apabila adat yang di percayainya masih sangat kuat,sukar rasanya untuk menghilangkan
stereotype tersebut. Karena otak mereka sudah dipenuhi oleh ketakutan apabila mereka
melanggar mitos tersebut walaupun sampai sekarang belum ada ilmu pengetahuan yang bisa
membuktikannya
DAFTAR PUSTAKA
-
8/2/2019 Uts Tugas Sistem Budaya Indonesia- Rekonstruksi Budaya Dikaitkan Dengan Film the Village Dan Suku Bangsa Di I
4/4
http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/1307/VIANA
%20FIRDAUSIYAH%20(E31107070).pdf?sequence=2 diunduh hari Minggu, 1 April
2012
http://review-film-buku.blogspot.com/2010/09/review-film-village.html .diunduh hari Minggu, 1 April 2012
http://www.balairungpress.com/2011/12/menilik-konstruksi-budaya-secara-
historis/ diunduh hari Minggu, 1 April 2012
http://sosiologibudaya.wordpress.com/2011/03/08/konstruksi-dan-reproduksi-
kebudayaan/
diunduh hari Minggu, 1 April 2012
http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/1307/VIANA%20FIRDAUSIYAH%20(E31107070).pdf?sequence=2http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/1307/VIANA%20FIRDAUSIYAH%20(E31107070).pdf?sequence=2http://review-film-buku.blogspot.com/2010/09/review-film-village.htmlhttp://www.balairungpress.com/2011/12/menilik-konstruksi-budaya-secara-historis/http://www.balairungpress.com/2011/12/menilik-konstruksi-budaya-secara-historis/http://sosiologibudaya.wordpress.com/2011/03/08/konstruksi-dan-reproduksi-kebudayaan/http://sosiologibudaya.wordpress.com/2011/03/08/konstruksi-dan-reproduksi-kebudayaan/http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/1307/VIANA%20FIRDAUSIYAH%20(E31107070).pdf?sequence=2http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/1307/VIANA%20FIRDAUSIYAH%20(E31107070).pdf?sequence=2http://review-film-buku.blogspot.com/2010/09/review-film-village.htmlhttp://www.balairungpress.com/2011/12/menilik-konstruksi-budaya-secara-historis/http://www.balairungpress.com/2011/12/menilik-konstruksi-budaya-secara-historis/http://sosiologibudaya.wordpress.com/2011/03/08/konstruksi-dan-reproduksi-kebudayaan/http://sosiologibudaya.wordpress.com/2011/03/08/konstruksi-dan-reproduksi-kebudayaan/