Usaha Getuk Goyang Janda
-
Upload
rudi-saragih -
Category
Documents
-
view
29 -
download
8
description
Transcript of Usaha Getuk Goyang Janda
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapakan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga proposal ini dapat terselesaikan.
Dengan mempertimbangkan kemampuan yang ada, kami para siswa ingin mencoba berwirausaha dengan membuat kue getuk, yang tentunya di dukung dengan potensi dan keahlian serta pengalaman dan pengetahuan kami. Serta bimbingan dari guru pembimbing wirausaha, agar kegiatan wirausaha dapat berjalan dan berkembang.
Kami menyadari bahwa proposal ini terdapat banyak kekurangan oleh sebab itu mohon saran dan kritikannya demi menyempurnakan proposal yang kami buat ini.
Kami berharap agar kiranya permohonan ini dapat disetujui. Atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.
Tanah Jawa, 18 Februari 2016
Penyusun
BAB I
Pendahuluan
A. Judul usaha: Usaha Getuk Rasa
B. Latar belakang
Getuk adalah makanan khas pedesaan, terutama di desa kami getuk mudah dijumpai.
Getuk sudah berkali-kali kami buat, dengan bahan baku yang mudah ditemukan yaitu ubi.
Ubi banyak ditemukan di desa kami, jadi kami muncul ide untuk membuat ubi dari ubi
yang unik dengan berbagai warna dan rasa. Ide ini juga muncul karena pada waktu kami
magang di Surabaya pernah membeli getuk yang warna-warni dan membuat mata
terpana. Aslinya kami tidak mengenal makanan itu, kami tanya ke penjualnya, eh ternyata
getuk dengan variasi lain.
C. Tujuan
- Untuk memperoleh pendapatan yang bisa di gunakan untuk meringankan beban orang
tua.
- Untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dalam bidang pengolahan makanan yang
kami pelajari dari orang tua.
- Memanfaatkanhasil pertanian serta meningkatkan nilai tambah ubi yang banyak
tumbuh subur di daerah kami.
- Menciptakan lapangan kerja.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Jenis barang
Barang yang kami hasilkan adalah berbagai variasi dari getuk yang rasanya menggugah
selera dan bisa membuat orabg terkagum-kagum karena rasanya. Dan juga dengan
warna yang tidak terlau mencolok karena memakai pewarna yang alami.
2. Bahan baku
Bahan baku utama usaha ini adalah ubi, boleh ubi jalar maupun ubi kayu. Sementara
bahan lainnya adalah gula untuk memberi rasa manis pada getuk, pewarna alami yaitu
daun pandan untuk warna hijau, dan lain-lain. Dan untuk perasa kami beli perasa
makanan di toko dan tidak berbahaya untuk kesehatan. Parutan kelapa juga sebagai
pelengkap sekaligus memperindah prnyajian. Dan sebagai wadah penyajian kami lebih
memilih daun pisang dari pada kertas minyak, karena daun pisang kebih alami dan
natural.
3. Proses produksi
- Pertama kupas kulit ubi, dan kemudian bersihkan dengan air bersih
- Kemudian ubi tadi di pasrah
- Terus ubi dikasih pewarna tadi
- Setelah dipasrah dan diberi pewarna ubi dikukus hingga matang
- Setelah matang dan masih panan ubi tadi dibiarkan sampai dingin
- Setelah dingin baru dikasih gula dan perasa
- Kemudian getuk digiling
- Bentuk getuk sebesar kepalan tangan
- Untuk penyajian taruh getuk di atas daun pisang dan kemudian taburi dengan parutan
kelapa, jadilah Getuk Rasa Special.
4. Konsumen yang dituju
Usaha ini bisa dijual pada kalangan atas dan bawah karena harganya cukup terjangkau.
Dan getuk ini juga bisa dikonsumsi untuk semua kalangan, termasuk balita. Kami juga
bisa mempromosikan getuk ini lewat social network, misalnya facebook. Dan usaha ini
juga kami posting di blogger kami.
5. Daftar Peralatan yang Digunakan dan Kepemilikannya
No Peralatan Fungsi
1 Parut kelapa Memarut kelapa
2 Kompor Sumber pemanas
3 Panci besar Mengkukus ubi
4 Pisau Mengkupas kulit ubi
5 Gilingan Menggiling ubi
6 Pasrahan Memasrah ubi
BAB III
Rencana biaya
1. Biaya bahan
No. Uraian Jumlah barang Satuan Harga satuan Rp. Harga total Rp.
1. Ubi 5 Kg Rp. 2500 Rp. 7.500
2. Kelapa 2 Buah Rp. 4.000 Rp. 8.000
3. Gula Putih 1 Kg Rp. 8.000 Rp. 8.000
4. Gula Merah 1/2 Kg Rp. 10000 Rp. 5.000
Dengan demikian biaya awal yang ingin dibutuhkan sebesar Rp. 28.500,- Dengan modal
tersebut, usaha ini sudah sangat banyak menghasilkan barang produksi, dan kami yakin pasti
bertahan lama karena alat dan bahan yang mudah ditemui.
2. Harga jual
Kami ingin menjual hasil kerja kami dengan harga Rp. 1.000 per kepal, per produksi kami
bisa menghasilkan 50 kepalan getuk. Jadi kalau dihitung bila terjual habis kami akan mendapat
uang Rp. 50.000,- dan prosentase keuntungan kami Rp. 50.000 - Rp. 28.500= Rp. 21.500.- per
prodiksi.
BAB IV
PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat dan kami sangat berharap untuk POKJA dapat mempertimbangkan dan kiranya dapat memberi bantuan berupa modal usaha yang akan kami jalankan ini. Serta kami juga mengharapkan dukungannya agar kegiatan wirausaha kami dapat berjalan sesuai rencana.
Apabila ada kesalahan dalam penyusunan proposal ini kami mohon maaf. Atas perhatian, kritik dan saran yang diberikan untuk memperbaiki proposal ini, kami ucapkan terima kasih.