Update Perpajakan MUC - I
-
Upload
muc-consulting-group -
Category
Economy & Finance
-
view
122 -
download
1
description
Transcript of Update Perpajakan MUC - I
Update Perpajakanwww.mucglobal.com
Ketentuan-ketentuan Perpajakan Terbaru
1. Kenaikan tarif PPh Pasal 22 atas impor barang-
barang tertentu
2. Formulir baru SPT PPh Pasal 21
3. Bentuk baru Faktur Pajak
4. Kriteria Baru Wajib Pajak Penerima Pengembalian
Pendahuluan Kelebihan Pembayaran Pajak
www.mucglobal.com
Ketentuan-ketentuan Perpajakan Terbaru
5. Kenaikan batasan omzet Pengusaha Kecil
yang Belum Wajib Pengusaha Kena Pajak
(PKP)
6. PPh Final 1% bagi Pengusaha Kecil
7. Klasifikasi dan tarif baru PPn BM untuk
kendaraan bermotor
8. Prosedur baru pelaporan PPn BM atas
kendaraan bermotor
www.mucglobal.com
1. Kenaikan Tarif PPh Pasal 22 Impor
• 2,5%, jika ada API (Angka Pengenal Impor)Lama
• 7,5%, meskipun ada API
Baru
www.mucglobal.com
Beberapa kelompok barang-barang tertentu :
Kendaraan bermotor (motor/mobil) maupun yang tidak bermotor (sepeda);
Kelompok kendaraan air untuk pelesir atau rekreasi (yacht, kano, dll);
Peralatan elektronik; Perangkat telepon; Pakaian dan alas kaki; Aksesoris dan perhiasan; Peralatan rumah tangga; dan Mainan.
1. Kenaikan Tarif PPh Pasal 22 Impor
www.mucglobal.com
2. Formulir Baru SPT PPh Pasal 21
Mulai 1 Januari 2014, Formulir SPT PPh 21 sesuai Peraturan Dirjen Pajak No.
PER-14/PJ/ 2013. Pokok-pokok Perubahan, di antaranya:
1. Terdapat Format Baku Penomoran Bukti Potong2. Terdapat Format Baku Pengkodean Objek Pajak3. Dihapusnya: a. Daftar Perubahan Pegawai
Tetapb. Daftar Pegawai Tetap/ Penerima Pensiun Berkala (1721-T)
4. Formulir yang tidak diisi tidak perlu dilampirkan lagi
2. Formulir Baru SPT PPh Pasal 21
5. Terdapat Daftar SSP/Bukti Pemindahbukuan Pemotongan PPh 21;
6. Terdapat Daftar Biaya yang wajib disampaikan pada Masa Desember oleh WP yang tidak wajib membayar PPh Tahunan;
7. Terdapat Penomoran Kode Negara Domisili (untuk WPLN);
8. Daftar Bukti Pemotongan PPh harus dibuat pada setiap masa pajak;
9. Masa Desember: a. Hanya melaporkan pemotongan PPh masa Desember, tidak lagi akumulasi setahun; b. Terdapat 2 (dua) jenis Daftar Pemotongan, yaitu daftar masa Desember dan daftar satu tahun pajak.
www.mucglobal.com
3. Bentuk Baru Faktur Pajak
Kini ada 2 (dua) bentuk Faktur Pajak:• Kertas (hard copy); dan• Elektronik
1 Januari 2014
Berlaku Faktur Pajak Elektronik
(e-Faktur)
www.mucglobal.com
3. Bentuk Baru Faktur Pajak
Faktur Pajak Elektronik
Faktur Pajak yang dibuat secara elektronik sesuai Peraturan
Direktur Jenderal Pajak mengenai tata cara pembuatan Faktur Pajak
yang berbentuk elektronik
www.mucglobal.com
Faktur Pajak Elektronik wajib dibuat oleh PKP yang kriterianya ditetapkan lebih lanjut dengan Peraturan Dirjen Pajak.
Namun hingga saat ini peraturan pelaksanaan
dari Dirjen Pajak tersebut belum terbit.
3. Bentuk Baru Faktur Pajak
www.mucglobal.com
e-Faktur diterapkan secara bertahap:
3. Bentuk Baru Faktur Pajak
1 Juli 2014:Untuk PKP tertentu di KPP WP Besar,
Jakarta Khusus, dan Madya di Jakarta
1 Juli 2015:Untuk PKP tertentu di KPP Jawa &
Bali
1 Juli 2016:Untuk
seluruh PKP
tertentu
1 2 3
www.mucglobal.com
Mulai 1 Januari 2014: WP Orang Pribadi selain pengusaha atau
pekerja bebas; WP Orang Pribadi pengusaha atau pekerja
bebas dengan jumlah lebih bayar hingga Rp10 juta;
WP Badan dengan jumlah lebih bayar hingga Rp100 juta; atau
PKP (PPN) dengan jumlah lebih bayar hingga Rp100 juta.
4. Kriteria Baru WP Penerima Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pembayaran Pajak
Selain memenuhi kriteria, WP yang memenuhi kriteria juga harus ‘lolos’ analisis risiko Dirjen
Pajak.
www.mucglobal.com
5. Kenaikan Batasan Omzet Pengusaha Kecil (PPN)
Rp 600 juta Rp 4,8 Miliar
(mulai 1 Jan 2014)
10 tahun
www.mucglobal.com
5. Kenaikan Batasan Omzet Pengusaha Kecil (PPN)
Jika Omzet tidak melebihi Rp 4,8
Miliar, tidak wajib dikukuhkan sebagai
Pengusaha Kena Pajak (PKP)
Jika sebelumnya sudah berstatus PKP, berhak mengajukan
permohonan pencabutan PKP.
www.mucglobal.com
6. PPh Final 1% bagi Pengusaha Kecil (PPh)
Jika omzet setahun tidak lebih dari Rp4,8 Milyar dan bukan Bentuk Usaha Tetap, maka pengusaha (orang pribadi maupun badan):
wajib membayar PPh Final sebesar 1% dari omzet per bulan; dan
tidak perlu lagi membayar PPh Tahunan/PPh Pasal 25 dari usaha di Indonesia yang tidak dikenai PPh Final.
www.mucglobal.com
7. Klasifikasi dan Tarif Baru PPn BM
Kendaraan Bermotor
Mulai 23 Mei 2013:
Klasifikasi dan tarif baru PPnBM untuk Kendaraan Bermotor mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 Tahun 2013.
www.mucglobal.com
8. Prosedur Baru Pelaporan PPn BM
atas Kendaraan Bermotor Daftar Rincian Kendaraan Bermotor Obyek PPn BM yang dilampirkan pada SPT PPN ditegaskan harus dalam format Microsoft Excel.
- baik dalam SPT hard copy maupun softcopy
www.mucglobal.com