UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA...

174
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MATERI IMAN KEPADA RASUL-RASUL ALLAH MELALUI MEDIA FLIP CHART DAN STRATEGI PERMAINAN BALON NOT PADA SISWA KELAS VIII SMP NUSANTARA DESA GEDANGAN KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2019/2020 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: NOVITA RAZABIYAH NIM 23010-15-0088 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2019

Transcript of UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA...

Page 1: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

MATERI IMAN KEPADA RASUL-RASUL ALLAH

MELALUI MEDIA FLIP CHART DAN

STRATEGI PERMAINAN BALON NOT

PADA SISWA KELAS VIII SMP NUSANTARA

DESA GEDANGAN KECAMATAN TUNTANG

KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

NOVITA RAZABIYAH

NIM 23010-15-0088

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 2: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

ii

Page 3: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

iii

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

MATERI IMAN KEPADA RASUL-RASUL ALLAH

MELALUI MEDIA FLIP CHART DAN

STRATEGI PERMAINAN BALON NOT

PADA SISWA KELAS VIII SMP NUSANTARA

DESA GEDANGAN KECAMATAN TUNTANG

KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

NOVITA RAZABIYAH

NIM 23010-15-0088

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 4: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

iv

Page 5: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

v

Page 6: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

vi

Page 7: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

vii

MOTTO

أسوة حسنة لمن كان يرجو لقد كان لكم في رسول للا

كثيراللا واليوم اآلخر وذكر للا Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu

(yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat

dan dia banyak menyebut Allah. (Q.S. Al-Ahzab:21)

Sekolah yang rajin, harus dapat rangking dan cari jalan yang tidak berisiko

agar kau bisa memilih kerja di perusahaan manapun yang kau mau. Sekolah yang

rajin, maksimalkan belajar, dan ambil jalan yang berisiko dan taklukkan agar kau

bisa membeli perusahaan mana yang kau mau (Dikutip dari buku rich dad, poor

dad karya Robert T. Kiyosaki).

Percaya pada diri anda. Apapun yang dapat dibayangkan dan diyakini oleh

pikiran anda. Bisa diraih. Believe and Achieve (Dikutip dari buku Believe and

Achieve karya Paul Hanna)

Page 8: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

viii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan kepada pihak-pihak yang sudah mendukung

dan membantu:

1. Kedua orang tua saya bapak Minto Raharjo dan alm. Ibu Wastini, yang

telah memberikan dukungan, doa dalam setiap langkah saya sehingga

dapat menyelesaikan studi. Terimakasih telah menyayangi, merawat

dan menjadikan saya lebih berarti.

2. Terimakasih juga kepada kakak-kakak saya, Hermanto beserta

keluarga, Pres Sinarmi beserta keluarga, Yuli Purwanto beserta

keluarga, Tusnita Rahayu beserta keluarga yang sudah menuntun

langkah saya, memberi dukungan, doa serta semangat yang luar biasa.

3. Terimaksih kepada teman-teman Pondok Edi Mancoro yang setia

mendukung dan memberi semangat.

4. Terimaksih kepada murid-murid saya di TPQ Nur Istiqlal 411 yang

selalu memberi keceriaan dan kebahagiaan.

5. Terimaksih kepada teman-teman IAIN Salatiga angkatan 2015 yang

sudah membantu serta memberi semangat saya.

6. Terimakasih kepada teman-teman organisasi dan komunitas yang

sudah membantu dan menyemangati saya.

7. Dan semua pihak-pihak yang telah membantu saya, yang tidak bisa

saya sebutkan satu persatu.

Page 9: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

ix

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb.

Puji syukur saya haturkan kepada Allah SWT yang telah

memberikan rahmat, inayah dan hidayah-Nya kepada kita sehingga

penulis bisa dimudahkan dalam menyusun skripsidan setiap langkahnya.

Shalawat serta salam semoga senantiasa kita haturkan kepada junjung an

kita nabi agung Muhammad SAW, yang senantiasa kita nantikan

syafa’atnya.

Penulisan skripsi ini disusun guna memenuhi syarat memperoleh

gelar sarjana pendidikan. Adapun judul skripsi ini adalah “Upaya

Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Materi Iman Kepada

Rasul-Rasul Allah Melalui Media Flip Chart dan Strategi Permainan

Balon Not pada Siswa Kelas VIII SMP Nusantara Desa Gedangan

Kecamatan Tuntang Desa Gedangan Kecamatan Tuntang Kabupaten

Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020”.

Penulisan skripsi tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari

berbagai pihak yang telah berkenan memberikan motivasi dan membantu

baik moril maupun materiil. Oleh karena itu penulis mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Zakiyyudin Baidhawy, M.Ag. selaku Rektor IAIN

Salatiga.

Page 10: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

x

2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M.Ag. Selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan

Ilmu Keguruan, serta Bapak Suwardi, M.Pd. selaku Wakil Dekan

Bidang Akademik.

3. Ibu Dra. Siti Asdiqoh, M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Agama Islam.

4. Bapak Dr. Imam Sutomo, M.Ag. selaku Dosen Pembimbing skripsi

yang telah meluangkan waktunya, tenaga dan fikirannya serta

kesabarannya unruk membimbing dalam penulisan skripsi saya.

5. Bapak Dr. Fatchurrohman, S.Ag., M.Pd. selaku Dosen Pembimbinng

Akademik.

6. Ibu Siti Rofiah, S.Pd. selaku Kepala Sekolah SMP Nusantara.

7. Bapak Ahmad Syukuri, S.Pd. selaku Guru Pendidikan Agama Islam

SMP Nusantara.

8. Siswa dan siswi Kelas VIII SMP Nusantara serta guru dan karyawan

SMP Nusantara.

9. Seluruh Dosen dan Karyawan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Prodi Pendidikan Agama Islam IAIN Salatiga yang telah berkenan

memberikan ilmu pengetahuan dan pelayanan administrasi kepada

penulis sehingga dapat menyelesaikan studi dengan baik.

10. Kepada pihak-pihak yang telah membantu baik segi moril maupun

materiil yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, terimakasih penulis

ucapkan atas segala bantuannya dalam terselesainya skripsi ini.

Page 11: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xi

Penulis menyadari bahwa dalam tulisan ini tentunya masih jauh

dari kata sempurna. Oleh karena itu. Penulis mengharapkan masukan dan

kritik yang membangun dari pembaca. Semoga skripsi ini dapat

bermanfaat untuk pembaca sekalian juga penulis pastinya.

Akhirnya hanya hanya kepada Allah SWT, penuliss berserah diri

memohon petunjuk dan ampunan-Nya.

Wassalamu’alaikum wr.wb.

Salatiga, 3 September 2019

Penulis

Novita Razabiyah

NIM 23010 15 0088

Page 12: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xii

ABSTRAK

Razabiyah, Novita. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam

Materi Iman Kepada Rasul-Rasul Allah melalui Media Flip Chart dan

Strategi Permaianan Balon Not pada Siswa Kelas VIII SMP

Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang Desa Gedangan

Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran

2019/2020. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Jurusan.

Pendidikan Agama Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN)

Salatiga. Pembimbing: Dr. Imam Sutomo, M.Ag.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Pendidikan Agama Islam, Media Flip Chart, Strategi

Permainan Balon Not

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penggunaan media

flip chart dan strategi permainan balon not dapat meningkatkan hasil belajar

Pendidikan Agama Islam materi iman kepada rasul-rasul Allah pada siswa kelas

VIII SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang Desa Gedangan

Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pembelajaran 2019/2020.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Terdiri dari dua

siklus. Langkah-langkah yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini

yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan, refleksi. Dalam analisis data

menggunakan pendekatan kuantitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar

siswa dari tiap siklusnya. Pada pra siklus dari 24 siswa yang berhasil tuntas KKM

5 siswa dengan persentase 20,83%. Sedangkan untuk yang belum tuntas

sebanyak 19 siswa dengan persentase 79,17% dengan rata-rata 61,45. Setelah

pelaksanaan siklus I mengalami peningkatan sebanyak 11 siswa berhasi tuntas

dengan persentase 45,83%. Sedangkan untuk yang belum tuntas sebanyak 13

siswa dengan persentase 54,17% dengan rata-rata 72,91. Kemudian diadakan lagi

siklus II dan terjadi peningkatan yaitu sebanyak 23 berhasil tuntas KKM dengan

persentase 95,83%. Sedangkan yang belum tuntas tersisa 1 siswa dengan

persentase 4,17% dengan rata-rata 86,75. Jadi penggunaan media flip chart dan

strategi permainan balon not dapat meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama

Islam materi iman kepada rasul-rasul Allah pada siswa kelas VIII SMP Nusantara

Desa Gedangan Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran

2019/2020.

Page 13: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN BERLOGO IAIN ..................................................................... ii

HALAMAN SAMPUL ................................................................................. iii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN ............................................... v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ................................ vi

MOTTO ........................................................................................................ vii

PERSEMBAHAN ......................................................................................... viii

KATA PENGANTAR .................................................................................. ix

ABSTRAK .................................................................................................... xii

DAFTAR ISI ................................................................................................. xiii

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xvii

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 7

C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 8

D. Kegunaan Penelitian ............................................................................ 8

E. Hipotesisi Tindakan dan Indikator Pencapaian ................................... 9

F. Definisi Operasional ............................................................................ 10

Page 14: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xiv

G. Metode Penelitian ................................................................................ 12

H. Sistematika Penelitian .......................................................................... 18

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Hasil Belajar ...................................................................... 20

1. Pengertian Hasil Belajar .................................................................. 20

2. Faktor-Faktor yang mempengaruhi hasil belajar ............................. 28

B. Pendidikan Agama Islam ..................................................................... 31

1. Pengertian PAI ................................................................................ 31

2. Fungsi dan Tujuan PAI ................................................................... 32

C. Iman Kepada Rasul-Rasul Allah .......................................................... 35

1. Pengertian Iman Kepada Rasul-Rasul Allah ................................... 35

2. Kedudukan Rasul ............................................................................ 37

3. Tugas Para Rasul ............................................................................. 38

4. Sifat Para Rasul ............................................................................... 39

5. Rasul Ulul Azmi .............................................................................. 42

6. Hikmah ............................................................................................ 45

D. Media Flip Chart ................................................................................. 47

1. Pengertian Media ............................................................................ 47

2. Manfaat Penggunaan Media Belajar dan Pembelajaran .................. 47

3. Pengertian Media Flip Chart .......................................................... 48

E. Strategi Permainan Balon Not ............................................................. 49

1. Pengertian Strategi Pembelajaran ................................................... 49

2. Pengertian Strategi Permainan Balon Not ....................................... 51

Page 15: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xv

3. Teknik Permainan Balon Not .......................................................... 51

4. Klarifikasi Penulis Buku Strategi Permainan Balon Not ................ 53

F. Kajian Pustaka ..................................................................................... 54

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum SMP Nusantara ...................................................... 60

1. Profil Sekolah .................................................................................. 60

2. Visi Misi dan Tujuan Sekolah ......................................................... 60

3. Organisasi Sekolah .......................................................................... 61

4. Data Sarana Prasarana yang Dimiliki ............................................. 62

B. Tempat Waktu dan Subyek Penelitian ................................................. 69

1. Tempat Penelitian ............................................................................ 69

2. Waktu penelitian ............................................................................. 69

3. Subyek Penelitian ............................................................................ 69

C. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian ......................................................... 69

1. Deskripsi Pelaksanaan Pra Siklus .................................................... 69

2. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I ........................................................ 70

3. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II ...................................................... 75

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian Per Siklus .................................................. 81

1. Analisis Kegiatan Pra Siklus ........................................................... 81

2. Analisis Kegiatan Siklus I ................................................................ 85

3. Analisis Kegiatan Siklus II .............................................................. 93

B. Pembahasan ......................................................................................... 101

Page 16: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xvi

1. Pengukuran Hasil Belajar Tes Proses ............................................. 102

2. Pengukuran Hasil Belajar Tes Tertulis ........................................... 105

BAB V PENUTUP

1. Kesimpulan ...................................................................................... 109

2. Saran ................................................................................................. 110

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 112

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................. 114

Page 17: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xvii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Data Organisasi SMP Nusantara

Tabel 3.2 Data Prasarana SMP Nusantara

Tabel 3.3 Data Sarana SMP Nusantara

Tabel 4.1 Daftar Nilai Hasil Belajar Pra Siklus Materi Iman Kepada Rasul-

Rasul Allah

Tabel 4.2 Data Nilai KKM Pra Siklus

Tabel 4.3 Daftar Nilai Hasil Belajar Siklus I Materi Iman Kepada rasul-

Rsul Allah

Tabel 4.4 Data Perolehan Nilai KKM Siklus I

Tabel 4.5 Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus I

Tabel 4.6 Lembar Observasi Siswa Siklus I

Tabel 4.7 Daftar Nilai Hasil Belajar Siklus II Materi Iman Kepada Rasul-

Rasul Allah

Tabel 4.8 Data Perolehan Nilai KKM Siklus II

Tabel 4.9 Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus II

Tabel 4.10 Lembar Observasi Siswa Siklus II

Tabel 4.11 Pengukuran Hasil Belajar Tes Proses Siklus I

Tabel 4.12 Pengukuran Hasil Belajar Tes Proses Siklus II

Tabel 4.13 Data Nilai Rata-Rata Antar Siklus Materi Iman Kepada Rasul-

Rasul Allah

Page 18: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xviii

Tabel 4.14 Data Ketuntasan KKM Siswa Antar Siklus Materi Iman

Kepada Rasul- Rasul Allah

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Diagram Batang Persentase Ketuntasan Nilai Pra Siklus

Gambar 4.2 Diagram Batang Persentase Ketuntasan KKM Nilai Siklus I

Gambar 4.3 Diagram Batang Persentase Ketuntasan Nilai Siklus II

Gambar 4.4. Diagram Batang Data Nilai Rata-Rata Antar Siklus Materi

Iman Kepada Rasul-Rasul Allah

Gambar 4.5 Diagram Batang KKM Siswa Antar Siklus Materi Iman

Kepada Rasul-Rasul Allah

Page 19: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

Lampiran 2 Lembar Soal Siklus I

Lampiran 3 Lembar Jawab Siswa Siklus I

Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

Lampiran 5 Lembar Soal Siklus II

Lampiran 6 Lembar Jawab Siswa Siklus II

Lampiran 7 Daftar Nama Siswa Kelas VIII

Lampiran 8 Daftar Nilai SKK

Lampiran 9 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 10 Surat Balasan Penelitian

Lampiran 11 Surat Penunjukkan Pembimbing Skripsi

Lampiran 12 Lembar Konsultasi Skripsi

Lampiran 13 Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 14 Dokumentasi

Page 20: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan dalam era sekarang ini sangatlah penting. Ki Hajar

Dewantara (dalam Kadir, 2012:62) memberi definisi pendidikan

sebagai tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak. Maksudnya

pendidikan menuntun segala kekuatan pada anak-anak itu agar mereka

sebagai manusia dan anggota masyarakat dapatlah mencapai

keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya.

Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta

didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

kecerdasan, akhlak mulia, serta komunikasi yang di dalamnya

mengandung transformasi pengetahuan, nilai-nilai dan keterampilan-

keterampilan, di dalam dan di luar sekolah yang berlangsung

sepanjang hayat, dari generasi ke generasi. Undang-Undang Dasar

1945 (versi Amandemen) adalah:

Pasal 31, ayat 3 menyebutkan,”pemerintah mengusahakan dan

menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang

meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam

rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-

undang”

Page 21: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

2

Pasal 31, ayat 5 menyebutkan,”Pemerintah memajukan ilmu

pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama

dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan

umat manusia”.

Ki Hajar Dewantara, pelopor Pendidikan Nasional Indonesia,

diterapkan oleh guru dalam mengelola kelasnya dengan memainkan

tiga peran utama yaitu (dalam Kadir, 2012:112) :

a. Tut Wuri Handayani, memberikan dorongan kepada siswa

untuk terus beupaya memahami materi yang diajarkan

b. Ing Madyo Mangun Karso, menjadi mitra atau teman diskusi

bagi sisiwa untuk memperkaya

c. Ing Ngarso Sung Tulodo, memberikan bimbingan dan arahan

kepada sisiwa ketika menghadapi kesulitan belajar.

Dengan berpegang pada prinsip ini maka akan tercipta suasana

belajar dan mengajar yang lebih efektif serta kondusif. Sehingga

tercapai hasil belajar yang baik serta sesuai kurikulum.

Berbicara mengenai belajar dan pembelajaran adalah

membicarakan sesuatu yang tidak pernah berakhir. Dari manusia ada

dan berkembang di muka bumi sampai akhir zaman proses belajar dan

pembelajaran akan terus berlangsung. Menurut Suyono dan Hariyanto

(2011:1), Belajar adalah suatu proses dan aktivitas yang selalu

dilakukan dan dialami manusia sejak manusia di dalam kandungan,

buaian, tumbuh berkembang dari anak-anak remaja sehingga menjadi

Page 22: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

3

dewasa, sampai ke liang lahat, sesuai dengan prinsip pembelajaran

sepanjang hayat.

Belajar dalam pandangan Islam memiliki makna yang penting.

Karena tidak bisa dipungkiri bahwa setiap manusia tidak bisa lepas

dari aktivitas belajar. Dengan belajar manusia dapat mengetahui hal

baru yang belum diketahuinya. Allah memberikan pengajaran pertama

kali kepada Nabi Muhammad melalui surat al-Al-‘Alaq yang berbunyi:

اقرأ باسم ربك الذي خلق }1{ خلق اإلنسان من علق}2{اقرأ وربك

األكرم}3{الذي علم بالقلم}4{عل م اإلنسان ما لم يعلم}5{كال إن اإلنسان

جعى}8{أرأيت الذي ليطغى}6{أن رآه استغنى}7{إن إلى ربك الر

ينهى}9{عبدا إذا صلى}10{أرأيت إن كان على اله دى}11{أو أمر

يرى}14{كال بالتقوى}12{أرأي ت إن كذب وتولى}13{ألم يعلم بأن للا

لئن لم ينته لنسفعا بالناصية}15{ناصية كاذبة خاطئة }16{ فليدع ناديه

د واقترب }19{ بانية}18{ كال ال ت طعه واسج }17{ سندع الز

Artinya : “Bacalah dengan (menyebut) Nama Tuhanmu yang

menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.

Bacalah, dan Tuhanmu lah yang paling pemurah, yang mengajar

(manusia) dengan perantara kalam. Dia mengajarkan kepada manusia

apa yang tidak diketahuinya. Ketahuilah! Sesungguhnya manusia

benar-benar melampaui batas, karena dia melihat dirinya serba

cukup. Sesungguhnya hanya kepada Tuhanmulah kembali(mu).

Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang, seorang

hamba ketika dia mengerjakan salat, bagaimana pendapatmu jika

orang yang melarang itu berada di atas kebenaran, atau di amenyuruh

bertakwa (kepada Allah)? Bagaimana pendapatmu jika orang yang

melarang itu mendudstakan dan berpaling? Tidakkah dia mengetahui

bahwa sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?ketahuilah,

Page 23: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

4

sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik

ubun-ubunnya, (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi

durhaka. Maka biarlah dia memanggil golongannya (untuk

menolongnya), kelak Kami akan memanggil malaikat Zabaniyah,

sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah

dan dekatlah 9dirimu kepada Tuhan)” (Al-Qur’an al-Karim,

2009:597).

Proses belajar-mengajar merupakan kegiatan melaksanakan

kurikulum suatu lembaga pendidikan, agar dapat membawa para siswa

mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Tujuan pendidikan

pada dasarnya mengantarkan para siswa menuju pada perubahan-

perubahan tingkah laku baik intelektual, moral, maupun sosial. Dalam

mencapai tujuan tersebut siswa berinteraksi dengan lingkungan belajar

yang diatur guru melalui proses pengajaran.

Kurikulum dapat berubah sesuai dengan keadaan dan

zamannya. Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan

mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan

sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk

mencapai tujuan pendidikan tertentu.

Proses pembelajaran sesuai dengan kurikulum 2013 mengacu

pada pendekatan dan model yang sesuai dengan standar proses, dan

penilaian serta rancangan implementasi yang dikembangkan. Untuk

memenuhi itu, guru harus berlatih mulai dari perencanaan

pembelajaran sampai pelaksanaan. Menggunakan praktik pelaksanaan

pembelajaran dengan media dan strategi pembelajaran yang menarik

dan tepat.

Page 24: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

5

Pendidikan agama Islam (PAI) merupakan salah satu mata

pelajaran yang diberikan kepada siswa mulai dari tingkah dasar sampai

perguruan tinggi yang syarat dengan muatan nilai. Dalam konteks

NKRI yang notabene mayoritas masyarakat memeluk agama Islam,

seharusnya PAI mendasari pendidikan-pendidikan lain, serta menjadi

inti dan primadona bagi masyarakat, orang tua, dan peserta didik. Mata

pelajaran PAI juga sebaiknya mendapat waktu yang proporsional,

bukan hanya di madrasah atau sekolah-sekolah yang bernuansa Islam,

tetapi di sekolah umum. Demikian pula dalam halnya peningkatan

mutu pendidikan, PAI harus dijadikan tolak ukur dalam membentuk

watak dan kepribadian peserta didik serta membangun moral bangsa.

Secara sadar atau tidak sadar PAI masih belum mendapat

tempat dan waktu yang proporsional. Lebih dari itu karena tidak

termasuk mata pelajaran yang di UN-kan sehingga keberadaannya

sering kali kurang mendapat perhatian. Pelaksanaan PAI di sekolah

atau madrasah masih menunjukkan berbagai permasalahan yang

kurang menyenangkan.

Di samping itu, masih terdapat sederet respons kritis terhadap

pendidikan Agama Islam di sekolah atau madrasah yang dilontarkan

oleh berbagai pihak. Ketuntasan peserta didik dalam pendidikan agama

Islam hanya diukur dengan seberapa banyak hafalan dan kemampuan

mengerjakan ujian tulis di kelas, penanaman kepribadian dan akhlak

Page 25: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

6

karimah kurang mendapat perhatian padahal materi agama Islam syarat

dengan muatan nilai-nilai.

Kondisi demikian perlu dijadikan bahan pemikiran oleh

pengelola, dan tenaga pendidik PAI untuk mengembangkan suatu

sistem perbaikan yang berkesinambungan sehingga dapat

meningkatkan perbaikan mutu yang berkelanjutan.

Dari hasil survei dan wawancara dengan guru PAI pada bulan

juli 2019 di SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang

Kabupaten Semarang kondisi terakhir sebelum pelaksanaan tindakan

kelas pada VIII materi iman kepada rasul-rasul Allah swt. peneliti

menemukan beberapa permasalahan terkait dengan pembelajaran PAI

di kelas tersebut yaitu hasil belajar PAI yang kurang memuaskan.

Terlihat dari nilai PAI yang masih rendah, pengajaran guru yang

kurang menarik hanya monoton, tidak memakai media ataupun media

yang dapat menarik siswa saat pembelajaran, hanya menggunakan

metode ceramah sehingga membuat siswa bosan. Terlihat juga suasana

yang kurang kondusif, siswa kurang fokus, banyak yang sibuk sendiri,

kurang aktifnya siswa serta semangat yang menurun ketika

pembelajaran berlangsung.

Dari permasalahan tersebut penulis merasa perlu menciptakan

pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Dengan menggunakan

media serta strategi yang tepat, agar mampu membuat siswa

bersemangat, aktif, kreatif dengan mengoptimalkan potensi yang ada

Page 26: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

7

pada siswa untuk meningkatkan hasil belajar PAI khususnya materi

iman kepada rasul-rasul Allah swt. Pembelajaran yang peneliti

kembangkan dalam penelitian ini adalah pembelajaran dengan

menggunakan media flip chart dan strategi permainan balon not.

Media pembelajaran menggunakan media flip chart merupakan salah

satu perantara yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari

pendidik kepada peserta didik dengan pembawaan yang praktis dan

mudah mengambil secara singkat inti dari materi. Alat ini terdiri dari

sebuah papan bertingkat pada mana sejumlah lembaran kertas

dijepitkan. Sehingga diharapkan mampu memudahkan pendidik dan

peserta didik dalam proses pembelajaran.

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul ”Upaya Peningkatan

Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Materi Iman Kepada Rasul-

Rasul Allah melalui Media Flip Chart dan Strategi Permainan Balon

Not pada kelas VIII SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan

Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020”.

B. Rumusan Masalah

Apakah penerapan pembelajaran melalui media flip chart dan

strategi permainan balon not dapat meningkatkan hasil belajar

pendidikan agama Islam (mencapai target standar kriteria ketuntasan

Page 27: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

8

minimal) dalam materi iman kepada rasul-rasul Allah pada siswa

kelas VIII SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang

Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020.

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui penerapan

pembelajaran melalui media flip chart dan strategi permainan balon

not dapat meningkatkan hasil belajar pendidikan agama Islam

(mencapai target standar kriteria ketuntasan minimal) dalam materi

iman kepada rasul-rasul Allah pada siswa kelas VIII SMP Nusantara

Desa Gedangan Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang tahun

pelajaran 2019/2020.

D. Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat secara teoritis

maupun praktis.

1. Manfaat Teoretis

Penelitian ini diharapkan menjadi sumbangan pemikiran dalam

mengoptimalkan disiplin ilmu dalam proses belajar mengajar

sekolah.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Siswa

Siswa akan lebih fokus, aktif, kreatif, inovatif, dan

bersemangat dalam pembelajaran menggunakan media flip

chart dan strategi permainan balon not dalam pembelajaran.

Page 28: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

9

b. Bagi Guru

Guru diharapkan dapat mengoptimalkan penggunaan media

flip chart dan strategi permainan balon not dalam pembelajaran

PAI.

c. Bagi Sekolah

Memberikan sumbangan yang baik bagi sekolah dalam

perbaikan proses pembelajaran para gurunya dengan

menggunakan media flip chart dan strategi permainan balon

not.

d. Bagi Peneliti

Menambah wawasan serta pengalaman tentang pelaksanaan

pembelajaran dengan media flip chart dan strategi permainan

balon not.

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Adapun hipotesis atau dugaan sementara yang penulis

kemukakan dalam penelitian ini adalah penerapan media flip chart

dan strategi permainan balon not dapat meningkatkan hasil belajar

PAI materi iman kepada rasul-rasul Allah pada siswa kelas VIII

SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang Kabupaten

Semarang Tahun pelajaran 2019/2020.

Page 29: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

10

2. Indikator Keberhasilan

Penerapan media pembelajaran flip chart dan strategi

permainan balon not bisa dikatakan berhasil jika indikator

keberhasilan dapat dijumpai sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Adapun indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah :

a. Siswa dinyatakan tuntas belajar apabila nilai minimal 75

(KKM individu).

b. Secara klasikal dari total siswa di kelas 85% telah tuntas atau

telah mencapai KKM.

F. Definisi Operasional

1. Hasil belajar

Menurut Suprijono (dalam Thobroni, 2017:20-21), hasil belajar

adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertian-pengertian, sikap-

sikap, apresiasi, dan keterampilan. Sedangkan menurut Sudjana (2009:

22), hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa

setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Jika menurut beberapa

ahli seperti, Gagne dan Briggs (dalam Suprihatiningrum, 2017: 37)

hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa

sebagai akibat perbuatan belajar dan diamati melalui penampilan siswa

(learner’s performance). Hasil belajar siswa dapat diketahui setelah

materi diajarkan dilakukan tes. Hasil belajar siswa dikatakan

meningkat jika nilai siswa bisa tuntas atau di atas Kriteria Ketuntasan

Minimal (KKM). Untuk PAI di sekolah KKM nya yaitu 75. Dengan

Page 30: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

11

hasil belajar membuat siswa termotivasi untuk dapat meningkatkan

hasil belajar agar lebih baik lagi.

2. Pendidikan Agama Islam

Pendidikan agama Islam adalah upaya sadar dan terencana

dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami,

menghayati, hingga mengimani, bertakwa, dan berakhlak mulia dalam

mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber utamanya kitab suci Al-

Qur’an dan Al-Hadis, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan,

serta penggunaan pengalaman (Majid, 2014: 11). Menurut Darajat

(1987: 87), Pendidikan Agama Islam sebagai usaha sadar generasi tua

untuk mengalihkan pengalaman, pengetahuan, kecakapan, dan

keterampilan kepada generasi muda agar kelak menjadi manusia

muslim, bertakwa kepada Allah swt., berbudi pekerti luhur, dan

berkepribadian yang memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran

agama Islam dalam kehidupannya.

Jadi penulis menyimpulkan Pendidikan Agama Islam yaitu

upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk

mengamalkan ajaran agama dalam kehidupannya yang bersumber dari

kitab suci Al-Qur’an dan Al-Hadis.

3. Materi Iman Kepada Rasul-Rasul Allah

Iman kepada rasul-rasul Allah adalah memercayai atau meyakini

dalam hati bahwa Allah telah mengutus utusan-Nya (rasul) kepada umat-

Nya untuk mengajarkan atau menyebarkan ajaran Islam, sehingga umat

Page 31: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

12

manusia memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat, yang dibarengi

dengan kesesuaian ucapan lisan, dan menunjukkan perilaku yang

mencerminkan sikap beriman kepada rasul-rasul Allah swt.

Rasul ulul azmi, yakni nabi dan rasul yang memiliki keteguhan hati

dalam menghadapi cobaan dari Allah swt.

4. Media Flip Chart

Menurut Gintings (2010: 142) flip chart yaitu alat media yang

terdiri dari sebuah papan bertiang pada mana sejumlah lembaran kertas

koran BTanko dijepitkan. Kertas koran digunakan untuk menuliskan

materi ataupun rangkuman hasil diskusi. Jadi berfungsi sebagai papan

tulis. Kelebihan flip chart yaitu dapat dibaca kembali sewaktu-waktu

oleh siswa karena bisa disimpan.

5. Strategi Permainan Balon Not

Menurut Kurniasih dan Sani (2017: 46) Balon not adalah

sebuah balon yang berisikan sebuah kertas ukuran 15 x 12 cm dengan

lima buah garis yang disebut paranada, dengan kunci G. Tiap balon

menunjukkan bentuk, nilai not dan tanda diam (sebagai durasi) serta

letak not (lambang nada) sebagai pitch atau tinggi rendah nada.

G. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan

kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang

dibuat oleh guru di kelas nya sendiri. Secara umum, terdapat empat

Page 32: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

13

langkah dalam melakukan PTK, yaitu perencanaan, pelaksanaan,

pengamatan, refleksi. Berikut ini adalah gambaran keempat

langkah dalam PTK :

Bagan 1.1 Skema Pelaksanaan Siklus PTK

2. Subyek Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMP Nusantara Desa Gedangan

Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Subyek pada penelitian

ini adalah siswa kelas VIII SMP Nusantara Desa Gedangan

Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang.

3. Langkah-langkah Penelitian

Berikut ini adalah gambaran empat langkah dalam PTK

yang dikemukakan oleh Arikunto (2006: 16).

a. Perencanaan

Page 33: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

14

Langkah pertama adalah melakukan perencaaan secara

matang dan teliti. Dalam perencanaan PTK, terdapat tiga

kegiatan dasar, yaitu identifikasi masalah, merumuskan

masalah, dan pemecahan masalah. Identifikasi masalah yang

tepat akan mengarahkan hasil penelitian sehingga dapat

bermanfaat bagi peningkatan hasil belajar siswa. Masalah yang

diangkat adalah masalah yang dapat dilihat, dirasakan,

didengar secara langsung oleh guru. Setelah itu baru

pemecahan masalah dengan tepat.

Langkah selanjutnya yaitu : (1) Menyiapkan rencana

pelaksanaan pembelajaran (RPP) menggunakan media flip

chart dan strategi permainan balon not, (2) Mempersiapkan

sarana prasarana pendukung yang dibutuhkan dalam proses

pembelajaran, (3) Mempersiapkan soal mengenai materi iman

kepada rasul-rasul Allah.

b. Pelaksanaan (Acting)

Tahap kedua PTK adalah pelaksanaan. Pelaksanaan

adalah menerapkan apa yang telah direncanakan pada tahap

satu, yaitu bertindak di kelas. Hendaknya perlu diingat bahwa,

pada tahap ini, tindakan harus sesuai dengan rencana, tetapi

harus terkesan alamiah dan tidak direkayasa.

Page 34: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

15

c. Pengamatan (Observation)

Tahap ketiga dalam PTK adalah pengamatan. Observasi

adalah alat untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah

mencapai sasaran. Pada langkah ini, peneliti harus

menguraikan jenis data yang dikumpulkan, cara

mengumpulkan, dan alat atau instrumen pengumpulan data.

d. Refleksi

Tahap keempat atau terakhir dalam PTK adalah refleksi.

Refleksi adalah kegiatan untuk mengemukakan kembali apa

yang telah dilakukan. Refleksi juga sering disebut dengan

istilah “memantul”. Dalam hal ini, peneliti seolah memantulkan

pengalamannya ke cermin, sehingga tampak jelas

penglihatannya, baik kelemahan dan kekurangannya.

4. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data

sebagai berikut:

a. Observasi

Observasi atau yang disebut pula dengan

pengamatan, meliputi kegiatan pemuatan perhatian

terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat

indra. Jadi, mengobservasi dapat dilakukan melalui

penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan

pengecap.

Page 35: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

16

b. Tes

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta

alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan,

pengetahuan inteligensi, kemampuan atau bakat yang

dimiliki oleh individu atau kelompok. Dalam menggunakan

metode tes, peneliti menggunakan instrumen berupa tes

atau soal-soal tes. Soal tes terdiri dari banyak butiran tes

(item) yang masing-masing mengukur satu jenis variabel.

c. Dokumentasi

Sebagai objek yang diperhatikan (ditatap) dalam

memperoleh informasi, kita memperhatikan tiga macam

sumber, yaitu tulisan (paper), tempat (place), dan kertas

atau orang (people). Dalam mengadakan penelitian yang

bersumber pada tulisan inilah kita telah menggunakan

metode dokumentasi.

5. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat bantu yang dipilih dan

digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan agar

kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah. Adapun

instrumen yang digunakan dalam penelitisn ini adalah sebagai

berikut:

a. Lembar Observasi

Page 36: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

17

Lembar observasi digunakan untuk menjamin

keterlaksanaan pembelajaran dengan media flipchart dan

strategi permaianan balon not. Lembar observasi adalah

lembar penilaian untuk aktivitas belajar siswa dan guru

dalam mengajar.

b. Lembar Tes

Tes adalah alat ukur yang digunakan dalam rangka

pengukuran dan penilaian. Tes yang digunakan dalam

penilaian ini adalah tes tertulis yang dilaksanakan setelah

proses pembelajaran dengan menggunakan media flip chart

dan strategi permaianan balon not.

c. Dokumentasi

Pengambilan gambar dalam penelitian. Baik berupa

ketika kegiatan pembelajaran berlangsung ataupun ketika

observasi dilakukan. Bisa berupa gambar saat penelitian,

sarana pra sarana dan lain sebagainya.

6. Analisis Data

Pengumpulan data ibarat merupakan jantungnya PTK,

maka analisis data merupakan jiwanya PTK. Langkah yang harus

ditempuh setelah pengumpulan data adalah menganalisis data

tersebut. Baik data kuantitatif dari angket dan tes hasil belajar

maupun data kualitatif dari hasil wawancara dan pengamatan,

keduanya harus dianalisis. Analisis data meupakan usaha (proses)

Page 37: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

18

memilih, memilah, membuang, dan menggolongkan data untuk

menjawab dua permasalahan pokok; (1) tema apa yang dapat

ditemukan pada data-data ini dan (2) seberapa jauh data-data ini

dapat menyokong tema tersebut (Basrowi dan Suwandi, 2008:31).

Penelitian ini menggunakan analisis data dengan rumusan

sebagai berikut:

a. Penilaian rata-rata kelas

Rata-rata kelas dicari dengan menggunakan :

Rata-rata kelas = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊

𝒋𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

b. Penilaian Untuk Ketuntasan Belajar

Penelitian untuk ketuntasan belajar dapat dicari dengan :

𝐉𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡 𝐚𝐧𝐚𝐤 𝐭𝐮𝐧𝐭𝐚𝐬 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐭𝐮𝐧𝐭𝐚𝐬

𝐉𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐬𝐞𝐥𝐮𝐫𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐬𝐢𝐬𝐰𝐚 𝐱 𝟏𝟎𝟎%

H. Sistematika Penulisan

Agar mempermudah para pembaca dalam mengikuti uraian

penyajian data penelitian ini, maka akan penulis paparkan sistematika

penulisan sebagai berikut:

a. BAB I Pendahuluan, mencakup: Latar Belakang Masalah,

Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Kegunaan Penelitian,

Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan, Definisi

Operasional, Metode Penelitian, Sistematika Penulisan

Page 38: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

19

b. BAB II Landasan Teori, mencakup Kajian Teori, Kajian

Pustaka

c. BAB III Pelaksanaan Penelitian, mencakup: Gambaran

Sekolah,Deskripsi Pelaksanaan Per Siklus

d. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, mencakup:

Deskripsi Hasil Penelitian Per Siklus, Pembahasan

e. BAB V Penutupan, mencakup: Kesimpulan dan Saran.

Page 39: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

20

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Hasil Belajar

1. Pengertian Hasil Belajar

Burton mendefinisikan bahwa belajar merupakan suatu

perubahan tingkah laku pada diri individu berkat adanya interaksi

individu dengan individu dan individu dengan lingkungannya

sehingga mereka dapat berinteraksi dengan lingkungannya. Kata

kunci pendapat Burton adalah “interaksi”. Interaksi ini memiliki

makna sebagai sebuah proses. Seseorang yang sedang melakukan

kegiatan secara sadar untuk mencapai tujuan perubahan tertentu,

maka orang tersebut dikatakan sedang belajar. Kegiatan atau

aktivitas tersebut disebut aktivitas belajar (Hosnan, 2014:3).

Dalam buku Belajar dan Pembelajaran, Suyono dan

Hariyanto (2017: 12-13) menerangkan beberapa pendapat dari para

ahli mengenai belajar. Menurut Hilgard, belajar adalah suatu

proses di mana suatu perilaku muncul atau berubah karena adanya

respon terhadap suatu situasi. Sedangkan Gagne menyatakan

bahwa belajar adalah sebuah proses perubahan tingkah laku yang

meliputi perubahan kecenderungan manusia, seperti sikap, minat,

atau nilai dan perubahan kemampuannya, yaitu peningkatan

kemampuan untuk melakukan berbagi jenis kinerja. Hampir mirip

dengan definisi Gagne, Divesta and Thompson dalam Sukmadinata

menyatakan bahwa belajar adalah perubahan tingkah laku yang

Page 40: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

21

relatif menetap sebagai hasil dari pengalaman. Secara ringkas

Gagne dan Berliner dalam sumber yang sama, menyatakan bahwa

belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku yang muncul

karena pengalaman. Sedangkan menurut Nawawi, dkk (1992: 116)

Belajar berarti ingin mengetahui apa yang belum diketahui dan

menguasai apa yang belum dikuasai. Gusmanto, dkk juga

berpendapat (2019: 53) bahwa belajar adalah suatu aktivitas atau

suatu proses untuk memperoleh pengetahuan, meningkatkan

ketrampilan, memperbaiki perilaku, sikap dan mengokohkan

kepribadian.

Dari sekian banyak pendapat penulis menyimpulkan bahwa

belajar adalah suatu proses ingin tahu dimana perubahan tingkah

laku dan peningkatan kemampuan untuk melakukan berbagai jenis

kinerja sebagai hasil dari pengalaman.

Menurut Suprijono (dalam Thobroni, 2017:19-20), prinsip-

prinsip belajar terdiri dari tiga hal. Pertama, prinsip belajar adalah

perubahan perilaku sebagai hasil belajar yang memiliki ciri-ciri

sebagai berikut.

a. Sebagai hasil tindakan rasional instrumental, yaitu perubahan

yang disadari.

b. Kontinue atau berkesinambungan dengan perilaku lainnya.

c. Fungsional atau bermanfaat sebagai bekal hidup.

d. Positif atau berakumulasi.

Page 41: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

22

e. Aktif sebagai usaha yang direncanakan dan dilakukan.

f. Permanen atau tetap, sebagaimana dikatakan oleh Wittig,

belajar sebagai “any relatively permanent change in an

organism’s behavioral repertoire that accurs as a result of

experience”.

g. Bertujuan dan terarah.

h. Mencakup keseluruhan potensi kemanusiaan.

Kedua, belajar merupakan proses. Belajar terjadi karena

dorongan kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai. Belajar adalah

proses sistemik yang dinamis, konstruktif, dan organik. Belajar

merupakan kesatuan fungsional dari berbagai komponen belajar.

Ketiga, belajar merupakan bentuk pengalaman. Pengalaman pada

dasarnya adalah hasil interaksi antara peserta didik dan

lingkungannya.

Jadi dalam belajar kita juga harus memiliki prinsip. Agar

tidak goyah dan dapat membuat konsisten dalam belajar. Prinsip

itu haruslah dipegang teguh dan disesuaikan dengan tujuan belajar.

Menurut Suprijono (dalam Thobroni, 2017:20), tujuan

belajar yang eksplisit diusahakan untuk dicapai dengan tindakan

instruksional yang dinamakan instructional effects, yang biasanya

berbentuk pengetahuan dan keterampilan. Sedangkan, tujuan

belajar sebagai hasil yang menyertai tujuan belajar instruksional

disebut nurturant effects. Bentuknya berupa kemampuan berfikir

Page 42: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

23

kritis dan kreatif, sikap terbuka dan demokratis, menerima orang

lain, dan sebagainya. Tujuan ini merupakan konsekuensi logis dari

peserta didik “menghidupi” (live in) suatu sistem lingkupan belajar

tertentu. Fathurrohman dan Sulistyorini menambahkan (2012: 13)

Tujuan belajar dimaksudkan untuk memberikan landasan belajar

yaitu, dari bekal pengetahuan yang sudah dimiliki peserta didik

sampai ke pengetahuan berikutnya.

Memiliki prinsip dan tujuan dalam belajar yang jelas.

Setidaknya dapat membuat jalan ke depan lebih mudah.

Menentukan hasil belajar seperti apa yang ingin dicapai. Intinya

tujuan belajar yaitu agar terciptanya perubahan kedepannya yang

lebih baik dengan usaha yang serius untuk mencapai keberhasilan

belajar.

Keberhasilan hasil belajar merupakan keberhasilan siswa

setelah mengikuti satuan pembelajaran tertentu (Wati, 2016: 82).

Sedangkan menurut Sudjana (2009: 22), hasil belajar adalah

kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima

pengalaman belajarnya. Jika menurut beberapa ahli seperti, Gagne

dan Briggs (dalam Suprihatiningrum, 2017: 37) hasil belajar

adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa sebagai akibat

perbuatan belajar dan diamati melalui penampilan siswa (learner’s

performance). Reigeluth berpendapat bahwa hasil belajar atau

pembelajaran dapat juga dipakai sebagai pengaruh yang

Page 43: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

24

memberikan suatu ukuran nilai dari metode (strategi) alternatif

dalam kondisi yang berbeda. Ia juga mengatakan secara spesifik

bahwa hasil belajar adalah suatu kinerja (performance) yang

diindikasikan sebagai suatu kapabilitas (kemampuan) yang telah

diperoleh.

Menurut Suprijono (dalam Thobroni, 2017:20-21), hasil

belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertian-

pengertian, sikap-sikap, apresiasi, dan keterampilan. Merujuk

pemikiran Gagne, hasil belajar berupa hal-hal berikut.

a. Informasi verbal, yaitu kapabilitas mengungkapkan

pengetahuan dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun

tertulis. Kemampuan merespons secara spesifik terhadap

rangsangan spesifik. Kemampuan tersebut tidak

memerlukan manipulasi simbol, pemecahan masalah,

maupun penerapan aturan.

b. Keterampilan intelektual, yaitu kemampuan

mempresentasikan konsep dan lambang. Keterampilan

intelektual terdiri dari kemampuan mengategorisasi,

kemampuan analitis-sintesis fakta-konsep, dan

mengembangkan prinsip-prinsip keilmuan. Keterampilan

intelektual merupakan kemampuan melakukan aktivitas

kognitif bersifat khas.

Page 44: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

25

c. Strategi kognitif, yaitu kecakapan menyalurkan dan

mengarahkan aktivitas kognitifnya. Kemampuan ini

meliputi penggunaan konsep dan kaidah dalam

memecahkan masalah.

d. Keterampilan motorik, yaitu kemampuan melakukan

serangkaian gerak jasmani dalam urusan dan koordinasi

sehingga terwujud otomatisme gerak jasmani.

e. Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak objek

berdasarkan penilaian terhadap objek tersebut. Sikap berupa

kemampuan menginternalisasi dan eksternalisasi nilai-nilai.

Sikap merupakan kemampuan menjadikan nilai-nilai

sebagai standar perilaku.

Jadi hasil belajar yaitu kemampuan-kemampuan yang

dimiliki oleh siswa akibat dari pengaruh yang memberikan suatu

ukuran nilai dari metode alternatif dalam kondisi yang berbeda

dalam belajar yang dapat diamati melalui penampilan siswa.

Menurut Bloom (dalam Umiarso dan Gojali, 2010: 141),

terdapat tiga ranah dalam membagi hasil belajar. Pembahasan dari

tiga ranah taksonomi Bloom sebagai berikut:

a. Ranah Kognitif

Yaitu proses mengetahui tentang sesuatu yang untuk

diubah, direduksi, disimpan dan dipakai untuk dirinya serta alam

Page 45: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

26

sekitar. Dalam taksonominya Bloom mengemukakan enam

tingkatan kemampuan yang dimiliki individu pada aspek kognitif,

yaitu pengetahuan (mengingat, menghafal), pemahaman

(menginterpretasikan), aplikasi (menggunakan konsep untuk

memecahkan suatu masalah), analisis (menjabarkan suatu konsep),

sintesis (menggabungkan bagian-bagian konsep menjadi suatu

konsep yang utuh), dan evaluasi (membandingkan nilai, ide,

metode)

b. Ranah Afektif

Yaitu berkenaan sikap seseorang dan nilai. Berikut ini

pembagian ranah afektif sebagai hasil belajar, yakni:

(1) Reciving/attending, yaitu kepekaan siswa dalam

menerima stimulasi dari luar yang datang kepada

siswa bentuk masalah, situasi, gejala dan lain-lain.

(2) Responding atau jawaban, yaitu reaksi yang

diberikan oleh seseorang terhadap stimulasi yang

datang dari luar.

(3) Valuing (penilaian), yakni kepercayaan terhadap

nilai dan gejala stimulus.

(4) Organisasi, yakni pengembangan dari nilai termasuk

hubungan satu nilai dengan nilai lain.

Page 46: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

27

(5) Karakteristik, yakni hubungan semua sistem nilai

yang mempengaruhi kepribadian dan tingkah

lakunya.

c. Ranah Psikomotoris

Hasil belajar psikomotoris tampak dalam bentuk

keterampilan dan kemampuan bertindak individu. Ada enam

tingkatan keterampilan sebagai berikut:

(1) Gerakan refleks (gerakan yang tidak sadar).

(2) Keterampilan pada gerakan-gerakan dasar.

(3) Kemampuan perseptual, termasuk di dalamnya

membedakan visual dan auditif, motoris.

(4) Kemampuan dalam bidang fisik, misalnya kekuatan.

(5) Gerakan-gerakan keterampilan.

(6) Kemampuan yang berkenaan dengan gerakan

ekspresif dan interpretatif.

Guru harus tahu tiga ranah dalam hasil belajar. Jadi

setidaknya bisa meneliti dan mengamati. Apakah hasil belajar

mengalami penurunan atau peningkatan. Sehingga dapat

merumuskan tujuan pengajaran, memilih metode dan media yang

tepat serta menyiapkan alat penilaian yang tepat baik tes maupun

non tes.

Page 47: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

28

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Dalam belajar banyak sekali faktor-faktor yang

mempengaruhi. Menurut Purwanto (dalam Thobroni, 2017: 28-30)

berhasil atau tidaknya perubahan dalam tingkah laku dipengaruhi

oleh berbagi macam faktor yang dibedakan menjadi dua golongan

sebagai berikut.

a. Faktor yang ada pada diri organisme tersebut yang disebut

faktor individual. Faktor individual meliputi hal-hal berikut.

(1) Faktor kematangan atau pertumbuhan

Faktor ini berhubungan erat dengan kematangan atau

tingkat pertumbuhan organ-organ tubuh manusia.

(2) Faktor kecerdasan atau inteligensi

Di samping faktor kematangan, berhasil atau tidaknya

seseorang mempelajari sesuatu dipengaruhi pula oleh

faktor kecerdasan. Di mana setiap anak mempunyai

kecakapan masing-masing yang berbeda.

(3) Faktor latihan dan ulangan

Dengan rajin berlatih, sering melakukan hal yang

berulang-ulang, kecakapan dan pengetahuan yang

dimiliki menjadi semakin dikuasai dan makin

Page 48: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

29

mendalam. Selain itu, dengan seringnya berlatih, akan

timbul minat terhadap sesuatu yang dipelajari itu.

(4) Faktor motivasi

Motif merupakan pendorong bagi suatu organisme

untuk melakukan sesuatu. Seseorang tidak akan mau

berusaha mempelajari sesuatu dengan sebaik-baiknya

jika ia tidak mengetahui pentingnya dan faedahnya dari

hasil yang akan dicapai dari belajar.

(5) Faktor pribadi

Setiap manusia memiliki sifat kepribadian masing-

masing yang berbeda dengan manusia lainnya. Sifat-

sifat kepribadian tersebuat turut berpengaruh dengan

hasil belajar yang dicapai.

b. Faktor yang ada di luar individu yang disebut faktor sosial.

Termasuk ke dalam faktor di luar individual atau faktor sosial

antara lain:

(1) Faktor keluarga atau keadaan rumah tangga

(2) Suasana dan keadaan keluarga yang bermacam-macam

turut menentukan bagaimana dan sampai mana belajar

dialami anak-anak.

Page 49: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

30

(3) Faktor guru dan cara mengajarnya. Saat anak belajar di

sekolah, faktor guru dan cara mengajarnya merupakan

faktor penting. Sikap dan kepribadian guru, tinggi

rendahnya pengetahuan yang dimiliki guru dan

bagaimana cara guru mengajarkan pengetahuan tersebut

kepada peserta didiknya turut menentukan hasil belajar

yang akan dicapai.

(4) Faktor alat-alat yang digunakan dalam belajar-

mengajar. Faktor guru dan cara mengajarnya berkaitan

erat dengan ketersediaan alat-alat pelajaran yang

tersedia di sekolah.

(5) Faktor lingkungan dan kesempatan yang tersedia.

Lingkungan yang mendukung akan membuat hasil

belajar yang baik, begitu sebaliknya. Dan mengenai

kesempatan belum tentu setiap orang diberikan

kesempatan.

(6) Faktor motivasi sosial. Motivasi sosial dapat berasal

dari orangtua yang selalu mendorong anak untuk rajin

belajar, motivasi dari orang lain. Pada umumnya,

motivasi semacam ini diterima anak tidak dengan

sengaja, bahkan tidak dengan sadar.

Page 50: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

31

Dari berbagai faktor itu setiap individu pasti berbeda-beda

pengaruhnya. Penting bagi seorang pendidik untuk memahami

faktor yang mempengaruhi hasil belajar.

B. Pendidikan Agama Islam

1. Pengertian Pendidikan Agama Islam

Pendidikan agama Islam adalah upaya sadar dan terencana

dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami,

menghayati, hingga mengimani, bertakwa, dan berakhlak mulia

dalam mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber utamanya

kitab suci Al-Qur’an dan Al-Hadis, melalui kegiatan bimbingan,

pengajaran, latihan, serta penggunaan pengalaman (Majid, 2014:

11). Menurut Darajat (1987: 87), Pendidikan Agama Islam sebagai

usaha sadar generasi tua untuk mengalihkan pengalaman,

pengetahuan, kecakapan, dan keterampilan kepada generasi muda

agar kelak menjadi manusia muslim, bertakwa kepada Allah swt.,

berbudi pekerti luhur, dan berkepribadian yang memahami,

menghayati, dan mengamalkan ajaran agama Islam dalam

kehidupannya, sedangkan menurut A. Tafsir, Pendidikan Agama

Islam adalah bimbingan yang diberikan seseorang kepada

seseorang agar ia berkembang secara maksimal sesuai dengan

ajaran Islam. Usaha untuk menyiapkan peserta didik untuk

mengenal, memehami, menghayati hingga mengimani, bertakwa,

dan berakhlak mulia agar menjadi manusia muslim yang

Page 51: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

32

mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber uatmanya kitab suci

Al-Qur’an dan Al-Hadis.

Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam itu secara

keseluruhannya terliput dalam lingkup Al-Qur’an dan Al-Hadis,

keimanan, akhlak, fiqih/ibadah, dan sejarah, sekaligus

menggambarkan bahwa ruang lingkup Pendidikan Agama Islam

mencakup perwujudan keserasian, keselarasan, dan keseimbangan

hubungan manusia dengan Allah swt., diri sendiri, sesama

manusia, makhluk lainnya maupun lingkungannya (Hablum

minallah wa hablum minannas).

2. Fungsi dan Tujuan Pendidikan Agama Islam

Pendidikan Agama Islam untuk sekolah/madrasah

berfungsi sebagai berikut (Majid, 2014:15-16).

a. Pengembangan, yaitu meningkatkan keimanan dan

ketakwaan peserta didik kepada Allah swt. yang telah

ditanamkan dalam lingkungan keluarga. Pada dasarnya dan

ketakwaan dilakukan oleh setiap orang tua dalam keluarga.

Sekolah berfungsi untuk menumbuh kembangkan lebih

lanjut dalam diri anak melalui bimbingan, pengajaran, dan

pelatihan agar keimanan dan ketakwaan tersebut dapat

berkembang secara optimal sesuai dengan tingkat

perkembangan.

Page 52: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

33

b. Penanaman nilai sebagai pedoman hidup untuk mencari

kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.

c. Penyesuaian mental, yaitu untuk menyesuaikan diri

dengan lingkungannya baik lingkungan fisik maupun

lingkungan sosial dan dapat mengubah lingkungannya

sesuai dengan ajaran agama Islam.

d. Perbaikan, yaitu untuk memperbaiki kesalahan-

kesalahan, kekurangan-kekurangan, dan kelemahan-

kelemahan peserta didik dalam keyakinan, pemahaman,

dan pengalaman ajaran dalam kehidupan sehari-hari.

e. Pencegahan, yaitu untuk menangkal hal-hal negatif dari

lingkungannya atau dari budaya lain yang dapat

membahayakan dirinya dan menghambat perkembangan

menuju manusia Indonesia seutuhnya.

f. Pengajaran tentang ilmu pengetahuan keagamaan secara

umum, sistem dan fungsional.

g. Penyaluran, yaitu untuk menyalurkan anak-anak yang

memiliki bakat khusuus di bidang Agama Islam agar bakat

tersebut dapat berkembang secara optimal sehingga dapat

dimanfaatkan untuk dirinya sendiri dan bagi orang lain.

Adapun tujuan menurut Abdurrahman Saleh (dalam

Suparta, 2016: 275-276) adalah:

Page 53: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

34

a. Tujuan Pendidikan Jasmani ( Adhaf al-Jismiyah) yakni

mempersiapkan diri manusia sebagai pengemban tugas

khalifah di bumi, melalui pelatihan keterampilan-

keterampilan fisik. Beliau berpijak pada pendapat Imam

Nawawi yang menafsirkan al-Qawy sebagai kekuatan

iman yang ditopang oleh kekuatan fisik (QS. 2: 247, 8:

60).

b. Tujuan Pendidikan Rohani (Adhaf al-ruhaniyah) yakni

bertujuan untuk selalu meningkatkan ketaatan dan

kesetiaan hanya kepada Allah semata dan melaksanakan

moralitas Islami yang diteladani oleh Nabi saw. Dengan

berdasarkan pada cita-cita ideal dalam Al-Qur’an (QS.

3:19).

c. Tujuan Pendidikan Akal (Adhaf al-Aqliyah) pengarahan

untuk menemukan kebenaran dan sebab-sebabnya

dengan melihat tanda-tanda kekuasaan Allah dan

menemukan pesan-pesan ayat-ayat-Nya yang membawa

iman pada Sang Pencipta.

d. Tujuan pendidikan sosial (Adhaf al-Ijtima’iyah). Yakni

yang bertujuan untuk membentuk kepribadian yang

utuh dari roh, tubuh dan akal.

Page 54: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

35

C. Iman Kepada Rasul-Rasul Allah

1. Pengertian Iman Kepada Rasul-Rasul Allah

Iman secara bahasa berasal dari kata إيمانا-يؤمن -أمن yang

berarti percaya. Sedangkan secara istilah iman berarti keyakinan

dalam hati, perkataan di lisan, amalan dengan anggota badan,

bertambah dengan melakukan ketaatan, dan berkurang dengan

maksiat. Iman di dalam Islam memiliki enam pilar yang wajib

dimiliki oleh setiap muslim. Salah satunya adalah iman kepada

rasul-rasul Allah swt. Seperti yang telah difirmankan Allah swt.:

Q.S Ali Imran : 164

ن أنفسهم يتلوا لقد من للا على المؤمنين إذ بعث فيهم رسول م

يهم ويعل مه ماالكتب والحكمة وإن كا نوا من قبل لفى عليهم ءايته ويز ك

بين ضلل مArtinya: “Sungguh Allah telah memberi kepada orang-

orang yang beriman ketika Allah mengutus di antara mereka

seorang rasul dari golongan mereka sendiri, yang membacakan

kepada mereka ayat-ayat Allah, membersihkan (jiwa) mereka, dan

mengajarkan kepada mereka Al Kitab dan Al Hikmah. Dan

sesungguhnya sebelum (kedatangan nabi) itu, mereka adalah

benar-benar dalam kesesatan yang nyata.”(QS Ali- imran:164)

Ayat di atas menjelaskan bahwa Allah swt telah mengutus

beberapa rasul di muka bumi ini untuk mengajarkan dan menuntun

manusia ke jalan yang lurus. Beberapa rasul yang telah diutus oleh

Allah swt., dikaruniai dengan mukjizat, kitab, dan suhuf untuk

bekal berdakwah kepada seluruh umat manusia.

Allah juga menyuruh kita untuk beriman pada rasul, seperti

dalam firman-Nya dalam Q.S Al-Baqarah : 285

Page 55: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

36

ب ه والمؤ منون كل ءامن باهلل سول أنزل إليه من ر ءامناالر

ق بين احد م سله وقاللوا س وملءكته وكتبه ورسلهالل نفر معنا ن ر

مووأطعنا غفرا نك ربنا و إ ليك المصير

Artinya : Rasul telah beriman kepada Al-Qur’an yang

diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula oramg-orang

yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-

malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya. (Mereka mengatakan) : “Kami

tidak membeda-bedakan antara seseorang pun (dengan yang lain)

dari rasul-rasul-Nya”, dan mereka mengatakan: “Kami dengar

dan kami taat.” (Mereka berdoa): “Ampunilah kami Ya Tuhan

kami dan kepada Engkaulah tempat kembali.”

Dari beberapa dalil tersebut, maka sudah menjadi

keharusan umat islam untuk mengimani adanya nabi dan rasul

Allah., nabi adalah seorang laki-laki yang diberi wahyu oleh Allah

untuk dirinya sendiri. Sedangkan rasul adalah seorang laki-laki

yang diberi wahyu untuk dirinya sendiri dan untuk kaumnya. Jadi

perbedaan nabi dan rasul adalah berkaitan dengan wahyu yang

diterimanya, wahyu yang diterima nabi hanya untuk dirinya

sendiri, sedangkan wahyu yang diterima rasul untuk dirinya sendiri

dan kaumnya.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa iman

kepada rasul-rasul Allah adalah memercayai atau meyakini dalam

hati bahwa Allah telah mengutus utusan-Nya (rasul) kepada umat-

Nya untuk mengajarkan atau menyebarkan ajaran Islam, sehingga

Page 56: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

37

umat manusia memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat, yang

dibarengi dengan kesesuaian ucapan lisan, dan menunjukkan

perilaku yang mencerminkan sikap beriman kepada rasul-rasul

Allah swt.

2. Kedudukan Rasul

Syahadat rasul yang kita ucapkan menuntut kita untuk

mengakui bahwa Muhammad bin Abdullah adalah nabi dan

utusan Allah. Pengakuan akan kenabian dan kerasulannya itu

harus dibarengi dengan sikap yang benar dan proporsional,

tidak berlebihan, namun tentu juga tidak mengabaikan hak-

haknya. Beliau melarang sebagian sahabat yang

memperlakukannya secara berlebihan seraya menjelaskan

kedudukannya yaitu (Jasiman, 2011: 181-183).

a. Hamba Allah

Rasul saw. itu adalah hamba Allah, sehingga

kedudukan beliau adalah sebagai hamba Allah sebelum

segala-galanya. Dengan sebutan hamba Allah di antara

hamba-hamba Allah yang lain, beliau menanamkan prinsip

egaliter, beliau ingin diperlakukan secara wajar sebagai

manusia biasa. Prinsip ini penting agar kita akrab dan dekat

dengannya. Keakraban, kedekatan, dan kerendahan hati ini

telah diketahui oleh semua orang. Namun pada waktu yang

sama beliau adalah manusia pilihan yang lahir dari

Page 57: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

38

keturunan pilihan, yang menyandang berbagai

kesempurnaan pada aspek-aspek lainnya. Pemahaman kita

tentang hal ini juga penting supaya tidak ada alasan untuk

memperolok-olokkan atau mendustakannya. Kedua hal ini

dapat kita pelajari lewat sejarah hidupnya.

b. Utusan Allah

Dengan kedudukan ini, beliau menjadi manusia

yang teristimewakan dengan risalah-Nya. Benar bahwa

beliau adalah manusia biasa, namun harap diingat bahwa di

samping itu beliau adalah seorang rasul (utusan Allah).

Para rasul Allah swt memiliki tugas dan sifat yang

diamanatkan Allah swt. adapun tugas dan sifat para rasul Allah

sebagai berikut.

3. Tugas para rasul

Allah mengutus para rasul di muka bumi, memiliki

tujuan dan tugas-tugas tertentu. Adapun tugas-tugas para rasul

di muka bumi ini sebagai berikut.

a. Pembawa ajaran tauhid yang benar

Para rasul yang di utus Allah di muka bumi ditugaskan

untuk mengajarkan ketauhidan, yakni mengimani Allah dan

tidak menyekutukannya.

b. Pembawa kabar gembira

Page 58: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

39

Surah annisa ayat 165 merupakan penjelasan bahwa

diutusnya para rasul di muka bumi ini merupakan sebuah

kabar gembira bagi hamba-hamba Allah yang taat.

c. Pemberi peringatan

Para rasul yang diutus Allah di muka bumi, selain memiliki

tugas sebagai pembawa ajaran tauhid dan kabar gembira,

juga sebagai pemberi peringatan. Yakni mengingatkan

kepada seluruh umat manusia agar selalu berbuat baik,

menyembah kepada Allah dan tidak menyekutukannya.

d. Membina kehidupan manusia agar menerapkan akhlak

mulia

Tugas para rasul selain tugas di atas adalah membina

kehidupan manusia agar menerapkan akhlak yang mulia. Yakni

para rasul ditugaskan untuk menciptakan keharmonisan dalam

kehidupan dengan menerapkan akhlak-akhlak yang baik.

4. Sifat Para Rasul

Para rasul yang dipilih Allah untuk menyampaikan

risalahnya adalah manusia yang diberi beberapa keunggulan

oleh Allah dibanding manusia yang lain. Salah satunya

keunggulan yang dimiliki oleh para rasul adalah sifatnya. Sifat-

sifat yang dimiliki oleh para rasul dapat dikelompokkan menjadi

tiga. Adapun sifat-sifat tersebut sebagai berikut.

Page 59: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

40

a. Siddiq

Yang berarti kebenaran. Hal ini menunjukkan bahwa

segala yang dikatakan oleh para rasul adalah sebuah

kebenaran.

b. Amanah

Yaitu sifat yang menunjukkan kepercayaan atau dapat

dipercaya. Para rasul yang diutus Allah merupakan

orang yang dipercaya oleh Allah untuk menjalankan

tugas yang telah diberikan oleh Allah. Oleh sebab itu

para rasul sudah pasti memiliki sifat amanah.

c. Tabligh

Artinya menyampaikan. Rasul yang diutus Allah

merupakan manusia yang ditugaskan untuk

menyampaikan risalah yang dibawanya. Risalah dari

Allah tersebut disampaikan oleh para rasul apa adanya,

tidak ditambah maupun dikurangi sedikitpun.

d. Fatanah

Artinya cerdas. Para rasul yang diutus Allah pasti

memiliki sifat fatanah atau memiliki kecerdasan di atas

rata. Karena setiap rasul yang diutus Allah memiliki

kesulitan dalam menghadapi kaum yang berbeda-beda.

Oleh karena itu, Allah menganugrahkan sifat fatanah

kepada setiap rasul yang diutus-Nya

Page 60: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

41

Adapun lawan dari sifat wajib adalah sifat mustahil. Sifat

mustahil adalah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh para

rasul Allah. Sifat mustahil bagi rasul Allah ada empat, yakni:

a. Kazib

Artinya dusta. Para rasul yang diutus Allah tidak

mungkin berkata dusta dalam setiap perilakunya.

Karena rasul Allah dikaruniani siddiq.

b. Khianat

Artinya tidak dapat dipercaya. Karena para rasul

merupakan manusia utusan Allah, maka sifat khianat

tidak mungkin dimiliki oleh para rasul Allah.

c. Kitman

Artinya menyembunyikan. Para rasul Allah tidak

mungkin memiliki sifat kitman, karena para rasul Allah

telah dikarunia sifat tabligh.

d. Baladah

Artinya bodoh. Para rasul Allah adalah manusia yang

selalu menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang

diatur serta dipermainkan umatnya. Maka dari itulah

para rasul tidak memiliki sifat baladah.

Dan yang terakhir adalah sifat jaiz. Yaitu sifat yang

boleh ada dan tidak pada diri para rasul Allah. Sifat jaiz

yang dimiliki oleh para rasul Allah adalah bukti bahwa

Page 61: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

42

para rasul Allah juga merupakan manusia biasa. Para

rasul Allah juga memiliki sifat-sifat yang biasa dimiliki

oleh manusia pada umumnya, seperti makan, minum,

haus, lapar, letih, dan sebagainya.

5. Rasul Ulul Azmi

Perlu kita ketahui Allah telah mengutus para nabi dan

rasul dimuka bumi ini dengan jumlah yang banyak. Adapun nabi

dan rasul yang tertera di dalam Al-Qur’an berjumlah 25, yakni

a. Nabi Adam a.s. n. Nabi Idris a.s.

b. Nabi Nuh a.s. o. Nabi Hud a.s.

c. Nabi Saleh a.s. p. Nabi Ibrahim a.s.

d. Nabi Lut a.s. q. Nabi Ismail a.s.

e. Nabi Ishaq a.s. r. Nabi Yaqub a.s.

f. Nabi Yusuf a.s. s. Nabi Ayyub a.s.

g. Nabi Zulkifli a.s. t. Nabi Syu’aib a.s.

h. Nabi Yunus a.s. u. Nabi Musa a.s.

i. Nabi Harun a,s. v. Nabi Ilyas a.s.

j. Nabi Ilyasa’ a.s. w. Nabi Daud a.s.

k. Nabi Sulaiman a.s. x. Nabi Zakaria a.s.

l. Nabi Yahya a.s. y. Nabi Isa a.s.

m. Nabi Muhammad saw.

Dari 25 nabi di atas, terdapat beberapa nabi yang disebut

dengan rasul ulul azmi, yakni nabi dan rasul yang memiliki

Page 62: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

43

keteguhan hati dalam menghadapi cobaan dari Allah swt..

Adapun ulul azmi adalah sebagai berikut.

a. Nabi Nuh a.s.

b. Nabi Ibrahim a.s.

c. Nabi Musa a.s.

d. Nabi Isa a.s.

e. Nabi Muhammad saw.

Selain itu, Allah juga telah menurunkan wahyu berupa

kitab suci kepada beberapa nabi, yaitu.

a. Nabi Musa a.s. menerima wahyu Kitab Taurat.

b. Nabi Daud a.s.menerima wahyu Kitab Zabur.

c. Nabi Isa a.s menerima wahyu Kitab Injil.

d. Nabi Muhammad saw menerima wahyu kitab Al-

Qur’an.

Selain dikarunia berupa wahyu kitab suci, Allah juga

memberikan beberapa mukjizat atau kelebihan kepada para nabi.

Adapun beberapa nabi yang menerima mukjizat tersebut

sebagai berikut.

a. Nabi Nuh a.s.

Diberi mukjizat oleh Allah dapat membuat

perahu yang sangat besar yang dapat memuat

semua umatnya yang beriman kepada Allah dan

Page 63: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

44

semua jenis hewan yang hidup pada zaman

tersebut berpasang-pasangan.

b. Nabi Musa a.s.

Diberi mukjizat mempunyai tongkat yang dapat

berubah menjadi ular, jika tongkatnya

dipukulkan ke batu akan memancarkan air,

dapat membelah lautan, dan tangannya dapat

mengeluarkan cahaya ketika diminta bukti atas

kerasulannya.

c. Nabi Ibrahim a.s.

Mukjizat yang diberikan oleh Allah yaitu tidak

terbakar oleh api ketika dibakar hidup-hidup

oleh Raja Namrud.

d. Nabi Daud a.s.

Mukjizat yang diberikan adalah memberikan

suara yang sangat merdu dan bisa melunakkan

logam dengan tangannya.

e. Nabi Sulaiman a.s.

Mukjizat yang diberikan oleh Allah adalah

berbicara dengan binatang, menguasai jin, dan

dapat memerintah angin.

f. Nabi Isa a.s.

Page 64: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

45

Mukjizat yang diberikan oleh Allah kepada nabi

Isa a.s. adalah bisa berbicara ketika bayi, bisa

mengobati berbagai macam penyakit yang sulit

disembuhkan, bisa membuat burung dari tanah,

dan bisa menghidupkan orang yang sudah

meninggal dengan izin Allah.

g. Nabi Muhammad saw.

Mukjizat yang diberikan oleh Allah kepada Nabi

Muhammad saw. Adalah bisa membelah bulan

menjadi dua walaupun hanya tampaknya, dapat

mengeluarkan air dari celah-celah jarinya. Al-

Qur’an sebagai kitab kitab yang paling lengkap

dan sempurna serta selalu dijaga kemurniannya

sampai akhir zaman, dan peristiwa Isra Mikraj.

6. Hikmah

Menurut Az-Zandani, dkk (2006:142-144) Hikmah

diutusnya para Rasul adalah:

a. Allah mengutus para Rasul untuk mengenalkan mereka

kepada Rabb yang menciptakan mereka dan mengajak

mereka agar beribadah kepada Allah semata mata

mengingkari apa saja yang disembah selain Allah.

b. Diutusnya mereka untuk memberi kabar gembira kepada

orang-orang mukmin dengan kenikmatan abadi yang

Page 65: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

46

dijanjikan kepada mereka, sebagai balasan atas ketaatan

mereka.

c. Allah mengutus mereka untuk menegakkan agama,

menjaganya dan untuk berhukum dengan apa yang

diturunkan oleh Allah.

d. Diutusnya mereka untuk memberikan teladan yang baik

kepada umat manusia dalam perilaku yang benar, akhlak

yang mulia, ibadah yang benar dan keistiqamahan di atas

petunjuk Allah.

e. Allah mengutus mereka untuk menyelematkan manusia dari

perselisihan dalam pokok-pokok kehidupan mereka dan

menunjukkan mereka kepada kebenaran yang dikehidupan

oleh sang pencipta mereka.

Setelah mempelajari iman kepada rasul Allah baik

itu pengertiannya, nama-namanya, sifat-sifatnya, dan rasul

ulul azmi. Dengan beriman kepada rasul tentunya ada

hikmah yang dapat kita petik. Antara lain :

a. Meneladani sifat-sifat mulia para Nabi dan Rasul, seperti

bersikap adil, jujur, kesabaran, keteguhan, dan semangatnya

dalam berdakwah menegakkan ajaran-ajaran Allah.

b. Umat-umat terdahulu mengalami kehancuran dan mendapat

azab dari Allah karena mereka ingkar, sombong, dan

menyekutukan Allah. Hal ini menjadi pelajaran bagi kita

Page 66: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

47

untuk senantiasa menjaga keimanan dan perilaku kita agar

sesuai dengan ajaran Allah.

c. Selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada

Allah agar negeri kita mendapat kemakmuran dan

keberkahan.

d. Kita selalu patuh dan taat dalam melaksanakan semua yang

diperintahkan oleh Allah dan menjauhi apa yang menjadi

larangan-Nya.

D. Media Flip Chart

1. Pengertian Media

Media pembelajaran dapat diartikan sebagai perantara

sampainya pesan belajar (message learning) dari sumber pesan

(message resource) kepada penerima pesan (message receive)

sehingga terjadi interaksi belajar mengajar (Kurniasih dan Sani,

2017: 19).

2. Manfaat Penggunaan Media dalam Belajar dan Pembelajaran

Dalam Pedoman Penatar Pekerti-AA yang diterbitkan oleh

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi-Departemen Pendidikan

Nasional disebutkan ada delapan manfaat media dalam

penyelenggaraan belajar dan pembelajaran (dalam Gintings, 2010:

141).

a. Penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan.

b. Proses instruksional lebih menarik.

Page 67: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

48

c. Proses belajar lebih interaktif.

d. Jumlsh waktu belajar-mengajar dapat dikurangi.

e. Kualitas belajar dapat ditingkatkan.

f. Proses belajar dapat terjadi kapan dan di mana saja.

g. Meningkatkan sikap positif siswa terhadap proses dan

bahan belajar.

h. Peran pengajar dapat berubah kearah positif dan produktif.

Adapun jenisnya dibedakan menjadi empat yaitu: Visual,

Audio, Audio Visual, Multimedia. Dan

3. Pengertian Media Flip Chart

Media Flip Chart termasuk dalam media visual non

elektrik atau non elektronik. Yaitu media visual yang bekerjanya

atau penggunaannya tidak memerlukan listrik. Menurut Gintings

(2010: 142) flip chart yaitu alat media yang terdiri dari sebuah

papan bertiang pada mana sejumlah lembaran kertas koran blanko

dijepitkan. Kertas koran digunakan untuk menuliskan materi

ataupun rangkuman hasil diskusi. Jadi berfungsi sebagai papan

tulis. Untuk penggunaan flip chart, diperlukan spidol yang

sebaiknya dari jenis permanen (tahan air) dan bukan white board

marker.

Hasil diskusi yang dituliskan pada flip chart dapat dipajang

di dinding kelas agar dapat digunakan oleh siswa untuk mengingat

materi yang termuat di dalamnya. Kelebihan flip chart

Page 68: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

49

dibandingkan papan tulis atau white board adalah bahwa tulisan

yang ada di flip chart dapat disimpan sebagai dokumentasi untuk

digunakan kembali. Isi flip chart dapat juga disiapkan lebih dahulu

oleh pengajar, misalnya tabel dan diagram, maupun poster.

Adapun Kelebihan media flip chart: mempermudah

memahami materi, bisa disimpan setelah dipergunakan.

Kekurangan media flip chart: tidak bisa jika siswanya banyak,

jangkauan terbatas

E. Strategi Permainan Balon Not

1. Pengertian Strategi Pembelajaran

Menurut Suyadi (2013:13) dalam konteks pendidikan,

strategi digunakan untuk mengatur siasat agar dapat mencapai

tujuan dengan baik. Dengan kata lain, strategi dalam konteks

pendidikan dapat dimaknai sebagai perencanaan yang berisi

serangkaian kegiatan yang di desain untuk mencapai tujuan

pendidikan. Sedangkan menurut Kurniasih dan Sani (2017: 4)

Strategi pembelajaran merupakan suatu kegiatan pembelajaran

yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran

dapat dicapai secara efektif dan efisien.

Jadi strategi pembelajaran yaitu suatu siasat yang

digunakan agar tercapai suatu tujuan pembelajaran secara efektif

dan efesien.

Page 69: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

50

Sedangkan permainan dalam strategi pembelajaran,

permainan yang akan memberi kesempatan untuk belajar

menghadapi situasi kehidupan pribadi sekaligus belajar

memecahkan masalah. Menurut Farida, dkk (2014: 50) dengan

bermain, anak juga berlatih merealisasikan rasa dan sikap percaya

diri (self confidence), memercayai orang lain (trust to people) serta

kemampuan bernegosiasi (negotiation ability). Lebih banjut farida

menegaskan bahwa belajar akan lebih efektif jika peserta didik dan

guru dalam keadaan fun. Dengan kegembiraan yang diperoleh,

akan mendorong mereka untuk belajar lebih banyak tanpa harus

merasa bosan atau terpaksa. Tentu saja aktivitas bermain itu harus

memiliki tujuan yang jelas, dirancang dengan saksama dan

terawasi dengan baik.

Secara garis besar, fungsi bermain yaitu ( Suhesti, 2017: 2).

a. Membantu perkembangan kemampuan intelektual

b. Meningkatkan perkembangan Bahasa

c. Meningkatkan perkembangan sosial

d. Meningkatkan daya kreativitas

e. Membangun kestabilan emosi

f. Mengembangkan keterampilan motorik.

Jadi permainan adalah belajar dengan efektif dan variatif

yang dapat menghilangkan kejenuhan dan memudahkan siswa

dalam memahami materi.

Page 70: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

51

Disinilah peran guru untuk membangkitkan motivasi anak

sehingga mau melakukan belajar. Pada prinsipnya, permainan

dapat membangkitkan motivasi dan menemukan pemecahan suatu

masalah dalam belajar, seperti halnya permainan balon not dalam

penelitian ini juga untuk meningkatkan hasil belajar.

2. Pengertian Strategi Permainan Balon Not

Menurut Kurniasih dan Sani (2017: 46) Balon not adalah

sebuah balon yang berisikan sebuah kertas ukuran 15 x 12 cm

dengan lima buah garis yang disebut paranada, dengan kunci G.

Tiap balon menunjukkan bentuk, nilai not dan tanda diam (sebagai

durasi) serta letak not (lambang nada) sebagai pitch atau tinggi

rendah nada.

3. Teknik Permainan Balon Not

Semua balon ditempatkan pada sebuah tempat (kantong

balon), kemudian menunjukkan balon yang dipilih dan diletuskan

lalu isinya harus dibaca dan dijawab dengan lisan secara cepat

tepat sesuai kecepatan tangan mengganti balon lainnya.

Melalui permainan balon not, kecepatan merespon dituntut

sehingga dengan tempo yang cepat mampu membaca atau

menjawab dengan tepat, mudah menghafal serta terampil membaca

not. Tahap pelaksanaan ini dilakukan berdasarkan perencanaan

Page 71: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

52

sesuai dengan RPP yang telah dibuat. Selengkapnya tahap

pelaksanaan direncanakan sebagai berikut :

a. Pendahuluan

b. Memberi contoh, cara memainkan

c. Balon not dan cara membacanya

d. Pembentukan kelompok

e. Tanya jawab antar anggota dalam kelompok

f. Dengan permainan balon not

g. Pengukuran hasil belajar tes proses

h. Jawaban lisan

i. Pengukuran hasil belajar tes tertulis

j. Kesimpulan cara membaca balon not

k. Penutup.

Kelebihan strategi balon not:

a. Membantu perkembangan kemampuan intelektual

b. Menarik dan menyenangkan

c. Mempermudah mengingat

Kekurangan strategi permainan balon not

a. Biaya yang dikeluarakan tidak sedikit

b. Sedikit rumit

Page 72: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

53

4. Klarifikasi Penulis Buku Strategi Permainan Balon Not

Pada tanggal 20 Agustus 2019 penulis mencoba

menghubungi penulis buku ”Konsep dan Implementasi Praktek

Pembelajaran dalam Kelas” yaitu bapak Aulia Fadhli, SH.I (nama

pena Berlin Sani) menanyakan perihal strategi permainan balon

not. Berikut kesimpulannya:

b. Permainan balon not pada intinya yaitu ada balon dan not,

abaikan notasi. Untuk pitch dan notasi lainnya untuk pemanis

saja supaya balon terlihat lebih menarik.

c. Untuk teknik permainan, yang kelompok: nanti siswa dibagi

beberapa kelompok, perkelompok diberi beberapa balon. Dan

juga menyiapkan stopwatch atau sejenisnya untuk menghitung

waktu dalam menjawab. Lalu secara bergantian salah satu

ambil balon diletuskan lalu dibaca kertas di dalamnya dengan

keras dan menjawab dengan secepatnya. Jika tidak bisa teman

lain bantu segera menjawab (tanya jawab kelompok). Jika

essay bisa gunakan tanda diam. Lihat tanda diamnya berapa

detik. Jawab dengan cepat sebelum waktu habis. Masing-

masing kelompok diberikan waktu lima menit.

d. Boleh diberi banyak improvisasi tergantung kreativitas guru.

Yang terpenting dibuat semenarik mungkin agar dapat

mengukur dan meningkatkan hasil belajar siswa. Boleh juga

Page 73: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

54

ditambahkan perwakilan perkelompok ada yang maju ke depan

kelas untuk menyampaikan materi per sub bab yang sudah

dibagi.

e. Penggunaan strategi permainan ini intinya agar merangsang

semua indra yang ada di tubuh siswa dari pendengaran,

penglihatan dan lain sebagainya. Agar lebih fokus dan dapat

menyerap materi yang diberikan dengan mudah sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar siswa.

F. Kajian Pustaka

Setelah penulis melakukan telaah pustaka sebagai bahan

referensi untuk bahan pertimbangan dan perbandingan dalam

melakukan penelitian. Sejauh penulis melakukan penelusuran.

Peneluis belum menemukan penelitian yang menggunakan media

flip chart bersamaan dengan strategi permainan balon not. Jika

menggunakan media flip chart banyak, tapi untuk strategi

permainan balon not belum ditemukan. Sama-sama memakai balon

tapi berbeda. Dan penulis akan membahas satu persatu mengenai

perbedaan penelitian ini dengan yang lainnya. Baik itu dari objek

kajian dan subyek penelitian, maupun hasil pembahasan atau

kesimpulan yang diperoleh dari penelitian. Dalam hal ini penulis

menemukan beberapa karya ilmiah yang memakai media yang

sama dan menggunakan strategi permainan yang hampir mirip

Page 74: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

55

untuk dijadikan sebuah acuan, adapun hasil penelitian sebagai

berikut :

1. Kusumasari, Bernavita Karina. 13513241002 skripsi

berjudul “ Penggunaan Media Flip Chart Untuk

Meningkatkan Kompetensi Praktik Sulam Pita Pada Siswa

Tunagrahita Ringan di SLB Ganda Daya Ananda

Yogyakarta”. ( Yogyakarta: Perpustakaan Universitas

Negeri Yogyakarta, 2018). Tujuan penelitian ini untuk

menerapkan, meningkatkan serta membuktikan media flip

chart mampu meningkatkan kompetisi praktik sulam pita

pada siswa tunagrahita ringan di SLB G Daya Ananda

Yogyakarta. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan

Kelas dengan didesai dari Kemmis dan Taggart. Dengan

hasil penelitian yang menunjukkan peningkatan

kompetensi praktik sulam pita pada siswa tinagrahita

ringan di SLB G Daya Ananda Yogyakarta ditunjukkan

dari subyek lebih konsentrasi pada materi yang diajarkan,

subyek mampu dan mau menjiplak motif, subyek mampu

menyelesaikan tepat waktu, ukuran motif sudah

disesuaikan desain, subyek lebih konsentrasi pada materi

yang diajarkan, motivasi subyek untuk belajar besar,

subyek lebih mengerti materi yang disampaikan.

Peningkatann juga terjadi pada nilai rata-rata pada pra

Page 75: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

56

tindakan sebesar 51, 14; pada siklus I sebesar 67,05; dan

pada siklus II sebesar 75,57; dan penggunaan media flip

chart terbukti dapat meningkatkan kompetensi praktik

sulam pita pada siswa tunagrahita ringan di SLB G Daya

Ananda Yogyakarta. Subyek I memperoleh nilai rata-rata

78,4 dengan kategori tinggi dan subjek II memperoleh

nilai rata-rata sebesar 72,73 dengan kategori tinggi.

2. Firman, Rilwana. 3201406051. Skripsi berjudul “

Efektivitas Penggunaan Media Flip Chart Terhadap Hasil

Belajar Siswa Pada Pembelajaran Geografi Di SMA

Negeri 5 Cirebon Tahun Pelajaran 2009/2010”. Semarang:

Perpustakaan Universitas Negeri Semarang, 2011). Tujuan

penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat

perbedaan prestasi belajar antara siswa yang diajarkan

dengan media flip chart dibandingkan dengan siswa yang

diajarkan tanpa menggunakan media flip chart dan

mengetahui efektivitas penggunaan media flip chart

terhadap hasil belajar siswa pembelajaran geografi di

SMA Negeri 5 Cirebon tahun pelajaran 2009/2010.

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket

dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada

perbedaan hasil belajar pembelajaran menggunakan media

flip chart yaitu ada keefektivan dari perlakuan yang

Page 76: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

57

diberikan kepada kelompok yang menggunakan media flip

chart.

3. Anggraini, Rara Exa. 1411080099. Skripsi berjudul “

Pengaruh Layanan Konseling Kelompok Dengan Teknik

Permainan Melalui Media Balon Estafet dalam

Meningkatkan Rasa Percaya Diri Peserta Didik Kelas VIII

SMP 15 Bandar Lampung Tahun 2018/2019”. ( Lampung:

Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Intan

Lampung, 2018). Tujuan penelitian ini yaitu untuk

meningkatkan rasa percaya diri peserta didik. Jenis

penelitian ini kuantitatif eksperimen yaitu yang dilakukan

dengan pemberian perlakuan tertentu terhadap subjek yang

bersangkutan dengan menggunakan Experimental Control

Group Design. Hasil menunjukkan layanan konseling

kelompok dengan teknik permainan malalui media balon

estafet berpengaruh dalam meningkatkan rasa percaya diri

peserta didik kelas VIII SMP Negeri 15 Bandar Lampung.

4. Bere, Tiberteus Loe. K4612142. Skripsi berjudul

”Penerapan Permainan Estafet Balon Untuk Meningkatkan

Hasil Belajar Guling Depan Pada Siswa Kelas IV SD

Negeri Karangasem 1 Kecamatan Laweyan Surakarta

Tahun Pelajaran 2015/2016”. (Surakarta: Universitas

Sebelas Maret Surakarta, 2016). Tujuannya untuk

Page 77: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

58

meningkatkan hasil belajar senam lantai guling depan

pada siswa kelas IV SD Negeri Karangasem I Kecamatan

Laweyan Surakarta melalui estafet balon. Penelitian yang

digunakanyaitu penelitian tindakan kelas. Hasil analisis

menunukkan permainan estafet balon dapat meningkatkan

hasil belajar guling depan pada Siswa Kelas IV SD Negeri

Karangasem 1 Kecamatan Laweyan Surakarta Tahun

Pelajaran 2015/2016.

Setelah penulis melakukan kajian pustaka dari berbagai

macam judul di atas, menurut penulis persamaannya yaitu

menggunakan media flip chart. Terdapat perbedaan dalam

penelitian dari sudut materi, mata pelajaran, subjek penelitian,

tempat penelitian, dan hasil belajar peserta didik dalam

pembelajaran menggunakan media flip chart pada materi iman

kepada rasul-rasul Allah. Dan untuk strategi permainan balon not

sejauh penelusuran penulis belum menemukan yang menggunakan

strategi permainan balon not. Penulis mengambil penelitian yang

mirip menggunakan permainan balon. Sama halnya dengan

penggunaan media flip chart penelitian dengan strategi permainan

balon pun memiliki perbedaan. Oleh karena itu layak kiranya

penulis mengangkat skripsi yang berjudul “Upaya Peningkatan

Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Materi Iman Kepada Rasul-

rasul Allah melalui Media Flip Chart dan Strategi Permainan

Page 78: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

59

Balon Not Pada Siswa Kelas VIII SMP Nusantara Desa Gedangan

Kecamatam Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran

2019/2020”. Semoga dengan adanya penelitian ini muncul inovasi

pendidikan yang lebih kreatif, efektif dan efisien yang dapat

meningkatkan mutu pendidikan. Serta dapat menambah wacana

pendidikan.

Page 79: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

60

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum SMP Nusantara

1. Profil Sekolah

Nama Sekolah : SMP Nusantara

Alamat :Jalan Raya Muncul Salatiga

Gedangan Tuntang Kabupaten

Semarang

NPSN : 20320218

Kode Pos : 50773

E-mail : [email protected]

Status Sekolah : Swasta

Akreditasi : B

Tahun Berdiri : 1993

Jumlah Siswa : 74

Luas Tanah : 1165m2

Nama Kepala Sekolah : Siti Rofiah, S.Pd.

2. Visi, Misi, Tujuan Sekolah

a. Visi

Terbentuknya insan yang beriman dan bertaqwa, berilmu dan

terampil dalam karya peduli pada lingkungan

b. Misi

1) Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan Agama Islam

dalam kehidupan di sekolah, keluarga, dan masyarakat..

Page 80: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

61

2) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif.

3) Mengembangkan kemampuan bakat dan prestasi.

4) Melestarikan seni serta mengembangkan seni dan budaya.

5) Menghasilkan karya yang berdaya guna.

6) Mengembangkan sikap peduli dan tanggap pada

lingkungan.

c. Tujuan

1) Peningkatan prestasi rerata nilai UN

2) Terpenuhinya buku pokok/referensi pelajaran siswa dengan

Rasio 1:1

3) Terpenuhinya alat/peraga/Media pendidikan sebesar 75%

4) Terpenuhinya ruang ruang pendidikan yang memadai

5) Teciptanya lingkungan sekolah yang sehat serta Bersih

Indah dan Nyaman (BERIMAN)

6) Semua siswa mencapai standar ketuntasan 5,5

7) Siswa terbiasa melaksanakan shalat dhuhur secara

berjamaah

8) Menghilangkan kebiasaan terlambat datang di sekolah.

3. Organisasi Sekolah

Berikut ini dta organisasi sekolah beserta guru yang mengajar

Tabel 3.1 Data Organisasi SMP Nusantara

NO NAMA JABATAN

1 Siti Rofiah,S.Pd Kepala Sekolah

2 H. Wahyudi,S.Pd Komite

3 Agung Patriyanto S.Pd ,M.Pd Pengawas

4 H.Abdul Manaf,BA Yayasan

5 Drs. Sutikno Guru

Page 81: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

62

6 Hani SaidaM,S.Pd Guru

7 Dra.Titi Mulyani Guru

8 Nur Furidah S.Pd Guru

9 Sri Widyaningsih,S.Pd Guru

10 Siska Yulita Sari,S.Pd Guru

11 Susi Susanti,S.Pd Guru

12 Uyun Mihrozan N,S.Pd Guru

13 Rifqi Riyanto Guru

14 Ahmad Syukuri,S.Pd. Guru

15 Rahman Saleh Guru

16 Wiwin Ariningsih,SH Guru/Operator sekolah

17 Ridho Rohman,S.Pd Tokoh masyarakat

4. Data Sarana dan Prasarana yang Dimiliki

Berikut data sarana dan prasarana yang dimiliki SMP

Nusantara serta kondisinya. Dapat dilihat dalam tabel sebagai

berikut:

3.2 Tabel Data Prasarana SMP Nusantara

No Nama Prasarana Keterangan Panjang Lebar

1 Ruang kelas VII 1 9 6

2 GUDANG 1 2 2

3 KAMAR KECIL 2 2 2

4 kantor kasek 1 4 3

5 Ketrampilan 2 9 7

6 perpustakaan 1 9 7

7 Ruang .TU 1 2 4

Page 82: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

63

8 Ruang .UKS 1 3 3

9 ruang guru 1 6 4

10 Ruang IX 1 9 7

11 Ruang Kelas VIII 1 9 6

12 Ruang Osis 1 2 2

Tabel 3.3 Data Sarana SMP Nusantara

No Jenis Sarana Letak Kepemilikan Jumlah Status

1 Tempat Sampah GUDANG Milik 1 Baik

2 Perlengkapan kebersihan GUDANG Milik 1 Baik

3 Meja Siswa Ruang IX Milik 22 Baik

4 Kursi Siswa Ruang IX Milik 22 Baik

5 Meja Guru Ruang IX Milik 1 Baik

6 Kursi Guru Ruang IX Milik 1 Baik

7 Papan Tulis Ruang IX Milik 1 Baik

8 Tempat Sampah Ruang IX Milik 1 Baik

9 Jam Dinding Ruang IX Milik 1 Baik

10 Tempat Sampah KAMAR KECIL Milik 0 -

11 Kloset Jongkok KAMAR KECIL Milik 1 Baik

12 Tempat Air (Bak) KAMAR KECIL Milik 1 Baik

13 Gayung KAMAR KECIL Milik 1 Baik

14 Gantungan Pakaian KAMAR KECIL Milik 0 -

15 Gayung (Small Bucket) KAMAR KECIL Milik 0 -

16 Gayung Air KAMAR KECIL Milik 0 -

17 Tempat Air KAMAR KECIL Milik 0 -

18 Meja Siswa Ruang Kelas VIII Milik 26 Baik

19 Kursi Siswa Ruang Kelas VIII Milik 26 Baik

20 Meja Guru Ruang Kelas VIII Milik 26 Baik

21 Kursi Guru Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

22 Papan Tulis Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

Page 83: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

64

23 Lemari Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

24 Rak hasil karya peserta didik

Ruang Kelas VIII Milik 1 Tidak Baik

25 Tempat Sampah

Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

26 Tempat cuci tangan

Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

27 Jam Dinding Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

28 Kotak kontak Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

29 Alat Peraga Ruang Kelas VIII Milik 1 Tidak Baik

30 Papan Pajang Ruang Kelas VIII Milik 1 Tidak Baik

31 Soket Listrik Ruang Kelas VIII Milik 1 Tidak Baik

32

Soket Listrik/Kotak Kontak

Ruang Kelas VIII Milik 1 Baik

33 Meja Guru ruang guru Milik 1 Baik

34 Kursi Guru ruang guru Milik 1 Baik

35 Lemari ruang guru Milik 1 Baik

36 Tempat Sampah ruang guru Milik 1 Baik

37 Tempat cuci tangan ruang guru Milik 0 -

38 Jam Dinding ruang guru Milik 1 Baik

39 Kursi Kerja ruang guru Milik 0 -

40 Meja Kerja / sirkulasi ruang guru Milik 0 -

41 Papan pengumuman ruang guru Milik 1 Baik

42 Kursi dan Meja Tamu ruang guru Milik 0 -

43

Penanda Waktu (Bell Sekolah) ruang guru Milik 0 -

44 Papan Statistik ruang guru Milik 0 -

45 Meja Siswa ketrampilan Milik 10 Baik

46 Kursi Siswa ketrampilan Milik 10 Baik

47 Komputer ketrampilan Milik 10 Tidak Baik

48 Meja TU Ruang .TU Milik 1 Baik

49 Kursi TU Ruang .TU Milik 1 Baik

Page 84: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

65

50 Lemari Ruang .TU Milik 1 Baik

51 Komputer TU Ruang .TU Milik 1 Baik

52 Printer TU Ruang .TU Milik 1 Baik

53 Mesin Ketik Ruang .TU Milik 1 Baik

54 Komputer Ruang .TU Milik 0 -

55 Tempat Sampah Ruang .TU Milik 0 -

56 Jam Dinding Ruang .TU Milik 0 -

57 Kursi Kerja Ruang .TU Milik 0 -

58 Meja Kerja / sirkulasi Ruang .TU Milik 0 -

59

Penanda Waktu (Bell Sekolah) Ruang .TU Milik 0 -

60 Brankas Ruang .TU Milik 0 -

61 Filing Kabinet Ruang .TU Milik 0 -

62 Papan Statistik Ruang .TU Milik 0 -

63 Soket Listrik Ruang .TU Milik 0 -

64

Soket Listrik/Kotak Kontak Ruang .TU Milik 0 -

65 Telepon Ruang .TU Milik 0 -

66 Lemari perpustakaan Milik 1 Baik

67 Tempat Sampah

perpustakaan Milik 0 -

68 Jam Dinding perpustakaan Milik 0 -

69 Kotak kontak perpustakaan Milik 0 -

70 Rak Buku perpustakaan Milik 2 Baik

71 Rak Majalah perpustakaan Milik 0 -

72 Rak Surat Kabar

perpustakaan Milik 0 -

73 Meja Baca perpustakaan Milik 20 Baik

74 Kursi Baca perpustakaan Milik 20 Baik

75 Kursi Kerja perpustakaan Milik 0 -

76 Meja Kerja / sirkulasi

perpustakaan Milik 0 -

77 Lemari Katalog perpustakaa Milik 0 -

Page 85: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

66

n

78 Papan pengumuman

perpustakaan Milik 0 -

79 Meja Multimedia

perpustakaan Milik 0 -

80 Abacus perpustakaan Milik 0 -

81 Braille kit perpustakaan Milik 0 -

82 Globe timbul perpustakaan Milik 0 -

83 Magnifier lens set

perpustakaan Milik 0 -

84 Papan braille perpustakaan Milik 0 -

85 Papan geometri

perpustakaan Milik 0 -

86 Peta timbul perpustakaan Milik 0 -

87 Reglet dan pena

perpustakaan Milik 0 -

88 Sistem Simbol Braille

perpustakaan Milik 0 -

89 Lemari perpustakaan Milik 0 -

90 Alat Multimedia

perpustakaan Milik 0 -

91 Soket Listrik perpustakaan Milik 0 -

92

Soket Listrik/Kotak Kontak

perpustakaan Milik 0 -

93 Sumber Belajar Lain

perpustakaan Milik 0 -

94 Meja Siswa Ruang kelas VII Milik 23 Baik

95 Kursi Siswa Ruang kelas VII Milik 23 Baik

96 Meja Guru Ruang kelas VII Milik 23 Baik

97 Kursi Guru Ruang kelas VII Milik 23 Baik

98 Jam Dinding Ruang Osis Milik 1 Baik

99 Kursi Kerja Ruang Osis Milik 1 Baik

100

Meja Kerja / sirkulasi Ruang Osis Milik 1 Baik

Page 86: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

67

101 Lemari Ketrampilan Milik 0 -

102

Rak hasil karya peserta didik Ketrampilan Milik 1 Baik

103

Tempat Sampah Ketrampilan Milik 1 Baik

104

Tempat cuci tangan Ketrampilan Milik 0 -

105 Jam Dinding Ketrampilan Milik 0 -

106 Kursi Kerja Ketrampilan Milik 12 Baik

107

Meja Kerja / sirkulasi Ketrampilan Milik 12 Baik

108

Papan pengumuman Ketrampilan Milik 0 -

109

Kursi dan Meja Tamu Ketrampilan Milik 0 -

110

Penanda Waktu (Bell Sekolah) Ketrampilan Milik 0 -

111 Papan Statistik Ketrampilan Milik 0 -

112

Tempat Sampah KAMAR KECIL Milik 0 -

113 Kloset Jongkok KAMAR KECIL Milik 1 Baik

114

Tempat Air (Bak) KAMAR KECIL Milik 1 Baik

115 Gayung KAMAR KECIL Milik 1 Baik

116

Gantungan Pakaian KAMAR KECIL Milik 0 -

117

Gayung (Small Bucket) KAMAR KECIL Milik 0 -

118 Gayung Air KAMAR KECIL Milik 0 -

119 Tempat Air KAMAR KECIL Milik 0 -

120 Lemari Ruang .UKS Milik 0 -

121

Tempat Sampah Ruang .UKS Milik 0 -

122

Tempat cuci tangan Ruang .UKS Milik 0 -

123 Jam Dinding Ruang .UKS Milik 0 -

Page 87: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

68

124

Tempat Tidur UKS Ruang .UKS Milik 1 Baik

125 Meja UKS Ruang .UKS Milik 1 Baik

126 Kursi UKS Ruang .UKS Milik 1 Baik

127

Catatan Kesehatan Siswa Ruang .UKS Milik 0 -

128

Perlengkapan P3K Ruang .UKS Milik 0 -

129 Tandu Ruang .UKS Milik 0 -

130 Selimut Ruang .UKS Milik 0 -

131 Tensimeter Ruang .UKS Milik 0 -

132

Termometer Badan Ruang .UKS Milik 0 -

133

Timbangan Badan Ruang .UKS Milik 0 -

134

Pengukur Tinggi Badan Ruang .UKS Milik 0 -

135 Lemari kantor kasek Milik 0 -

136 Komputer kantor kasek Milik 1 Baik

137 Printer kantor kasek Milik 1 Baik

138

Tempat Sampah kantor kasek Milik 0 -

139 Jam Dinding kantor kasek Milik 0 -

140 Kursi Pimpinan kantor kasek Milik 1 Baik

141 Meja Pimpinan kantor kasek Milik 1 Baik

142

Kursi dan Meja Tamu kantor kasek Milik 0 -

143

Simbol Kenegaraan kantor kasek Milik 0 -

144 Brankas kantor kasek Milik 0 -

145 Filing Kabinet kantor kasek Milik 0 -

146 Papan Statistik kantor kasek Milik 0 -

Page 88: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

69

B. Tempat, Waktu dan Subjek Penelitian

1. Tempat Penelitian

Tempat yang dijadikan objek penelitian tindakan kelas ini

yaitu berada di SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan

Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020.

2. Waktu Penelitian

a. Pra Siklus pada hari Rabu 14 Agustus 2019

b. Siklus I pada hari Rabu 21 Agustus 2019

c. Siklus II pada hari Jumat 23 Agustus 2019

3. Subjek Penelitian

Subjek dari penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas

VIII SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang

Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020 yang berjumlah

24 siswa.

C. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian

1. Deskripsi Pelaksanaan Pra Siklus

Waktu pelaksanaan prasiklus yaitu pada hari Rabu 14 Agustus

2019 pada jam pelajaran 1, 6 dan 7 selama 3x 40 menit (3 jam

pelajaran) materi yang diajarkan adalah materi iman kepada rasul-

rasul Allah.

Page 89: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

70

2. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

a. Waktu pelaksanaan

Penelitian siklus I ini dilaksanakan pada hari Rabu tanggal

21 Agustus 2019 pada jam pelajaran ke-1, 6 dan 7 selama 3 x

40 menit (3 jam pelajaran). Adapun materi yang diajarkan yaitu

iman kepada rasul-rasul Allah.

b. Tempat Penelitian

Tempat yang dijadikan objek penelitian tindakan kelas

ini yaitu berada di SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan

Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020.

c. Subjek Penelitian

Subjek dari penelitian tindakan kelas ini adalah Siswa

kelas VIII SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang

Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020 yang

berjumlah 24 siswa.

d. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan untuk mendapatkan

data penelitian, adalah berikut:

1) Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

2) Lembar pengamatan/observasi yang digunakan untuk

mengamati siswa saat proses pembelajaran berlangsung.

3) Lembar pengamatan/observasi yang digunakan untuk

mengamati guru saat proses mengajar.

Page 90: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

71

4) Soal tes/evaluasi.

e. Pengumpulan data

Dalam pengumpulan data ini penelitian melakukan dengan

cara sebagai berikut:

1) Melakukan pengamatan aktivitas pembelajaran

pendidikan agama Islam yang dilakukan oleh guru PAI.

2) Melakukan pengamatan aktivitas siswa saat proses

belajar mengajar berlagsung.

3) Melakukan evaluasi pembelajaran dengan mengadakan

tes kepada siswa terhadap materi yang sudah dipelajari

yaitu materi iman kepada rasul-rasul Allah.

4) Mengambil gambar saat proses pembelajaran.

f. Prosedur penelitian

Pelaksanaan siklus I menggunakan empat tahap, yaitu:

perencanan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek

penelitian tindakan kelasnya adalah siswa kelas VIII SMP

Nusantara Gedangan, Tuntang, Kabupaten Semarang dengan

jumlah 24 siswa. Penelitian ini dilaksanakan di semester ganjil

pada tahun ajaran 2019/2020. Dalam pelaksanaan siklus I

uraiannya sebagai berikut:

a) Perencanaan, yakni sebagai berikut:

Menentukan waktu pelaksanaan penelitian pada siklus I.

a) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

Page 91: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

72

b) Menyiapkan media serta alat yang diperlukan untuk

pembelajaran.

c) Membuat lembar observasi/ pengamatan terhadap guru

dan siswa.

d) Menyiapkan lembar soal untuk melaksanakan tes materi

iman kepada rasul-rasul Allah.

b) Tindakan

Siklus satu dilaksanakan hari Rabu 21 Agustus 2019

dengan jumlah siswa 24 orang. Penelitian ini dilaksanakan

pada jam pelajaran ke-1, 6 dan 7. Materi pembelajarannya

yaitu iman kepada rasul-rasul Allah. Berikut uraiannya:

Kegiatan awal

1) Guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan

salam

2) Guru mengabsen siswa satu persatu.

3) Guru memberikan sedikit motivasi.

Kegiatan Inti

1) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan

tujuan pembelajaran.

2) Guru menjelaskan materi iman kepada rasul-

rasul Allah menggunakan media flip chart.

3) Guru membentuk 3 kelompok dengan masing-

masing kelompok berisi 8 anak.

Page 92: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

73

4) Guru memberikan penjelasan mengenai

permainan balon not.

5) Sebelum memulai permainan guru memberi

waktu belajar lima menit untuk anak.

6) Guru meminta salah satu perwakilan kelompok

untuk maju mengambil balon.

7) Setelah semua kelompok mendapatkan balon

guru mengacak kelompok mana yang akan

bermain dahulu.

8) Guru menyiapkan timer untuk menghitung

waktu.

9) Siswa bersiap untuk meletuskan balon secara

bergilir dan menjawabnya. Teman dalam

kelompok membantu menjawab.

10) Satu persatu kelompok mendapat giliran bermain

balon not.

11) Guru meminta setiap perwakilan dari

perkelompok untuk maju ke depan

mempresentasikan seputar pertanyaan yang ada

di balon. Semua siswa memperhatikan.

12) Guru menyimpulkan pembelajaran.

13) Guru memberi waktu 10 menit untuk belajar

sebelum evaluasi.

Page 93: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

74

14) guru membagikan lembar kertas untuk evaluasi.

15) Siswa mengerjakan soal evaluasi.

Kegiatan Penutup

1) Guru bersama siswa-siswi menutup pelajaran

dengan berdoa bersama.

2) Guru mengucapan salam sebelum keluar kelas.

c) Pengamatan

Untuk kegiatan observasi atau pengamatan dalam

pembelajaran menggunakan media flip chart dan strategi

permainan balon not materi iman kepada rasul-rasul

Allah, penulis melakukan pengamatan saat pembelajaran

berlangsung,yakni:

1) Lembar pengamatan guru dan aktivitas siswa

saat proses pembelajaran berlangsung.

2) Mengamati penerapan media flip chart dan

strategi balon not.

c) Menggunakan lembar penilaian hasil belajar

siswa setelah pembelajaran berakhir.

d) Refleksi

Refleksi ini untuk mengetahui dalam proses

pembelajaran apakah ada perubahan dalam menggunakan

media flip chart dan strategi permainan balon not. Refleksi

merupakan hasil perencanaan pembelajaran yang telah

Page 94: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

75

diajarkan, melalui pengamatan. Kesimpulannya yaitu,

bahwa dalam siklus I siswa mulai aktif dan bersemangat

dalam belajar sambil bermain balon not. Namun ada

beberapa siswa yang masih kurang fokus dan sedikit

kesulitan menerapkan strategi permainan balon not karena

lupa nilai notnya. Untuk mengatasi hal tersebut maka

penulis akan melakukan perbaikan pada siklus berikutnya.

3. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

a. Waktu pelaksanaan

Penelitian siklus I ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal

23 Agustus 2019 pada jam pelajaran ke-1, 5 dan 6 selama 3 x 40

menit (3 jam pelajaran). Adapun materi yang diajarkan yaitu iman

kepada rasul-rasul Allah.

b. Tempat Penelitian

Tempat yang dijadikan objek penelitian tindakan kelas ini

yaitu berada di SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan

Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2019/2020.

c. Subjek Penelitian

Subjek dari penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas

VIII SMP Nusantara Desa Gedangan Kecamatan Tuntang

Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2019/2020. Yang berjumlah

24 siswa.

d. Instrumen Penelitian

Page 95: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

76

Instrumen penelitian yang digunakan untuk mendapatkan

data penelitian, adalah berikut:

a. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

b. Lembar pengamatan/observasi yang digunakan untuk

mengamati siswa saat proses pembelajaran berlangsung.

c. Lembar pengamatan/observasi yang digunakan untuk

mengamati guru saat proses mengajar.

d. Soal tes/evaluasi.

e. Pengumpulan data

Dalam pengumpulan data ini penelitian melakukan dengan

cara sebagai berikut:

1) Melakukan pengamatan aktivitas pembelajaran

pendidikan agama Islam yang dilakukan oleh guru PAI.

2) Melakukan pengamatan aktivitas siswa saat proses

belajar mengajar berlagsung.

3) Melakukan evaluasi pembelajaran dengan mengadakan

tes kepada siswa terhadap materi yang sudah dipelajari

yaitu materi iman kepada rasul-rasul Allah.

4) Mengambil gambar saat proses pembelajaran.

f. Prosedur penelitian

Pelaksanaan siklus II menggunakan empat tahap, yaitu:

perencanan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian

tindakan kelasnya adalah siswa kelas VIII SMP Nusantara Desa

Page 96: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

77

Gedangan Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang dengan

jumlah 24 siswa. Penelitian ini dilaksanakan di semester ganjIl

pada tahun ajaran 2019/2020. Dalam pelaksanaan siklus I

uraiannya sebagai berikut:

1) Perencanaan, yakni sebagai berikut:

a) Menentukan waktu pelaksanaan penelitian pada

siklus II.

b) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran

(RPP)

c) Menyiapkan media serta alat yang diperlukan

untuk pembelajaran.

d) Membuat lembar observasi pengamatan terhadap

guru dan siswa.

e) Menyiapkan lembar soal untuk melaksanakan tes

materi iman kepada rasul-rasul Allah.

2) Tindakan

Siklus II dilaksanakan hari Rabu 23 Agustus 2019

dengan jumlah siswa 24 orang. Penelitian ini

dilaksanakan pada jam pelajaran ke-3, 4 dan 5. Materi

pembelajarannya yaitu iman kepada rasul-rasul Allah.

Berikut uraiannya:

Page 97: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

78

a. Kegiatan awal

1) Guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan

salam.

2) Guru mengabsen siswa satu persatu.

3) Guru memberikan sedikit motivasi.

b. Kegiatan Inti

1) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan

pembelajaran.

2) Guru membentuk 3 kelompok dengan masing-

masing kelompok berisi 8 anak.

3) Guru menjelaskan materi iman kepada rasul-rasul

Allah menggunakan media flip chart.

4) Guru memberikan penjelasan mengenai permainan

balon not.

5) Sebelum memulai permainan guru memberi waktu

belajar lima menit untuk anak.

6) Guru meminta salah satu perwakilan kelompok

untuk maju mengambil balon.

7) Setelah semua kelompok mendapatkan balon guru

mengacak kelompok mana yang akan bermain

dahulu.

8) Guru menyiapkan timer untuk menghitung waktu.

Page 98: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

79

9) Siswa bersiap untuk meletuskan balon secara

bergilir dan menjawabnya. Teman dalam kelompok

membantu menjawab.

10) Satu persatu kelompok mendapat giliran bermain

balon not.

11) Guru meminta setiap perwakilan dari perkelompok

untuk maju ke depan mempresentasikan seputar

pertanyaan yang ada di balon. Semua siswa

memperhatikan.

12) Guru menyimpulkan pembelajaran.

13) Guru memberi waktu 10 menit untuk belajar

sebelum evaluasi.

14) guru membagikan lembar kertas untuk evaluasi.

15) Siswa mengerjakan soal evaluasi.

c. Kegiatan Penutup

1) Guru bersama siswa-siswi menutup pelajaran

dengan berdoa bersama.

2) Guru mengucapan salam sebelum keluar kelas.

3) Pengamatan

Untuk kegiatan observasi atau pengamatan dalam

pembelajaran menggunakan media flip chart dan strategi

permainan balon not materi iman kepada rasul-rasul

Allah. Pengamatan siklus II ini dapat mengatasi masalah

Page 99: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

80

pada siklus sebelumnya. Siswa sudah aktif, kondusif.

Penggunaan medianya sudah diterapkan dengan baik.

Dan penggunaan strategi permainan balon not sudah

diterapkan dengan baik dan mampu meningkatkan hasil

belajar siswa.

4) Refleksi

Pada tahap ini pelaksanaannya sesuai

perencanaan dan pengamatan yang dilakukan peneliti

saat proses pembelajaran berlangsung. Adanya

peningkatan hasil belajar siswa dalam penggunaan media

flip chart dan strategi permainan balon not. Untuk

mengatasi permasalahan pada siklus I penggunaan media

flip chart, guru membagi kelompok terlebih dahulu agar

jarak pandangnya agar jelas. Selain itu siswa sudah

terbawa susasa permaianan, sudah pada paham cara

maiannya sehingga mulai aktif, bersemangat dan

suasanya kelas yang kondusif. Siswa memperhatikan

penjelasan guru dengan seksama.

Page 100: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

81

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian Per Siklus

1. Analisis Kegiatan Pra Siklus

Untuk mengetahui hasil belajar dan kemampuan siswa dalam

pembelajaran materi yang didapat sebelum penggunaan media flip

chart dan strategi permainan balon not materi iman kepada rasul-

rasul Allah pada siswa kelas VIII SMP Nusantara tahun pelajaran

2019/2020, peneliti memperoleh data sebagai berikut.

Tabel 4.1

Daftar nilai hasil belajar pra siklus materi iman kepada rasul-rasul Allah

Nama Nilai Keterangan

1 AM 50 BT

2 ALA 75 T

3 CA 60 BT

4 DS 45 BT

5 DRNA 75 T

6 ERA 55 BT

7 FAF 55 BT

8 HK 65 BT

Page 101: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

82

9 KA 75 T

10 L 55 BT

11 MLAQ 45 BT

12 MRY 60 BT

13 NA 90 T

14 NSNA 80 T

15 OSP 60 BT

16 PMP 55 BT

17 PA 60 BT

18 RTK 55 BT

19 SAS 55 BT

20 SH 65 BT

21 TH 50 BT

22 WDA 60 BT

23 YIS 60 BT

24 SNL 70 BT

Jumlah 1475

Rata-rata 61,45

Page 102: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

83

Nilai Tertinggi 90

Nilai Terendah 45

T = Tuntas

BT = Belum Tuntas

Tabel di atas merupakan perolehan nilai materi iman kepada

rasul-rasul Allah sebelum menggunakan media flip chart dan

strategi permainan balon not. Metode guru yang dipakai yaitu

metode ceramah yang setiap harinya dipakai. Setelah dilakukan tes

untuk melihat kemampuan siswa dalam belajar sejauh mana. Dari

24 siswa yang berhasil tuntas memenuhi kriteria ketuntasan

minimal pada pra siklus yaitu terdapat 5 siswa atau sebesar

20,83%. Sedangkan siswa yang belum memenuhi kriteria

ketuntasan minimal sejumlah 19 siswa atau 70,17% dengan nilai

rata-rata kelas 61,45. Nilai siswa dapat disusun menggunakan tabel

data nilai perolehan KKM pra siklus, sebagai berikut:

Tabel 4.2 Data Nilai KKM Pra Siklus

No Ketuntasan Jumlah

Siswa

Persentase

Angka Keterangan

1 <75 Belum Tuntas 19 70,17%

2 >75 Tuntas 5 20,83%

Page 103: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

84

Berdasarkan data hasil belajar tuntas dan belum tuntas

dapat disajikan dalam bentuk diagram batang sebagai berikut:

Gambar 4.1 Diagram Batang Persentase Ketuntasan Nilai Pra Siklus

Kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan oleh SMP

Nusantara mata pelajaran Pendidikan Agama Islam materi iman

kepada rasul-rasul Allah adalah 75. Dari persentase nilai pra siklus

diagram batang di atas menunjukkan bahwa siswa yang berhasil

tuntas sesuai standar kriteria ketuntasan minimal sebesar 20,83%

yaitu sebanyak 5 siswa.

Perolehan hasil belajar siswa masih tergolong rendah. Dari

hasil pengamatan penulis, penyebab dari rendahnya hasil belajar

siswa adalah guru menggunakan metode ceramah saja, siswa

menjadi bosan, kurang aktif dan bersemangat serta keadaan kelas

20,83%

79,17%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

80,00%

90,00%

Persentase Pra Siklus

TUNTAS BELUM TUNTAS

Page 104: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

85

menjadi kurang kondusif sehingga mengganggu proses

pembelajaran. Dan berujung pada siswa menjadi sulit menyerap

ilmu dari penjelasan guru karena proses pembelajaran yang kurang

maksimal. Jadi hasil belajar siswa pun rendah. Setelah melakukan

diskusi dengan guru terkait pembelajaran tersebut perlu adanya

inovasi, yaitu penggunaan media dan strategi yang berbeda agar

hasil belajar bisa meningkat dan membuat proses pembelajaran

menjadi lebih menyenangkan. Oleh karena itu penulis melakukan

perbaikan tindakan kelas dengan menggunakan media flip chart

dan strategi permainan balon not.

2. Analis Kegiatan Siklus I

Siklus I dilaksanakan hari Rabu, 21 Agustus 2019 pada

pelajaran ke-1, 6 dan 7, berikut ini hasil belajar yang diperoleh dari

pelaksanaan berupa tes, sebagai berikut:

Tabel 4.3 Daftar Nilai Hasil Belajar Siklus I Materi Iman Kepada

Rasul-Rasul Allah

No Nama Nilai Keterangan

1 AM 60 BT

2 ALA 95 T

3 CA 70 BT

4 DS 52,5 BT

Page 105: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

86

5 DRNA 95 T

6 ERA 70 BT

7 FAF 60 BT

8 HK 75 T

9 KA 75 T

10 L 92,5 T

11 MLAQ 47,5 BT

12 MRY 65 BT

13 NA 90 T

14 NSNA 85 T

15 OSP 65 BT

16 PMP 65 BT

17 PA 80 T

18 RTK 55 BT

19 SAS 85 T

20 SH 72,5 BT

21 TH 50 BT

Page 106: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

87

22 WDA 80 T

23 YIS 65 BT

24 SNL 85 T

Jumlah 1735

Rata-rata 72,29

Nilai Tertinggi 95

Nilai Terendah 47,5

T = Tuntas

BT = Belum Tuntas

Dari 24 siswa yang memenuhi standar kriteria ketuntasan

minimal sebanyak 11 siswa atau 45,83%. Sedangkan siswa yang

belum memenuhi standar kriteria ketuntasan minimal sebanyak 13

siswa atau 54,17% dengan rata-rata 72,29. Perolehan nilai siswa

dapat disusun menggunakan tabel data nilai KKM Siklus I, sebagai

berikut:

Tabel 4.4 Data Perolehan Nilai KKM Siklus I

No Ketuntasan Jumlah

Siswa

Persentase

Angka Keterangan

Page 107: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

88

1 <75 Belum

Tuntas

13 54,17%

2 >75 Tuntas 11 45,83%

Berdasarkan data hasil belajar tuntas dan belum tuntas

dapat disajikan dalam bentuk diagram batang sebagai berikut:

Gambar 4.2 Diagram Batang Persentase Ketuntasan KKM

Nilai Siklus I

Dari perolehan persentase nilai siklus I diagram batang di

atas menunjukkan bahwa siswa yang tuntas atau sudah memenuhi

kriteria ketuntasan minimal sebesar 45,83% atau sebanyak 11

siswa. Sedangkan siswa yang belum tuntas atau belum memenuhi

kriteria ketuntasan minimal sebesar 54,17% atau sebanyak 13.

45,83%

54,17%

40,00%

42,00%

44,00%

46,00%

48,00%

50,00%

52,00%

54,00%

56,00%

Persentase Siklus I

TUNTAS BELUM TUNTAS

Page 108: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

89

Pada siklus ini siswa mulai aktif dan bersemangat untuk

ikut pembelajaran. Dan mulai fokus dengan penjelasan guru

dengan media flip chart. Dan siswa tertarik dengan strategi yang

digunakan. Namun dalam penggunaan media flip chart ada siswa

yang mengalami gangguan mata (minus) kurang terlihat jelas

melihat media dari jauh. Dan juga ada beberapa siswa kurang

memahami strategi permainan balon not, takut meletuskan balon

dan kekompakan kelompok masih kurang. Pada siklus I ini peneliti

menggunakan lembar observasi bagi guru dan siswa untuk

mengamati guru saat berlangsungnya pembelajaran menggunakan

media flip chart dan strategi permainan balon not materi iman

kepada rasul-rasul Allah kelas VIII SMP Nusantara. Berikut tabel

observasi guru:

Tabel 4.5 Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus I

No Aspek yang

diamati

Skala penilaian

A B C D

1 Guru

mengucapkan

salam

2 Guru

mengabsensi

siswa

3 Guru

memeriksa

kesiapan siswa

4 Guru

menyampaikan

tujuan

pembelajaran

Page 109: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

90

yang akan

dicapai

5 Guru

menyampaikan

materi dengan

flip chart dan

Tanya jawab

terkait materi

6 Guru membagi

kelompok

menjadi

beberapa

bagian

7 Guru

menjelaskan

strategi

permainan

balon not

8 Guru memandu

permainan

balon not

9 Guru

menyimpulkan

materi

pembelajaran

10 Guru tanya

jawab dengan

siswa

Jumlah 20 15

Total 35

Kategori Bak

Keterangan:

A= Amat baik bila mendapat nilai 91 sampai dengan 100

B= Baik bila mendapat nilai 81 sampai 90

C= Cukup baik bila mendapat nilai 71 sampai 80

D= Kurang baik bila mendapat nilai kurang dari 71

Page 110: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

91

Nilai = Skor Perolehan x 100

Skor Maksimal

Nilai = 35 x 100 = 87

40

Kriteria penilaian:

A = Amat Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

dengan amat baik (91%-100%) (skor 4)

B = Baik : jika aspek yang diamati terlaksana dengan

baik (81%-90%) (skor 3)

C = Cukup Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

cukup baik (71%-80%) (skor 2)

D = Kurang Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

kurang baik (kurang dari 71%) (skor 1)

Selain pengamatan yang dilakukan pada guru, peneliti

melakukan pengamatan pada siswa, untuk mengetahui keaktifan

siswa saat pembelajaran PAI materi iman kepada rasul-rasul Allah

berlangsung menggunakan media flip chart dan strategi permainan

balon not. Berikut tabel hasil observasi terhadap siswa saat

pembelajaran berlangsung:

Tabel 4.6 Lembar Observasi Siswa Siklus I

No Aspek yang diamati Skala Penilaian

A B C D

Page 111: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

92

1 Siswa menjawab

salam dari guru

2 Siswa

memperhatikan saat

diabsen

3 Siswa

mempersiapkan diri

menerima

pembelajaran

4 Siswa

memperhatikan guru

ketika menerangkan

dengan flip chart

5 siswa aktif

mengajukan

pertanyaan

6 Siswa

memperhatikan guru

saat menjelaskan

permainan balon not

7 Siswa melakukan

permainan balon not

Page 112: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

93

8 Tanya jawab dalam

kelompok

9 Siswa menjelaskan

kembali didepan

kelas

10 Tanya jawab diskusi

Jumlah 8 18 4

Total 30

Kategori Cukup baik

Keterangan:

A= Amat baik bila mendapat nilai 91 sampai dengan 100

B= Baik bila mendapat nilai 81 sampai 90

C= Cukup baik bila mendapat nilai 71 sampai 80

D= Kurang baik bila mendapat nilai kurang dari 71

Nilai = Skor Perolehan x 100

Skor Maksimal

Nilai = 30 x 100 = 75

40

Kriteria penilaian:

A = Amat Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

dengan amat baik (91%-100%) (skor 4)

Page 113: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

94

B = Baik : jika aspek yang diamati terlaksana dengan

baik (81%-90%) (skor 3)

C = Cukup Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

cukup baik (71%-80%) (skor 2)

D = Kurang Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

kurang baik (kurang dari 71%) (skor 1)

3. Analisis Kegiatan Siklus II

Tabel 4.7 Daftar Nilai Hasil Belajar Siklus II Materi Iman Kepada

Rasul-Rasul Allah

No Nama Nilai Keterangan

1 AM 75 T

2 ALA 92,5 T

3 CA 95 T

4 DS 60 BT

5 DRNA 100 T

6 ERA 90 T

7 FAF 95 T

8 HK 80 T

9 KA 90 T

Page 114: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

95

10 L 92,5 T

11 MLAQ 75 T

12 MRY 75 T

13 NA 97,5 T

14 NSNA 92,5 T

15 OSP 97,5 T

16 PMP 82,5 T

17 PA 92 T

18 RTK 87,5 T

19 SAS 90 T

20 SH 87,5 T

21 TH 75 T

22 WDA 87,5 T

23 YIS 82,5 T

24 SNL 90 T

Jumlah 2082

Rata-rata 86,75

Nilai Tertinggi 100

Page 115: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

96

Nilai Terendah 60

T = Tuntas

BT = Belum Tuntas

Dari 24 siswa yang memenuhi kriteria ketuntasan

minimal (KKM) sebanyak 23 siswa atau 95,83%. Sedangkan siswa

yang belum tuntas atau belum memenuhi KKM sebanyak 1 siswa

atau sebesar 4,17%. Perolehan nilai siswa disusun menggunakan

tabel data nilai KKM Siklus II. Berikut datanya:

Tabel 4.8 Data Perolehan Nilai KKM Siklus II

No

Keterangan Jumlah

Siswa Persentase

Angka Keterangan

1 <75 Belum

Tuntas

1

4,17%

2 >75 Tuntas 23 95,83%

Berdasarkan data hasil belajar ketuntasan dan tidak

tuntas dapat disajikan dalam diagram batang sebagai berikut:

Page 116: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

97

Gambar 4.3 Diagram Batang Persentase Ketuntasan Nilai Siklus II

Dari perolehan persentase nilai siklus II diagram batang di

atas menunjukkan bahwa siswa yang tuntas atau sudah memenuhi

KKM sebesar 95,83% atau sebanyak 23 siswa. Sedangkan siswa

yang belum tuntas sebesar 4.17% atau 1 siswa.

Perolehan data tersebut menunjukkan bahwa siklus II mata

pelajaran Pendidikan Agama materi iman kepada rasul-rasul Allah

dengan menggunakan media flip chart dan strategi permainan

balon not mengalami peningkatan di mana sudah banyak siswa

atau lebih dari 85% siswa sudah dinyatakan tuntas. Maka dari itu

peneliti tidak berlanjut ke siklus III karena indikator yang menjadi

acuan sudah terpenuhi yaitu lebih dari 85% siswa telah tuntas.

Peneliti juga menyediakan lembar observasi guru dan siswa di

siklus II ini. Berikut tabel observasinya:

95,83%

4,17%

0,00%

20,00%

40,00%

60,00%

80,00%

100,00%

120,00%

Persentase Siklus II

TUNTAS BELUM TUNTAS

Page 117: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

98

Tabel 4.9 Lembar Observasi Kinerja Guru Siklus II

No

Aspek yang

diamati

Skala Penilaian

A B C D

1 Guru

mengucapkan

salam

2 Guru

mengabsensi

siswa

3 Guru memeriksa

kesiapan siswa

4 Guru

menyampaikan

tujuan

pembelajaran

yang akan

dicapai

5 Guru

menyampaikan

materi dengan

flip chart dan

Tanya jawab

terkait materi

6 Guru membagi

kelompok

menjadi

beberapa bagian

7 Guru

menjelaskan

strategi

permainan balon

not

8 Guru memandu

permainan balon

not

9 Guru

menyimpulkan

materi

pembelajaran

10 Guru tanya

Page 118: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

99

jawab dengan

siswa

Jumlah 32 6

Total 38

Kategori Amat Baik

Keterangan:

A= Amat baik bila mendapat nilai 91 sampai dengan 100

B= Baik bila mendapat nilai 81 sampai 90

C= Cukup baik bila mendapat nilai 71 sampai 80

D= Kurang baik bila mendapat nilai kurang dari 71

Nilai = Skor Perolehan x 100

Skor Maksimal

Nilai = 38 x 100 = 95

40

Kriteria penilaian:

A = Amat Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

dengan amat baik (91%-100%) (skor 4)

B = Baik : jika aspek yang diamati terlaksana dengan

baik (81%-90%) (skor 3)

C = Cukup Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

cukup baik (71%-80%) (skor 2)

D = Kurang Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

kurang baik (kurang dari 71%) (skor 1)

Page 119: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

100

Peneliti juga melakukan pengamatan terhadap siswa,

gunanya untuk mengetahui sejauh mana keaktivan siswa dalam

tahap siklus II dalam mata pelajaran pendidikan agama Islam

materi iman kepada rasul-rasul Allah menggunakan media flip

chart dan strategi permainan balon not. Berikut tabel observasi

terhadap siswa:

Tabel 4.10 Lembar Observasi Siswa Siklus II

No

Aspek yang

diamati

Skala Penilaian

A B C D

1 Siswa menjawab

salam dari guru

2 Siswa

memperhatikan

saat diabsen

3 Siswa

mempersiapkan

diri menerima

pembelajaran

4 Siswa

memperhatikan

guru ketika

menerangkan

Page 120: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

101

dengan flip chart

5 siswa aktif

mengajukan

pertanyaan

6 Siswa

memperhatikan

guru saat

menjelaskan

permainan balon

not

7 Siswa melakukan

permainan balon

not

8 Tanya jawab

dalam kelompok

9 Siswa menjelaskan

kembali didepan

kelas

10 Tanya jawab

diskusi

Jumlah 24 12

Total 36

Page 121: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

102

Kategori Baik

Keterangan:

A= Amat baik bila mendapat nilai 91 sampai dengan 100

B= Baik bila mendapat nilai 81 sampai 90

C= Cukup baik bila mendapat nilai 71 sampai 80

D= Kurang baik bila mendapat nilai kurang dari 71

Nilai = Skor Perolehan x 100

Skor Maksimal

Nilai = 36 x 100 = 90

40

Kriteria penilaian:

A = Amat Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

dengan amat baik (91%-100%) (skor 4)

B = Baik : jika aspek yang diamati terlaksana dengan

baik (81%-90%) (skor 3)

C = Cukup Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

cukup baik (71%-80%) (skor 2)

D = Kurang Baik : jika aspek yang diamati terlaksana

kurang baik (kurang dari 71%) (skor 1)

B. Pembahasan

Page 122: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

103

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus.

Penggunaan media flip chart dan strategi permainan balon not pada mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam materi iman kepada rasul-rasul Allah

menunjukkan ada peningkatan hasi belajar yang lebih baik. Dapat

diketahui dari pengukuran hasil belajar tes proses dan pengukuran hasil

belajar tes tertulis.

1. Pengukuran Hasil Belajar Tes Proses

Untuk setiap kelompok nanti akan menerima 6 balon. Bisa balon

A atau B atau C (memilih secara acak). Setiap kelompok

mendapat balon yang berisi 4 pertanyaan jawaban cepat bernilai 1

dan dan 2 pertanyaan essay dengan nilai 2 (waktu 15 detik) dan

nilai 3 (waktu 30 detik)

a. Siklus I

Tabel 4.11 Pengukuran Hasil Belajar Tes Proses Siklus I

Waktu Nilai Keterangan

Anggota

Kelompok 1

AM

4 menit 30 detik 65

Menjawab 3 jawaban

cepat skor 3 dan

essay mendapat skor

2,5.

ALA

DS

MLAQ

Page 123: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

104

NSNA Penilaian dengan

jumlah skor yang

berhasil dijawab + 1

baru dikalikan 10.

Jadi 5,5+1= 6,5x10=

65

PMP

PA

SNL

Anggota

Kelompok 2

DRNA

4 menit 50 detik 67

Menjawab 3 jawaban

cepat skor 3 dan

essay mendapat skor

2,7.

5,7+1= 6,7x10=67

ERA

HK

L

NA

SAS

SH

YIS

Anggota

Kelompok 3

CA 4 menit 58 detik 57 Menjawab 2 jawaban

Page 124: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

105

FAF cepat skor 2 dan

essay mendapat skor

2,7.

Jadi 4,7+1=5,7 x 10

=57

KA

MRY

OSP

RTK

TH

WDA

b. Siklus II

Tabel 4.12 Pengukuran Hasil Belajar Tes Proses Siklus II

Anggota

Kelompok 1

Waktu Nilai Keterangan

AM

3 menit 88 detik 80

Menjawab 3 jawaban

cepat skor 3 dan

essay mendapat skor

4.

Penilaian dengan

jumlah skor yang

berhasil dijawab + 1

ALA

DS

MLAQ

NSNA

PMP

Page 125: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

106

PA baru dikalikan 10.

Jadi 7+1= 8 x10= 80 SNL

Anggota

Kelompok 2

DRNA

3 menit 45 detik 95

Menjawab 4 jawaban

cepat skor 4 dan

essay mendapat skor

4,5.

8,5+1= 9,5x10=95

ERA

HK

L

NA

SAS

SH

YIS

Anggota

Kelompok 3

CA

4 menit 02 detik 77

Menjawab 4 jawaban

cepat skor 4 dan

essay mendapat skor

2,7.

Jadi 6,7+1=7,7 x 10

FAF

KA

MRY

OSP

Page 126: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

107

RTK =77

TH

WDA

Tabel di atas merupakan pengukuran hasil belajar tes proses

dalam kelompok. Dimana pada siklus I nilai tertinggi diraih oleh

kelompok 2 dengan nilai 67. Namun dari 3 kelompok itu belum ada

yang tuntas KKM. Pada siklus II ketiga kelompok berhasil meningkat

terlihat dari nilai yang tuntas KKM semua.

2. Pengukuran Hasil Belajar Tes Tertulis

Dapat diketahui data rata-rata antar siklus yang sudah dibahas

di bab IV sebagai berikut:

Tabel 4.13 Data Nilai Rata-rata Antar Siklus Materi Iman

Kepada Rasul-Rasul Allah

No Ketuntasan Pelaksanaan Nilai Rata-rata

1 Pra Siklus 61,45

2 Siklus I 72,19

3 Siklus II 86,75

Disajikan dalam diagram batang, sebagai berikut:

Page 127: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

108

Gambar 4.4 Diagram Batang Data Nilai Rata-rata Antar Siklus Materi Iman

Kepada Rasul-Rasul Allah

Dari beberapa diagram batang di atas dapat dilihat bahwa nilai

rata-rata siswa mengalami kenaikan yang signifikan dari pra siklus, siklus

I, siklus II. Dan juga dapat diketahui dari data tuntas atau tidaknya KKM

siswa. Berikut ini data tabelnya:

Tabel 4.14 Data Ketuntasan KKM Siswa Antar Siklus Materi Iman Kepada Rasul-

Rasul Allah

No Pelaksanaan Kategori Jumlah siswa Persentase

1 Pra Siklus

Tuntas 5 20,83

Belum Tuntas 19 79,17%

61,45

72,19

86,75

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Pra Siklus Siklus I Siklus II

NILAI RATA-RATA ANTAR SIKLUS

Nilai Rata-rata Antar Siklus

Page 128: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

109

2

Siklus I

Tuntas 11 45,83%

Belum Tuntas 13 54,17%

3 Siklus II

Tuntas 23 95,83%

Belum Tuntas 1 4,17%

Gambar 4.5 Diagram batang KKM siswa Antar Siklus Materi Iman

Kepada Rasul-Rasul Allah

Dari data diagram di atas dapat dilihat bahwa terjadinya

peningkatan hasil belajar siswa dari pra siklus hingga siklus II.

Dan juga terjadi penurunan jumlah siswa yang belum tuntas.

20,83%

45,83%

95,83%

79,17%

54,17%

4,17%

0,00%

20,00%

40,00%

60,00%

80,00%

100,00%

120,00%

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Persentase KKM Siswa Antar Siklus

TUNTAS BELUM TUNTAS

Page 129: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

110

Dari pengukuran hasil belajar tes proses dengan balon not

dan pengukuran hasil belajar tes proses. Penggunaan media flip

chart dan strategi permainan balon not berhasil meningkatkan hasil

belajar Pendidikan Agama Islam materi iman kepada rasul-rasul

Allah. Strategi permainan balon not tidak hanya untuk

menyampaikan materi secara menarik namun juga bisa untuk

pengukuran hasil belajar tes proses. Dan pada intinya pengukuran

hasil belajar secara keseluruhan dilihat dari tes tertulis secara

individual. Berhasil atau tidak tuntas dari kriteria ketuntasan

minimal (KKM).

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Page 130: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

111

Penelitian tindakan kelas telah dilakukan selama dua siklus

yaitu siklus I dan siklus II. Serta pembahasan dari perencanaan

hingga hasil penelitian yang sudah dipaparkan dan juga dianalisis.

Maka kesimpulan dari penelitian ini yaitu pembelajaran Pendidikan

Agama Islam materi iman kepada rasul-rasul Allah menggunakan

media flip chart dan strategi permainan balon not dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Nusantara Tahun

Pelajaran 2019/2020. Hasil peningkatan dapat dilihat dari hasil

belajar siswa yaitu :

Pada pra siklus dari 24 siswa yang tuntas 5 siswa dengan

persentase 20,83%. Sedangkan yang belum tuntas ada 19 siswa

dengan persentase 79,17% dengan rata-rata 61,45. Setelah

pelaksanaan siklus I mengalami peningkatan yaitu sebanyak 11

siswa berhasil tuntas KKM dengan persentase 45,83%. Dan yang

belum tuntas sebanyak 13 siswa dengan persentase 54,17% dengan

rata-rata meningkat dari pra siklus yaitu 72,91. Maka diadakan lagi

siklus II dan terus terjadi peningkatan yaitu 23 siswa berhasil

tuntas dengan persentase 95,83%. Sedangkan yang belum tuntas

tinggal 1 siwa dengan persentase 4,17% dan rata-rata yang

meningkat dari siklus I yaitu mencapai 86,75.

B. Saran

Page 131: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

112

Setelah melakukan penelitian dan menarik kesimpulan

dari hasil penelitian, maka penulis memberikan saran agar

dapat dijadikan sebagai pertimbangan sebagai berikut:

1. Bagi Sekolah

a. Pihak sekolah seharusnya bisa memotivasi dan lebih

memperhatikan lagi tenaga pendidik dalam proses

pembelajaran untuk menggunakan media dan strategi

pembelajaran yang efektif, kreatif serta dinamis sesuai

dengan materi yang diajarkan dan perkembangan terkini.

b. pihak sekolah seharusnya memberikan masukan kepada

para pendidik agar bisa menuangkan ide-ide kreatif serta

inovatif yang dapat membuat pembelajaran yang aktif,

efektif serta menyenangkan.

2. Bagi Guru

a. Guru harus menciptakan suasana belajar yang

menyenangkan agar siswa lebih mudah memahami ilmu

yang diserap.

b. Guru harusnya banyak membaca referensi media dan

metode pembelajaran serta menerapkannya dalam kelas.

c. Guru dapat menggunakan media flip chart dan strategi

permainan balon not pada materi lain untuk meningkatkan

hasil belajar siswa.

Page 132: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

113

d. Sebelum mengajar guru mempersiapkan RPP agar

memudahkan dalam pembelajaran.

e. Guru sebisa mungkin dalam setiap pertemuan

memberikan motivasi kepada siswa dan adakalnya memberi

reward agar menambah semangat belajar siswa.

3. Bagi Siswa

a. Saat guru menjelaskan materi siswa hendaknya bisa lebih

memperhatikan dengan seksama.

b. Siswa hendaknya tidak malu bertanya jika ada yang

kurang jelas. Dan siap bila ditunjuk guru untuk maju ke

depan kelas ataupun menjelaskan ulang.

c. Siswa hendaklah senantiasa semangat selalu dalam

belajar sehingga dapat memperoleh hasil belajar yang

maksimal dan memuaskan.

Page 133: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

114

DAFTAR PUSTAKA

Aminuddin, dkk. 2014. Pendidikan Agama Islam Perguruan Tinggi Umum.

Bogor: Ghalia Indonesia.

Arikuntoro, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Asdi Mahasatya.

Basleman, Anisah dan Syamsu. 2011. Teori Belajar Orang Dewasa. Bandung:

Remaja Rosdakarya.

Basrowi dan Suwandi. 2008. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas. Bogor: Ghalia

Indonesia.

Daradjat, Zakiah. 2011. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Fathurrohman, Muhammad dan Sulistiyorini. 2012. Belajar dan Pembelajaran.

Yogyakarta: Teras.

Ginting, Abdorrakhman. 2010. Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran.

Bandung: Humaniora.

Gunawan, Heri. 2014. Pendidikan Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hamdani. 2011. Dasar-Dasar Kependidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad

21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Huda, Miftahul. 2014. Model- Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Jasiman. 2011. Mengenal dan Memahami Islam. Solo: Era Adicitra Intermedia.

Kadir, Abdul. 2012. Dasar-Dasar Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media

Group.

Kemdikbud. 2014. Buku Paket Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.

Jakarta: Kemdikbud.

Kunandar. 2015. Penilaian Autentik. Jakarta: Rajawali Pers.

Kurniasih, Imas dan Berlin Sani. 2017. Lebih Memahami Konsep dan Proses

Pembelajaran. Yogyakarta: Kata Pena.

Mulyani, Sri. 2018. LKS Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Surakarta:

Grahadi.

Murtadho, Hawin dan Alva Yusriyah. 2016. Al-Iman. Solo: Pustaka Barokah.

Mushaf Al-Qur’an. 2017. Jakarta: Almahira.

Sudjana, Nana. 2009. Panduan Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Suhesti, Endang Artiati. 2017. 77 Games Berkarakter dalam Bimbingan

Konseling. Bandung: Yrama Widya.

Suparta. 2016. Pengantar Teori dan Aplikasi Pengembangan Kurikulum PAI.

Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Suprihatiningrum, Jamil. 2017. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Suyadi. 2013. Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Suyadi. 2019. Pembelajaran Futuristik. Yogyakarta: Semesta Aksara.

Page 134: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

115

Suyono dan Hariyanto. 2017. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Thobrini, M. 2017. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Wati, Ega Rima. 2016. Kupas Tuntas Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Kata

Pena.

Page 135: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

116

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 136: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

117

Lampiran 1: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMP NUSANTARA

Mata Pelajaran : Pendikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : VIII/ Ganjil

Materi Pokok : Iman kepada rasul-rasul Allah

Alokasi Waktu : 1 Minggu x 3 Jam Pelajaran @40Menit

A. KOMPETENSI INTI

1. KI-1:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2:Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan

dan keberadaannya.

3. KI-3:Memahamidan menerapkan pengetahuan(faktual, konseptual,

prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan

ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan

mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain

yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR

1.4 Beriman kepada rasul Allah swt.

2.4 Menunjukkan perilaku amanah sebagai iman kepada rasul Allah swt.

3.4 Memahami makna beriman kepada rasul Allah swt.

4.4 Menyajikan dalil naqli tentang iman kepada rasul Allah swt.

Page 137: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

118

C. INDIKATOR

1. Menjelaskan dan memahami iman kepada rasul Allah swt.

2. Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada rasul Allah.

3. Menjelaskan kedudukan rasul dan tugasnya.

4. Menjelaskan sifat-sifat rasul Allah

5. Menceritakan kisah para nabi dan rasul

6. Menjelaskan hikmah di utusnya para rasul.

7. Menjelaskan hikmah beriman kepada rasul Allah.

8. Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada rasul Allah.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu :

1. Menjelaskan dan memahami iman kepada rasul Allah swt.

2. Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada rasul Allah.

3. Menjelaskan kedudukan rasul dan tugasnya.

4. Menjelaskan sifat-sifat rasul Allah

5. Menceritakan kisah para nabi dan rasul

6. Menjelaskan hikmah diutusnya para rasul.

7. Menjelaskan hikmah beriman kepada rasul Allah.

8. Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada rasul Allah.

E. MATERI PEMBELAJARAN

1. Iman kepada Rasul-rasul Allah

Iman secara bahasa berasal dari kata اناإيم -يؤمن -أمن yang berarti percaya.

Sedangkan secara istilah iman berarti keyakinan dalam hati, perkataan di lisan,

amalan dengan anggota badan, bertambah dengan melakukan ketaatan, dan

berkurang dengan maksiat. Iman di dalam Islam memiliki enam pilar yang

wajib dimiliki oleh setiap muslim. Salah satunya adalah iman kepada rasul-

rasul Allah swt. Seperti yang telah difirmankan Allah swt.: Q.S Ali Imran : 164

ن أنفسهم يتلوا لقد من للا على المؤمنين إذ بعث فيهم رسول م

يهم ويعل مهماالكتب والحكمة وإن كا نوا من قبل لفى عليه م ءايته ويز ك

بين ضلل م

Page 138: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

119

Artinya: “Sungguh Allah telah memberi kepada orang-orang yang

beriman ketika Allah mengutus di antara mereka seorang rasul dari golongan

mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah,

membersihkan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al Kitab dan

Al Hikmah. Dan sesungguhnya sebelum (kedatangan nabi) itu, mereka adalah

benar-benar dalam kesesatan yang nyata.”(QS Ali- imran:164)

Ayat di atas menjelaskan bahwa Allah swt telah mengutus beberapa

rasul di muka bumi ini untuk mengajarkan dan menuntun manusia ke jalan

yang lurus. Beberapa rasul yang telah diutus oleh Allah swt., dikaruniai dengan

mukjizat, kitab, dan suhuf untuk bekal berdakwah kepada seluruh umat

manusia.

Allah juga menyuruh kita untuk beriman pada rasul, seperti dalam

firman-Nya dalam Q.S Al-Baqarah : 285

ب ه و سول أنزل إليه من ر المؤ منون كل ءامن باهلل ءامناالر

سله وقاللوا سمعنا ن ر ق بين احد م وملءكته وكتبه ورسلهالل نفر

مووأطعنا غفرا نك ربنا و إ ليك المصير

Artinya : Rasul telah beriman kepada Al-Qur’an yang diturunkan

kepadanya dari Tuhannya, demikian pula oramg-orang yang beriman.

Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya.

(Mereka mengatakan) : “Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun

(dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya”, dan mereka mengatakan: “Kami

dengar dan kami taat.” (Mereka berdoa): “Ampunilah kami Ya Tuhan kami

dan kepada Engkaulah tempat kembali.”

Dari beberapa dalil tersebut, maka sudah menjadi keharusan umat islam

untuk mengimani adanya nabi dan rasul Allah., nabi adalah seorang laki-laki

yang diberi wahyu oleh Allah untuk dirinya sendiri. Sedangkan rasul adalah

seorang laki-laki yang diberi wahyu untuk dirinya sendiri dan untuk kaumnya.

Page 139: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

120

Jadi perbedaan nabi dan rasul adalah berkaitan dengan wahyu yang

diterimanya, wahyu yang diterima nabi hanya untuk dirinya sendiri, sedangkan

wahyu yang diterima rasul untuk dirinya sendiri dan kaumnya.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa iman kepada rasul-rasul

Allah adalah memercayai atau meyakini dalam hati bahwa Allah telah

mengutus utusan-Nya (rasul) kepada umat-Nya untuk mengajarkan atau

menyebarkan ajaran Islam, sehingga umat manusia memperoleh kebahagiaan

di dunia dan akhirat, yang dibarengi dengan kesesuaian ucapan lisan, dan

menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap beriman kepada rasul-rasul

Allah swt.

2. Kedudukan Rasul

Syahadat rasul yang kita ucapkan menuntut kita untuk mengakui bahwa

Muhammad bin Abdullah adalah nabi dan utusan Allah. Pengakuan akan

kenabian dan kerasulannya itu harus dibarengi dengan sikap yang benar dan

proporsional, tidak berlebihan, namun tentu juga tidak mengabaikan hak-

haknya. Beliau melarang sebagian sahabat yang memperlakukannya secara

berlebihan seraya menjelaskan kedudukannya yaitu (Jasiman, 2011: 181-183).

a. Hamba Allah

Rasul saw. itu adalah hamba Allah, sehingga kedudukan beliau adalah

sebagai hamba Allah sebelum segala-galanya. Dengan sebutan hamba Allah

di antara hamba-hamba Allah yang lain, beliau menanamkan prinsip

egaliter, beliau ingin diperlakukan secara wajar sebagai manusia biasa.

Prinsip ini penting agar kita akrab dan dekat dengannya. Keakraban,

kedekatan, dan kerendahan hati ini telah diketahui oleh semua orang.

Namun pada waktu yang sama beliau adalah manusia pilihan yang lahir dari

keturunan pilihan, yang menyandang berbagai kesempurnaan pada aspek-

aspek lainnya. Pemahaman kita tentang hal ini juga penting supaya tidak

ada alasan untuk memperolok-olokkan atau mendustakannya. Kedua hal ini

dapat kita pelajari lewat sejarah hidupnya.

b. Utusan Allah

Page 140: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

121

Dengan kedudukan ini, beliau menjadi manusia yang teristimewakan

dengan risalah-Nya. Benar bahwa beliau adalah manusia biasa, namun harap

diingat bahwa di samping itu beliau adalah seorang rasul (utusan Allah).

Para rasul Allah swt memiliki tugas dan sifat yang diamanatkan Allah

swt. adapun tugas dan sifat para rasul Allah sebagai berikut.

3. Tugas para rasul

Allah mengutus para rasul di muka bumi, memiliki tujuan dan tugas-

tugas tertentu. Adapun tugas-tugas para rasul di muka bumi ini sebagai

berikut.

a. Pembawa ajaran tauhid yang benar

Para rasul yang di utus Allah di muka bumi ditugaskan untuk

mengajarkan ketauhidan, yakni mengimani Allah dan tidak

menyakutukannya.

b. Pembawa kabar gembira

Surah annisa ayat 165 merupakan penjelasan bahwa diutusnya para

rasul di muka bumi ini merupakan sebuah kabar gembira bagi hamba-

hamba Allah yang taat.

c. Pemberi peringatan

Para rasul yang diutus Allah di muka bumi, selain memiliki tugas

sebagai pembawa ajaran tauhid dan kabar gembira, juga sebagai pemberi

peringatan. Yakni mengingatkan kepada seluruh umat manusia agar

selalu berbuat baik,menyembah kepada Allah dan tidak

menyekutukannya.

d. Membina kehidupan manusia agar menerapkan akhlak mulia

Tugas para rasul selain tugas di atas adalah membina kehidupan

manusia agar menerapkan akhlak yang mulia. Yakni para rasul ditugaskan

untuk menciptakan keharmonisan dalam kehidupan dengan menerapkan

akhlak-akhlak yang baik.

4. Sifat Para Rasul

Para rasul yang dipilih Allah untuk menyampaikan risalahnya adalah

manusia yang diberi beberapa keunggulan oleh Allah dibanding manusia

Page 141: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

122

yang lain. Salah satunya keunggulan yang dimiliki oleh para rasul adalah

sifatnya. Sifat-sifat yang dimiliki oleh para rasul dapat dikelompokkan

menjadi tiga. Adapun sifat-sifat tersebut sebagai berikut.

a. Siddiq

Yang berarti kebenaran. Hal ini menunjukkan bahwa segala yang

dikatakan oleh para rasul adalah sebuah kebenaran.

b. Amanah

Yaitu sifat yang menunjukkan kepercayaan atau dapat dipercaya.

Para rasul yang diutus Allah merupakan orang yang dipercaya oleh

Allah untuk menjalankan tugas yang telah diberikan oleh Allah.

Oleh sebab itu para rasul sudah pasti memiliki sifat amanah.

e. TaBTig

Artinya menyampaikan. Rasul yang diutus Allah merupakan

manusia yang ditugaskan untuk menyampaikan risalah yang

dibawanya. Risalah dari Allah tersebut disampaikan oleh para rasul

apa adanya, tidak ditambah maupun dikurangi sedikitpun.

f. Fatanah

Artinya cerdas. Para rasul yang diutus Allah pasti memiliki sifat

fatanah atau memiliki kecerdasan di atas rata. Karena setiap rasul

yang diutus Allah memiliki kesulitan dalam menghadapi kaum yang

berbeda-beda. Oleh karena itu, Allah menganugrahkan sifat fatanah

kepada setiap rasul yang diutus-Nya

Adapun lawan dari sifat wajib adalah sifat mustahil. Sifat mustahil

adalah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh pararasul Allah. Sifat

mustahilbagi rasul Allah ada empat, yakni:

a. Kazib

Artinya dusta. Para rasul yang diutus Allah tidak mungkin berkata

dusta dalam setiap perilakunya. Karena rasul Allah dikaruniani

siddiq.

b. Khianat

Page 142: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

123

Artinya tidak dapat dipercaya. Karena para rasul merupakan manusia

utusan Allah, maka sifat khianat tidak mungkin dimiliki oleh para

rasul Allah.

c. Kitman

Artinya menyembunyikan. Para rasul Allah tidak mungkin memiliki

sifat kitman, karena para rasul Allah telah dikarunia sifat taBTig.

d. Baladah

Artinya bodoh. Para rasul Allah adalah manusia yang selalu

menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang diatur serta

dipermainkan umatnya. Maka dari itulah para rasul tidak memiliki

sifat baladah.

Dan yang terakhir adalah sifat jaiz. Yaitu sifat yang boleh ada dan

tidak pada diri para rasul Allah. Sifat jaiz yang dimiliki oleh para rasul

Allah adalah bukti bahwa para rasul Allah juga merupakan manusia biasa.

Para rasul Allah juga memiliki sifat-sifat yang biasa dimiliki oleh manusia

pada umumnya, seperti makan, minum, haus, lapar, letih, dan sebagainya.

G. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah ,diskusi, tanya jawab, permainan balon not.

H. MEDIA PEMBELAJARAN

Media :

1. Flip Chart

2. Balon

Alat/Bahan :

1. spidol,

2. papan tulis

I. Sumber Belajar

1. Buku Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VIII, Kemendikbud, tahun

2014

2. LKS Pendidikan Agama Islam Siswa kelas VIII

J. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

1. Pendahuluan

Page 143: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

124

a. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur

kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran

b. Menanyakan kabar siswa

c. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

d. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran.

e. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang

berlangsung

f. Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar dan

indikator

2. Kegiatan Inti

a. Guru menyiapkan media flip chart yang akan digunakan

b. Guru menjelaskan materi iman kepada rasul-rasul Allah melalui

media flip chart.

c. Penjelasan guru diselingi pertanyaan-pertanyaan untuk merangsang

siswa ikut aktif dalam pembelajaran.

d. Siswa diberikan waktu 10 menit untuk mempelajari ulang materi yang

telah disampaikan guru sebelum melaksanakan permaianan balon not.

e. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.

f. Guru menjelaskan strategi permainan balon not kepada siswa.

g. Siswa melaksanakan strategi permainan balon not.

h. Siswa mengulas kembali mengenai pertanyaan dan jawaban dalam

kelompoknya dan mempresentasikan di depan kelas.

i. Siswa lain memberi tanggapan dan sanggahan.

j. Siswa kembali ke tempat duduk semula.

k. Guru menyempurnakan dan memberi tambahan

l. Evaluasi tes tertulis

3. Penutup

a. Memberi motivasi siswa

b. Membaca hamdalah dan doa

c. salam

Page 144: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

125

K. Penilaian

Soal

1. Jelaskan pengertian iman kepada rasul-rasul Allah!

2. Sebutkan 2 tugas para rasul Allah!

3. Sebutkan 4 sifat wajib rasul Allah!

4. Sebutkan 2 sifat mustahil rasul Allah beserta pengertiannya.

5. Sebutkan 3 Contoh sifat jaiz rasul.

Jawaban

1. Iman secara bahasa berasal dari kata إيمانا-يؤمن -أمن yang berarti percaya.

Sedangkan secara istilah iman berarti keyakinan dalam hati, perkataan

di lisan, amalan dengan anggota badan, bertambah dengan melakukan

ketaatan, dan berkurang dengan maksiat. iman kepada rasul-rasul

Allah adalah memercayai atau meyakini dalam hati bahwa Allah telah

mengutus utusan-Nya (rasul) kepada umat-Nya untuk mengajarkan

atau menyebarkan ajaran Islam, sehingga umat manusia memperoleh

kebahagiaan di dunia dan akhirat, yang dibarengi dengan kesesuaian

ucapan lisan, dan menunjukkan perilakuyang mencerminkan sikap

beriman kepada rasul-rasul Allah swt.

2. - Pembawa ajaran tauhid yang benar

- Pembawa kabar gembira

- Pemberi peringatan

- Membina kehidupan manusia agar menerapkan akhlak mulia

3. - sidiq

- Tabligh

- Amanah

- Fatanah

Page 145: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

126

Page 146: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

127

Lampiran 2: Lembar Soal Siklus 1

Page 147: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

128

Lembar 3: Lembar Jawaban Siswa Siklus I

Page 148: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

129

Lampiran 4: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMP NUSANTARA

Mata Pelajaran : Pendikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : VIII/ Ganjil

Materi Pokok : Iman kepada rasul-rasul Allah

Alokasi Waktu : 1 Minggu x 3 Jam Pelajaran @40 Menit

A. KOMPETENSI INTI

1. KI-1:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

3. KI-3: Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual,

prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan

ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan

mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang

sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR

1.4 Beriman kepada rasul Allah swt.

2.4 Menunjukkan perilaku amanah sebagai iman kepada rasul Allah swt.

3.4 Memahami makna beriman kepada rasul Allah swt.

4.4 Menyajikan dalil naqli tentang iman kepada rasul Allah swt.

C. INDIKATOR

1. Menjelaskan dan memahami iman kepada rasul Allah swt.

2. Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada rasul Allah.

Page 149: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

130

3. Menjelaskan kedudukan rasul dan tugasnya.

4. Menjelaskan sifat-sifat rasul Allah

5. Menceritakan kisah para nabi dan rasul

6. Menjelaskan hikmah di utusnya para rasul.

7. Menjelaskan hikmah beriman kepada rasul Allah.

8. Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada rasul Allah.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu :

1. Menjelaskan dan memahami iman kepada rasul Allah swt.

2. Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada rasul Allah.

3. Menjelaskan kedudukan rasul dan tugasnya.

4. Menjelaskan sifat-sifat rasul Allah

5. Menceritakan kisah para nabi dan rasul

6. Menjelaskan hikmah diutusnya para rasul.

7. Menjelaskan hikmah beriman kepada rasul Allah.

8. Menyebutkan contoh perilaku beriman kepada rasul Allah.

E. MATERI PEMBELAJARAN

Perlu kita ketahui Allah telah mengutus para nabi dan rasul di muka bumi

ini dengan jumlah yang banyak. Adapun nabi dan rasul yang tertera di dalam Al-

Qur’an berjumlah 25, yakni

a. Nabi Adam a.s. n. Nabi Idris a.s.

b. Nabi nuh a.s. o. Nabi Hud a.s.

c. Nabi Saleh a.s. p. Nabi Ibrahim a.s.

d. Nabi Lut a.s. q. Nabi Ismail a.s.

e. Nabi Ishaq a.s. r. Nabi Yaqub a.s.

f. Nabi Yusuf a.s. s. Nabi Ayyub a.s.

g. Nabi Zulkifli a.s. t. Nabi Syu’aib a.s.

h. Nabi Yunus a.s. u. Nabi Musa a.s.

i. Nabi Harun a,s. v. Nabi Ilyas a.s.

j. Nabi Ilyasa’ a.s. w. Nabi Daud a.s.

k. Nabi Sulaiman a.s. x. Nabi Zakaria a.s.

Page 150: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

131

l. Nabi Yahya a.s. y. Nabi Isa a.s.

m. Nabi Muhammad saw.

Dari 25 nabi di atas, terdapat beberapa nabi yang disebut dengan rasul

ulul azmi, yakni nabi dan rasul yang memiliki keteguhan hati dalam

menghadapi cobaan dari Allah swt.. Adapun ulul azmi adalah sebagai berikut.

a. Nabi Nuh a.s.

b. Nabi Ibrahim a.s.

c. Nabi Musa a.s.

d. Nabi Isa a.s.

e. Nabi Muhammad saw.

Selain itu, Allah juga telah menurunkan wahyu berupa kitab suci

kepada beberapa nabi, yaitu.

a. Nabi Musa a.s. menerima wahyu Kitab Taurat.

b. Nabi Daud a.s.menerima wahyu Kitab Zabur.

c. Nabi Isa a.s menerima wahyu Kitab Injil.

d. Nabi Muhammad saw menerima wahyu kitab Al-Qur’an.

Selain dikarunia berupa wahyu kitab suci, Allah juga memberikan

beberapa mukjizat atau kelebihan kepada para nabi.

Adapun beberapa nabi yang menerima mukjizat tersebut sebagai

berikut.

a. Nabi Nuh a.s.

Diberi mukjizat oleh Allah dapat membuat perahu yang sangat besar

yang dapat memuat semua umatnya yang beriman kepada Allah dan

semua jenis hewan yang hidup pada zaman tersebut berpasang-pasangan.

b. Nabi Musa a.s.

Diberi mukjizat mempunyai tongkat yang dapat berubah menjadi ular,

jika tongkatnya dipukulkan ke batu akan memancarkan air, dapat

membelah lautan, dan tangannya dapat mengeluarkan cahaya ketika

diminta bukti atas kerasulannya.

c. Nabi Ibrahim a.s.

Page 151: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

132

Mukjizat yang diberikan oleh Allah yaitu tidak terbakar oleh api ketika

dibakar hidup-hidup oleh Raja Namrud.

d. Nabi Daud a.s.

Mukjizat yang diberikan adalah memberikan suara yang sangat merdu

dan bisa melunakkan logam dengan tangannya.

e. Nabi Sulaiman a.s.

Mukjizat yang diberikan oleh Allah adalah berbicara dengan binatang,

menguasai jin, dan dapat memerintah angin.

f. Nabi Isa a.s.

Mukjizat yang diberikan oleh Allah kepada nabi Isa a.s. adalah bisa

berbicara ketika bayi, bisa mengobati berbagai macam penyakit yang sulit

disembuhkan, bisa membuat burung dari tanah, dan bisa menghidupkan

orang yang sudah meninggal dengan izin Allah.

g. Nabi Muhammad saw.

Mukjizat yang diberikan oleh Allah kepada Nabi Muhammad saw.

Adalah bisa membelah bulan menjadi dua walaupun hanya tampaknya,

dapat mengeluarkan air dari celah-celah jarinya. Al-Qur’an sebagai kitab

kitab yang paling lengkap dan sempurna serta selalu dijaga kemurniannya

sampai akhir zaman, dan peristiwa Isra Mikraj.

Menurut Az-Zandani, dkk Hikmah diutusnya para Rasul (2006:142-144)

adalah:

a. Allah mengutus para Rasul untuk mengenalkan mereka kepada Rabb

yang menciptakan mereka dan mengajak mereka agar beribadah

kepada Allah semata mata mengingkari apa saja yang disembah selain

Allah.

b. Diutusnya mereka untuk memberi kabar gembira kepada orang-orang

mukmin dengan kenikmatan abadi yang dijanjikan kepada mereka,

sebagai balasan atas ketaatan mereka.

c. Allah mengutus mereka untuk menegakkan agama, menjaganya dan

untuk berhukum dengan apa yang diturunkan oleh Allah.

Page 152: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

133

d. Diutusnya mereka untuk memberikan teladan yang baik kepada umat

manusia dalam perilaku yang benar, akhlak yang mulia, ibadah yang

benar dan keistiqamahan di atas petunjuk Allah.

e. Allah mengutus mereka untuk menyelematkan manusia dari

perselisihan dalam pokok-pokok kehidupan mereka dan menunjukkan

mereka kepada kebenaran yang dikehidupan oleh sang pencipta

mereka.

Setelah mempelajari iman kepada rasul Allah baik itu

pengertiannya, nama-namanya, sifat-sifatnya, dan rasul ulul azmi. Dengan

beriman kepada rasul tentunya ada hikmah yang dapat kita petik. Antara

lain :

a. Meneladani sifat-sifat mulia para Nabi dan Rasul, seperti bersikap

adil, jujur, kesabaran, keteguhan, dan semangatnya dalam berdakwah

menegakkan ajaran-ajaran Allah.

b. Umat-umat terdahulu mengalami kehancuran dan mendapat azab dari

Allah karena mereka ingkar, sombong, dan menyekutukan Allah. Hal

ini menjadi pelajaran bagi kita untuk senantiasa menjaga keimanan

dan perilaku kita agar sesuai dengan ajaran Allah.

c. Selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah agar

negeri kita mendapat kemakmuran dan keberkahan.

d. Kita selalu patuh dan taat dalam melaksanakan semua yang

diperintahkan oleh Allah dan menjauhi apa yang menjadi larangan-

Nya.

F. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, diskusi, tanya jawab, permainan balon not.

A. MEDIA PEMBELAJARAN

Media :

1. Flip Chart

2. Balon

Alat/Bahan :

1. spidol,

Page 153: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

134

2. papan tulis

B. SUMBER BELAJAR

1. Buku Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VIII, Kemendikbud, tahun

2014

2. LKS Pendidikan Agama Islam Siswa kelas VIII

C. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

1. Pendahuluan

a. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur

kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran

b. Menanyakan kabar siswa

c. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

d. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran.

e. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang

berlangsung

f. Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar dan

indikator

2. Kegiatan Inti

a. Guru menyiapkan media flip chart yang akan digunakan

b. Siswa dibagi mejadi beberapa kelompok.

c. Guru menjelaskan materi iman kepada rasul-rasul Allah melalui

media flip chart.

d. Penjelasan guru diselingi pertanyaan-pertanyaan untuk merangsang

siswa ikut aktif dalam pembelajaran.

e. Siswa diberikan waktu 10 menit untuk mempelajari ulang materi yang

telah disampaikan guru sebelum melaksanakan permaianan balon not.

f. Guru menjelaskan strategi permainan balon not kepada siswa.

g. Siswa melaksanakan strategi permainan balon not.

h. Siswa mengulas kembali mengenai pertanyaan dan jawaban dalam

kelompoknya dan mempresentasikan di depan kelas.

i. Siswa lain memberi tanggapan dan sanggahan.

Page 154: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

135

j. Siswa kembali ke tempat duduk semula.

k. Guru menyempurnakan dan memberi tambahan

l. Evaluasi tes tertulis

3. Penutup

a. Memberi motivasi siswa

b. Membaca hamdalah dan doa

c. salam

J. Penilaian

Soal

1. Jelaskan pengertian Rasul Ulul Azmi.

2. Sebutkan rasul ulul azmi.

3. Sebutkan 3 nabi beserta kitab yang diwahyukan.

4. Sebutkan 2 hikmah beriman kepada rasul Allah.

5. Sebutkan 3 contoh meneladani rasul Allah.

Jawaban

1. Rasul ulul azmi yaitu orang-orang yang memiliki keteguhan hati dalam

menghadapi dan cobaan dari Allah

2. Nuh a.s., Ibrahim a.s., Musa a.s., Isa a.s., Muhammad saw.

3. Nabi daud = kitab zabur

Nabi musa = kitab taurat

Nabi isa = kitab injil

Nabi Muhammad= kitab Al-Qur’an

4. - Meneladani sifat mulia para rasul

- Menjadi pembelajaran dari umat terdahulu

- Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah

Page 155: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

136

Page 156: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

137

Lampiran 5: Lembar Soal Siklus II

Page 157: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

138

Lembar 6: Lembar Jawab Siswa Siklus II

Page 158: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

139

Lampiran 7: Daftar Nama Siswa Kelas VIII SMP Nusantara

No Nama Siswa No Nama Siswa

1 Ali Mustofa 13 Naila Adiba

2 Anisa Latifa Azahra 14 Novi Sarifah Puspita

3 Choirul Anam 15 Okka Sefa Puspitasari

4 Diva Supriyanto 16 Pradinda Monik P.

5 Dewi Retno Nur Aini 17 Putri Aisyah

6 Eka Restu Ananda 18 Rifqi Taufiqul Khakim

7 Febri Adny Firmansyah 19 Silvia Artika Sari

8 Handika Kurniawan 20 Solikun Huda

9 Kharis Aluta 21 Tito Herlambang

10 Lestari 22 Wildan Dwi Anggoro

11 M. Lukman Al Qolbu 23 Yusuf Ibra Saputra

12 M. Rendi Yuliyanto 24 Sani Najwa Labibah

Page 159: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

140

Lampiran 8: Daftar Nilai Satuan Kredit Kegiatan

Page 160: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

141

Page 161: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

142

Page 162: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

143

Page 163: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

144

Lampiran 9: Surat Ijin Penelitian

Page 164: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

145

Lampiran 10: Surat Balasan Sekolah

Page 165: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

146

Lampiran 11: Surat Penunjukan Pembimbing Skripsi

Page 166: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

147

Lampiran 12: Lembar Konsultasi Pembimbing

Page 167: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

148

Lampiran 13: Daftar Riwayat Hidup

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Novita Razabiyah

Tempat, Tanggal Lahir : Purworejo, 24 November 1997

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Grantung Rt 02/02 Kec. Bayan. Kab. Purworejo

Nama Ayah : Minto Raharjo

Nama Ibu : Wastini

Riwayat Pendidikan :

SD Negeri Grantung lulus tahun 2009

SMP Negeri 23 Purworejo lulus tahun 2012

MA Negeri Purworejo lulus tahun 2015

Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat

dipergunakan sebagaimana mestinya.

Salatiga,

Penulis

Novita Razabiyah

23010 15 0088

Page 168: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

149

DOKUMENTASI PENELITIAN

Pra Siklus

Peneliti berkenalan dengan siswa dan menjelaskan media yang akan

dipakai saat pembelajaran pada Siklus I

Page 169: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

150

Guru memperkenalkan strategi permainan balon not pada Siklus I

Siswa melaksanakan permainan balon not pada Siklus I

Page 170: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

151

Perwakilan kelompok maju ke depan untuk menjelaskan ulang

materinya

Evaluasi Siklus I

Page 171: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

152

Guru menjelaskan menggunakan media flip chart Siklus II

Proses permainan balon not pada Siklus II

Page 172: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

153

Perwakilan kelompok untuk menjelaskan kembali materinya Pada

Siklus II

Evaluasi siklus II

Page 173: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

154

Contoh soal dalam strategi permainan balon not

Foto Bersama

Page 174: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6341/1/Skripsi Novita Razabiyah.pdf · upaya peningkatan hasil belajar pendidikan agama

155

O