UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN...

194
i UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA KELAS IV DI MADRASAH IBTIDAIYAH AL-ITTIHAD SEMOWO, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 2014 / 2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana S1 Kependidikan Islam Oleh NUR HIDAYAH NIM 115 10 071 JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2015

Transcript of UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN...

Page 1: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

i

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR

MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN

SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND

MAPPING PADA SISWA KELAS IV DI MADRASAH

IBTIDAIYAH AL-ITTIHAD SEMOWO, KECAMATAN

PABELAN, KABUPATEN SEMARANG TAHUN

AJARAN 2014 / 2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana S1 Kependidikan Islam

Oleh

NUR HIDAYAH

NIM 115 10 071

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2015

Page 2: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

ii

Page 3: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

iii

Page 4: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

iv

Page 5: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

v

Page 6: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

vi

MOTTO

MOTTO :

Maksimalkan perjalanan hidup ini di setiap harinya

Janganlah berputus asa dari Rahmat Allah

Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan

PERSEMBAHAN

Tiada ungkapan yang bisa menterjemahkan setiap kucuran darah, peluh

keringat dan setiap tetes air mata dari sebuah karya yang tercipta

sebagai tanda kasih, ucapan terima kasih dan do‟a. Kupersembahkan karya

ini untuk : Ibu-Ibu-Ibunda tercinta serta Ayahanda tersayang, hormat

ta‟dzim tak terhingga kepada beliau yang senantiasa berjuang demi

anaknya. Perjuangan mereka tak lapuk oleh teriknya matahari dan tak

luntur pula tersiram oleh hujan. Merekalah yang telah melinangi sekujur

tubuhnya dengan darah, keringat serta air mata. Mereka jualah yang

senantiasa membasahi bibirnya dengan do‟a. Demi mengenalkan

kepadaku tentang arti sebuah kehidupan

Page 7: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

vii

KATA PENGANTAR

السال م عليكم ورحمة هللا وبركا ته

بسم هللا الر حمن الر حيم. الحمد هلل رب العا لمين. والصال ة والسال م على اسر ف اال نبياء والمر سلين. وعلى

﴾امابعد﴿اله واصحا به اجمعين

Segala puji bagi Allah Swt Tuhan sekalian alam atas segala rahmat, taufik

dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai syarat

mencapai gelar Sarjana Pendidikan. Shalawat serta salam semoga senantiasa

tercurah kepada Nabi dan Rasul termulia, sang pelita kehidupan, penyibak kabut

kegulitaan hati, penerang jalan menuju Illahi, Nabi Muhammad Saw beserta

keluarganya dan para sahabatnya yang mulia. Amma ba'du

Kehidupan ini bagaikan perahu yang sedang berlayar di samudra, kadang

kala perahu itu harus menghadapi ombak dan badai. Demikian pula dengan

keadaan yang dialami oleh penulis di dalam penyusunan skripsi ini, tidak sedikit

hambatan dan rintangan yang dihadapi. Namun Al-hamdulillah, dengan izin Allah

dan kerja keras, akhirnya penulisan skripsi ini dapat diselesaikan meskipun jauh

dari kesempurnaan.

Penulis menyadari dengan sepenuhnya bahwa skripsi ini tidak akan

terwujud tanpa bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu

penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada :

1. Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang serta Nabi Muhammad

SAW

2. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku ketua Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga

3. Bapak Drs. Suwardi, M.Pd selaku ketua Jurusan Tarbiyah Institut Agama

Islam Negeri (IAIN) Salatiga

4. Ibu Peni Susapti, M.S.i selaku ketua Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtidaiyah.

Page 8: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

viii

5. Bapak Sumarno Widjadipa, M.Pd selaku Dosen Pembimbing yang telah

meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya dengan tulus yang telah

memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penyempurnaan

penyusunan skripsi ini.

6. Dosen Penguji, Sukron Jazakumullah Ahsanal Jaza' Jaza an Katsiro

7. Segenap Bapak dan Ibu Dosen serta staf karyawan di lingkungan Jurusan

PGMI

8. Pimpinan dan Petugas Perpustakaan (IAIN) Salatiga, Perpustakaan Umum

Salatiga dan Perpustakaan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW)

Salatiga yang telah memberikan fasilitas dan pelayanan untuk

mendapatkan buku-buku yang diperlukan sampai skripsi ini terselesaikan.

9. Siti Khodijah, S.Pd Selaku kepala Madrasah yang telah memberikan izin

penulis untuk melakukan penelitian di MI yang beliau pimpin.

10. Bapak dan Ibu Guru serta karyawan yang telah membantu penulis selama

melakukan penelitian di Madrasah Ibtidaiyah tersebut.

11. Siswa-siswi yang berakhlak mulia trimakasih telah mendukung dan

membantu penulis dalam melakukan penelitian.

12. Abah Saifuddin dan Ummi Sugi Harti serta nenek Marsiti tercinta, yang

telah membiayai, mengasuh, mendidik, membimbing dan memberikan

dorongan, do'a dan pengorbanan usaha, kerja keras, motivasi serta kasih

sayang yang tak terhingga baik secara moril maupun materil kepada

penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan studi dan skripsi ini.

13. Bu Yasin, Ummi Hj. Mulyati, ummi Listiyani, abah Muhadi di klego,

Ummi Nurul dan Abah Taat di demak, Ummi Suyatmi dan Tukimin dan

keluarga besar di gudang sakti, sruwen, nenek dan kakek di Bancak

trimakasih atas ilmu, do‟a, bimbingan, semangatnya dan yang menjadi

inspirator perjalanan hidupku

14. Sahabat-sahabatku tercinta, terlebih keluarga besar PGMI angkatan 2010

serta teman-teman yang saya kenal dan yang mengenal saya, yang tak

mungkin dapat saya sebutkan semuanya yang telah memberikan saran,

doa, motivasi serta dan humornya.

Page 9: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

ix

15. Keluarga besar PP Salafiyah, Blotongan Bapak Imam Muzni dan Ibu Tri

Wahyuni.

16. Keluarga besar PP dan SD PTQ An-Nida Bapak Sarifudin, Bu Fitri dan

Pak Nur Hadi, Bu Anik, Bu Nur Khasanah, Bu Yeni Purnama, Bu Aska,

Bu Rini, Pak Fikri, dan Pak Aswad trimakasih atas ilmu, do‟a, bimbingan,

semangatnya dan yang menjadi inspirator perjalanan hidupku.

17. Keluarga besar MTs Semowo trimakasih atas ilmu, do‟a, bimbingan dan

semangatnya.

18. Bapak Yusuf Khumaini ibu Eva Palupi, dan Imam Mas Arum, trimakasih

atas nasehatnya, ilmu, do‟a, bimbingan dan semangatnya.

19. Adik-adikku yang aku banggakan dik Fatimah, dik Dika, dik Wahyu,

Ukhti Fatih, dik Anis Triyani, Syafa Az-Zahra dan Gus Saidina Taufik,

Gus Bion As‟ari trimakasih atas do‟a, dukungan dan semangatnya dalam

menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah menjadikan kalian penerus di

IAIN Salatiga.

20. Sahabat – sahabatku yang terbaik mbak Eka Jumiati, Umami, Ulis

Sa‟adah, Endah Wahyuningseh, Langga Cintya Desi dan N. Nafisatur

Rofiah trimakasih atas ilmu, do‟a, dukungan dan semangatnya dalam

menyelesaikan skripsi ini.

21. Kakak-kakak RSQ (Rumah Sahabat Al-Qur‟an) tercinta, Syafi‟i Abthohi,

Fegiya Yulia Fandra, Baarid Syamsiyah, Kartika Indah Permata, Kiki

Permata Sari, Mbak Nur Hidayah, Mbak Nurul Hidayah dan Bu Anik

Yuliyanti trimakasih atas ilmu, do‟a, dukungan dan semangatnya dalam

menyelesaikan skripsi ini dan trimaksih kalian telah mengenalkanku pada

arti perubahan dan kehidupan.

22. Sahabat-sahabatku JMY 48, Mbak Luluk Nurrohmah, Endang Sartika,

Yunita Nafi‟ah, Khotibul Umam, Agus Prasetyo, Adhika Rahman

Nugroho, serta Mucharror atas ilmu, do‟a, dukungan, semangatnya dan

yang telah menjadi inspirator dalam perjalanan hidupku untuk menjadi

pribadi yang lebih baik.

Page 10: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

x

23. Sahabatku yang terhebat, di Lembaga Dakwah Kampus (LDK),

Murabbiku tercinta, terimakasih atas inspirasinya, ilmu, do‟a, dukungan

dan semangatnya dalam menyelesaikan skripsi ini.

24. Sahabat-sahabatku di TPQ Al-Hidayah di Ngaglik, Gedongan, Banyu Biru

dan TPQ Al-Mubarok Sinoman, Salatiga terimakasih atas inspirasinya,

ilmu, do‟a, dukungan dan semangatnya dalam menyelesaikan skripsi ini.

25. Sahabat-sahabatku di Rumah Tahfidz, Salatiga dik Aini, Dik Devi, dik

Maza, dik Nafis, dan terimakasih atas inspirasinya, ilmu, do‟a, dukungan

dan semangatnya dalam menyelesaikan skripsi ini.

26. Sahabatku dik Nur Hidayah KAMMI, terimaksih atas ilmu, do‟a,

dukungan dan semangat dan ilmunya.

27. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Mudah-mudahan segala bantuan yang telah diberikan oleh semua

pihak yang disebutkan di atas, senantiasa mendapat ganjaran pahala yang

berlipat ganda dari Allah Swt. Meskipun penulis telah berupaya

menyajikan yang terbaik, tetapi karena keterbatasan kemampuan kami,

mungkin saja masih banyak kekeliruan dan kesalahan di dalamnya.

Dengan berpegangan bahwa Tiada gading yang tak retak, maka dengan

kerendahan hati segala pandangan dan saran sangat penulis harapkan demi

untuk kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis berharap semoga apa

yang disajikan dalam skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis

dan umumnya bagi para pembaca. Akhirnya penulis ucapkan

“Alhamdulillahi Rabbil „Alamin”, semoga skripsi ini bermanfaat bagi

penulis sendiri khususnya dan pembaca pada umumnya. Akhir kata

Sukron Jazakumullah Ahsanal Jaza'Ankatsiiro....

Wallahul Muwafiq Ila Aqwamith Thariq

م عليكم ورحمة هللا وبركا ته لسالاو

Page 11: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xi

Page 12: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xii

ABSTRAK

Hidayah Nur. 2015. Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial Pokok Bahasan Sumber Daya Alam Melalui

Teknik Mind Mapping Pada Kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah

Semowo, Kec. Pabelan, Kab. Semarang tahun ajaran 2014/2015

Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Fakultas Tarbiyah

dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Pembimbing: Sumarno Widjadipa, M.Pd.

Kata Kunci : Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial

Ilmu Pengetahuan Sosial adalah suatu bidang kajian ilmu pengetahuan

yang dilakukan secara terpadu dan merupakan hasil dari penyederhanaan,

adaptasi, seleksi dan modifikasi dari disiplin ilmu-ilmu sosial yang

diorganisasikan dari konsep-konsep dan keterampilan-keterampilan sejarah,

geografi, sosiologi, antropologi, dan ekonomi, bahkan disiplin ilmu humaniora,

pendidikan dan agama. Pertanyaan utama yang akan dijawab melalui penelitian

ini adalah apakah dengan menggunakan teknik mind mapping dapat

meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

Pokok Bahasan Sumber Daya Alam pada siswa kelas empat di Madrasah

Ibtidaiyah, Semowo Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang tahun ajaran

2014/2015? Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkaatan

prestasi belajar dalam mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal baik standar

sekolah (65) maupun nasional (75) setelah di terapkannya teknik mind mapping

pada siswa kelas empat pada siswa Madrasah Ibtidaiyah Semowo tahun ajaran

2014/2015. Berdasarkan permasalahan di atas, maka penelitian ini menggunakan

Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun langkah-langkah dalam PTK ini yaitu

perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi yang dilakukan dalam tiga

siklus. Hasil penelitian dapat dilihat pada peningkatan prestasi belajar pada mata

pelajaran IPS pokok bahasan Sumber Daya Alam. Hal ini dibuktikan dengan

adanya peningkatan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS pokok bahasan

Sumber Daya Alam pada setiap siklusnya. Pada siklus I, Peningkatan ini

ditunjukkan oleh siswa yang tuntas melalui siklus I (27,78%), siklus II menjadi

(55,56%) dan siklus III peningkatannya menjadi (88,89%) berdasarkan KKM

sekolah. Sedangkan berdasarkan KKM Nasional adalah, siklus I (5,56 %), siklus

II menjadi (27,78 %) dan siklus III menjadi (55,56 %).

Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan teknik mind mapping yang

digunakan dapat meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial Pada pokok bahasan Sumber Daya Alam pada siswa kelas

empat di Madrasah Ibtidaiyah Semowo, kec. Pabelan, Kab. Semarang tahun

2014/2015.

Page 13: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xiii

DAFTAR ISI

Halaman Sampul …………………………………………………………..…… i

Lembar Berlogo …………………………………………………………….…… ii

Halaman Judul ………………………………………………………………… iii

Lembar Persetujuan……………………………………………………………… iv

Lembar Pengesahan …………………………………………………………..… v

Pernyataan Keaslian Tulisan …………………………………………….. …… vi

Motto dan Persembahan .…………………………………………………… vii

Kata Pengantar ………………………………………………………………… viii

Abstrak ………………………………………………………………………… xii

Daftar Isi ………………………………………………………………….. …… xiii

Daftar Tabel ………………………………………………………………. …… xvii

Daftar Lampiran ........................................................................................... …… xviii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ……………………………………………….. …… 1

B. Rumuasan Masalah ………………………………………….. …… 7

C. Tujuan Penelitian ...................................................................... 7

D. Hipotesis dan Indikator Keberhasilan ...................................... …… 8

E. Kegunaan Penelitian ……………………………………………….. 10

F. Definisi Operasional ....................................................................... 11

G. Metode Penelitian ........................................................................... 17

H. Sistematika Penulisan ……………………………………….......... 25

Page 14: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xiv

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Definisi Prestasi Belajar ............................................................ 28

1. Pengartian Prestasi Belajar...................................................... 28

2. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar .........

B. Kriteria Ketuntasan Minimal…………………………………….

1. Pengertian Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ……………

2. Fungsi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ……………..

3. Prinsip Penetapan KKM ………………...............................

4. Langkah- Langkah Penetapan KKM …………………………

5. Penentuan Kriteria Ketuntasan Minimal ……………………

30

41

41

43

45

47

48

C. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial ……………………….. 51

1. Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial………………………. 51

2. Pembelajaran IPS di SD/ MI ………………………………

D. Sumber Daya Alam……………………………………………..

1. Pengertian Sumber Daya Alam……………………………...

2. Manfaat Sumber Daya Alam………………………………..

3. Cara Melestarikan Sumber Daya Alam

52

56

56

61

62

E. Mind Mapping ……………………………………………………. 63

1. Definisi Mind Mapping ............................................................... 63

2. Cara Membuat Mind Mapping .................................................. 66

3. Kegunaan Mind Mapping …………………………………… 68

Page 15: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xv

4. Kelebihan dan Kelemahan Mind Mapping…………………… 69

5. Aplikasi Mind Mapping dalam Pembelajaran ………………... 70

BAB III HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum MI Al Ittihad Semowo …………………...... 72

1. Profil Sekolah MI Al- Ittihad Semowo……………………… 72

2. Visi, Misi dan Tujuan ………………………………………. 73

3. Struktur Organisasi MI Al-Ittihad Semowo ……………….. 73

4. Kurikulum MI Al-Ittihad Semowo ………………………… 74

5. Guru dan Tenaga Kependidikan …………………………… 75

6. Sarana dan Prasarana ………………………………………. 82

7. Kegiatan Siswa ……………………………………………….. 83

B. Subjek Penelitian ………………………………………………. 83

1. Lokasi Penelitian ……………………………………………. 83

2. Waktu Penelitian ……………………………………………… 85

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus …………………………………. 85

1. Siklus I ……………………………………………………….. 85

2. Siklus II ………………………………………………………. 90

3. Siklus III……………………………………………………… 95

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Paparan Siklus …………………………………………. 101

1. Siklus I ……………………………………………………….. 101

2. Siklus II ……………………………………………………….. 105

3. Siklus III ……………………………………………………… 108

Page 16: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xvi

B. Pembahasan ………………………………………………………. 112

1. Hasil Rekapitulasi …………………………………………….. 112

2. Kondisi Awal …………………………………………………. 113

3. Kondisi Akhir …………………………………………………. 113

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ……………………………………………………….. 116

B. Saran……………………………………………………………….. 118

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………… 120

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 17: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xvii

DAFTAR TABEL

2.1 Proses Penetapan KKM…………………………………………….……

2.2 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPS Kelas IV MI………….

48

54

2.3 Penggunaan Otak pada Mind Mapping ………………………………… 64

3.1 Data Jumlah Siswa MI Al-Ittihad Semowo Tahun Ajaran 2014/2015 ….. 74

3.2 Daftar Nama Guru dan Pembagian Tugas Mengajar MI Al-Ittihad

Semowo Tahun Ajaran 2014/2015…………………………………………..

81

3.3 Daftar Sarana dan Prasarana MI Al-Ittihad Semowo Tahun Ajaran

2014/2015 ……………………………………………………………………

82

3.4 Data Responden Siswa Kelas IV MI Al-Ittihad Semowo Tahun Ajaran

2014/2015 …………………………………………………………………….

84

4.1 Hasil Tes Formatif pada Siklus I………………………………………….

4.2 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I…………………………………………

102

103

4.3 Hasil Tes Formatif pada Siklus II………………………………………...

4.4 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus II………………………………………..

105

106

4.5 Hasil Tes Formatif pada Siklus III………………………………………..

4.6 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus III………………………………………

108

109

4.7 Hasil Rekapitulasi tentang Prestasi Belajar Siswa Berdasarkan KKM

Sekolah………………………………………………………………………..

112

4.8 Hasil Rekapitulasi tentang Prestasi Belajar Siswa Berdasarkan KKM

Nasional ……………………………………………………………………..

112

Page 18: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Lampiran 2 : Dokumentasi Kegiatan

Lampiran 3 : Lembar Konsultasi

Lampiran 4 : Surat Tugas Pembimbing Skripsi

Lampiran 5 : Surat Keterangan Melakukan Penelitian

Lampiran 6 : Daftar Nilai SKK

Lampiran 7 : SK KKM

Lampiran 8 : Biodata Penulis

Page 19: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah salah satu mata

pelajaran yang ada di Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah

(MI) yang diberikan sejak Sekolah Dasar hingga Menengah Atas.

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) mengkaji seperangkap peristiwa

dan fakta konsep yang berkaitan dengan sosial. Dalam buku

Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Teori dan Aplikasi karya

(Rasimin, 2012: 31) terdapat pendapat bahwa Ilmu Pengetahuan

Sosial adalah suatu bidang kajian ilmu pengetahuan yang

dilakukan secara terpadu dan merupakan hasil dari

penyederhanaan, adaptasi, seleksi dan modifikasi dari disiplin

ilmu-ilmu sosial yang diorganisasikan dari konsep-konsep dan

keterampilan-keterampilan sejarah, geografi, sosiologi,

antropologi, dan ekonomi, bahkan disiplin ilmu humaniora,

pendidikan dan agama (Puskur, 2001: 9). Pada jenjang SD/MI,

ilmu pengetahuan sosial yang diberikan di sekolah dasar telah

mengintregasikan bahan pelajaran dalam satu bidang studi.

Pendidikan ilmu pengetahuan IPS di sekolah dasar merupakan

disiplin ilmu-ilmu sosial sebagaimana yang disajikan pada tingkat

menengah bahkan tingkat perguruan tinggi. Karena pertimbangan

Page 20: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

2

tingkat kecerdasan dan kematangan jiwa peserta didik, maka bahan

kajiannya disederhanakan, diseleksi, diadaptasi, dan dimodifikasi.

Pada jenjang pendidikan dasar, mata pelajaran IPS memuat materi

geografi, sejarah, sosiologi, dan ekonomi. Melalui mata pelajaran

IPS siswa diarahkan untuk menjadi Warga Negara Indonesia

(WNI) yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia

yang cinta damai (Rasimin, 2012: 33). Tujuan materi pembelajaran

IPS adalah agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut

: (1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan

masyarakat dan lingkungannya, (2) memiliki kemampuan dasar

untuk berpikir logis, kritis, rasa ingin tahu, inkuisi memecahkan

masalah, dan ketrampilan dalam kehidupan sosial, (3) memiliki

komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan

kemanusiaan (4) memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerja

sama, dan berkompetensi dalam masyarakat majemuk ditingkat

lokal, nasional dan global (Rasimin, 2012: 34).

IPS memiliki karakteristik yang berbeda di setiap

cabangnya. Cabang geografi yaitu meliputi interaksi manusia

dengan alam pada ruang tertentu dimuka bumi, cabang sejarah

obyek penelaahannya adalah peristiwa-peristiwa kehidupan

manusia yang menyangkut segala aspek yang diurutkan

berdasarkan kurun waktunya, seperti sejarah peradapan manusia.

Cabang ilmu ekonomi obyek kajiannya adalah kegiatan manusia

Page 21: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

3

untuk memperoleh hasil yang setinggi-tingginya untuk mencukupi

kebutuhan hidup dan menciptakan kehidupan yang layak. Untuk

cabang sosiologi obyek kajiannya adalah interaksi sosial

masyarakat mulai dari lingkup yang terkecil yaitu keluarga hingga

kelompok yang lebih besar. Ilmu politik obyek kajiannya yaitu

pemerintahan, kenegaraan, kesejahteraan, keamanan dan ketertiban

masyarakat (Rasimin, 2012: 10). Jadi melalui pembelajaran IPS

siswa dapat memperluas wawasannya tidak hanya diri sendiri

melainkan dapat mengetahui alam semesta.

Begitu banyak obyek kajian IPS, maka perlulah seorang

guru harus ekstra keras memberikan asupan-asupan yang lebih

mengena dalam kegiatan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran

dikatakan berhasil jika dalam pembelajaran menggunakan teknik,

metode, dan strategi yang menarik. Teknik, metode, strategi yang

menarik merupakan modal awal yang bisa dijadikan untuk

menunjang keberhasilan belajar. Keberhasilan belajar adalah

ketuntasan dalam belajar siswa. Namun keberhasilan dalam

pembelajaran IPS belumlah kelihatan karena guru hanya

memberikan konsep pengertian saja dan mengesampingkan aspek

pemahaman. Semua guru mestilah menginginkan agar siswanya

berhasil dalam kegiatan belajar. Keberhasilan ini merupakan modal

bagi siswa untuk mendapatkan nilai baik dalam hasil tes.

Sebenarnya keberhasilan dalam pembelajaran IPS bukanlah hanya

Page 22: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

4

dilihat dengan nilai semata. Selain nilai, aspek-aspek yang lain

juga mempengaruhi dalam pembelajaran IPS seperti ketrampilan

psikomotorik dalam kehidupan. Hal ini sejalan dengan pernyataan

“Taksonomi Bloom” yaitu harus dicapai siswa dalam belajar yaitu

kemampuan kognitif (pengetahuan), kemampuan afektif (sikap dan

minat) dan kemampuan psikomotorik (keterampilan) (Arikunto,

2012 : 131).

Dengan demikian yang dimaksud prestasi belajar IPS

bukan hanya semata-mata diukur dengan nilai yang memuaskan

dalam ulangan maupun ujian akhir. Melainkan dapat diukur dari

materi IPS yang dipelajari, dihayati, dan diterapkan dalam

kehidupan sehari-hari. Keberhasilan siswa dalam pembelajaran IPS

ternyata ditentukan dari beberapa faktor yang saling mendukung

secara serempak atau terpadu. Mengandalkan faktor kecerdasan

saja belum menjamin keberhasilan siswa jika tidak didukung

dengan faktor lain. Faktor-faktor yng mempengaruhi keberhasilan

belajar siswa dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu faktor

internal dan eksternal. Faktor internal adalah intelegensi sedangkan

faktor eksternal meliputi keadaan lingkungan, keadaan sarana dan

prasarana maupun cara belajar. Hal ini senada dengan yang

diungkapkan Wasliman menyatakan bahwa untuk terjadi belajar

pada siswa diperlukan kondisi belajar, baik kondisi internal

maupun eksternal (Susanto, 2013 : 12).

Page 23: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

5

Melalui survei dan wawancara yang dilakukan pada bulan

November di kelas IV MI Al-Ittihad Semowo, kecamatan Pabelan,

Kabupaten Semarang ditemukan bahwa kemampuan siswa dalam

menguasai konsep IPS tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari

Kriteria Ketuntasan Minimal KKM, yang diterapkan untuk mata

pelajaran IPS adalah 65. Dari hasil wawancara pada bulan

november diketahui bahwa dari sejumlah 18 siswa, 4 siswa

(22.22%) memperoleh nilai sesuai KKM dan 14 siswa (77,78%)

yang lain belum memenuhi KKM yang ditentukan. Selain itu, di

Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad Semowo pada siswa kelas IV

belum memakai kurikulum 2013, sehingga masih menggunakan

kurikulum KTSP.

Berdasarkan survei dan wawancara diketahui bahwa faktor

penyebab rendahnya kemampuan dalam pembelajaran IPS adalah

faktor dari siswa sendiri dan faktor dari guru kelas. Faktor

penyebab dari siswa adalah siswa cenderung kurang dapat

mempertahankan daya ingatnya dalam jangka panjang. Siswa

kurang memahami materi yang bersifat konseptual dengan baik.

Demikian juga, siswa kurang mampu menyusun hubungan atau

asosiasi secara menyeluruh terhadap materi pembelajaran.

Sedangkan faktor penyebab rendahnya kemampuan siswa dari

faktor guru kelas adalah kurangnya kreativitas guru dalam

menggunakan teknik pembelajaran yang efektif dan efisien. Guru

Page 24: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

6

kelas juga ditengarahi belum menganekaragamkan penyajian, isi

materi, proses pembelajaran dan hasil belajar yang bermakna.

Dalam proses pembelajaran, siswa kurang didorong untuk

mengembangkan kemampuan berfikir. Proses pembelajaran di

kelas di arahkan kepada guru sebagai pusat pembelajaran.

Kemudian siswa di arahkan kemampuannya untuk menghafal

informasi tanpa ditutut untuk memahami informasi yang

diingatnya. Pembelajaran yang terjadi tidak dapat mengembangkan

kemampuan siswa untuk berfikir kritis dan sistematis. Siswa

kurang didorong untuk mengembangkan dirinya supaya kreatif.

Atas dasar kenyataan demikian, perlu dicari alternatif

lainnya dengan melakukan inovasi baik strategi, metode, maupun

teknik pembelajaran. Teknik pembelajaran yang efektif dan efisien

untuk meningkatkan prestasi belajar salah satunya adalah melalui

teknik peta pikiran atau mind mapping. Teknik ini sangat

dianjurkan terutama oleh para ahli pembelajaran untuk merancang

pembelajaran yang efektif dan efisien. Teknik ini dapat menggugah

semangat belajar, kreativitas dan berfikir para siswa. Penggunaan

teknik ini dalam pembelajaran terutama Ilmu Pengetahuan Sosial

belum banyak dilakukan.

Berdasarkan uraian yang dikemukakan diatas, peneliti

tertarik untuk melakukan penelitian tindakan kelas tentang :

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA

Page 25: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

7

PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN SUMBER DAYA ALAM

MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA KELAS

IV MI AL-ITTIHAD SEMOWO, KECAMATAN PABELAN,

KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2014/2015..

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan

masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu :

1. Apakah penggunaan teknik mind mapping dalam pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam

dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV MI Al-

Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang

tahun 2015 ?

2. Apakah penggunaan teknik mind mapping dalam pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam

dapat mencapai target Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Sekolah (65) dan target KKM secara Nasional (75) pada siswa

kelas IV MI Al-Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan,

Kabupaten Semarang tahun 2015 ?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :

1. Apakah penggunaan teknik mind mapping dalam pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam

dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV MI Al-

Page 26: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

8

Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang

tahun 2015 ?

2. Apakah penggunaan teknik mind mapping dalam pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam

dapat mencapai target Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Sekolah (65) dan target KKM secara Nasional (75) pada siswa

kelas IV MI Al-Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan,

Kabupaten Semarang tahun 2015 ?

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis tindakan

Hipotesis berasal dari kata hipo dan thesis, hipo artinya

rendah dan thesis artinya kebenaran. Jadi hipotesis adalah

kebenaran yang masih memiliki taraf kerendahan dan akan

diuji kebenarannya melalui penelitian. (Maslikhah, 2013 : 41).

Hipotesis dapat diartikan sebagai suatu jawaban yang bersifat

sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti

melalui data yang terkumpul (Arikunto, 2010 : 110). Hipotesis

merupakan jawaban terhadap masalah penelitian yang secara

teoritis dianggap paling mungkin dan paling tinggi tingkat

kebenarannya (Basrowi, 2008: 170). Hipotesis adalah jawaban

atau penjelasan sementara atas permasalahan yang sedang

ditelit (Zuriyah, 2007: 227). Jadi hipotesis berarti dugaan

sementara dari hasil penelitian yang akan dilakukan.

Page 27: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

9

Berdasarkan rumusan masalah di atas hipotesis dalam

penelitian ini adalah (a) penggunaan teknik mind mapping

dapat meningkatkan prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial

pokok bahasan Sumber Daya Alam pada siswa kelas IV di Al-

Ittihad Semowo, Kec. Pabelan, Kab. Semarang tahun 2015. (b).

Penggunaan teknik mind mapping dalam pembelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam dapat

mencapai target Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Sekolah

(65) dan target Ketuntasan secara Nasional (75) pada siswa

kelas IV MI Al-Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan,

Kabupaten Semarang tahun 2015.

2. Indikator keberhasilan

Penerapan teknik mind mapping ini dikatakan efektif

apabila indikator yang diharapkan tercapai. Adapun indikator

yang dapat dirumuskan penulis adalah sebagai berikut :

a. Ada perubahan hasil belajar secara berkelanjutan (continue)

dari siklus pertama ke siklus dua dan seterusnya.

b. Siswa kelas IV memenuhi kriteria ketuntasan minimal

Sekolah (65) dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

pokok bahasan Sumber Daya Alam sebesar 85 % dari 18

siswa.

Page 28: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

10

c. Siswa kelas IV memenuhi kriteria ketuntasan minimal

secara Nasional (75) dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan

Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam.

d. Siswa sangat senang dengan pembelajaran menggunakan

penerapan teknik mind mapping.

e. Guru mitra menyatakan terkesan dan tertarik dengan

pembelajaran menggunakan penerapan teknik mind

mapping.

E. Kegunaan Penelitian

Penelitian ini dapat berguna dan bermanfaat baik secara

teoritik dan praktis.

1. Secara teoritik

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

baru bagaimana cara mengatasi permasalahan yang muncul

dalam proses kegiatan belajar mengajar khususnya dalam mata

pelajaran IPS, terutama dalam hal meningkatkan prestasi

belajar siswa dalam pelajaran IPS, kemudian dapat melihat (a)

Apakah penerapan teknik mind mapping dapat meningkatkan

prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial pokok bahasan

Sumber Daya Alam pada siswa kelas IV di MI Al-Ittihad

Semowo, Kec. Pabelan, Kab. Semarang ?. (b) Apakah

penggunaan teknik mind mapping dalam pembelajaran Ilmu

Page 29: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

11

Pengetahuan Sosial pokok bahasan Sumber Daya Alam dapat

mencapai target Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Sekolah

(65) dan target KKM secara Nasional (75) pada siswa kelas IV

MI Al-Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten

Semarang tahun 2015 ?

Apabila siswa tertarik untuk belajar, maka prestasi

belajar dapat meningkat sehingga dapat tercipta sumber daya

manusia yang handal dan dapat dipergunakan dalam kehidupan

sehari-hari dan dapat menyesuaikan sesuai dengan

perkembangan zaman. Hasil penelitian juga dapat menambah

khasanah keilmuan pendidikan Sekolah Dasar (SD) atau

Madrasah Ibtidaiyah (MI) khususnya mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial.

2. Secara Praktis

a. Bagi siswa

Memberikan suasana pembelajaran yang

menyenangkan sehingga dapat meningkatkan prestasi

belajar.

b. Bagi Guru

Sebagai bahan pertimbangan dan masukan untuk

memperkenalkan belajar Ilmu Pengetahuan Sosial melalui

penerapan teknik mind mapping dapat meningkatkan

Page 30: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

12

prestasi belajar siswa dan kemampuan siswa sehingga dapat

tercipta pembelajaran yang efektif dan efisien

c. Bagi Sekolah

1. Sebagai sumbangan yang positif untuk memecahkan

masalah pembelajaran yang dihadapi di sekolah.

2. Meningkatkan proses pembelajaran yang berdampak

pada peningkatan mutu pendidikan di MI Al-Ittihad

Semowo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang.

d. Bagi peneliti, dapat menambah pengalaman dan

pengetahuan untuk mengembangkan ide kreatif dan

inovatifnya dalam melakukan penelitian.

F. Definisi Operasional

Untuk memberikan gambaran sekaligus memperjelas

pengertian dan pemahaman serta agar tidak terjadi kesalahan

pemahaman terhadap judul di atas maka dijelaskan di bawah ini :

1. Prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial

Belajar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, secara

etimologi belajar memiliki arti “ berusaha memperoleh

kepandaian atau ilmu “. Prestasi belajar menurut Winkel (1996:

162) adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan

seorang siswa dalam melakukan kegiatan belajarnya sesuai

dengan bobot yang dicapainya.

Page 31: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

13

2. Ilmu Pengetahuan Sosial

Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan suatu bidang

kajian ilmu pengetahuan yang dilakukan secara terpadu dan

merupakan hasil dari penyederhanaan, adaptasi, seleksi dan

modifikasi dari disiplin ilmu-ilmu sosial yang diorganisasikan

dari konsep-konsep dan keterampilan-keterampilan sejarah,

geografi, sosiologi, antropologi, dan ekonomi, bahkan disiplin

ilmu humaniora, pendidikan dan agama (Puskur, 2001: 9).

3. Teknik

Teknik adalah implementasi metode pembelajaran yang

secara nyata berlangsung di dalam kelas, merupakan kiat atau

taktik untuk mencapai tujuan pembelajaran (Suyono, 2014: 23).

Aktifitas belajar perlu diadakan evaluasi. Hal ini

penting karena dengan evaluasi dapat diketahui apakah tujuan

yang telah ditetapkan dapat dicapai atau tidak. Untuk melihat

sejauh mana taraf keberhasilan mengajar guru dan belajar

peserta didik secara tepat (valid) dan dapat dipercaya (reliable),

diperlukan suatu informasi tentang indikator-indikator

perubahan tingkah laku dan pribadi siswa.

Menurut Bloom, prestasi dikategorikan menjadi 3 ranah

yaitu ranah kognitif, afektif dan psikomotor (Arikunto, 2012 :

131). Dalam penelitian ini, tiga ranah diatas menjadi hal yang

sangat penting dalam keberhasilan pembelajaran. Ranah

Page 32: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

14

kognitif meliputi tingkah laku atau sikap anak didik dalam

pembelajaran dan psikomotor meliputi skill atau ketrampilan

peserta didik dalam pembelajaran. Jadi tiga hal tersebut sebagai

alat atau cara untuk membant keberhasilan dari penelitian.

Prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial yang

dimaksud dalam penelitian ini adalah tercapainya prestasi

belajar sesuai dengan tujuan pembelajaran sebelumnya. Dalam

penelitian ini dikatakan berhasil apabila dari siklus I Ke siklus

II dan seterusnya prestasi belajar mengalami peningkatan

secara bersikenambungan, sesuai Kriteria Ketuntasan Minimun

(KKM) yang dipatokkan pada mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial. Baik KKM yang tentukan oleh sekolah

(65) maupun KKM Nasional (75) yang ditentukan oleh

pemerintah.

4. Belajar

Belajar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, secara

etimologi belajar memiliki arti “ berusaha memperoleh

kepandaian atau ilmu”. Definisi ini memiliki pengertian bahwa

belajar adalah suatu aktivitas atau suatu proses untuk

memperoleh pengetahuan, meningkatkan keterampilan,

memperbaiki perilaku, sikap, dan mengkokohkan kepribadian.

Page 33: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

15

5. Teknik mind mapping

Mind mapping adalah merupakan alat paling hebat yang

membantu otak berfikir secara teratur (Buzan, 2005 : 4). Mind

mapping merupakan cara paling mudah untuk memasukkan

informasi ke dalam otak, dan untuk mengambil informasi dari

dalam otak. Cara ini adalah cara yang kreatif dan efektif dalam

membuat catatan, sehingga boleh dikatakan mind mapping

benar-benar memetakan pikiran anda (Buzan, 2005 : 6). Mind

mapping adalah sistem penyimpanan, penarikan data, dan akses

yang luar biasa untuk perpustakaan raksasa, yang sebenarnya

ada dalam otak anda yang menakjubkan (Buzan, 2013 : 12).

Pemetaan pikiran adalah cara kreatif bagi peserta didik secara

individual untuk menghasilkan ide-ide, mencatat pelajaran,

atau merencanakan penelitian baru (Silberman, 2009 : 188).

Mind mapping menggunakan pengingat-pengingat visual dan

sensorik dari suatu pola dan ide-ide yang berkaitan. Peta

pikiran atau mind mapping pada dasarnya menggunakan citra

visual dan prasarana lainnya untuk membentuk kesan pada

otak.

Jadi teknik mind mapping memudahkan untuk

mengeluarkan kembali. Teknik ini jika diterapkan dalam

pembelajaran sangatlah bermanfaat karena mind mapping

menggunakan sistem kerja otak kanan dan otak kiri dan

Page 34: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

16

memudahkan siswa untuk mengingat dalam jangka waktu yang

panjang.

6. Kriteria Ketuntasan Minimal

Salah satu prinsip penilaian pada kurikulum berbasis

kompetensi adalah menggunakan acuan kriteria, yakni

menggunakan kriteria tertentu dalam menentukan kelulusan

peserta didik. Kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta

didik mencapai ketuntasan dinamakan Kriteria Ketuntasan

Minimal (KKM).

Kriteria Ketuntasan Minimal harus ditetapkan sebelum

awal tahun ajaran dimulai. Seberapapun besarnya jumlah

peserta didik yang melampaui batas ketuntasan minimal, tidak

mengubah keputusan pendidik dalam menyatakan lulus dan

tidak lulus pembelajaran. Acuan kriteria tidak diubah secara

serta merta karena hasil empirik penilaian. Pada acuan norma,

kurva normal sering digunakan untuk menentukan ketuntasan

belajar paserta didik jika dipreoleh hasil rata-rata kurang

memuaskan. Nilai akhir sering dikonversi dari kurva normal

untuk mendapatkan sejumlah peserta didik yang melebihi nilai

6,0 sesuai proporsi kurva. Acuan kriteria mengharuskan

pendidik untuk melakukan tindakan yang tepat terhadap hasil

penilaian, yaitu memberikan layanan remedial bagi yang

Page 35: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

17

belum tuntas dan atau layanan pengayaan bagi yang sudah

melampaui kriteria ketuntasan minimal.

Kriteria ketuntasan minimal ditetapkan oleh satuan

pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran

di satuan pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang

memiliki karakteristik yang hampir sama. Pertimbangan

pendidik atau forum MGMP secara akademis menjadi

pertimbangan utama penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal.

Kriteria Ketuntasan Minimal menunjukkan persentase

tingkat pencapaian kompetensi sehingga dinyatakan dengan

angka maksimal 100. Angka maksimal 100 merupakan kriteria

ketuntasan ideal. Target ketuntasan secara nasional diharapkan

mencapai minimal 75. Satuan pendidikan dapat memulai dari

kriteria ketuntasan secara nasional diharapkan mencapai

minimal 75. Satuan pendidikan dapat memulai dari kriteria

ketuntasan minimal di bawah target nasional kemudian

ditingkatkan secara bertahap.

Kriteria ketuntasan minimal menjadi acuan bersama

pendidik, peserta didik,dan orang tua peserta didik. Oleh

karena itu pihak-pihak yang berkepentingan terhadap penilaian

di sekolah berhak untuk mengetahuinya. Satuan pendidikan

perlu melakukan sosialisasi agar informasi dapat diakses

dengan mudah oleh peserta didik dan atau orang tuanya.

Page 36: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

18

Kriteria ketuntasan minimal harus dicantumkan dalam Laporan

Hasil Belajar (LHB) sebagai acuan dalam menyikapi hasil

belajar peserta didik.

G. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Penelitian yang dilakukan menggunakan penelitian

tindakan kelas, istilah dalam bahasa inggrisnya adalah

Classroom Action Research (CAR) kalau di Indonesia dikenal

dengan sebutan Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian Tindakan

Kelas adalah suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif

dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat

memperbaiki dan atau meningkatkan praktik-praktik

pembelajaran di kelas secara lebih profesional (Suyanto,

1997: 4). Arikunto dalam bukunya mengungkapkan penelitian

tindakan kelas adalah penelitian tindakan (action research)

yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik

pembelajaran di kelasnya (Arikunto, 2008 : 58). Jadi secara

garis besarnya penelitian tindakan kelas untuk memecahkan

masalah atau meningkatkan mutu pembelajaran dilakukan

secara bertahap dan terus menerus.

Alasan peneliti menggunakan jenis penelitian tindakan

kelas karena melalui penelitian ini seorang peneliti terjun

langsung dan ikut berperan langsung dalam proses penelitian.

Page 37: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

19

Dalam penelitian ini, kelas dijadikan penelitian. Peneliti bisa

dilakukan oleh orang luar yang mengumpulkan data dengan

cara mengamati guru mengajar (Wardani, 2009:14). Peneliti

mengumpulkan data observasi kelas, wawancara dengan guru

dan siswa. Dalam penelitian ini kelas dijadikan obyek

penelitian. Penelitian mengumpulkan data observasi kelas,

wawancara dengan guru dan siswa. Selain itu peneliti juga

berkolaborasi dengan guru kelas. Dalam penelitian kolaborasi,

pihak yang melakukan tindakan adalah guru itu sendiri,

sedangkan yang diminta melakukan pengamatan terhadap

berlangsungnya proses tindakan adalah peneliti, bukan guru.

Kolaborasi juga dapat dilakukan oleh dua orang guru,

yang dengan cara bergantian mengamati. Ketika sedang

mengajar, dia adalah seorang guru, ketika dia sedang

mengamati dia adalah seorang peneliti (Arikunto, 2008 : 17).

Adapun gambaran tahap penelitian (Arikunto, 2006 : 16)

adalah sebagai berikut :

Page 38: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

20

Skema Siklus Penelitian

Gambar 1.1 skema siklus penelitian (Arikunto 2008: 16 )

2. Lokasi, Waktu dan Subyek Penelitian

a. Lokasi

Lokasi penelitian dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah.

Madrasah ini dipilih menjadi tempat penelitian karena

memerlukan pengembangan model pembelajaran yang akan

meningkatkan prestasi kinerja guru dan aktivitas siswa. Dengan

demikian tujuan pembelajaran akan tercapai dengan optimal.

Selain itu juga adanya kesediaan untuk bekerjasama dari kepala

sekolah dan guru kelas yang bersangkutan di Madrasah

Ibtidaiyah Al-Ittihad, Semowo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten

Semarang.

Pelaksanaan SIKLUS I

Pengamatan

perencanaan

Refleksi

Pelaksanaan

SIKLUS II

?

Pengamatan

perencanaan

Refleksi

Page 39: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

21

b. Waktu Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan kurang lebih

satu bulan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 di MI

Al-Ittihad Semowo, kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang

dari tanggal 5 sampai 27 januari 2015.

c. Subyek Penelitian

Dalam penelitian ini, yang menjadi subyek penelitian

adalah siswa kelas IV MI Al-Ittihad Semowo, Kecamatan

Pabelan, Kabupaten Semarang. Siswa kelas IV MI Al-Ittihad

Semowo, kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang dipilih

sebagai subyek penelitian karena dinilai perlu adanya suatu

pembaharuan dalam kegiatan pembelajaran agar siswa lebih

termotivasi dan hasil belajar mereka pun meningkat. Penelitian

ini di khususkan pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

materi Sumber Daya Alam dengan menggunakan penerapan

mind mapping.

3. Langkah-langkah Penelitian

Arikunto (2006 : 20), mengemukakan bahwa tahap-tahap

dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari empat tahapan

penting, meliputi : (1) Planning (rencana), (2) Action (tindakan),

(3) Observation (pengamatan) dan (4) Reflection (refleksi). Lebih

jelasnya sebagai berikut :

Page 40: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

22

a. Tahap rencana (planning)

Rencana (planning) merupakan bagian awal yang harus

dilakukan. Kegiatan yang dilakukan adalah :

1) Membuat skenario pembelajaran dengan penerapan teknik

mind mapping silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP).

2) Mempersiapkan sumber belajar yang relevan.

3) Menyusun daftar pertanyaan untuk tanya jawab.

4) Mempersiapkan perlengkapan mind mapping yang

dibutuhkan.

5) Menyusun lembar pengamatan pembelajaran untuk

penilaian perhatian siswa.

6) Menyusun lembar pengamatan aktivitas guru dalam

pembelajaran

7) Menyusun test formatif untuk siswa.

8) Target yang diharapkan dalam penerapan teknik mind

mapping ini keberhasilan pembelajaran minimal memenuhi

Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM)

b. Tahap tindakan (action)

Tahap tindakan merupakan pelaksanaan yang telah

dibuat yang berupa penerapan pembelajaran sesuai dengan

skenario pembelajaran yang tertulis pada Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran dan tahap perencanaan. Kegiatan pembelajaran

Page 41: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

23

terdiri dari tiga kegiatan, yaitu pendahuluan, inti dan penutup.

Dan pada RPP bagian inti meliputi elaborasi, eksplorasi dan

konfirmasi.

c. Tahap pengamatan (observation)

Pada tahap ini segala aktivitas siswa dalam proses

pembelajaran diamati, dicatat dan dinilai, kemudian dianalisis

untuk dijadikan umpan balik. Pengamatan tersebut meliputi

keaktifan dan inisiatif siswa selama kegiatan pembelajaran.

Pantauan guru saat pembelajaran berlangsung, kondisi siswa

mampu menyerap konsentrasi secara maksimal atau tidak.

d. Tahap refleksi (reflection) meliputi :

1) Mencatat hasil observasi dan pelaksanaan pembelajaran

2) Evaluasi hasil observasi

3) Analisis hasil pembelajaran. Memperbaiki kelemahan

siklus I pada siklus II.

Hasil refleksi berupa refleksi terhadap perencanaan

yang telah dilaksanakan tersebut, yang akan dipergunakan

untuk memperbaiki kinerja guru pada tahap selanjutnya, yaitu

siklus II dan seterusnya.

4. Instrument penelitian

Instrument pengumpulan data yang dilakukan dalam

penelitian tindakan ini adalah :

Page 42: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

24

a. Pedoman pengamatan

Pedoman pengamatan digunakan untuk mengamati

secara langsung kegiatan siswa dalam proses pembelajaran

dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.

b. Tes/Soal tes

Tes/Soal tes digunakan untuk mengetahui tingkat

prestasi belajar setelah mengikuti pembelajaran dengan teknik

mind mapping.

5. Pengumpulan Data

Data merupakan informasi-informasi tentang obyek

penelitian. Data digunakan untuk menjawab masalah-masalah yang

telah dirumuskan dan menguji hipotesis. Dalam pengumpulan data

penelitian ini cara mengumpulkan data adalah sebagai berikut :

a. Pengamatan

Pengamatan adalah suatu pengamatan langsung

terhadap peserta didik dengan memperhatikan tingkah lakunya

secara teliti (Farikhah, 2006 : 10). Dalam setiap siklus guru

melakukan pengamatan kepada siswa untuk mengetahui sejauh

mana perhatian aktivitas, dan prestasi belajar terhadap materi

Ilmu Pengetahuan Sosial yang diajarkan.

b. Tes

Tes digunakan untuk mengetahui tingkat prestasi

belajar siswa terhadap mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.

Page 43: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

25

Pada setiap siklus guru memberikan tes tertulis dalam bentuk

pilihan ganda dan uraian. Tes pilihan ganda dan uraian untuk

mengukur kemampuan siswa dalam pemahaman terhadap

materi Ilmu Pengetahuan Sosial yang di berikan oleh guru.

6. Analisis

Sesuai dengan rancangan penelitian yang digunakan maka

analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis dan refleksi

dalam setiap siklusnya berdasarkan hasil penelitian yang terekam

dalam tes dan format pengamatan lainnya. Analisis reflektif

dilakukan peneliti bersama guru kelas IV MI Al-Ittihad Semowo,

Kec. Pabelan. Kab. Semarang, sebagai pijakan untuk menemukan

program aksi pada siklus selanjutnya atau untuk mendeteksi bahwa

kajian tindakan kelas ini sudah mencapai tujuannya. Peneliti ini

menggunakan analisis deskriptif. Deskriptif yang digunakan

berupa persentase sebagai berikut:

1. Menghitung rata-rata kelas dengan rumus sebagai berikut :

M = ∑

Keterangan :

M = Nilai rata-rata

∑ = Jumlah semua nilai siswa

N = Jumlah siswa (Djamarah, 2005: 302)

Page 44: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

26

2. Menghitung presentasi ketuntasan belajar siswa dengan rumus

sebagai berikut :

P =

x 100%

Keterangan :

P = Persentase

F = Frekuensi

N= Jumlah siswa (Djamarah, 2005: 264-265)

H. Sistematika Penulisan

Dalam rangka untuk mempermudah para pembaca dalam

mengikuti uraian penyajian data penelitian ini, maka akan penulis

paparkan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I Berisi pendahuluan yang mencakup : Latar belakang

masalah, penegasan istilah, rumusan masalah, tujuan penelitian,

hipotesis tindakan dan indikator keberhasilan, kegunaan penelitian,

metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II Berisi kajian pustaka yang mencakup : prestasi belajar

siswa meliputi definisi belajar, jenis-jenis belajar, prinsip-prinsip

belajar faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar.

Pembelajaran IPS di SD/MI. Mind mapping meliputi definisi mind

mapping, cara membuat kegunaan mind mapping, kelebihan dan

kelemahan mind mapping, aplikasi mind mapping dalam

pembelajaran. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) meliputi :

Page 45: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

27

pengertian KKM, fungsi KKM, mekanisme penetapan KKM,

langkah-langkah penetapan KKM, penentuan KKM

BAB III Berisi Pelaksanaan Penelitian mencakup : Subjek

penelitian, deskripsi pelaksanaan siklus I, deskripsi pelaksanaan

siklus II dan deskripsi pelaksanaan siklus III.

BAB IV Berisi Hasil Penelitian dan Pembahasan, mencakup :

Deskripsi paparan persiklus meliputi, deskripsi paparan siklus I,

deskripsi paparan siklus II, deskripsi paparan siklus III dan

pembahasan.

BAB V Penutup, mencakup : Kesimpulan dan saran yang

selanjutnya akan bermanfaat bagi perkembangan teori maupun

praktek bidang yang diteliti.

Page 46: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

28

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Belajar dan Prestasi Belajar

1. Belajar

a. Definisi belajar

Kemampuan Intelektual dan emosional siswa sangat

menentukan keberhasilan siswa dalam memperoleh prestasi.

Untuk mengetahui berhasil tidaknya seseorang dalam belajar

maka perlu dilakukan suatu evaluasi, tujuannya untuk

mengetahui prestasi yang diperoleh siswa setelah proses belajar

mengajar berlangsung.

Prestasi belajar merupakan suatu masalah yang bersifat

perenial dalam sejarah kehidupan manusia karena sepanjang

rentang kehidupannya manusia selalu mengejar prestasi

menurut bidang dan kemampuan masing-masing. (Arifin, 1998

: 2). Ada lagi yang lebih khusus mengartikan bahwa belajar

adalah menyerap pengetahuan. Belajar adalah perubahan yang

terjadi dalam tingkah laku manusia. Proses tersebut tidak akan

terjadi apabila tidak ada suatu yang mendorong pribadi yang

bersangkutan.

Prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat

dipisahkan dari kegiatan belajar, karena kegiatan belajar

merupakan proses, sedangakan prestasi merupakan hasil dari

Page 47: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

29

proses belajar. Memahami pengertian prestasi belajar secara

garis besar harus bertitik tolak kepada pengertian belajar itu

sendiri. Untuk itu para ahli mengemukakan pendapatnya yang

berbeda-beda sesuai dengan pandangan yang mereka anut.

Namun dari pendapat yang berbeda itu dapat kita

temukan satu titik persamaan. Sehubungan dengan prestasi

belajar, Poerwanto (1986: 28) memberikan pengertian prestasi

belajar yaitu hasil yang dicapai oleh seseorang dalam usaha

belajar sebagaimana yang dinyatakan dalam raport.

Selanjutnya Winkel (1996: 162) mengatakan bahwa

prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau

kemampuan seseorang siswa dalam melakukan kegiatan

belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya. Sedangakan

menurut S. Nasution (1996: 17) presatasi belajar adalah

kesempurnaan yang dicapai seseorang dalam berfikir, merasa

dan berbuat. Presatsi belajar dikatakan sempurna apabila

memenuhi tiga aspek yakni : kognitif, afektif, dan psikomotor.

Sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan jika

seseorang belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria

tersebut.

Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat dijelaskan

bahwa prestasi belajar merupakan tingkat kemanusiaan yang

dimiliki siswa dalam menerima, menolak, dan menilai

Page 48: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

30

informasi-informasi yang diperoleh dalam proses belajar

mengajar. Presatsi belajar seseorang sesuai dengan tingkat

keberhasilan sesuatu dalam mempelajari materi pelajaran yang

dinyatakan dalam bentuk nilai atau raport setiap bidang studi

setelah mengalami proses belajar mengajar. Prestasi belajar

siswa dapat diketahui setelah diadakan evaluasi. Hasil dari

evaluasi dapat memperlihatkan tentang tinggi atau rendahnya

prestasi belajar siswa.

1. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Untuk mencapai prestasi belajar siswa sebagaimana

yang diharapkan, maka perlu diperhatikan beberapa faktor

yang mempengaruhi prestasi belajar antara lain : faktor

yang terdapat dalam diri siswa (faktor intern), dan faktor

yang terdapat dari luar siswa (faktor ekstern). Faktor-faktor

yang berasal dari dalam diri anak bersifat biologis

sedangkan faktor yang berasal dari luar diri anak antara

lain adalah faktor keluarga, sekolah, masyarakat dan

sebagainya.

a. Faktor intern

Faktor intern adalah faktor yang timbul dari

dalam diri individu itu sendiri, adapun yang dapat

digolongkan ke dalam faktor intern yaitu

kecerdasan/intelegensi, bakat, minat, dan motivasi.

Page 49: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

31

1) Kecerdasan/intelegensi

Kecerdasan adalah kemampuan belajar

disertai kecakapan untuk menyesuaikan diri dengan

keadaan yang dihadapinya. Kemampuan ini sangat

ditentukan oleh tinggi rendahnya intelegensi yang

normal selalu menunjukkan kecakapan sesuai

dengan tingkat perkembangan sebaya. Adakalanya

perkembangan ini ditandai oleh kemajuan-

kemajuan yang berbeda antara satu anak dengan

anak yang lainnya, sehingga seseorang anak pada

usia tertentu sudah memiliki tingkat kecerdasan

yang lebih tinggi dibandingkan dengan kawan

sebayanya. Oleh karena itu, jelas bahwa faktor

intelegensi merupakan suatu hal yang tidak

diabaikan dalam kegiatan belajar mengajar.

Menurut Kartono (1995: 1) kecerdasan

merupakan “ salah satu aspek yang penting dan

sangat menentukan berhasil tidaknya studi

seseorang. Kalau seorang murid mempunyai

tingkat kecerdasan normal atau di atas normal

maka secara potensi ia dapat mencapai prestasi

yang tinggi.” Slameto (1995: 56) mengatakan

bahwa “tingkat intelegensi yang tinggi akan lebih

Page 50: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

32

berhasil daripada yang mempunyai tingkat

intelegensi yang rendah.” Muhibbin (1999: 135)

berpendapat bahwa intelegensi adalah “semakin

tinggi kemampuan intelegensi seseorang siswa

maka semakin besar peluangnya untuk meraih

sukses. Sebaliknya, semakin rendah kemampuan

intelegensi seseorang siswa maka semakin kecil

peluangnya untuk meraih sukses.”

Dari pendapat di atas jelaslah bahwa

intelegensi yang baik atau kecerdasan yang tinggi

merupakan faktor yang sangat penting bagi seorang

anak dalam usaha belajar.

2) Bakat

Bakat adalah kemampuan tertentu yang

telah dimiliki seseorang sebagai kecakapan

pembawaan. Ungkapan ini sesuai dengan apa yang

dikemukakan oleh Ngalim Purwanto (1986: 28)

bahwa “bakat dalam hal ini lebih dekat

pengertiannya dengan kata aptitude yang berarti

kecakapan, yaitu mengenai kesanggupan-

kesanggupan tertentu.”

Kartono (1995: 2) menyatakan bahwa

“bakat adalah potensi atau kemampuan kalau

Page 51: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

33

diberikan kesempatan untuk dikembangkan melalui

belajar akan menjadi kecakapan yang nyata.”

Menurut Syah Muhibbin (1999: 136) mengatakan

“bakat diartikan sebagai kemampuan individu

untuk melakukan tugas tanpa banyak bergantung

pada upaya pendidikan dan latihan.”

Dari pendapat di atas jelaslah bahwa

tumbuhnya keahlian tertentu pada seseorang sangat

ditentukan oleh bakat yang dimilikinya sehubungan

dengan bakat ini dapat mempunyai tinggi

rendahnya prestasi belajar bidang-bidang studi

tertentu. Dalam proses belajar terutama belajar

keterampilan, bakat memegang peranan penting

dalam mencapai suatu hasil akan prestasi yang

baik. Apalagi seorang guru atau orang tua memaksa

anaknya untuk melakukan sesuatu yang tidak

sesuai dengan bakatnya maka akan merusak

keinginan anak tersebut.

3) Minat

Minat adalah kecenderungan yang tetap

untuk memperhatikan dan mengenai beberapa

kegiatan. Kegiatan yang dimiliki seseorang

diperhatikan terus menerus yang disertai dengan

Page 52: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

34

rasa sayang. Menurut Winkel (1996: 24) minat

adalah “kecenderungan yang menetap dalam subjek

untuk merasa tertarik pada bidang/hal tertentu dan

merasa senang berkecimpung dalam bidang itu.”

Selanjutnya Slameto (1995: 57) mengemukakan

bahwa minat adalah “ kecenderungan yang tetap

untuk memperhatikan dan mengenang beberapa

kegiatan, kegiatan yang diminati seseorang,

diperhatikan terus yang disertai dengan rasa

sayang.” Kemudian Sardiman (1992: 76)

mengemukakan minat adalah “suatu kondisi yang

terjadi apabila seseorang melihat ciri-ciri dari arti

sementara situasi yang dihubungkan dengan

keinginan-keinginan atau kebutuhan-kebutuhannya

sendiri.”

Berdasarkan pendapat di atas, jelaslah

bahwa minat besar pengaruhnya terhadap belajar

atau kegiatan. Bahkan pelajaran yang menarik

minat siswa lebih mudah dipelajari dan disimpan

karena minat menambah kegiatan belajar. Untuk

menambah minat seorang siswa di dalam menerima

pelajaran di sekolah siswa diharapkan dapat

mengembangkan minat untuk melakukannya

Page 53: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

35

sendiri. Minat belajar yang telah dimiliki siswa

merupakan salah satu faktor yang dapat

mempengaruhi hasil belajarnya. Apabila seseorang

mempunyai minat yang tinggi terhadap sesuatu hal

maka akan terus berusaha untuk melakukan

sehingga apa yang diinginkannya dapat tercapai

sesuai dengan keinginannya.

4) Motivasi

Motivasi dalam belajar adalah faktor yang

penting karena hal tersebut merupakan keadaan

yang mendorong keadaan siswa untuk melakukan

belajar. Persoalan mengenai motivasi dalam belajar

adalah bagaimana cara mengatur agar motivasi

dapat ditingkatkan. Demikian pula dalam kegiatan

belajar mengajar seorang anak didik akan berhasil

jika mempunyai motivasi untuk belajar.

Nasution (1995: 73) mengatakan motivasi

adalah “segala daya yang mendorong seseorang

untuk melakukan sesuatu.” Sedangkan Sardiman

(1992: 77) mengatakan bahwa “motivasi adalah

menggerakkan siswa untuk melakukan sesuatu atau

ingin melakukan sesuatu.”

Page 54: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

36

Dalam perkembangannya motivasi dapat

dibedakan menjadi dua macam yaitu (a) motivasi

intrinsik dan (b) motivasi ekstrinsik. Motivasi

intrinsik dimaksudkan dengan motivasi yang

bersumber dari dalam diri seseorang yang atas

dasarnya kesadaran sendiri untuk melakukan

sesuatu pekerjaan belajar. Sedangkan motivasi

ekstrinsik dimaksudkan dengan motivasi yang

datangnya dari luar diri seseorang siswa yang

menyebabkan siswa tersebut melakukan kegiatan

belajar.

Dalam memberikan motivasi seorang guru

harus berusaha dengan segala kemampuan yang

ada untuk mengarahkan perhatian siswa kepada

sasaran tertentu. Dengan adanya dorongan ini

dalam diri siswa akan timbul inisiatif dengan alasan

mengapa ia menekuni pelajaran. Untuk

membangkitkan motivasi kepada mereka, supaya

dapat melakukan kegiatan belajar dengan kehendak

sendiri dan belajar secara aktif.

b. Faktor Ekstern

Faktor ekstern adalah faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi prestasi belajar yang sifatnya diluar diri

Page 55: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

37

siswa, yaitu beberapa pengalaman-pengalaman,

keadaan keluarga, lingkungan sekitarnya dan

sebagainya. Pengaruh lingkungan ini pada umumnya

bersifat positif dan tidak memberikan paksaan kepada

individu. Menurut Slameto (1995: 60) faktor ekstern

yang dapat mempengaruhi belajar adalah “keadaan

keluarga, keadaan sekolah dan lingkungan

masyarakat.”

1) Keadaan Keluarga

Keluarga merupakan lingkungan terkecil

dalam masyarakat tempat seseorang dilahirkan dan

dibesarkan. Sebagaimana yang dijelaskan oleh

slameto bahwa : “Keluarga adalah lembaga

pendidikan pertama dan utama. Keluarga yang

sehat besar artinya untuk pendidikan kecil, tetapi

bersifat menentukan dalam ukuran besar yaitu

pendidikan bangsa, negara dan dunia.”

Adanya rasa aman dalam keluarga sangat

penting dalam keberhasilan seseorang akan

terdorong untuk belajar secara aktif, karena rasa

aman merupakan salah satu kekuatan pendorong

dari luar yang menambah motivasi untuk belajar.

Page 56: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

38

Dalam hal ini Hasbullah (1994: 46)

mengatakan : “Keluarga merupakan lingkungan

pendidikan yang pertama, karena dalam keluarga

inilah anak pertama-tama mendapatkan pendidikan

dan bimbingan, sedangkan tugas utama dalam

keluarga bagi pendidikan anak ialah sebagai

peletak dasar bagi pendidikan akhlak dan

pandangan hidup keagamaan.”

Oleh karena itu orang tua hendaknya

menyadari bahwa pendidikan dimulai dari

keluarga. Sedangakan sekolah merupakan

pendidikan lanjutan. Peralihan pendidikan informal

ke lembaga-lembaga formal memerlukan kerjasama

yang baik antara orang tua dan guru sebagai

pendidik dalam usaha meningkatkan prestasi

belajar anak. Jalan kerjasama yang perlu

ditingkatkan, dimana orang tua harus menaruh

perhatian yang serius tentang cara belajar anak di

rumah. Perhatian orang tua dapat memberikan

dorongan dan motivasi sehingga anak dapat belajar

dengan tekun. Karena anak memerlukan waktu,

tempat dan keadaan yang baik untuk belajar.

Page 57: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

39

2) Keadaan Sekolah

Sekolah merupakan lembaga pendidikan

formal pertama yang sangat penting dalam

menentukan keberhasilan belajar siswa, karena itu

lingkungan sekolah yang baik dapat mendorong

untuk belajar yang lebih giat. Keadaan sekolah ini

meliputi cara penyajian pelajaran, hubungan guru

dengan siswa, alat-alat pelajaran dan kurikulum.

Hubungan antara guru dan siswa kurang baik akan

mempengaruhi hasil-hasil belajarnya. Menurut

Kartono (1995: 6) mengemukakan “guru dituntut

untuk menguasai bahan pelajaran yang akan

diajarkan, dan memiliki tingkah laku yang tepat

dalam mengajar.” Oleh sebab itu, guru harus

dituntut untuk menguasai bahan pelajaran yang

disajikan, dan memiliki metode yang tepat dalam

mengajar.

3) Lingkungan Masyarakat

Di samping orang tua, lingkungan juga

merupakan salah satu faktor yang tidak sedikit

pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa dalam

proses pelaksanaan pendidikan. Karena lingkungan

alam sekitar sangat besar pengaruhnya terhadap

Page 58: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

40

perkembangan pribadi anak, sebab dalam

kehidupan sehari-hari anak-anak akan lebih banyak

bergaul dengan lingkungan dimana anak itu berada.

Dalam hal ini Kartono (1995: 5)

berpendapat bahwa lingkungan masyarakat dapat

menimbulkan kesukaran belajar anak, terutama

anak-anak yang sebayanya. Apabila anak-anak

yang sebaya merupakan anak-anak yang rajin

belajar, maka anak akan terangsang untuk

mengikuti jejak mereka. Sebaliknya bila anak-anak

di sekitarnya merupakan kumpulan anak-anak

nakal yang berkeliaran tiada menentukan anakpun

dapat terpengaruh pula.

Dengan demikian dapat dikatakan

lingkungan membentuk kepribadian anak, karena

dalam pergaulan sehari-hari seorang anak akan

selalu menyesuaikan dirinya dengan kebiasaan-

kebiasaan lingkungannya. Oleh karena itu, apabila

seorang siswa bertempat tinggal di suatu

lingkungan temannya yang rajin belajar maka

kemungkinan besar hal tersebut akan membawa

pengaruh pada dirinya, sehingga ia akan turut

belajar sebagaimana temannya.

Page 59: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

41

4) Teknik pembelajaran

Teknik pembelajaran memegang peranan

yang penting dalam menentukan prestasi belajar

siswa. Guru yang mengajar menggunakan metode

yang sesuai akan dapat menjelaskan materi dengan

baik dan benar. Suasana pembelajaran yang

nyaman akan membuat siswa mudah menerima

materi pelajaran. Ketika siswa mampu menguasai

materi maka prestasi belajar mereka pun akan

meningkat.

B. Kriteria Ketuntasan Minimal

1. Pengertian Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Salah satu prinsip penialaian pada kurikulum berbasis

kompetensi adalah menggunakan acuan kriteria, yakni

menggunakan kriteria tertentu dalam menentukan kelulusan peserta

didik. Kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta didik

mencapai ketuntasan dinamakan Kriteria Ketuntasan Minimal

(KKM).

KKM harus ditetapkan sebelum awal tahun ajaran dimulai.

Seberapapun besarnya jumlah peserta didik yang melampaui batas

ketuntasan minimal, tidak mengubah keputusan pendidik dalam

menyatakan lulus dan tidak lulus pembelajaran. Acuan kriteria

Page 60: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

42

tidak diubah secara serta merta karena hasil empirik penilaian.

Pada acuan norma, kurva normal sering digunakan untuk

menentukan ketuntasan belajar paserta didik jika dipreoleh hasil

rata-rata kurang memuaskan. Nilai akhir sering dikonversi dari

kurva normal untuk mendapatkan sejumlah peserta didik yang

melebihi nilai 6,0 sesuai proporsi kurva. Acuan kriteria

mengharuskan pendidik untuk melakukan tindakan yang tepat

terhadap hasil penilaian, yaitu memberikan layanan remedial bagi

yang belum tuntas dan atau layanan pengayaan bagi yang sudah

melampaui kriteria ketuntasan minimal.

Kriteria ketuntasan minimal ditetapkan oleh satuan

pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran di

satuan pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang memiliki

karakteristik yang hampir sama. Pertimbangan pendidik atau forum

MGMP secara akademis menjadi pertimbangan utama penetapan

KKM.

Kriteria ketuntasan menunjukkan persentase tingkat

pencapaian kompetensi sehingga dinyatakan dengan angka

maksimal 100. Angka maksimal 100 merupakan kriteria ketuntasan

ideal. Target ketuntasan secara nasional diharapkan mencapai

minimal 75. Satuan pendidikan dapat memulai dari kriteria

ketuntasan secara nasional diharapkan mencapai minimal 75.

Page 61: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

43

Satuan pendidikan dapat memulai dari kriteria ketuntasan minimal

di bawah target nasional kemudian ditingkatkan secara bertahap.

Kriteria ketuntasan minimal menjadi acuan bersama

pendidik, peserta didik,dan orang tua peserta didik. Oleh karena itu

pihak-pihak yang berkepentingan terhadap penilaian di sekolah

berhak untuk mengetahuinya. Satuan pendidikan perlu melakukan

sosialisasi agar informasi dapat diakses dengan mudah oleh peserta

didik dan atau orang tuanya. Kriteria ketuntasan minimal harus

dicantumkan dalam Laporan Hasil Belajar (LHB) sebagai acuan

dalam menyikapi hasil belajar peserta didik.

2. Fungsi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Fungsi kriteria ketuntasan minimal adalah sebagai berikut :

a. Sebagai acuan bagi pendidik dalam menilai kompetensi peserta

didik sesuai kompetensi dasar mata pelajaran yang diikuti.

Setiap kompetensi dasar dapat diketahui ketercapainya

berdasarkan KKM yang ditetapkan. Pendidik harus

memberikan respon yang tepat pada pencapainya kompetensi

dasar dalam bentuk pemberian layanan remedial atau layanan

pengayaan.

b. Sebagai acuan bagi peserta dalam menyiapkan diri mengikuti

penilaian mata pelajaran. Setiap kompetensi dasar (KD) dan

indikator ditetapkan KKM yang harus dicapai dan dikuasai

Page 62: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

44

oleh peserta didik. Peserta didik diharapkan dapat

mempersiapkan diri dalam mengikuti penilaian agar mencapai

nilai melebihi KKM. Apabila hal tersebut tidak bisa dicapai,

peserta didik harus mengetahui KD-KD yang belum tuntas dan

perlu perbaikan.

c. Dapat digunakan sebagai bagian dari komponen dalam

melakukan evaluasi program pembelajaran yang dilaksanakan

di sekolah. evaluasi keterlaksanaan dan hasil program

kurikulum dapat dilihat dari keberhasilan pencapaian KD

berdasarkan KKM yang ditetapkan perlu dianalisis untuk

mendapatkan informasi tentang mendapatkan informasi tentang

peta KD-KD tiap mata pelajaran yang mudah atau sulit, dan

cara perbaikan dalam proses pembelajaran maupun pemenuhan

sarana-prasarana belajar di sekolah.

d. Merupakan kontrak pedagogik antara pendidik dengan peserta

didik dan antara satuan pendidikan dengan masyarakat.

Keberhasilan pencapaian KKM merupakan upaya yang harus

dilakukan bersama antara pendidik, peserta didik, pimpinan

satuan pendidik dan orang tua. Pendidik melakukan upaya

pencapaian KKM dengan memaksimalkan proses pembelajaran

dan penilaian. Peserta didik melakukan upaya pencapaian

KKM dengan proaktif mengikuti kegiatan pembelajaran serta

mengerjakan tugas-tugas yang telah didesain pendidik. Orang

Page 63: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

45

tua dapat membantu dengan memberikan motivasi dan

dukungan penuh bagi putra-putrinya dalam mengikuti

pembelajaran. Sedangkan pimpinan satuan pendidikan

berupaya memaksimalkan pemenuhan kebutuhan untuk

mendukung terlaksananya proses pembelajaran dan penilaian

disekolah.

e. Merupakan target satuan pendidikan dalam pencapaian

kompetensi tiap mata pelajaran. Satuan pendidikan harus

berupaya semaksimal mungkin untuk melampaui KKM yang

ditetapkan. Keberhasilan pencapaian KKM merupakan salah

satu tolok ukur kinerja satuan pendidikan dalam

menyelenggarakan program pendidikan. Satuan pendidikan

dengan KKM yang tinggi dan dilaksanakan secara bertanggung

jawab dapat menjadi tolok ukur kualitas mutu pendidikan bagi

masyarakat.

3. Prinsip Penetapan KKM

Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal perlu

mempertimbangkan beberapa ketentuan sebagai berikut :

a. Penetapan KKM merupakan kegiatan pengambilan keputusan

yang dapat dilakukan melalui metode kualitatif atau kuantitatif.

Metode kualitatif dapat dilakukan melalui profesional

judgement oleh pendidik dengan mempertimbangkan

Page 64: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

46

kemampuan akademik dan pengalaman pendidik mengajar

mata pelajaran disekolahnya. Sedangkan metode kuantitatif

dilakukan dengan rentang angka yang disepakati sesuai dengan

penetapan kriteria yang ditentukan.

b. Penetapan nilai kriteria ketuntasan minimal dilakukan melalui

analisis ketuntasan belajar minimal pada setiap indikator

dengan memperhatikan kompleksitas, daya dukung, dan intake

peserta didik untuk mencapai ketuntasan kompetensi dasar dan

standar kompetensi.

c. Kriteria ketuntasan minimal setiap Kompetensi Dasar (KD)

merupakan rata-rata dari indikator yang terdapat dalam

Kompetensi Dasar tersebut. Peserta didik dinyatakan telah

mencapai ketuntasan belajar untuk KD tertentu apabila yang

bersangkutan telah mencapai ketuntasan belajar minimal yang

telah ditetapkan untuk seluruh indikator pada KD tersebut.

d. Kriteria ketuntasan minimal setiap Standar Kompetensi (SK)

merupakan rata-rata KKM Kompetensi Dasar (KD) yang

terdapat dalam SK tersebut.

e. Kriteria ketuntasan minimal mata pelajaran merupakan rata-

rata dari semua KKM-SK yang terdapat dalam satu semester

atau satu tahun pembelajaran, dan dicantumkan dalam Laporan

Hasil Belajar (LHB) peserta didik

Page 65: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

47

f. Indikator merupakan acuan/rujukan bagi pendidik untuk

membuat soal-soal ulangan, baik Ulangan Harian (UH),

Ulangan Tengah Semester (UTS) maupun Ulangan Akhir

Semester (UAS). Soal ulangan ataupun tugas-tugas harus

mampu mencerminkan / menampilkan pencapaian indikator

yang diujikan. Dengan demikian pendidikan tidak perlu

melakukan pembobotan seluruh hasil ulangan, karena

semuanya memiliki hasil yang setara.

g. Pada setiap indikator atau kompetensi dasar dimungkinkan

adanya perbedaan nilai ketuntasan minimal.

4. Langkah-langkah Penetapan KKM

Penetapan KKM dilakukan oleh guru atau kelompok guru

mata pelajaran. Langkah penetapan KKM adalah sebagai berikut :

1. Guru atau kelompok guru menetapkan KKM mata pelajaran

dengan mempertimbangkan tiga aspek kriteria, yaitu

kompleksitas, daya dukung, intake peserta didik dengan skema

sebagai berikut :

Page 66: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

48

Proses Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Gambar 2.1

Hasil penetapan KKM indikator berlanjut pada KD, SK hingga

KKM mata pelajaran (Dinas pendidikan Nasional 2008 : 8).

2. Hasil penetapan KKM oleh guru atau kelompok guru mata

pelajaran disahkan oleh kepala sekolah untuk dijadikan patokan

guru dalam melakukan penilaian.

3. KKM yang ditetapkan disosialisasikan kepada pihak-pihak

yang berkentingan, yaitu peserta didik, orang tua, dan dinas

pendidikan

4. KKM dicantumkan dalam LHB pada saat hasil penilaian

dilaporkan orang tua/wali peserta didik.

5. Penentuan Kriteria Ketuntasan Minimal

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penentuan kriteria

ketuntasan minimal adalah sebagai berikut :

a. Tingkat kompleksitas, kesulitan/ kerumitan setiap indikator,

kompetensi dasar dan standar kompetensi yang harus dicapai oleh

KKM

Indikator

KKM

KD

KKM

MP

KKM

SK

Page 67: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

49

peserta didik, b. Kemampuan sumber daya pendukung dalam

penyelenggaraan pembelajaran pada masing-masing sekolah,

b. Tingkat kemampuan (intake) rata-rata peserta didik di sekolah

yang bersangkutan. (Diknas, 2008: 9).

Suatu indikator dikatakan memiliki tingkat kompleksitas

tinggi, apabila dalam pencapaiannya didukung oleh sekurang-

kurangnya satu dari sejumlah kondisi sebagai berikut :

a. Guru yang memahami dengan benar kompetensi yang harus

dibelajarkan pada peserta didik.

b. Guru yang kreatif dan inovatif dengan metode pembelajaran

yang bervariasi

a. Guru yang menguasai pengetahuan dan kemampuan

sesuai bidang yang diajarkan

b. Peserta didik dengan kemampuan penalaran tinggi

c. Peserta didik yang cakap/terampil menerapkan konsep

d. Peserta didik yang cermat, kreatif dan inovatif dalam

penyelesaian tugas/pekerjaan.

e. Waktu yang cukup lama untuk memahami materi

tersebut karena memiliki tingkat kesulitan dan

kerumitan yang tinggi, sehingga dalam proses

pembelajarannya memerlukan pengulangan/latihan

Page 68: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

50

f. Tingkat kemampuan penalaran dan kecermatan yang

tinggi agar peserta didik dapat mencapai ketuntasan

belajar.

Contoh 1

SK : Mendeskripsikan kenampakan alam di lingkungan

kabupaten /kota dan provinsi serta hubungannya

dengan keragaman sosial dan budaya

KD 2.2 : Menunjukkan jenis dan persebaran sumber daya

alam serta pemanfaatannya untuk kegiatan ekonomi

di lingkungan setempat

Indikator ini memiliki beberapa pemecahan, karena untuk

menyebutkan pengertian sumber daya alam dan macam-macam

sumber daya alam.

Contoh 2

SK 1. : Mendeskripsikan kenampakan alam di lingkungan

kabupaten /kota dan provinsi serta hubungannya

dengan keragaman sosial dan budaya

KD 1.1 : Menunjukkan jenis dan persebaran sumber daya

alam serta pemanfaatannya untuk kegiatan ekonomi

di lingkungan setempat.

Indikator ini memiliki kompleksitas yang tinggi karena

memerlukan tahapan berfikir/penalaran yang tinggi.

Page 69: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

51

C. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

1. Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan

salah satu mata pelajaran yang diajarkan dari jenjang SD/MI

sampai SMP/MTs. Hal-hal yang dikaji dalam mata pelajaran IPS

adalah seperangakat, peristiwa, fakta konsep dan generalisasi yang

berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI IPS memuat

materi geografi, sejarah, sosiologi dan ekonomi. Dengan mata

pelajaran IPS siswa diarahkan menjadi warga Negara Indonesia

yang demokrasi, dan bertanggung jawab serta warga dunia yang

cinta damai. Ilmu Pengetahui Sosial merupakan mata pelajaran

yang mengkaji seperangkat, peristiwa, fakta, konsep dan

generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial dan kewarganegaraan

(Depag, 2004: 77).

Menurut forum komunikasi II HIPPIPSI versi pendidikan

dasar dan menengah. Ilmu Pengetahuan Sosial adalah

penyederhanaan atau adaptasi dari disiplin ilmu-ilmu sosial dan

hummaniora, serta kegiatan dasar manusia yang diorganisasikan

dan disajikan secara ilmiah dan pedagogis/psikologis untuk tujuan

pendidikan. Sedangkan versi FPIPS dan jurusan pendidikan IPS

menjelaskan bahwa pendidikan IPS adalah seleksi disiplin-disiplin

ilmu sosial dan humaniora serta kegiatan dasar manusia yang

diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan psikologis untuk

Page 70: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

52

tujuan pendidikan (Soemantri, 2002:19). Berarti disini ada dua hal

yang membedakan dalam pengertian pendidikan IPS, yang

membedakan yaitu tingkat kesukarannya sesuai dengan jenjang

pendidikannya, didunia persekolahan disesuaikan dengan tingkat

perkembangan anak, sedangkan diperguruan tinggi disesuaikan

dengan taraf pendidikan tinggi.

2. Pembelajaran IPS di SD/MI

Pemberian materi di SD/MI diberikan oleh guru

berdasarkan kurikulum pendidikan. Kurikulum IPS untuk SD/MI

di Indonesia sudah terjadi beberapa perubahan diantaranya

kurikulum SD/MI tahun 1964, 1968, 1975, 1984, 1986, 1994,

2004, dan 2006. Dari tiap-tiap perubahan itu mengalami

peningkatan bagaimana seorang guru menyampaikan kepada anak

didiknya di SD/MI. Contohnya materi kurikulum IPS tahun 1994

ditata secara lebih terpadu dan lebih sederhana dari pada materi

kurikulum IPS tahun 1986, dan 1975 yang masih tampak berdiri

sendiri. Pada kurikulum IPS tahun dituntut untuk bisa

mengembangkan materi-materi yang akan disampaikan,

sedangakan pada kurikulum sebelumnya seorang guru lebih

mengacu kepada materi-materi yang akan disampaikan, sedangkan

pada kurikulum sebelumnya seorang guru lebih mengacu kepada

materi-materi yang ada dalam buku. Pada kurikulum sekarang

tahun 2006 tentunya guru harus lebih kreatif dan inovatif dalam

Page 71: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

53

mengemas pembelajaran IPS agar siswa lebih bersemangat, aktif

dan senang pada saat pembelajaran IPS.

Ruang lingkup IPS yang diajarkan pada kurikulum SD/MI

sesuai Permendiknas no 22 tahun 2006 meliputi: 1) Dokumen

standar kompetensi mata pelajaran Pengetahuan Sosial

merupakan salah satu pedoman bagi pengembangan kurikulum di

daerah untuk menyusun silabus. 2) pengorganisasian materi

menggunakan kemasyarakatan yang meluas (expanding community

approach) yakni mulai dari hal-hal yang terdekat dengan peserta

didik (keluarga) ke hal yang lebih jauh (global). 3) pembelajaran

dalam mata pelajaran pengetahuan sosial menggunakan pendekatan

terpadu (intregated approach) dan pendekatan belajar konseptual

untuk mengembangkan dan meningkatkan kecerdasan, sikap,

keterampilan sosial. 4) dalam pembelajaran IPS perlu diikuti

dengan praktik belajar pengetahuan sosial. 5) dalam pembelajaran

IPS dapat menggunakan berbagai media yang mempunyai potensi

untuk menambah wawasan dan konteks belajar serta meningkatkan

prestasi belajar. 6) penilaian berbasis kelas diarahkan untuk

mengukur pencapaian indikator prestasi belajar, selain penilaian

tertulis dapat juga dengan menggunakan model penilaian

berdasarkan perbuatan (performance based assesment), penugasan

(project), produk (product) atau portopolio. 7) Alokasi waktu tiap

hasil belajar, dapat diorganisasikan guru sesuai dengan lokasi yang

Page 72: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

54

diperlukan. 8) urutan indikator dalam kurikulum 2006 dapat

disesuaikan dengan kebutuhan (http: // repository .upi. edu/

operator/ upload/ s_pgsd_09081 90_chapter2.pdf diakses pada

tanggal 27 desember 2014 pukul 20 januari 2014 pukul 08.16

WIB).

Untuk melaksanakan kegiatan tersebut diatas, pemerintah

mengeluarkan Permendiknas no 22 tahun 2006 dengan batasan-

batasan pembelajaran melalui standar kompetensi dan kompetensi

dasar IPS kelas IV sesuai dengan Permendiknas no 22 tahun 2006

(http: // repository .upi. edu/ operator/ upload/s_pgsd_09081

90_chapter2.pdf diakses pada tanggal 27 desember 2014 pukul 20

januari 2014 pukul 08.16 WIB).

Tabel 2.1

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah

Semester 1

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

2. Memahami sejarah

kenampakan alam, dan

keragaman suku bangsa

dilingkungan

kabupaten/kota dan provinsi

1.1 Membaca peta lingkungan

(kabupaten / kota, provinsi)

dengan menggunakan skala

sederhana.

1.2 Mendeskripsikan kenampakan

alam di lingkungan

kabupaten/ kota dan provinsi

serta hubungan dengan

Page 73: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

55

keragaman sosial dan budaya.

1.3 Menunjukkan jenis dan

persebaran sumber daya alam

serta pemanfaatannya untuk

kegiatan ekonomi.

1.4 Menghargai keragaman, suku,

bangsa, dan budaya setempat

(kabupaten/kota, provinsi).

1.5 Menghargai berbagai

peninggalan sejarah

lingkungan setempat

(kabupaten/kota, provinsi)

1.6 Meneladani kpehlawanan dan

patriotisme tokoh-tokoh

dilingkungannya.

Semester II

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

2.Mengenal sumber daya alam,

kegiatan ekonomi dan kemajuan

teknologi dilingkungan kabupaten

/kota dan provinsi

2.1 Mengenal aktivitas

ekonomi yang berkaitan

dengan sumber daya alam

dan potensi lain di

daerahnya

2.2 Mengenal pentingnya

koperasi dalam

meningkatkan kesejahteraan

masyarakat

2.3 Mengenal perkembangan

teknologi produksi,

komunikasi dan transportasi

Page 74: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

56

serta pengalaman

menggunakannya.

2.4 Mengenal permasalahan

sosial ditempatnya.

D. Sumber Daya Alam

Dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial banyak sekali

ruang lingkupnya. Salah satu yang dipelajari adalah bidang studi

geografi. Untuk penerapan pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah

bidang studi geografi tersebut sudah di modifikasi, di sederhanakan,

dan di pilah-pilah sesuai dengan kemampuan siswa kelas IV. Dalam

penelitian ini peneliti pokok bahasan Sumber Daya Alam.

1. Pengertian Sumber Daya Alam

Sumber daya alam adalah semua kekayaan alam berupa

benda mati atau makhluk hidup yang berada di bumi. Manusia

berusaha memanfaatkan sumberdaya alam untuk memenuhi

kebutuhan hidupnya.

2. Secara garis besar, sumber daya alam dibagi menjadi dua

macam yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan

sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

1) Sumber daya alam yang dapat diperbaharui yaitu : Sumber

daya alam itu tidak akan habis terpakai karena kita dapat

memperbaharuinya dengan cara memperbanyak atau

menggantinya dengan yang baru. Contohnya antara lain :

Page 75: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

57

1. Tanah

Tanah adalah tempat kita semua berpijak. Kita dan

makhluk-makhluk hidup lainnya tinggal di atas tanah.

Jenis-jenis tanah antara lain :

a) Tanah vulkanik berasal dari endapan abu letusan

gunung berapi berupa abu dan lava.

b) Tanah humus yaitu Daun-daun jatuh ke tanah kemudian

membusuk. Setelah membusuk dedaunan itu bercampur

dengan tanah.

c) Tanah gambut yaitu Tanah gambut terbentuk dari

tumbuhan-tumbuhan rawa. Dan tidak subur untuk

pertanian.

2. Hutan

Kegunaan hutan adalah untuk menahan erosi, menyimpan

air, menyediakan kayu untuk bahan-bahan bangunan, dan

sebagai paru-paru lingkungan.

Penyebab kerusakan hutan adalah 1) penebangan hutan

secara liar, 2) kebakaran hutan yang terjadi pada musim

kemarau, 3) pembakaran hutan untuk membuat ladang.

3. Hewan

Ada hewan atau binatang liar dan hewan peliharaan.

Semuanya dapat diperbaharui.

4. Air

Page 76: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

58

Air dapat diperbaharui karena mengalami siklus.

1. Air terkena sinar matahari dan menguap.

2. Uap air ini kemudian masuk bersentuhan dengan arus

udara, yang membawanya lebih tinggi ke atmosfer.

Setelah mencapai suhu dingin, uap air mengembun

membentuk awan, yang mengandung jutaan tetesan

kecil air.

3. Awan ini bergerak sepanjang dunia dan tumbuh

semakin besar mengumpulkan uap air lebih banyak

dalam perjalanan mereka. Ketika itu menjadi terlalu

berat untuk awan untuk menahan uap air lagi, mereka

meledak dan tetesan air jatuh kembali ke bumi dalam

bentuk hujan. Pada langkah terakhir, hujan atau salju

yang mencair mengalir kembali ke badan air seperti

sungai, danau, dan waduk.

a. Sementara itu, sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui

adalah sumber daya alam yang tidak bisa kita hasilkan kembali

setelah kita menggunakannya. Misalnya bahan tambang seperti

batu bara, minyak bumi, emas, timah, dan bauksit.

a) Di Indonesia merupakan negara kaya akan sumber daya

alam di manfaatkan dalam kegiatan ekonomi seperti

pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, kerajinan,

jasa, pertambangan, perindustrian dan perdagangan.

Page 77: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

59

b) Persediaan sumber daya alam lambat laun akan menipis

persediaannya. Oleh karena itu, cara melestarikan SDA

sebaiknya mengambil seperlunya saja, menjaga

keseimbangan lingkungan dan mencari bahan pengganti

lain.

a. Cara untuk menjaga kelestarian hutan adalah mengganti tanaman

tua dengan tananaman muda, mengadakan reboisasi mencegah

terjadinya kebakaran hutan, tidak menebang pohon sembarangan

dan mencegah perladangan berpindah.

b. Cara untuk menjaga kelestarian kekayaan air adalah menjaga

kelestarian hutan, menjaga kebersihan di lingkungan perairan,

tidak membuang sampah di sungai atau di laut, menghemat

pemakaian air dan menghindari menangkap ikan menggunakan

bom dan pukat harimau.

c. Sedangkan cara untuk menjaga kelestarian tanah adalah melakukan

pemupukan secara benar, tidak mencemari tanah dengan sampah-

sampah plastik, menanam beberapa jenis tanaman secara bergiliran

dan tidak menebang semua pohon-pohon besar.

2) Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui yaitu sumber

daya alam yang dapat habis. Contohnya adalah tambang. Bahan

tambang dibagi menjadi tiga kelompok yaitu tambang mineral

logam, mineral bukan logam, dan sumber tenaga (energi).

Page 78: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

60

a. Bahan tambang mineral logam

Bahan tambang mineral logam adalah bahan tambang yang

berwujud bijih. Contoh bijih besi, nikel, emas, tembaga,

dan timah.

Mineral logam dibagi menjadi 2 logam murni dan logam

campuran.

1. Logam murni contohnya : emas, timah, seng dan

alumunium murni.

2. Bahan tambang tidak murni yaitu campuran tembaga,

timah, dan seng pada proses pembuatan kapal.

b. Bahan tambang mineral bukan logam

Contoh bahan tambang bukan logam adalah batu kapur,

belerang, pasir, kaolin, asbes, mika, tanah liat, dan intan.

c. Bahan tambang sumber tenaga (energi)

Contoh bahan tambang sumber energi : minyak tanah dan

gas.

Contoh sumber tenaga (energi) : minyak bumi, gas alam,

dan batu bara.

a. Contoh produk minyak bumi : minyak tanah, solar,

pelumas, ter, dan bensin

b. Gas alam digunakan untuk membuat bahan bakar gas.

c. Batu bara digunakan untuk bahan bakar kereta api,

kapal laut, dan pembangkit listrik.

Page 79: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

61

Memanfaatkan Sumber Daya Alam Tanah

a. Usaha pertanian

Macam-macam pertanian yaitu pertanian padi, ubi kayu, palawija dan

sayur-sayuran. Hasil pertanian yang diolah adalah

a) Jagung dapat diolah menjadi pakan ternak dan bermacam-macam

makanan kecil.

b) Kacang kedelai dapat diolah menjadi tahu, tempe, kecap dan susu

c) Ubi kayu dapat diolah menjadi makanan ringan seperti keripik

b. Usaha perkebunan

Hasil perkebunan di Indonesia antara lain :

a) Kelapa sawit dioalah menjadi minyak goreng.

b) Kopi, teh, dan coklat untuk bahan baku pembuatan minuman.

c) Karet membuat bahan baku pembuat ban

d) Tebu menjadi bahan baku pembuatan gula pasir.

c. Usaha Peternakan

a) Sapi, kerbau, kambing, menghasilkan dagingnya untuk

dikonsumsi dan sumber protein hewani.

b) Ayam menghasilkan daging dan telur.

c) Ulat sutera menghasilkan bahan baku pembuatan kain sutera.

d. Usaha Industri

a) Industri dengan bahan baku tanah pembuatan genting.

b) Industri dengan bahan baku tanah pembuatan batu bata

c) Industri dengan bahan baku tanah pembuatan gerabah

Page 80: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

62

1.Memanfaatkan sumber daya alam air

a. Menangkap ikan yang hidup di air secara alami.

b. Membudidayakan rumput laut menjadi bahan baku makanan dan obat

c. Memelihara ikan udang dan ikan di kolam, empang, tambak.

d. Mengembangkan wisata air yaitu selancar, arum jeram dan menyelam.

e. Menjadikan air sebagai sarana transportasi dan PLTA.

2.Memanfaatkan sumber daya alam hutan

Manfaat hutan sebagai penyaring udara, menahan erosi, dan

membantu peresapan air. Hutan menjadi tempat tinggal bermacam-

macam hewan. Hutan mengahsilkan berbagai jenis kayu, bambu, dan

rotan. Kayu bisa diolah menjadi bahan bangunan, bahan mebel, dan

kertas. Bambu dan rotan menjadi bahan baku mebel dan industri

kerajinan.

1. Cara-Cara Melestarikan Sumber Daya Alam

a. Cara-cara menjaga kelestarian hutan

1. Mengganti tanaman tua dengan tananaman muda

2. Mengadakan penghijauan atau reboisasi.

3. Mencegah terjadinya kebakaran hutan

4. Tidak menebang pohon sembarangan

5. Mencegah perladangan berpindah

Page 81: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

63

b. Cara-cara menjaga kelestarian kekayaan air

1. Menjaga kelestarian hutan

2. Menjaga kebersihan di lingkungan perairan

3. Tidak membuang sampah ke sungai atau ke laut

4. Menghemat pemakaian air

5. Menghindari menangkap ikan menggunakan bom

c. Cara-cara menjaga kelestarian tanah

Tanah harus dipelihara supaya tetap subur dan tidak tandus dengan cara :

1. Melakukan pemupukan secara benar

2. Tidak mencemari tanah dengan sampah-sampah plastik

3. Menanam beberapa jenis tanaman secara bergiliran

4. Tidak menebang semua pohon-pohon besar.

E. Mind Mapping

1. Definisi mind mapping

Mind mapping adalah merupakan alat paling hebat yang

membantu otak berfikir secara teratur (Buzan, 2006 :4). Mind

Mapping merupakan cara paling mudah untuk memasukkan

informasi ke dalam otak, dan untuk mengambil informasi dari

dalam otak. Cara ini adalah cara yang kreatif dan efektif dalam

membuat catatan, sehingga boleh dikatakan mind mapping benar-

benar “memetakan” pikiran (Buzan, 2006:6). Mind mapping

menggunakan garis lambang kata-kata serta gambar berdasarkan

seperangkap aturan yang sederhana mendasar alami dan akrab bagi

Page 82: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

64

otak. Dengan menggunakan mind mapping daftar informasi

panjang dan menjemukkan bisa diubah menjadi diagram yang

berbentuk warna-warni mudah diingat dan sangat beraturan serta

sejalan dengan cara kerja otak secara alami (Buzan, 2006:7).

Sedangkan Porter dan Hernacki (2008: 152-153). Mind

mapping juga disebut dengan peta pikiran. Mind mapping juga

merupakan metode mencatat secara menyeluruh dengan satu

halaman. Mind mapping menggunakan pengingat-pengingat visual

dan sensorik dari suatu pola dan ide-ide yang berkaitan. Peta

pikiran atau mind mapping pada dasarnya menggunakan citra

visual dan prasarana lainnya untuk membentuk kesan pada otak.

Teknik mind mapping adalah teknik baru untuk mencatat

yang bekerjanya disesuaikan dengan bekerjanya dua belah otak

(otak kiri dan otak kanan). Metode ini mengajarkan untuk mencatat

tidak hanya menggunakan gambar atau warna. Tony Buzan

mengemukakan “your brain is like a sleeping giant, hal itu

disebabkan kehebatan otak manusia belum dimanfaatkan secara

optimal.”

Tabel 2.2

Tabel Penggunaan Otak Pada Mind Mapping

Otak kiri Otak kanan

1. Tulisan

2. Urutan penulisan

3. Hubungan antar kata

1. Warna

2. Gambar

3. Dimensi

Page 83: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

65

Mind mapping dapat diartikan cara mencatat yang kreatif,

efektif dan secara harfiah akan memetakan pikiran-pikiran mind

mapping juga merupakan peta rute yang memudahkan ingatan dan

memungkinkan untuk menyusun fakta dan pikiran, dengan

demikian cara kerja alami otak dilibatkan sejak awal. Ini berarti

mengingat informasi akan lebih mudah dan lebih bisa diandalkan

daripada menggunakan teknik mencatat tradisional. Selain itu mind

mapping adalah sistem penyimpanan, penarikan data dan akses

yang luar biasa untuk perpustakaan raksasa dalam otak manusia

yang menakjubkan.

Mind mapping bertujuan membuat materi pelajaran terpola

secara visual dan grafis yang akhirnya dapat membantu merekam,

memperkuat dan mengingat kembali informasi yang telah

dipelajari. Mind mapping adalah satu teknik mencatat yang

mengembangkan gaya belajar visual. Mind mapping memadukan

dan mengembangkan potensi kerja otak yang terdapat di dalam diri

seseorang. Dengan adanya keterlibatan kedua belahan otak maka

akan memudahkan seseorang untuk mengatur dan mengingat

segala bentuk informasi, baik secara tertulis maupun secara verbal.

Adanya kombinasi warna, simbol, bentuk, dan sebagainya

memudahkan otak dalam menyerapkan informasi yang diterima.

Page 84: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

66

2. Cara membuat mind mapping

Mind Mapping sangat mudah untuk dibuat, demikian alami

sifatnya, bahan-bahan untuk membaut peta pikiran (mind mapping)

sebenarnya sedikit saja. Buzan (2006: 10) seseorang hanya

membutuhkan :

a. Kertas kosong tak bergaris

b. Pena dan pensil berwarna

c. Otak

d. Imajinasi

Masih dalam bukunya Buzan Mind map untuk meningkatkan

kreativitas memberi penjelasan tujuh cara membuat mind map,

antara lain:

a. Mulai dari bagian tengah permukaan secarik kertas yang

diletakkan dalam posisi memanjang. Kenapa begitu ?

Karena memulai dari tengah-tengah permulaan kertas akan

memberikan keleluasaan bagi cara kerja otak untuk

memancarkan keluar kesegala arah dan mengekspresikan

diri lebih bebas dan alami.

b. Gunakan sebuah gambar untuk gagasan sentral. Kenapa

begitu ? Karena suatu gambar bernilai seribu kata dan

membuat anda menggunakan imajinasi. Gambar yang

letaknya ditengah-tengah akan tampak lebih menarik,

Page 85: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

67

membantu diri kita tetap terfokus, membantu memusatkan

pikiran dan membuat otak semakin aktif dan sibuk.

c. Gunakan warna pada seluruh mind mapping. Kenapa begitu

? Karena bagi otak, warna-warna tidak kalah menarik dari

gambar. Warna membuat mind mapping tampak lebih jelas

dan hidup, meningkatkan kekuatan dahsyat cara berfikir

kreatif dan ini juga hal yang menyenangkan.

d. Hubungkan cabang-cabang utama ke gambar sentral dan

hubungan cabang-cabang tingkat kedua dan ketiga pada

tingkat pertama dan kedua dan seterusnya. Kenapa begitu ?

Karena, seperti yang telah diketahui, otak bekerja dengan

asosiasi. Jika diri kita menggunakan cabang-cabang kita

akan jauh lebih mudah dalam memahami dan mengingat.

e. Buatlah cabang-cabang mind mapping dengan melengkung

bukan garis lurus. Kenapa begitu ? Karena jika semua garis

lurus, ini akan membosankan otak. Cabang-cabang sebuah

pohon jauh lebih menarik dan indah bagi mata.

f. Gunakan satu kata kunci per baris. Kenapa begitu? Karena

kata kunci tunggal akan menjadikan mind mapping lebih

kuat dan fleksibel. Setiap kata tunggal atau gambar tunggal,

seperti pengganda yang melahirkan sendiri rangkaian

asosiasi dan hubungan yang khusus. Bila menggunakan

Page 86: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

68

kata-kata tunggal setiap kata lebih bebas oleh karena itu

lebih mudah tercetus pemikiran dan gagasan-gagasan baru.

g. Gunakan gambar diseluruh mind mapping. Kenapa begitu ?

karena setiap, gambar seperti, gambar sentral juga bernilai

seribu kata. Jadi apabila memiliki sepuluh gambar saja pada

mind mapping, ini sudah senilai dengan sepuluh ribu kata

suatu cacatan.

3. Kegunaan mind mapping

Kegunaan mind mapping sangat banyak. Mind mapping

juga dapat membantu orang dalam berbagai cara. Buzan (2006: 10)

mind mapping bisa membantu seseorang dalam :

a. Menjadi lebih kreatif

b. Memecahkan masalah

c. Berkosentrasi

d. Mengatur dan menjernihkan pikiran

e. Lulus ujian dengan nilai baik

f. Mengingat dengan lebih baik

g. Belajar lebih cepat dan efisien

h. Belajar dengan lebih mudah

i. Melihat gambaran keseluruhan

j. Membaut rencana

k. Berkomunikasi

Page 87: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

69

4. Kelebihan dan kelemahan mind mapping

Kelebihan teknik mind mapping dalam mind mapping

(http://mahmudin.wordpress.com/2009/12/01/pembelajaran-

berbasis-peta-pikiran-mind-mapping/ diakses pada tanggal 27

desember 2014 pukul 14.05 WIB) adalah sebagai berikut :

1) Dapat mengemukakan pendapat secara bebas

2) Dapat bekerjasama dengan teman lainnya

3) Catatan lebih padat dan jelas

4) Lebih mudah mencari catatan jika diperlukan

5) Catatan lebih terfokus pada inti materi

6) Mudah melihat gambaran keseluruhan

7) Membantu otak untuk mengatur, mengingat,

membandingkan dan membuat hubungan.

8) Memudahkan penambahan informasi baru

9) Pengkajian ulang bisa lebih cepat

10) Setiap peta bersifat unik

Kelemahan pembelajaran teknik mind mapping

(http://mahmudin.wordpress.com/2009/12/01/pembelajaran

-berbasis-peta-pikiran-mind-mapping/ diakses pada tanggal

27 desember 2014 pukul 14.05 WIB) adalah sebagai

berikut :

1) Hanya siswa yang aktif yang terlibat

2) Tidak sepenuhnya murid yang belajar

Page 88: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

70

3) Mind mapping siswa bervariasi sehingga guru akan

kewalahan memeriksa mind mapping siswa.

3. Aplikasi mind mapping dalam pembelajaran

Dalam tahap aplikasi, terdapat empat langkah yang harus

dilakukan proses pembelajaran berbasis mind mapping (http://

mahmudin.wordpress.com/2009/12/01/pembelajaran-berbasis-peta-

pikiran-mind-mapping/ diakses pada tanggal 27 desember 2014 pukul

14.05 WIB) adalah sebagai berikut :

a. Overview : Tinjauan Menyeluruh terhadap suatu topik pada

saat proses pembelajaran baru dimulai. Hal ini bertujuan untuk

memberi gambaran umum kepada siswa tentang topik yang

akan dipelajari. Khusus untuk pertemuan pertama pada setiap

awal semester, overview dapat diisi dengan kegiatan untuk

membuat master mind mapping yang merupakan rangkuman

dari seluruh topik yang akan diajarkan selama satu semester

yang biasanya sudah ada dalam silabus. Dengan demikian,

sejak awal siswa sudah mengetahui topik apa saja yang akan

dipelajarinya sehingga membuka peluang bagi siswa yang aktif

untuk mempelajari lebih dahulu di rumah atau di perpustakaan.

b. Priview: tinjauan awal merupakan lanjutan dari overview

sehingga gambaran umum yang diberikan setingkat lebih detail

daripada overview dan dapat berupa penjabaran lebih lanjut

dari silabus. Dengan demikian, siswa diharapkan telah

Page 89: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

71

memiliki pengetahuan awal yang cukup mengenai sub-topik

dari bahan sebelum pembahasan yang lebih detail dimulai.

Khusus untuk bahan yang sangat sederhana, langkah preview

dapat dilewati sehingga langsung masuk ke langkah inview.

c. Inview : tinjauan mendalam yang merupakan inti dari suatu

proses pembelajaran, di mana suatu topik akan dibahas secara

detail, terperinci dan mendalam. Selama Inview ini, siswa

diharapkan dapat mencatat informasi, konsep atau rumus

penting beserta grafik, daftar atau diagram untuk membantu

siswa dalam memahami dan menguasai bahan yang diajarkan.

d. Review : tinjauan ulang dilakukan menjelang berakhirnya jam

pelajaran dan berupa ringkasan dari bahan yang telah diajarkan

serta ditekankan pada informasi, konsep atau rumus penting

yang harus diingat atau dikuasai oleh siswa. Hal ini akan dapat

membantu siswa untuk fokus dalam mempelajari ulang seluruh

bahan ulang seluruh bahan yang diajarkan di sekolah pada saat

di rumah. Review dapat juga dilakukan saat pelajaran akan

dimulai pada pertemuan berikutnya untuk membantu siswa

mengingatkan kembali bahan yang telah diajarkan pada

pertemuan sebelumnya.

Page 90: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

72

BAB III

HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Madrasah Ibtidaiyah Al - Ittihad Semowo

1. Profil sekolah Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad Semowo

a. Nama Madrasah : MI Al Ittihad Semowo

b. No Statistik Madrasah : 1112332063

c. Akreditas Madrasah : B

d. Alamat Lengkap Madrasah : Desa Semowo, Kecamatan

Pabelan, Kabupaten Semar, Profinsi Jawa Tengah

e. NPWP Madrasah : 00.51.881-5-505-000

f. Nama Kepala Madrasah : Siti Khodijah, Spd.I

g. No telp/Hp : 087834599651

h. Nama Yayasan : L.P MA‟ARIF

i. No. Telp Yayasan : 024692224611

j. Alamat Yayasan : Jln. Hasyim Asy‟ari No. 2

Ungaran

k. No Akte Pendirian Yayasan :103

l. Kepemilikan Tanah

Pemerintah/Yayasan/pribadi/Meny :

a. Status Tanah : Wakaf

b. Luas Tanah : 1643 m2

m. Luas bangunan : 603 m2

Page 91: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

73

Adapun urutan kepala sekolah MI Al Ittihad Semowo yang

menjabat adalah sebagai berikut :

1. K. Masjkuri, tahun 1960 s/d tahun 1977

2. H. Kusnin, tahun 1977 s/d tahun 2007

3. Muslih, tahun 2007 s/d tahun 2009

4. Siti Khodijah, tahun 2009 s/d sekarang

2. Visi, Misi dan Tujuan

a. Visi

Terwujudnya Generasi Muslim Yang Beriman, Bertaqwa,

Berakhlaq Mulia Berkualitas, Peka Terhadap Lingkungannya,

Serta Mampu mengembangkan Potensi Yang Dimiliki.

b. Misi

1) Menumbuhkembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada

Allah SWT

2) Membiasakan berperilaku mulia

3) Melaksanakan pembelajaran secara efektif

4) Mengadakan training penguasaan teknologi informasi

5) Menggali dan mengembangkan potensi peserta didik secara

maksimal

3. Struktur Organisasi Madrasah Ibtidaiyyah Al Ittihad Semowo

Komite Madrasah : H. Kusnin

Kepala Madrasah : Siti Khodijah S. Pd. I

Sekretaris : Widayati Kurnia U. S. Pd

Page 92: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

74

Bendahara : Siti Winarti S.E

Anggota : Siti Rochayati S. Pd. I

: Zulfatul Karimah A. Md

: M. Nasihul Ummah

: M. Robbani W. S. Pd. I

: Avif Nurarifah

: Farida Ibadah

: Arif Susanto

4. Keadaaan Siswa

Jumlah siswa MI Al Ittihada Semowo 135 siswa dengan jumlah

siswi 95 orang dan jumlah siswa 83 orang pada tahun 2014.

Tabel 3.1

Data Jumlah Siswa MI Al-Ittihad Semowo Tahun Ajaran

2014/2015

No Kelas Jenis Kelamin Jumlah

L P

1 I 11 9 20

2 II 14 11 25

3 III 12 7 19

4 IV 10 8 22

5 V 7 23 30

6 VI 10 11 21

Jumlah 65 72 137

Page 93: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

75

5. Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad Semowo

a. Prioritas Pengembangan

1) Pengembangan akademik

Indikator mutu pendidikan madrasah dapat dilihat dari

kelengkapan saran dan prasarana, KBM, Guru, Siswa serta

mutu lulusan. Untuk itu Madrasah Ibtidaiyyah Al-Ittihad

Semowo berupaya untuk mempriorotaskan program dalam

peningkatan kualitas pendidikan tahun 2014 sebagai berikut :

(a) Peningkatan kualitas proses belajar mengajar

(1) Intensifikasi pelaksanaan, pendekatan keterampilan,

proses ulangan harian, analisis hasil evaluasi, perbaikan

pengayaaan dan ketuntasan belajar.

(2) Melengkapi buku

(a) Pelajaran wajib/paket untuk siswa

(b) Resume untuk Mapel Agama

(c) Referensi/ pegangan guru dan latihan siswa (LKS)

(d) Alat-alat peraga mata pelajaran

(3) Menyediakan perpustakaan

(a) Membuat ruang perpus menjadi satu dengan ruang

UKS dengan cara memberi sekat dengan pengaturan

administrasi perpustakaan

(b) Jadwal kunjungan peminjaman, dan konsekuensi

buku

Page 94: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

76

(4) Peningkatan efektifitas dan efisiensi kegiatan belajar

(5) Peningkatan frekuensi superfisi, pembinaan guru dan

karyawan

(a) Jadwal supervisi

(b) Jadwal pembinaan

(c) Jadwal rapat bulanan

(6) Peningkatan Kesejahteraan Guru

(a) Menggiatkan infaq

(b) Berupaya menggalang donatur tetap/ tidak tetap dan

insidentil

(c) Meningkatkan koperasi sekolah

(d) Berupaya mencari dan lain yang halal

2) Pengembanga Fisik

Dalam tahun 2014 ini pengembangan fisik diprioritaskan

pada penyediaan sarana prasarana yang menunjang KBM, di

antaranya :

a) Pengadaan tempat parkir

b) Pembuatan warung sekolah/ kantin

c) Pavingisasi halaman sekolah

d) Pengadaan Inventaris ruang guru

e) Pengadaan CCTV disetiap ruang kelas

f) Pengadaan multimedia lengkap diruangan guru

Page 95: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

77

3) Peningkatan Mutu

(a) Program Jangka Pendek (1 tahun pelajaran)

(1) Meningkatkan Indeks prestasi dalam ujian Nasional

(2) Meningkatkan jumlah siswa yang masuk di MTs/SMP

terkemuka minimal 10%

(3) Meningkatnya prestasi siswa dalam bidang non

akademis

(4) Menurunkan jumlah siswa dan seluruh warga sekolah

yang melanggar tata krama dan tata tertib menjadi

0,25%

(5) Terbentuknya sikap, perilaku dan budi pekerti siswa

(6) Tercapainya prestasi siswa di bidang olah raga ( volly

ball, sepak bola, lari ) untuk meraih juara I ditingkat

kecamatan

(7) Tercapainya prestasicerdas cermat siswa untuk meraih

juara I ditingkat kecamatan dan kabupaten

(8) Mempunyai kelompok seni (tari) yang handal dan

kreatif serta dapat dipertunjukkan dihadapan

masyarakat umum

(9) Mempunyai pramuka yang handal

(b) Program Jangka Menengah

(1) Perolehan NEM naik rata-rata 0,3%

Page 96: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

78

(2) Meningkatnya jumlah siswa yang diterima di MTs/SMP

minimal 20%

(3) Meningkatnya sarana komputer hard ware minimal 5

buah

(4) Meningkatkan jumlah siswa yang mendapatkan prestasi

non akademis

(5) Mempunyai team olah raga yang handal.

(6) Terbentuknya sikap perilaku warga masyarakat yang

berbudi pekerti luhur, toleran dan inklusif

(7) Meningkatkan Sumber daya manusia sehingga dapat

mendukung Kegiatan Belajar Mengajar dengan

memberi kesempatan seluas-luasnya kepada guru unutk

melakukan studinya

(8) Meningkatkan kualitas dan kuantitas berbahasa jawa,

bahasa Inggris dan bahasa Arab bagi seluruh warga

Madrasah

(9) Mengadakan kesenian Islam (rebana dan tari) yang

mampu berkiprah dalam kegatan-kegiatan sekitar

(c) Program Jangka Panjang

(1) Perolehan Indeks Prestasi tinggi dalam Ujian Nasional

(2) Jumlah siswa yang diterima di MTs/SMP naik menjadi

60%

Page 97: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

79

(3) Meningkatkan kemampuan warga Madrasah dalam

menggunakan alat komunikasi modern (komputer dan

internet)

(4) Memiliki laboratorium komputer

(5) Memiliki sarana multimedia disetiap ruang kelas

(6) Mengadakan bulan berbahasa Jawa bagi seluruh warga

Madrasah

(7) Meningkatkan dan mengembangkan sumber daya

manusia (guru dan karyawan) dalam bidang

pengetahuan dan keterampilan yang dikuasai dan

diminati

(8) Meningkatkan kualitas dan kuatitas team olah raga dan

kesenian yang sudah terbentuk

(9) Menjadikan MI Al Ittihad menjadi idola bagi seluruh

masyarakat luas

4) Program Pengajaran

a) Program Pengajaran Umum

Program pengajaran umum merupakan program

yang wajib diikuti bagi siswa kelas III, IV, V, VI yang

antara lain :

(1) Al- Qur‟an Hadits

(2) Aqidah Akhlaq

(3) Fiqh

Page 98: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

80

(4) Bahasa Arab

(5) Sejarah Kebudayaaan Islam

(6) Pendidikan Kewarganegaraan

(7) Bahasa Indonesia

(8) Bahasa Inggris

(9) Ilmu Pengetahuan Alam

(10) Bahasa Indonesia

(11) Matematika

(12) Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

(13) Seni Budaya

(14) Muatan Lokal :

(a) Baca Tulis Al-Qur‟an ( BTA)

(b) Ke NU an

(c) Bahasa Jawa

b) Program Pengajaran Muatan Lokal

Program pengajaran muata lokal adalah merupakan

program pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan sekolah

yaitu Bahasa Daerah (Bahasa Jawa)

c) Program Pengajaran Khusus

Program pengjaran khusus adalah pengajaran yang

menjadi program lembaga pendidikan Ma‟arif NU, yaitu

pelajaran Ke-NU-an. Hal ini dimaksud agar setelah siswa

Page 99: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

81

selesai dari MI dapat menerapkan syariat islam yang sesuai

dengan Al Qur‟an dan Hadits.

5) Struktur Organisasi

Srtuktur organisai akan berhasil dengan baik apabila

komponen-komponen yang terlibat didalamnya memiliki

struktur tugas yang tegas serta terpadu dalam rangka merealisir

sebagai prgram yang telah dirancang.

6. Guru dan Tenaga Kependidikan

Jumlah guru dan karyawan MI Al Ittihad Semowo Kecamatan

Pabelan, Kabupaten Semarang pada tahun 2014 berjumlah 10 yang

terdiri dari 2 guru laki-laki dan 8 guru perempuan. Untuk lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel ini :

Tabel 3.2

Daftar Nama Guru dan Pembagian Tugas Mengajar MI Al-Ittihad

Semowo Tahun Ajaran 2014/2015

NO NAMA GURU BIDANG STUDI

1 Siti Khodijah. S.Pd.I Bahasa Indonesia

2 M. Nasihul Ummah Bahasa Arab dan Aqidah Akhlaq

3 Siti Rochayati. S.Pd.I Fiqih dan SKI

4 M. Robbani. W. S.Pd.I Olahraga dan Seni Budaya

5 Aviv Nur Avivah Bahasa Inggris

Page 100: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

82

6 Sih Winarti. SE IPS dan IPA

7 Widayati Kurnia Ulfah.

S.Pd

Matematika

8 Zulvatul Karimah. A.Ma Bahasa Indonesia dan SKI

9 Farida Ibadah IPS dan Fiqih

10 Evi Setyaningsih. S.Pd PPKN dan IPS

7. Sarana dan Prasarana

MI Al-Ittihad Semowo sejak berdiri sampai sekarang sudah

mengalami perkembangan yang cukup. Hal tersebut karna didukung

oleh berbagai pihak. Baik dari pemerintah maupun dari masyarakat

yang bekerja sama dengan BP3 khusunya dalam sarana dan prasarana

dalam menunjang kelancaran proses belajar mengajar. Adapun sarana

dan prasarana yang dimiliki adalah sebagai beriukut :

Tabel 3.3

Daftar Sarana dan Prasarana MI Al-Ittihad Semowo Tahun Ajaran

2014/2015

No Nama Fisik Banyaknya

1 Ruang Kelas 6

2 Ruang Perpustakaan 1

3 Ruang Kepala Sekolah 1

4 Ruang Guru 1

5 Ruang Tata Usaha 1

Page 101: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

83

6 Toilet Siswa 3

7 Ruang Gudang 1

8 Toilet Guru 2

9 Koperasi 1

8. Kegiatan Siswa

Ekstrakurikuler yang terdapat di MI Al-Ittihad Semowo adalah

Pramuka dan Seni tari. Ekstrakurikuler tersebut secara formal adalah

sebagai pelajaran tambahan di bawah pembinaan guru yang ada di

Madrasah maupun guru dari luar Madrasah. Ekstrakurikuler tersebut

berperan penting dalam menunjang keberhasilan belajar siswa. Dengan

aktif mengikuti ekstrakurikuler ini dapat sebagai media untuk melatih

diri dan mengembangkan bakat.

B. Subjek Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Subjek penelitian yang diambil dalam penelitian kelas ini adalah

siswa kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Semowo tahun ajaran 2014/2015.

Data responden ini berjumlah 18 siswa, 10 laki-laki dan 8 perempuan.

Adapun nama-nama siswa atau subyek penelitian adalah sebagai berikut :

Page 102: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

84

Tabel 3.4

Data Responden Siswa Kelas IV MI Al-Ittihad Semowo Tahun

Ajaran 2014/2015

No Nama Keterangan

Laki-laki Perempuan

1. Amanda Eka N P

2. Ananda Ayu A P

3. Angga Febriyanto L

4. Ata Faradina Binawa P

5. Bagas Adi M L

6. Fadya Azra K P

7. Hidayat Setyo P L

8. Ida Ijabatul A P

9. M Anas Hilmi L

10. M. Ari Andika L

11. M. Ashim Aladzkar L

12. M. Ilham Bintang L

13. Naila Sabila A P

14. Nurul Hidayah P

15. Yusuf Mardiyanto L

16. Iqbal Tora H L

17. Ari Hidayat L

Page 103: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

85

18. Intan P

2. Waktu Penelitian

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilakukan kurang lebih

selama satu bulan mulai senin, 5 januari 2015 hingga 27 januari 2015.

Penelitian dilakukan pada siswa kelas IV MI Al-Ittihad Semowo,

Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang yang berjumlah 18 siswa.

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 3 siklus. Setiap siklus

terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus

1. Siklus I

Pada Tahap ini peneliti mengadakan pertemuan dengan guru

untuk berdiskusi tentang persiapan penelitian. Kemudian dilanjutkan

mempersiapkan materi pelajaran dan perangkat pembelajaran yang

terdiri dari RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Di dalam RPP

memuat seluruh konsep pembelajaran, sumber, media pembelajaran,

metode pembelajaran dan evaluasi pembelajaran. Penelitian juga

menyiapkan lembar soal yang akan digunakan dalam pelaksanaan

pembelajaran sebagai tolak ukur hasil belajar siswa. Selain itu, juga

menyiapkan lembar observasi aktivitas guru untuk merekam jalannya

pembelajaran.

Pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk siklus 1 dilaksanakan

pada sabtu, 10 januari 2015. Penerapan tindakan mengacu pada

Page 104: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

86

pembelajaran yang tertulis dalam RPP yang telah dibuat. Dalam

penelitian ini peneliti bertindak sebagai guru. Target yang ingin

dicapai adalah siswa mampu mencapai kriteria ketuntasan minimal

(KKM). Kriteria ketuntasan minimal ini merupakan kesepakatan

bersama dari persatuan guru kelas IV MI Al-Ittihad Semowo,

Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang.

Adapun kegiatan pelaksanaan tindakan dalam siklus 1 ini

dilakukan 4 (empat) tahapan, yaitu dengan alur perencanaan

(planning), implementasi tindakan (acting), observasi dan interprestasi

(observing), dan refleksi (reflecting), secara garis besar pelaksanaan

dapat dideskripsikan sebagai berikut :

a. Tahap perencanaan/planning, antara lain :

1) Guru menentukan sub pokok bahasan yang akan diajarkan yaitu

sumber daya alam.

2) Merancang rencana pembelajaran sebagai pedoman dalam kegiatan

belajar mengajar.

3) Merancang soal-soal sebagai sarana untuk mengetahui kemampuan

siswa

4) Merancang atau menyiapkan lembar observasi/pengamatan untuk

guru guna mengetahui perubahan dan pengembangan.

5) Merancang atau menyiapkan lembar observasi untuk siswa guna

mengetahui perubahan dan pengembangan.

Page 105: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

87

6) Menggunakan media pembelajaran yaitu gambar-gambar yang

berkaitan materi sumber daya alam.

b. Tahap implementasi tindakan/acting

Pada tahap ini peneliti bertindak sebagai guru. Sementara

pengamatan dilakukan oleh guru kelas. Penerapan tindakan

mengacu pada konsep pembelajaran di kelas sesuai dengan rencana

pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang telah di desain.

Adapun kegiatan dalam siklus I ini adalah sebagai berikut :

1) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

a) Guru mengucapkan salam

b) Guru dan siswa berdo‟a bersama

c) Guru mengajak siswa membaca basmalah bersama sebelum

pelajaran di mulai.

d) Guru melakukan presensi siswa

e) Guru mengecek kesiapan dan menata tempat duduk siswa

f) Guru menanyakan keadaan siswa

g) Guru menuliskan materi yang akan dicapai

h) Guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik yang

berkaitan dengan materi sumber daya alam yang dilibatkan

dalam kehidupan sehari-hari.

Page 106: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

88

2) Kegiatan Inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

a) Guru memberi kesempatan siswa untuk mendefinisikan

pengertian sumber daya alam yang siswa ketahui.

b) Guru meminta siswa membaca materi tentang macam-

macam sumber daya alam

c) Guru melakukan tanya jawab mengenai macam-macam

sumber daya alam.

d) Guru menjelaskan materi macam-macam sumber daya alam

menggunakan mind mapping.

Elaborasi

a) Guru mengajarkan tata cara membuat mind mapping

kepada siswa

b) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk

bertanya.

c) Siswa diminta untuk membuat mind mapping materi

sumber daya alam

Konfirmasi

a) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

b) Guru bersama siswa menyimpulkan materi macam-macam

sumber daya alam dengan mind mapping tersebut

c) Siswa disuruh mencatat tentang materi yang telah

disimpulkan.

Page 107: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

89

3) Kegiatan Akhir (5 menit), antara lain :

a. Guru memberikan soal post test untuk dikerjakan sebagai

evaluasi kemampuan dan pemahaman siswa

b. Siswa mengumpulkan soal post test

c. Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-sama

d. Guru mengucapkan salam

c. Tahap observasi/ observasi

Pada tahap ini dilaksanakan observasi/pengamatan terhadap

pelaksanaan pembelajaran berlangsung, antara lain :

1. Digunakan lembar observasi oleh guru untuk mengamati

partisipasi peserta didik pada saat kegiatan pembelajaran.

2. Digunakan lembar observasi oleh guru kolaborator untuk

mengamati aktivitas peneliti dalam mengelola pembelajaran

selama kegiatan pembelajaran berlangsung.

d. Tahap refleksi/reflecting

Setelah melakukan pembelajaran pada siklus 1 dan

menganalisis hasil pengamatan, peneliti mengadakan refleksi.

Ternyata dari 18 siswa, banyak siswa yang belum mencapai KKM

materi yang telah disampaikan. Hal ini disebabkan oleh beberapa

faktor antara lain :

1. Teknik pembelajaran mind mapping terlalu baru untuk siswa.

2. Siswa tidak fokus pada materi yang diajarkan

Page 108: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

90

3. Persiapan yang kurang matang dalam mempersiapkan teknik

pembelajaran mind mapping.

Pada siklus 1 masih menganggap proses pembelajaran

sama yang dilakukan oleh guru kelas IV (empat) yang hanya

menggunakan metode lama yaitu dengan menggunakan metode

ceramah. Disini guru harus bisa menggunakan teknik

pembelajaran yang baru agar siswa memperhatikan dan fokus

dalam pembelajaran serta hasil belajar meningkat.

2. Siklus II

Pelaksanaan tindakan pada siklus II dilaksanakan pada

hari senin, 19 januari 2015, selama kurang lebih 2 jam

pelajaran (2x35 menit). Pada Siklus II ini peneliti

mempersiapkan perangakat meliputi pembuatan RPP, lembar

soal, lembar observasi dan menambah materi pelajaran.

Pelaksanaan tindakan ini tidak sesuai dengan jadwal

mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas IV, dikarenakan

dari sekolahan meminta untuk penelitian hari senin,

dikarenakan hari sabtu guru-guru mempersiapkan kegiatan

PORSENI. Sehingga pelaksanaan dimajukan pada hari senin

dengan materi “ Pemanfaatan Sumber Daya Alam”. sehingga

tidak mengganggu program-program guru kelas maupun guru

mata pelajaran yang lain.

Page 109: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

91

Pelaksanaan tindakan siklus II ini dilakukan dalam 4

(empat) tahapan, yaitu dengan alur perencanaan (planning),

implementasi tindakan (acting), observasi dan interprestasi

(observing), dan refleksi (reflekting), secara garis besar

pelaksanaan dapat didiskripsikan sebagai berikut:

a. Tahap perencanaan /planning

Rencana perbaikan pembelajaran untuk siklus II ini,

peneliti berupaya meningkatkan keaktifan dan perhatian

serta prestasi siswa dalam pembelajaran. Materi yang

dibahas dalam siklus ini masih sama, perencanaan dalam

siklus II ini sebagai berikut :

1) Identifikasi masalah dan perumusan masalah

berdasarkan refleksi pada siklus I.

2) Menentukan sub pokok bahasan

3) Merancang rencana pembelajaran sebagai pedoman

dalam kegiatan belajar mengajar.

4) Mempersiapkan teknik mind mapping dengan baik.

5) Merancang soal-soal untuk dikerjakan siswa dan

merancang tes formatif untuk mengetahui kemampuan

siswa.

6) Merancang lembar observasi untuk mengetahui atau

mendapatkan data perubahan dan perkembangan siswa.

Page 110: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

92

7) Merancang lembar observasi untuk guru guna

mengetahui perubahan dan perkembangan.

b. Tahap implementasi tindakan/acting

Pada tahap ini peneliti selaku guru melaksanakan

kegiatan pembelajaran di kelas sesuai dengan rencana

pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang telah didesain.

Sementara pengamatan dilakukan oleh guru kelas.

Adapun kegiatan dalam siklus II ini adalah sebagai

berikut :

1) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

a) Guru mengucapkan salam

b) Guru melakukan presensi siswa

c) Guru mengajak siswa membaca basmalah bersama

sebelum pelajaran dimulai.

d) Guru menata duduk siswa dengan baik

e) Guru menanyakan keadaan siswa

f) Guru mereview pelajaran yang disampaikan

sebelumnya.

2) Kegiatan inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

a) Guru memberikan pertanyaan siswa tentang

pengertian sumber daya alam.

Page 111: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

93

b) Guru memberikan kesempatan siswa untuk

menjelaskan pengertian sumber daya alam yang

siswa ketahui.

c) Guru mengajak siswa menuliskan manfaat sumber

daya alam yang diketahui siswa.

Elaborasi

a) Guru menjelaskan tentang pengertian sumber

daya alam dengan menggunakan mind mapping

b) Guru menjelaskan manfaat sumber daya alam

dengan menggunakan mind mapping.

c) Guru memberi kesempatan siswa untuk

bertanya.

d) Guru menyebut satu persatu manfaat sumber

daya alam dan menjelaskannya dengan

menggunakan mind mapping.

Konfirmasi

a) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

b) Guru guru bersama-sama dengan siswa

membuat rangkuman atau simpulan

pembelajaran.

3) Kegiatan akhir (5 menit), antara lain :

a) Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-

sama

Page 112: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

94

b) Guru mengucapkan salam

c. Tahap observasi dan interprestasi / Observing

Pada tahap ini dilaksanakan

observasi/pengamatan terhadap pelaksanaan

pembelajaran berlangsung, antara lain :

1. Digunakan lembar observasi oleh guru untuk

mengamati partisipasi peserta didik pada saat

kegiatan pembelajaran

2. Digunakan lembar observasi oleh guru

kolaborator untuk mengamati aktivitas peneliti

dalam mengelola pembelajaran selama kegiatan

pembelajaran berlangsung.

3. Mencatat setiap kegiatan dan perubahan yang

terjadi saat penerapan teknik mind mapping

yang sedang berlangsung.

4. Melakukan diskusi dengan guru untuk

membahas tentang kelemahan-kelemahan atau

kekurangan yang dilakukan guru serta

memberikan saran perbaikan untuk

pembelajaran berikutnya.

5. Guru memberi pengarahan terhadap siswa yang

kurang maksimal dalam mengerjakan tugasnya.

Page 113: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

95

d. Tahap refleksi/reflecting

Pada siklus II ini jumlah siswa yang belum

mencapai target KKM sudah berkurang jika dibanding

dengan siklus I. Hal ini karena guru sudah menggunakan

teknik mind mapping dengan baik, sehingga siswa banyak

yang memperhatikan dengan seksama. Selain itu bimbingan

dan motivasi guru cukup untuk mereka mengerti akan

materi yang akan disajikan lewat teknik mind mapping.

Dari hasil tes juga menunjukkan peningkatan.

3. Siklus III

Pelaksanaan tindakan pada siklus III dilaksanakan pada

semester II, hari sabtu, 24 januari 2015, selama kurang lebih 2

jam pelajaran (2x35 menit). Pelakasanaan tindakan ini sesuai

dengan program semester mata pelajaran Ilmu Pengetahuan

Sosial kelas IV semester II yaitu dan “Upaya melestarikan

Sumber Daya Alam” sehingga tidak mengganggu program-

program guru kelas maupun guru mata pelajaran yang lain.

Hari sabtu adalah hari sesuai jadwal pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial.

Pelaksanaan tindakan siklus III ini dilakukan dalam 4

(empat) tahapan, yaitu dengan alur perencanaan (planning),

implementasi tindakan (action), observasi dan interprestasi

Page 114: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

96

(observing), dan reflektif (reflekting), secara garis besar

pelaksanaan dapat didiskripsikan sebagai berikut :

a. Tahap perencanaan/ Planning

Rencana perbaikan pembelajaran untuk siklus III

ini, peneliti berupaya meningkatkan keaktifan dan perhatian

serta prestasi siswa dalam pembelajaran. Materi yang

dibahas dalam siklus ini berbeda, yaitu “Upaya

melestarikan Sumber Daya Alam”.

Adapun perencanaan dalam siklus III ini, sebagai

berikut :

1) Mengidentifikasi dan perumusan masalah berdasarkan

refleksi pada siklus II.

2) Menentukan sub pokok bahasan

3) Pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

siklus III. RPP ini disusun dengan mempertimbangkan

hasil pembelajaran atau kelemahan pada siklus II. RPP

ini dilakukan sebelum tindakan dilakukan.

4) Mendiskusikan penerapan teknik mind map dengan

guru, peneliti mendiskusikan tatacara pelaksanaan

teknik mind mapping pada siklus III dengan guru

kolaborator, guna mempersiapkan perlengkapan mind

mapping agar lebih baik dari siklus I dan siklus II.

Page 115: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

97

5) Merancang soal-soal untuk dikerjakan siswa sebagai tes

formatif untuk mengetahui kemampuan siswa.

6) Merancang lembar observasi untuk mengetahui atau

mendapatkan data perubahan dan perkembangan siswa.

7) Merancang lembar observasi untuk guru guna

mengetahui perubahan dan perkembangan

8) Mengupayakan siswa agar lebih aktif lagi dalam

pembelajaran.

b. Tahap implementasikan tindakan/acting

Pada tahap ini peneliti selaku guru melaksnakan

kegiatan pembelajaran di kelas sesuai dengan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah didesain,

antara lain:

1) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

a) Guru mengucap salam

b) Guru melakukan presensi siswa

c) Guru mengajak siswa membaca basmalah bersama

sebelum pelajaran dimulai

d) Guru menata duduk siswa dengan baik

e) Guru menanyakan keadaan siswa

f) Guru mereview pelajaran yang disampaikan

sebelumnya

Page 116: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

98

2) Kegiatan inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

a) Guru memberi pertanyaan siswa tentang pengertian

sumber daya alam dan manfaatnya

b) Guru memberi kesempatan siswa untuk

menjelaskan pengertian sumber daya alam

c) Guru mengajak siswa menyebutkan manfaat

sumber daya alam yang siswa ketahui.

d) Guru menjelaskan materi tambahan yaitu “Upaya

melestarikan Sumber Daya Alam” dengan teknik

mind mapping.

Elaborasi

a) Guru menyuruh siswa melihat catatan mind

mapping siswa

b) Guru menyuruh siswa menjelaskan tentang

pengertian sumber daya alam dengan

menggunakan mind mapping siswa

c) Guru menyuruh siswa menjelaskan manfaat

sumber daya alam yang ada dengan

menggunakan mind mapping siswa

d) Guru menyuruh siswa menyebut satu per satu

manfaat sumber daya alam yang ada dan

Page 117: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

99

menjelaskannya dengan menggunakan mind

mapping siswa.

e) Guru menyuruh siswa membuat satu per satu

upaya melestarikan sumber daya alam yang ada

dan menjelaskannya dengan menggunakan mind

mapping.

Konfirmasi

a) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

b) Siswa mengerjakan tes formatif

3) Kegiatan akhir (5 menit), antara lain :

a) Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-

sama

b) Guru mengucapkan salam

c) Tahap observasi dan interprestasi/observing

Pada tahap ini dilaksanakan observasi/pengamatan

terhadap pelaksanaan pembelajaran berlangsung, antara lain :

1. Melakuakan pengamatan terhadap setiap langkah-langkah

kegiatan siswa dengan lembar pengamatan siswa

2. Melakukan pengamatan terhadap peneliti yang dilakukan

oleh guru kolaborator.

3. Mencatat setiap kegaiatan dan perubahan yang terjadi saat

peerapan teknik mind mapping yang sedang berlangsung.

Page 118: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

100

4. Melakukan diskusi dengan guru untuk membahas tentang

kelemahan-kelemahan atau kekurangan yang dilakukan

guru serta memberikan saran perbaikan untuk

pembelajaran berikutnya.

5. Guru memberi pengarahan terhadap siswa yang kurang

maksimal dalam mengerjakan tugasnya.

d) Tahap refleksi /reflecting

Setelah melakukan perbaikan pembelajaran pada siklus

III. Pada siklus III ini jumlah siswa yang memperhatikan semakin

banyak di banding siklus II, hal ini karena perlengkapan dan cara

pembelajaran mind mapping yang dilakukan oleh guru sudah

semakin baik, sehingga siswa dapat memperhatikan pelajaran

secara maksimal serta prestasi belajar siswa pun menjadi lebih

baik dari siklus II. Untuk data hasil penelitian yang diperoleh

akan dipaparkan pada bab IV yaitu hasil penelitian dan

pembahasan.

Page 119: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

101

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Paparan Siklus

Penelitian tindakan kelas yang direncanakan menggunakan 3

siklus, dengan standar kompetensi yaitu memahami sejarah, kenampakan

alam, dan keragaman suku bangsa dilingkungan kabupaten dan provinsi.

Siklus pertama ke dua dan ketiga menguraikan sub pokok bahasan yang

berbeda yaitu siklus I sub pokok bahasan Pengertian dan macam-macam

Sumber Daya Alam. Siklus II sub pokok bahasan “Pemanfaatan Sumber

Daya Alam”. Sedangkan siklus III sub pokok bahasan “Upaya

Melestarikan Sumber Daya Alam” Waktu pelaksanaan 2x35 menit (2 jam

pelajaran) dalam 1 kali pertemuan.

Dalam penelitian ini setiap pembelajaran di gunakan lembar soal

dan lembar observasi untuk mengukur sejauh mana prestasi belajar siswa

dan target KKM yang dicapai siswa setelah mengikuti pembelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial dengan menerapkan metode mind mapping. Secara

rinci, hasil penelitian akan diuraikan sebagai berikut :

1. Siklus I

Dalam memberikan penilaian pengamatan terhadap siswa,

peneliti mengacu pada KKM individual adalah standar nilai minimal

yang dihitung berdasarkan norma (guru) yaitu 65 dan KKM nasional

atau ideal adalah sesuai dengan ketentuan pemerintah yaitu 75 untuk

mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.

Page 120: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

102

Adapun dari hasil tes formatif pada siklus I ini, didapatkan

hasil sebagaimana terdapat pada tabel berikut ini :

Tabel 4.1

Hasil tes formatif pada siklus I

No Nama Nilai

Kriteria Ketuntasan

Minimal

Sekolah Nasional

1 Siswa A 70 √ -

2 Siswa B 68 √ -

3 Siswa C 46 - -

4 Siswa D 48 - -

5 Siswa E 52 - -

6 Siswa F 46 - -

7 Siswa G 48 - -

8 Siswa H 58 - -

9 Siswa I 46 - -

10 Siswa J 58 - -

11 Siswa K 68 √ -

12 Siswa L 58 - -

13 Siswa M 68 √ -

14 Siswa N 52 - -

15 Siswa O 42 - -

Page 121: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

103

16 Siswa P 64 - -

17 Siswa Q 58 - -

18 Siswa R 76 √ √

Rata-rata 1026 57

Catatan : KKM Sekolah : 65, KKM Nasional : 75

Tabel 4.2

Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I

Ketuntasan

KKM

Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 5 siswa

(27,78 %)

13 siswa

(72,22 %)

KKM Nasional 1 siswa

( 5,56 %)

17 siswa

(94,44 %)

Nilai Rata-rata 57

Berdasarakan hasil pengamatan dan refleksi pada siklus I

ini, dari 18 siswa ternyata banyak siswa yang belum mencapai

target KKM baik standar dari sekolah maupun nasional, hal ini

disebabkan selain teknik pembelajaran yang baru dikenal ternyata

banyak siswa yang tidak bersungguh-sungguh belajar dengan

Page 122: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

104

teknik mind mapping, dan masih bingung dalam membuat garis

penghubung.

Dari data dan uraian tersebut maka dapat ditarik

kesimpulan bahwa pada siklus I dapat diperoleh hasil sebagai

berikut :

a. Banyak murid yang tidak tahu maksud dari

pembelajaran dengan teknik mind mapping, kebanyakan

dari mereka hanya bermain-main dan bercanda bersama

teman. Mereka tidak fokus terhadap apa yang di

instruksikan oleh guru.

b. Dari guru, sosialisasi teknik ini belum dapat diterima

oleh siswa sehingga siswa kebingungan dalam

mengikuti pelajaran.

c. Adanya beberapa siswa yang belum mendapatkan nilai

sesuai dengan KKM standar sekolah maupun standar

nasional. Hal ini dikarenakan karena teknik

pembelajaran yang baru.

Secara garis besar siklus I berjalan baik dan

kondusif, walaupun hasil belajar siswa belum mencapai

rata-rata 60. Hal ini harus dijadikan suatu yang harus

dibenahi dalam pelaksanaan siklus II.

Page 123: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

105

2. Siklus II

Dari pengamatan yang dilakukan terhadap siswa kelas IV MI

Al-Ittihad Semowo, Kecamatan Pabelan tahun 2015 selama

pelaksanaan pada siklus II, maka diperoleh data sebagai berikut :

Tabel 4.3

Hasil tes formatif pada siklus II

No Nama Nilai

Kriteria Ketuntasan Minimal

Sekolah Nasional

1 Siswa A 76 √ √

2 Siswa B 68 √ -

3 Siswa C 72 √ -

4 Siswa D 68 √ -

5 Siswa E 52 - -

6 Siswa F 66 √ -

7 Siswa G 58 - -

8 Siswa H 76 √ √

9 Siswa I 52 - -

10 Siswa J 52 - -

11 Siswa K 62 - -

12 Siswa L 68 √ -

13 Siswa M 76 √ √

14 Siswa N 58 - -

Page 124: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

106

15 Siswa O 48 - -

16 Siswa P 76 √ √

17 Siswa Q 58 - -

18 Siswa R 80 √ √

Rata-rata 1166 64,78

Catatan : KKM Sekolah: 65, KKM Nasional : 75

Tabel 4.4

Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I

Ketuntasan

KKM

Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 10 siswa

(55,56 %)

8 siswa

(44,44 %)

KKM Nasional 5 siswa

(27,78 %)

13 siswa

(72,22 %)

Nilai Rata-rata 64,78

Pada siklus II siswa sudah mulai mengerti apa yang di

intruksikan guru dibandingkan pada siklus I, Hal ini dikarenakan guru

mengadakan sosialisasi terlebih dahulu sebelum pembelajaran dimulai.

Dari hasil belajar siswa terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam

menyelesaikan soal, terbukti dari 18 siswa 10 siswa (55,56%) tuntas

Page 125: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

107

dan 8 siswa (44,44 %) tidak tuntas dalam KKM sekolah. Sedangakan

untuk KKM Nasional hasil belajar siswa terjadi peningkatan

kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal, terbukti dari 18 siswa, 5

siswa (27,78 %) tuntas dan 13 siswa (72,22 %) tidak tuntas berarti ada

peningkatan kemampuan siswa dalam hasil belajar siswa.

Setealah adanya pengamatan dalam pembelajaran pada siklus II

didapatkan hasil sebagai berikut :

a. Siswa tidak lagi merasa bingung dengan pembelajaran menggunakan

teknik mind mapping, hal ini dikarenakan peneliti melakukan

sosialisasi terlebih dahulu terhadap siswa

b. Siswa sudah fokus terhadap apa yang diperintahkan oleh guru.

c. Sudah 50% lebih siswa sudah benar dalam menjawab soal-soal tes

formatif

d. Dari guru, tidak ada lagi kendala dalam mempersiapkan pembelajaran

tersebut karena belajar dari pengalaman pelaksanaan siklus I.

Secara garis besar pelaksanaan siklus II sudah berjalan dengan

baik. Dari hasil belajar siswa terjadi peningkatan kemampuan siswa

dalam menyelesaikan soal, terbukti hasil belajar siswa terjadi

peningkatan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal, terbukti

dari 18 siswa 10 siswa (55,56%) tuntas dan 8 siswa (44,44 %) tidak

tuntas dalam KKM sekolah. Sedangakan untuk KKM Nasional hasil

belajar siswa terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam

menyelesaikan soal, terbukti dari 18 siswa, 5 siswa (27,78 %) tuntas

Page 126: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

108

dan 13 siswa (72,22 %) tidak tuntas berarti ada peningkatan

kemampuan siswa dalam hasil belajar siswa. Meskipun sudah 50 %

lebih siswa yang tuntas dalam mengikuti tes formatif pada siklus II

akan tetapi nilai yang diperoleh belum cukup memuaskan sehingga

perlu diadakan siklus III.

3. Siklus III

Dari pengamatan yang dilakukan terhadap perhatian siswa

kelas IV MI Al-Ittihad Semowo, Kec. Pabelan, Kab. Semarang Tahun

2015 selama pelaksanaan pada siklus III, maka diperoleh data sebagai

berikut :

Adapun dari hasil tes formatif pada siklus III ini,

didapatkan hasil sebagaimana terdapat pada tabel berikut ini :

Tabel 4.5

Hasil tes formatif pada siklus III

No Nama Nilai

Kriteria Ketuntasan

Minimal

Sekolah Nasional

1 Siswa A 80 √ √

2 Siswa B 76 √ √

3 Siswa C 68 √ -

4 Siswa D 76 √ √

5 Siswa E 68 √ -

6 Siswa F 76 √ √

Page 127: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

109

7 Siswa G 68 √ -

8 Siswa H 76 √ √

9 Siswa I 68 √ -

10 Siswa J 72 √ √

11 Siswa K 76 √ √

12 Siswa L 76 √ √

13 Siswa M 76 √ √

14 Siswa N 68 √ -

15 Siswa O 58 - -

16 Siswa P 80 √ √

17 Siswa Q 62 - -

18 Siswa R 80 √ √

Rata-rata 1304 72,44

Catatan : KKM Sekolah: 65, KKM Nasional : 75

Tabel 4.6

Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I

Ketuntasan

KKM

Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 16 siswa

(88,89 %)

2 siswa

(11,11 %)

Page 128: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

110

KKM Nasional 10 siswa

(55,56 %)

8 siswa

(44,44 %)

Nilai Rata-rata 72,44

Pada siklus III hampir semua siswa fokus dan

memperhatikan materi pembelajaran yang disampaikan guru, hal

ini dikarenakan guru mempersiapkan pembelajaran menggunakan

teknik mind mapping secara maksimal. Selain itu pembelajaran

menggunakan teknik mind mapping yang dilaksanakan pada siklus

III sudah tidak asing bagi siswa. Hal itu dapat dilihat dari

pengamatan guru kolaborator yang mengamati perhatian siswa

dalam mengikuti pembelajaran. Dari pengamatan diperoleh bahwa

dari 18 siswa, 16 siswa (88,89 %) tuntas dan 2 siswa (11,11 %)

tidak tuntas dalam KKM sekolah. Sedangakan untuk KKM

Nasional hasil belajar siswa terjadi peningkatan kemampuan siswa

dalam menyelesaikan soal, terbukti dari 18 siswa, 10 siswa

(55,56%) tuntas dan 8 siswa (44,44%) tidak tuntas. Berarti ada

peningkatan yang signifikan kemampuan siswa terhadap prestasi

belajar dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial dengan

menggunakan teknik mind mapping.

Dari hasil pencapaian Kriteria Ketuntasan Minimal kelas

yaitu 88,89 % > 85 % target KKM kelas. Maka dapat disimpulkan

bahwa penelitian ini dinyatakan berhasil.

Page 129: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

111

Setelah adanya pengamatan dalam pembelajaran pada

siklus III didapatkan hasil sebagai berikut :

a. Siswa sudah terbiasa belajar dengan teknik mind mapping

b. Sebagian besar siswa sudah fokus mengikuti intruksi yang

disampaikan guru

c. Sebagian besar siswa sudah benar dalam menjawab soal-soal tes

formatif

d. Guru tidak lagi menjelaskan mengenai pembelajaran dengan teknik

mind mapping kepada siswa sehingga hanya fokus terhadap materi

yang akan diberikan kepada siswa.

Secara garis besar pelaksanaan siklus III sudah berjalan baik.

Dari hasil prestasi belajar siswa terjadi peningkatan kemampuan siswa

dalam menyelesaikan soal, terbukti dari 18 siswa, 16 siswa (88,89 %)

tuntas dan 2 siswa (11,11 %) tidak tuntas dalam KKM sekolah.

Sedangakan untuk KKM Nasional hasil belajar siswa terjadi

peningkatan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal, terbukti

dari 18 siswa, 10 siswa (55,56%) tuntas dan 8 siswa (44,44%) tidak

tuntas, berarti ada peningkatan yang signifikan kemampuan siswa

dalam prestasi belajar siswa Ilmu Pengetahuan Sosial dengan

menggunakan teknik mind mapping. Pada siklus III ini sudah

dikatakan berhasil baik dilihat dari segi perhatian siswa maupun dari

tingkat pemahaman siswa.

Page 130: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

112

B. Pembahasan

1. Hasil rekapitulasi

Dari hasil penelitian tersebut dapat kita lihat dalam rekapitulasi berikut

ini :

a. Hasil rekapitulasi prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial

dengan menggunakan teknik mind mapping.

Tabel 4.7

Hasil rekapitulasi tentang prestasi belajar siswa berdasarkan

KKM Sekolah

Pelaksanaan

Ketuntasan

Siklus I

Siklus II

Siklus III

Tuntas 5 siswa

(27,78 %)

10 siswa

(55,56 %)

16 siswa

(88,89 %)

Tidak tuntas 13 siswa

(72,22 %)

8 siswa

(44,44%)

2 siswa

(11,11%)

b. Hasil rekapitulasi prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial

dengan menggunakan teknik mind mapping.

Tabel 4.8

Hasil rekapitulasi tentang prestasi belajar siswa berdasarkan

KKM Nasional

Page 131: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

113

Pelaksanaan

Ketuntasan

Siklus I

Siklus II

Siklus III

Tuntas 1 siswa

(5,56 %)

5 siswa

(27,78 %)

10 siswa

(55,56 %)

Tidak tuntas 17 siswa

(72,22%)

13 siswa

(72,22%)

8 siswa

(44,44%)

3 Kondisi awal

Dari hasil pengamatan kami, ternyata pembelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial Al-Ittihad Semowo, Pabelan, Kab. Semarang

Tahun 2015 sebelumnya hanya menggunakan metode ceramah. Hal ini

menjadi salah satu faktor penyebab kenapa prestasi belajar siswa pada

mata pelajaran di madrasah tersebut rendah, prestasi belajarnya pun

juga kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang telah

ditentukan.

4 Kondisi akhir

Setelah diadakan pembelajaran IPS dengan penerapan teknik

mind mapping di MI Al-Ittihad Semowo, Pabelan, Kab. Semarang

tahun 2015 dapat kita lihat ternyata perhatian siswa dalam mengikuti

pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial cukup tinggi, meskipun pada

awalnya (Siklus I) hanya beberapa siswa saja yang memperhatikan dan

prestasi belajar pada saat test formatif juga masih kurang dari KKM

Page 132: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

114

yang telah ditentukan, itu dikarenakan teknik pembelajaran yang baru

mereka kenal.

Akan tetapi setelah diadakannya siklus II presatsi belajar siswa

dalam mengikuti pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial sudah mulai

terlihat, hal ini dapat dilihat sudah dari terbukti dari 18 siswa, 10 siswa

(55,56%) tuntas dan 8 siswa (44,44 %) tidak tuntas dalam KKM

sekolah. Sedangakan untuk KKM Nasional hasil belajar siswa terjadi

peningkatan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal, terbukti

dari 18 siswa, 5 siswa (27,78 %) tuntas dan 13 siswa (72,22 %) tidak

tuntas berarti ada berarti ada peningkatan kemampuan siswa dalam

hasil belajar siswa. Meskipun sudah 50 % lebih siswa yang tuntas

dalam mengikuti tes formatif mengikuti pelajaran Ilmu Pengetahuan

Sosial dengan penerapan teknik mind mapping. Hal ini dikarenakan

guru telah mengadakan sosialisasi terhadap siswa sebelum

pembelajaran dimulai. Bahwa pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

dimulai dengan penerapan teknik mind mapping akan mempermudah

siswa dalam menangkap materi pembelajaran. Tingkat prestasi belajar

siswapun mulai meningkat, hal ini terlihat dari hasil tes formatif yang

telah dilakukan, lebih dari 50 % siswa tuntas dalam belajar.

Pada siklus III siswa sudah terbiasa dengan pembelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial dengan menggunakan teknik mind mapping,

sehingga guru hanya fokus terhadap materi yang akan disampaikan

kepada siswa. Sebagian besar siswa fokus dalam mengikuti

Page 133: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

115

pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial hanya beberapa siswa yang

masih bercanda dan main-main dengan teman.

Dari 18 siswa 16 siswa (88,89%) tuntas dan 2 siswa (11,11 %)

tidak tuntas dalam KKM sekolah. Sedangakan untuk KKM Nasional

hasil belajar siswa terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam

menyelesaikan soal, terbukti dari 18 siswa, 10 siswa (55,56%) tuntas

dan 8 siswa (44,44%) tidak tuntas, sudah memperoleh nilai sesuai

dengan KKM yang telah ditentukan. Hal ini menunjukkan bahwa

pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial dengan menggunakan teknik

mind mapping berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa dalam

mengikuti pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.

Page 134: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

116

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan Kelas yang berjudul

Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS Pokok

Bahasan Sumber Daya Alam Melalui Teknik Mind Mapping Pada

Kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah Semowo, Kecamatan Pabelan,

Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2014/2015 dapat disimpulkan

bahwa pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial melalui teknik mind

mapping adalah sebagai berikut :

1. Penggunaan teknik mind mapping dapat meningkatkan prestasi

belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Pokok Bahasan Sumber

Daya Alam Pada Kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah Semowo,

Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran

2014/2015. Hal ini dapat dilihat dari ketuntasan belajar dan nilai

rata-rata yang dicapai siswa. Jumlah siswa yang mencapai nilai

KKM individu pada pra siklus (sebelum menggunakan teknik mind

mapping ) sebanyak 4 siswa (22,22 %), setelah menggunakan

teknik mind mapping yaitu pada siklus I sebanyak 5 siswa

(27,78%), siklus II sebanyak 10 siswa (55,56%), dan siklus III 16

siswa (88,89%). Sedangkan jumlah siswa yang mencapai nilai

KKM nasional/ideal pada pra siklus sebanyak 0 siswa (100%),

setelah menggunakan teknik mind mapping yaitu : pada siklus I

Page 135: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

117

sebanyak 1 siswa (5,56%), pada siklus II sebanyak 5 siswa

(27,78%), dan siklus III sebanyak 10 siswa (55,56%). Dengan

pencapaian nilai rata-rata kelas pada pra siklus adalah 54, pada

siklus I meningkat menjadi 57, dan pada siklus II juga meningkat

menjadi 64,78, serta pada siklus III menjadi nilai rata-ratanya

meningkat menjadi 72,44. Jadi terjadi peningkatan di setiap siklus

baik dari banyaknya siswa yang tuntas mencapai KKM yang telah

ditentukan maupun nilai rata-rata kelas.

2. Penggunaan teknik mind mapping dapat meningkatkan target

pencapaian KKM Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Pokok Bahasan

Sumber Daya Alam Pada Kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah

Semowo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran

2014/2015. Hal ini dapat dilihat dari ketuntasan siswa dalam

mencapai KKM individu/kelas. Sebanyak 16 siswa (88,89%) dari

total 18 siswa dapat mencapai KKM individu/kelas, itu

membuktikan bahwa pembelajaran IPS pokok bahasan sumber

daya alam dengan menggunakan teknik mind mapping pada siswa

kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Semowo dinyatakan berhasil, karena

memenuhi standar keberhasilan pembelajaran yakni lebih dari 85%

dari total siswa mencapai KKM individu/kelas.

Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa

Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial melalui teknik mind

Page 136: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

118

mapping dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV MI

Al-Ittihad Semowo, Pabelan, Kab.Semarang tahun 2015

B. Saran

1. Bagi siswa

a. Siswa hendaknya lebih aktif dalam proses pembelajaran supaya

lebih paham terhadap materi yang disamapaikan.

b. Berusaha meningkatkan belajar agar penguasaan materi

menjadi lebih baik.

2. Bagi Guru

a. Guru perlu berupaya mencari solusi terhadap permasalahan

yang dihadapi saat pembelajaran, salah satunya dengan

menerapkan teknik mind mapping , metode maupun media

pembelajaran yang menarik dan inovatif yang dapat

mengaktifkan serta menumbuhkan minat belajar siswa.

b. Sebelum melaksanakan pembelajaran, sebaiknya guru

menyiapkan segala kebutuhan yang diperlukan baik itu teknik,

metode dan media pembelajaran dengan sebaik-baiknya.

c. Penggunaan teknik mind mapping telah terbukti dapat

meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan

Sosial (IPS) pokok bahasan sumber daya alam pada siswa kelas

IV Madrasah Ibtidaiyah Semowo, Kecamatan Pabelan,

Page 137: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

119

Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2014/2015 sehingga perlu

dikembangkan penggunaanya pada mata pelajaran lain.

3. Bagi Sekolah

a. Hendaknya pihak sekolah selalu memberi motivasi kepada

guru, agar selalu aktif dan kreatif meningkatkan kualitas

pembelajaran.

b. Pihak sekolah hendaknya mendorong guru agar menggunakan

metode maupun media pembelajaran yang bervariasi dalam

kegiatan belajar mengajar.

Page 138: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

120

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Zainal. 1988. Evaluasi Instruksional. Bandung: Remaja Karya CV

Arikunto, Suharsimi dkk . 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT Bumi

Aksara.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta : Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT Bumi

Aksara

Buzan, Tony. 2005. How to Mind Map. Jakarta PT Gramedia Utama Pustaka.

Buzan, Tony. 2013. Buku Pintar Mind Map. Jakarta PT Gramedia Utama

Pustaka

Departemen Agama. 2004. Standar Kompetensi Madrasah Ibtidiyah. Jakarta :

Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam

Dimyati dan Mudjiono, 2002. Belajar dan Pembelajaran .Jakarta : PT. Rineka

cipta.

Dinas Pendidikan Nasional. 2008. Buku Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Kelas IV (Empat) Semester 1dan 2 Tingkat Dasar (SD) / Madrasah

Ibtidaiyah (MI). Jakarta.

Page 139: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

121

Djamarah, Syaiful Bahri 2005. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif.

Jakarta : PT Rineka Cipta.

Hisnu P, Tantya. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 : untuk SD/MI kelas IV.

Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

http://mahmudah.wordpress.com/2009/12/01/pembelajaran-berbasis-peta-pikiran-

mind-mapping/ diakses pada tanggal 27 desember 2014 pukul 14.05 WIB

http://repository.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_0908190_chapter2.pdf diakses

pada tanggal 27 desember 2014 pukul 20 januari 2014 pukul 08.16 WIB

Kunandar. 2011. Langkah Mudah Penelitian Kelas Sebagai Pengembangan

Profesi Guru. Jakarta : PT Rajawali Press

Maslikhah. 2013. Melejitkan Kemahiran Menulis Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa.

Yogyakarta: Trust Media.

Modul Orientasi Pembekalan CPNS. 2004. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Biro

Kepegawaian Sekretariat Jendral Depag RI.

Rasimin. 2012. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Teori – Aplikasi. Yogyakarta

: Trust Media Publishing.

Sanjaya, Wina. 2005. Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis

Kompetensi. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.

Silberman, Mel. 2009. Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif.

Yogyakarta : Pustaka Insan Madani.

Page 140: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

122

Slameto. 1991. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta : PT.

Rineka cipta

Sriyanti, Lilik. 2009. Teori-teori Belajar . Salatiga : STAIN Salatiga Press

Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT

Remaja Rosdakaya

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.

Jakarta : Kencana Prenada Media Group.

Suyono dan Hariyanto. 2014. Belajar dan Pembelajaran Teori dan Konsep

Dasar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Winkel, W.S SJ, M. Sc. 1996. Psikologi Pengajaran. Jakarta : Grasindo

Zuriah, Nurul. 2009 Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan Teori-Aplikasi.

Jakarta : PT Bumi Aksara.

Page 141: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

123

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) PRA SIKLUS

SEKOLAH : Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad

MATA PELAJARAN : IPS

KELAS/SEMESTER : IV/II

ALOKASI WAKTU : 2x35 Menit

A. STANDAR KOMPETENSI

Peserta didik mampu memahami sejarah, kenampakan alam, dan keragaman

suku bangsa dilingkungan kabupaten dan provinsi.

B. KOMPETENSI DASAR

1.1 Mengetahui kenampakan alam di lingkungan kabupaten/ kota dan

provinsi serta hubungan dengan keragaman sosial dan budaya.

C. INDIKATOR

1. Menjelaskan Gejala-gejala alam

2. Menjelaskan penyebab gejala-gejala alam

3. Menjelaskan cara mencegah gejala-gejala alam

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Dengan penjelasan dari guru dan membaca buku siswa dapat

mendefinisikan Gejala-gejala alam

b. Dengan penjelasan dari guru dan membaca buku siswa dapat Siswa dapat

Menjelaskan penyebab gejala-gejala alam

c. Dengan mendengarkan siswa dapat Menjelaskan cara mencegah gejala-

gejala alam

Karakter siswa yang diharapkan: Percaya diri

Tanggung jawab

Perhatian

Page 142: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

124

Toleransi

D. MATERI AJAR

Gejala-gejala Alam

1. Gempa bumi

Salah satu peristiwa alam yang bisa terjadi sewaktu-waktu adalah

gempa bumi. Apa yang menyebabkan terjadinya gempa bumi. Apa yang

menyebabkan terjadinya gempa bumi ?. Gempa bumi bisa disebabkan oleh

aktivitas gunung berapi. Namanya gempa vulkanik. Gempa bumi juga bisa

disebabkan oleh pergeseran lempeng bumi. Namanya gempa tektonik.

Gempa bumi dapat menyebabkan banyak kerusakan. Rumah-

rumah dan bangunan bisa hancur. Gempa bumi menyebabkan orang

kehilangan harta benda. Gempa bumi juga membuat orang meninggal

karena tertimbun reruntuhan bangunan.

2. Gunung meletus

Gunung api yang masih aktif bisa meletus sewaktu-waktu. Ketika

meletus, gunung api mengeluarkan magma, batu-batuan, kerikil, abu, dan

gas. Magma adalah cairan sangat panas yang terdapat di perut bumi.

Magma yang keluar dari perut bumi disebut lava. Batu-batu besar yang

dimuntahkan gunung berapi terbentuk dari lava yang membeku. Kerikil

yang dimuntahkan ketika gunung api meletus disebut lapili. Muntahan

gunung api yang paling kecil adalah abu halus. Debu ini melayang-layang

di udara membentuk awan panas. Awan panas ini bisa memusnahkan

semua makhluk hidup yang dilewatinya.

3. Banjir

Banjir biasanya terjadi pada musim hujan. Banjir adalah air yang

mengalir dan meluap dalam jumlah yang sangat besar. Banjir dapat

menggenangi daerah-daerah yang dilaluinya. Hujan deras terus menerus

biasanya akan diikuti bencana banjir. Lahan hutan digunduli juga dapat

menyebabkan banjir. Pepohonan dihutan menahan air hujan dan

Page 143: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

125

membantu meresapkan ketanah. Karena hutan suddah gundul, air hujan

tidak tertahan dan meresap ke tanah. Akhirnya air hujan akan meluap.

Karena itu, kita harus menjaga hutan, lereng gunung dan gunung supaya

tidak menjadi gundul.

Banjir juga dapat disebabkan oleh kebiasaan buruk manusia.

Misalnya, kebiasaan membuang sampah ke sungai dan ke selokan air.

Samapah tersebut menyumabat aliran air. Akibatnya, air meluap dari

sungai atau selokan dan menggenangi pemukiman penduduk. Kita harus

membiasakan diri untuk menaruh sampah pada tempatnya. Jangan

membuang sampah ke sungai atau selokan air.

Di Indonesia hampir setiap tahun terjadi banjir. Penyebabnya

adalah semakin berkurangnya lahan hutan. Penebangan liar menyebabkan

banyak hutan di pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan papua

semakin berkurang. Kalau tidak dicegah, suatu saat hutan di Indonesia

akan habis. Kalau hutan habis, warga Indonesia akan susah karena akan

terus ditimpa bencana alam seperti banjir, tanah lonsor, dan sebagainya.

4. Kekurangan air bersih

Selain gempa bumi, gunung meletus, dan banjir, peristiwa alam

yang mengancam kehidupan manusia adalah semakin berkurangnya

persediaan air bersih. Mengapa kekurangan air bersih menjadi bencana ?

apa pengaruhnya bagi kehidupan masyarakat diantaranya adalah :

1. Orang semakin sulit untuk mendpatkan air bersih

2. Untuk mendapatkan air bersih orang harus membeli air dari

pedagang air.

3. Banyak penduduk terserang penyakit karena mereka meminum,

memasak, dan mandi memakai air yang tercemar.

E. METODE PEMBELAJARAN

Metode ceramah, Metode tanya jawab

F . LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

a. Kegiatan pendahuluan

Page 144: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

126

1. Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucapkan

„basmalah‟

2. Guru menanyakan kabar siswa

3. Guru melakukan presensi siswa

4. Guru menyampaikan topik pembelajaran

5. Guru memotivasi dan mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif dalam

pembelajaran.

b. Kegiatan inti

1) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

i) Guru mengecek kesiapan dan menata tempat duduk siswa

j) Guru menanyakan keadaan siswa

k) Guru menuliskan materi Menjelaskan gejala-gejala alam

l) Guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik yang

berkaitan dengan materi yang dilibatkan dalam kehidupan

sehari-hari.

4) Kegiatan Inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

e) Guru menjelaskan materi gejala-gejala alam

f) Guru meminta siswa membaca materi tentang gejala-gejala

alam

g) Guru melakukan tanya jawab mengenai gejala-gejala alam

Elaborasi

d) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk

bertanya.

Page 145: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

127

e) Siswa diminta untuk membuat rangkuman tentang gejala-

gejala alam

Konfirmasi

d) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

e) Guru bersama siswa menyimpulkan gejala-gejala alam

f) Siswa disuruh mencatat tentang materi gejala-gejala alam

5) Kegiatan Akhir (5 menit), antara lain :

e. Guru memberikan soal evalusai untuk dikerjakan sebagai

evaluasi kemampuan dan pemahaman siswa

f. Siswa mengumpulkan soal evaluasi Guru mengajak siswa

membaca hamdalah bersama-sama

g. Guru mengucapkan salam

G. SUMBER BELAJAR dan MEDIA PEMBELAJARAN

Sumber belajar

Buku Paket : Hisnu, Tantya 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk

SD dan MI Kelas 4. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen

Pendidikan Nasional

H. PENILAIAN

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik penilaian Bentuk Instrument

1. Mendefinisikan

gejala-gejala alam

Tes tertulis Pilihan Ganda dan

Uraian

Page 146: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

128

2. Membedakan

kehidupn

Keragaman Sosial-

Budaya karena

Keragaman

Kenampakan Alam

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

SOAL-SOAL EVALUASI

I.Pilihlah jawaban yang paling tepat !

1. Contoh perilaku yang menjaga lingkungan adalah...

a. Membuang sampah pada di tempat yang di sediakan

b. Membuang sampah ke selokan

c. Menebang phon di hutan secara liar.

d. Membuang limbah pabrik di sungai

2. Persediaan air bersih semakin berkuarang. Salah satu penyebabnya

adalah ....

a. Masyarakat rajin menanami lahan yang gundul

b. Orang-orang tidak menebangi pohon

c. Pohon-pohon dihutan habis ditebang

d. Masayarakat meninggalakan kebiasaan perladangan berpindah.

3. Gunung yang paling aktif dapaat menghasilkan barang-barang

tambang. Salah satunya adalah ...

a. Batu

b. Kayu

c. Jagung

d. Ikan

4. Gempa bumi yang disebabkan oleh letusan gunung berapi disebut

gempa ...

a. Tektonik

b. Runtuhan

c. Susulan

d. Vulkanik

5. Cairan sangat panas yang terdapat di perut bumi disebut ...

a. Lava

b. Lapili

c. Magma

d. Abu halus

6. Kerikil yang dimuntahkan ketika gunung api meletus disebut...

a. Lava

b. Lapili

Page 147: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

129

c. Magma

d. Abu halus

7. Magma yang keluar dari perut bumi disebut ...

a. Lava

b. Lapili

c. Magma

d. Abu halus

8. Muntahan yang paling kecil disebut ....

a. Lava

b. Lapili

c. Magma

d. Abu halus

9. Yang menyebabkan banjir di Indonesia adalah ...

a. Lahan hutan yang digunduli

b. Menanam pohon-pohon di hutan

c. Membuang sampah pada tempatnya

d. Mendaur sampah kembali

10. Gunng berapi krakatau terletak di provinsi ...

a. Bali

b. Sumatera

c. Flores

d. Selat sunda

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

1. Sebutkan dan jelaskan dua macam gempa bumi !

2. Sebutkan 3 akibat yang ditimbulkan oleh bencana gempa bumi !

3. Sebutkan 3 macam yang dikeluarkan ketika gunung api meletus dan

jelaskan !

4. Sebutkan 3 macam penyebab banjir !

5. Sebutkan 3 pengaruh kekurangan air bersih bagi kehidupan

masyarakat.

kunci jawaban:

I.

1.a 6. b

2. c 7. a

3. a 8. d

4. a 9. a

5. c 10. d

II.

Page 148: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

130

1. a. Gempa vulkanik adalah gempa yang disebabkan oleh aktivitas gunung

berapi.

b. Gempa tektonik adalah gempa yang gempa bumi yang disebabkan oleh

pergeseran lempeng bumi

2. 1. Rumah-rumah menjadi rusak dan hancur.

2. Bangunan gedung-gedung bisa hancur

3. Gempa bumi menyebabkan orang kehilangan harta benda

3. a. Magma adalah cairan yang sangat panas yang terdapat di perut bumi.

b.lava adalah magma yang keluar dari perut bumi.

c. lapili adalah kerikil yang dimuntahkan ketika gunung api meletus

4. a. Lahan yang gundul

b. penebangan liar

c. membuang samapah kesungai

5. a. Orang semakin sulit mendapatkan air bersih

b. untuk mendaptkan air bersih orang harus membeli air dari pedagang air.

c. banyak penduduk terserang penyakit karena mereka meminum,

memasak dan mandi memakai air yang tercemar.

Pedoman Penilaian :

Romawi 1, tiap nomor memiliki nilai 1

Romawi 2, tiap nomor memiliki nilai 3

Nilai = jumlah benar x 4

Nilai = (jika benar semua = 25 x 4 = 100

Page 149: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

131

Pabelan, 3 November

2014

Mengetahui

Guru Kelas IV Peneliti

Abdul Majid Asy‟ari S.Pd.I Nur Hidayah

NIM:

11510071

Kepala Sekolah

Siti Khodijah S.Pd.I

NIP. 196904291997032001

Page 150: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

132

Hasil Ulangan Harian

Hasil tes formatif pada prasiklus

No Nama Nilai

Kriteria Ketuntasan Minimal

Sekolah Nasional

1 Siswa A 72 √ √

2 Siswa B 68 √ -

3 Siswa C 42 - -

4 Siswa D 46 - -

5 Siswa E 58 - -

6 Siswa F 42 - -

7 Siswa G 52 - -

8 Siswa H 58 - √

9 Siswa I 52 - -

10 Siswa J 42 - -

11 Siswa K 68 √ -

12 Siswa L 58 - -

Page 151: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

133

13 Siswa M 52 - √

14 Siswa N 42 - -

15 Siswa O 42 - -

16 Siswa P 64 - √

17 Siswa Q 46 - -

18 Siswa R 68 √ √

Rata-rata 972 54

Catatan :

a. KKM Sekolah : 65

b. KKM Nasional : 75

Keterangan :

KKM Sekolah :

a. Siswa yang tuntas : 4 siswa (22,22 %)

b. Siswa yang tidak tuntas : 14 siswa (77,78 %)

KKM Nasional :

a. Siswa yang tuntas : 0 siswa 0

b. Siswa yang tidak tuntas : 18 siswa 100 %

Page 152: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

134

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SEKOLAH : Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad

MATA PELAJARAN : IPS

KELAS/SEMESTER : IV/II

ALOKASI WAKTU : 2x35 Menit

F. STANDAR KOMPETENSI

Peserta didik mampu memahami sejarah, kenampakan alam, dan keragaman

suku bangsa dilingkungan kabupaten dan provinsi.

G. KOMPETENSI DASAR

Mengetahui menunjukkan jenis dan persebaran sumber daya alam serta

pemanfaatanya untuk kegiatan ekonomi di lingkungan setempat

H. INDIKATOR

4. Mendefinisikan pengertian Sumber Daya Alam

5. Menjelaskan macam-macam beserta contohnya Sumber Daya Alam

I. TUJUAN PEMBELAJARAN

d. Dengan penjelasan dari guru dan membaca buku siswa dapat

mendefinisikan pengertian Sumber Daya Alam

e. Dengan penjelasan dari guru dan membaca buku siswa dapat Menjelaskan

macam-macam Sumber Daya Alam

f. Dengan teknik mind mapping siswa dapat mendefinisikan pengertian

Sumber Daya Alam

g. Dengan teknik mind mapping siswa dapat Menjelaskan macam-macam

Sumber Daya Alam

Karakter siswa yang diharapkan: Percaya diri

Tanggung jawab

Perhatian

Page 153: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

135

Tekun

Mengahargai

J. MATERI AJAR

Sumber Daya Alam.

Sumber daya alam adalah semua kekayaan alam berupa benda mati

atau makhluk hidup yang berada di bumi. Manusia berusaha

memanfaatkan sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan

hidupnya.

1. Secara garis besar, sumber daya alam dibagi menjadi dua macam

yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya

alam yang tidak dapat diperbaharui.

3) Sumber daya alam yang dapat diperbaharui yaitu : Sumber

daya alam itu tidak akan habis terpakai karena kita dapat

memperbaharuinya dengan cara memperbanyak atau

menggantinya dengan yang baru. Contohnya antara lain :

5. Tanah

Tanah adalah tempat kita semua berpijak. Kita dan

makhluk-makhluk hidup lainnya tinggal di atas tanah.

Jenis-jenis tanah antara lain :

d) Tanah vulkanik berasal dari endapan abu letusan

gunung berapi berupa abu dan lava.

e) Tanah humus yaitu Daun-daun jatuh ke tanah kemudian

membusuk. Setelah membusuk dedaunan itu bercampur

dengan tanah.

f) Tanah gambut yaitu Tanah gambut terbentuk dari

tumbuhan-tumbuhan rawa. Dan tidak subur untuk

pertanian.

6. Hutan

Page 154: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

136

Kegunaan hutan adalah untuk menahan erosi, menyimpan

air, menyediakan kayu untuk bahan-bahan bangunan, dan

sebagai paru-paru lingkungan.

Penyebab kerusakan hutan adalah 1) penebangan hutan

secara liar, 2) kebakaran hutan yang terjadi pada musim

kemarau, 3) pembakaran hutan untuk membuat ladang.

7. Hewan

Ada hewan atau binatang liar dan hewan peliharaan.

Semuanya dapat diperbaharui.

8. Air

Air dapat diperbaharui karena mengalami siklus.

4. Air terkena sinar matahari dan menguap.

5. Uap air ini kemudian masuk bersentuhan dengan arus

udara, yang membawanya lebih tinggi ke atmosfer.

Setelah mencapai suhu dingin, uap air mengembun

membentuk awan, yang mengandung jutaan tetesan

kecil air.

6. Awan ini bergerak sepanjang dunia dan tumbuh

semakin besar mengumpulkan uap air lebih banyak

dalam perjalanan mereka. Ketika itu menjadi terlalu

berat untuk awan untuk menahan uap air lagi, mereka

meledak dan tetesan air jatuh kembali ke bumi dalam

bentuk hujan. Pada langkah terakhir, hujan atau salju

yang mencair mengalir kembali ke badan air seperti

sungai, danau, dan waduk.

b. Sementara itu, sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui

adalah sumber daya alam yang tidak bisa kita hasilkan kembali

setelah kita menggunakannya. Misalnya bahan tambang seperti

batu bara, minyak bumi, emas, timah, dan bauksit.

Page 155: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

137

c) Di Indonesia merupakan negara kaya akan sumber daya

alam di manfaatkan dalam kegiatan ekonomi seperti

pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, kerajinan,

jasa, pertambangan, perindustrian dan perdagangan.

d) Persediaan sumber daya alam lambat laun akan menipis

persediaannya. Oleh karena itu, cara melestarikan SDA

sebaiknya mengambil seperlunya saja, menjaga

keseimbangan lingkungan dan mencari bahan pengganti

lain.

d. Cara untuk menjaga kelestarian hutan adalah mengganti tanaman

tua dengan tananaman muda, mengadakan reboisasi mencegah

terjadinya kebakaran hutan, tidak menebang pohon sembarangan

dan mencegah perladangan berpindah.

e. Cara untuk menjaga kelestarian kekayaan air adalah menjaga

kelestarian hutan, menjaga kebersihan di lingkungan perairan,

tidak membuang sampah di sungai atau di laut, menghemat

pemakaian air dan menghindari menangkap ikan menggunakan

bom dan pukat harimau.

f. Sedangkan cara untuk menjaga kelestarian tanah adalah melakukan

pemupukan secara benar, tidak mencemari tanah dengan sampah-

sampah plastik, menanam beberapa jenis tanaman secara bergiliran

dan tidak menebang semua pohon-pohon besar.

4) Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui yaitu sumber

daya alam yang dapat habis. Contohnya adalah tambang. Bahan

tambang dibagi menjadi tiga kelompok yaitu tambang mineral

logam, mineral bukan logam, dan sumber tenaga (energi).

d. Bahan tambang mineral logam

Bahan tambang mineral logam adalah bahan tambang yang

berwujud bijih. Contoh bijih besi, nikel, emas, tembaga,

dan timah.

Page 156: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

138

Mineral logam dibagi menjadi 2 logam murni dan logam

campuran.

3. Logam murni contohnya : emas, timah, seng dan

alumunium murni.

4. Bahan tambang tidak murni yaitu campuran tembaga,

timah, dan seng pada proses pembuatan kapal.

e. Bahan tambang mineral bukan logam

Contoh bahan tambang bukan logam adalah batu kapur,

belerang, pasir, kaolin, asbes, mika, tanah liat, dan intan.

f. Bahan tambang sumber tenaga (energi)

Contoh bahan tambang sumber energi : minyak tanah dan

gas.

Contoh sumber tenaga (energi) : minyak bumi, gas alam,

dan batu bara.

d. Contoh produk minyak bumi : minyak tanah, solar,

pelumas, ter, dan bensin

e. Gas alam digunakan untuk membuat bahan bakar gas.

f. Batu bara digunakan untuk bahan bakar kereta api,

kapal laut, dan pembangkit listrik.

K. METODE PEMBELAJARAN

1. Metode ceramah

2. Metode tanya jawab

3. Metode Demonstrasi

4. Teknik Mind Mapping

L. LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

c. Kegiatan pendahuluan

6. Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan mengucapkan

„basmalah‟

7. Guru menanyakan kabar siswa

8. Guru melakukan presensi siswa

Page 157: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

139

9. Guru menyampaikan topik pembelajaran

10. Guru memotivasi dan mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif dalam

pembelajaran.

d. Kegiatan inti

2) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

m) Guru mengecek kesiapan dan menata tempat duduk siswa

n) Guru menanyakan keadaan siswa

o) Guru menuliskan materi yang akan dicapai

p) Guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik yang

berkaitan dengan materi sumber daya alam yang dilibatkan

dalam kehidupan sehari-hari.

6) Kegiatan Inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

h) Guru memberi kesempatan siswa untuk mendefinisikan

pengertian sumber daya alam yang siswa ketahui.

i) Guru meminta siswa membaca materi tentang macam-

macam sumber daya alam

j) Guru melakukan tanya jawab mengenai macam-macam

sumber daya alam.

k) Guru menjelaskan materi macam-macam sumber daya alam

menggunakan mind mapping.

Elaborasi

f) Guru mengajarkan tata cara membuat mind mapping

kepada siswa

Page 158: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

140

g) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk

bertanya.

h) Siswa diminta untuk membuat mind mapping materi

sumber daya alam

Konfirmasi

g) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

h) Guru bersama siswa menyimpulkan materi pemanfaatan

sumber daya alam dengan mind mapping tersebut

i) Siswa disuruh mencatat tentang materi yang telah

disimpulkan

7) Kegiatan Akhir (5 menit), antara lain :

h. Guru memberikan soal post test untuk dikerjakan sebagai

evaluasi kemampuan dan pemahaman siswa

i. Siswa mengumpulkan soal post test

j. Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-sama

k. Guru mengucapkan salam

F. SUMBER BELAJAR dan MEDIA PEMBELAJARAN

1. Sumber belajar

Buku Paket : Hisnu, Tantya 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk

SD dan MI Kelas 4. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen

Pendidikan Nasional

2. Media

Kertas asturo

Spidol warna-warni

Page 159: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

141

Gambar

M. PENILAIAN

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik penilaian Bentuk Instrument

3. Mendefinisikan

pengertian Sumber

Daya Alam

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

4. Menjelaskan

macam-macam

beserta contohnya

Sumber Daya

Alam

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

SOAL-SOAL EVALUASI

I.Pilihlah jawaban yang paling tepat !

11. Semua kekayaan alam berupa benda mati atau makhluk hidup yang

berada di bumi disebut ...

a. sumber daya alam

b. sumber daya matahari

c. sumber daya tanah

d. sumber daya batuan

12. Menurut sifatnya, sumber daya alam digolongkan menjadi dua, yaitu

kekayaan alam ...

a. yang dapat dibeli dan dikembalikan

b. yang dapat diperbaharui dan tak dapat diperbaharui

c. yang dapat di gali dan tak dapat digali

d. yang dapat dijual dan tak dapat dijual

13. Contoh kekayaan yang dapat diperbaharui adalah...

a. tanah c. air

b. hutan d. a, b, dan c semua benar

14. Ada bermacam-macam tanah. Tanah yang berasal dari endapan abu

gunung api disebut ....

a.tanah vulkanik c. tanah humus

b.tanah mekanik d. tanah gambut

Page 160: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

142

15. Tanah yang telah bercampur dengan daun-daunan yang membusuk

disebut tanah ....

a.humus c. gambut

b.pasir d. campur daun

16. Contoh kekayaan alam yang tidak dapat diperbaharui adalah ...

a.hutan c. air

b.bahan tambang d. tanah

17. Ada tiga macam bahan tambang sumber tenaga. Berikut ini yang

termasuk bahan tambang sumber tenaga adalah ...

a.batu apung c. batu bara

b.batu bata d. batu kali

18. Bahan tambang yang dimanfaatkan sebagai bahan bakar kompor

adalah ...

a.gas alam c. timah

b.tembaga d. kaolin

19. Penyebab kerusakan hutan di Indonesia adalah ....

a.adanya reboisasi atau penghijauan

b.adanya pohon-pohon yang dirawat

c.adanya perlindungan hutan

d.adanya pembakaran hutan untuk membuat ladang

20. Salah satu cara menjaga kelestarian hutan adalah ....

a.Melakukan perladangan berpindah

b.Melakukan penghijauan atau reboisasi

c.Menebang pohon-pohon untuk dijadikan kayu

d.Membakar hutan untuk lahan pertanian.

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

6. Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam ?

7. Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam yang dapat diperbarui ?

sebutkan 3 contoh !

8. Mengapa hewan termasuk sumber daya alam yang dapat diperbarui ?

sebutkan 3 hewan yangdapat diperbaharui !

9. Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam yang tidak dapat

diperbarui ? sebutkan 3 contoh !

10. Jelaskan istilah-istilah berikut :

a. tanah vulkanik

b. tanah humus

c. tanah gambut

kunci jawaban:

N. 1.a 6. b

2.b 7. c

3. d 8. a

4. a 9. d

Page 161: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

143

5. a 10. b

II.

4. Sumber daya alam adalah semua kekayaan alam berupa benda mati atau

makhlukhidup yang berada di bumi.

5. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui yaitu : Sumber daya alam itu

tidak akan habis terpakai karena kita dapat memperbaharuinya dengan cara

memperbanyak atau menggantinya dengan yang baru.

Contohnya air, tanah, hewan.

6. Karena hewan dapat berkembangbiak. Contohnya adaalah sapi, kambing,

ayam

7. sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam

yang tidak bisa kita hasilkan kembali setelah kita menggunakannya.

Misalnya bahan tambang seperti batu bara, minyak bumi, dan emas.

8. a. Tanah vulkanik berasal dari endapan abu letusan gunung berapi berupa

abu dan lava.

b. Tanah humus yaitu Daun-daun jatuh ke tanah kemudian membusuk.

Setelah membusuk dedaunan itu bercampur dengan tanah.

c. Tanah gambut yaitu Tanah gambut terbentuk dari tumbuhan-tumbuhan

rawa.

Pedoman Penilaian :

Romawi 1, tiap nomor memiliki nilai 1

Romawi 2, tiap nomor memiliki nilai 3

Nilai = jumlah benar x 4

Nilai = (jika benar semua = 25 x 4 = 100

Page 162: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

144

Pabelan, 5 Januari 2015

Mengetahui

Guru Kelas IV Peneliti

Majid Nur Hidayah

NIM: 11510071

Kepala Sekolah

Siti Khodijah S.Pd.I

NIP. 196904291997032001

Page 163: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

145

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SEKOLAH : Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad

MATA PELAJARAN : IPS

KELAS/SEMESTER : IV/II

ALOKASI WAKTU : 2x35 Menit

A. STANDAR KOMPETENSI

Peserta didik mampu memahami sejarah, kenampakan alam, dan

keragaman suku bangsa dilingkungan kabupaten dan provinsi.

B. KOMPETENSI DASAR

Mengetahui menunjukkan jenis dan persebaran sumber daya alam

serta pemanfaatanya untuk kegiatan ekonomi di lingkungan setempat

C. INDIKATOR

a. Menjelaskan manfaat sumber daya alam tanah

b. Menjelaskan manfaat sumber daya alam air

c. Menjelaskan manfaat sumber daya alam hutan

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Dengan penjelasan dari guru, membaca buku dan teknik mind mapping

siswa dapat Menjelaskan manfaat sumber daya alam tanah

b. Dengan penjelasan dari guru, membaca dan teknik mind mapping buku

siswa dapat Menjelaskan manfaat sumber daya alam air

c. Dengan penjelasan dari guru, membaca buku dan teknik mind mapping

siswa dapat Menjelaskan manfaat sumber daya alam hutan

Karakter siswa yang diharapkan:

Percaya diri

Tanggung jawab

Page 164: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

146

Perhatian

Tekun

Mengahargai

E. MATERI AJAR

1. Memanfaatkan sumber daya alam tanah

e. Usaha pertanian

Macam-macam pertanian yaitu pertanian padi, ubi kayu, palawija dan

sayur-sayuran. Hasil pertanian yang diolah adalah

d) Jagung dapat diolah menjadi pakan ternak dan bermacam-macam

makanan kecil.

e) Kacang kedelai dapat diolah menjadi tahu, tempe, kecap dan susu

f) Ubi kayu dapat diolah menjadi makanan ringan seperti keripik

f. Usaha perkebunan

Hasil perkebunan di Indonesia antara lain :

e) Kelapa sawit dioalah menjadi minyak goreng.

f) Kopi, teh, dan coklat untuk bahan baku pembuatan minuman.

g) Karet membuat bahan baku pembuat ban

h) Tebu menjadi bahan baku pembuatan gula pasir.

g. Usaha Peternakan

d) Sapi, kerbau, kambing, menghasilkan dagingnya untuk

dikonsumsi dan sumber protein hewani.

e) Ayam menghasilkan daging dan telur.

f) Ulat sutera menghasilkan bahan baku pembuatan kain sutera.

h. Usaha Industri

d) Industri dengan bahan baku tanah pembuatan genting.

e) Industri dengan bahan baku tanah pembuatan batu bata

f) Industri dengan bahan baku tanah pembuatan gerabah

2. Memanfaatkan sumber daya alam air

f. Menangkap ikan yang hidup di air secara alami.

g. Membudidayakan rumput laut menjadi bahan baku makanan dan obat

Page 165: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

147

h. Memelihara ikan udang dan ikan di kolam, empang, tambak.

i. Mengembangkan wisata air yaitu selancar, arum jeram dan menyelam.

j. Menjadikan air sebagai sarana transportasi dan PLTA.

3. Memanfaatkan sumber daya alam hutan

Manfaat hutan sebagai penyaring udara, menahan erosi, dan

membantu peresapan air. Hutan menjadi tempat tinggal bermacam-

macam hewan. Hutan mengahsilkan berbagai jenis kayu, bambu, dan

rotan. Kayu bisa diolah menjadi bahan bangunan, bahan mebel, dan

kertas. Bambu dan rotan menjadi bahan baku mebel dan industri

kerajinan.

F. METODE PEMBELAJARAN

2. Metode ceramah

3. Metode tanya jawab

4. Metode Demonstrasi

5. Teknik Mind Mapping

6. LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

a. Kegiatan pendahuluan

a) Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucapkan „basmalah‟

b) Guru menanyakan kabar siswa

c) Guru melakukan presensi siswa

d) Guru menyampaikan topik pembelajaran

e) Guru memotivasi dan mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif

dalam pembelajaran.

1. Kegiatan inti

3) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

a) Guru mengecek kesiapan dan menata tempat duduk

siswa

b) Guru menanyakan keadaan siswa

Page 166: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

148

c) Guru menuliskan materi yang akan dicapai

d) Guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik

yang berkaitan dengan materi sumber daya alam yang

dilibatkan dalam kehidupan sehari-hari.

8) Kegiatan Inti (60 menit), antara lain :

4) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

g) Guru mengucapkan salam

h) Guru melakukan presensi siswa

i) Guru mengajak siswa membaca basmalah bersama

sebelum pelajaran dimulai.

j) Guru menata duduk siswa dengan baik

k) Guru menanyakan keadaan siswa

l) Guru mereview pelajaran yang disampaikan

sebelumnya.

5) Kegiatan inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

d) Guru memberikan pertanyaan siswa tentang

pengertian sumber daya alam.

e) Guru memberikan kesempatan siswa untuk

menjelaskan pengertian sumber daya alam yang

siswa ketahui.

Page 167: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

149

f) Guru mengajak siswa menuliskan manfaat sumber

daya alam yang diketahui siswa.

Elaborasi

e) Guru menjelaskan tentang pengertian sumber

daya alam dengan menggunakan mind mapping

f) Guru menjelaskan manfaat sumber daya alam

dengan menggunakan mind mapping.

g) Guru memberi kesempatan siswa untuk

membuat mind mapping di depan dan

menjelaskan manfaat sumber daya alam.

h) Guru menyebut satu persatu manfaat sumber

daya alam dan menjelaskannya dengan

menggunakan mind mapping.

Konfirmasi

c) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

d) Guru guru bersama-sama dengan siswa

membuat rangkuman atau simpulan

pembelajaran.

6) Kegiatan akhir (5 menit), antara lain :

c) Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-

sama

d) Guru mengucapkan salam

Page 168: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

150

F. SUMBER BELAJAR dan MEDIA PEMBELAJARAN

3. Sumber belajar

Buku Paket : Hisnu, Tantya 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk

SD dan MI Kelas 4. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen

Pendidikan Nasional

4. Media

Kertas asturo

Spidol warna-warni

Gambar-gambar manfaat sumber daya alam (mind mapping)

7. PENILAIAN

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik penilaian Bentuk Instrument

a. Menjelaskan

manfaat sumber

daya alam tanah

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

b. Menjelaskan

manfaat sumber

daya alam air

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

c. Menjelaskan

manfaat sumber

daya alam hutan

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

Page 169: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

151

SOAL-SOAL EVALUASI

I.Pilihlah jawaban yang paling tepat !

1. Tanah yang subur sangat cocok untuk usaha ...

a. Tambang

b. Rumah makan

c. Pertanian

d. peternakan

2. Tanaman palawija yang ada di Indonesia yaitu ...

a. Jagung, kedelai, kacang tanah, dan kacang hijau

b. Kol, sawi, tomat

c. Kacang panjang, kangkung, dan bayam

d. Kopi, coklat, dan teh

3. Ubi kayu dapat diolah menjadi makanan ringan yaitu :

a. Keripik, getuk, dan tepung tapioka

b. Tahu, sayur, dan sambal

c. Minyak goreng dan margarin

d. Sirup, agar-agar dan tahu.

4. Pembuatan gula pasir bahan dasarnya adalah ...

a. Karet

b. Madu

c. Rosela

d. Tebu

5. Hasil perkebunan di Indonesia dapat berupa ...

a. Karet, kopi, kelapa sawit dan jagung

b. Kelapa sawit, karet, kopi, coklat dan tebu

c. Kol, wortel, bayam dan terong

d. Ikan, tahu, kol, coklat dan kelapa sawit.

6. Bahan baku pembuatan kain sutera adalah...

a. Kepompong kupu-kupu.

b. Katak hijau

c. Getah karet

d. Ulat sutera

7. Usaha yang dilakukan oleh nelayan adalah ...

a. Menangkap ikan yang hidup di air.

b. Membeli ikan yang masih segar

c. Menjual ikan hasil tangkapannya

d. Membuang ikan ke laut

8. Rumput laut, digunakan sebagai bahan dasar

a. Minuman dan sayuran

b. Makanan dan minuman

c. Masakan dan obat

d. Makanan dan obat-obatan.

9. Manfaat sumber daya alam hutan adalah untuk ...

a. Untuk daerah pertanian

Page 170: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

152

b. Menyaring udara, menahan erosi dan peresapan air.

c. Dirusak dan dibakar

d. Menebang pohon sembarangan

10. Kayu dapat dimanfaatkan untuk ....

a. Bahan bangunan, bahan mebel dan kertas

b. Obat-obatan dan makanan

c. Dijual ke luar negeri

d. Karung dan keranjang.

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

1. Kacang kedelai dapat diolah kembali menjadi ...

a.

b.

c.

2. Tanah yang subur sangat cocok untuk daerah pertanian. Sebutkan 3 hasil

pertanian yang ada di Indonesia.

a.

b.

c.

3. Sebutkan 3 kerajinan yang terbuat dari bahan dasar bambu dan rotan !

4. Sebutkan 3 bahan baku yang dibuat untuk membuat minuman !

5. Sebutkan 3 manfaat sumber daya alam air !

Kunci jawaban :

Romawi I :

1. c

2. a

3. a

4. d

5. b

6. d

7. a

8. d

9. b

10. a

Romawi II

1. Tempe, tahu, dan susu kedelai

2. a.pertanian padi

b.pertanian ubi kayu

c. palawija dan sayur-sayuran

3. tas, tempat makan, lampion, tempat ikan pindang, keranjang dll

Page 171: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

153

4. kopi, coklat dan teh

5. a. untuk mengairi sawah

b.untuk pembangkit listrik tenaga air

c. air sebagai sarana transportasi.

Pedoman Penilaian :

Romawi 1, tiap nomor memiliki nilai 1

Romawi 2, tiap nomor memiliki nilai 3

Nilai = jumlah benar x 4

Nilai = (jika benar semua = 25 x 4 = 100

Pabelan, 10 Januari 2015

Mengetahui

Guru Kelas IV Peneliti

Majid Nur Hidayah

NIM: 11510071

Kepala Sekolah

Siti Khodijah S.Pd.I

NIP. 196904291997032001

Page 172: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

154

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SEKOLAH : Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad

MATA PELAJARAN : IPS

KELAS/SEMESTER : IV/II

ALOKASI WAKTU : 2x35 Menit

A. STANDAR KOMPETENSI

Peserta didik mampu memahami sejarah, kenampakan alam, dan

keragaman suku bangsa dilingkungan kabupaten dan provinsi.

B. KOMPETENSI DASAR

Mengetahui menunjukkan jenis dan persebaran sumber daya alam

serta pemanfaatanya untuk kegiatan ekonomi di lingkungan setempat

C. INDIKATOR

a. Menjelaskan cara-cara menjaga kelestarian hutan

b. Menjelaskan cara-cara menjaga kelestarian kekayaan air

c. Menjelaskan cara-cara menjaga kelestarian tanah

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Dengan penjelasan dari guru, membaca buku dan teknik mind mapping

siswa dapat Menjelaskan cara-cara menjaga kelestarian hutan

b. Dengan penjelasan dari guru, membaca dan teknik mind mapping buku

siswa dapat Menjelaskan cara-cara menjaga kelestarian kekayaan air

c. Dengan penjelasan dari guru, membaca buku dan teknik mind mapping

siswa dapat Menjelaskan cara-cara menjaga kelestarian tanah

Karakter siswa yang diharapkan:

Page 173: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

155

Percaya diri

Tanggung jawab

Perhatian

Tekun

Mengahargai

8. MATERI AJAR

d. Cara-cara menjaga kelestarian hutan

6. Mengganti tanaman tua dengan tananaman muda

7. Mengadakan penghijauan atau reboisasi.

8. Mencegah terjadinya kebakaran hutan

9. Tidak menebang pohon sembarangan

10. Mencegah perladangan berpindah

e. Cara-cara menjaga kelestarian kekayaan air

6. Menjaga kelestarian hutan

7. Menjaga kebersihan di lingkungan perairan

8. Tidak membuang sampah ke sungai atau ke laut

9. Menghemat pemakaian air

10. Menghindari menangkap ikan menggunakan bom

f. Cara-cara menjaga kelestarian tanah

Tanah harus dipelihara supaya tetap subur dan tidak tandus dengan cara :

5. Melakukan pemupukan secara benar

6. Tidak mencemari tanah dengan sampah-sampah plastik

7. Menanam beberapa jenis tanaman secara bergiliran

8. Tidak menebang semua pohon-pohon besar.

9. METODE PEMBELAJARAN

1. Metode ceramah

2. Metode tanya jawab

3. Metode Demonstrasi

4. Teknik Mind Mapping

Page 174: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

156

5. LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Kegiatan pendahuluan

a. Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan

mengucapkan „basmalah‟

b. Guru menanyakan kabar siswa

c. Guru menyampaikan topik pembelajaran

d. Guru memotivasi dan mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif

dalam pembelajaran.

4) Kegiatan awal (5 menit), antara lain :

Apersepsi

g) Guru mengucap salam

h) Guru menata duduk siswa dengan baik

i) Guru menanyakan keadaan siswa

j) Guru mereview pelajaran yang disampaikan

sebelumnya

5) Kegiatan inti (60 menit), antara lain :

Eksplorasi

e) Guru memberi pertanyaan siswa tentang pengertian

sumber daya alam dan manfaatnya

f) Guru memberi kesempatan siswa untuk

menjelaskan pengertian sumber daya alam

g) Guru mengajak siswa menyebutkan manfaat

sumber daya alam yang siswa ketahui.

Page 175: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

157

h) Guru menjelaskan materi tambahan yaitu “Upaya

melestarikan Sumber Daya Alam” dengan teknik

mind mapping.

Elaborasi

f) Guru menyuruh siswa melihat catatan mind

mapping siswa

g) Guru menyuruh siswa menjelaskan tentang

pengertian sumber daya alam dengan

menggunakan mind mapping siswa

h) Guru menyuruh siswa menjelaskan manfaat

sumber daya alam yang ada dengan

menggunakan mind mapping siswa

i) Guru menyuruh siswa menyebut satu per satu

manfaat sumber daya alam yang ada dan

menjelaskannya dengan menggunakan mind

mapping siswa.

j) Guru menyuruh siswa membuat satu per satu

upaya melestarikan sumber daya alam yang ada

dan menjelaskannya dengan menggunakan mind

mapping.

Konfirmasi

c) Guru memberikan evaluasi kepada siswa

d) Siswa mengerjakan tes formatif

Page 176: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

158

6) Kegiatan akhir (5 menit), antara lain :

e) Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-

sama

b) Guru mengucapkan salam

F. SUMBER BELAJAR dan MEDIA PEMBELAJARAN

5. Sumber belajar

Buku Paket : Hisnu, Tantya 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk

SD dan MI Kelas 4. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen

Pendidikan Nasional

6. Media

Kertas asturo

Spidol warna-warni

Gambar-gambar manfaat sumber daya alam (mind mapping)

e. PENILAIAN

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik penilaian Bentuk Instrument

a. Menjelaskan cara-

cara menjaga

kelestarian hutan

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

b. Menjelaskan cara-

cara menjaga

kelestarian

kekayaan air

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

Page 177: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

159

c. Menjelaskan cara-

cara menjaga

kelestarian tanah

Tugas individu

Tes tertulis

Pilihan Ganda dan

Uraian

SOAL-SOAL EVALUASI

I.Pilihlah jawaban yang paling tepat !

1. Tanah harus dipelihara supaya tetap...

a. Subur dan tandus

b. Tidak tandus dan subur

c. Subur dan berwarna merah

d. Bersih dan subur

2. Dalam menggunakan sumber daya alam, kita harus hati-hati agar ...

a. Tetap jumlahnya

b. Tetap aman

c. Tidak cepat habis dan rusak

d. Tidak banjir

3. Cara melestarikan hutan adalah dengan cara...

a. Penghijauan

b. Pembakaran hutan

c. Penebangan hutan

d. Membuang sampah di hutan

4. Cara menjaga kelestarian air adalah dengan cara...

a. Membuang sampah ke sungai dan laut.

b. Membuang limbah pabrik ke sungai

c. Menhemat pemakaian air

d. Melakukan pemupukan

5. Menjaga kebersihan di lingkungan sekitar rumah dapat berupa :

a. Kerja bakti membersihkan lingkungan kampung.

b. Gotong royong menggunduli hutan

c. Kerja bakti membakar hutan bersama

d. Gotong royong membuang sampah sembarangan.

6. Cara menjaga kelestarian hutan adalah ...

a. Mengganti tanaman tua dengan yang tua

b. Tanaman hutan diganti padi semuanya

c. Membangun gedung di hutan

d. Mengganti tanaman tua dengan tanaman yang muda.

7. Cara memelihara tanah supaya subur yaitu

a. Memupuk tanah dengan takaran yang banyak

Page 178: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

160

b. Melakukan pemupukan secara benar

c. Membuang sampah-samaph plastik

d. Membuang air berwarna-warni ke sungai

8. Air dapat digunakan untuk PLTA, kepanjangan dari PLTA adalah

a. Pembangkit Listrik tenaga uap

b. Pembangkit Listrik tenaga angin

c. Pembangkit Listrik tenaga air

d. Pembangkit Listrik tenaga udara

9. Cara memanfaatkan tanah yang kosong adalah dengan cara ...

a. Menanami sayur-sayuran dan buah-buahan

b. Di biarkan tidak ditanami

c. Di beri pupuk yang banyak

d. Membuang sampah di tanah yang kosong

10. Penanman kembali lahan yang sudah gundul disebut...

a. Penanaman

b. Pemupukan

c. Penggundulan

d. penghijauan

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

1. Sebutkan 3 jenis-jenis tanah yang kamu ketahui !

2. Sebutkan 3 akibat membuang sampah sembarangan

3. Sebutkan 3 cara menjaga kelstarian hutan !

4. Sebutkan 3 cara menjaga kelestarian kekayaan air !

5. Sebutkan 3 cara menjaga kelestarian tanah !

Kunci jawaban

Romawi I :

1. a

2. c

3. a

4. c

5. a

6. d

7. b

8. c

9. a

10. d

Romawi II :

1. a. Tanah vulkanik berasal dari endapan abu letusan gunung berapi berupa

abu dan lava.

Page 179: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

161

b. Tanah humus yaitu Daun-daun jatuh ke tanah kemudian membusuk.

Setelah membusuk dedaunan itu bercampur dengan tanah.

c. Tanah gambut yaitu Tanah gambut terbentuk dari tumbuhan-

tumbuhan rawa. Dan tidak subur untuk pertanian.

2. Banjir, mencemari tanah, dan mencemari air

3. Cara-cara menjaga kelestarian hutan

a. Mengganti tanaman tua dengan tananaman muda

b. Mengadakan penghijauan atau reboisasi.

c. Mencegah terjadinya kebakaran hutan

4. Cara-cara menjaga kelestarian kekayaan air

a. Menjaga kelestarian hutan

b. Menjaga kebersihan di lingkungan perairan

c. Tidak membuang sampah ke sungai atau ke laut

9. Tanah harus dipelihara supaya tetap subur dan tidak tandus dengan

cara :

a. Melakukan pemupukan secara benar

b. Tidak mencemari tanah dengan sampah-sampah plastik

c. Menanam beberapa jenis tanaman secara bergiliran

d. Tidak menebang semua pohon-pohon besar

Pedoman Penilaian :

Romawi 1, tiap nomor memiliki nilai 1

Romawi 2, tiap nomor memiliki nilai 3

Nilai = jumlah benar x 4

Nilai = (jika benar semua = 25 x 4 = 100

Pabelan, 15 Januari 2015

Mengetahui

Guru Kelas IV Peneliti

Page 180: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

162

Majid Nur Hidayah

NIM: 11510071

Kepala Sekolah

Siti Khodijah S.Pd.I

NIP. 196904291997032001

Page 181: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

163

LAMPIRAN

FOTO-FOTO KEGIATAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS IV DI MI

AL-ITTIHAD SEMOWO

1. Alamat Madrasah : Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad Semowo, Kecamatan :

Pabelan, Kabupaten : Semarang.

2. Gedung Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad Semowo, Kecamatan : Pabelan,

Kabupaten Semarang

Page 182: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

164

3. Pembukaan Pembelajaran, Pengkondisian kelas dan penyampaian materi

sumber daya alam IV Madrasah Ibtidaiyah Al-Ittihad Semowo

4. Pelatihan tehnik mind mapping dan siswa mendemonstrasikan teknik mind

mapping di depan kelas

Page 183: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

165

5. Persiapan membuat teknik mind mapping di kelas

6. Proses Pembuatan teknik mind mapping

Page 184: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

166

7. Hasil pembuatan teknik mind mapping

8. Anak-anak mengerjakan soal-soal evaluasi

Page 185: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

167

9.Guru kelas mencoba teknik mind mapping

10. Anak – anak membuat mind mapping

Page 186: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

168

11. Anak-anak berekspresi bersama

12. Anak-anak membuat mind mapping bersama

Page 187: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

169

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Lampiran 2 : Dokumentasi Kegiatan

Lampiran 3 : Lembar Konsultasi

Lampiran 4 : Surat Tugas Pembimbing Skripsi

Lampiran 5 : Surat Keterangan Melakukan Penelitian

Lampiran 6 : Daftar Nilai SKK

Lampiran 7 : SK KKM

Lampiran 8 : Biodata Penulis

Page 188: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

170

Page 189: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

171

Page 190: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

172

Page 191: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

173

Page 192: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

174

Page 193: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

175

Page 194: UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/580/1/Nur Hidayah_11510071.pdf · SUMBER DAYA ALAM MELALUI TEKNIK MIND MAPPING PADA SISWA

176

PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI

NAMA : NUR HIDAYAH

NIM : 115- 10- 071

JURUSAN : PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS : TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

Menyatakan bahwa skripsi ini benar-benar karya sendiri dan tidak berkeberatan

untuk dipublikasikan oleh pihak perpustakaan IAIN Salatiga tanpa menuntut

konsekuensi apapun.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dan jika dikemudian hari terbukti karya

saya ini bukan karya sendiri, maka saya sanggup untuk menanggung semua

konsekuensinya.

Salatiga, 21 April 2015