UNIVERSITAS GUNADARMAkomsi.staff.gunadarma.ac.id/Publications/files/4686/4... · Jt. UNIVERSITAS...

46
, Jt. UNIVERSITAS GUNADARMA SK. No. 92/DlKTl/Kep/1996 Fakultas llmu Komputer, Teknologi lndustri, Ekonomi, TeknikSipil & Perencanaan, Psikologi, Sastra Program Diploma (D3) Manajemen tnlormatika, Teknik Komputer, Akuntansi Komputer, Manajemen Keuangan dan Pemasaran Terakreditasi Program Sariana (Sl) Sistem lnformasi, Sistem Kompuler, Teknik lnformatika, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik lndustri, Akuntansi, Manajemen, Arsitektur, Teknik Sipil, Psikologi,'Sastra lnggtis Terakreditasi Program Magister (S2) Sistem lnformasi, Manajemen, Teknik Elektro, Sastra lnggris, Psikologi, Teknik Sipil Program Doktor (S3) llmu Ekonomi, Teknologi lnformasi / llmu Komputer. KONTRAK PENELITIAII Penelitian Strategis Nasional Institusl Tahun Anggaran 2018 Nomor: OlO.29 ILP IVG I lll I 2OLA Pada hari ini Rabu tanggal Empat Belas bulan Maret tahun Dua Ribu Delapan Belas, kami yang bertanda tangan di bawah ini : 1. Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, M.Sc : Ketua Lembaga Penelitian, Universitas Gunadarma, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Universitas Gunadarma, yang berkedudukan di Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina, Depok, untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA; 2. Dr. Komsi Koranti, MM : Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma, dalam hal ini bertindak sebagai pengusul dan Ketua Pelaksana Penelitian Tahun Anggaran 2018 untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, secara bersama-sama sepakat mengikatkan diri dalam suatu Kontrak Penelitian Strategis Nasional Institusi Tahun Anggaran 2018 dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut: Pasal 1 Ruang Lingkup Kontrak PIHAK PERTAMA memberi pekerjaan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerima pekerjaan tersebut dari PIHAK PERTAMA, untuk melaksanakan dan menyelesaikan Penelitian Strategis Nasional Institusi Tahun Anggaran 2018 dengan judul "Strategi Pengembangan Desa Wisata dalam Mencapai Keunggulan Bersaing di Kabupaten Semarang: Pendekatan EFAS, IFAS, IE drrn Benchmarklngf'. Pasal 2 Dana Penelitian (l) eesarnya dana untuk melaksanakan penelitian dengan judul sebagaimana dimaksud pada Pasal 1 adalah sebesar Rp. 7O.OOO.OOO,- (Tujuh Puluh Juta Ruplah) sudah termasuk pajak. (2) Oana Penelitian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor SP DIPA- O42.06.1.4O15L6 I 2018 tanggal 5 Desember 2017. ldari 6 Jl. Salemba 53, Jakarta Pusat 10440 Telp. (021) 3906518, Jl. Kenari 13 Jakarta Pusat 10430 Telp, (021) 330220, 330226 100 16424 Telp. (021) 78881 1 12, 7863788, Jl. Akses Kelapa Dua Telp. (021 ) 871 9525, 8727541, Email : ,id

Transcript of UNIVERSITAS GUNADARMAkomsi.staff.gunadarma.ac.id/Publications/files/4686/4... · Jt. UNIVERSITAS...

  • , Jt.

    UNIVERSITAS GUNADARMASK. No. 92/DlKTl/Kep/1996Fakultas llmu Komputer, Teknologi lndustri, Ekonomi, TeknikSipil & Perencanaan, Psikologi, Sastra

    Program Diploma (D3) Manajemen tnlormatika, Teknik Komputer, Akuntansi Komputer, Manajemen Keuangan dan Pemasaran TerakreditasiProgram Sariana (Sl) Sistem lnformasi, Sistem Kompuler, Teknik lnformatika, Teknik Elektro, Teknik Mesin,Teknik lndustri, Akuntansi, Manajemen, Arsitektur, Teknik Sipil, Psikologi,'Sastra lnggtis TerakreditasiProgram Magister (S2) Sistem lnformasi, Manajemen, Teknik Elektro, Sastra lnggris, Psikologi, Teknik Sipil

    Program Doktor (S3) llmu Ekonomi, Teknologi lnformasi / llmu Komputer.

    KONTRAK PENELITIAIIPenelitian Strategis Nasional Institusl

    Tahun Anggaran 2018Nomor: OlO.29 ILP IVG I lll I 2OLA

    Pada hari ini Rabu tanggal Empat Belas bulan Maret tahun Dua Ribu Delapan Belas,kami yang bertanda tangan di bawah ini :

    1. Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, M.Sc : Ketua Lembaga Penelitian, UniversitasGunadarma, dalam hal ini bertindak untuk danatas nama Universitas Gunadarma, yangberkedudukan di Jl. Margonda Raya No. 100Pondok Cina, Depok, untuk selanjutnya disebutPIHAK PERTAMA;

    2. Dr. Komsi Koranti, MM : Dosen Fakultas Ekonomi UniversitasGunadarma, dalam hal ini bertindak sebagaipengusul dan Ketua Pelaksana PenelitianTahun Anggaran 2018 untuk selanjutnyadisebut PIHAK KEDUA.

    PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, secara bersama-sama sepakat mengikatkan diridalam suatu Kontrak Penelitian Strategis Nasional Institusi Tahun Anggaran 2018dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:

    Pasal 1Ruang Lingkup Kontrak

    PIHAK PERTAMA memberi pekerjaan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUAmenerima pekerjaan tersebut dari PIHAK PERTAMA, untuk melaksanakan danmenyelesaikan Penelitian Strategis Nasional Institusi Tahun Anggaran 2018 dengan judul"Strategi Pengembangan Desa Wisata dalam Mencapai Keunggulan Bersaing diKabupaten Semarang: Pendekatan EFAS, IFAS, IE drrn Benchmarklngf'.

    Pasal 2Dana Penelitian

    (l) eesarnya dana untuk melaksanakan penelitian dengan judul sebagaimana dimaksudpada Pasal 1 adalah sebesar Rp. 7O.OOO.OOO,- (Tujuh Puluh Juta Ruplah) sudahtermasuk pajak.

    (2) Oana Penelitian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibebankan pada Daftar IsianPelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan,Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor SP DIPA-O42.06.1.4O15L6 I 2018 tanggal 5 Desember 2017.

    ldari 6

    Jl. Salemba 53, Jakarta Pusat 10440 Telp. (021) 3906518, Jl. Kenari 13 Jakarta Pusat 10430 Telp, (021) 330220, 330226

    100 16424 Telp. (021) 78881 1 12, 7863788, Jl. Akses Kelapa Dua Telp. (021 ) 871 9525, 8727541, Email : ,id

  • Pasal 3Tai:a Cara Pembayaran Dana Feueiiciarn

    (1) PIHAK PERTAMA akan membayarkan Dana Penelitian kepada PIHAK KEDUAsecara bertahap dengan ketentuan sebagai berikut:a. Pembayaran Tahap Pertama sebesar 7Oo/o dari total dana penelitian yaitu

    ToYo x Rp. 7o.ooo.ooo,- = Rp.49.ooo.ooo,- (Empat puluh semhitan JutaRupiah), yang akan dibayarkan oleh prHAK PERTAMA kepad.a PIHAKKEDUA setelah PARA PIHAK membuat dan melengk-api rancanganpelaksanaan penelitian yang memuat judul penelitian, pendekatan danmetode penelitian yang digunakan, data yang akan diperoleh, anggaranyang akan digunakan, dan tujuan penelitian berupa luaran yang akandicapai.

    b' Pembayaran Tahap Kedua sebesar 30% dari total dana penelitian yaitu3OYo x Rp. 7O.OOO.(XIO,- = Rp. 2L.OOO.(X}O,- (Dua Puluh Sotu JutaRupiah), dibayarkan oleh prHAK PERTAMA kepada PIIL{K r(EDUAsetelah PrrrAr{ KEDUA rnengunggah ke SIMLffABMAS yaitu LaporanKemajuan Pelaksanaan Penelitian dan Catatan Harian.

    c. Biaya tambahan dibayarkan kepada PII{AK KEDUA bersamaan denganpembayaran Tahap Kedua dengan melampirkan Daftar luaran penelitianyang sudah di validasi oleh pIrrAK PERTAMA. (Berlaku bagr yangmendapatkan biaya tambahan)

    (2) Dana Penelitian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) akan disalurkan olehPrHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA ke rekening sebagai berikut:

    NamaNomorRekeningNama Bank

    : Dr. Komsi Koranti, MM: 502.20.O1180.4: BankDKI

    (3) PIHAK PERTAMA tidak bertanggung jawab atas keterlambatan dan/atautidak terbayarnya sejumlah dana sebagaimana dirnaksud pada ayat (1) yangdisebabkan karena kesalahan PIHAK KEDUA datam -inyampaikan datapeneliti, nama bank, nomor rekening, dan p:15y31atan lainnya yarrg tidaksesuai dengan ketentuan.

    Pasal 4Jangka Waktu

    Jangka waktu pelaksanaan penelitian sebagaimana dirnaksud dalam Pasal 1sampai selesai looo/o, adalah terhitung sejak Tanggal 14 Maret 2018 dan berakhirpada Tanggal 31 Oktober 2018

    Pasal 5Target Luaran

    (1) PIHAK KEDUA berkewajiban untuk mencapai target luaran wajib penelitianberupa,1. Model strategi pengembangan desa wisata di Kabupaten semarang;2. Jurnal internasional 'Journal of rourism Management perspectives,;3. HKI ?anduan lokasi desa wisata di Kabupaten Semarang, (2018);4. Buku Populer 'Pemetaan potensi desa wisata di Kabupaten semarang;

    2dari 5

  • (2) PIHAK KEDITA diharapkan dapat mencapai target luaran tambahan penelitianberupa, lriciak acia).

    (3) PIHAI( KE'DUA berkewajiban untu k me laporkan perkembangan pencapaiantarget luaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada prrrAK PERTAMA.

    Pasal 6Hak dan Kewajiban Para Pihak

    (1)Hak dan Kevrajiban PIHAK PERTAMA:a. PIHAK PERTAMA berhak untuk mendapatkan dari PIIIAI( I(EDUA luaran

    penelitian sebagaimana dimaksu d dalam pasal 7;b. PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk memberrkan dana penelitian

    kepada PIHAK KEDUA dengan jumlah sebagaimana dimaksud dalamPasal 2 ayat (1) dan dengan tata cara pembayaran sebagaimana dimaksuddalam Pasal3.

    (2)Hak dan Kewajiban PIHAK KEDUA:a. PIIIAK NEDUA berhak menerima dana penelitian dari PIHAK PERTAMA

    dengan jumlah sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (i);b. PrHAK KEDUA berkewajiban menyerahkan kepada ptrrAK PERTAMA

    luaran Penelitian Strategis Nasional Institusi dengan judul StrategiPengembaugan Desa Wisata dalam Mencapai Keunggulan Bersaing dlKabupaten semarang: Pendekatan EFAS, IFAS, rE dan Benchmarking

    c. dan catatan harian pelaksanaan penelitian;d. PIHAK KEDUA berkewajiban untuk bertanggung jawab dalam penggunaan

    dana penelitian yang diterimanya sesuai dengan proposal kegiatan yangtelah disetujui;

    e. PIHAK KEDUA berkewajiban untuk menyampaikan kepada PIITAKPERTAMA laporan penggunaan dana sebagaimana dimaksud dalam Pasal7.

    Pasal 7Laporan Pelaksanaan Penelitian

    (1) P IHAK KEDUA berkewajiban untuk menyampaikan kepada PIHAI( PERTAMAberupa laporan kernajuan dan laporan akhir mengenai luan'an penelitian danrekapitulasi penggunaan anggaran sesuai dengan jumlah dana yang diberikanoleh PIHAK PERTAMA yang tersusun secara sistematis sesuai pedoman yangditentukan oleh PIHAK PERTAMA.

    (2) P IHAK KEDUA berkewajiban mengunggah Laporan Kemajuan dan Catatanharian penelitian yang telah dilaksanakan ke SIMLITABMAS paling lambat 16November 2018.

    (3) P IHAK KEDUA berkewajiban mengunggah Laporan Akhir, Capaian tr{asil,Poster, Artikel Ilmiah dan profil pada SIMLITABMAS paling lambat 16November 2018.

    (a) Lap oran hasil Penelitian sebagaiman tersebut pada ayat (4) harus memenuhiketentuan sebagai berikut:a. Bentuk/ukuran kertas A4;b. Di bawah bagian cover ditulis:

    3dari 6

  • Dibiayai olehDireAiorai Riset dan Fengairiiau iiias5rarairat

    Direktorat Jeaderal Penguatan Riset dan pengembanganKementerian Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi

    Sesuai dengan Kontrak penelitian Tahun Anggaran 2O1gNomor: O23IKNLIPNT/2O18, Tauggal O6 Maret 2O1B

    Pasal 8Monitoring dan Evaluasi

    PIHAK PERTAMA dalam rangka pengawasan akan melakukan Monitoring danEvaluasi internal terhadap kemajuan pelaksanaan Penelitian Tahun Anggaran2018 ini sebelum pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Eksternal oleh DirJftoratRiset dan Pengabdian Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset danPengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi.

    Pasal 9Penllaian Luaran

    1. Penilaian luaran penelitian dilakukan oleh Komite Penilai/ ReuiewerLu ar36tsesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    2. Apabila dalam penilaian luaran terdapat luaran tambahan yang tidak tercapaimaka dana tambahan yang sudah diterima oleh peneliti harus disetorkankembali ke kas negara.

    Pasal 1OPerubahan susunan Tim Pelaksana dan substansi peraksanaan

    Perubahan terhadap susun€ut tim pelaksana dan substansi pelaksanaan Penelitianini dapat dibenarkan apa bila telah mendapat persetujuan tertulis dari DirekturRiset dan Pengabdian Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset danPengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi.

    Pasal 11Penggantian Ketua Pelaksana

    (1) Apabila PIHAK KEDUA selaku ketua p elaksana tidak d apat melaksa nakanPenelitiarr ini, maka PIHAK KEDUA wajib mengusulkan pengganti ketuapelaksana yang merupakan salah satu anggota tim kepada PIHAK PERTAMA.

    (2) Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan tugas dan tidak adapengganti ketua sebagaimana dimaksud pada ayat(l), maka PIHAK KEDUAharus mengembalikan dana penelitian kepada prHAK PERTAMA yangselanjutnya disetor ke Kas Negara.

    (3) Bukti setor sebagairnana dimaksud pada ayat (21

  • (1)

    (21

    (1)

    (2)

    Pasal 12Sanftsi

    Apabila sampai dengan batas waktu yang telah ditetapkan untukmelaksanakan Penelitian ini telah berakhir, namun pIrrAK KEDUA belummenyelesaikan tugasnya, terlambat mengirim laporan Kemajuan, dan/atauterlambat mengirim laporan akJrir, maka PIHAK KEDUA dikenakan sanksiadministratif berupa penghentian pembayaran dan tidak dapat mengajukanproposal penelitian dalam kurun waktu dua tahun berturut-turut.Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat mencapai target luaran sebagaimanadimaksud dalam Pasal 5, maka kekurangan capaian target luaran tersebutakan dicatat sebagai hutang PIHAK KEDUA kepada prrrAl( pERTAMA yangapabila tidak dapat dilunasi oleh prHAK KEDUA, akan berdampak padakesempatan PIHAK KEDUA untuk mendapatkan pendanaan penelitian atauhibah lainnya yang dikelola oleh PIHAI( PERTAMA.

    Pasal 13Pembatal;an Perjanjian

    Apabila dikemudian hari terhadap judul Penelitian sebagaimana dimaksuddalam Pasal 1 ditemukan adanya duplikasi dengan Peneliiian lain dan/atauditemukan adanya ketidak jujuran, itikad tidak baik, dan/atau perbuatanyang tidak sesuai dengan kaidah ilmiah d ari atau dilakukan otefr pntaXKEDUA, maka perjanjian Penelitian ini dinyatakan batal dan prHAK KEDUAwajib mengembalikan dana penelitian yang telah diterima kepada PIHAKIERTAMA yang selanjutnya akan disetor ke Kas Negara"B-u}

  • mufakat, dan apabila tidak tercapai penyelesaian secara musyawarah dan mufakatmaka penyeiesaian ciiiai

  • USULAN

    PENELITIAN STRATEGIS NASIONAL

    Institusi/Konsorsium

    STRATEGI PENGEMBANGAN DESA WISATA

    DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING

    DI KABUPATEN SEMARANG: PENDEKATAN

    EFAS, IFAS, IE DAN BENCHMARKING

    TIM PENELITI

    Ketua : Dr. Komsi Koranti, MM (0303066601)

    Anggota : Dr. Muhamad Yunanto SE.,MM (0312066903)

    Sriyanto SE., MM (0310026806)

    UNIVERSITAS GUNADARMA

    Desember 2017

    Kode/Nama Rumpun Ilmu : 571/Manajemen

    Bidang Fokus : Sosial Humaniora- Seni Budaya-Pendidikan

  • ii

  • iii

    IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

    1. Judul Penelitian : Strategi Pengembangan Desa Wisata Dalam Mencapai Keunggulan Bersaing di Kabupaten

    Semarang: Pendekatan Efas, Ifas, IE dan Benchmarking

    2. Tim Peneliti

    No Nama

    Jabatan Bidang

    Keahlian

    Instansi

    Asal

    Alokasi Waktu

    (jam/minggu)

    1 Dr. Komsi Koranti MM Ketua Manajemen Universitas

    Gunadarma

    10

    2 Dr. Muhamad Yunanto

    SE.,MM

    Anggota 1 Manajemen

    Strategik

    Universitas

    Gunadarma 10

    3 Sriyanto SE., MM Anggota 2 Pemasaran Universitas

    Gunadarma 10

    3. Objek Penelitian (jenis material yang akan diteliti dan segi penelitian):

    Strategi Pengembangan Desa Wisata dalam mencapai keunggulan bersaing berdasarkan analisis daya saing

    dan analisis pengaruh faktor-faktor penarik kepariwisataan

    4. Masa Pelaksanaan:

    Mulai : bulan: Maret tahun: 2018

    Berakhir : bulan: November tahun: 2018

    5. Usulan Biaya DRPM Ditjen Penguatan Risbang:

    •Tahun ke-2 : Rp 200.000.000

    6. Lokasi Penelitian (lab/studio/lapangan):

    Desa wisata di kabupaten Semarang

    7. Instansi lain yang terlibat (jika ada, dan uraikan apa kontribusinya):

    -

    8. Temuan yang ditargetkan (penjelasan gejala atau kaidah, metode, teori, atau antisipasi yang

    dikontribusikan pada bidang ilmu):

    Model strategi pengembangan desa wisata di Kabupaten Semarang

    9. Kontribusi mendasar pada suatu bidang ilmu (uraikan tidak lebih dari 50 kata, tekankan pada

    gagasan fundamental dan orisinal yang akan mendukung pengembangan iptek):

    Sektor industri yang tidak memiliki keunggulan kompetitif akan sulit. Manajemen strategi melalui proses

    pengukuran daya saing dapat digunakan untuk pemetaan terhadap usaha sejenis. Berdasarkan hasil evaluasi

    daya saing serta identifikasi wisatawan, maka dapat digunakan sebagai pembentukan model strategi yang tepat

    dalam pengembangan desa wisata

    10. Jurnal ilmiah yang menjadi sasaran (tuliskan nama terbitan berkala ilmiah internasional bereputasi,

    nasional terakreditasi, atau nasional tidak terakreditasi dan tahun rencana publikasi):

    Jurnal internasional ‘Journal of Tourism Management Perspectives-Elsevier’ (draft=2018)

    11. Rencana luaran HKI, buku, purwarupa atau luaran lainnya yang ditargetkan, tahun rencana

    perolehan atau penyelesaiannya:

    HKI ‘Panduan lokasi desa wisata di Kabupaten Semarang’ (2018), Aplikasi Panduan Desa Wisata (2018),

    Buku Populer ‘Pemetaan potensi desa wisata di Kabupaten Semarang’ (2018),

  • iv

    DAFTAR ISI

    HALAMAN PENGESAHANPENELITIAN HIBAH BERSAING ii

    IDENTITAS DAN URAIAN UMUM iii

    DAFTAR ISI v

    RINGKASAN 1

    BAB 1. PENDAHULUAN 1

    1.1 Latar Belakang Penelitian 1

    1.2 Tujuan Penelitian 3

    1.3 Luaran Penelitian 4

    1.4 Urgensi (Keutamaan) Penelitian 5

    BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

    2.1 Pariwisata 6

    2.1.1 Pengertian Pariwisata 6

    2.1.2 Desa Wisata 6

    2.1.3 Permasalahan Desa Wisata 7

    2.1.4 Jenis Pariwisata 7 2.1.5 Penawaran Pariwisata 7

    2.1.6 Pengembangan Pariwisata 7 2.1.7 Strategi Pengembangan 8

    2.2 Penelitian Terdahulu 8

    2.3 Road Map Penelitian 9

    BAB 3. METODE PENELITIAN

    3.1 Metode Pengumpulan Data 10

    3.2 Teknik penarikan sampel 10

    3.3 Metode Analisis Data 10

    3.4 Kegiatan pelaksanaan Penelitian

    3.4.1 Kegiatan pelaksanaan Penelitian Tahun Pertama 11

    3.4.2 Kegiatan pelaksanaan Penelitian Tahun Kedua 14

    BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

    4.1 Anggaran Biaya 16

    4.2 Jadwal Penelitian 16

    REFERENSI 16

    LAMPIRAN

    Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian 18

    Lampiran 2. Dukungan Sarana dan Prasarana Penelitian 23

    Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas 24

    Lampiran 4. Biodata Ketua dan Anggota Tim Peneliti 25

    Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Pengusul 32

  • 1

    RINGKASAN

    Pariwisata merupakan sektor unggulan dalam sistem perekonomian nasional yang

    berkontribusi terhadap perolehan devisa dan penyediaan lapangan kerja. Penelitian ini

    dilakukan untuk penyusunan model strategi pengembangan yang tepat untuk desa

    wisata di Kabupaten Semarang, berdasarkan daya saing dan faktor-faktor yang

    memengaruhi kunjungan wisatawan. Penelitian ini direncanakan akan menghasilkan

    luaran berupa: Publikasi ke seminar internasional, jurnal Internasional, Pembuatan

    bahan ajar, HKI, Teknologi: aplikasi panduan wisata, Model faktor-faktor yang

    mempengaruhi wisatawan terhadap keputusan berkunjung, Model strategi

    pengembangan desa wisata. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif. Analisis yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kunjungan

    wisatawan menggunakan Ordinary Least Square (OLS). Hasil analisis OLS akan

    digabungkan dengan analisis daya saing Competitiveness Monitor yang dihasilkan

    pada penelitian tahun pertama, akan dipergunakan sebagai dasar penyusunan strategi

    pengembangan desa wisata.

    Kata kunci: Desa Wisata, Daya saing, Keputusan berkunjung

    BAB 1. PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang Penelitian

    Pariwisata merupakan salah satu pilar ekonomi yang berkontribusi terhadap

    pertumbuhan ekonomi nasional. Pariwisata di Indonesia memiliki pengaruh terhadap

    sistem perekonomian nasional dengan memberikan kontribusi besar terhadap devisa

    negara, dimana pada tahun 2011 mencapai US $ 8554 juta (Kemenparekraf, 2012).

    Sebagai sektor unggulan, pariwisata juga mampu memberikan multiplier efek terhadap

    perekonomian daerah berupa sumbangan terhadap Pendapatan Asli Daerah,

    penciptaan kesempatan usaha dan lapangan kerja serta menstrimulir sektor produktif

    lainnya.

    Industri pariwisata dianggap mampu menciptakan lapangan kerja serta pembangunan

    ekonomi, dimana pada tahun 2011 mencapai Rp 7.44 Triliun (Kemenparekraf, 2012).

    Pembangunan ekonomi merupakan suatu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan

    secara berkesinambungan untuk mewujudkan keadaan yang lebih baik.

    Pembangunan ekonomi dimaksudkan untuk mencapai pemerataan pembangunan dan

    meningkatkan kesejahteraan rakyat.

    Desa Wisata merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas

    pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu

  • 2

    dengan tata cara dan tradisi yang berlaku. Kriteria desa wisata menurut Direktorat

    Jenderal pengembangan Destinasi Pariwisata (2011): 1) memiliki potensi pariwisata

    dan sudah dikunjungi wisatawan 2) Terdapat masyarakat miskin yang tinggal di desa

    tersebut 3) Sudah memiliki aktivitas kepariwisataan 4) Diprioritaskan desa telah

    memiliki Rencana Pembangunan jangka menengah 5) Diprioritaskan desa telah

    melaksanakan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri dari sektor lain.

    Pengembangan desa wisata harus merupakan pengembangan yang terencana secara

    menyeluruh sehingga dapat diperoleh manfaat yang optimal bagi masyarakat.

    Undang–Undang Nomor 10 Tahun 2009 mengatur bahwa pembangunan

    kepariwisataan diperlukan untuk mendorong pemerataan kesempatan berusaha dan

    memperoleh manfaat serta mampu menghadapi tantangan perubahan kehidupan.

    Unsur penting dalam pengembangan desa wisata adalah keterlibatan masyarakat desa

    dalam setiap aspek wisata. Menurut Wearing (2002), keberhasilan pengembangan desa

    wisata tergantung pada tingkat penerimaan dan dukungan masyarakat lokal.

    Seharusnya masyarakat lokal berperan sebagai tuan rumah dan menjadi pelaku penting

    dalam pengembangan desa wisata mulai tahap perencanaan, pengawasan, dan

    implementasi. Masyarakat lokal mempunyai kedudukan yang sama penting sebagai

    salah satu pemangku kepentingan dalam pengembangan pariwisata. Sedangkan

    penelitian Dabphet (2012) di kota Thailand menemukan dua kelompok utama

    pemangku kepentingan untuk pelaksanaan pembangunan pariwisata berkelanjutan

    yaitu ahli dan pemasok. Potensi ahli termasuk organisasi pariwisata, dewan lokal,

    departemen pemerintah, organisasi pariwisata berorientasi non-pemerintah. Pemasok

    terdiri dari komunitas lokal dan organisasi masyarakat lokal.

    Partisipasi masyarakat merupakan komponen terpenting dalam upaya pertumbuhan

    kemandirian dan proses pemberdayaan. Ada dua hal penting menurut Timothy (1999)

    dalam melihat partisipasi masyarakat dalam pariwisata, yaitu 1. Dalam proses

    pengambilan keputusan, dan 2. Manfaat yang diterima masyarakat dari pembangunan

    pariwisata. Sehingga dalam pengambilan keputusan perlu dengan mengakomodasi

    keinginan dan tujuan masyarakat lokal dalam pembangunan serta kemampuannya

    dalam menyerap manfaat pariwisata. Sedangkan Pongponrat dan Jane (2012)

    menemukan bahwa partisipasi masyarakat sebagai strategi untuk pengembangan

    pariwisata lokal telah menjadi mekanisme penting untuk mempromosikan pariwisata

  • 3

    berkelanjutan di Samui Island, Thailand. Faktor yang terkait dengan partisipasi

    masyarakat lokal adalah fase dalam pengambilan keputusan, pelaksanaan, monitoring

    dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial sebagai penentu

    dalam berbagai tahap menjadi mekanisme penting untuk keberhasilan perencanaan

    kegiatan pariwisata lokal.

    Kabupaten Semarang merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki

    potensi dan sumberdaya alam yang dapat dikembangkan sebagai objek pariwisata.

    Berbagai macam objek wisata di Kabupaten antara lain berupa wisata alam, wisata

    budaya dan peninggalan sejarah. Kondisi tersebut juga diperkuat dengan posisi

    sebagai daerah penyangga (Hinterland) Ibu Kota Jawa Tengah, sehingga sektor

    wisata daerah tersebut dapat dikembangkan menjadi sektor unggulan yang mampu

    meningkatkan perekonomian daerah.

    Pariwisata menjadi suatu industri yang penting karena manfaat-manfaat

    ekonomisnya sehingga setiap daerah mulai bersaing untuk mengembangkan potensi

    daerah yang dimiliki. Daerah yang memiliki daya saing pariwisata yang lebih unggul

    dapat dilihat dari pengembangan potensi yang dimiliki, sarana dan prasarana yang

    memadai, serta pelayanan yang baik dan memuaskan (Sholeh, 2010).

    Menurut keputusan bupati Semarang N0.556/0424/2015, bahwa pada tahun 2015

    jenis obyek wisata terbanyak di wilayah kabupaten Semarang adalah desa wisata

    yang berjumlah 35 lokasi. Perkembangan kunjungan wisatawan akan memberikan

    kontribusi besar dalam perkembangan pariwisata. Tabel 1.2 menunjukkan bahwa

    jumlah wisatawan yang berkunjung ke kabupaten Semarang berfluktuiasi dan

    cenderung menurun.

    Tabel 1.2. Jumlah kunjungan Wisatawan ke kabupaten Semarang Tahun 2010 – 2013

    Tahun Domestik Asing Total Pertumbuhan

    2013

    2012

    2011

    2010

    1.362.777

    1.276.228

    1.170.079

    1.186.292

    3.683

    3.622

    4.071

    4.826

    1.366.460

    1.279.850

    1.174.150

    1.191.118

    6.767%

    9.000%

    -1.425%

    -

    Sumber: Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, 2015

    Dalam upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten

    Semarang ada berbagai faktor yang mempengaruhi minat wisatawan untuk

    berkunjung. Selain menarik pengunjung baru, desa wisata juga perlu

  • 4

    mempertahankan pengunjung yang telah ada, agar pegunjung mau berkunjung

    kembali. Menurut Engel Blackwall dan Miniard (1994), upaya mempertahankan

    pelanggan harus mendapatkan prioritas yang lebih besar dibandingkan upaya

    mendapatkan pelanggan baru. Upaya mempertahankan pelanggan dilakukan dalam

    rangka memastikan produk atau jasa memenuhi harapan konsumen sehingga jumlah

    kunjungan tidak menurun, oleh sebab itu diperlukan analisis terhadap faktor-faktor

    yang mempengaruhi kunjungan ke desa wisata. Oleh karena itu penelitian tentang

    faktor-faktor tersebut dalam mempengaruhi tingkat kunjungan ini sangatlah perlu

    dilakukan sebagai upaya mengoptimalkan pengelolaan desa wisata.

    Berdasarkan uraian di atas, terlihat bahwa kontribusi sektor pariwisata masih dapat

    ditingkatkan, karena masih banyaknya potensi wisata yang belum berkembang.

    Dengan demikian diperlukan strategi pengembangan terhadap pariwistata, sehingga

    kelangsungan hidupnya dapat dinikmati oleh wisatawan nantinya dan dapat

    memberikan manfaat kepada semua pihak.

    Kebijakan yang dijalankan pihak Pemerintah daerah dalam usaha pariwisata di

    kabupaten Semarang belum dapat mengoptimalkan potensi yang ada. Dengan

    demikian diperlukan strategi yang lebih tepat dalam upaya mengembangkan sektor

    pariwisata di kabupaten Semarang khususnya desa wisata, dimana strategi ini dijaring

    melalui persepsi wisatawan dan masyarakat lokal. Dengan harapan strategi tersebut

    mampu mengoptimalkan dan menjawab kebutuhan wisatawan serta dapat

    meningkatkan pendapatan masyarakat lokal, disamping tetap mempertahankan

    keberlangsungan dalam pembangunan pariwisata.

    1.2. Perumusan Masalah

    a. Bagaimana karakteristik wisatawan desa wisata di Kabupaten Semarang b. Apakah faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan wisatawan di desa wisata

    di Kabupaten Semarang

    c. Bagaimana strategi pengembangan desa wisata di Kabupaten Semarang

    1.3 Tujuan dan Manfaat Khusus Penelitian

    Penelitian ini merupakan tahun terakhir dari dua tahun yang dilakukan secara

    berkesinambungan. Tujuan dan manfaat khusus penelitian adalah :

    a. Identifikasi karakteristik wisatawan desa wisata

  • 5

    b. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan wisatawan di desa wisata di Kabupaten Semarang

    c. Perumusan model strategi pengembangan desa wisata di Kabupaten Semarang

    1.3 Luaran Penelitian

    Penelitian ini direncanakan akan menghasilkan luaran:

    a. Model strategi pengembangan desa wisata di Kabupaten Semarang.

    b. Pemakalah dalam seminar internasional ‘The 3rd Sebelas Maret Conference on

    Business, Economics and Social Sciences Surakarta, Indonesia’

    c. Publikasi hasil penelitian ke jurnal Internasional ‘Journal of Tourism

    Management Perspectives-Elsevier’ (draft)

    d. Buku Populer ‘Pemetaan potensi desa wisata di Kabupaten Semarang’

    e. Pembuatan HKI tentang ‘Panduan lokasi desa wisata di Kabupaten Semarang’

    1.4 Urgensi (Keutamaan) Penelitian

    Keutamaan dari penelitian ini adalah:

    1. Fakta menunjukkan bahwa kondisi persaingan bisnis pada saat ini semakin

    meningkat. Sektor industri yang tidak memiliki keunggulan kompetitif akan sulit

    bersaing, sehingga perlu dicari sektor lain yang potensial untuk mempertahankan

    perekonomian. Salah satu sektor alternatif adalah sektor pariwisata karena

    Indonesia memiliki potensi sumberdaya dan keindahan alam. Dengan demikian

    maka sektor pariwisata menjadi sangat menarik untuk diteliti lebih lanjut.

    2. Sampai dengan saat ini perkembangan jumlah wisatawan ke desa wisata di

    Kabupaten Semarang belum optimal. Hal ini terlihat dari data jumlah wisatawan

    yang tidak stabil dan cenderung mengalami penurunan. Selanjutnya perlu

    dievaluasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap minat wisatawan.

    3. Untuk dapat bersaing dengan usaha sejenis, maka perlu identifikasi terhadap daya

    saing. Melalui proses pengukuran daya saing akan dapat membantu dalam

    pemetaan terhadap usaha sejenis. Berdasarkan hasil evaluasi daya saing serta

    identifikasi wisatawan, maka dapat digunakan sebagai pembentukan model strategi

    yang tepat dalam pengembangan desa wisata.

    http://www.conferencealerts.com/show-event?id=169597http://www.conferencealerts.com/show-event?id=169597

  • 6

    Tabel 1.2 Rencana Target Capaian Tahunan No Jenis Luaran Indikator Capaian

    TS1) TS+1

    Kategori Sub Kategori Wajib Tambahan

    1 Artikel ilmiah

    dimuat di jurnal2)

    Internasional

    bereputasi

    draft draft

    Nasional Terakreditasi tidak ada tidak ada

    2 Artikel ilmiah

    dimuat di

    prosiding 3)

    Internasional terindeks sudah

    dilaksanakan

    sudah

    dilaksanakan

    Nasional tidak ada tidak ada

    3 Invited Speaker

    dalam temu

    ilmiah 4)

    Internasional tidak ada tidak ada

    Nasional tidak ada tidak ada

    4 Visiting Lecturer 5) Internasional tidak ada tidak ada

    5

    Hak Atas

    Kekayaan

    Intelektual (HKI) 6)

    Paten tidak ada tidak ada

    Paten sederhana tidak ada tidak ada

    Hak Cipta draft terdaftar

    Merek dagang tidak ada tidak ada

    Rahasia dagang tidak ada tidak ada

    Desain Produk Industri tidak ada tidak ada

    Indikasi Geografis tidak ada tidak ada

    Perlindungan Varietas

    Tanaman

    tidak ada tidak ada

    Perlindunagn

    Topografi Sirkuit

    Terpadu

    tidak ada tidak ada

    6 Teknologi Tepat Guna7) tidak ada ada

    7 Model/Purwarupa/Desain/Karya seni/

    Rekayasa Sosial 8)

    produk penerapan

    8 Bahan Ajar 9) ada ada

    9 Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT) 10) tidak ada ada

    BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

    2.1 Pariwisata

    Pariwisata telah menjadi bagian penting dari kebutuhan dasar masyarakat maju dan

    sebagian kecil masyarakat berkembang. Pariwisata merupakan fenomena pergerakan

    manusia, barang dan jasa yang sangat kompleks Damanik dan Weber (2006). Menurut

    Spillane (2002) pariwisata merupakan suatu perjalanan meninggalkan rumah yang

    dilakukan seseorang dalam waktu relatif singkat dengan uang yang dibelanjakan

    adalah uang dari rumah sendiri. Dapat disimpulkan bahwa pariwisata adalah

    perjalanan manusia ke daerah lain dalam waktu relatif singkat dengan tujuan

    perjalannnya bukan untuk mencari pendapatan.

    2.1.1 Desa Wisata

    Desa wisata didefinisikan secara beragam. Menurut Suyanti (2013) desa wisata adalah

    suatu bentuk lingkungan yang memiliki ciri khusus, baik alam maupun budaya yang

  • 7

    sesuai dengan tuntutan wisatawan, di mana mereka dapat menikmati, mengenal,

    menghayati dan mempelajari kekhasan desa beserta segala daya tariknya. Desa wisata

    merupakan salah satu bentuk penerapan pembangunan pariwisata berbasis masyarakat

    dan berkelanjutan. Pada kenyataannya tidak semua kegiatan pariwisata di desa adalah

    benar-benar bersifat desa wisata. Desa yang dikategorikan sebagai desa wisata adalah

    harus sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh Direktorat Jenderal

    Pengembangan Destinasi Pariwisata tahun 2011. Kriteria tersebut adalah desa yang

    memiliki potensi pariwisata dan sudah dikunjungi wisatawan, terdapat masyarakat

    miskin, memiliki aktivitas kepariwisataan, diprioritaskan telah memiliki Rencana

    Pembangunan jangka menengah dan diprioritaskan telah melaksanakan Program

    Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri dari sektor lain.

    2.1.2 Permasalahan Desa Wisata

    Pada pelaksanaanya terdapat berbagai permasalahan yang dihadapi oleh desa wisata.

    Pada Buku Pedoman Rintisan Model Desa Berdikari Provinsi Jawa Tengah Tahun

    2015, disebutkan bahwa permasalahan tersebut adalah: 1.Kurangnya integrasi

    pengembangan sebaran produk wisata, 2. Belum optimalnya pengelolaan dan inovasi

    atraksi wisata yang mengedepankan unsur budaya sebagai daya tarik utama, 3. Belum

    terintegrasinya koordinasi antara pemerintah dan stakeholder pariwisata dalam

    pengelolaan daya tarik wisata dan fasilitas pendukung, 4. Masih rendahnya respon

    masyarakat tentang keberadaan desa wisata.

    2.1.3 Jenis Pariwisata

    Terdapat berbagai jenis pariwisata ditinjau dari tujuan orang yang melakukan

    perjalanan wisata. Jenis-jenis pariwisata menurut Spillane (2002) adalah: Pleasure

    Tourism, Recreation Tourism, Cultural Tourism, Sports Tourism, Business Tourism

    dan Convention Tourism.

    2.1.4 Penawaran Pariwisata

    Aspek penawaran pariwisata menurut Spillane (2002) terdiri dari: 1.Proses Produksi

    Industri Pariwisata, 2.Pentingnya Tenaga Kerja dan Penyediaannya, 3.Pentingnya

    Infrastruktur,4. Pentingnya Kredit. Mobilitas merupakan faktor yang sangat

    berpengaruh dan ditimbulkan oleh motivasi. Permintaan dalam kepariwisataan terdiri

    dari potential demand dan actual demand. Potential demand merupakan sejumlah

    orang yang berpotensi untuk melakukan perjalanan wisata. Sedangkan actual demand

    merupakan orang-orang yang sedang melakukan perjalanan wisata pada suatu daerah

    tujuan wisata tertentu (Yoeti, 2008).

  • 8

    2.1.5 Pengembangan Pariwisata

    Terdapat isu strategis dalam pengembangan pariwisata bagi pemberdayaan dan

    kesejahteraan masyarakat lokal (Yoeti, 2008), antara lain:

    1. Pentingnya dukungan peran serta dan inisiatif masyarakat. Peran aktif masyarakat

    untuk membantu menciptakan suasana lingkungan yang kondusif bagi

    terselenggaranya kegiatan wisata. Masyarakat diharapkan dapat menjadi tuan

    rumah (host) yang baik, serta aktif sebagai pelaku pariwisata yang simpatik

    (penyedia jasa sekaligus sebagai wisatawan).

    2. Area keterlibatan masyarakat lokal. Aspek yang perlu diperhatikan pengembangan

    pariwisata (Yoeti, 2008) yaitu: 1) Wisatawan, yaitu karakteristik dari wisatawan,

    asal negara, usia, hobi, dan kapan melakukan perjalanan, 2) Transportasi, yaitu

    fasilitas transportasi yang tersedia untuk membawa wisatawan ke daerah tujuan

    wisata, 3) Atraksi/obyek wisata, apakah obyek wisata dan atraksi yang akan dijual

    apakah dapat dilihat, apa yang dilakukan dan apa yang dapat dibeli, 4) Fasilitas

    pelayanan, 5) Informasi dan promosi.

    Pengembangan pariwisata tidak lepas dari peran organisasi kepariwisataan

    pemerintah, seperti Dinas Pariwisata yang mempunyai tugas, wewenang serta

    kewajiban untuk mengembangkan dan memanfaatkan aset negara yang berupa obyek

    wisata. Pengembangan desa wisata dilandasi oleh paradigma community-based tourism.

    Konsep pariwisata berbasis kerakyatan tersebut menekankan pada peningkatan

    peranserta masyarakat, terutama masyarakat sekitar. Masyarakat setempat sebagai

    tuan rumah yang mengetahui seluk beluk daerahnya, adalah sebagai pelaksana dalam

    pengembangan pariwisata. Selain itu masyarakat juga sebagai penerima manfaat

    dalam kepariwisataan.

    Pengembangan desa wisata perlu melihat dari sisi prinsip keseimbangan lingkungan,

    budaya, serta keterpaduan diantara keduanya. Keterlibatan masyarakat juga perlu

    ditingkatkan untuk menjaga terpeliharanya budaya lokal. Dengan demikian

    pengembangan desa wisata harus mempertimbangkan aspek ekonomi, sosial budaya,

    lingkungan dan kesehatan.

  • 9

    2.1.6 Strategi Pengembangan

    Strategi merupakan rencana yang luas dan berintegrasi yang menghubungkan

    keunggulan strategis perusahaan dengan tantangan lingkungan, dirancang untuk

    memastikan bahwa tujuan utama perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang

    tepat (Yoeti, 2008).

    Strategi pengembangan desa wisata disusun secara sistematis untuk mengembangkan

    potensi yang ada dalam usaha meningkatkan dan memperbaiki desa wisata, sehingga

    kelangsungan hidup desa wisata dapat dinikmati oleh wisatawan dan bermanfaat

    kepada semua pihak. Penyusunan strategi pengembangan desa wisata berfokus pada

    implementasi strategi, termasuk pengorganisasian dan pengendalian.

    2.2. Penelitian Terdahulu

    Penelitian tentang dampak sosial ekonomi dari pengembangan pariwisata di Candi

    Borobudur terhadap masyarakat lokal di sekitarnya telah diilakukan oleh Krisnandhi

    (2010). Penelitian ini juga menganalisis interaksi antara masyarakat lokal dan

    pemerintah daerah sebagai pembuat kebijakan terhadap pengembangan wisata

    tersebut. Data kualitatif diambil dari wawancara dengan penduduk dan narasumber,

    periode tahun 2008 dan 2009. Hasil penelitian mengindikasikan adanya persepsi

    positif dari masyarakat, tetapi sektor pariwisata belum banyak memberikan lapangan

    pekerjaan dan tambahan pendapatan. Pekerjaan yang diperoleh masih terbatas pada

    sektor informal dan pendapatan rumah tangga juga masih berada di bawah upah

    minimum regional. Penelitian ini masih bersifat makro, sehingga perlu dilakukan

    penelitian lebih mendalam terhadap salah satu desa, sehingga dapat diketahui lebih

    mendalam dampak pengembangan pariwisata di sekitar candi Borobudur.

    di Propinsi Semnan Iran didapatkan bahwa pengembangan wisata akan mendatangkan

    manfaat maupun kerugian (Egbali, 2011). Meskipun dianggap hal kecil tetapi kerugian

    tersebut tidak boleh diabaikan. Dampak tersebut sebanding dengan faktor yang

    berbeda seperti pentingnya industri pariwisata lokal, potensi wisatawan dan kegiatan

    mereka, konsolidasi lokal lingkungan dan otoritas budaya dan adat istiadat setempat.

    Pengembangan pariwisata perlu alokasi biaya dan sejalan juga dengan resiko terhadap

    lingkungan desa.

  • 10

    Penelitian yang sejalan dengan Egbali adalah penelitian desa wisata di Thailand oleh

    Rattanasuwongchai (2011). Wisata berbasis desa memberikan keuntungan secara

    ekonomi dan berbagai keuntungan lainnya. Dampak negatif dari wisata yaitu

    pembangunan hotel, resort, dan travel agent besar adalah milik orang asing. Demikian

    juga karyawan, makanan dan minuman biasanya diperoleh dari luar desa. Penduduk

    lokal hanya bekerja pada level bawah. Kerusakan lingkungan juga terjadi bila

    wisatawan datang dalam jumlah besar. Sedangkan dampak sosial budaya adalah

    berupa adopsi pola hidup wisatawan maupun terjadinya urbanisasi untuk bisa

    mendapat pekerjaan dan uang. Sedangkan dampak positifnya adalah dapat

    meningkatkan pembangunan infrastruktur fisik desa. Namun demikian, pembangunan

    infrastruktur dan fasilitas harus dibangun dengan design dan jumlah yang memenuhi

    kebutuhan wisatawan dan penduduk lokal. Selain itu, penting adanya zonasi

    manajemen dalam pembangunan pariwisata oleh pemerintah lokal, pengusaha swasta,

    penduduk lokal, dan wisatawan.

    2.3 Road Map Penelitian

    Tabel 1.3 Road Map Penelitian

    BAB 3. METODE PENELITIAN

    3. 1. Metode Pengumpulan Data

    Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode kualitatif

    yang dipergunakan adalah observasi, wawancara dan penyebaran kuesioner untuk

    menggali informasi dari wisatawan, masyarakat dan pihak yang berpartisipasi dalam

    pengembangan desa wisata.

    2014 2017 2016 2015

    Pengaruh Faktor-Faktor Penarik

    Kepariwisataan

    Wisatawan Asal Malaysia Terhadap

    Keputusan

    Berkunjung Ke Kota Pekanbaru

    (Mukiroh , 2012)

    Optimasi Pengembangan

    Kawasan Wisata

    Di Semarang Menggunakan

    Metodeanalytical

    Hierarchy Process, Analisis Swot dan

    Multi-Attribute

    Utility Theory (Susanty Aries, dkk)

    Strategi Pengembangan

    Ekowisata Melalui

    Kajian Ekosistem

    Mangrove Di Pulau

    Pramuka, Kepulauan Seribu

    (Cahya Aditya Putra

    dkk

    Strategi Pengembangan Desa

    Wisata di Kabupaten

    Semarang: pendekatan

    EFAS,IFAS,IE dan

    Benchmarking (Tahun 1)

    (Komsi Koranti,

    Sriyanto)

    Mapping Daya saing

    Desa Wisata

    Artikel jurnal

    Strategi

    Pengembangan wisata

    Artikel jurnal

    Model strategi

    pengembangan ekowisata

    Faktor penentu

    keputusan ber-kunjung wisatawan

    penarik potensi desa wisata

    Artikel jurnal Artikel jurnal

    Strategi Pengembangan

    Desa Wisata di

    Kabupaten Semarang:

    pendekatan

    EFAS,IFAS,IE dan

    Benchmarking

    (Tahun 2)

    (Komsi Koranti,

    Sriyanto, Mohamad

    Yunanto)

    2018

    Artikel jurnal

    Strategi

    Pengembangan Desa Wisata

  • 11

    Penelitian ini dilakukan di kabupaten Semarang, khususnya di Kecamatan Getasan

    yang meliputi desa wisata Ngrawan, Gemawang dan Kopeng.

    Data yang diperlukan dalam penelitian terdiri dari data primer dan sekunder, baik

    berupa data kuantitatif maupun kualitatif. Data primer didapatkan dengan observasi

    lapangan, wawancara dengan informan dan data hasil pengisian kuesioner dari

    wisatawan. Data sekunder didapatkan dari berbagai sumber yang telah terbit

    sebelumnya, yaitu berupa data dari institusi pemerintah, penelitian terdahulu dan data-

    data statistik.

    Observasi lapangan dilakukan secara langsung untuk meningkatkan pemahaman

    terhadap setting penelitian dari aspek geografis dan sosial budaya daerah penelitian.

    Observasi dilakukan melalui penyusuran desa didampingi masyarakat lokal sebagai

    pemandu. Untuk memperoleh data dengan akurat, dilakukan wawancara secara

    informal dalam observasi.

    Wawancara dilakukan terhadap informan dengan menggunakan panduan pertanyaan.

    Pemilihan informan digunakan pendekatan purposive sample, yaitu dengan pemilihan

    pihak yang dianggap mampu memberikan data yang diperlukan. Informan penelitian

    terdiri dari:1) pihak Pemerintah (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Camat, Lurah); 2)

    masyarakat lokal (tokoh masyarakat, aparat desa, pelaku pariwisata); 3) wisatawan.

    Kuesioner digunakan sebagai instrumen dalam pengumpulan data terhadap wisatawan,

    yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap minat untuk

    berkunjung ke desa wisata.

    3.2 Teknik penarikan sampel

    Teknik penarikan sampel penelitian ini digunakan Accidental Sampling terhadap

    wisatawan yang berkunjung ke lokasi desa wisata. Accidental Sampling, yaitu teknik

    penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan

    bertemu dan dipandang orang tersebut cocok dan dapat dijadikan sebagai sumber data

    (Sugiyono, 2012).

    Penentuan jumlah sampel penelitian berdasarkan Gervitz (2004), jika populasi sekitar

    5000 maka ukuran sampel sebaiknya antara100-500. Mengingat populasi wisatawan

    di Kecamatan Getasan adalah kurang dari 5000, maka direncanakan jumlah sampel

  • 12

    penelitian adalah 200 dan 50 cadangan untuk antisipasi kuesioner yang tidak kembali

    atau tidak valid.

    3. 3 Metode Analisis Data

    Metode analisis data bertujuan untuk menyerderhanakan data yang terkumpul,

    menyajikan secara sistematik, mengolah, menafsirkan, dan memaknai data tersebut.

    Analisis data merupakan upaya pemecahan permasalahan penelitian untuk

    memperoleh jawaban atas permasalahan yang diteliti.

    Dalam penelitian ini analisis untuk melihat faktor-faktor yang memengaruhi jumlah

    kunjungan wisatawan desa wisata Kabupaten Semarang. Metode analisis yang

    digunakan adalah metode ordinary Least Square(OLS). Salah satu regresi dalam

    OLS adalah regresi linier berganda. Analisis regresi linier berganda menunjukkan

    hubungan sebab akibat antara variabel X (variabel bebas) yang merupakan penyebab

    dan variabel Y (variabel tak bebas) yang merupakan akibat. Analisis regresi linier

    berganda merupakan suatu metode yang digunakan untuk menguraikan pengaruh

    variabel bebas terhadap variabel bebasnya. Regresi linier berganda tidak hanya

    melihat keterkaitan antar variabel, namun juga mengukur besaran hubungan

    kausalitasnya. Menurut Walpole (1995), model regresi linier berganda adalah

    sebagai berikut:

    Y = b0 + b1 x1 + b2 x2 + br xr

    Keterangan:

    r = 1,2,3,..,N

    b0 = intersep

    Analisis faktor-faktor yang memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan desa wisata

    Kabupaten Semarang menggunakan Jumlah kunjungan wisatawan sebagai variabel

    dependen. Variabel independen yang digunakan antara lain Faktor pelayanan, Faktor

    sarana prasarana, Faktor obyek dan daya tarik wisata alam dan Faktor keamanan.

    Model persamaan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi jumlah

    kunjungan wisatawan adalah sebagai berikut:

    Y= b0 + b1 x1 + b2 x2 + b3 x3 + b4 x4+ e

    Keterangan:

    b0 = intersep

    b1,b2, b3, b4 = koefisien

  • 13

    x1 = Faktor pelayanan

    x2 = Faktor sarana prasarana

    x3 = Faktor obyek dan daya tarik wisata alam

    x4 = Faktor keamanan

    Y =Jumlah kunjungan wisatawan

    e = error term

    Kemudian model tersebut dianalisis menggunakan kriteria-kriteria uji agar model

    tersebut memenuhi persyaratan metode analisis OLS, seperti tidak ada masalah-

    masalah normalitas, autokorelasi, heteroskedastisitas, dan multikolinieritas.

    Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier

    Berganda, yang dilanjutkan dengan menghitung koefisien korelasi, nilai koefisien

    determinasi, dan pengujian hipotesis dengan t test dan F test. Model ini dipilih

    untuk mengetahui seberapa besar pengaruh faktor pelayanan, sarana prasarana,

    obyek dan daya tarik wisata alam, dan keamanan terhadap jumlah kunjungan

    wisatawan di desa wisata baik secara simultan maupun parsial.

    Keberhasilan dalam pengelolaan obyek desa wisata dapat di lihat dari jumlah

    kedatangan wisatawan, yang dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain:

    1. Faktor pelayanan (X1), pernyataan wisatawan tentang sikap dan perilaku dalam

    memberikan jasa pelayanan, pemanduan, dan informasi kepada wisatawan,

    dengan indikator (a) keramahan, (b) kecepatan, (c) keakuratan / kesesuaian

    informasi yang diberikan, dan (d) kualitas pemandu wisata dalam menerangkan

    obyek tersebut. Di desa wisata Kabupaten Semarang jenis pelayanan yang

    diberikan, yaitu: Pelayanan proses perijinan dan atau penjualan tiket masuk

    kawasan, Pelayanan informasi, dan Pelayanan pemanduan.

    2. Faktor sarana prasarana (X2), yaitu pernyataan wisatawan tentang fasilitas yang

    mendukung kelancaran aktivitas wisatawan selama berada di lokasi obyek

    wisata, dengan indikator (a) ketersediaan dan (b) kelayakan.

    3. Faktor obyek dan daya tarik desa wisata (X3), yaitu potensi dari desa wisata.

    Demikian halnya dengan pengembangan desa wisata Kabupaten Semarang yang

    memiliki potensi keindahan panorama alam maupun keanegaraman budaya.

    4. Faktor keamanan (X4), tingkat gangguan / kerawanan keamanan di suatu obyek

    wisata akan mempengaruhi ketenangan dan kenyamanan wisatawan selama

  • 14

    berada di obyek wisata alam tersebut, disamping itu faktor keamanan tersebut

    juga akan mempengaruhi wisatawan dalam mengambil keputusan layak atau

    tidak obyek wisata alam tersebut untuk dikunjungi.

    3.4. Kegiatan pelaksanaan Penelitian

    a. Identifikasi aktivitas wisatawan

    Data dan informasi yang dibutuhkan mengenai aktivitas wisatawan di desa wisata,

    dilakukan melalui kegiatan pengisian kuesioner dari wisatawan. Kuesioner

    diberikan kepada wisatawan yang secara kebetulan bertemu dan dipandang orang

    tersebut cocok dan dapat dijadikan sebagai sumber data. Data aktivitas wisatawan

    juga dilengkapi dengan data hasil wawancara terhadap informan, instansi terkait

    maupun data sekunder.

    b. Analisis faktor-faktor yang memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan

    Faktor-faktor yang memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan dilakukan dengan

    menggunakan metode regresi linier berganda. Regresi linier berganda digunakan

    untuk mengukur keterkaitan antar variabel dan besaran hubungan kausalitasnya.

    Model tersebut dianalisis menggunakan kriteria-kriteria uji agar model tersebut

    memenuhi persyaratan metode analisis OLS, yaang terdiri dari normalitas,

    autokorelasi, heteroskedastisitas, dan multikolinieritas. Analisis selanjutnya

    adalah dengan menghitung koefisien korelasi, nilai koefisien determinasi, dan

    pengujian hipotesis dengan t test dan F test.

    C. Penyusunan strategi pengembangan desa wisata

    Pada penelitian ini penyusunan strategi pengembangan desa wisata direncanakan

    akan dipadukan antara hasil analisis daya saing dengan hasil analisis faktor-faktor

    yang memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan. Hasil kedua analisis tersebut

    digunakan sebagai acuan untuk penyusunan strategi pengembangan desa wisata

    yang tepat. Dengan demikian diharapkan bisa meningkatkan jumlah kunjungan

    wisatawan dan minat investor ke desa wisata di Kabupaten Semarang, khususnya

    Kecamatan Getasan.

  • 15

    BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

    4.1 Anggaran Biaya

    Tabel 4.1. Ringkasan Anggaran Biaya yang Diajukan Setiap Tahun

    No Jenis Pengeluaran Biaya yang Diusulkan (Rp)

    Tahun 2

    1 Honorarium untuk pelaksana, petugas laboratorium,

    pengumpul data, pengolah data, penganalisis data, honor

    operator, dan honor pembuat sistem (maksimum 30% dan

    dibayarkan sesuai ketentuan)

    58200000

    2 Pembelian bahan habis pakai untuk ATK, fotocopy, surat

    menyurat, penyusunan laporan, cetak, penjilidan laporan,

    publikasi, pulsa, internet, bahan laboratorium, langganan

    jurnal (maksimum 60%)

    60655000

    3 Perjalanan untuk biaya survei/sampling data,Seminar

    /workshop DN-LN, biaya akomodasi- konsumsi,

    perdiem/lumpsum, transport (maksimum 40%)

    60170000

    4 Sewa untuk peralatan/mesin/ruang laboratorium,

    kendaraan, kebun percobaan, peralatan penunjang

    penelitian lainnya (maksimum 40%)

    20975000

    Jumlah 200000000

    TAHUN 1 (PPT)

    Pemetaan Potensi desa

    wisata

    indeks pariwisata

    Penyebaran kuesioner

    index daya saing

    index composite

    Perkembangan jumlah

    wisatawan cenderung menurun

    Belum terintegrasi

    dengan obyek wisata sekitar

    Permasalahan Penyelesaian

    Identifikasi aktivitas wisatawan

    Penyebaran kuesioner

    strategi pengembangan desa wisata

    Penyusunan model

    strategi pengembangan desa wisata

    Menggali potensi desa

    wisata

    Strategi

    Pengembangan

    Desa Wisata Dalam Mencapai

    Keunggulan

    Bersaing Di Kabupaten

    Semarang:

    Pendekatan

    EFAS, IFAS, IE

    dan Benchmarking

    TAHUN 2 (Stranas) Penetapan model strategi

    pengembangan desa wisata

    Analisis faktor-faktor pengaruh

    Keterbatasan strategi

    yang digunakan

    Luaran

    Aplikasi

    panduan wisata

    Buku

    popule

    r

    Laporanpopule

    r HKI

    Publikasi

    Jurnal

    internasional

    Gambar 3.1 Bagan Alir Penelitian

    MengIdentifikasi aktivitas

    wisatawan

    seminar internasional

  • 16

    4.2 Jadwal Penelitian

    Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan No Kegiatan Tahun 1 Tahun 2

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 2 3 4 5 6 7 8 9

    1 Identifikasi aktivitas pemasaran

    2 Pengambilan data melalui kuesioner

    3 Analisis EFAS,IFAS,IE

    4 Analisis Benchmarking

    6 Input Data dan Pengolahan Data

    7 Interpretasi Hasil Olah Data

    8 Penulisan Laporan tahun1

    9 Publikasi dan Diseminasi hasil tahun 1

    10 Identifikasi aktivitas wisatawan (tahun 2)

    11 Penyebaran kuesioner (tahun 2)

    12 Input dan Pengolahan Data (tahun 2)

    13 Analisis faktor-faktor pengaruh

    14 Penyusunan model strategi

    pengembangan desa wisata

    15 Aplikasi panduan wisata

    17 Penulisan Laporan tahun 2

    18 Publikasi dan Diseminasi hasil tahun 2

    REFERENSI

    Cahya, A.P., Anggoro S. dan Kismartini. 2015. “Strategi Pengembangan Ekowisata

    Melalui Kajian Ekosistem Mangrove Di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu”.

    Jurnal Saintek Perikanan Vol.10 No.2. Februari 2015. hal : 91-97.

    Dabphet, S. 2012. “The Key Stakeholders In The Implementation Of Sustainable

    Tourism Development In Two Rural Towns Of Thailand”. http://www.ijbts-

    journal.com/images/main_1366796758/0029-Siripen.pdf

    Damanik, J. dan Weber, H. 2006. Perencanaan Ekowisata Dari Teori ke Aplikasi.

    PUSPAR UGM dan Andi, Yogyakarta.

    Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang 2015.Visitor Guide Dinas Kebudayaan Dan

    Pariwisata Semarang.

    Direktorat Jenderal pengembangan Destinasi Pariwisata. 2011. Pengembangan

    Pariwisata Berbasis Masyarakat dalam Rangka Pemberdayaan Ekonomi Rakyat,

    Jakarta.

    Egbali, N.,Bakhshandea A.N. and khalil S.A.P. 2011. “Effects of positive and negative

    rural tourism (case study: Rural Semnan Province)”.Journal of Geography and

    Regional Planning Vol. 4(2), pp. 63-76, February 2011.

    Gervitz, C.D. 2004. Developing New Product with TQM. McGraw Hill. New York.

    [Kemenparekraf] Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. 2009. Undang-

    Undang Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan. Jakarta (ID):

    Kemenparekraf.

    [Kemenristekdikti], 2017, Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada

    Masyarakat Di Perguruan Tinggi Edisi XI, Direktorat Riset dan Pengabdian

    Kepada Masyarakat. Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan.

    Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Indonesia.

    Koranti, Komsi dan Sriyanto, 2017. Strategi Pengembangan Desa Wisata di

    Kabupaten Semarang: pendekatan EFAS,IFAS,IE dan Benchmarking . Laporan

    Penelitian Produk Terapan. Jakarta.

    http://www.ijbts-journal.com/images/main_1366796758/0029-Siripen.pdfhttp://www.ijbts-journal.com/images/main_1366796758/0029-Siripen.pdf

  • 17

    Krisnandhi, K.D.R. 2010. Socio-Economic Impact of Tourism on a World Heritge

    Site: Case Study of Rural Borobudur, Indonesia. Disertasi Nagoya University.

    Mukiroh dan H.P Diyah Setiyorini, 2012. Pengaruh Faktor-Faktor Penarik

    Kepariwisataan Wisatawan Asal Malaysia Terhadap Keputusan Berkunjung Ke

    Kota Pekanbaru (Survei Pada Wisatawan Asal Malaysia Yang Berkunjung Ke

    Kota Pekanbaru). Tourism and Hospitality Essentials (THE) Journal, Vol.II,

    No.1, 2012 – 269.

    Pongponrat, K. and Jane, N.C. 2012. “Mechanism Of Social Capital In Community

    Tourism Participatory Planning In Samui Island, Thailand; Tourismos: An

    International Multidisciplinary”. Journal Of Tourism Volume 7, Number 1,

    Spring-Summer 2012, Pp. 339-349.

    Rattanasuwongchai, N. 2011. Rural Tourism the Impact on Rural Communities in

    Thailand, Department of Career Sciences, Kasetsart University, Bangkok,

    Thailand, 1998-2014, FFTC publication, Taiwan.

    Sholeh, M. 2010. Analisis Daya saing dan Pengaruh Industri Pariwisata Terhadap

    Perekonomian Daerah Kabupaten Bogor [skripsi]. Bogor

    Spillane, J.J. 2002. Pariwisata Indonesia: Siasat Ekonomi dan Rekayasa Kebudayaan,

    Kanisius, Yogyakarta.

    Sugiyono., 2012. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Ketujuh. Alfabeta. Bandung

    Susanty, A., Susatyo, N., Adyan. “Optimasi Pengembangan Kawasan Wisata Di

    Semarang Dengan Menggunakan Metodeanalytical Hierarchy Process, Analisis

    Swot, Dan Multi-Attribute Utility Theory”. Jurnal Teknik Industri, Vol. X, No. 2,

    Mei 2015. Hal 77-84.

    Suyanti, D.W.. 2013. “Potensi Desa Melalui Pariwisata Pedesaan”. Jurnal Ekonomi

    dan Bisnis, Vol 1, No 12, Januari 2013: 33-36.

    Timothy, D. J. 1999. “Participatory Planning a View of Tourism in Indonesia”.Annals

    of Research, Vol 26, No.2.

    Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan.

    Walpole, R.E. 1995. Pengantar Statistika. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

    Wearing, S. L., & McDonald, M. (2002). “The development of community-based

    tourism: Re-thinking the relationship between tour operators and development

    agents as intermediaries in rural and isolated area communities”. Journal of

    Sustainable Tourism, 10(3), 191-206.

    Yoeti, Oka A., 2008. Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. PT. Pradnya

    Paramita, Jakarta.

  • 18

    LAMPIRAN- LAMPIRAN

    Lampiran 1. Justifikasi Anggaran

    1. Honorarium

    Honor

    Honor / Jam (Rp)

    Waktu (jam/

    minggu) Minggu

    Tahun 2

    Ketua Peneliti 50000 10 36 18000000

    Anggota 1 35000 10 36 12600000

    Anggota 2 35000 10 36 12600000

    Honor jasa

    programer 9700000 / paket 9700000

    Honor

    Pengolahan

    Data hasil

    penelitian 950000 /paket (untuk 2 paket) - - 1900000

    Honor

    Pengambilan

    data dari

    kuesioner

    6000 / responden (untuk 250

    responden) - - 1500000

    Honor

    Pengolahan

    Data hasil

    kuesioner 950000 / paket (untuk 2 paket) - - 1900000

    SUB TOTAL (Rp) 58200000

    2. Pembelian bahan habis pakai

    Material Justifikasi Pembelian Kuantitas Harga

    Satuan

    (Rp)

    Tahun 2

    Penggandaan

    Kuesioner

    Biaya fotocopy untuk

    kuesioner 250 2300 575000

    Souvenir untuk

    responden

    Biaya pembelian souvenir

    untuk responden 250 5000 1250000

    Souvenir untuk

    informan

    Biaya pembelian souvenir

    untuk informan 12 15000 180000

    Tinta printer

    Black

    Tinta printer untuk pembuatan

    laporan 2 500000 1000000

    Tinta printer

    warna

    Tinta printer untuk pembuatan

    laporan 2 550000 1100000

    ATK

    Untuk keperluan administrasi

    penelitian 1 paket 670000 670000

    flash disk

    Untuk keperluan administrasi

    penelitian 4 paket 150000 600000

  • 19

    compact disk

    Untuk keperluan laporan

    penelitian 8 paket 15000 600000

    Materai

    Biaya pembelian materai

    untuk dokumentasi biaya 20 buah 3000 60000

    Materai

    Biaya pembelian materai

    untuk dokumentasi biaya 20 buah 6000 120000

    Kertas HVS

    Kertas HVS untuk mencetak

    laporan penelitian 6 50000 300000

    Perbanyakan

    output ' Buku

    Populer'

    Biaya cetak dan softcover

    buku 10 paket 250000 2500000

    Perbanyakan

    output HKI

    Biaya cetak dan softcover

    buku 10 paket 250000 2500000

    Pembuatan x-

    banner

    Biaya untuk pembuatan x-

    banner untuk diseminasi 1 paket 500000 500000

    Pembuatan

    Poster

    Biaya untuk pembuatan Poster

    untuk diseminasi 1 paket 500000 500000

    Proceeding

    seminar di

    Solo

    Biaya pembelian proceeding

    seminar di Solo 3 500000 1500000

    Seminar

    Internasional

    di Solo

    Pembayaran registrasi seminar

    internasional di Solo 3 4000000 12000000

    Persiapan

    Pembuatan

    laporan

    Monev

    Biaya penggandaan laporan

    monev penelitian 7 50000 350000

    Persiapan

    Pembuatan

    laporan Akhir

    Penelitian

    Biaya penggandaan laporan

    akhir penelitian 7 50000 350000

    Biaya

    proofreading

    jurnal

    internasional

    Biaya untuk proofreading

    artikel jurnal internasional

    (sub mitted dan reviewed) 2 paket 4500000 9000000

    Pendaftaran

    HKI

    Biaya Pendaftaran dan

    transportasi (pp) 2 2500000 5000000

    Pajak

    Penelitian Pajak PPH dan PPN 1 paket 20000000 20000000

    SUB TOTAL (Rp) 60655000

    3. Perjalanan

    Material

    Justifikasi perjalanan

    Kuantitas

    Harga

    Satuan

    Tahun 2 (Rp)

    Perjalanan ke

    bandara Soeta

    tahun 2A (pp)

    Biaya transportasi lokal

    (survey awal & Wawancara

    ke informan tahun 2A) (PP) 6 300000 1800000

  • 20

    Perjalanan

    Jakarta-

    semarang

    tahun 2A (PP)

    Pembelian Tiket pesawat

    (survey awal & Wawancara

    ke informan) (PP)-3 orang 6 500000 3000000

    Perjalanan ke

    bandara Soeta

    tahun 2B (pp)

    Biaya transportasi lokal

    6 300000 1800000

    Perjalanan

    Jakarta-

    semarang

    tahun 2A (PP) Tiket pesawat tahun 2B (PP) 6 500000 3000000

    Perjalanan ke

    bandara Soeta

    tahun 2A (pp)

    Biaya transportasi lokal

    (implementasi hasil penelitian

    tahun 1) (PP) 6 300000 1800000

    Perjalanan

    Jakarta-

    semarang

    tahun 2B (PP)

    Tiket pesawat (implementasi

    hasil penelitian tahun 1) (PP)-

    3 orang

    500000 3000000

    6

    Perjalanan ke

    bandara Soeta

    tahun 2B (pp)

    Biaya transportasi lokal

    (survey perbedaan jumlah

    wisatawan) (PP) 3 300000 280000

    Perjalanan

    Jakarta- solo

    (PP)

    Tiket pesawat (Seminar

    internasional) 3 500000 1500000

    Perjalanan

    bandara Solo-

    ke penginapan

    (PP ) Biaya transportasi lokal 3 150000 450000

    Perjalanan

    Jakarta-Solo

    (PP)

    Tiket pesawat (Seminar

    internasional) 3 500000 1500000

    Perjalanan

    bandara Solo-

    penginapan

    (PP)

    Biaya transportasi lokal

    (Seminar internasional di

    Solo) 3 150000 450000

    Penginapan

    kegiatan

    seminar

    internasional

    Solo

    Harga sewa penginapan di

    Solo / hari (2 hari) 6 400000 2400000

    Uang harian

    seminar

    internasional

    Solo

    Jumlah uang harian selama

    seminar di Solo /hari (3 orang-

    2 hari) 6 100000 600000

    Penginapan

    kegiatan

    seminar

    internasional

    Solo

    Harga sewa penginapan di

    Solo/ hari-2 hari-3 orang 6 450000 2700000

  • 21

    Penginapan di

    lokasi

    penelitian

    tahun 1A

    Harga sewa penginapan/ hari

    (survei awal dan wawancara

    kepada informan)-3 hari-3

    orang 9 400000 3600000

    Uang harian

    di lokasi

    penelitian

    tahun 1A

    Uang harian di lokasi

    penelitian/hari (survei awal

    dan wawancara kepada

    informan) 9 100000 900000

    Penginapan di

    lokasi

    penelitian

    tahun 1B

    Harga sewa penginapan/ hari

    (untuk melakukan tahapan

    penyebarab kuesioner) 9 400000 3600000

    Uang harian

    di lokasi

    penelitian

    tahun 1B

    Jumlah uang harian di lokasi

    penelitian/hari (untuk

    melakukan tahapan

    penyebaran kuesioner)-3 hari-

    3 orang 9 100000 900000

    Penginapan di

    lokasi

    penelitian

    tahun 2A

    Harga sewa penginapan/ hari

    (imlpementasi hasil penelitian

    tahun 1) 9 400000 3600000

    Uang harian

    di lokasi

    penelitian

    tahun 2A

    Jumlah uang harian di lokasi

    penelitian/hari (imlpementasi

    hasil penelitian tahun 1) 9 100000 900000

    Penginapan di

    lokasi

    penelitian

    tahun 2B

    Harga sewa penginapan/ hari

    (survey kondisi perbedaan

    jumlah wisatawan setelah

    implementasi) 9 400000 3600000

    Uang harian

    di lokasi

    penelitian

    tahun 2B

    Jumlah uang harian di lokasi

    penelitian/hari (survey kondisi

    perbedaan jumlah wisatawan

    setelah implementasi) 9 100000 900000

    Lunsum untuk

    penelusuran

    data sekunder

    Biaya lunsum untuk

    menelusuri data skunder ke

    instansi terkait 2 paket 725000 1500000

    Penginapan di

    lokasi

    penelitian

    tahun 1B

    Harga sewa penginapan

    (untuk penyebaran kuesioner) 9 400000 3600000

    Lunsum untuk

    wawancara

    Biaya lunsum untuk

    wawancara kepada informan 12 paket 70000 840000

    Lunsum untuk

    rapat

    koordinasi 1

    Biaya lunsum untuk rapat

    koordinasi 1 3 paket 150000 450000

    Lunsum untuk

    rapat

    koordinasi 2

    Biaya lunsum untuk rapat

    koordinasi 2 2 paket 1000000 1000000

    Lunsum

    Pembuatan

    laporan monev

    Biaya lunsum persiapan

    Pembuatan laporan Monev 2 paket 500000 1000000

  • 22

    Lunsum

    Pembuatan

    laporan

    Penelitian

    akhir

    Biaya lunsum persiapan

    Pembuatan laporan Penelitian

    akhir 2 paket 500000 1000000

    Lunsum

    Pembuatan

    artikel jurnal

    Biaya lunsum persiapan

    Pembuatan artikel jurnal 2 paket 500000 1000000

    Lunsum

    Pembuatan

    artikel jurnal

    (final)

    Biaya lunsum persiapan

    Pembuatan artikel jurnal

    (final) 2 paket 500000 1000000

    Lunsum

    diskusi

    pembuatan

    artikel-seminar

    internasional

    Biaya lunsum untuk

    persiapan pembuatan artikel

    seminar di Solo 2paket 500000 1000000

    Lunsum

    diskusi

    pembuatan

    artikel-seminar

    internasional

    (final)

    Biaya lunsum untuk persiapan

    pembuatan artikel seminar di

    Solo (final) 1 paket 500000 500000

    Lunsum

    diskusi

    pembuatan

    artikel-seminar

    Biaya lunsum untuk

    persiapan pembuatan artikel

    seminar 1 paket 500000 500000

    Lunsum

    diskusi

    pembuatan

    output HKI

    Biaya lunsum untuk

    persiapan pembuatan output

    HKI 4 paket 500000 2000000

    Lunsum

    diskusi

    pembuatan

    Buku Populer

    (persiapan)

    Biaya lunsum untuk persiapan

    pembuatan Buku populer 2 paket 500000 1000000

    Lunsum

    diskusi

    pembuatan

    Buku Populer

    (final)

    Biaya lunsum untuk

    penyelesaian pembuatan

    Buku populer (final) 3 paket 500000 1500000

    SUB TOTAL (Rp) 60170000

    4. Sewa

    Kegiatan Justifikasi Sewa Kuantitas

    Harga

    Satuan

    (Rp) Tahun 2

    Sewa ruangan

    untuk

    wawancara

    Biaya Sewa ruangan untuk

    wawancara (informan) lokasi

    penelitian 2 paket 700000 1400000

  • 23

    Sewa ruangan

    untuk

    sosialisasi

    hasil penelitian

    Biaya sewa ruangan di lokasi

    penelitian (diskusi dan

    sosialisasi hasil penelitian

    tahun 1) 2 paket 700000 1400000

    Sewa

    kendaraan

    (bandara

    A.Yani-Lokasi

    penelitian)

    tahun 1A (PP )

    Biaya sewa kendaraan (survey

    awal & Wawancara

    informan) 2 700000 1400000

    Sewa

    kendaraan

    (bandara A.

    Yani-Lokasi

    penelitian)

    tahun 1B (PP )

    Biaya sewa kendaraan

    (pengambilan data untuk

    benchmarking) (pp) 4 700000 2800000

    Sewa

    kendaraan

    (bandara

    A.Yani-ke

    Lokasi

    penelitian)

    tahun 2A (pp)

    Biaya sewa kendaraan

    (implementasi hasil penelitian

    tahun 1) (pp) 4 700000 2800000

    Sewa

    kendaraan

    (bandara

    A.Yani-Lokasi

    penelitian)

    tahun 2B (pp)

    Biaya sewa kendaraan (survey

    perbedaan jumlah

    wisatawan)(pp) 4 700000 2800000

    Sewa

    kendaraan

    untuk

    penelusuran

    data sekunder

    Biaya sewa kendaraan untuk

    menelusuri data skunder ke

    instansi terkait 4 700000 2800000

    Sewa printer

    Biaya sewa printer untuk

    penelitian 2 700000 1400000

    Sewa laptop

    Biaya sewa laptop untuk

    keperluan penelitian 3 725000 2175000

    Dokumentasi

    penelitian

    biaya Sewa kamera untuk

    dokumentasi penelitian 4 paket 500000 2000000

    SUB TOTAL (Rp) 20975000

    TOTAL ANGGARAN YANG DIPERLUKAN

    200000000

  • 24

    Lampiran 2. Dukungan Sarana dan Prasarana Penelitian

    Sarana dan Prasarana yang diperlukan telah tersedia di Universitas Gunadarma,

    diantaranya adalah akses internet, ruang diskusi anggota peneliti dan Lembaga

    Pengabdian Masyarakat.

    Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pengusul Dan Pembagian Tugas

    No Nama/NIDN Instansi

    Asal

    Bidang

    Ilmu

    Alokasi

    waktu

    (jam/

    minggu)

    Uraian Tugas

    1 Komsi Koranti

    /0303066601

    Universitas

    Gunadarma

    Manajemen 10 a. Pembuatan Proposal b. Telaah Pustaka c. Penentuan Metode

    Penelitian

    d. Desain Kuesioner e. Interpretasi data hasil

    kuesioner

    f. Pembuatan Laporan Monev

    g. Pembuatan artikel jurnal

    h. Pembuatan HKI i. Pembuatan Laporan

    Akhir

    j. Diseminasi

    2. Muhamad

    Yunanto

    / 0312066903

    Universitas

    Gunadarma

    Manajemen

    Strategik

    10 a. Pembuatan Proposal b. Telaah Pustaka c. Pembuatan Artikel

    seminar

    d. Pembuatan artikel jurnal

    e. Pembuatan Buku f. Pembuatan Laporan

    Akhir

    g. Diseminasi

    2 Sriyanto

    /0310026806

    Universitas

    Gunadarma

    Pemasaran 10 a. Penyusunan kuesioner

    b. Persiapan wawancara

    c. Pengumpulan data

    skunder

    d. Pengecekan

    kelengkapan data primer

    f.Pengecekan kelengkapan

    laporan

    g. Persiapan Monev

    h.Persiapan Diseminasi

    i.Pengurusan HKI

  • 25

    Lampiran 4. Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul

    A. Identitas Diri

    BIODATA KETUA PENELITI

    1 Nama Lengkap Dr. Komsi Koranti, MM.

    2 Jenis Kelamin Perempuan

    3 Jabatan Fungsional Lektor

    4 NIP/NIK/Identitas lainnya 910168

    5 NIDN 0303066601

    6 Tempat dan Tanggal Lahir Klaten, 06-06-1966

    7 E-mail [email protected]

    9 Nomor Telepon/HP 0812 80666112

    10 Alamat Kantor Jl. Margonda Raya 100 Depok

    11 Nomor Telepon/Faks 021 78881112

    12 Lulusan yang Telah

    Dihasilkan

    S-1= 52 orang; S-2= 10 orang; S-3= 0 orang

    1. Manajemen Pemasaran

    2. Manajemen Strategik

    13 Mata Kuliah yg Diampu

    3. Manajemen Operasional

    4. Statistika

    5. Metode Riset Bisnis

    6. Manajemen Sumber Daya Manusia

    7. Pengantar Ilmu Ekonomi

    B. Riwayat Pendidikan

    S-1 S-2 S-3

    Nama Perguruan

    Tinggi

    Universitas Brawijaya IPB Universitas

    Gunadarma

    Bidang Ilmu Sosial Ekonomi Manajemen

    Agribisnis

    Ilmu Ekonomi

    Tahun

    Masuk-Lulus

    1985-1989 1993-1995 2003-2010

    Judul

    Skripsi/Tesis/

    Disertasi

    Analisis Perbedaan

    Pendapatan dalam

    Penggunaan Kandang

    Analisis Sistem

    Penilaian Prestasi

    Kerja dalam

    Determinan

    Permintaan Pangan

    Sumber Protein

  • 26

    Sistem Litter dan

    Sangkar pada Berbagai

    Tingkat Kepadatan

    Ayam Pedaging

    Pengembangan

    Sumber Daya

    Manusia pada Perum

    Sang Hyang Seri

    pada Tingkat

    Rumahtangga di

    Wilayah Jawa-Bali

    Nama

    Pembimbing/

    Promotor

    Eddy Sujarwo, Ir.MSc Dr.Ir.Sjafri Mangku

    Prawira, MSc

    Prof.Dr.SSP

    Panjaitan,SE.MSc

    C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir

    No Tahun Judul Penelitian Pendanaan

    Sumber

    *

    Jumlah

    (Juta Rp)

    1 2012 Analysis of the effect family environment, self concept

    and motivation factor of interest entrepreneurship

    (Proceeding SNAB 2012. ISSN 2202-3936, Universitas

    Widyatama)

    Mandiri -

    2 2013 Analisis Pengaruh Faktor Eksternal dan Internal

    Terhadap Minat Berwirausaha

    (Proceeding PESAT Vol. 5 Oktober 2013, Universitas

    Gunadarma)

    Mandiri -

    3 2014 Kajian Faktor-Faktor Penyebab Tindak Kriminal

    Terhadap Wanita Di Era Globalisasi, Upaya Pencegahan

    Dan Penanganannya: Sebuah Pendekatan Sosio-

    Psikologis (tahun 1)

    Dikti 41,500

    4 2015 Kajian Faktor-Faktor Penyebab Tindak Kriminal

    Terhadap Wanita Di Era Globalisasi, Upaya Pencegahan

    Dan Penanganannya: Sebuah Pendekatan Sosio-

    Psikologis (tahun 2)

    Dikti 53,500

    5 2015 Analisis Pengaruh Penerapan Program Corporate Social

    Responsibility Terhadap Loyalitas Pelanggan

    Mandiri -

    6 2017 Strategi Pengembangan Desa Wisata dalam Mencapai

    Keunggulan Bersaing di Kabupaten Semarang:

    Pendekatan EFAS, IFAS, IE dan Benchmarking

    Kemenri

    stekdikti

    72,5

    D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

    No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Sumber

    Dana

    1 2012 Pendamping kelompok masyarakat dirumah baca

    ABADIBA Tangerang

    Mandiri

    2 2012 Tim pendamping dalam pengembangan pemasaran

    Koperasi Lenteng Agung

    Mandiri

    3 2013 Tim juri dalam Pekan Diploma Bisnis dan Kewirausahaan

    periode 2013

    Mandiri

    4 2014 Pendamping kelompok masyarakat dirumah baca

    ABADIBA Tangerang

    Mandiri

    5 2015 Instruktur pelatihan ‘sistem pembukuan sederhana’ di Mandiri

  • 27

    Yayasan”Nur Adyani Blok sawo ART”

    6 2017 Instruktur pelatihan ‘microsoft word’ di Yayasan Karang

    Widya, Cipanas

    Mandiri

    13 Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal 5 Tahun Terakhir

    No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume / Nomor /

    Tahun

    1 Individual determinant of consumer

    demand estimation of food protein

    sources in Java and Bali, Indonesia

    Jurnal Ilmiah

    Ekonomi Bisnis

    Universitas

    Gunadarma

    Vol.16/ No.1/ April

    2011

    2 Pembentukan Portofolio yang Efisien

    pada Saham Perusahaan Properti

    yang Tercatat di Bursa Efek

    Indonesia

    Jurnal Ilmiah EKBIS

    Universitas

    Gunadarma

    Vol. 17 No 3

    Desember 2013

    (ISSN 0853-862x)

    3 Kajian Sosial-Ekonomi dalam

    menganalisis rimin penyebab tindak

    riminal terhadap wanita di era

    globalisasi

    Proceeding: 3rd

    Economics &

    Business Research

    Festival

    13 November 2014

    Universitas Kristen

    Satya Wacana,

    Salatiga

    4 Perkembangan Kriminalitas di

    Wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya

    berdasarkan aspek ekonomi-

    demografi

    UG Jurnal UG Jurnal Vol.8

    No.5 tahun 2014

    5 Analisis preferensi wisatawan

    terhadap sarana di wisata taman

    wisata Kopeng

    Jurnal Ekonomi Bisnis Volume 4, No 2,

    Desember 2017

    F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir No Nama Pertemuan

    Ilmiah /Seminar

    Judul Artikel Ilmiah Waktu dan

    Tempat

    1 SNAB Universitas

    Widyatama

    Analysis of the effect family

    environment, self concept and

    motivation factor of interest

    entrepreneurship

    26 Maret 2012,

    Universitas

    Widyatama,

    Bandung

    2

    PESAT Universitas

    Gunadarma

    Analisis pengaruh faktor eksternal

    dan internal terhadap minat

    berwirausaha

    8-9 Oktober 2013,

    Universitas

    Gunadarma,

    Jakarta

    3 3rd Economics &

    Business Research

    Festival

    Kajian Sosial-Ekonomi dalam

    menganalisis faktor penyebab tindak

    kriminal terhadap wanita di era

    globalisasi

    13 November

    2014, Universitas

    Kristen Satya

    Wacana, Salatiga

    4 Ilmiah Nasional PESAT

    ke-6 “Seminar Ilmiah

    Nasional Untuk

    Peningkatan daya Saing

    Bangsa Melalui

    Revitalisasi Peradaban”

    Analisis Pengaruh Penerapan

    Program Corporate Social

    Responsibility Terhadap Loyalitas

    Pelanggan

    20-21 Oktober

    2015,

    Universitas

    Gunadarma,

    Jakarta

  • 28

    G. Karya Buku dalam 5 TahunTerakhir

    No. Judul Buku Tahun Jumlah

    Halaman Penerbit

    1 Strategi coping berdasarkan pendekatan sosial

    ekonomi 2016 25 -

    H. Perolehan HKI dalam 5–10 TahunTerakhir

    No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

    1 Strategi coping berdasarkan pendekatan sosial

    ekonomi 2016

    Buku

    populer

    Proses

    pendaftaran

    2 Preferensi Wisatawan Terhadap Desa Wisata 2017 Buku ajar C00201704610

    Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

    dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai

    ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata

    ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam

    pengajuan Hibah Penelitian Strategis Nasional

    Depok, 13 Desember 2017

    Pengusul,

    (Dr. Komsi Koranti, MM.)

    5 International Seminar -

    Society Empowerment

    ThroughMultidimensional

    Approach:An Integrated

    view to International

    Development

    Analysis Strategy Problem - Focused

    Coping And Emotion - Focused

    Coping In Women Victims Of

    Domestic Violence In Jakarta : The

    Social Economic Aspects Approach

    26-27 November-

    2015

    Universitas Mercu

    Buana Yogyakarta

    6 1st Unnes International

    Conference on Research

    Innovation &

    Commercialization for

    Better Life 2015

    Analysis Of Determinant Regional

    Expenditure Allocation In The

    Autonomy Era In Sumatra

    27-28 -Nov-2015

    Universitas Negeri

    Semarang

    7 ICAMESS 2 Development Strategy of Tourism

    Object of Desa Menari in Semarang

    Regency

    Bandung, 20 Mei

    2017

  • 29

    BIODATA ANGGOTA PENELITI (1)

    A. IdentitasDiri

    1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Muhamad Yunanto, SE., MM

    2 Jenis Kelamin L

    3 Jabatan Fungsional LektorKepala

    4 NIP/NIK/Identitaslainnya NIK. 929324

    5 NIDN 0312066903

    6 Tempat, TanggalLahir Klaten, 12 Juni 1969

    7 E-mail [email protected]

    8 NomorTelepon/HP 08161339110

    9 Alamat Kantor Universitas Gunadarma, Kampus E Jl. Akses Kelapa

    Dua, Kota Depok

    10 NomorTelepon/Faks 021-8727541 Ext. 556

    11 Lulusan yang TelahDihasilkan S-1 = … orang; S-2 = … orang; S-3 = … orang

    12 NomorTelepon/Faks

    13 Mata Kuliah yang Diampu

    1. Teori Ekonomi 2

    2. Asuransi dan Manajemen Risiko 2

    3. Manajemen Keuangan

    B. RiwayatPendidikan

    S-1 S-2 S-3

    Nama Perguruan

    Tinggi

    STIE

    Gunadarma

    Universitas

    Gunadarma

    Universitas Gunadarma

    Bidang Ilmu Manajemen Magister

    Manajemen

    Doktor Ilmu Ekonomi

    Tahun Masuk-

    Lulus

    1990 – 1994 1995 – 1997 2007 – 2013

    Judul Skripsi

    /Tesis/Disertasi

    Rancangan

    Program

    Asuransi

    Beasiswa

    Beserta Proses

    Pelayanan

    Evaluasi Seleksi

    Risiko Pada

    Perusahaan

    Asuransi Jiwa

    Tugu Mandiri

    Dampak Kebijakan Fiskal Dan Moneter

    Terhadap Produk Domestik Bruto

    (PDB) Indonesia 1990 – 2011

    Nama

    Pembimbing/

    Promotor

    Drs. Agus

    Sumin, MM.

    Drs.

    Hendrisman

    Rahim, MBA,

    FSAI, AAIJ

    Prof. Dr. Nopirin, MA.

    Prof. Dr. SamsubarSaleh, M.Soc.Sc.

  • 30

    C. PengalamanPenelitianDalam 5 TahunTerakhir

    (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

    No. Tahun Judul Penelitian

    Pendanaan

    Sumber* Jml

    (Juta Rp)

    1 2008 Studi Empiris Terhadap Faktor

    Fundamental dan Teknikal Yang

    Mempengaruhi Return Saham Pada Bursa

    Efek Jakarta (BEJ)

    Penelitian Dosen

    Muda DIKTI

    Ketua Peneliti

    9.205.000

    2 2009 Pengaruh Orientasi Wirausaha dan

    Orientasi Pasar terhadap Kinerja Usaha

    Mikro Kecil Menengah

    PHKI A3

    Ketua Peneliti

    24.500.000

    3 2011 Studi Mengenai Pembatasan Arus

    Mobilitas Modal dan Nilai tukar Kurs:

    Sendiri

    Ketua Peneliti

    4 2011 Banking Development, Agriculture and

    manufacturing Industry Sector in

    Economic Growth in Indonesia: Do they

    influence?

    Internal

    Anggota

    5 2011 The Influence of Computer Self Efficacy,

    Computer Experience and Interface

    Design to Acceptance of Electronic

    Banking : Empirical study of Bank

    Customers in Bekasi City

    Sendiri

    Anggota

    6 2012 Contribution analysis of agrucultural

    sector, banking , technology, industrial

    sector andservices sector in economic

    growth in Indonesia: Review From lags

    and variance Decomposition

    Sendiri

    Anggota

    D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 TahunTerakhir

    No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan

    Sumber* Jml (JutaRp)

    1 2009 Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan dan

    Perencanaan Keuangan Anggota Koperasi

    Pemasaran Buah dan Olahan Belimbing Dewa

    (KPBBD) Kota Depok

    Internal

    2 2010 Pengelolaan Pemasaran dan Kepuasan

    Pelanggan KPBBD Kota Depok

    Internal

    E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 TahunTerakhir

  • 31

    No. JudulArtikelIlmiah NamaJurnal Volume/Nomor/Tahun

    1 Studi Empiris Terhadap Faktor

    Fundamental danTeknikal Yang

    Mempengaruhi Return Saham Pada

    Bursa Efek Jakarta (BEJ), Penelitian

    Dosen Muda DIKTI

    Jurnal Ilmiah Ekonomi

    Bisnis

    No. I Vol. 14 April

    2009

    2 The Influence of Computer Self

    Efficacy, Computer Experience and

    Interface Design to Acceptance of

    Electronic Banking : Empirical study

    of Bank Customers in Bekasi City

    International Journalof

    e-education, e-business,

    e-management and e-

    learning

    Vol. 1. No. 4 May

    2011

    3 Banking Development, Agriculture

    and manufacturing Industry Sector in

    Economic Growth in Indonesia: Do

    they influence?

    International Journal of

    Trade, Economics and

    Finance

    Vol. 2 No. 4 August

    2011

    4 Changes of Return of Shares Before

    and Afterex-dividend Date: Case

    Study in Indonesia

    Review of Integrative

    Business and Economic

    Research

    Vol.2 (2013) Issue 1

    (April), ISSN: 2304-

    1013, 2013

    5 Maroeconomic Structural Change in

    period 1990-2011 International Journal of

    Trade, Economics and

    Finance (IJTEF)

    Vol. 4 no. 3, June

    2013, ISSN 2010-023x

    6 Quality of Website Services at

    Government Banks, National Private

    Banks and Local Government Banks

    in Indonesia: Customer Perspective Approach

    Journal of Internet Banking and Commerce (JIBC),

    April 2014, Vol. 19 No. 1

    7 Fiscal Policy and Monetary Policy:

    Sensitivity Analysis

    International Journal of

    Trade, Economics and

    Finance (IJTEF)

    Vol. 6 No. 2, 2015

    8. Bankıng Funds and the Industrıal Sector in Indonesıa

    Asia Pacific

    Management and

    Business Application

    (Universitas Brawijaya)

    Vol 5 No. 2, pp. 64-74

    2016

    9. Factors determining stock returns in

    property, real estate and construction

    companies in Indonesia


    International Journal of

    Globalisation and Small

    Business

    9 (1), pp. 3-19, 2017

    F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 TahunTerakhir

    No. NamaPertemuanIlmiah / Seminar JudulArtikelIlmiah WaktudanTempat

  • 32

    1

    International Conference on

    Economics, Social Sciences and

    Languages (ICESL 2014)

    The Role of Indonesia Banking

    Architecture and Banking

    Technology to Economic Growth

    in Indonesia

    Singapore, 14-15

    May 2014

    2 3rd ICIBSOS 2014 Monetary and Fiscal Policy in

    Internal and External Balance

    November 1st -2nd

    Bali, 2014

    3 4th ICIBSOS 2015

    The Role of Exchange Rate and Global StockIndex in the Movement of Indonesia Composite Stock Price Index

    7-8 November,

    Jakarta, 2015

    4 ICAMESS 2016

    Customer Satisfaction with Sharia Marketing Strategy: A Case Study in

    Kedai Bubur Jagung Jezz Branch

    Depok and Cibubur

    Jakarta, 30 April

    2016

    5. ICFMB 2017 Factors Influencing Tourism

    Demand to Indonesia

    Jakarta, 12

    Desember 2017

    G. KaryaBukudalam 5 TahunTerakhir

    No. Judul Buku Tahun Jumlah

    Halaman Penerbit

    1

    H. Perolehan HKI dalam 5–10 TahunTerakhir

    No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

    1

    I. PengalamanMerumuskanKebijakanPublik/RekayasaSosialLainnyadalam 5

    TahunTerakhir

    No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial

    Lainnya yang Telah Diterapkan Tahun

    Tempat

    Penerapan

    Respon

    Masyarakat

    1

    Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

    dipertanggung jawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai

    ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata

    ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam

    pengajuan Hibah Penelitian Strategis Nasional

    Depok, 12 Desember 2017

  • 33

    Pengusul,

    (Dr. MuhamadYunanto, SE, MM)

    BIODATA ANGGOTA PENELITI (2)

    1 Nama Lengkap Sriyanto, SE. MM

    2 Jenis Kelamin Laki-laki

    3 Jabatan Fungsional Lektor

    4 NIP/NIK/Identitas lainnya 919185

    5 NIDN 0310026806

    6 Tempat dan Tanggal Lahir Klaten, 10 Pebruari 1968

    7 E-mail [email protected]

    9 Nomor Telepon/HP 08159156170

    10 Alamat Kantor Jl. Margonda Raya 100 Depok

    11 Nomor Telepon/Faks 021 78881112

    12 Lulusan yang Telah Dihasilkan D3: 50 orang, S-1 = 20 orang

    13 Mata Kuliah yg Diampu 1. Ekonomi Mikro

    2. Manajemen Sumberdaya Manusia

    3. Manajemen Pemasaran

    4. Riset Operasional

    5. Kewirausahaan

    A. Riwayat Pendidikan

    S-1 S-2

    Nama Perguruan

    Tinggi

    STIE Gunadarma Universitas Gunadarma

    Bidang Ilmu Manajemen Manajemen

    Tahun Masuk-Lulus 1991 – 1994 1995-1997

    Judul Skripsi/Tesis/

    Disertasi

    Sistem Pelaksanaan Pembayaran

    Pajak Bumi dan Bangunan

    Perhitungan Base Landing Rate

    untuk menentukan Tingkat

  • 34

    dengan Aplikasi Dbase III Plus bunga Kredit pada bank DKI

    Nama Pembimbing Agus Sumin SSi MMsi Adi S Wijaya MBA

    C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir

    No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

    Sumber Jml

    (Juta Rp)

    1 2012 Analisis faktor-faktor internal dan eksternal di

    Sekitar kampus Gunadarma Depok

    Mandiri -

    2 2013 Kepuasan Pasien Puskesmas Depok 1 di Depok Mandiri -

    3 2013 Pengaruh Kesiapan Belajar, Motivasi Belajar,