UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM...

77
UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM TERDISTRIBUSI UNTUK MONITORING TEMPERATURE MENGGUNAKAN DS1820 BERBASIS MICROPROCESSOR Tiny InterNet Interface (TINI) TBM 390 SKRIPSI LINDRA SAHARA 0906602105 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PROGRAM STUDI FISIKA DEPOK DESEMBER 2011 Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Transcript of UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM...

Page 1: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

UNIVERSITAS INDONESIA

PERANCANGAN SISTEM TERDISTRIBUSI UNTUK MONITORING

TEMPERATURE MENGGUNAKAN DS1820 BERBASIS

MICROPROCESSOR Tiny InterNet Interface (TINI) TBM 390

SKRIPSI

LINDRA SAHARA

0906602105

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PROGRAM STUDI FISIKA

DEPOK

DESEMBER 2011

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 2: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

UNIVERSITAS INDONESIA

PERANCANGAN SISTEM TERDISTRIBUSI UNTUK MONITORING

TEMPERATURE MENGGUNAKAN DS1820 BERBASIS

MICROPROCESSOR Tiny InterNet Interface (TINI) TBM 390

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Strata Satu Fisika

LINDRA SAHARA

0906602105

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PROGRAM STUDI FISIKA

PEMINATAN FISIKA INTRUMENTASI DAN ELEKTRONIKA

DEPOK

DESEMBER 2011

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 3: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

'/

II0Z Joqrne*a(I gz

\rlilYIIYS VU{INIT :

lr,,,'l

s0trd8099060

1aEEU.eI

UEBUEI EptrsI

WdN

?UI8N

'rrueq uulluap E€{G1t,tu 6f,Gs qulel

tnfn4prfft&rrlu d,notgp EurI ry*q .toqums Bnuros IrGp

;,6ffiues u,{m e,f.re4 [Fuq qBIBps IE! Fq.t{S uu.rodrl

':"t

SY.LITY'N.ISNTO hTvvIYI.NEffd NVT{VTVII

I

i

"t _.';f i'' . i:.

.fq+'4-

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 4: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

Laporan ini diajukan oleh

Nama

NPM

Program Studi

Judul

Pembimbing

t;

Penguji 1

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima

sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar

Sarjana pada Program Studi Instrumentasi f,'akultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia.

DEWAN PENGUJI

LEMBAR PENGESAIIAN

LINDRA SAHARA

0906602105

Ekstensi S I Instrumentasi

Perancangan Sistem Terdistribusi Untuk Monitoring

Mengunakan DS I 820 Berbasis Microprocessor Tiny

InterNet Interface (TIM) TBM390

Dr. Sastra Kusuma Wrjaya hPenguji 2

Ditetapkan di

Tanggal

Dr. Santoso Sukirno

Dr. Prawito

Depok

23 Desember 20lI

, d-dg )

a

ilt

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 5: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

HALAMAN PER}I"YATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

SKRIPSI UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai sivitas

dibawah ini :

Nama

NPM

Program Studi

Departemen

Fakultas

Jenis Karya

akademik Universitas Indonesia, saya yang bertanda tangan

Lindra Sahara

090660210s

Ekstensi Sl Instrumentasi

Fisika

Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Laporan Skripsi

demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada

Universitas Indonesia Hak Bebas Royalti Noneksklu sif ( Non-exclusive

Royalty-Free Right ) atas karya ilmiah saya yang berjudul :

Perancangan Sistem Terdistribusi Untuk Monitoring Temperature

Mengunakan DS1820 Berbasis Microprocessor Tiny InterNet Interface

: (TrNI) TBM390

beserta perangkat yang'ada fika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti

Noneksklusif ini Universitas Indonesia berhak menyimpan,

mengalihmiedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database),

merawat dan memublikasikan skripsi saya selama tetap mencantumkan nama saya

sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Depok

. Pada tanggal : 23 Desember 2017

Yang rlrgnyatakan,

q,A\( Lindra tnuru)

IV

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 6: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

v  

KATA PENGANTAR

Dilembar yang singkat ini saya ingin mengucapkan “Terima Kasih” yang

seluas-luasnya kepada Seluruh pihak yang ikut membantu saya hingga

terselesainya penelitian dan laporan ini dengan berbagai cara yang bervariasi

sehingga selesailah skripsi ini dengan judul Perancangan Sistem Terdistribusi

Temperature Menggunakan DS1820 Berbasis Microcontroller Tiny InterNet

Interface (TINI) TBM 390.

Tak lupa Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada :

Dr. Santoso Sukirno selaku Ketua Departemen Fisika FMIPA-UI.

Prof. Dr. Terry Mart selaku Pembimbing Akademis..

Dr. Sastra Wijaya Kusuma selaku pembimbing Tugas Akhir Skripsi yang

telah berkenan membimbing saya dalam penulisan skripsi selama 2 (dua)

semester. Banyak arahan/petunjuk/bimbingan dari beliau telah

menyadarkan saya akan pentingnya penguasaan teori serta metode dalam

perancangan system terdistribusi.

Surya Dharma, M.Si. yang sangat berjasa memberikan pemikiran dan cara

pandang dari berbagai konsep dalam microcontroller TINI berbasis java.

Selama dua semester berinteraksi dengan beliau sangat membuka

cakrawala saya. Lebih dari itu saran dari beliau sangat mendorong saya

untuk belajar lebih giat lagi.

Sukarno, M.Si. yang sangat berjasa memberikan kontribusi untuk

mengkoneksikan ke internet program yang saya buat sehingga dapat

diakses kapanpun dan dimanapun.

Wildan Maulana yang telah membantu memberi gambaran dan cara

mensetting path yang ada didalam computer agar bias mengkonversi

format java ke dalam format tini.

Kedua Orang tua yang telah membesarkan dan mendidik saya. Saya

mutlak berterima kasih kepada beliau berdua karena hanya dengan

dukungan beliau berdualah saya dapat melanjutkan pendidikan saya

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 7: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

vi  

hingga perguruan tinggi. Saya menyadari, tanpa beliau berdua, mustahil

saya bisa menjadi sekarang. Begitu banyak pengorbanan yang beliau

berikan kepada saya, dari kecil hingga dewasa. Pengorbanan serta kasih

sayang yang tak terhitung dan tak terhingga banyaknya dan tidak lupa

kepada adik saya terima kasih atas dukungannya. Kepada Ibu Asliyah

Latif serta segenap keluarga besar – ucapan terima kasih juga wajib saya

berikan karena berkat bantuannya saya masih tetap melanjutkan kuliah

saya.

La Ode Husein Z.T atas kebersamaan dan hari-hari yang selama ini telah

kita jalani untuk saling berdiskusi dan mengisi kekosongan waktu luang.

Rizki Mahmudah yang telah membantu mengkoreksi dan memperbaiki

laporan skripsi ini.

Pak Katman berkat jasa beliau yang telah memperkenankan saya untuk

melakukan penelitian di Lab Elektronika sehingga penelitian saya

terlaksana dengan baik.

Pak Budi (kumis) berkat jasa beliau yang telah memperkenankan saya

untuk melakukan penelitian di Lab Instrumentasi dan Kontrol sehingga

penelitian saya terlaksana dengan baik.

Gustia Azka terus terang saya berhutang budi karena sumbangan

pemikiran dan semangatnya dalam melihat serta memaknai berbagai

persoalan dan menemukan solusinya sehingga mempengaruhi jalan

pemikiran saya menjadi lebih baik.

Teman–teman ekspedisi Semangka atas kebersamaan dan motivasi dari

kalian membuat saya menjadi semangat untuk terus menyelesaikan

penelitian skripsi ini hingga akhir dan selesai.

Terakhir kepada karib kerabat dan pihak-pihak lain yang telah

memberikan dukungan dan motivasi baik jasmani maupun rohani serta semangat

yang luar biasa sehingga proyek ini dapat selesai. Terima Kasih untuk Segalanya.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 8: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

vii  

ABSTRAK

Pesatnya perkembangan dunia informasi yang pesat saat ini tidak terlepas dari

peranan jaringan komputer. Semakin kompleks jaringan komputer menandai

tingginya kebutuhan berkomunikasi sehingga dilakukanlah sistem terdistribusi

untuk mengurangi kerumitan masalah tersebut. Sistem instrumentasi terdistribusi

terdapat sensor, hardware, TCP/IP protokol konverter, TCP/IP jaringan Ethernet,

Database Server, Web/ApplicationServer dan PC Client. Sebagai bagian dari

penelitian yang diusulkan, Tiny InterNet Interface (TINI, TBM390:Dallas

Semiconductor) telah digunakan sebagai TCP / IP stack, dan java bahasa

pemrograman sebagai alat perangkat lunak. Sebuah fitur yang didukung oleh Java,

yang terutama relevan dengan sistem terdistribusi adalah applet nya. Applet

adalah kelas java yang dapat didownload dari server web dan dapat dijalankan

dalam konteks aplikasi seperti web browser atau applet viewer. Untuk melakukan

sistem terditribusi monitoring temperatur, TINI diinstal sebagai TCP/IP stack dan

dirancang untuk dapat berkomunikasi dengan OneWireDevice (OWD) melalui

sebuah jaringan. Di sini kita akan membahas aspek perangkat keras dan perangkat

lunak TINI dengan OWD untuk sistem ini.

Kata kunci : TINI, Sistem Terdistribusi, TCP/IP, Java, WebServer,

OneWireDevice, DS1820

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 9: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

viii  

Name : Lindra Sahara

Program Study : Physic of Intrumentation

Title of Essay : Design of Temperature Distributed System using DS1820 based

Tiny Internet Interface (TINI) TBM 390 Microporceesor

ABSTRACT

The rapid development of rapid world of information today is inseparable from

the role of computer networks. The more complex marks the high demand for

computer networks so that was performed in a distributed system erkomunikasi to

reduce the complexity of the problem. Sensors are distributed instrumentation

systems, hardware, TCP / IP protocol converters, TCP / IP Ethernet network,

Database Server, Web / ApplicationServer and PC Client. As part of the

proposed research, Tiny Internet Interface (Tini, TBM390: Dallas Semiconductor)

has been used as a TCP / IP stack, and the Java programming language as a tool

of software. A feature supported by Java, which is particularly relevant to

distributed systems is its applets. Applet is a java class that can be downloaded

from the web server and can be run in the context of applications such as web

browser or applet viewer it. To perform temperature monitoring system

terditribusi, Tini installed as TCP / IP stack and is designed to be able to

communicate with OneWireDevice (OWD) through a network. Here we will

discuss aspects of the device and software Eras Tini by OWD for this system.

Key Word : TINI, Distributed System, TCP/IP, Java, WebServer OneWireDevice,

DS1820

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 10: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

ix  

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………….i

HALAMAN PERNYATAAN ORSINALITAS …………………………………..ii

HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………….iii

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………iv

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ILMIAH…………………………...vi

ABSTRAK ……………………………………………………………………….vii

ABSTRACT …………………………………………………………………......viii

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………ix

DAFTAR TABEL .……………………………………………………………….xi

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………….xii

BAB 1 PENDAHULUAN ………………………………………………………..1

1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………1

1.2 Pembatasan Masalah .……………………………………………………...2

1.3 Tujuan Penelitian ………………………………………………………….2

1.4 Metodologi Pendekatan ..…………………………………………………2

1.5 Sistematika Penulisan ………………………………………………..……4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ..………………………………………………..6

2.1 Temperatur ……………………………………………………………..6

2.2 Sistem Terdistribusi ……..………………………………………………7

2.3 Transmission Control Protocol / Internet Protocol..……………………10

2.4 Tiny InterNet Interface Board Module 390 (TBM 390) ……………….12

2.5 JAVA……………………………………………………………………15

BAB 3 PERANCANGAN ALAT ..…………………………………………… 18

3.1 Perangkat Keras………………………………………………………. 19

3.1.1 Koneksi TINI dengan PC …………………………………………..19

3.1.2 Koneksi TINI dengan Sensor ………………………………………20

3.1.3 Koneksi TINI dengan Router ………………………………………22

3.2 Perangkat Lunak ………………………………………………………23

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 11: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

x  

3.2.1 Perancangan koneksi Java dengan TINI……………………………24

3.2.2 Perancangan TINI Web Server dengan Java …………………….…25

3.2.3 Perancangan TINI Sebagai Server …………………………………29

3.2.4 Perancangan Proses Penyimpanan Data ……………………………31

BAB 4 PENGUJIAN ANALISIS HASIL PENELITIAN ……………………33

4.1 Pengkalibrasian Sensor DS1820 ……………………………………...33

4.2 Penggunaan TINI sebagai Web Server …………………………………36

4.3 Model Perancangan Monitoring Temperatur berbasis Web ……………39

4.4 Analisa Pengembangan dan Kemampuan TINI sebagai Web Server …..40

4.5 Analisa Data Hasil Percobaan …………………………………………..41

4.5.1 Analisa Grafik Hasil Percobaan ………………………………….41

4.5.2 Analisa Grafik Hasil Perhitungan ………………………………...44

4.6. Analisa Sistem Terdistribusi ……………………………………………46

4.6.1 Analisa TINI Web Server sebagai Monitoring Temperatur ……...46

4.6.2 Analisa Tools yang digunakan ……………………………………48

4.6.3 Analisa Identifikasi Manajemen Jaringan ………………………...48

4.6.4 Analisa Tampilan Data Monitoring ke Web Browser…………….50

4.6.5 Analisa Desain Sistem Monitoring TINI Web Server ……………50

BAB 5 PENUTUP …………………………………………………………….. 53

5.1 Kesimpulan ………………………………………………………………53

5.2 Saran ……….……………………………………………………………53

DAFTAR ACUAN ………………………………………………………………54

LAMPIRAN

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 12: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

xi  

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Format Penyimpanan Data di MySQL ………………………………..32

Tabel 4.1 Tabel 4.1 Analisa Monitoring Temperatur Berbasis Web ……………39

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 13: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

xii  

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1.1 Skematik Perancangan Alat ….………………………………………3

Gambar 2.1 Contoh Sistem Terdistribusi ………………………………………….7

Gambar 2.2 Protokol TCP/IP …………………………………………………..13

Gambar 2.3 TINI 390 …………………………………………………………….13

Gambar 2.4 Java Platform ……………………………………………………….16

Gambar 3.1 Diagram Alir Sistem Terdistribusi Monitoring Temperature ……....13

Gambar 3.2 Koneksi TINI dengan PC …………..………………………………15

Gambar 3.3 Koneksi TINI dengan Sensor DS1820 …….………………………16

Gambar 3.4 Desain Rangkaian Koneksi Sensor Dengan TINI …………………17

Gambar 3.5 Koneksi TINI dengan Router …………………………….…………18

Gambar 3.6 JavaKit ………………………………………………………………19

Gambar 3.7 TINI Web Server Cisco Fisika UI …………………………………..20

Gambar 3.8 TINI Web Server di Teras Rumah…………………………………..21

Gambar 3.9 FileZilla ……………………………………………………………..21

Gambar 3.10 Bagian Client ………………………………………………………22

Gambar 3.11 Bagian Protokol ……………………………………………………23

Gambar 3.12 Bagian Server ……………………………………………………..24

Gambar 3.13 Diagram Alir Web Browser ……………………………………….25

Gambar 3.14 Menentukan Jumlah Field yang dibutuhkan ………………………31

Gambar 3.15 Tabel Isian Database MySQL ……………………………………..32

Gambar 4.1 Hasil Kalibrasi sensor DS1820 (1) ………………………………….27

Gambar 4.2 Hasil Kalibrasi sensor DS1820 (2) ………………………………… 27

Gambar 4.3 Pengaman TINI Web Server.………………………………………..29

Gambar 4.4 TINI Web Server Untuk Pemantauan Temperatur ………………….30

Gambar 4.5 Diagram Alir Pengembangan TINI …………………………………33

Gambar 4.6 Hasil plot Temperature Web Server ………………………………...34

Gambar 4.7 Tampilan Database pada Porgram MySQL…………………………35

Gambar 4.8 Tampilan Database Data yang telah disimpan ……………………..36

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 14: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

xiii  

Gambar 4.9 Plot Temperatur di Ruang Server Cisco FMIPA……………………37

Gambar 4.10 Plot Temperatur di Rumah ………………………………………38

Gambar 4.11 Sistem Terdistribusi Untuk Monitoring Temperatur ………………40

Gambar 4.12 Blok Diagram proses Monitoring Temperatur …………………….43

Gambar 4.13 Struktur Sistem Terdistribusi TINI Web Server …………………..44

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 15: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

1 Universitas Indonesia

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pemantauan temperatur dari dua ataupun lebih tempat dirasa menjadi

kendala bagi banyak instansi. Banyak cara yang telah digunakan mulai dari sistem

manual dengan pencatatan temperatur dari tempat yang satu dengan yang lain,

sampai dengan sistem pencatatan otomatis dengan digunakannya sensor suhu.

Setelah didapatkan data suhu tersebut, permasalahan berikutnya yaitu cara

mengakses data dari beberapa tempat yang berbeda tersebut dalam satu waktu

yang sama dengan lokasi yang jauh dari tempat pengamatan serta berbeda satu

dengan yang lain. Karenanya dalam hal ini dibutuhkan aplikasi jaringan internet

yang dapat memfasilitasinya.

Perkembangan dunia informasi yang sudah sangat pesat seperti

sekarang ini memungkinkan dilakukannya sistem pemantauan dari lokasi yang

jauh dari tempat pengamatan serta berbeda satu dengan yang lain. Salah satu

caranya yaitu dengan aplikasi sistem terdistribusi. Salah satu keuntungan dari

sistem ini yaitu dapat dilakukannya sharing data. Beberapa tempat yang berbeda

dapat saling terhubung satu dengan yang lainnya melalui sebuah network,

sehingga tempat yang satu dapat mengakses sumber daya (resource) yang berupa

data temperatur dan menggunakan data tersebut di tempat yang lain. Selain itu

dengan digunakannya sistem ini, performa dari proses pengiriman data dapat lebih

optimal. Bila tidak ada sistem terdistribusi maka proses pengiriman data antar

komputer menjadi lambat karena mengalami antrian dan terjadi collision yang

terkadang menyebabkan data tersebut tidak sampai ke tujuannya.

Fungsi alat-alat instrumentasi saat ini tidak hanya terbatas pada

pengukuran yang dapat dimonitor di tempat itu saja. Pada penelitian dibidang

jaringan komputer sangat terbantu dengan perkembangan teknologi internet yang

semakin pesat.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 16: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

2

Sebagai salah satu aplikasi teknologi penelitian dibidang jaringan

komputer, pada skripsi ini dibuat “Perancangan Sistem Terdistribusi Untuk

Monitoring Temperatur menggunakan DS1820 berbasis mikrokontroller Tiny

InterNet Interface” dengan maksud mempermudah memonitor data temperatur

dalam bidang jaringan komputer sehingga dapat diakses dimanapun secara

bersamaan.

1.2 Pembatasan Penelitian

Dalam penelitian ini, sebagai pembatasan masalah adalah

berfungsinya TINI sebagai WebServer pada perancangan sistem terdistribusi

temperatur melalui jaringan internet. Nilai temperatur dihasilkan oleh sensor

DS1820. Hasil pembacaan sensor tersebut diimplementasikan untuk memonitor

temperatur disebuah lokasi dan hasil pembacaan dapat dlihat pada web browser.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Memahami, mengetahui, mempelajari cara kerja sistem terdistribusi

temperatur dengan menggunakan TINI.

2. Mempelajari sistem terdistribusi temperatur dengan melalui internet.

3. Mengimplementasikan program TINI Web Server sehingga diperoleh data

statistik temperatur.

1.4 Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan terdiri atas tiga tahap utama, antaralain :

1. Studi peralatan

Studi Peralatan digunakan penulis untuk mempelajari karakteristik dan

spesifikasi alat yang akan digunakan dalam pembuatan sistem

terdistribusi temperatur sehingga penulis mendapatkan pembelajaran

yang tepat tentang alat yang akan dipakai tersebut dan diperoleh teori-

teori dasar sebagai sumber penulisan skripsi.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 17: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

3

2. Studi Literatur

Studi kepustakaan dilakukan untuk memperoleh informasi dan pustaka

yang berkaitan dengan masalah ini diperoleh dari literatur, penjelasan

yang diberikan dosen pembimbing, rekan-rekan mahasiswa, internet

dan bukubuku yang berkaitan dengan penelitian.

3. Penelitian Laboratorium

Penelitian laboratorium dilakukan untuk merakit, membuat alat dan

meneliti kerja alat yang telah dirancang dengan aplikasi program yang

telah didesain.

Penelitian yang dilakukan memiliki tahap-tahap pelaksanaan, pembuatan,

dan penganalisaan, antara lain meliputi :

1. Diskusi

Diskusi yang dilakukan adalah diskusi dengan seluruh pembimbing

penelitian, serta mahasiswa dan alumni yang kompeten dibidang tertentu

yang berkaitan dengan penelitian sehingga dapat terpecahkan masalah saat

berlangsungnya penelitian dan pembuatan program.

2. Studi Literatur

Untuk memperoleh data mengenai cara kerja alat dan spesifikasi alat yang

digunakan beserta landasan teori dalam penelitian. Sumber media yang

mendukung adalah buku-buku acuan, jurnal-jurnal, artikel-artikel, serta

informasi yang diperoleh dari internet

3. Perancangan Alat

Perancangan alat pada pada penelitian ini terdiri dari DS1820 sebagai

sensor temperatur, TINI TBM390, dan sebuah PC. Adapun software yang

digunakan adalah JAVA. Perancangan alat disusun sebagai berikut :

Gambar 1.1 Skematik Perancangan Alat

SensorTemp1820

TINI TBM 390 JAVA + PC

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 18: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

4

4. Pembuatan ALat

Alat yang akan digunakan pada saat penelitian dibuat dan disiapkan

berdasarkan perancangan yang telah diperoleh pada tahap sebelumnya.

5. Pembuatan Sistem Pemrograman

Sistem pemrograman dibuat untuk memonitor data temperatur dengan

menggunakan bahasa pemrograman JAVA. Pembacaan temperatur

terdistribusi dilakukan oleh TINI TBM 390.

6. Pengujian Sistem

Pengujian sistem dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa alat

yang dipakai pada saat penelitian dapat berkerja dengan baik sesuai

dengan fungsinya sehingga tidak menimbulkan permasalahan pada saat

dilakukan pengambilan data.

7. Pengambilan Data

Pengujian sistem dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa alat

yang dipakai pada saat penelitian dapat berkerja dengan baik sesuai

dengan fungsinya sehingga tidak menimbulkan permasalahan pada saat

dilakukan pengambilan data.

8. Pembuatan Laporan Akhir

Laporan akhir yang dibuat berdasarkan pada hasil monitoring temperatur

yang dapat ditampilkan oleh TINI Web Server

9. Kesimpulan

Kesimpulan secara keseluruhan yang merupakan tahap akhir dari

penelitian ini diambil setelah pembuatan laporan akhir selesai beserta hasil

analisa

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi terdiri atas lima bab yang secara garis besar

dapat diuraikan sebagai berikut :

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 19: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

5

1. Bab 1 Pendahuluan

Pendahuluan berisi latar belakang, tujuan penelitian, deskripsi singkat,

pembatasan masalah, metode penulisan dan sistematika penulisan dari

tugas akhir ini.

2. Bab 2 Tinjauan Pustaka

Teori dasar berisi landasan-landasan teori sebagai hasil dari studi literatur

yang berhubungan dalam perancangan dan pembuatan alat.

3. Bab 3 Perancangan Sistem

Bab ini membahas penggunaan perangkat lunak dan perangkat keras yang

mendukung aplikasi JAVA pada perancangan sistem terdistribusi

temperatur berbasis TINI TBM390.

4. Bab 4 Pengujian dan Analisis Hasil Penlitian

Sistem yang telah dirancang kemudian diuji dengan parameter-parameter

yang terkait. Pengujian ini meliputi pengujian software dan hardware

dilakukan secara simultan. Di samping pengujian, proses pengambilan data

kerja sistem ini juga dituliskan di bab ini untuk memastikan kemampuan

sistem secara keseluruhan.

Dari hasil ini dapat dilakukan analisa terhadap kerja sistem, sehingga dapat

diketahui apa yang menjadi penyebab dari kendala dari sistem yang

dibangun.

5. Bab 5 Pentutup

Penutup berisi kesimpulan yang diperoleh dari pengujian sistem dan

pengambilan data selama penelitian berlangsung, selain itu juga penutup

memuat saran untuk pengembangan lebih lanjut dari penelitian ini.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 20: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

6 Universitas Indonesia

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Temperatur

Temperatur merupakan keadaan panas atau dinginnya suatu sistem pada

suatu kondisi tertentu[1]. Sedangkan sistem sendiri merupakan suatu kondisi

terisolasi yang dibuat dengan keadaan tertentu, dan lingkungan merupakan

kondisi di luar sistem. Prinsip dasar dari temperatur terdapat pada hukum-hukum

termodinamika sebagai berikut[2].

Hukum termodinamika ke 0 menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan

setimbang dengan sistem ketiga, maka ketiganya dalam saling setimbang satu

dengan lainnya.

Hukum termodinamika ke 1 terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini

menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup

sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan

kerja yang dilakukan terhadap sistem.

Hukum termodinamika ke 2 terkait dengan entropi. Hukum ini

menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi

cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai

maksimumnya.

Hukum termodinamika ke 3 terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum

ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut,

semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum.

Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna

pada temperatur nol absolut bernilai nol.

Beberapa faktor fisis juga diketahui dapat berpengaruh pada kondisi

temperature suatu sistem. Contoh, adanya perubahan tekanan (hydrostatic

pressure) dan volume suatu sistem gas ideal. Semakin tinggi volume ataupun

tekanan pada suatu sistem akan membuat temperatur semakin meningkat begitu

juga sebaliknya, seperti pada Hukum Gas Ideal berikut,

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 21: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

7

Universitas Indonesia

PV = n R T (1)

dengan :

P : Tekanan hidrostatik (Pascal)

V : Volume (m3)

n : Mol zat atau gas

R : Konstanta gas ideal (8,314 x 103 J kmole-1 K-1)

T : Temperatur (K)

Seiring dengan perkembangan teknologi, alat ukur temperatur pun mulai

mengalami perkembangan mulai dari yang konvensional dengan pengukuran

manual menggunakna termometer raksa sampai dengan sistem elektronik dengan

ditemukannya sensor suhu seperti DS1820.

2.2. Sistem Terdistribusi

Sistem Terdistibusi merupakan sekumpulan otonom yang terhubung ke

jaringan, dimana bagi pengguna sistem terlihat seperti satu komputer. Sedangkan

otonomi sendiri memungkinkan komputer dapat berjalan walaupun komputer

tidak terhubung ke jaringan[3].

Jaringan pembentuk didalam sistem terdistribusi dibangun dari berbagai

macam media transmisi seperti transmisi kabel, transmisi fiber optik, maupun

jaringan yang menggunakan sistem wireless termasuk didalamnya bagian

hardware seperti router, switch, hub, repeater dan network interface lainnya dan

bagian software seperti protokol stack, pengatur komunikasi dan driver [4].

Karakteristik sistem terdistribusi adalah sebagai berikut:

1. Concurrency of components. Pengaksesan suatu komponen/sumber daya

(segala hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan komputer, meliputi

H/W dan S/W) secara bersamaan. Contoh: Beberapa pemakai browser

mengakses halaman web secara bersamaan.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 22: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

8

Universitas Indonesia

2. No global clock. Hal ini menyebabkan kesulitan dalam menyelaraskan waktu

seluruh komputer/perangkat yang terlibat. Dapat berpengaruh pada

pengiriman pesan/data, seperti saat beberapa proses berebut ingin masuk ke

critical session.

3. Independent failures of components. Setiap komponen/perangkat dapat

mengalami kegagalan namun komponen/perangkat lain tetap berjalan dengan

baik.

Gambar 2.1 Contoh Sistem Terdistribusi

Dalam Sistem terdistribusi diketahui beberapa komputer otonom yang

bersifat transparent dan memiliki karakteristik sebagai berikut[5] :

Pengguna dapat mengakses suatu sumber daya dan digunakan secara

bersama dalam jaringan komputer

Sistem terdistribusi tidak mampu menyelaraskan waktu seluruh komputer

atau perangkat lain yang terlibat sehingga mempengaruhi proses

pengiriman data.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 23: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

9

Universitas Indonesia

Setiap komponen atau perangkat lain yang mengalami kegagalan dalam

sistemnya tidak akan mempengaruhi komponen atau perangkat lain

sehingga masih tetap berjalan dengan baik.

Sistem jaringan komputer seperti client/server, host/terminal dan data

gathering/data processing memiliki kemampuan fungsi yang berbeda-beda

sehingga perlu dibuat sistem terdistribusi dengan alasan sebagai berikut[6] :

Sumber daya pada masing-masing komputer atau perangkat lainnya yang

terhubung dalam sebuah network dapat saling mengakses, melakukan

sharing data dan menggunakan sumber daya pada komputer yang

terhubung dengan network.

Sebuah network sering mengalami keterlambatan dalam melakukan proses

pengiriman data karena banyaknya data yang lewat pada jaringan yang

sama, dengan memanfaatkan sistem terdistribusi maka network tersebut

akan dibagi menjadi sub-network sehingga mampu meningkatkan

kecepatan pengiriman data.

Sistem terditribusi biasanya bersifat redundant network sehingga bila

sebuah network mengalami kegagalan, network lain akan mengambil alih

fungsi data tersebut sehingga data yang ada tetap dapat dikirimkan.

Untuk menghasilkan sistem yang baik, perkembangan sistem terdistribusi

menemukan beberapa tantangan yang harus dihadapi dan diselesaikan,

diantaranya sebagai berikut[7] :

Sumber daya pada masing-masing komputer berada didalam perangkat

yang berbeda (server, client)

Tidak ada dukungan tiap vendor pembuat komputer atau perangkat lainnya

karena untuk bisa saling mengakses, perlu integrasi antara hardware dan

software saat melakukan interfacing.

Sistem terdistribusi membuat setiap pengguna dapat mengakses secara

bebas informasi yang ada didalam sebuah komputer atau perangkat lainnya

sehingga harus diperketat keamanannya.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 24: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

10

Universitas Indonesia

Sistem terdistribusi harus memiliki sistem pergantian fungsi sistem jika

ada sistem yang mengalami kegagalan.

Sistem terdistribusi menjamin tiap pengguna untuk mengakses sumber

daya yang sama, hal ini membuat kecepatan pengiriman data menjadi

lambat dan sistem menjadi transparan.

Berdasarkan teori di atas, sistem terdistribusi lebih baik dibandingkan sistem

jaringan komputer karena mampu menjamin kemudahan bagi pengguna untuk

mengakses data. Sistem terdistribusi sangat berkaitan erat jaringan komputer, dua

tipe jaringan komputer yang dipakai dalam sistem terdistribusi dijelaskan sebagai

berikut [8]:

1. Local Area Network (LAN). LAN didesain untuk area geografis yang kecil

seperti rumah, gedung atau perkantoran karena pada umumnya jarak antar

network berdekatan. LAN digunakan karena kecepatan komunikasnyai tinggi

dan peluang terjadi kesalahan (error rate) rendah. LAN membutuhkan kabel

berkualitas dan berkecepatan tinggi. Jenis kabel yang biasanya dipakai adalah

twisted-pair dan fiber-optic.

2. Wide Area Network (MAN). WAN didesain untuk area geografis yang luas

seperti antar pulau, antar negara atau benua yang tersebar pada area geografis

yang luas. Oleh karena itu, komunikasi berjalan relatif lambat dan reliabilitas

tidak terjamin. Hubungan antara link yang satu dengan yang lain dalam

jaringan diatur oleh communication processor.

2.3. Transmission Control Protocol / Internet Protocol

TCP/IP diartikan sebagai apa saja atau segala sesuatu yang berhubungan

dengan protokol khusus dari TCP dan IP. TCP/IP dapat termasuk protokol lain,

aplikasi dan medium antara network yang sama. Contoh dari protocol ini adalah

UDP, ARP, dan ICMP. Contoh dari beberapa aplikasi adalah TELNET, FTP dan

HTTP. Sebuah istilah yang lebih cocok disebut “Internet Technology” yang biasa

disebut dengan panggilan “Internet“.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 25: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

11

Universitas Indonesia

Jadi kata yang diikuti TCP/IP dinamakan setelah 2 protokol yang

digunakan dalam internet protocol telah diset yaitu :

TCP : Transmission Control Protocol

IP : Internet Protocol

TCP/IP adalah dasar bahasa komunikasi dari internet. TCP/IP tidak terikat

oleh layar OSI Reference Model. Dalam OSI session dan presentasi layer

diencapsulasi menjadi Aplikasi layer pada model TCP/IP. Tiap layer memberikan

informasi kepada layer diatasnya atau dibawahnya tanpa memodifikasi isi dari

layer sebelumnya.

Protokol internet biasanya disingkat manjadi IP (internet protocol) yang

berada pada Network layer. IP dapat menghandle pergerakan paket disekitar

network tetapi memberikan istilah unreliable atau tidak ada jaminan paket data

akan sampai, connectionless datagram delivery service atau layanan dapat

berfungsi tanpa harus dibuat koneksi paket terlebih dahulu.

UDP diketahui sebagai layanan pengiriman datagram secara

connectionless. Ini berarti tidak menjamin bahwa paket akan sampai. Selain itu

UDP tidak mampu mempertahankan paket hingga tujuan akhir dari koneksi

dengan modul pengendali UDP, UDP terus menerus mendorong datagram keluar

dari networknya dan menerima masukan datagram ke network lainnya. Hal ini

berbeda jauh dengan TCP yang memberikan service lebih reliable dan dinamakan

sebagai protokol “connection-oriented”. UDP menawarkan service kepada user

aplikasi network. Contoh aplikasi network yang menggunakan UDP adalah

Network File System (NFS) dan Simple Management Network Protocol (SNMP).

TCP memberikan service lebih reliable daripada UDP. TCP menawarkan

connection-oriented byte stream sehingga lebih aman daripada connectionless

datagram delivery service seperti yang diberikan UDP. Pada akhir TCP dapat

diandalkan dalam menjamin terkirimnya pesan atau benar-benar memberikan

jaminan paket akan sampai atau memberi report jika paket tidak sampai. Dengan

menggunakan UDP paket datagram yang dikirim keluar network dan makan UDP

tidak ada jaminan terhadap paket tersebut untuk sampai tujuan.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 26: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

12

Universitas Indonesia

Untuk melakukan komunikasi, berbagai vendor komputer memerlukan

sebuah aturan baku yang standar dan disetejui berbagai pihak di seluruh dunia.

Dalam dunia jaringan komputer dan telekomunikasi aturan baku yang standar

diatur oleh ISO (International Standardization Organization)[9] . ISO kemudian

membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model referensi OSI (Open

System Interconnection). Untuk mengatasi masalah ketidaksesuaian dalam sebuah

jaringan, International Organization for Standarization (ISO) melaukan riset

dalam beberapa pola jaringan seperti DECNET,SNA,dan TCP/IP untuk membuat

sekumpulan peraturan.

TCP/IP mengatur komunikasi data komputer di internet. Untuk dapat

berkomunikasi dengan internet, komputer-komputer tersebut harus terhubung

dengan protokol TCP/IP dan menggunakan bahasa yang sama perbedaan jenis

computer dan system operasi tidak menjadi masalah. Jika sebuah komputer

menggunakan protocol TCP/IP dan terhubung langsung ke internet maka

komputer tersebut dapat berhubungan dengan komputer belahan dunia mana pun

yang juga terhubung internet[10].

Protocol TCP berada pada lapisan transport model OSI, sedangkan IP

address berada pada lapisan network model OSI. IP address diperlukan apabila

ingin mendisain sebuah jaringan komputer yang terhubung ke internet. Penentuan

IP address ini termasuk bagian terpenting dalam pengambilan keputusan

mendesain netwok. IP address akan di tempatkan dalam header setiap paket data

yang dikirim oleh komputer ke komputer lain,serta di gunakan untuk menentukan

rute yang harus dilalui paket data. Protokol ini terdiri dari dua bagian besar, yaitu

TCP dan IP.

Ilustrasi pemrosesan data untuk dikirimkan dengan menggunakan protokol

TCP/IP diberikan pada Gambar 2.2 di bawah ini :

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 27: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

13

Universitas Indonesia

Gambar 2.2 Protokol TCP/IP

2.4. Tiny InterNet Interface Board Module 390 (TBM 390)

TINI 390 merupakan mikrokontroler yang telah terintegrasi dengan

aplikasi internet yang memiliki MAC Ethernet dan mengaplikasikan bahasa

pemrograman Java dengan firmware system embedded sehingga memberikan

kemudahan penggunaan, berbasis standar Ethernet dan TCP / IP akses untuk

system embedded [11].

Gambar 2.3 TINI 390

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 28: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

14

Universitas Indonesia

TINI memiliki platform mikrokontroller berbasis chipset dan dilengkapi

dengan firmware yang keduanya dibuat oleh Dallas Semiconductor. Platform ini

meliputi perangkat keras dan perangkat lunak dengan prototype yang canggih dan

mampu berkerja dengan integrasi internet, melakukan pengukuran secara realtime

dan melakukan sistem kontrol menggunakan bahasa pemrograman Java.

TINI 390 merupakan mikrokontroler yang diproduksi oleh Dallas

Semiconductor, yang memiliki kemampuan melakukan koneksi ke jaringan

internet. TINI termasuk kedalam aplikasi system embedded yang

perkembangannya sangat pesat.

Mikrokontroler TINI digunakan sebagai aplikasi sistem yang berbasis web

server. Mikrokontroler TINI TBM 390 digunakan sebagai implementasi sistem

monitoring dan pengontrol dari berbagai macam sensor seperti sensor temperatur,

kelembaban, pendeteksi bahan kimia. Proses monitor dan pengontrolan dapat

dilakukan secara realtime melalui jaringan internet, serta mengaplikasikan sistem

monitoring dengan berbasis website.

Untuk mendukung aplikasi yang mampu terkoneksi dengan internet, TINI

390 dilengkapai dengan socket board, dimana socket board dilengkapi dengan

perangkat yang dibutuhkan untuk melakukan koneksi dengan internet, namun

aplikasi tersebut tidak dapat dilakukan tanpa adanya dukungan dari tiga

komponen penting seperti : serial, ethernet dan power. Fungsi utama dari socket

Board adalah memberikan koneksi fisik TINI untuk melakukan interfacing

dengan peralatan lain seperti ethernet network, serial network dan 1-wire network.

Socket board ditujukan untuk proses pengembangan dari TINI karena memiliki

beberapa konektor fisik yang ada pada TINI diantaranya sebagai berikut :

Konektor 72 pin SODIMM merupakan yang menghubungkan antara TINI

dengan socket board.

Konektor 9 pin female DB 9 adalah konektor DCE (Data Communication

Equipment) dari port serial yang menerima pasangan standar koneksi dari

PC.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 29: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

15

Universitas Indonesia

Konektor 9 pin male DB 9 adalah konektor DTE (Data Terminal

Equipment) dari port serial yang menerima pasangan standar koneksi dari

modem.

RJ-45 adalah konektor yang merupakan standar dari 10Base-T yang

digunakan untuk melakukan koneksi ke ethernet network.

RJ-11 adalah konektor yang merupakan standar dari kabel telepon yang

digunakan untuk melakukan koneksi ke sensor.

Power Jack merupakan power supplai 5Volt yang dilengkapi dengan

regulator untuk menjaga agar tegangan yang masuk ke TINI tidak

melebihi 5Volt.

2.5. JAVA

Java ditemukan oleh James Gosling, Patrick Naughton, Chris Warth, Ed

Frank, and Mike Sheridan yang bekerja pada perusahaan Sun Microsystems pada

tahun 1991. Mereka membutuhkan waktu 18 bulan untuk mengembangkan Java

versi pertama. Awalnya bahasa pemrograman Java pertama kali bernama Oak,

kemudian pada tahun 1995 berganti nama menjadi Java. Sebelum mengumumkan

Java, antara tahun 1992 hingga tahun 1995 beberapa orang yang ikut melakukan

kontribusi diantaranya Bill Joy, Arthur van Hoff, Jonathan Payne, Frank Yellin,

and Tim Lindholm yang merupakan kunci utama sehingga terbentuk nama Java

[12].

Awalnya Sun Microsystems mengembangkan sebuah bahasa

permrograman yang berukuran kecil untuk mengimplementasikan pada alat

elektronik rumah tangga seperti switch box TV kabel. Berhubung alat tersebut

tidak memiliki banyak memori, maka bahasa yang digunakan harus sangat kecil

dan menghasilkan kode yang sangat kecil pula. Permasalahan lainnya adalah alat-

alat tersebut memiliki CPU yang berbeda-beda karena dibuat oleh manufaktur

yang berbeda. Jadi sangat diharuskan bahasa tersebut tidak terikat pada sebuah

arsitektur mesin tertentu saja.

Oleh karena adanya keharusan sebuah bahasa yang kecil, menghasilkan

kode yang kecil pula dan harus platform yang independent (tidak terikat pada

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 30: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

16

Universitas Indonesia

platform) membuat tim proyek tersebut terinspirasi oleh ide pemrograman yang

sama oleh Niklaus Wirth, penemu pascal. Jadi penemu pascal juga memiliki

pemikiran yang portabel dan tidak tergantung pada sebuah platform atau mesin.

Bahasa pemrogram komersil yang disebut UCSD pascal tersebut menghasilkan

kode pemrograman intermediate yang diperuntukan pada sebuah mesin virtual.

Jadi kode asli dari pemrograman tersebut tidak tergantung pada mesin atau

platform sistem operasi karena UCSD Pascal menghasilkan kode intermediate

yang selanjutnya akan dikompilasi atau diterjemahkan oleh mesin ke kode mesin

dimana kode tersebut dijalankan.

Prinsip yang sama juga diterapkan oleh tim Sun Microsystems, hanya saja

pada mesin virtualnya disebut Java Virtual Machine (JVM). Akan tetapi karena

kebanyakan berlatar belakang Unix, mereka membuat bahasa pemrograman

tersebut menggunakan bahasa C++ bukan pascal. Jadi jika JVM ada, maka kode

asli program dapat dijalankan pada mesin yang berbeda-beda dan platform sistem

operasi yang berbeda. Pada awalnya pembuatan Java juga telah dirancang untuk

memenuhi standar pemrograman yang menggunakan metode pemrograman

berorientasi objek [13].

Gambar 2.4 Java Platform

Pada tahun 1990, perkembangan intenet sangat pesat. Namun pada saat itu

juga browser juga masih jarang ditemui. Pada tahun 1994 kebanyakan orang

menggunakan Mossaic yaitu sebuah browser nonkomersial yang dibuat oleh Marc

Andreesssen pada tahun 1993 di supercomputer center universitas illonis. Pada

pertengahan tahun 1994 para pengembang java menyadari mereka dapat saja

membangun browser yang lebih fleksibel daripada yang lainnnya. Selanjutnya

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 31: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

17

Universitas Indonesia

dibuatlah HaotJava Browser yang dikerjakan oleh Patrick Naygtion dan Jonathan

Payne. Tujuan utama dari pembuatan browers tidak lain adalah untuk

mempromosikan bahasa Java dan memamerkan kekuatannya. Java juga memiliki

kekuatan aplikasi yang disebut applet yang juga berhubungan dengan browser.

Booming bahasa Java dimulai pada tahun 1995 ketika Netscape

memutuskan untuk menggunakan Java pada web browsernya yaitu Netscape

Navigator pada Januari 1996. Hal ini kemudian diikuti oleh raksasa- raksasa

software seperti IBM, Symantec, Inprise, dan masih banyak lainnya termasuk

micorsoft dengan internet explorernya.

Sun sendiri merintis Java pertama kalinya pada awal tahun 1996,

kemudian diikuti dengan versi 1.02 beberapa bulan kemudian para awalnya Java

masih belum mampu memenuhi kebutuhan para pengembang untuk membangun

sebuah software secara professional. Baru pada bulan Desember tahun 1998

muncul Java versi 1.2 yang dirilis pada bulan Desember dan beberapa hari

kemudian namanya diganti dengan Java 2.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 32: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

18 Universitas Indonesia

BAB 3

PERANCANGAN ALAT

Sistem monitoring temperatur berbasis Mikrokontoler TINI ini terdiri atas

bagian berupa sistem perangkat keras (hardware) yang terdiri atas sensor

temperatur DS1820 serta mikrokontroler TINI (dengan program Java), perangkat

lunak (software) – interface berbasis website, serta sistem Akuisisi berbasis

database MySQL (dilengkapi interface berbasis website). Dalam perancangan

sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur menggunakan sensor DS1820

sebagai penghasil temperatur, pengakuisisi data berupa Tini InterNet Interface

(TINI), komputer untuk mengolah data dan menyimpan data yang dihasilkan oleh

sensor. Berikut ini merupakan blok diagram sistem monitoring temperatur.

Gambar 3.1 Diagram Alir Sistem Terdistribusi Monitoring Temperature

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 33: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

19

Universitas Indonesia

3.1. Perangkat Keras

Perancangan perangkat keras sistem monitoring temperatur ini terdiri atas

TINI 390 (mikrokontroler berbasis internet dengan bahasa pemrograman Java),

DS-1820, konektor RJ-11 untuk melakukan koneksi dengan sensor DS1820, dan

konektor RJ-45 untuk koneksi dengan router. Berikut ini adalah penjelasan serta

uraian mengenai perangkat keras sistem.

3.1.1. Koneksi TINI dengan PC

Pada perancangan ini digunakan TINI sebagai webserver dan PC sebagai

tempat mengolah data yang dihasilkan oleh sensor dan melakukan penyimpanan

setelah didapatkan data dari sensor. Koneksi TINI ke PC ini dimaksudkan agar

dapat melakukan interfacing dengan JavaKit sehingga mampu melakukan

penyettingan ip address untuk TINI.

Untuk melakukan koneksi dengan PC, TINI memerlukan program JavaKit.

Oleh karena itu diperlukan kabel serial RS232 untuk menjalankan fungsi kerja

tersebut. Dengan komunikasi serial, TINI dan PC dapat saling mengatur toleransi

waktu saat menerima data. Fungsi ini diatur oleh UART (Universal Asynchronous

Receiver Transmitter). Berdasarkan pembagian fungsinya RS232 memiliki dua

konfigurasi. Berikut ini merupakan tipe serial yang ada pada RS232 [14]:

DCE (Data Communication Equipment)

DTE (Data Terminal Equipment)

Standar RS232 yang menjadikan titik akhir dari proses komunikasi disebut

dengan Data Terminal Equipment (DTE) sebagai terminal akhir dari proses

komunikasi serial, sedangkan yang menjadi titik awal dari proses komunikasi

disebut dengan Data Communication Equipment (DCE) sebagai terminal awal.

Yang termasuk kedalam perangkat DCE adalah modem sedangkan termasuk

kedalam perangkat DTE adalah PC atau workstation.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 34: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

20

Universitas Indonesia

Gambar 3.2 Koneksi TINI dengan PC

3.1.2. Koneksi TINI dengan Sensor

Pada perancangan ini digunakan TINI sebagai webserver dan sensor

DS1820 sebagai penghasil data temperatur dan mengirimkannya ke komputer.

Koneksi TINI ke sensor ini dimaksudkan agar dapat melakukan interfacing

dengan TINI sehingga mampu mengirimkan data melalui port 1-wire. Penggunaan

sensor DS1820 dipilih karena sensor ini telah menghasilkan output sinyal digital

sehingga tidak memerlukan tambahan ADC. TINI 390 telah dilengkapi dengan

port 1-wire. Untuk melakukan koneksi antara sensor dengan TINI menggunakan

metode 1-wire [15].

Dalam penelitian ini, sensor yang digunakan adalah DS1820 dengan

spesifikasi :

Bersifat unik karena memiliki id yang tidak sama tiap perangkatnya.

Dapat untuk melakukan komuikasinya secara 1-wire (power, data dan

clock) menjadi satu.

Bersifat multidrop sebagai aplikasi distribusi temperatur sederhana.

Tidak memerlukan tambahan komponen luar.

Memilki resolusi 9 bit.

Memiliki ketelitian 0.5ºC atau 1ºF.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 35: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

21

Universitas Indonesia

Gambar 3.3 Koneksi TINI dengan Sensor DS1820

Perancangan sistem monitoring temperatur ini terdiri atas TINI 390

(mikrokontroler dengan berbasis bahasa pemrograman Java), 1-Wire, DS-1820

(sensor temperatur tipe digital), konektor RJ-11, dan konektor RJ-45. Berikut ini

adalah penjelasan serta uraian mengenai perangkat keras sistem.

Sensor temperatur yang digunakan pada penelitian ini berfungsi untuk

mendeteksi atau merasakan temperatur lingkungannya. Jenis sensor yang

digunakan adalah DS1820 yang mampu menghasilkan output digital dan proses

mengirimkan informasi ke komputer yang secara fisik terhubung melalui port 1-

wire. Ketika melakukan desain perangkat keras suhu untuk koneksi TINI dengan

sensor, perlu dilakukan desain tata letak sebelum mengalokasikan komponen agar

mendapatkan gambaran dengan benar mengenai perancangan alat yang akan

dibuat.

Gambar 3.4 dibawah ini menunjukkan diagram rangkaian harus dirujuk untuk

merakit temperatur untuk koneksi TINI dengan sensor. Dalam diagram ini, semua

komponen memiliki fungsi tersendiri [16].

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 36: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

22

Universitas Indonesia

Gambar 3.4 Desain Rangkaian Koneksi Sensor Dengan TINI

3.1.3. Koneksi TINI dengan Router

Pada perancangan ini digunakan TINI sebagai webserver dan router

sebagai media TINI untuk melakukan koneksi dengan internet. Koneksi TINI

dengan router ini dimaksudkan agar data yang dihasilkan oleh sensor dapat

diakses oleh banyak user lain sesame pengguna jaringan internet dengan cara

mengkases alamat yang ada pada TINI Web Server.

Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data

melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 37: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

23

Universitas Indonesia

yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan

jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.

Router dapat menghubungkan dua atau lebih jaringan yang memiliki subnet

berbeda atau network yang berbeda. Router juga berfungsi sebagai pengatur lalu

lintas traffic jaringan memiliki tugas sangat fital dalam menentukan kondisi

sebuah network.

Router merupakan peningkatan kemampuan dari bridge dan switch. Router

mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan menyaring informasi pada jaringan

yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan

mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah [17].

Gambar 3.5 Koneksi TINI dengan Router

3.2. Perangkat Lunak

Perancangan perangkat lunak sistem terdistribusi untuk monitoring

temperatur ini terdiri atas JavaKit, File Transfer Protokol dan TINI Web Server.

Berikut ini adalah penjelasan serta uraian mengenai perangkat lunak sistem.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 38: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

24

Universitas Indonesia

3.2.1. Perancangan koneksi Java dengan TINI

Pada perancangan ini digunakan TINI sebagai mikrokontroller dan untuk

melakukan komunikasi antara TINI dengan Java digunakanlah perangkat lunak

yaitu JavaKit. JavaKit harus dijalankan di komputer host yang dapat

berkomunikasi dengan TINI dengan menggunakan RS232 pada port serial yang

ada pada TINI. Dengan JavaKit kita dapat mengkonfigurasi firware TINI seperti

memberi dan mengganti ip address untuk TINI, mendownload dan menghapus

program. Ketika JavaKit telah berhasil dibuka, menandakan bahwa Java telah

terkoneksi dengan TINI [18].

Untuk memulai dan menjalankan JavaKit dapat dilakukan harus membuka

command shell atau DOS prompt yang ada pada PC. JavaKit memerlukan

firmware TINI sehingga perlu memindahkan firmware TINI yang telah download

kedalam direrktori bin program Java. JavaKit adalah swing berbasis GUI sehingga

harus jalankan menggunakan JDK dengan versi tidak boleh dibawah jdk 1.2

karena java dibawah versi tersebut tidak support GUI. Sebelum mulai

menggunakan JavaKit yakinkan bahwa TINI telah terkoneksi dengan komputer

host menggunakan kabel straight. JavaKit adalah sebuah aplikasi yang

menggunakan port serial untuk berkomunikasi antara komputer dengan TINI.

Dengan JavaKit kita dapat mengkonfigurasi firware TINI.

Gambar 3.6 JavaKit

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 39: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

25

Universitas Indonesia

3.2.2. Perancangan TINI Web Server dengan Java

Hal penting yang harus dilakukan sebelum membuat program TINI Web

Server adalah memastikan bahwa sinyal digital dari sensor DS1820 (data yang

diukur) dari kedua lokasi berjalan secara bersamaan sehingga diperlukan

mikrokontroller TINI yang memiliki spesifikasi mampu terkoneksi dengan

internet.

Pada perancangan program terdiri atas beberapa bagian utama yang

membentuk satu kesatuan program Web Server berbasis mikrokontroller TINI.

Gambar dibawah ini merupakan tampilan dari TINI Web Server yang

mengimplementasikan data temperatur yang diamati pada dua tempat yang

berbeda.

Gambar 3.7 TINI Web Server Cisco Fisika UI

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 40: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

26

Universitas Indonesia

Gambar 3.8 TINI Web Server di Teras Rumah

Pada perancangan ini digunakan TINI sebagai webserver dan melakukan

komunikasi antara TINI dengan Java digunakanlah perangkat lunak yaitu File.

Gambar 3.9 FileZilla

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 41: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

27

Universitas Indonesia

Transfer Protocol. Untuk menjalankan program yang telah dibuat, program

tersebut dahulu harus didownload ke dalam mikrokontroller, dengan ftp program

yang ada pada komputer dapat ditransfer ke mikrokontroller TINI dengan mengisi

ip address yang ada pada TINI, mengisi user name dan passswordnya TINI

Program TINI Web Server terdiri atas beberapa sequence yang tersusun

menjadi suatu kesatuan. Program ini terdiri atas tiga bagian terpenting untuk

program TINI Web Servernya yaitu terdapatnya bagian client, bagian server dan

protokol. Yang dimaksud dengan client berarti bagian yang meminta data dari

server. Bagian client didalam penelitian ini ditujukan kepada laptop karena

digunakan sebagai tempat menyimpan hasil data temperatur yang dihasilkan oleh

sensor. Karena komputer berfungsi sebagai client maka hanya menunggu data dari

server karena client tidak dapat mengirim data [19].

Gambar 3.10 Bagian Client

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 42: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

28

Universitas Indonesia

Protokol yang digunakan dalam jaringan komputer didefinisikan sebagai

sekumpulan peraturan atau perjanjian yang menentukan format dan transimi data.

Protokol terdiri dari tujuh layer dimana tiap layer memiliki peranan dan fungsi

masing-masing. Dengan menggunakan protokol tiap layer disebuah komputer

akan berkomunikasi dengan layer di komputer yang lain. Peraturan dan perjanjian

yang di pergunakan dalam komunikasi ini sering di sebut dengan protokol layer.

Gambar 3.11 Bagian Protokol

Yang dimaksud dengan server berarti bagian yang merespon data dari

client. Bagian server didalam penelitian ini ditujukan kepada TINI karena

digunakan sebagai tempat merespon permintaan dari client. Karena TINI

berfungsi sebagai server maka hanya menunggu request data dari client.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 43: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

29

Universitas Indonesia

Gambar 3.12 Bagian Server

3.2.3. Perancangan TINI Sebagai Server

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan fungsi dari sistem monitoring

temperatur ini data harus ditampilkan oleh web browser agar data yang ada dapat

dilihat oleh banyak user lain [20]. Selain dapat ditampilkan pada web browser

data hasil temperatur tersebut juga harus disimpan agar didalam sebuah komputer

yang dinamakan dengan komputer server. Dengan database maka data dari sensor

temperatur sebelumnya disimpan dengan pengambilan waktu secara realtime

sehingga secara otomatis user akan menyimpan data temperatur tersebut.

Database akan mengupdate nilai temperatur setiap 1 menit dan terus melakukan

update temperatur hingga komputer dimatikan, mikrokontroller TINI dimatikan

atau sambungan internetnya putus. Dari penelitian ini web browser yang

digunakan tidak terfokus pada satu saja tetapi dapat menggunakan web brwoser

lain. Dengan adanya web browser ini maka sistem yang telah dibuat dapat sharing

dengan beberapa user lain yang berada pada tempat yang berbeda dan dalam

waktu yang bersamaan.

TINI Web Server

(Running)

One Wire

BAGIAN SERVER

Applet Jar Storage

TINI Web Server

(Running)

One Wire

BAGIAN SERVER

Applet Jar Storage

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 44: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

30

Universitas Indonesia

Dari penelitan yang telah dikerjakan, untuk mempermudah memahami

proses diagram alir ini maka dibuatlah sebuah diagram alir seperti pada Gambar

3.12.

Gambar 3.13 Diagram Alir Web Browser

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 45: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

31

Universitas Indonesia

3.2.4. Perancangan Proses Penyimpanan Data

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, TINI berfungsi sebagai web

server untuk sistem monitoring temperatur, data yang didapat melalui web

browser akan disimpan dalam databse sehingga data yang ada tidak hilang.

Database yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan MySQL, ada

beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan proses penyimpanan

diantaranya adalah menentukan jumlah kolom dan baris yang akan digunakan

ketika ingin menyimpan data temperatur. Berikut ini adalah langkah-langkah yang

digunakan ketika menentukan proses penyimpanan data kedalam database.

Langkah pertama adalah menentukan nama dan jumlah field yang dibutuhkan.

Gambar 3.14 Menentukan Jumlah Field yang dibutuhkan

Sebelum membuat penyimpanan maka harus dibuat format penyimpanan

datanya. Gambar 3.14 diatas terdapat sebuah kolom yang digunakan untuk

mengisi nama file database yang akan dibuat dan menentukan parameter yang

akanb diisi berupa nomor, perangkat TINI yang melakukan penyimpanan,

temperatur, waktu dan tanggal penyimpanannya. Untuk membuka file database

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 46: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

32

Universitas Indonesia

yang telah dibuat dilakukan melalui web browser pada localhost. Setelah berhasil

masuk kedalam localhost maka akan keluar tampilan sebagai berikut :

Gambar 3.15 Tabel Isian Database MySQL

Setelah membuat field penyimpanan data, langkah berikutnya adalah

mengisi form yang ada pada MySQL. Untuk melakukan penyimpanan datanya

yang ada pada Gambar 3.15 diatas harus mengetahui parameter yang dibutuhkan.

Setelah tampil form penyimpanan tersebut pada kolom yang telah disediakan

dengan format sebagai berikut:

Tabel 3.1 Format Penyimpanan Data di MySQL

Field Tipe Panjang Data / Nilai

Nomor Integer 11

TINI (pilihan) Value 100

Temperatur Float 4,2

Tanggal Datetime Datetime

Setelah melakukan dan memastikan bahwa data yang diisi telah sesuai

dengan yang diharapkan maka tahap berikutnya adalah melakukan sinkronisasi

antara database pada MySQL dengan program Java.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 47: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

33 Universitas Indonesia

BAB 4

PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN

Pada bab ini akan dijelaskan tentang pengukuran dan analisis hasil

penelitian yang telah dilakukan. Pembahasan ini meliputi analisa dari sistem

terdistribusi untuk memonitor temperatur yang dihasilkan oleh sensor DS1820

secara bersamaan pada lokasi yang berbeda yaitu di teras rumah dan diruang

Server Cisco FMIPA UI kemudian data tersebut disimpan dan ditampilkan dalam

grafik.

4.1. Pengkalibrasian Sensor DS1820

Seperti sudah diketahui, sensor DS1820 dapat mendeteksi temperatur

lingkungan dan menghasilkan output sinyal digital sehingga hasil dari sinyal

tersebut dikonversi oleh mikrokontroller TINI. Untuk itu, penulis mencoba

mengkalibrasi sensor tersebut dengan membandingkan hasil pembacaan sensor

dengan termometer.

Pengkalibrasian diukur dengan mengukur nilai temperatur yang dihasilkan

oleh sensor dengan cara dipanaskan. Untuk proses pengkalibrasian ini

menggunakan standar pengukuran dari 0ºC-100ºC sehingga media yang tepat

adalah menggunakan air yang dipanaskan hingga mencapai titik didihnya

kemudian didinginkan hingga mencapai titik bekunya. Sebagai alat kalibratornya

menggunakan termometer dengan skala 0ºC-100ºC, pemilihan skala ini ditujukan

dengan alasan karena cocok dengan titik beku dan didih air.

Pengkalibrasian ini bertujuan memberi jaminan bahwa data yang didapat

layak untuk digunakan dalam proses pengukuran sehingga menjamin bahwa data

yang nanti akan digunakan memiliki status valid. Data hasil pengukuran ini dapat

dilihat pada lampiran 1. Data yang didapat dapat plot grafik nilai temperatur dari

sensor dengan nilai temperatur dari termometer.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 48: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

34

Universitas Indonesia

Pada grafik Gambar 4.1 terlihat hubungan antara pembacaan suhu dari

sensor dengan thermometer. Untuk pengukuran temperatur yang dihasilkan oleh

sensor pada sumbu y dan termometer pada sumbu x.

Gambar 4.1 Hasil Kalibrasi sensor DS1820 (1)

Gambar 4.2 Hasil Kalibrasi sensor DS1820 (2)

y = 0.990x + 0.404R² = 0.999

0

20

40

60

80

100

120

0 50 100 150

DS1820 (1)

Termometer

Kalibrasi DS1820 (1)

Series1

Linear (Series1)

y = 0.991x + 0.355R² = 0.999

0

20

40

60

80

100

120

0 50 100 150

DS1820 (2)

Termometer

Kalibrasi DS1820 (2)

Series1

Linear (Series1)

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 49: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

35

Universitas Indonesia

Dari grafik Gambar 4.1 dan Gambar 4.2 terlihat semakin besar panas yang

diterima oleh termometer dan sensor maka pertambahan nilai termometer akan

sebanding dengan pertambahan nilai sensornya sehingga membentuk hubungan

garis linier antara termometer dan sensornya. Dari grafik diatas ketika termometer

mampu membaca hingga nilai terkecil dari pengkuran sedangkan sensor memiliki

keterbatasan pembacaan hasil pengukuran karena tidak dapat mencapai nol

derajat.

Setelah melakukan pengukuran dan menampilkan grafik hasil pengukuran,

maka perlu diketahui error hasil pengukuran temperatur saat melakukan kalibarsi.

Tujuan dari analisa error ini adalah untuk mengetahui tingkat ketelitian dari alat

yang akan digunakan berdasarkan pengamatan manusia. Pengukuran ini

menggunakan variable sumbu x sebagai hasil pembacaan temperatur dengan

mengggunakan termometer sedangkan sumbu y sebagai hasil pembacaan

temperatur dengan mengggunakan sensor DS1820. Dalam penelitian ini, untuk

menghitung nilai error dari masing-masing hasil kalibrasi menggunakan

persamaan sebagai berikut:

n

i

n

i

n

i

n

i

n

i

n

i

n

i

yiiynxiixn

yixiyxin

1

2

1

2

1

2

1

2

1 11

1

(1)

Dengan: e adalah nilai error yang dicari (%).

Setelah melakukan perhitungan,didapatkan error untuk tiap hasil

pengkalibrasian sensor, yaitu pada sensor pertama sebesar 0.037 % dan pada hasil

pengkalibrasian sensor kedua sebesar 0.035%. Berdasarkan pengukuran dan

pengambilan data temperatur dari kedua tempat yang berbeda rentan yang

digunakan selama pengukuran antara 27ºC dan 32ºC.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 50: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

36

Universitas Indonesia

4.2. Penggunaan TINI sebagai Web Server

Penelitian yang dilakukan menggunakan TINI sebagai Web Server untuk

melakukan pemantauan Suhu Berbasis internet yang memungkinkan pengguna

dapat mengakses secara terus memantau kondisi temperatur pada ruangan dilokasi

yang berbeda. Pada dasarnya istilah pemantauan (monitoring) mengandalkan

kemampuan sensor yang dapat mengkonversi besaran fisis tertentu menjadi

besaran digital dan digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk untuk

pengukuran temperatur, tekanan, laju aliran, kapasitas, percepatan, dan

sebagainya. Dalam penelitian yang dilakukan saat ini, sebagai batasan masalah

pemantauan hanya dilakukan sebatas pada pengukuran temperatur. TINI

digunakan sebagai web server yang berfungsi melakukan pembacaan nilai

temperatur pada lokasi tertentu melalui jaringan internet yang mampu diakses

oleh beberapa pengguna lainnya sehingga terjadi sistem terdistribusi berdasarkan

jumlah sensor yang ada dan banyaknya data yang dapat diterima selama

pemantauan.

Dalam penelitian sistem terdistribusi yang telah dilakuan, terdapat

beberapa permasalahan saat melakukan pemantauan temperatur pada lokasi yang

berbeda. Permasalahan ini terdapat pada jaringan internet. Misalnya sensor

DS1820 mendeteksi nilai temperatur ruangan sebesar 29ºC, tetapi karena

permasahan server tiba-tiba mati atau mengalami gangguan maka akan

menggangu pengukuran besarnya temperatur. Untuk mengatasi masalah ini

peneliti menggunakan antisipasi dengan menggunakan UPS (uninterruptible

power supply). Tujuan digunakan UPS ini agar ketika listrik didalam ruangan

putus karena ada gangguan tertentu, maka TINI ssebagai Web Server tidak

mengalami gangguan akibat gangguan listrik tersebut.

Gambar 4.3 Pengaman TINI Web Server

UPSTINIWeb

ServerPOWERSUPPLY

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 51: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

37

Universitas Indonesia

Pengoperasian TINI sebagai Web Server merupakan terobosan terbaru

yang telah mengurangi kesulitan bagi pengguna untuk mengakses data dimanapun

dan kapanpun. TINI Web Server merupakan solusi terbaik untuk menciptakan

sebuah sistem terdistribusi. Untuk menambah keunggulannya maka TINI Web

server dilengkapi dengan fasilitas penyimpanan data yang dihasilkan oleh sensor,

data tersebut disimpan dengan mengatur jeda waktu tertentu agar proses

penyimpanan menjadi teratur dan lebih tersetruktur. Sistem akan terus menerus

melakukan penyimpanan temperatur sehingga sangat tepat bila diaplikasikan

untuk pengukuran dan pemantauan dalam dunia indsutri otomotif, pendingin

udara, power plant, pergudangan dan industri lainnya.

Gambar 4.4 TINI Web Server Untuk Pemantauan Temperatur

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 52: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

38

Universitas Indonesia

Berdasarkan Gambar 4.4 menjelaskan bahwa TINI Web Server

menggunakan konsep sebagai mikrokontroller berbasis Web. Pada penelitian

pemantauan temperatur ini sistem menerapkan prinsip sistem tracking suhu

otomatis yang menyebabkan data temperatur dapat dipantau secara bersamaan dan

dimanapin serta data temperatur dapat disimpan didalam server. Sistem ini

menggunakan sensor temperatur jenis iButton yang dapat memonitor temperatur

dalam lingkungan berskala besar, tapi suhu hanya dapat dipantau melalui jaringan

LAN, dan dapat diakses melalui Internet dengan sistem pemantauan temperatur

berbasis web. Penelitian ini bertujuan untuk mengotomatisasi pemantauan suhu di

pada lokasi ruang Server Cisco FMIPA UI dan di rumah. Data temperatur dapat

diakses dari tempat sensor berada dengan menggunakan web browser yang

terhubung ke router melalui Local Area Network (LAN) dan hasil pembacaan

dapat dilihat oleh client dengan menggunakan perangkat wireless.

Penelitian ini menyediakan perangkat lunak yang digunakan untuk

memonitor temperatur pada lokasi ruang Cisco FMIPA UI dan dirumah sensor

temperatur jenis iButton membuat sistem semakin sederhana dan untuk

menjalankan fungsi sensor tersebut memerlukan mikrokontroller Tiny InterNet

Interface. Sebagai mikrokontroler TINI dan iButton merupakan perangkat keras

yang memiliki fungsi utama dalam sistem terdistribusi untuk pemantauan

temperatur, namun kemampuan pemrosesan TIN memiliki keterbatasan terutama

dalam memori penyimpanan datanya. Untuk mendapatkan kinerja yang lebih baik

dan skalabilitas yang baik maka ada hal penting yang harus diperhatikan yaitu

memindahkan beban pengolahan dari TINI ke mesin server aplikasi (komputer

server) sehingga dengan mudah dapat menangani beban pengolahan data TINI

untuk jumlah perangkat yang banyak. Dari Gambar 4.4 diatas mengakibatkan

adanya efisiensi perangkat dan menghemat pengeluaran karena sistem penelitian

ini menerapkan prisnsip harga biaya (low cost) sebagai aplikasi temperatur web

server tanpa mengorbankan fungsionalitas.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 53: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

39

Universitas Indonesia

4.3. Model Perancangan Monitoring Temperatur berbasis Web

Model sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur berbasis web tidak

terlepas dari proses penyimpanan data temperatur yang telah dimonitor pada

lokasi server Cisco FMIPA UI dan dirumah. Proses menyimpan data temperatur

dilakukan didalam database menggunakan MySQL. Dalam penelitian ini sistem

akan terus memantau kondisi suhu ruangan dan data dapat dipantau kapan saja

dan dimana saja dari Internet. Tujuan dari perancangan model sistem seperti ini

merupakan proses untuk menghubungkan sensor temperatur ke komputer dengan

lokasi yang berbeda. Data yang ada diambil dan disimpan kedalam database

MySQL. Dari perancangan data monitoring temperatur berbasis web ini informasi

beruapa temperatur saat ini harus dapat memberi kemudahan bagi pengguna untuk

mengakses data tersebut.

Perancangan sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur berbasis web

dijelaskan pada Tabel 4.1 dibawah ini :

Tabel 4.1 Analisa Monitoring Temperatur Berbasis Web

Deskrispi Pekerjaan Web berbasis monitoring temperatur

Konsep Monitoring Temperatur ruangan dan menyimpan data

temperatur didalam web server

Perangkat Tiny InterNet Interface (TINI) 390

Software Java Development Kit

JavaKit

NetBeans

JqPlot

Symfoni

MySQL

Tabel diatas merupakan gambaran singkat dari analisa perancangan model

monitoring temperatur yang telah dikerjakan. Konsep diatas dikerjakan oleh

mikrokontroller TINI karena kemampuannya dalam aplikasi internet dan

didukung oleh berbagai macam software sehingga menjadi sistem terdistribusi.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 54: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

40

Universitas Indonesia

4.4 Analisa Pengembangan dan Kemampuan TINI sebagai Web Server

Analisa ini penting untuk mendapatkan ide-ide tentang bagaimana

mengembangkan proyek di tahap berikutnya. Pengembangan ini ditujukan untuk

TINI dan pengembangan perangkat lunaknya karena untuk sensornya merupakan

buatan pabrik sehigga tidak terlalu dibahas perkembangannya. Dalam analisa ini

memiliki prototipe pengembangan yaitu hardware development dan software

development. Kedua perangkat pengembangan ini harus terintegrasi dengan baik

karena penggunaan TINI sebagai web server akan berlangsung lama (tanpa off).

Untuk lebih jelas mengenai detail dari prototipe pengembangan dari TINI dapat

dilihat pada Gambar 4.5 dibawah ini :

Gambar 4.5 Diagram Alir Pengembangan TINI

Dari Gambar 4.5 diatas, teknik pengembangan dibagi menjadi 3 bagian

utama yaitu pengembangan perangkat keras, pengembangan perangkat lunak dan

integrasi keduanya. Untuk bagian hardware terdikri dari sensor, switch, router dan

perkabelan yang mendukung sistem jaringan konmputer, untuk bagian perangkat

lunaknya dapat dilihat pada gambar diatas.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 55: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

41

Universitas Indonesia

4.5 Analisa Data Hasil Percobaan

4.5.1 Analisa Grafik Hasil Percobaan

Analisa ini bertujuan untuk memvisualisasikan atau menggambarkan data

yang didapat selama pengukuran dalam bentuk grafik. Grafik yang dibuat

menggambarkan hubungan antara waktu (jam) pada sumbu x dan temperatur

(celcius) pada sumbu y. Untuk mendapatkan data pengamatan yang banyak,

pengukuran dilakukan tidak hanya 1 hari tetapi beberapa hari. Data temperatur

dari sensor diambil dan disimpan dalam database pada dua lokasi yang berbeda

yaitu di server Cisco FMIPA UI dan di rumah. Untuk lebih jelas mengenai data

temperatur yang telah disimpan dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Gambar 4.6 Hasil plot Temperature Web Server

Dari gambar diatas dapat dijelaskan bahwa ada dua buah variable yang

menjadi parameter pengukuran temperatur. Garis biru menunjukan data

temperatur yang pada ruang Server Cisco FMIPA UI dan garis kuning

menunjukan data temperatur yang ada dirumah.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 56: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

42

Universitas Indonesia

Untuk menampilkan grafik temperatur menggunakan software jqPlot.

jqPlot adalah sebuah jQuery serbaguna dan dapat melakukan upgrade otomatis

ketika data yang diambil atau yang diukur berubah. JqPlot merupakan kerangka

Query Javascript. Dengan jqPlot data temperatur yang diukur dapat dikonvesi

menjadi konversi berbentuk garis bar, garis dan diagram lingkaran dengan banyak

fitur: Program ini digunakan karena merupakan bagian dari Java dan cocok untuk

melakuakan pengambilan data yang berupa gambar secara realtime untuk aplikasi

internet.

Dari gambar diatas pengukuran dilakukan pada dua tempat yang berbeda,

kedua garis diatas tidak menunjukan adanya korelasi yang kuat karena untuk

pengukuran temperatur di ruang server Cisco Fisika FMIPA UI nilainya stabil

karena pada ruang ini diberi pendingin yang diberi temperatur konstan sedangkan

untuk yang dirumah nilainya selalau berubah tergantung keadaan lingkungannya.

Gambar 4.7 Tampilan Database pada Porgram MySQL

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 57: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

43

Universitas Indonesia

Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa selain temperatur juga ada

parameter lain yang disimpan yaitu tanggal dan waktu. Pengukuran temperatur

yang telah diukur disimpan dalam database dengan mengggunakan MySQL.

MySQL merupakan jenis program open source yang berfungsi untuk melakukan

penyimpanan sehingga data yang telah diukur sebelumnya tidak hilang dan dapat

dilihat.

Gambar 4.8 Tampilan Database Data yang telah disimpan

Gambar 4.8 merupakan hasil tampilan peyimpanan dengan menggunakan

MySQL, Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa data yang dihasilkan oleh kedua

TINI telah disimpan sesuai dengan nilai temperatur, tanggal dan waktu

pengambilan datanya.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 58: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

44

Universitas Indonesia

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, data yang didapat

diimplentasikan menggunakan sigma plot untuk mendapatkan kurva temperatur

terdistribusi di lokasi Server Cisco Fisika FMIPA UI dan di rumah.

Eksperimen yang dilakukan pada hari pertama akan menampilkan data

monitoring temperatur terdistribusi pada lokasi Cisco Fisika FMIPA-UI dan di

rumah dengan TINI beserta sensor temperatur tipe DS1820 (Dallas

Semiconductor), yang kemudian akan dituangkan kedalam bentuk grafik. Data

tersebut kemudian akan dianalisis berdasarkan pendekatan statistik. Berikut ini

merupakan grafik scatter yang dihasilkan pada software Sigma Plot. Pengambilan

data temperatur dalam satuan celcius dengan waktu dalam satuan jam.

Dari eksperiment yang telah dilkukan, didapatkan kurva yang menyatakan

hubungan grafik antara temperatur dengan waktu pengukuran dan pengambilan

data pada kedua lokasi yang berbeda dan dilakukan pada waktu yang bersamaan.

Dari grafik diatas terdapat dua garis yang berwarna biru dan kuning dimana garis

tersebut menyatakan tempat dimana sensor diletakan. Garis berwarna biru

menunujukan bahwa sensor DS1820 berada didalam ruang Server Cisco FMIPA

UI sedangkan garis berwarna kuning menunujukan bahwa sensor DS1820 berada

didalam rumah.

Dari hasil grafik yang telah dilakukan didapatkan bahwa tidak ada korelasi

yang kuat antara kedua sensor yang ada di ruang Server Cisco FMIPA UI dengan

yang ada dirumah. Korelasi menyatakan hubungan antara kedua sensor dengan

waktunya. Data temperatur pada hari pertama menunjukan bahwa nilai temperatur

yang dihasilkan stabil dengan besarnya temperatur sebesar 29ºC sedangkan pada

hari kedua menunjukan bahwa nilai temperatur yang dihasilkan tidak stabil

dengan besarnya temperatur yang dihasilka sangat bervariasi dengan nilai

temperatur terkecil sebesar 27ºC dan nilai temperatur tertinggi sebesar 32ºC.

Pada Grafik data hasil percobaan diatas dapat dilihat bulan, tanggal dan

jam pengambilan data temperatur yang diukur selam proses pengambilan data.

Fungsi parameter ini bertujuan agar data yang didapat menjadi lebih yakin karena

data yang ada telah terekam dan disimpan didalam database.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 59: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

45

Universitas Indonesia

Analisa diatas bertujuan untuk melakukan evaluasi dari hasil kerja yang

telah dilakukan selama melakukan penelitian. Dari analisa gambar yang telah

didapat dinyatakan bahwa sistem terdistribusi untuk memonitor temperatur

berbasis internet dengan menggunakan mikrokontroller TINI telah berjalan

dengan baik yang untuk implementasi monitoring temperatur dengan

menggunakan TINI sebagai Web Server. Untuk menjamin bahwa sistem TINI

Web Server telah berjalan dengan baik, maka peneliti melakukan berbagai macam

testing diantaranya pengetesan komunikasi TINI dengan PC dan pengetesan

penyimpanan datanya.

Untuk pengetesan komunikasi TINI dengan PC dilakukan dengan tujuan

bahwa TINI dapat berkomunisi baik dengan PC. Komunikasi ini penting karena

TINI membutuhkan setting ip address dan proses mendownload program yang

telah dibuat. Pemberian ip address dilakukan dengan menggunakan kabel serial

sedangkan untuk mendownload program java ke TINI menggunakan kabel LAN.

Untuk mengetes adanya komunikasi antara komputer dengan TINI membutuhkan

software JavaKit. Java merupakan software yang termasuk didalam API Java dan

bertujuan untuk mensupport sistem kerja TINI. Sedangakan untuk mendownload

menggunakan file transfer protocol (ftp), ftp merupakan software yang dapat

mendirect secara langsung dari komputer sehingga dapat masuk kedalam sistem

yang ada didalam TINI.

Untuk pengetesan penyimpanan datanya dilakukan dengan melihat data

yang ada telah tersimpan kedalam database. Pengetesan penyimpanan data yang

dilakukan telah berhasil karena data yang ada dapat disimpan dan dapat dilihat

dengan menggunakan php atau MySQL. Proses penyimpanannya dilakukan

setelah TINI terkoneksi dengan internet dan dengan interval pengambilan datanya

selama 2 menit. Dari penelitian yang dilakukan dapat dilihat bahwa setiap dua

menit database melakukan penyimpana data temperatur secara terus menerus.

Pengambilan dan penyimpanan data ini dilakukan secara langsung dan bersamaan

pada dua lokasi tempat yang berbeda dengan parameter data yang diambil yaitu

nilai temperatur, bulan dan waktu pengambilan data sensor.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 60: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

46

Universitas Indonesia

4.6. Analisa Sistem Terdistribusi

4.6.1. Analisa TINI Web Server sebagai Monitoring Temperatur

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, data yang didapat

ditampilkan pada web browser. Terdapat dua isu utama di dalam pengembangan

sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur yang sedang dilakukan saat ini,

yaitu pengumpulan data monitoring temperatur dari dua node (tempat) yang

berbeda dan pengembangan interface berbasis web. Pada sub bab ini hanya akan

menjelaskan isu pemerolehan data monitoring dari masing-masing node (tempat).

Sistem terditribusi untuk monitoring temperatur merupakann sebuah

sistem memiliki perangkat komputer dan mikrokontroller dimana kedua perangkat

tersebut bersifat otonom (tidak salaing bergantung) namun tetap terhubung dengan

suatu jaringan. Dengan sistem terdistribusi ini maka tiap user dapat saling

mengakses dan berbagi sumber daya.

Sistem terdistibusi untuk monitoring temperatur dikembangkan dengan

tujuan untuk melakukan monitoring sumber daya yang ada pada TINI yaitu

berupa data temperatur. Dan juga untuk monitoring keadaan temperatur pada

suatu tempat atau lokasi tertentu.

Berdasarkan arsitektur dari sistem terdistribusi untuk monitoring

temperatur, implementasi kedua TINI Web Server diletakan pada tempat yang

terpisah tiap perangkatnya dengan peletakan implementasu TINI Web Server di

ruang server cisco FMIPA UI dan di rumah.

Hal ini berarti bahwa sistem terdistibusi untuk monitoring temperatur yang

dikembangkan harus mampu memperoleh monitoring untuk data temperatur

secara remote dari masing-masing kedua lokasi tempat yang berbeda dan telah

ditentukan. Pendekatan dilakukan dengan menggunakan internet menggunakan IP

publik dan IP addressnya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat gambar sebagau

berikut :

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 61: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

47

Universitas Indonesia

Gambar 4.11 Sistem Terdistribusi Untuk Monitoring Temperatur

Dengan menggunakan TINI Web Server didalam pemerolehan data

monitoring temperatur, TINI memberikan informasi yang berupa nilai temperatur

dari masing-masing tempat yang berbeda. Informasi mengenai temperatur tidak

dapat diperoleh jika TINI belum terkoneksi dengan internet.

Dari beberapa percobaan yang telah dilakukan, data temperatur diperoleh

dari dua tempat yang berbeda dimana data temperatur tersebut diperoleh dengan

cara melakukan instalasi sensor software (menggunakan DS1820) yang dijalankan

dengan operating system windows. Selanjutnya untuk menjalankan aplikasi

sensor tersebut harus memiliki koneksi terlebih dahulu antara PC dengan TINI

kemudian dijalankan program javanya.

Data temperatur yang ada di ruang server cisco FMIPA UI dan dirumah

yang ingin di akses harus terkoneksi dengan internet terlebih dahulu. Untuk

mengakses data temperatur yang ada di rumah dilakukan dengan mengakses IP

Address yang ada pada modem tetapi untuk mengakses data temperatur yang ada

di ruang server cisco FMIPA UI diakses dengan cara yang berbeda yaitu dengan

mengakses link : http://tini.fisika.ui.ac.id/.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 62: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

48

Universitas Indonesia

Pemerolehan informasi mengenai suhu temperatur dihasilkan oleh sensor

DS1820 dimana sensor tersebut digunakan untuk mengembangkan sistem yang

dapat memonitor suhu dari tempat lain dalam waktu yang bersamaan melalui

implementasi Ethernet untuk melakukan pembacaan temperatur yang terintegrasi

dengan mikrokontroller TINI TBM 390.

4.6.2 Analisa Tools yang digunakan

Untuk menjalankan sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur

memanfaatkan beberapa perlengkapan hardware yang sudah ada dan

menggabungkan fungsi hardware tersebut sehingga membentuk sistem yang

diinginkan. Selain itu sistem monitoring ini juga memanfaatkan beberapa software

untuk mendukung jalannya sistem yang berbasis web.

Komponen-komponen atau tools lain yang diperlukan di dalam

pengembangan sistem monitoring ini adalah :

DS1820 : Sebagai sensor yang mendeteksi besaran temperatur di sebuah lokasi.

Router : Menghubungkan dunia internet dengan mikrokontroller.

Java : Bahas pemrograman berbasis objek yang digunakan untuk membaca

sensor.

FileZila : Software File Transfer Protokol untuk mendownload program ke

mikrokontroller.

Modem : Menghubungkan dunia internet dengan komputer.

JavaKit : Aplikasi interfacing untuk memberikan IP pada TINI.

TINI : Mikrokontroller yang mampu melakukan koneksi dengan internet.

4.6.3 Analisa Identifikasi Manajemen Jaringan

Objek monitoring untuk sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur

yang dikembangkan ini harus memiliki koneksi jaringan yang terhubung dengan

lokasi sensor sehingga tiap user dapat mengakses data temperatur dimanapun dan

kapanpun. Cukup banyak objek yang digunakan untuk mendukung terkoneksinya

TINI Web Server dengan dunia internet. Oleh karena itu perlu dilakukan

identifikasi objek-objek manajemen jaringan yang sesuai dengan kebutuhan

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 63: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

49

Universitas Indonesia

sistem monitoring yang dikembangkan, yaitu objek-objek manajemen jaringan

yang menyimpan informasi mengenai sumber daya hardware yang berupa: sensor

DS1820, TINI TBM 390, router, switch dan PC. Objek-objek tersebut digunakan

untuk mengakses sistem terdistribusinya. Sebelum melakukan koneksi dengan

internet maka TINI harus didownload terlebih dahulu, proses download dilakukan

dengan beberapa tahap sebagai berikut :

java -classpath C:\tini1.16\bin\tini.jar;.

BuildDependency -p C:\owapi_1_10\lib\owapi_dependencies_TINI.jar

-f D:\tini\AlarmMonitor.class

-f D:\tini\AppletComm.class

-f D:\tini\ButtonControl.class

-f D:\tini\SampleHold.class

-f D:\tini\SockListen.class

-f D:\tini\TempButtonHost.class

-f D:\tini\TempCommand.class

-f C:\tini1.16\bin\modules.jar

-x C:\owapi_1_10\lib\owapi_dep.txt

-o D:\tini\TempApp.tini

-add Thermometers

-d C:\tini1.16\bin\tini.db

Proses diatas harus dikompilasi di dalam DOS, bila hasil kompilasi benar

akan menghasilkan file dalam format .tini. Beberapa kode diatas memiliki

beberapa fungsi tersendiri yaitu :

- Classpath : directory firmware tini 1.16

- p : directory API tini

- f : directory file java yang telah dibuat dalam format.tini

- o : directory file dalam format .tini

- x : directory API tini yang lebih spesifik

- d : directory database TINI

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 64: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

50

Universitas Indonesia

4.6.4 Analisa Tampilan Data Monitoring ke Web Browser

Proses menampilkan hasil monitoring dari TINI ke web bukan merupakan

hal yang masalah karena TINI disediakan oleh Dallas fitur yang mampu

melakukan komunikasi dengan internet. Sinyal digtal yang dihasil oleh sensor

DS1820 dapat di-generate dengan mudah dan hasilnya dapat di monitoring

dengan menggunakan software web browser dan untuk men-generate dibutuhkan

mikrokontroller TINI. Gambar 4.12 dibawah ini merupakan Blok Diagram proses

Monitoring Temperatur yang menggambarkan struktur penelitian yang dibuat.

Masing-masing blok memiliki fungsi tersendiri dan bila digabungkan menjadi

sebuah sistem monitoring temperatur berbasis web server.

Gambar 4.12 Blok Diagram proses Monitoring Temperatur

4.6.5 Analisa Desain Sistem Monitoring TINI Web Server

Analisis ini mendefinisikan dan menjelaskan bagaimana user dapat

memperoleh suatu nilai dari sistem. Analisis ini diagram berguna untuk

memodelkan semua interaksi yang terjadi antara user dengan sistem ke dalam

sebuah diagram tunggal yang mudah untuk dipahami. Hal ini untuk

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 65: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

51

Universitas Indonesia

mempermudah bagi user dan pengembang sistem untuk dapat menangkap maksud

dan ruang lingkup dari sistem yang dikembangkan secara keseluruhan.

Pemeran utama dalam sistem terdistribusi untuk monitoring temperatur

adalah common user dan admin user. Perbedaan diantara kedua user tersebut

adalah terletak pada hak akses terhadap sistem secara keseluruhan. Common user

hanya memiliki akses untuk melakukan monitoring, baik itu monitoring sumber

daya hardware dan monitoring lingkungan cluster. Sedangkan admin user adalah

super user yang memiliki hak akses penuh terhadap sistem terdistribusi untuk

monitoring temperatur, yaitu selain dapat melakukan monitoring, juga dapat

melakukan manajemen terhadap node (lokasi) yang ada di dalam TINI Web

Server, melakukan manajemen terhadap objek-objek monitoring, melakukan

manajemen terhadap service monitoring, dapat melakukan kontrol power masing-

masing node (tempat) dan dapat melakukan manajemen terhadap user sistem

monitoring.

Gambar 4.13 Struktur Sistem Terdistribusi TINI Web Server

Penjelasan dari gambar diatas sebagai berikut :

1. Manage Object Monitoring, menangani bagaimana admin user dapat

mengatur objek-objek monitoring yang terdapat di dalam TINI Web

Server. Admin user dapat melakukan penambahan objek monitoring baru,

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 66: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

52

Universitas Indonesia

pengubahan data dari suatu objek monitoring yang telah didefinisikan

sebelumnya, dan dapat melakukan penghapusan suatu objek monitoring

yang sudah ada.

2. Manage Service Monitoring menangani bagaimana admin user dapat

menyalakan atau mematikan suatu service monitoring untuk masing

masing node.

3. Monitoring Resource menangani bagaimana menampilkan grafik hasil

monitoring sumber daya hardware dari objek-objek monitoring yang telah

didefinisikan sebelumnya untuk masing-masing node dalam TINI Web

Server.

4. Monitoring Environment menangani bagaimana menampilkan grafik hasil

monitoring lingkungan TINI Web Server.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 67: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

53 Universitas Indonesia

BAB 5

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian ini, dapat diambil kesimpulan yaitu :

Dari penelitian yang telah dilakukan sistem terdistribusi temperatur telah

terkoneksi dan beroperasi secara realtime dengan internet pada dua lokasi

yang berbeda yaitu di ruang Server Cisco Fisika FMIPA UI dan di rumah

(teras).

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dinyatakan bahwa

Mikrokontroller TINI 390 dapat digunakan sebagai Web Server untuk

mengimplementasikan sistem pemantauan temperatur.

Dari pengambilan data temperatur pada dua lokasi secara bersamaan

dinyatakan bahwa data dari temperatur tersebut tidak memiliki korelasi

yang kuat.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan data temperatur dapat simpan

didalam datatbase menggunakan program MySQL dan dapat menunjukan

hasil rekaman data temperatur pada hari sebelumnya.

Dari penelitian ini menggunakan koneksi internet untuk menditribusikan

data temperatur agar bisa di akses oleh berbagai pengguna.

5.2 Saran

Penelitian lebih lanjut yang dapat dilakukan untuk penelitian ini adalah:

Menggunakan TINI dan sensor dengan jumlah yang lebih banyak, agar

sistem terdistribusi menjadi optimal.

Menggunakan IP public untuk koneksi internet agar tidak perlu

mengupdate ip address setiap hari.

Menggunakan jaringan internet yang bagus untuk memudahkan akses

sistem terdistribusi

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 68: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

54 Universitas Indonesia

DAFTAR ACUAN

[1] J. Walker, et al., Fundamentals of physics: Wiley, 2008.

[2] D. C. Giancoli, Physics, 6 ed. vol. 1813. United State of America: Pearson

Prentise Hall, 2005.

[3] I. K. F. Samopa, "PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SERVER

AUTENTIKASI BERBASIS XML PADA SISTEM TERDISTRIBUSI."

[4] Ruddy J. Suhatril, Catatan Kuliah Sistem Terdistribusi: UNIKOM, 2004.

[5] A. S. Tanenbaum and M. van Steen, Distributed Systems: Addison

Wesley, 2004.

[6] W. Stallings, "Komunikasi Data dan Komputer," Salemba Teknika, 2001.

[7] K. S. Komputer, "Konsep Dasar Sistem Komputer."

[8] U. Proboyekti, Jaringan Komputer: Teknologi Informasi Informasi Umi

Proboyekti, S.Kom, MLIS, 2008.

[9] W. Stallings, High-speed networks: TCP/IP and ATM design principles

vol. 172: Prentice Hall New Jersey, 1998.

[10] J. F. Kurose and K. W. Ross, Computer Networks and the Internet.

Polytechnic University, Brooklyn: Pearson Addison-Wesley., 2004.

[11] D. SEMICONDUCTOR, WEB SERVER CONNECTOR BOARD.

Beltwood Parkway: Dallas Semiconductor Corp, 1995.

[12] H. Schildt, The Complete Reference, 5 ed. vol. 1156. The McGraw-HIll

Companies: University of Illinois, 2002.

[13] C. Kavka, "Introduction to Java," 2003.

[14] D. SEMICONDUCTOR, Getting Started with the TINIm390 Verification

Module. Beltwood Parkway: Dallas Semiconductor Corp, 2000.

[15] D. SEMICONDUCTOR, 1–WireDigital Thermometer. Beltwood

Parkway: Dallas Semiconductor Corp, 1995.

[16] M. Kassim, et al., A Web Based Temperature Monitoring System: IEEE,

2011.

[17] S. Hekmat, Communication Networks. Millennium City Academi:

PragSoft Corporation, 2005.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 69: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

55

Universitas Indonesia

[18] D. Loomis and T. Cargill, The TINI specification and developer's guide:

Addison-Wesley, 2001.

[19] D. Duego, "A TINI Development Environment for Eclipse," 2006, pp.

609-614.

[20] D. Eisenreich and B. DeMuth, Designing embedded Internet devices: LLH

Technology, 2003.

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 70: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

LAMPIRAN 1

Kode program TINI Web Server

1. WebWorkerpackage k_project;import java.io.*;import com.dalsemi.tininet.http.*;public class WebWorker

implements Runnable{

Object lock; // lock for file accessString threadName;byte[] name;

HTTPServer httpServer;

public int httpPort = HTTPServer.DEFAULT_HTTP_PORT;public String webRoot = "/";public String webIndex = "index.html";public String webLog = "/web.log";boolean debugOn = false;public WebWorker(Object lock){try{this.lock = lock;httpServer = new HTTPServer(httpPort);httpServer.setIndexPage(webIndex);httpServer.setHTTPRoot(webRoot);httpServer.setLogFilename(webLog);

}catch(HTTPServerException h){if(debugOn){System.out.println(h.toString());

}}

boolean loggingFailed = false;

try{httpServer.setLogging(true);

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 71: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

}catch(HTTPServerException h){loggingFailed = true;if(debugOn){System.out.println(h.toString());

}}

try{if(loggingFailed)httpServer.setLogging(false);

}catch(HTTPServerException h){if(debugOn){System.out.println(h.toString());

}}

}String getWebRoot(){return httpServer.getHTTPRoot();

}String getWebPage(){return httpServer.getIndexPage();

}public void run(){threadName = Thread.currentThread().getName();name = (threadName+"\n").getBytes();if(debugOn){System.out.println(threadName);

}float result = 0;while(true){try{result = httpServer.serviceRequests(lock);if(debugOn)

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 72: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

{System.out.println(new String("<"+result+">"));

}}catch(HTTPServerException h){if(debugOn){System.out.println(h.toString());

}}catch(Throwable t){if(debugOn){System.out.println(t.toString());

}}

}}

}

2. Temperatur Workerpackage k_project;import java.io.*;import com.dalsemi.onewire.adapter.*;import com.dalsemi.onewire.container.*;public class TemperatureWorker

implements Runnable{float currentTemperature;TINIExternalAdapter adapter;OneWireContainer10 tempSensor;public TemperatureWorker()

{adapter = new TINIExternalAdapter();

}public float getCurrentTemperature() //public int getCurrentTemperature()

{return (currentTemperature-32)*5/9;

}public boolean buttonFound()

{return (tempSensor != null);

}public void run()

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 73: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

{byte[] state;while(true){try{if (tempSensor == null){

adapter.targetFamily(0x10);tempSensor = (OneWireContainer10)adapter.getFirstDeviceContainer();

}if (tempSensor != null)

{if (!tempSensor.isPresent())

tempSensor = null;else{

state = tempSensor.readDevice();tempSensor.doTemperatureConvert(state);state = tempSensor.readDevice();currentTemperature =

(float)tempSensor.convertToFahrenheit(tempSensor.getTemperature(state));

}}else{currentTemperature = Integer.MIN_VALUE;

}}catch(Throwable t){}

}}

}

3. TINI Web Serverpackage k_project;import java.net.*;import java.io.*;import java.util.*;import com.dalsemi.system.*;public class TINIWebServer{WebWorker webWorker;

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 74: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

TemperatureWorker temperatureWorker;float prevTemp;float prev100s, //float prev100s,

prev10s,prev1s;

byte[] copyBuffer;String webRoot,

webIndex;boolean lastButtonFound = true;boolean localPages = false;static Object lock = new Object();// lock for file access

static String indexTop = "<HTML>"+"<HEAD>"+"<TITLE>TINIWebServer</TITLE>"+

"</HEAD>"+"<BODY COLOR=\"#0000FF\" BGCOLOR=\"#FFFFFF\"

ALINK=\"#C0C0C0\">"+"<META HTTP-EQUIV=\"Expires\" CONTENT=\"0\">"+"<META HTTP-EQUIV=\"Last modified\"

CONTENT=\"now\">"+"<META HTTP-EQUIV=\"Pragma\" CONTENT=\"no-

cache\">"+"<META HTTP-EQUIV=\"Cache-Control\"CONTENT=\"no-cache, must-validate\">"+

"<FONT ALIGN=\"CENTER\" COLOR=\"#0000FF\">"+"<H1 ALIGN=\"CENTER\">TINIWebServer</H1>"+"<H3 ALIGN=\"CENTER\">If you can read this,TINIWebServer is running<BR>On TINI</H3><BR>"+"<P ALIGN=\"CENTER\">"+"Implementasi TINI WebServer Untuk Pembacaan SensorTemperatur di Teras Rumah.<BR>"+"</P>"+ //TempWork2=Teras;TempWork3=Kamar"<P ALIGN=\"CENTER\">"+"Lindra Sahara Ektensi Fisika FMIPA-UI <BR>"+

"</P>"+"<H1 ALIGN=\"CENTER\">Current temperature ";

static String indexBottom = "</H1><BR>"+"</FONT>"+

"</BODY>"+"</HTML>";

public TINIWebServer()throws IOException

{copyBuffer = new byte[1024];

}

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 75: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

void updateTemperature(float temperature, boolean buttonFound){lastButtonFound = buttonFound;prevTemp = temperature;if(!localPages){createPage(temperature, buttonFound);

}else{createPageLocal(temperature, buttonFound);

}}public void createPageLocal(float temp, boolean buttonFound){

try{synchronized(lock){FileOutputStream index = new FileOutputStream(new File(webRoot,

webIndex));index.write(indexTop.getBytes(), 0, indexTop.length());

if(buttonFound){index.write((Float.toString(temp)+" C").getBytes());

}else{index.write("- No DS1920's found".getBytes());

}index.write(indexBottom.getBytes(), 0, indexBottom.length());index.close();

}}catch(Exception e){System.out.println("createPageLocal -"+e.toString());

}}public void createPage(float temp, boolean buttonFound){try{File indexPage = new File(webRoot+"indextop.html");

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 76: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

if(!indexPage.exists()){localPages = true;createPageLocal(temp, buttonFound);return;

}synchronized(lock)

{FileOutputStream index = new FileOutputStream(new File(webRoot,

webIndex));FileInputStream tempFile = null;int bytesRead = (tempFile = new FileInputStream(new File(webRoot,

"indextop.html"))).read(copyBuffer);index.write(copyBuffer, 0, bytesRead);tempFile.close();

if(buttonFound){

index.write((Float.toString(temp)+" C").getBytes());//index.write((Integer.toString(temp)+" C").getBytes());

}else{index.write("- No DS1920's found".getBytes());

}

//index.write(timeString.getBytes());

bytesRead = (tempFile = new FileInputStream(new File(webRoot,"indexbottom.html"))).read(copyBuffer);

index.write(copyBuffer, 0, bytesRead);tempFile.close();

index.close();}

}catch(Exception e){System.out.println("createPage -"+e.toString());

}}public void drive()

{try{

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011

Page 77: UNIVERSITAS INDONESIA PERANCANGAN SISTEM …lib.ui.ac.id/file?file=digital/20292064-S1457-Perancangan sistem.pdf · Sebuah fitur yang didukung oleh Java, ... 2.4 Tiny InterNet Interface

Thread webServer = new Thread(webWorker);webServer.setName("Web Server");Thread temperatureServer = new Thread(temperatureWorker);temperatureServer.setName("Temperature Server");webRoot = webWorker.getWebRoot();webIndex = webWorker.getWebPage();createPage(0, false);webServer.start();temperatureServer.start();while(true){Thread.sleep(5000);updateTemperature(temperatureWorker.getCurrentTemperature(),

temperatureWorker.buttonFound());}

}catch(Throwable t){System.out.println("createPageLocal -"+t.toString());

}}public static void main(String[] args){System.out.println("Starting TINI WebServer version 2.0 ...");

try{int currentArg = 0;

TINIWebServer tiniWebServer = new TINIWebServer();tiniWebServer.webWorker = new WebWorker(tiniWebServer.lock);tiniWebServer.temperatureWorker = new TemperatureWorker();tiniWebServer.drive();

}catch(Throwable t){System.out.println(t);System.out.println(t.getMessage());

}finally{System.out.println("\nTINIWebserver exiting...");

}}

}

Perancangan sistem..., Lindra Sahara, FMIPA UI, 2011