Nama : Bayu Pratama Indra Sakti Nim/Bp : 85687/2007Jurusan : Pend. Kepelatihan Olahraga Mata kuliah : Profesi Pendidikan

Kapan sebuah pekerjaan dikatakan profesi ?

Jawaban :Pada umumnya pekerjaan dikatakan matang saat pekerjaan tersebut berkembang makin matang. Selain itu, dalam bidang apapun profisionalisme seseorang ditunjukan oleh tiga hal. Tanpa tiga hal ini dimiliki, sulit sulit seseorang untuk mewujudkan profesionalismenya. Ketiga hal tersebut adalah keahlian, komitmen, dan keterampilan yang relevan yag membentuk sebuah segitiga sama sisi yang ditengahnya terletak sebuah profesionalisme. Ciri-ciri pokok suatu profesi Pekerjaan itu mempunyai fungsi dan signifikansi sosial karena diperlukan mengabdi kepada masyarakat atau pengakuan masyarakat.Profesi menuntut keterampilan tertentu yang diperoleh lewat pendidikan dan latihan yang lama.Profesi didukung oleh suatu disiplin ilmu.Adanya kode etik.Angota profesi secara perorangan dan kelompok memperoleh imbalan financial atau material.

Maksut dari ciri suatu profesi adalah suatu pekerjaan dikatakan sebagai profesi apabila pekerjaan tersebut bisa menghasilkan material yang baik. Untuk mencapai itu semua seseorang harus memiliki keahlian atau imu yang bisa dijadikan sebuah pekerjaan menjadi penagkuan masyarakat.

Usaha apa yang dapat dilakukan guru untuk meningkatkan mutu pendidikan dan meningkatkan profesionalisme guru!

Jawaban :Seperti yang di kemukakan oleh DEPDIKBUD 1980 mengenai kemampuan yang harus dimiliki guru yaitu :Kemampuan profesiolan, maksudnya seorang guru dalam mengajar dia harus menguasai materi pelajaran, yang mencakup bahan yang akan diajarkan, dan dasar keilmuan dari bahan pelajaran tersebut. Selain itu seorang guru juga juga harus menguasai landasan dan wawasan kependidikan dan keguruan yang menjadi profesinya. Kemampuan sosial, yaitu kemampuan menyesuaikan diri dengan tuntutan kerja dan lingkungan sekitar.Kemampuan personal, maksudnya penampilan sikap seorang guru yang positif terhadap keseluruhan situasi pendidikan yang berupaya untuk menjadikan dirinya sebagai panutan dan teladan bagi para siswa.

Apakah kode etik guru sudah berjalan atau belum didunia pendidikan kita, berikan contoh ?

Jawaban :Menurut saya kode etik guru belum semuanya berjalan dengan semestinya. Contoh pada point kedua dalam kode etik guru mengenai guru memiliki dan melaksanakan kejujuran professional mengapa saya mengakatan kode etik guru belum berjalan seutuhnya. Karena dalam point kedua ini banyak guru yang melangarnya, seperti pada unjian nasional banya guru yang melakukan kecurangan hanya untuk meningkatkan kualitas sekolahnya. Kecurangan tersebut berupa pemberian jawaban kepada siswa yang mengikuti ujian, seharusnya untuk meningkatkan kualitas suatu sekolah tidak demikian, melainkan dengan memberiakan pelajaran tambahan kepada siswa,selain tiu dengan cara memberikan bimbingan kepada siswa yang bermasalah baik itu dari segi pelajaran maupun tingkah laku yang menyimpang di sekolah.

Apa yang harus dilakukan guru bidang studi untuk membantu siswa asuhnya yang mempunyai masalah dan asas apa yang harus diterapkannya dalam memberikan layanan tersebut ?

Jawaban :Dalam proses belajar mengajar diperlukan sebuah bimbingan untuk membantu siswa yang bermasalah dalam menyelesaikan masalahnya. Guru bidang studi berperan membimbing siswa yang bermasalah dalam pelajaran yang ia ajarkan.masalah tersebut tidak langsung siswa dipangil untuk diberikan penyuluhan melaikan dicari tahu dulu apa penyebab timbulnya masalah tersebut baru diberikan jalan keluara dari masalah tersebut. Setiap siswa memiliki karakter berbeda-beda jadi ada siswa yang masalahnya tidak ingin di beritahukan kepada orang, jadi seorang guru pembimbing harus menerapkan asas kerahasiaan. Kapan waktunya guru bidang studi bisa mengalihtangankan kasus kepada guru pembimbing atau pihak lain ? dan bagaiman caranya ?

Jawaban :Guru bidang studi dapat mengalihtangankan permasalahan yang dihadapi oleh siswanya apabila masalah tersebut betul-betul tidak bisah ditangani lagi oleh guru bidang studi dengan cara memberikan data-data anak tersebut dan memberitahukan masalah yang dihadapi anak tersebut, tetapi guru bidang studi tidak begitu saja membebankan tugas tersebut dengan guru pembimbing. Guru bidang studi juga mambantu mencari jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi oleh ssiswanya tersebut. Layanan apa saja yang bisa diberikan guru mata pelajaran dalam membantu siswa dan membimbing siswa ? dan apa bentuk kerjasama yang dilakukan guru mata pelajaran dengan guru pembiming dalam membantu siswa yang bermasalah ?

Jawaban :Dalam kegiatan belajara mengajar sangat diperlukan adanya kerjasama antara guru mata pelajaran dan guru pembimbing demi tercapainya tujuan yang diharapkan. Pelaksanaan tugas pokok guru dalam proses belajar pembelajaran tidak dapat dipisahkan dari kegiatan bimbingan, sebaliknya layanan bimbingan disekolah perlu dukungan atau bantuan dari guru. Misalnya dalam sebuah kelas ada siswa pintar tetapi bebrapa bulan kemudian nilai matematika mengalami penurunan, dimana dalam setiap latihan-latihan ataupun ujian siswa tersebut mendapat nilai yang kecil. Maka tugas guru mata pelajaran adalah mencari tahu pennyebab nilai siswa tersebut menurun, setelah itu guru tersebut memberikan bimbingan berupa pelajran tambahan dan membantu siswa tersebut menyelasaikan masalah yang dihadapinya, tetapi apabila madalah tersebut masih tidak bisa diselesaikan maka diperlukan bantuan seorang guru pembimbing untuk membantu menyelesaikan masalah siswa tersebut. Disini diperlukan kerjasama antara guru mata pelajaran dan karena guru pemebimbing tidak mungkin mengetahui masalah setiap siswa yang ada di setiap kelas. Selain itu guru pembimbing juga memiliki keterbatasan waktu untuk tatp muka langsung kepada setiap siswa. Sedangkan guru mata pelajaran sendiri memiliki tugas yang sudah cukup berat dalam memberikan pengajaran kepada siswa, jadi tidak mungkin ditambah tugas yang lebih banyak untuk memecahkan berbagai macam masalah. Jadi disini diperlukan kerja sama antara guru pembimbing dan guru mata pelajaran.