UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP FAKULTAS HUKUM … · Mata Kuliah : Aswaja II Semester / Kelas : VIII...

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

TAHUN AKADEMIK 2019/2020

Mata Kuliah : Aswaja II

Semester / Kelas : VIII (Delapan) A

Fakultas / Prodi : Hukum / Ilmu Hukum

Hari / Tanggal : Kamis, 25 Juni 2020

Dosen : Muh. Makhrus Ali Ridho, MPd

Sifat : Daring

1. Perhatikan hadis riwayat Bukhori nomer 6408 berikut ini:

َصاِلحٍ، َعْن أَبِي هَُرْيَرةَ، قَاَل: قَاَل َحدَّثَنَا قُتَْيبَةُ ْبُن َسِعيٍد، َحدَّثَنَا َجِريٌر، َعِن األَْعَمِش، َعْن أَبِي

رْْكِر، ذ ِ َرُسوُل اللَِّه َصلَّى اللهُ َعلَْيِه َوَسلََّم: " إِنَّ ِللَِّه َمالَئَِكةً يَطُوفُوَن فِي الطُُّرِق يَلْتَِمُسوَن أَْهَل ال

وا إِلَى َحاجَ فَيَُحفُّونَُهْم بِأَْجنَِحتِِهْم إِلَى »تُِكْم " قَاَل: فَإِذَا َوَجدُوا قَْوًما يَذرُْْكُروَن اللَّهَ تَنَادَْوا: هَلُمُّ

قَاَل: " فَيَْسأَلُُهْم َربُُّهْم، َوهَُو أَْعلَُم ِمْنُهْم، َما يَقُوُل ِعبَاِدي؟ قَالُوا: يَقُولُوَن: « السََّماِء الدُّنْيَا

دُونََك " قَالَ : " فَيَقُوُل: هَْل َرأَْونِي؟ " قَاَل: " فَيَقُولُوَن: يَُسب ُِحونََك َويَُكب ُِرونََك َويَْحَمدُونََك َويَُمج ِ

الَ َواللَِّه َما َرأَْوَك؟ " قَاَل: " فَيَقُوُل: َورَْكْيَف لَْو َرأَْونِي؟ " قَاَل: " يَقُولُوَن: لَْو َرأَْوَك رَْكانُوا أََشدَّ

تَْسبِيًحا " قَاَل: " يَقُوُل: فََما يَْسأَلُونِي؟ " قَاَل: لََك ِعبَادَةً، َوأََشدَّ لََك تَْمِجيدًا َوتَْحِميدًا، َوأرَْْكثََر لَكَ

ِ َما َرأَْوَها " « يَْسأَلُونََك الَجنَّةَ » قَاَل: " يَقُوُل: َوَهْل َرأَْوَها؟ " قَاَل: " يَقُولُوَن: الَ َواللَِّه يَا َرب

وَن: لَْو أَنَُّهْم َرأَْوَها رَْكانُوا أََشدَّ َعلَْيَها ِحْرًصا، قَاَل: " يَقُوُل: فََكْيَف لَْو أَنَُّهْم َرأَْوَها؟ " قَاَل: " يَقُولُ

ذُوَن؟ " قَاَل: " يَقُولُوَن: ِمَن النَّاِر " قَ : " الَ َوأََشدَّ لََها َطلَبًا، َوأَْعَظَم فِيَها َرْغبَةً، قَاَل: فَِممَّ يَتَعَوَّ

ِ َما َرأَْوَها " قَاَل: " يَقُوُل: فََكْيَف لَْو يَقُوُل: َوَهْل َرأَْوهَا؟ " قَاَل: " يَقُولُوَن: الَ َوال لَِّه يَا َرب

وُل: َرأَْوَها؟ " قَاَل: " يَقُولُوَن: لَْو َرأَْوَها رَْكانُوا أََشدَّ ِمْنَها فَِراًرا، َوأََشدَّ لََها َمَخافَةً " قَاَل: " فَيَقُ

َملٌَك ِمَن الَمالَئَِكِة: فِيِهْم فاُلٌَن لَْيَس ِمنُْهْم، إِنََّما َجاَء فَأُْشِهدرُُْكْم أَن ِي قَدْ َغفَْرُت لَُهْم " قَاَل: " يَقُولُ

ِلَحاَجٍة. قَاَل: هُُم الُجلََساُء الَ يَْشقَى بِِهْم َجِليُسُهْم "Jelaskan isi kandungan hadis diatas…

Hadis tersebut termasuk dasar amaliyah…

2. Perhatikan ayat berikut ini:

.يَُّها الَِّذيَن آََمنُوا اتَّقُوا اللهَ َواْبتَغُوا إِلَْيِه اْلَوِسيلَةَ َوَجاِهدُوا فِي َسبِيِلِه لَعَلَُّكْم تُْفِلُحونَ يَا أَ Jelaskan isi kandungan ayat diatas…

Ayat tersebut termasuk dasar amaliyah…

3. Perhatikan hadis berikut ini:

ي إِنَّ الله َصلَّى الله عليه وسل ِم فَقَاَل , يَا َرُسوَل َرُجالً أَ تَى النَّبِيَّ َعْن عاَ ئَِشةَ أَنَّ اُم ِ

اْفتُِلتَْت نَْفُسـَها َولَْم تُوِص َوأَُظنَُّها لَْو تََكلََّمْت تََصدَّقَْت اَفَلََها اَْجٌر إِْن تََصدَّْقُت َعْنَها قَالَ

( 2761نَعَْم )رواه مسلم, Jelaskan isi kandungan hadis diatas…


4. Perhatikan hadis berikut ini:

وَحدَّثَنَا أَبُو رَْكاِمٍل اْلَجْحدَِريُّ فَُضْيُل ْبُن ُحَسْيٍن، َوُعثَْماُن ْبُن أَبِي َشْيبَةَ، رِْكاَلُهَما َعْن بِْشٍر،

ِل، َحدَّثَنَا ُعَماَرةُ ْبُن َغِزيَّةَ، َحدَّثَنَا يَْحيَى ْبُن ُعَماَرةَ، قَاَل أَبُو رَْكاِمٍل: َحدَّثَنَا بِْشُر ْبُن اْلُمفَضَّ

، يَقُوُل: قَاَل َرُسوُل اللِه َصلَّى اللهُ َعلَْيِه َوَسلََّم: ق ِنُوا لَ »قَاَل: َسِمْعُت أَبَا َسِعيٍد اْلُخدِْريَّ

«.َمْوتَارُْكْم اَل إِلَهَ إاِلَّ اللهُ Jelaskan isi kandungan hadis diatas…


5. Ada golongan seseorang yang membid’ahkan masalah Tahlilan, ketika anda ditanya dan

dimintai penjelasan, bagaimana anda menjelaskannya…

6. Perhatikan hadis riwayat Bukhori nomer 1436 berikut ini:

نِي يَْحيَى قَاَل دَّثَ َحدَّثَنَا اْلُحَمْيِديُّ َحدَّثَنَا اْلَوِليدُ َوبِْشُر ْبُن بَْكٍر الت ِن ِيِسيُّ قَااَل َحدَّثَنَا اأْلَْوَزاِعيُّ قَاَل حَ

َمَر َرِضَي اللَّهُ َعنْهُ َحدَّثَنِي ِعْكِرَمةُ أَنَّهُ َسِمَع اْبَن َعبَّاٍس َرِضَي اللَّهُ َعنُْهَما يَقُوُل إِنَّهُ َسِمَع عُ

فَقَاَل ييَقُوُل َسِمْعُت النَّبِيَّ َصلَّى اللَّهُ َعلَْيِه َوَسلََّم بَِواِدي اْلعَِقيِق يَقُوُل أَتَانِي اللَّيْلَةَ آٍت ِمْن َرب ِ

ةٍ َصل ِ فِي َهذَا اْلَواِدي الُْمبَاَرِك َوقُْل عُْمَرةً فِي َحجَّMenurut Ulama’ Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyah, bagaimana isi kandungan

hadis tersebut? Dalam perihal niat?

7. Perhatikan ayat dan hadis berikut ini:

اَلةِ ِمْن يَْوِم اْلُجُمعَِة فَاْسعَْوا إِلَى ِذرْْكِر اللَِّه َوذَُروا الْ يٌْر ذَِلكُ بَْيعَ يَا أَيَُّها الَِّذيَن آَمنُوا إِذَا نُوِدَي ِللصَّ ََ ْم

لَُكْم إِْن رُْكنْتُْم تَْعلَُمونَ

Hadis Shahih Bukhori 904

ْحَمِن بْ ُعثَْماَن نِ َحدَّثَنَا ُسَرْيُج ْبُن النُّعَْماِن، قَاَل: َحدَّثَنَا فُلَْيُح ْبُن ُسلَْيَماَن، َعْن ُعثَْماَن ْبِن َعْبِد الرَّ

ِ، َعْن أَنَِس ْبِن َماِلٍك أَنَّ النَّبِيَّ َصلَّى اللهُ َعلَْيِه َوَسلََّم رَْكاَن يَُصل ِي الُجُمعَةَ »َرِضَي اللَّهُ َعْنهُ: التَّْيِمي

«ِحيَن تَِميُل الشَّْمسُ Dasar amaliyah apakah ayat dan hadis diatas? Jelaskan…

SELAMAT MENGERJAKAN



Mata Kuliah : Hukum Anti Monopoli



Hari / Tanggal : Rabu, 24 Juni 2020

Dosen : Jatmiko Winarno, SH, MH

PILIHLAH JAWABAN YANG BENAR DAN TEPAT DIBAWAH INI !

1. Monopoli adalah suatu bentuk penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang atau atas

penggunaan jasa tertentu oleh pelaku usaha atau satu kelompok pelaku usaha. Pengertian

tersebut terdapat dalam …

a. Pasal 1 ayat (1) UU No 5 tahun 1999 c. Pasal 2 ayat (1) UU No 5 Tahun 1999

b. Pasal 1 ayat (2) UU No 5 Tahun 1999 d. Pasal 2 ayat (2) UU No 5 Tahun 1999

2. Menurut Munir Fuady dibawah ini adalah alasan mengapa monopoli dilarang, kecuali …

a. Pemborosan c. Excess Profit b. Penghematan d. Eksploitasi

3. Kegiatan yang dilarang oleh UU No 5 Tahun 1999 tentang Anti Monopoli dan Persaingan

Tidak Sehat adalah, kecuali …

a. Kegiatan Monopoli c. Kegiatan Oligopoli

b. Kegiatan Monopsoni d. Penguasaan Pasar

4. Dalam UU No 5 Tahun 1999 dirumuskan beberapa kriteria kegiatan monopoli, diantaranya

adalah …

a. Pelaku usaha dilarang melakukan, menguasai penerimaan pasokan b. Pelaku usaha patut diduga atau dianggap menguasai penerimaan pasokan c. Pelaku usaha dilarang melakukan penguasaan pasar baik secara sendiri maupun bersama d. Pelaku usaha dilarang melakukan penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang

dan jasa

5. Tujuan dari hukum anti monopoli adalah…

a. Menjaga timbulnya suatu kompetisi pasar c. Mendorong praktik monopoli

b. Menciptakan kesejahteraan pelaku pasar d. Mendorong terjadinya persaingan tdk sehat

6. Pasal 22 UU Nomor 5/1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak

Sehat berisi tentang …

a. Anti Monopoli c. Tender

b. Larangan Persekongkolan d. Persaingan Usaha

7. Kegiatan yang dilakukan para pelaku usaha dengan cara melakukan kesepakatan-kesepakatan

yang bertujuan memenangkan tender adalah pengertian dari …

a. Persekongkolan c. Persekongkolan Tender

b. Tender d. Pengawasan Tender

8. Pelaku usaha dilarang bersekongkol dengan pihak lain untuk mengatur dan atau menetukan

pemenang tender sehingga dapat mengakibatkan terjadinya persaingan usah tidak sehat.

Pernyataan tersebut terdapat dalam …

a. Pasal 19 UU Nomor 5 Tahun 1999 c. Pasal 21 UU Nomor 5 Tahun 1999

b. Pasal 20 UU Nomor 5 Tahun 1999 d. Pasal 22 UU Nomor 5 Tahun 1999

9. Tawaran mengajukan harga untuk memborong suatu pekerjaan, untuk mengadakan barang-

barang, atau untuk menyediakan jasa meruapakan pengertian …

a. Tender c. Persekongkolan Tender

b. Persekongkolan d. Pengawasan Tender

10. Agar tercipta persaingan usaha yang sehat, pelaksanaan tender atau pengadaan barang atau

jasa harus menerapkan prinsip-prinsip berikut, kecuali …

a. Efisien dan Efektif c. Terbuka dan Bersaing

b. Tertutup dan Diskriminatif d. Transparan dan Akuntabel

11. Menurut Undang-Undang No 5 Tahun 1999 monopoli adalah ....

a. suatu bentuk penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang dan atau penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku atau suatu kelompok pelaku usaha.

b. suatu usaha pemusatan kekuatan oleh satu atau lebih pelaku usaha yang mengakibatkan dikuasainya produksi dan atau pemasaran atas barang dan atau jasa tertentu, sehingga

menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan dapat merugikan kepentingan umum.

c. keadaan pasar yang tidak seimbang, yang dikuasai oleh seorang pembeli; oligopsoni yang terbatas pada seorang pembeli

d. situasi pengadaan barang dagangan tertentu (lokal atau nasional) sekurang kurangnya sepertiga dikuasai oleh satu orang atau satu kelompok, sehingga harganya dapat

dikendalikan.

12. Manakah yang tidak termasuk perjanjian yang dilarang dalam UU No.5/1999 adalah …...

a. Oligopoli c. Pembagian wilayah

b. Penetapan harga d. Negosiasi

13. Pengertian perlindungan konsumen adalah segala upaya yang menjamin adanya kepastian

hukum untuk memberikan perlindungan kepada konsumen. Pengertian tersebut merupakan

pengertian berdasarkan…..

a. UU No 8 tahun 1999, pasal 1 butir 1 c. PP No 58 tahun 2001

b. UUD 1945 pasal 5 ayat 1 d. Undang-undang No 5 tahun 1999

14. Pasal 4-7 UU PK yang mengatur mengenai hak dan kewajiban konsumen serta pelaku usaha

yang mengharapkan konsumen dan pelaku usaha dapat memperoleh haknya dan bisa

menunaikan kewajibannya secara seimbang merupakan asas…..

a. Asas keseimbangan c. Asas keadilan

b. Asas kepastian hukum d. Asas pertahanan dan keamanan

15. Perbuatan hukum yang dilakukan oleh suatu perseroan atau badan usaha atau lebih untuk

meleburkan diri dengan cara mendirikan suatu perseroan atau badan usaha baru yang

merupakan perjanjian yang dilarang dalam bentuk….

a. Penggabungan c. Pengambil alihan

b. peleburan d. Pelepasan

16. Salah satu alternative penyelesaian sengketa bisnis dengan putusan biasa disebut dengan….

a. System Concilition c. System Adjudication

b. System Arbitration d. System Minitrial

17. Untuk menjamin terjadinya persaingan usaha sehat dan dapat melindungi konsumen

diperlukan upaya-upaya pembatasan dan pelarangan, diantaranya adalah:

a. Larangan Legall of Reason c. Larangan Time of Reason

b. Larangan Rule of Reason d. Larangan Law of Reason

18. Telah terjadi perjanjian antara 7 pelaku usaha di bidang pelayaran untuk mengatur tarif dan

kuota yang melayani jalur Surabaya-Makasar-Surabaya dan jalur Makasar-Jakarta-Makasar.

Dalam putusannya KPPU memerintahkan untuk membatalkan kesepakatan tarif dan kuota dan

mengumumkan pembatalannya pada surat kabar harian berskala nasional. Contoh kasus diatas

merupakan bentuk larangan yang bersifat:

a. Larangan Law of Reason c. Larangan Rule of Reason

b. Larangan Legall Of Reason d. Larangan Per Se Illegal

19. Fungsi KPPU dalam mengawasi pelaksanaan Undang-undang tentang Larangan Praktek

Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat di Indonesia adalah, kecuali:

a. menyusun peraturan pelaksanaan c. menjatuhkan sanksi terhadap pelanggarnya

b. memberi putusan mengikat d. memberikan perlindungan hukum

20. Tujuan utama dari penerapan undang-undang anti monopoli akan tercapai manakala terdapat

kebebasan masyarakat dalam memilih produk-produk yang hendak dikonsumsinya. Bentuk-

bentuk pilihan masyarakat itu diwujudkan dalam keunggulan pilihan masyarakat dilihat dalam

keunggulan, diantaranya kecuali:

a. harga (price) c. layanan (service)

b. ketepatan penyerahan (delivery) d. jumlah (quantity)

21. Undang – undang nomor berapakah mengenai Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan

Usaha Tidak Sehat?

a. UUD No. 3 Tahun 1998 c. UUD No. 5 Tahun 1998

b. UUD No. 5 Tahun 1999 d. UUD No. 3 Tahun 1999

22. Apakah kepanjangan dari KPPU?

a. Komisi Pengawasan Persaingan Usaha c. Komisi Pemilihan Persaingan Usaha

b. Komisi Penilaian Persaingan Usaha d. Komisi Pengontrolan Persaingan Usaha

23. KPPU yang sekarang ini dibentuk berdasarkan?

a. Keputusan DPR No. 75 Tahun 1995 c. Keputusan Presiden No. 75 Tahun 1999

b. Keputusan Menteri No. 75 Th.1999 d. Keputusan Wakil Presiden No.75 Th 1999

24. KPPU melaporkan hasil kerjanya kepada?

a. DPR dan MPR c. Presiden dan Menteri

b. DPD dan DPR d. DPR dan Presiden

25. Kewenangan KPPU diatur di dalam?

a. Pasal 35 UU No. 5 tahun 1999 c. Pasal 36 UU No. 5 tahun 1999

b. Pasal 34 UU No. 5 tahun 1999 d. Pasal 37 UU No. 5 tahun 1999

26. Sebutkan dua karakteristik barang publik murni?

a. Nonrival dan Excludable c. Rival dan Excludable

b. Nonrival dan Nonexcludable d. Rival dan Nonexcludable

27. Dibawah ini yang termasuk barang campuran (mixed goods) adalah?

a. Sebagian barang atau pelayanan sektor pendidikan b. Sebagian barang atau pelayanan sektor ekonomi c. Sebagian barang atau pelayanan sektor umum d. Sebagian barang atau pelayanan sektor kesehatan

28. Sebutkan sifat barang swasta (private goods)?

a. Rival dan Exhaustible c. Rival dan Nonrival

b. Nonrival dan Nonexhaustible d. Exhaustible dan Nonexhaustible

29. Campur tangan pemerintah dapat dibenarkan dalam penyediaan barang publik yaitu?

a. Informasi dan Distribusi c. Informasi dan Redistribusi

b. Noninformasi dan Distribusi d. Noninformasi dan Redistribusi

30. Dalam ekonomi campuran pemerintah memberikan perannya dalam bentuk?

a. Bantuan Langsung Tunai c. Askes

b. Bantuan Rakyat Miskin d. Subsidi

31. Dalam Undang – Undang nomor berapa tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan

Usaha Tidak Sehat . . .

a. UU Nomor 5 Tahun 1999 c. UU Nomor 3 Tahun 1998

b. UU Nomor 5 Tahun 1960 d. UU Nomor 3 Tahun 1945

32. Apa yang di maksud dengan monopoly by law…

a. Suatau kondisi dimana hanya ada satu penjual yang menawarkan ( supply) atau barang atau jasa.

b. Monopoli yang bertujuan untuk menghilangkan kemampuan untuk melakukan persaingan, dan atau untuk tetap memepertahankannya.

c. Pemberian kekuasaan terhadap sebuah perusahaan untuk menjalankan sebuah praktik monopoli

d. Bentuk monopoli yang terjadi apabila sebuah perusahaan atau pelaku usaha diberikan hak monopoli oleh Negara berdasarkan amanah undang – undang, sekalipun perusahaan

tersebut tidak efisien atau tidak memiliki kemampuan yang cukup baik.

33. Menghendaki adanya monopoli Negara untuk menguasai bumi dan air berikut kekayaan

alam yang terkandung di dalamnya, serta cabang – cabang produksi yang menguasai hajat

hidup orang banyak, secara tegas diatur dalam pasal . . .

a. Pasal 7 UUD 1945 c. Pasal 33 UUD 1945

b. Pasal 8 ayat 2 UUD 1945 d. Pasal 30 UUD 1945

34. Salah satu unsur yang wajib dipenuhi dalam pelaksanaan monopoli sesuai dengan Pasal 50

(a) UU No.5 Tahun 1999 . . .

a. Melakukan perbuatan penguasaan atas suatu produk b. Bertujuan melaksanakan peraturan tertentu c. Barang dan atau jasa yang bersangkutan belum ada subsitusinya d. Melakukan perbuatan atas pemasaran suatu produk

35. Salah satu alasan mengapa UU Anti monopoli sulit untuk disetujui oleh Orde Baru pada

masa itu . . .

a. Pelaku usaha dilarang melakukan penguasaan atas produksi dan atau jasa yang dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli tidak sehat

b. Tindakan tersebut merugikan kepentingan umum c. Terjadinya penguasaan atas produksi atau pemasaran barang atu jasa tertentu d. Pemberian fasilitas monopoli tersebut merupakan sebuah upaya untuk memperoleh

kesediaan investor dalam nenamkan modalnya di sector tersebut

36. Apa kewewenangan KPPU sebagai badan yang Independen dan bertugas mengawasi

pelaksanaan Undang – Undang Nomor 5 Tahun 1999, kecuali . .

a. Pemeriksaan c. Penuntutan

b. In kracht d. Konsultasi

37. Undang – Undang/Keputusan presiden (keppres) No berapa tentang komisi Pengawas

Persaingan Usaha . . .

a. Undang – Undang No 37 Tahun 2004 c. Undang – Undang No 75 Tahun 1999

b. Undang – Undang No 31 Tahun 2004 d. Undang – Undang No 78 Tahun 1945

38. Tugas siapa untuk melakukan penyelidikan apakah suatu hubungan hukum yang menjadi

dasar dari laporan dugaan mengenai ada atau tidaknya pelanggaran yang dilakukan terhadap

Undang – Undang Nomor 5 Tahun 1999 . . .

a. Majelis komisi c. Presiden dan Wakil Presiden

b. KPPU d. MPR

39. Keadaan dimana satu pelaku usaha menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli

tunggal atas barang dan/atau jasa dalam suatu pasar komoditas adalah . . .

a. Monopsoni c. Oligopoli

b. Oligopsoni d. Monopoli

40. Lembaga yang bertugas untuk mengawasi penegakan anti monopoli adalah . . .

a. Kementerian Perindustrian c. KPPU

b. Kementerian Perekonomian d. KADIN



Mata Kuliah : Penologi



Hari / Tanggal : Jum’at, 26 Juni 2020

Dosen : Ayu Dian Ningtias, SH, MH

PROGRAM ASIMILASI DARI KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

(KEMENKUMHAM) SEBAGAI DAMPAK DARI PANDEMI CORONA, PERBINCANGAN

PUBLIK HINGGA SAAT INI. BAGAIMANA PENDAPAT ANDA DIKAJI DENGAN

PENDEKATAN PENOLOGI !

( JAWABAN DITULIS DAN DI FOTO KEMUDIAN DIUNGGAH PADA GOOGLE

FORM YANG TELAH DISEDIAKAN OLEH FAKULTAS HUKUM UNISLA)



Mata Kuliah : Praktek Lapangan Kemahiran Hukum




Dosen : Ahmad Royani, SH, MH

Sifat : Daring

Soal :

1. Jelaskan mengapa di dalam persidangan Perkara Perdata materi Gugatan, Jawaban, Replik dan Duplik boleh dianggap sudah dibacakan sedangkan di dalam persidangan Perkara Pidana materi Dakwaan, Eksepsi, Tuntutan, Pembelaan (Pledoi) wajib dibacakan di depan persidangan ?

2. Jelaskan mengapa pada dasarnya Surat Dakwaan yang telah dibuat oleh Jaksa Penuntut Umum sudah jelas dan benar tetapi oleh Penasihat Hukum di dalam persidangan masih saja dilakukan Eksepsi terutama terhadap terdakwa yang tidak ditahan atau di dalam status tahanan Rumah ?

3. Dalam hak terdakwa diputus bersalah oleh Hakim atau dibebaskan oleh Hakim dalam suatu perkara pidana, maka Terdakwa dan juga Jaksa Penuntut Umum diberikan Hak dalam waktu 7 (tujuh) hari untuk mengajukan Banding atas Putusan Hakim di dalam perkara tersebut. Jelaskan apakah dalam perkara tersebut kedua duanya (Terdakwa dan Jaksa) bisa sama2 melakukan Banding atas perkara yang sama tersebut?

4. Saudara melihat di media masa Tuntutan atas Terdakwa Penyiram Air Keras Penyidik KPK Novel Baswedan dituntut oleh Jaksa 1 (satu) Tahun. Berikan tanggapan saudara, Jelaskan juga apakah Putusan Hakim wajib sesuai dengan Tuntutan Jaksa?

------------------ Selamat Mengerjakan -----------------------



Mata Kuliah : Viktimologi




Dosen : Joejoen Tjahjani, SH, MH

Sifat : Daring

PILIHLAH JAWABAN YANG BENAR PADA SOAL DI BAWAH INI

1. Victim adalah seseorang yang mengalami penderitaan fisik, mental, dan/atau kerugian ekonomi yang diakibatkan oleh suatu tindak pidana. Pengertian ini

menurut .......

A. Arif Gosita B. Mendelsohn C. Hans Von Hentig D. UU No. 13 Tahun 2006

2. Tujuan viktimologi menurut Muladi seperti di bawah ini, kecuali : A. mengembangkan sistem tindakan guna mengurangi penderitaan manusia B. menganalisis berbagai aspek yang berkaitan dengan korban C. berusaha memberikan penjelasan sebab musabab terjadinya viktimisasi D. memberikan pengetahuan mengenai sebab-sebab seseorang melakukan kejahatan

3. Participating victims hakikatnya perbuatan korban tidak disadari ...... A. mempunyai karakter tertentu cenderung menjadi korban pelanggaran B. dapat mendorong pelaku melakukan kejahatan C. karena memang potensial D. menjadi korban karena dirinya sendiri

4. Pengelompokan korban menurut Sellin dan Wolfgang salah satunya adalah : A. no victimization B. provocative victims C. false victims D. political victims

5. Sejarah perkembangan viktimologi melewati 3 fase yaitu penal or special victimology, general victimology dan .......

A. new normal B. false victim C. new victimology D. fase victimisasi

6. Tanggung jawab pelaku terhadap akibat yang ditimbulkan oleh kejahatan sehingga sasaran utamanya adalah menanggulangi semua kerugian yang diderita korban

adalah bentuk perlindungan korban yang disebut ....... A. Restitusi B. ganti rugi C. kompensasi

D. ADR

7. Posisi hukum korban ditentukan oleh konsep kejahatan dan siapa yang menjadi korban. Dalam hal ini terdapat 2 konsep kejahatan salah satunya adalah .......

A. konsep keadilan dalam hukum pidana yang mempengaruhi perubahan fundamental dalam sistem hukum pidana

B. kejahatan dipahami sebagai pelanggaran terhadap negara atau kepentingan publik yang dipresentasikan oleh instrumen demokratik negara penyelenggaraan peradilan pidana

berfungsi sebagai sarana penyelesaian konflik

C. penyelenggaraan peradilan pidana berfungsi sebagai sarana penyelesaian konflik D. korban, masyarakat, negara, dan pelanggar dalam proses peradilan pidana bersifat aktif

8. Penetapan calon anggota LPSK ....... A. merupakan hak prerogratif Presiden B. persetujuan DPR C. melalui pemilu D. jawaban A dan B

9. Frank Calabrese Jr. dalam kasus Chicago Outlift/Family Secret bisa dikatakan saksi dengan klasifikasi ........

A. primary victimization B. secondary victimization C. justice collaborators D. tertiary victimization

10. Keterlibatan korban dalam suatu proses keadilan yang meliputi perbaikan material, memperbaiki emosi termasuk harapan, perbaikan harga diri dan kehormatan, serta

partisipasi penuh dalam penanganan kasus merupakan proses dari konsep keadilan

.......

A. Restorative B. Komunikatif C. kodrat alam A. retributive

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP FAKULTAS HUKUM … · Mata Kuliah : Aswaja II Semester / Kelas : VIII...

Documents

Transcript of UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP FAKULTAS HUKUM … · Mata Kuliah : Aswaja II Semester / Kelas : VIII...