viii

UJI PERTUMBUHAN 3 KLON TEBU (Saccharum officinarum L.) PADA

LAHAN KERING DENGAN PENGGUNAAN PUPUK GRAND TOMIKS

DI BUKIT HOLYWOOD KABUPATEN GRESIK

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Mencapai Derajat S-1

Jurusan Agronomi

Diajukan oleh:

M. AINUL RIFQI L. P.

Nim. 201310200311145

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

JURUSAN AGRONOMI

FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MALANG

2019

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr, Wb.

Alhamdulillah rasa syukur penulis sampaikan kepada Allah SWT yang

telah memberikan Rahmat, serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan proposal penelitian dengan judul “UJI PERTUMBUHAN 3

KLON TEBU (SACCHARUM OFFICINARUM L.) PADA LAHAN KERING

DENGAN PENGGUNAAN PUPUK GRAND TOMIKS DI BUKIT

HOLYWOOD KABUPATEN GRESIK” dapat terselesaikan dengan baik.

Ucapan terima kasih tidak lupa pula disampaikan kepada pihak-pihak yang

telah membantu. Untuk itu penulis menyampaikan terimakasih kepada :

1. Dr. Ir. Maftuchah, MP selaku dosen pembimbing utama.

2. Ir. Hartawati, MP selaku dosen pembimbing pendamping.

3. Prof. Setyo Budi, MS selaku dosen pembimbing Lapang.

4. Teman-teman Agronomi yang telah memberikan dukungan dan motivasi yang

baik selama berlangsungnya perkuliahan hingga selesai.

Sebagai manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan dan kekeliruan,

demikian pula dengan penulis dalam menyusun karya tulis ini. Oleh karena itu

penulis mohon maaf apabila dalam karya tulis ini terdapat kesalahan dan

kekeliruan, kritik dan saran yang membangun sangat penulis butuhkan untuk

introspeksi diri kami ke depan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 20 Juli 2019

M. Ainul Rifqi L.P.

x

No Teks Halaman

1 Impor gula Indonesia.................................................................... 13

2 Kadar rata-rata unsur hara yang terdapat dalam pupuk kandang

(%)...................................................................................................

31

3 Batasan Lahan................................................................................. 35

4 Rata-rata tinggi batang tanaman pada berbagai umur

pengamatan...............................................................................

52

5 Rata-rata jumlah daun pada berbagai umur

pengamatan.....................................................................................

54

6 Rata-rata diameter tanaman pada berbagai umur pengamatan....... 56

7 Rata-rata Jumlah anakan tanaman pada berbagai umur

pengamatan......................................................................................

58

DAFTAR GAMBAR

No Teks Halaman

1. Kombinasi perlakuan dalam penelitian 35

2. Denah percobaan 73

3. Dokumentasi penelitian 86

DAFTAR LAMPIRAN

No Teks Halaman

1 Hasil analisa kandungan tanah dan pupuk................................. 65

2 Deskripsi genotip tebu................................................................ 60

3 Denah percobaan........................................................................ 72

4 Hasil analisa tinggi batang tebu................................................. 68

5 Hasil analisa jumlah daun tebu................................................... 69

6 Hasil analisa diameter batang tebu............................................. 70

7 Hasil analisa jumlah anakan tebu .............................................. 71

8 Dokumentasi penelitian.............................................................. 75

9 Hak paten pupuk grand tomiks................................................... 79

57

DAFTAR PUSTAKA

Benny N Joewono. 2010. Pupuk Kandang. http://nasional.kompas.

com/read/2010/11/26/20241199/tahi.ayam.ini.harganya. rp.500. Diakses

Pada 4 Juni 2017.

Boboy, W. 2011. Tanggapan Tanaman Tomat terhadap Salinitas. Yogyakarta.

UGM: Tesis.

BPS (2015). Diakses pada 4 Juni 2017.

Buckman, H. O. dan N. C. Brady. 1982. Ilmu Tanah. Diterjemahkan oleh

Soegiman. Karya Bhatara Aksara. Jogjakarta. 428 hlm.

Budi, S, 2011. Laporan Hasil Kajian Teknologi Pengembangan Industri Gula di

Brasil dan Columbia . Tim DPRD Prop.Jatim, PTPN X, PTPN XI, P3GI

Pasuruan, Agustus 2011.

Ditjenbun. 2003. Prospek dan Peluang Produksi Gula Tebu Tahun 2008, Klas

Pengelompokan Lahan. http://ditjenbun@deptan.go.id [11 Mei 2017].

Djumali, Khuluq, A. D dan Mulyaningsih, S., 2016. Pertumbuhan dan

Produktivitas Tebu pada Beberapa Paket Tata Tanam di Lahan Kering. J.

Agron. Indonesia 44 (2) : 211 - 219 (2016).

Essa, T.A. and D.H. Al- Ani.2001. Effect Of Salt Stress on The Perfomance of Six

Soybean Genotypes. Pakistan J.of Biological Sci. 4(2): p.175-177.

Ferguson RB, Lark RM dan Slater GP. 2003. Approaches to Management Zone

Definition for Use of Nitrification Inhibitors. Soil Sci. Soc. Am. J. 67:937-

947.

58

Hadi, P.U., S.H. Susilowati, Muchjidin Rachmat, D.K.S. Swastika, R. Kustiari,

dan S. Nuryanti. 2012. Outlook Sektor Pertanian 2014 – 2015. Pusat

Sosoial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian.Badan Penelitian dan

Pengembangan Pertanian. Kementrian Pertanian.

Hakim, 1991. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Universitas Lampung. Lampung.

Hanafiah, K.A., 2007. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. PT Raja Grafindo Persada,

Jakarta.

Harjadi, M. M. S. S, 1991. Pengantar Angronomi. Gramedia Pustaka Utama.

Jakarta. 172 hlm.

Hardjowigeno. 1987. Ilmu Tanah. Mediyatama Sarana Perkasa, Jakarta.

Heinrich, G. M., C. A. Francis, and J D. Eastin. 1983. Stability of Grain Sorghum

Yield Components Across Diverse Environment. Crop Science. 23 (2)

:209-212.

Indriati, T.R., 2009. Pengaruh Dosis Pupuk Organik dan Populasi tanaman

terhadap Pertumbuhan serta Hasil Tumpangsari Kedelai (Glycine Max L.

dan Jagung (Zea Mays L.). Tesis. Program Pascasarjana, Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

Irawan, S. A., 2015. Pengaruh Perlakuan Fisik dan Lama Penyimpanan terhadap

Mutu Minuman Ringan Nira Tebu. Skripsi. Fakultas Pertanian.

Universitas Sumatera Utara.

Irianto, G. 2003. Tebu Lahan Kering dan Kemandirian Gula Nasional.

http://ditjenbun@deptan.go.id [15 November 2017].

59

Jaili, M.A.B., 2015. Pengurangan Dosis Pupuk Anorganik dengan Pemberian

Kompos Blotong Pada Budidaya Tanaman Tebu (Saccharum Officinarum

L.) Lahan Kering. Skripsi. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Johnson CK, JW Doran, HR Duke, BJ Wienhold, KM Eskridge and JF Shanahan .

2001. Field Scale Electrical Conductivity Mapping for Delineating Soil

Condition. Soil Sci. Soc. Am. J. 65:1829-1837.

Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 322/Kpts/SR.120/5/2004 Tentang

Pelepasan Tebu Varietas Bululawang sebagai Varietas Unggul, online

http://perundangan.pertanian.go.id/admin/file/SK-322-04.pdf, diakses

pada tanggal 12 Januari 2018.

Kitchen, N.R., K.A. Sudduth, and S.T. Drummond. 1999. Soil Electrical

Conductivity as A Crop Productivity Measure for Claypan Soils. J. Prod.

Agric. 12:607-617.

Koesrini, K. Anwar, dan E, Berlian, 2015. Penggunaan Kapur dan Varietas

Adaptif untuk Meningkatkan Hasil Kedelai di Lahansulfat Masam Aktual.

Jurnal online diakses pada tanggal 29 maret 2017 http://e-

journal.biologi.lipi.go.id/index.php/berita_biologi/article/view/1849/1734.

Kusmiyati, F. Purbajanti, E.D. dan Kristanto, B.A., 2009. Karakter Fisiologis,

Pertumbuhan dan Produksi Legum Pakan pada Kondisi Salin. Seminar

Nasional Kebangkitan Peternakan.

Kuntohartono, T. 1982. Pedoman Budidaya Tebu Lahan Kering. Lembaga

Pendidikan Perkebunan, Yogyakarta.

60

Kuswuri, R. 2012. Proses Pemurnian Nira. <http://www.risvank.com/tag/nira/>.

Diakses pada tanggal 28 Februari 2019.

Lakitan, B. 2011. Dasar-dasar Fisiologi Tumbuhan. Raja Grafindo Persada.

Jakarta.

Lahuddin. 1996. Pengaruh Kompos Blotong terhadap Beberapa Sifat Fisik dan

Kandungan Unsur Hara Tanah serta Hasil Tanaman Jagung. Jurnal

Penelitian Pertanian 1 : 13-18.

Lindawatri, N., Izhar, dan H. Sayafria. 2000. Pengaruh Pemupukan Nitrogen dan

Interval Pemotongan terhadap Produktivitas dan Kualitas Rumput Lokal

Kumpai pada Tanah Podzolik Merah Kuning. JPPTP 2(2): 130-133.

Manoppo, J.A., 2015. Pengaruh Pupuk Kandang dan Takaran Npk terhadap

Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.). Skripsi,

Fakultas Pertanian Universitas Lampung.

Muhsin, A., 2011. Pemanfaatan Limbah Hasil Pengolahan Pabrik Tebu Blotong

Menjadi Pupuk Organik. Industrial Engineering Conference.. UPN

”Veteran” Yogyakarta.

Mulyadi, M. 2000. Kajian Pemberian Blotong dan Terak Baja pada Tanah

Kandiudoxs Pelaihari dalam Upaya Memperbaiki Sifat Kimia Tanah,

Serapan N, Si, P dan S serta Pertumbuhan Tebu. Tesis. Program

Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Mulyono, D. 2009. Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Arahan Pemupukan N, P, dan

K dalam Budidaya Tebu untuk Pengembangan daerah Kabupaten

Tulungagung. Jurnal Sains dan Teknologi Indonesia. 11(1):47-63.

61

Nahdodin, S. H., I. Ismail, dan J. Rusmanto. 2008. Kiat Mengatasi Kelangkaan

Pupuk untuk Mempertahankan Produktivitas Tebu dan Produksi Gula

Nasional.

<http//www.sugarresearch.org/wpcontent/uploads/2008/12/kelangkaanpupuk.pdf>

. Diakses pada tanggal 21 November 2017.

Pathan, S.M.D., J. Lee, J.G. Shannon, and H.T. Nguyen. 2007. Recent Advances

In Breeding for Drought and Salt Stress Tolerance In Soybean (Chapter

30). In: M.A. Jenks et al. (Eds.). Advances In Molecular Breeding Toward

Drought and Salt Tolerant Crops. p.739-773.

Permana, AD, Medha, B dan Eko, W 2015, Pengaruh Perbedaan umur Bibit

Single Bud Planting dengan Pemupukan Nitrogen pada Pertumbuhan awal

Tanaman Tebu ( Saccharum officinarum L.), Jurnal Produksi Tanaman,

3(5):424–432.

Pranata. 2010. Tips Jitu Bertanam Buah dan Sayur. Agromedia. Jakarta. 98 hlm.

PT BRI bekerjasama dengan Lembaga Manajemen Agribisnis Agroindustri

(LMAA) IPB. 2001. Industri Review Tebu dan Industri Gula. Bogor. 200

hal.

Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia. 2004. Deskripsi Tebu Varietas BL

(Bululawang ). SK Pelepasan no: 322/kpts/SR.120/5/2004.

Rochimah, N.R. Soemarno dan A.W, Muhaimin, 2015. Pengaruh Perubahan Iklim

Terhadap Produksi dan Rendemen Tebu di Kabupaten Malang. Jurnal

Pembangunan dan Alam Lestari.Vol 6, No 2 (2015).

62

Rittung, S. dan E, Suryani, 2013. Karakteristik Tanah dan Kesesuaian Lahan

Tanaman Tebu di Kecamatan Kunduran, Blora, Jawa Tengah. Balai Besar

Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Bogor. ISSN 1410-7244.

Sastrahidayat, I.K., dan D.S, Soemarno, 1991. Budidaya berbagai Jenis Tanaman

Tropika. UB, Malang.

Setyamidjaja, D dan H. Azharni. 1992. Tebu Bercocok Tanam dan Pasca Panen.

CV. Yasaguna. Jakarta. 152 hal.

Sipayung, R. 2003. Stres Garam dan Mekanisme Toleransi Tanaman. USU,

Medan.

Splittstoesser, W.E. 1984. Vegetable Growing Handbook. Sec. Ed. AVI

Publishing Comp. Connecticut.

Soedomo, P. 1992. Uji Adaptasi dan Daya Hasil Kultivar Bawang Merah (Allium

ascalonicum L.) di Daerah Pasar Minggu. Buletin Penelitian Hortikultura.

23 (4) : 128-135.

Sudiatso, S. 1983. Bertanam Tebu. Departemen Agronomi. Fakultas Pertanian,

Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Sudduth, K.A., N.R. Kitchen, D.F. Hughes, and S.T. Drummond, 1995.

Electromagnetic Induction Sensing as an Indicator of Productivity On

Claypan Soils. Pp 671-681. In P.C. Robert (Ed), Proceedings of the 2nd

Internal Conference on Site-specific Management for Agricultural System.

ASA, CSSA, SSSA, Madison, WI.

63

Tavakkoli, E., F. Fatehi, S. Coventry, P. Rengasamy and G. K. McDonald. 2011.

Additive effects of Na+ and Cl– ions on barley growth under salinity

stress. J. Ex. Bot. 62(6):2189–2203.

Tohari, Y. 2009. Kandungan Hara Pupuk Kandang.

http://tohariyusuf.wordpress.com/2009/04/25/kandungan-hara-

pupukkandang/. Diakses Pada 29 november 2017.

Utama, H.Z., 2015. Budidaya Padi Pada Lahan Marjinal. CV ANDI OFFSET,

Yogyakarta.

Xiong, I dan J.K. Zhu. 2002. Salt Tolerance in The Arabidopsis. American

Society of Plant Biologists.

Yan, L., S. Zhou, L. Feng, and L.H. Yi. 2007. Delineation of site-specific zones

using fuzzy clustering analysis in a coastal saline land. Journal of

computers and Electronics in Agriculture 56:174-186.

Yasin, S., Oktalinda, Y., Gusnidar. 2010. Perbaikan Kesuburan Tanah Regosol

dengan Bahan Organik Untuk Tanaman Melon (Cucumis melo L.). Jerami

Vol. 3 No.3, September - Desember 2010.

Yuniati. R. 2004. Penapisan Galur Kedelai Glycine max (l.) Merrill Toleran

Terhadap NaCl Untuk Penanaman di Lahan Salin (Screening of Soybean

Cultivars Glycine max L.) Merrill under Sodium Chloride Stress

Condition). Departemen Biologi, FMIPA, Universitas Indonesia. Depok.

MAKARA, SAINS, VOL. 8, NO. 1, APRIL 2004: 21-24.

Zulkarnain, M. rasetya, B. Soemarno, 2013. Pengaruh Kompos, Pupuk Kandang,

dan Custom-Bio terhadap Sifat Tanah , Pertumbuhan dan Hasil Tebu

64

(Saccharum officinarum L.) pada Entisol di Kebun Ngrangkah Pawon,

Kediri). Indonesian Green Technology Journal.Vol. 2 No. 1, 2013.