TUPOKSI

26
BAB II PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DESA I SUSUNAN ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS A. SUSUNAN ORGANISASI Struktur Oraganisasi Pemerintah Desa Aikmel Utara Pada Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Timur Nomor 3 Tahun 2007. Adapun susunan organisasi Pemeintah Desa Aikmel Utara terdiri dari : a. Kepala Desa b. Sekretaris Desa yang terdiri dari 1 (satu) orang Sekretaris Desa dan 5 (Lima) orang Dusun Yaitu Kepala Dusun Dasan Lian Lauk, Kepala Dusun Dasan Lian Timuk, Kepala Dusun Dasan Lian Daya, Kepala Dusun Dasan Lian Barat, dan Kepala Dusun Karangpetak. B. URAIAN TUGAS Tugas dan Fungsi Perangkat Desa. 1. Sekretaris Desa Sekretaris Desa mempunyai tugas membantu Kepala Desa dibidang pembinaan administrasi dan memberikan pelayanan teknis administrasi kepada seluruh perangkat Pemerintah Desa. Fungsi Sekretaris Desa Yaitu : a. Menjalankan administrasi Pemerintah, pembangunan, kemasyarakatan di Desa. b. Membantu Kepala Desa dalam menggariskan kebijaksanaan umum desa. c. Mewakili Kepala Desa bila berhalangan. d. Melakukan koordinasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh perangkat desa. e. Mengumpulkan bahan, mengevaluasi dan merumuskan program serta petunjuk untuk keperluan pembinaan penyelenggaraan tugas umum desa. f. Menyusun program kerja tahunan desa. g. Menyusun laporan akhir tahun penyelenggaran pemerintah desa. 2. Kepala Urusan (Kaur) Pemerintah. A. Tugas Kepala Urusan Pemerintah yaitu membantu Kepeala Desa dibidang Pemerintah, kependudukan, pertahanan, dan pembinaan kemasyarakatan. B. Fungsi Kepala Urusan Pemerintah yaitu: Mengumpulkan, mengelola, mengevaluasi serta membuat laporan dibidang Pemerintah. Memberikan pelayanan kepada masyarakatdibidang pemerintah.

description

tupoksi

Transcript of TUPOKSI

BAB IIPENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DESA

I SUSUNAN ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS

A. SUSUNAN ORGANISASI

Struktur Oraganisasi Pemerintah Desa Aikmel Utara Pada Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Timur Nomor 3 Tahun 2007.

Adapun susunan organisasi Pemeintah Desa Aikmel Utara terdiri dari :

a. Kepala Desa

b. Sekretaris Desa yang terdiri dari 1 (satu) orang Sekretaris Desa dan 5 (Lima) orang Dusun Yaitu Kepala Dusun Dasan Lian Lauk, Kepala Dusun Dasan Lian Timuk, Kepala Dusun Dasan Lian Daya, Kepala Dusun Dasan Lian Barat, dan Kepala Dusun Karangpetak.

B. URAIAN TUGAS

Tugas dan Fungsi Perangkat Desa.

1. Sekretaris Desa

Sekretaris Desa mempunyai tugas membantu Kepala Desa dibidang pembinaan administrasi dan memberikan pelayanan teknis administrasi kepada seluruh perangkat Pemerintah Desa.

Fungsi Sekretaris Desa Yaitu :

a. Menjalankan administrasi Pemerintah, pembangunan, kemasyarakatan di Desa.b. Membantu Kepala Desa dalam menggariskan kebijaksanaan umum desa.

c. Mewakili Kepala Desa bila berhalangan.

d. Melakukan koordinasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh perangkat desa.

e. Mengumpulkan bahan, mengevaluasi dan merumuskan program serta petunjuk untuk keperluan pembinaan penyelenggaraan tugas umum desa.

f. Menyusun program kerja tahunan desa.

g. Menyusun laporan akhir tahun penyelenggaran pemerintah desa.

2. Kepala Urusan (Kaur) Pemerintah.

A. Tugas Kepala Urusan Pemerintah yaitu membantu Kepeala Desa dibidang Pemerintah, kependudukan, pertahanan, dan pembinaan kemasyarakatan.

B. Fungsi Kepala Urusan Pemerintah yaitu:

Mengumpulkan, mengelola, mengevaluasi serta membuat laporan dibidang Pemerintah.

Memberikan pelayanan kepada masyarakatdibidang pemerintah.

Membantu tugas Kepala Desa di bidang Pemerintah.

Membantu tugas-tugas di bidang administrasi kependudukan.

Membantu dan membina persiapan rapat BPD.

Membantu tugas tugas di bidang pemungutan pajak, retribusi dan pendapatan lain.

Mengumpulkan bahan dalam rangka pembinaan wilayah dan pembinaan kemasyarakatan.3. Kepala Urusan (Kaur) Pembangunan.A. Tugas Kepala Urusan Pembangunan yaitu membuat perencanaan dn pelaksanaan pembangunan fisik, perekonomian dan produksi.

B. Fungsi Kepala Urusan Pembangunan Yaitu:

Mengumpulkan, mengelola, dan mengevaluasi data serta menyusun laporan dibidang pembangunan.

Memberikan pelayanan kepada masyarakat di bidang pembangunan.

Membantu koordinasi dan pelaksanaan pembangunan serta menjaga memelihara prasarana fisik di Desa. Melaksanaan administrasi perekonomian dan pembangunan.

Membantu penyiapan dalam rangka pembinaan Lembaga Keuangan Desa (LKD).

Melakuak kegiatan dalam rangka meniangkatkan swadaya gotong royong dan partisipasi masyarakat dlam rangaka meningkatkan perekonomian dan pelayanan pembangunan.

Melakukan pembinaan di bidang perkoprasian pengusaha ekonomi lemah dan kegiatan perekonomian lainnya dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat.4. Kepala Urusan (Kaur) Kesejahtraan Rakyat.A. Tugas Kepala Urusan Kesra yaitu melakukan penyusunan program dan melaksanakan pembinaan kesejahtraan rakyat.

B. Fungsi Kepala Urusan Kesejahteraan Rakyat Yaitu : Mengumpulkan, mengelola dan mengevaluasi data serta menyusun laporan dibidang kesejahteraan rakyat. Melakukan bimbingan dibidang keagamaan, kesehatan, KB, dan pendidikan. Melakukan pelayanan kepada masyarakat di bidang kesejahteraan rakyat.

Membantu pelaksanaan pengumpulan dan penyaluran bantuan korban bencana.

Membantu kegiatan pengumpulan zakat infaq dan sadaqah.

Membantu pelaksanaan bimbingan kegiatan pemberdayaan dan pembinaan kesejahteraan keluarga (PKK), karang taruna, pramuka dan organisasi kemasyarakatan lainnya.

5. Kepala Urusan (Kaur) Keuangan

A. Tugas Kepala Urusan Keuangan yaitu melakukan pembinaan administrasi dan pelayanan teknis administrasi keuangan desa.

B. Fungsi Kepala Urusan Keuangan Yaitu :

Menerima, menyimpan dan mengeluarkan uang desa.

Mengurus administrasi dan membayar tunjangan aparat desa.

Mengurus pertanggung jawaban atas penggunaan uang desa.

Mengumpulkan bahan serta menyusun laporan bidang keuangan.

Mengurus pembukuan keuangan desa.6. Kepala Urusan (Kaur) Administrasi dan Umum

A. Tugas Kepala Urusan Administrasi dan Umum yaitu melakukan pelayanan administrasi dan umum yang meliputi kekayaan dan inventaris desa, serta kebersihan sarana dan prasarana umum.B. Fungsi Kepala Urusan Administrasi dan Umum yaitu :

Melakukan Administrasi kepegawaian.

Mengurus perlengkapan dan inventaris desa.

Mengatur pelaksanaan rapat Dinas dan upacara.

Menyelengarakan urusan surat menyurat, arsip dan ekspedisi.

Mengumpulkan bahan dan menyusun laporan pelaksanaan pemerintah.

Melaksanakan urusan kepegawaian.

7. Kepala Urusan (Kaur) Trantib

A. Tugas Kepala Urusan Trantib yaitu melakukan pelayanan ketentraman dan ketertiban desa, pembinaan dan perlindungan masyarakat.

B. Fungsi Kepala Urusan Trantib yaitu :

Mengumpulkan, mengelola dan mengevaluasi serta menyusun laporan dibidang ketentraman dan ketertiban.

Melakukan pembinaan ketentraman dan ketertiban masyarakat.

Melakukan pelayanan kepada masyarakat dibidang ketenteraman dan ketertiban.

Membantu penyelenggraan kegiatan administrasi pertahanan sipil.

Membantu pelaksanaan pengawaasan terhadap penyelenggaraan bantuan kepada masyarakat terhadap akibat bencana alam dan bencanan lainnya.

Membantu kegiatan yang berkaitan dengan pembinaan kerukunan warga.

II.PENETAPAN KEBIJAKAN

Kebijakan yang kami lakukan lebih bersifat teknis, artinya kebijakan yang kami keluarkan semata-mat sebagai alat bantu dalam menopong Pemerintah Desa lebih khusus lagi sebagai tim pelaksana Peraturan Desa yang telah dikeluarkan bersama antara Pemerintah Desa dengan Badan Permusyarawatan Desa (BPD) baik dalam bentuk organisasi kelembagaan desa maupun dalam bentuk penetapan personil. Tata cara penetapan kebijakan ini dilakukan dengan tetap mengedepankan azas mufakat dan harapan keputusan yang dilahirkan dapat diterima oleh semua pihak.III.UPAYA DALAM MENINGKATKAN SWADAYA MASYARAKAT

Swadaya dan partisipasi masyarakat tumuh dan berkembang sejalan dengan dinamika masyarakat setempat artinya partisipasi itu bukan lahir serta merta berdasarkan kesadaran penuh masyarakat akan tetapi lebih ditopang oleh system pengerakan massa dan lingkungan, hal ini trebukti bahwa masyarakat jarang sekali hadir dan dating membawa tenaga, pikiran maupun materialnya pada suatu pusat kegiatan semat-mata untuk kepentingan kegiatan, akan tetapi tingkat partisipasi itu lahir lebih banyak didorong oleh paktor yang mendesak seseorang untuk ikut ambil bagian dalam suatu kegiatan pembangunan desa. Oleh karena itu upaya yang kami lakukan untuk menumbuh semangat partisipasi dan swadaya masyarakat lebih menitik betratkan pada proses perencanaan dimana dalam setiap proses perencanaan masyarakat bebar-benar dilibatkan untuk ikut berpikir atau setidaktidaknya mendengar alur atau proses perencanaan pembangunan masyarakat sehingga tidak ada kesan kegiatan pembangunan yang kita laksanakan sumber dana dan pelaksanaannya. Dengan demikan masyarakat tidak bersikap apatis atas kegiatan yang kita lakukan.

Selain itu agar partisipasi itu tumbuh, program yang akan dilaksanakan merupakan kebutuhan riil yang mendesak dari masyarakat itu sendiri merupakan keinginan para elit atau kelompok tertentu.

IV.UPAYA MENINGKATKAN PERAN SERTA ORGANISASI

Keberadaan organisasi atau lembaga desa dalam mendukung pembangunan desa cukup drasakan oleh masyarakat baik dalam level desa atau dusun. Oleh karena itu, meskipun didalam peraturan daerah tentang desa ditegaskan mengharuskan Pemerintah Desa untuk membentuk lembaga kemasyarakatan, akan tetapi karena peran dan pungsinya sungguh sangat dirasakan maka dengan kebijakan Pemerintah Desa telah menetapkan sejumlah lembaga desa seperti LKMD, RT, pekasih guna membantu pembangunan desa.

Peran dalam lembaga ini tidak hanya dibutuhkan dalam akses kegiatan kemasyarakatan, bahkan sebagai penggerak dan pelaksana pembangunan pun juga diperankan dalam kegiatan pembanguan seperti PNPM-PISEW, P2KP dan kegiatan pembangunan lainnya. Hal itu dimaksudkan agar masyarakat secara umum dapat memahami dan mengetahui begitu berperannya lembaga tersebut. Dengan demikian mereka tidak memandang sebelah mata kepada lembaga tersebut. Justru lembaga tersebut dijadikan sebagai alat dan sarana dalam setiap kegiatan masyarakat.V.UPAYA MEMELIHARA DAN MENINGKATKAN HASIL PEMBANGUNAN

Agar hasil-hasil pembangunan dirasakan tidak bertuan, selain memberdayakan kelembagaan desa yang ada, keterlibatan masyarakat secara penuh tetap dilakukan dalam seluruh proses pembangunan mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan sampai pemeliharaan.

Dalam setiap pasca pembangunan seringkali sebagian masyarakat dihadapkan oleh setiap pemikiran keliru dimana pembangunan itu sebagai tugas dan tanggung jawab pemerintah sehingga tidak jarang kita menemukan hasil-hasil pembangunan yang sudah kita laksanakan terbengkalai rusak oleh phenomena alam bahkan oleh tangan liar yang tidak bertanggung jawab. Hal ini disebabkan oleh kurangnya rasa memiliki dari masyarakat tersebut. Untuk menghindari kesan apatis atas hail-hasil pembangun tersebut Pemerintah Desa membentuk kelompok masyarakat penggerak dan peduli pembangunan tersebut yang bertugas untuk menggerakkan masyarakat dalam memakai dan memelihara hasil pembangunan yaitu yang dinamakan dengan istilah KPP (Kelompok Pemakai dan Pemelihara) yang berasal dari masyarakat sekitar wilayah program.

VI.UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT

Dengan memberlakukan surat pengantar dari Kepala Dusun merupakan langkah dan upaya strategis dalam menetapkan keabsahan penduduk masing-masing orang. Satu hal yang dapat kita ujudkan melalui cara seperti ini yaitu masyarkat dapatt secara langsung mengenal dan tetap menyambung hubungan silaturrahmi dengan pemerintahnya khususnya pemerintahnya paling depan, kami menyadari langkah ini membutuhkan birokrasi yang cukup panjang dan memakan waktu yang tidak sedikit tetapi demi keabsahan data yang diperlukan cara seperti ini kami rasakan cukup efektif.

Untuk mewujudkan pelayanan yang prima dan lebih enerjik dalam disamping sebagai upaya repormasi dan reorientasi aparat Pemerintah Desa kami beberapa kali melakukan rapat koordinasi dalam rangka mengevalusi kembali kenerja para perangkat kantor desa dengan tuntutan program saat ini yang mengharuskan seorang aparat harus mengetahui dan mampu menguasai bidang tugasnya sesuai dengan tipoksi yang diemban sehingga aparat terdepan yang melayani masyarakat disamping lebih enerjik juga bersumber daya yang berimbang dengan kondisi masyarakat dan tuntutan program pada saat ini.BAB III

PENYELENGGARAAN PEMERINTAH UMUM 1. Upaya Peningkatan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat

Pada saat ini kebiasaan ronda malam menjadi kebiasaan turun temurun masyarakat untuk menjaga lingkungannya kian hari semakin menipis karena hal ini disebkan oleh tingkat ketergantungan masyarakat Pemerintah Desa dan beberapa perkumpulan peternak dalam menemukan barangnya, padahal meskipun ada hal-hal tersebut kegiatan ronda malam tetap aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban ditengah masyarakat. Adapun upaya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melaksanakan ronda malam yaitu :

a. Mengadakan pendekatan secara persuasive baik secara personal / individu maupun kelompok / umum atau wilayah yang menjadi sumber kesejahtraan baik yang berasal dari luar desa maupun dari dalam desa.

b. Mengadakan penyuluhun dan pembinaan secara kontinu kepada masyarakat untuk senantiasa menggalakan ronda malam.

c. Melakukan pengawasan terhadap lokasi yang dianggap rawan.

2. Upaya Meningkatkan Peningkatan Program Sektoral

a. Bidang Pemerintahan

Untuk melancarkan pelaksanaan pembangunan dan kemasyarakatan di Desa Aikmel Utara pemerintah desa telah melakukan pemekaran dusun 2 (dua) yang kami lihat penduduk cukup padat yaitu Dusun Dasan Lian Lauk dan Dusun Dasan Lian Daya sehingga jumlah dusun bertambah dari 2 dusun menjadi 5 dusun.

b. Bidang Pendidikan

Program pengentasan tiga buta yang menjadi program andalan Pemerintah Provinsi dengan pola 32 hari yaitu dengan symbol angka buta aksara nol (ABANOL) juga mejadin sasaran kegiatn kami sebagai upaya mendukung mendukung program pemerintah, kegiatan ini kami secara bersama dengan memamfaatkan peserta KKN yang mengukuti kegiatan pengabdian di Desa Aikmel Utara.

Salah satu wilayah binaan dusun yang menjadi pusat kegiatan belajar pada tahun 2010 adalah dusun Dasan Lian Lauk. Program pengentasan buta aksara di Desa Aikmel Utara umunya kurang diminati oleh masyarakat, karena pada umumnya hal ini disebabkan oleh kebiasaan pelaksanaan kegiatan tersebut hanya mengejar isentif yang akan diberikan pada setiap pertemuan, hal ini mungkin tidak hanya terjadi di Desa Aikmel Utara tapi desa-desa lain mungkin mempunyai masalah yang sam.

Program dengan memberikan isentif bagi waarga belajar cukup membantu proses belajar mengajar bahkan dinilai cukup sukses, namun ketika program tersebut kembali diluncurkan dengan berswadaya kami rasakan kesulitannya bahkan sulit untuk menghindarkan warga belajar. Sedangkan langkah konkrit yang kami lakukan dalam upaya mengurangi angka Drop Out adalah dengan melakukan inventarisasi jumlah Drop Out di masing-masing dusun kemudian mengajak orang tua wali untuk lebih aktif memberikan pencerahan kepada anak-anak yang Drop Out untuk memeliki ketertarikan khusus guna melajutkan pendidikannya.c. Bidang Kesehatan dan Keluarga Bencana

Sebagai langkah konkrit yang dilakukan pemerintah desa dalam upaya menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Desa Aikmel Utara disamping memampaatkan sarana kesehatan dan posyandu yang tersedia, gerakan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN ) yang merupakan salah satu bagian dari langkah pencegahan terhadap kemungkinan mewabahnya penyakit menular akibat gigitan nyamuk.Sedangkan kegiatan desa dalam mendukung program KB adalah dengan meningkatkan peran dan fungsi kadar dalam memberikan motivasi kepada masyarakat akan mamfaat ber-KB dengan alat kontrasepsi yang sesuai dengan kondisi fisik masing-masing calon ekspektor KB.

d. Bidang pertanian dan peternakan

Dalam rangka meingkatkan usaha tani, pemerintah Desa Aikmel Utara sama dengan BPP Kecamatan Aikmel. Melalui kelompok tani dan ternak, dimana dengan pola ini kita harapkan petani yang kurang bias mengolah tanah garapannya dapat memamfaatkan tanah garapannya semaksimal mungkin.

Akhir-akhir ini Prospek pasar tehadap tanaman Holtikultura seperti tomat, cabe cukup mengundang perhatian petani karena tanaman ini mampu mendongkrak pendapatan petani yang tak terbilang dan tidak sedikit dari anggota masyarakat. Dibidang peternakan guna menambah populasi ternak sapi diwilayah Desa Aikmel Utara diberikan bantuan ternak melalui program Dinas Sosial dengan pola kelompok usaha bersama (KUB).

e. Bidang Perhubungan

Untuk menghilangkan kecemburuaan atas fasilitas jalan yang tidak tersentuh oleh program PNPM PISEW Pemerintah Desa telah mengalokasikan 50% dari alokasi dana desa (ADD) tiap tahunnya. Disamping itu kami pemerintah desa juga beruha dalam mencari bantuan baik dari pemerintah Propinsi maupun Pemerintah kabupaten.d. Bidang Sosial dan Keagamaan

Berapa sarana ibadah seperti masjid dan mushalla terus dibenahi seetiap tahun oleh jamaah dan masyarakat baik dari faktor daya tampungnya yang tidak memenuhi terlebih lagi karena daya tampilnya yang kurang bersahabat.Peran pemerintah desa dalam mendukung program tersebut disamping memberikan motivasi kepada masyarakat juga menyisihkan sebagian dana program untuk membantu kelancaran pembangunan tersebut. Sedangkan untuk mendukung kegiatan keagamaan seperti peringatan Maulid Nabi Muhammad saw dan kegiatan keagamaan lainnya dimotivasi melalui pemberian hadiah lomba sekedarnya. BAB IV

PERMASALAHAN

1. Permasalahan Yang Dihadapi

Secara umum permasalahan yang masih menjadi kendala dalam membantu terlaksananya pemerintahan desa belum mengalami perubahan secara maksimal setiap tahunnya sehingga kendala tersebut senantiasa tumbuh dan berkembang tampa perubahan sedikitpun dari masyarakat meskipun berbagai langkah dan strategi sudah dilaksanakan oleh pemerintah desa, bahkan menjadi penyakit akut ditengah-tengah masyarakat, yang skalanya sampai ketingkat nasional diantaranya :a) Lapangan pekerjaan masih kurang sihingga tingkat pengangguran dan kenakalan remaja masih ada.b) Masyarakat kurang memiliki keterampilan (Skill) yang siap pakai.

Sedangkan permasalahan pada tingkat lokal / dalam wilayah Desa Aikmel Utara semdiri antara lain :

1) Ketergantungan sebagain masyarakat terhadap bantuan pemerintah masih tinggi

2) Semangat gotong royong yang semakin hari semakin berkurang

3) Masih banyak masyarakat membuang sampah sembarangan (disungai)

4) Tingkat kedisiplinan sebagian masyarakat tentang pelaksanaan undang-undang rendah termasuk dalam upaya pemungutan PBB.5) Kebijakan Bupati untuk menggratiskan KTP dan KK berdampak terhadap berkurangnya pendapatan desa.

2. Usaha Yang Dilakukan Untuk Mengatasi Masalah Tersebut.

Upaya Pemerintah Desa dalam mengatasi maslah tersebut adalah mengajak semua elemen masyarakat dari semua srata sosial yang ada diwilayah Desa Aikmel Utara untuk besama - sama mencari jalan keluar untuk memecahkan masalah tersebut. Sebagai langkah awal yang dapat kami lakukan sebagi Pemerintah Desa antara lian :1) Melaksanakan silaturrahmi masing-masing dusun untuk menyerap aspirasi masyarakat

2) Melibatkan secara langsung masyarakat dalam menyusun program Desa / Dusun

3) Memberikan peluang dan kepercayaan kepada anak-anak rawan sosial untuk menjadi pekerja pada berbagai kegiatan pembangunan.4) Memberikan pemahaman serta menanamkan sikap memiliki terhadap hasil-hasil pembangunan

5) Melaksanakan penyuluhan dan pengumuman untuk melarang membuang sampah sembarangan3. Program Desa Yang Belum Terselesaikan Diantara program desa yang kami paparkan diatas dan belum terselesaikan hingga saat ini yaitu :1) Pengaspalan jalan di Desa Aikmel Utara

2) Penataan pemekaman Umum di wilayah Desa Aikmel Utara

3) Pengadaan tempat parkir kendaraan umum PASAL 43

1. Kepala Dusun mempunyai tugas membantu Kepala Desa dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pemebangunan diwilayah kerjanya.

2. Untuk melaksanakan tugas sebagai mana yang dimaksud pada ayat (1) Kepala Dusun mempunyai fungsi.

a. Pelaksanaan tugas bidang pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan;

b. Pelaksanaan kegiatan peningkatan partisipasi dan swadaya gotong royang masyarakat

c. Pelaksaan kegiatan ketentraman dan ketertiban masyarakat;d. Pengayoman dan pembinaan adat istiadat setempat dan pemberdayaan masyarakat;

e. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan dalam masyarakat.

f. Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Desa.

INDIKATOR DAN SKOR PENILAIAN PERLOMBAAN DESA DAN KELURAHAN / ANUGRAH BINTANG SELAPARANG

TAHUN 20131. INDIKATOR PENILAIAN PERLOMBAAN DESA DAN KELURAHAN / ANUGRAH BINTANG SELAPARANGA. ORBITASI1. Orbitasi Wilayah NoIndikatorSub indikator

123

1.Desa atau sebutan lain / Kelurahan 1. > 6 Jam2. 5 6 Jam

3. 3 4 Jam

4. 1 2 Jam

5. < 1 Jam

6. Ada di pusak Kecamatan

7. Bantaran sungai

8. Rawan Banjir (Tetapi bukan bantaran sungai)

9. Bebas najir

2. Jarak GeografisNoIndikatorSub indikator

123

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14

15.Kegunung

Ke Laut

Ke Sungai

Ke Pinggiran Hutan

Ke Pasar

Ke Pelabuhan

Ke Bandara

Ke Ter minal

Ke Tempat Hiburan

Ke Tempa Wisata

Ke Kantor Polisi

Ke Perbatasan Kabupaten

Ke Perbatasan Propinsi

Ke Perbatasan Negara

Ke Stasiun

3. Letak GeografisNoIndikatorSub Indikator

123

1.2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.Kawasan Hutan

Kawasan Tambang

Kawasan Pantai

Kawasan Perbukitan / pergunungan

Kawasan Persawahan

Kawasan Perkebunan

Kawasan Peternakan

Kawasan Industry Kecil/Rumah Tangga

Kawasan SUTET

Kawasan Rawan banjir

Kawasan Industry/Pabrik

Kawasan Perkantoran

Kawasan Rawa

Kawasan Perkantoran

Kawasan Kumuh

Kawasan Jasa hiburan

Kawasan Wisata

Kawasan Bantaran sungai

Kawasan Longsor

Kawasan ..

Kawasan ..Ada / TidakAda / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

Ada / Tidak

4. Jarak Kepusat PemerintahanNo.IndikatorSub Indikator

123

Ke Pemerintahan Kecamatan

Ke Pemerintahan Kabupaten

Ke Pemerintahan Propinsi 2 km

15 km

54 km

B. DATA PENDUDUK

1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur

NoIndikatorTh. 2011Th. 2012

1234

1.

2.

3.

4.

5.

6.

2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jender

No.IndikatorTh. 2011Th. 2012

1234

1.2.

3.

4.

C. DATA TINGKAT PERKEMBANGAN

1. Pendidikan

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

2.1.

2.

3.

3.1.

2.

3.

4.

5.

2. Kesehatan Masyarakat

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.1.

2.

2.1.

2.

3.

4.

3.1.

2.

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

3. Cakupan Imunisasi BCG

4.Angka Harapan HidupAngka Harapan hidup94,5%94.95%

5.1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

6.1.

2.

3.

3. Ekonomi MasyarakatNoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.1.

2.

3.

4.

2.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

3.1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

4.1.

2.

3.

4.

5.

6.

Penjelasan Tentang Kelembagaan Ekonomi1. Pasar

Pasar di Desa Aikmel Utara ada 1 (Satu) Unit, pasar tersebut berada di wilayah Aikmel Utara, tapi masyarakat yang berdagang umumnya berasal dari luar.2. Took / Kios

Jumlah took/kios pada tahun 2011 berjumlah 50 unit dan pada tahun 2012 terdapat sejumlah 60 yang meliputi lima dusun.

3. Angkutan

Jumlah angkutan pada tahun 2011 berjumlah 20 unit dan pada tahun 2012 terdapat 25 unit yang ter diri dari ojek, truk, angkutan umum, dll. 4. Keamanan dan ketertiban NOIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.1.

2.

3.

2.1.

2.

3.

3.1.

2.

3.

4.

5.1.

2.

6.

7.1.

2.

3.

81.

2.

3.

9.1.

2.

3.

4.

10

11.1.

2.

3.

5. Partipasi dan Keswadayaan MasyarakatNoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.1.

2.

2.

1.

3.1.

4.1.

2.

3.

5.1.

2.

3.

6.1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

6. Pemerintahan

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.Pemerintahan Desa1. Badan Permusyarawatan Desa

Kantor Ada / TidakAda / Tidak

Anggaran Ada / TidakAda / Tidak

Buku Data Keputusan BPDAda / TidakAda / Tidak

Buku Data Anggota BPDAda / TidakAda / Tidak

Buku Data Kegiatan BPDAda / TidakAda / Tidak

Buku Data Sekretariat BPDAda / TidakAda / Tidak

Mesin Tik/KomputerAda / TidakAda / Tidak

2. Pemerintah Desa

Sarana Prasarana

Gedung Kantor Ada / TidakAda / Tidak

Buku Data Perangkat DesaAda / TidakAda / Tidak

Perangkat DesaLengkap / TidakLengkap / Tidak

3. Administrasi Desa

Administrasi UmumAda / TidakAda / Tidak

Administrasi Buku Profil DesaAda / TidakAda / Tidak

Administrasi Keuangan Ada / TidakAda / Tidak

Administrasi Penduduk Ada / TidakAda / Tidak

Administrasi BPD Ada / TidakAda / Tidak

Administrasi Pembangunan Ada / TidakAda / Tidak

LainnyaAda / TidakAda / Tidak

Peta Wilayah Ada / TidakAda / Tidak

4. Keuangan

APBD DesaRp...Rp...

Jumlah PAD DesaRp...Rp...

Alokasi Dana Desa (ADD)Rp...Rp...

Bantuan / Hibah DesaRp...Rp...

5. Akuntabilasi

Pertanggung Jawaban Kades Kepada Pemerintah Atasan Ada / TidakAda / Tidak

Penyampaian Keterangan Tentang Laporan Pertanggun Jawaban Kepada BPDAda / TidakAda / Tidak

Penyampaian Informasi Kepada Masyarakat ttg pokok pertanggung jawaban Ada / TidakAda / Tidak

2.Pemerintah Kelurahan 1. Sarana Prasarana

Gedung Kantor Ada / TidakAda / Tidak

Gedung Pertemuan Ada / TidakAda / Tidak

Perangkat Kelurahan Lengkap / TidakLengkap / Tidak

Mesin Tik/KomputerAda / TidakAda / Tidak

Kendaraan Dinas Lurah Ada / TidakAda / Tidak

Struktur Organisasi Ada / TidakAda / Tidak

2. Keuangan

APBD Kelurahan Rp...Rp...

Belanja PembangunanRp...Rp...

Bantuan / Hibah Lainnya Rp...Rp...

3. Akuntabilasi

Kotak Pengaduan MsyrtAda / TidakAda / Tidak

Laporan Kinerja Tahunan Ada / TidakAda / Tidak

Laporan Akhir Jabatan LurahAda / TidakAda / Tidak

Papan Informasi Pelayanan Ada / TidakAda / Tidak

Loket PelayananAda / TidakAda / Tidak

7. Lembaga Kemsyarakatan

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.Oraganisasi Perempuan KeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

2.Organisasi PemudaKeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

3.Organisasi Profesi KeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

4.Organisasi Bapak KeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

5.LKMD/ Sebutan LainKeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

6.Kelompok Gotong RoyongKeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

7.Karang Taruna KeberadaanAda / TidakAda / Tidak

AktifitasAda / TidakAda / Tidak

8.Lembaga AdatLembaga adat dalam pengelolahan huta Ada / TidakAda / Tidak

Lembaga adat dalam pengelolahan pertanian Ada / TidakAda / Tidak

Lembaga adat dalam pengelolahan konflik wargaAda / TidakAda / Tidak

Lembaga perkawinanAda / TidakAda / Tidak

Lembaga adat lainnyaAda / TidakAda / Tidak

Penjelasan Lembaga Kemasyarakatan

Di Desa Aikmel Utara terdapat beberapa lembaga yang bergerak dalam bidang kemasyarakatan yang ikut menunjang pelaksanaan pembangunan di desa, dari sisi pembangunan fisik maupun nonfisik, secara garis besar terdapat beberapa lembaga kemasyarakatan yang ada yaitu :1. Oragnisasi Pemuda

Organisasi pemuda merupakan bagian yang tidak dapat pisah dalam rangka menunjang kemajuan suatu bangsa. Oleh sebab itu, dari pemerintah desa telah berupaya membangun generasi muda di Desa Aikmel Utara baik dari kelompok-kelompok organisasi yang ada di desa. Adapun beberapa organisasi kepemudaan yang ada di Desa Aikmel utara Yaitu: a. Forum Komunikasi Pemuda Dasan Lian Lauk (FKPDL)

b. Dasan Lian Timuk (DASTI)

c. Pemuda Dasan Lian Daya

d. Pemuda Dasan Lian Barat

e. Pemuda Karangpetak

f. Remaja Masjid Al-Amin Dasan Lian

2. Organisasi Profesi Terhadap 1 Buah Yaitu FORUM KEPALA DESA

3. Organisasi Bapak

Ada beberapa organisasi bapak yang sampai saat ini masih aktif yaitu :

Kelompok pembacaan Hizib Nahdlatul Wathan

Kelompok Zikiran

4. Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD) Desa Aikmel Utara

5. Lembaga adat di Desa Aikmel Utara terdapat lembaga adat dalam acara perkawinan dan kelahiran.8. Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.Realisasi 10 Program PKK1. penghayatan dan pengalaman pancasila

2. Gotong Royong

3. Pangan

4. Sadang

5. Perumahan dan tata laksana rumah tangga

6. Pendidikan dan Keterampilan

7. Kesehatan

8. Pengembangan kehidupan berkoprasi

9. Pelestarian ligkungan hidup

10.Perencanaan sehat

2.Organisasi PKKKelengkapan :

1. Kelompok kerja Ada / TidakAda / Tidak

2. Kelompok dasa wisma Ada / TidakAda / Tidak

INDIKATOR TAMBAHAN

1. POSYANDU

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.Keberadaan posyandu tiap dusun 1. Jumlah kader

2. Fasilitas yang dimiliki

3. PelaporanRutin / TidakRutin / Tidak

4. PelayananAktif / TidakAktif / Tidak

5. Jumlah pengunjung

6. Administrasi Ada / TidakAda / Tidak

2.Lembaga Pembina posyadu 1. Keberadaan lembaga Ada / TidakAda / Tidak

2. Jumlah pengurus ...Orang...Orang

3. Keaktifan Aktif / TidakAktif / Tidak

2. Perpustakaan

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.Perpustakaan Desa 1. Keberadaan Perpustakaan DesaAda / TidakAda / Tidak

2. Fasilitas yang dimiliki

3. Jumlah buku

4. Jumlah pengunjung

3. Pajak Bumi dan Bangunan

NoIndikatorSub IndikatorJumlah

Thn 2011Thn 2012

12345

1.Pajak Bumi dan Bangunan1. Keaktifan masyarakat dalam membayar PBBAda / TidakAda / Tidak

2. Jumlah pembayar PBB

3. Jumlah penonggak

4. Pencapaian target penerimaan PBB

Aikmel Utara, 04 Maret 2013

Kepala Desa Aikmel Utara

H. KEMAH, A.Ma.Pd