tugas zhy

3
Nama : Nuth’va Agnestya Zerlinda NIM : NH 0409160 Tugas : Etika dan Hukum Profesi Kebidanan Jurusan : DIII Kebidanan Seorang bidan menangani seorang ibu ‘X’ primipara berusia 35 tahun. Bidan tersebut menggali informasi mulai dari riwayat kesehatan masa lalu, sekarang dan riwayat kesehatan keluarga. Usia kehamilan ibu ‘X’ 14 minggu dan ini merupakan kehamilan yang di rencanakan. Pada akhir pertemuan ibu ‘X’ mengeluarkan pendapat tentang rencana persalinannya. Ibu ‘X’ menjelaskan atau menyatakan tentang persalinan seksio sesar (SC) sebagai pilihannya. Bidan tersebut tidak melanjutkan diskusinya karna takut memberikan informasi yang salah yang terjadi komplikasi. Bidan menyarankan ibu ‘X’ konsultasi ke dokter kandungan. Pertanyaan : 1. Haruskah bidan menghentikan diskusi tentang persalinan seksio sesar (SC) sebagai pilihannya ? 2. Menurut anda apakah keinginan ibu ‘X’ itu di terima atau di tolak ? 3. Haruskah persalinan seksio sesar (SC) menjadi suatu pilihan untuk beberapa ibu, padahal tanpa indikasi. 4. Kemukakan hak-hak bidan dan klien dalam kasus tersebut di atas ? Jawaban :

Transcript of tugas zhy

Nama : Nuth’va Agnestya Zerlinda

NIM : NH 0409160

Tugas : Etika dan Hukum Profesi Kebidanan

Jurusan : DIII Kebidanan

Seorang bidan menangani seorang ibu ‘X’ primipara berusia 35 tahun. Bidan

tersebut menggali informasi mulai dari riwayat kesehatan masa lalu, sekarang dan

riwayat kesehatan keluarga. Usia kehamilan ibu ‘X’ 14 minggu dan ini merupakan

kehamilan yang di rencanakan. Pada akhir pertemuan ibu ‘X’ mengeluarkan

pendapat tentang rencana persalinannya. Ibu ‘X’ menjelaskan atau menyatakan

tentang persalinan seksio sesar (SC) sebagai pilihannya. Bidan tersebut tidak

melanjutkan diskusinya karna takut memberikan informasi yang salah yang terjadi

komplikasi. Bidan menyarankan ibu ‘X’ konsultasi ke dokter kandungan.

Pertanyaan :

1. Haruskah bidan menghentikan diskusi tentang persalinan seksio sesar

(SC) sebagai pilihannya ?

2. Menurut anda apakah keinginan ibu ‘X’ itu di terima atau di tolak ?

3. Haruskah persalinan seksio sesar (SC) menjadi suatu pilihan untuk

beberapa ibu, padahal tanpa indikasi.

4. Kemukakan hak-hak bidan dan klien dalam kasus tersebut di atas ?

Jawaban :

1. Menurut saya, bidan tersebut harus memberhentikan diskusi tentang SC

karena keterbatasan pengetahuan tentang SC, ketika seorang Bidan

memberikan informasi yang salah maka akan terjadi hal yang bisa

membahayakan ibu dan janin sehingga bidan dengan alternatif lain untuk

berkonsultasi dengan dokter kandungan

2. Menurut saya, keinginan ibu X lebih baik diikuti karena melihat kondisi ibu

yang sudah pada tahapan rawan untuk hamil mengingat umur ibu sudah

tidak ideal untuk hamil, sehingga persalinan SC menjadi pilihan agar kondisi

bayi dan ibu bisa terselamatkan.

3. Persalinan SC di lakukan ketika dalam suatu proses persalinan terjadi

komplikasi, tetapi ada sebagian kecil ibu menginginkan SC karena takut

merasa sakit pada saat proses persalinan normal padahal SC akan lebih

terasa sakit pada saat setelah pasca persalinan. Jadi, tidak,,SC tidak bisa di

lakukan ketika persalinan masih dapat di lakukan secara normal atau tanpa

indikasi

4. Hak-hak Bidan

Dapat memberikan informasi kepada pasien dengan pasti tanpa ragu-

ragu

Dapat melakukan tindakan langsung pada pasien

Dapat melakukan rujukan ketika mendapatkan masalah pada

kehamilan

Dapat melakukan kolaborasi dengan dokter kandungan ketika

menemukan masalah pada kehamilan

Dapat mengambil keputusan tentang tindakan yang di lakukan

terhadap klien

Hak-Hak Klien

Berhak mendapatkan Informasi yang sebenar-benarnya tentang

kehamilannya

Berhak mendapatkan pelayanan yang layak dan tepat dari seorang

bidan

Berhak untuk mengetahui informasi tentang keadaan janin yang di

kandungnya