Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

10
TUGAS PERT ANIAN BERLANJUT Kapasitas Produksi - Konsumsi Pangan Dan Energi Di Indonesia Keas ! Keompok " # S$oika$ !% R &"'()*)+))""" ))), Ainur Roi. Edi Kurn &"'()*)+))"" "))/, 0ardians1a$ Nasution &"'()*)+))""" )23, !uan Kartika ! &"'()*)+))""" )/3, Restu Nur4anto &"'()*)+)""" "))2, Rieke 5eranda &"'()*)+)"" " ")"', Andre4 Josua 6 &"'()*)+)""" ")+), Puput Ariska D &"'()*)+)""" "+"2, 0irdausu 6a7ria$ &"'()*)+)""" "'(+, A1u Nur Laia I &"'()*)+)"" " "'/3, PR8GRA6 STUDI AGR8EK8TEKN8 L8GI 0AKULTAS PERTANIAN UNI9ERSITAS BRA!IJA:A 6ALANG +)"(

Transcript of Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

Page 1: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 1/10

TUGAS PERTANIAN BERLANJUT

Kapasitas Produksi - Konsumsi Pangan Dan Energi Di Indonesia

Keas !

Keompok " #

S$oika$ !%R &"'()*)+))"""))),

Ainur Roi. Edi Kurn &"'()*)+))"""))/,

0ardians1a$ Nasution &"'()*)+))""")23,

!uan Kartika ! &"'()*)+))""")/3,

Restu Nur4anto &"'()*)+)""""))2,

Rieke 5eranda &"'()*)+)"""")"',

Andre4 Josua 6 &"'()*)+)"""")+),

Puput Ariska D &"'()*)+)""""+"2,

0irdausu 6a7ria$ &"'()*)+)""""'(+,

A1u Nur Laia I &"'()*)+)""""'/3,

PR8GRA6 STUDI AGR8EK8TEKN8L8GI

0AKULTAS PERTANIAN

UNI9ERSITAS BRA!IJA:A

6ALANG

+)"(

Page 2: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 2/10

1. Perkembangan produksi & konsumsi yang dipaparkan pd slide 12 - 16 didasarkan pada data:

• th 2009 – 2013

• ingkat !asional

erkait dengan kebutuhan manusia akan bahan pangan" #ahasis$a diminta untuk:

a. #endeskripsikan disparitas %gap antara kuantitas produksi & konsumsi dari setiap

komoditas.

"% Ta;e Produksi dan Konsumsi Padi

'isparsitas %()P merupakan suatu ketimpangan pembangunan ekonomi.

'isparsitas pada kali ini yaitu ketimpangan antara produksi dan konsumsi padi

%beras yang terhitung dari tahun 2009-2013. 'ari tabel dan gra*ik di atas dapat

disimpulkan bah$a terdapat atau ter+ipta ketimpangan produksi dan konsumsi beras

 pada tahun tersebut. 'ari tingkat produksi beras itu sendiri mengalami peningkatan

dan ,uga penurunan dalam tiap tahun. #isalnya pada tahun 2010 mengalami

 peningkatan produksi dari tahun sebelumnya . Pada tahun 2011 mengalami

 penurunan dari 2010. etelah itu" 2012 meningkat lagi tingkat produksi beras. ahun

selan,utnya ,uga mengalami peningkatan lagi sebesar 1.0/.11/ ton. ahun

Page 3: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 3/10

selan,utnya mengalami kenaikan dan hingga pada akhirnya produksi meningkat pada

tahun 2013 " di mana pada tahun ini men+apai tingkat produksi yang paling tinggi

dari tahun-tahun sebelumnya.

edangkan untuk tingkat konsumsinya sama halnya dengan tingkat produksi

 ,uga telah mengalami peningkatan dan penurunan dengan tingkat produksi. ikalau

 berbi+ara tentang disparsitas terlihat bah$a ter,adi kesen,angan antara kuantitas

 produksi dan kuantitas konsumsi. )pabila produksi dan konsumsi di kurangi maka

masih ada beberapa kelebihan dari kuantitas produksi sebelum dikurangi dengan

kebutuhan yang lainnya.

+% Ta;e Produksi dan Konsumsi Jagung

'isparsitas %()P merupakan suatu ketimpangan pembangunan ekonomi.

'isparsitas pada kali ini yaitu ketimpangan antara produksi dan konsumsi ,agung

yang terhitung dari tahun 2009-2013. 'ari tabel dan gra*ik di atas dapat disimpulkan

 bah$a terdapat atau ter+ipta ketimpangan produksi dan konsumsi ,agung pada tahun

tersebut. 'ari tingkat produksi ,agung itu sendiri mengalami peningkatan dan ,uga

 penurunan dalam tiap tahun. #isalnya pada tahun 2009 mengalami peningkatan

Page 4: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 4/10

 produksi dari tahun sebelumnya . Pada tahun 2010 mengalami peningkatan seperti

tahun sebelumnya. etelah itu" 2011 mengalami penurunan tingkat produksi ,agung

sebesar 6"36 ton. ahun selan,utnya ,uga mengalami peningkatan lagi sebesar 

1./3.//2 ton. ingga pada tahun 2013 mengalami penurunan.

edangkan untuk tingkat konsumsinya sama halnya dengan tingkat produksi

 ,uga telah mengalami peningkatan dan penurunan dengan tingkat produksi" hanya

 pada tahun 2009 mengalami penurunan sebesar 1.100.000 ton sedangkat tahun

lainnya mengalami peningkatan setiap tahunnya. ikalau berbi+ara tentang

disparsitas terlihat bah$a ter,adi kesen,angan antara kuantitas produksi dan kuantitas

konsumsi. )pabila produksi dan konsumsi di kurangi maka masih ada beberapa

kelebihan dari kuantitas produksi sebelum dikurangi dengan kebutuhan yang lainnya.

'% Ta;e Produksi dan Konsumsi U;i Ka1u

'isparsitas %()P pada kali ini yaitu ketimpangan antara produksi dan

konsumsi ubi kayu yang terhitung dari tahun 2009-2013. 'ari tabel dan gra*ik di atas

dapat disimpulkan bah$a terdapat atau ter+ipta ketimpangan produksi dan konsumsi

ubi kayu pada tahun tersebut. 'ari tingkat produksi ubi kayu itu sendiri mengalami

Page 5: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 5/10

 peningkatan dalam tiap tahun. #isalnya pada tahun 2010 mengalami peningkatan

 produksi dari tahun sebelumnya . Pada tahun 2011 mengalami peningkatan seperti

tahun sebelumnya. etelah itu" 2012 mengalami peningkatan tingkat produksi ubi

kayu. ahun selan,utnya ,uga mengalami peningkatan lagi sebesar 133.3/ton.

ingga pada tahun 2013 terus mengalami peningkatan produksi.

edangkan untuk tingkat konsumsinya mengalami peningkatan dan penurunan

dalam setiap tahunnya" ikalau berbi+ara tentang disparsitas terlihat bah$a ter,adi

kesen,angan antara kuantitas produksi dan kuantitas konsumsi. )pabila produksi dan

konsumsi di kurangi maka masih ada beberapa kelebihan dari kuantitas produksi

sebelum dikurangi dengan kebutuhan yang lainnya.

*% Ta;e Produksi dan Konsumsi Te;u &Gua,

Page 6: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 6/10

'isparsitas pada kali ini yaitu ketimpangan antara produksi dan konsumsi (ula

mentah %raw sugar  dan gula ra*inasi %refined sugar  yang terhitung dari tahun 200-

2013. 'ari tabel dan gra*ik di atas dapat disimpulkan bah$a terdapat atau ter+ipta

ketimpangan produksi dan konsumsi gula pada tahun tersebut. 'ari tingkat produksi

gula mentah itu sendiri mengalami peningkatan dalam tiap tahun" ke+uali pada tahun

2011 ter,adi penurunan sebesar 2.600.000 ton. ama halnya dengan gula mentah"

gula re*ina atau gula ristal atau gula mentah yang sudah diproses ,uga mengalami

 peningakatan produksi setiap tahunnya akan tetapi mengalami penurunan pada tahun

2011. Pada tahun 2013 men+apai tingkat produksi yang paling tinggi dari tahun-

tahun sebelumnya.

 b. #engidenti*ikasi penyebab ter,adinya disparitas %gap antara produksi dan konsumsi*aktor-*aktor yang terkait

• onsentrasi egiatan 4konomi 5ilayah

onsentrasi kegiatan ekonomi yang tinggi di daerah tertentu merupakan

salah satu *aktor yang menyebabkan ter,adinya ketimpangan pembangunan

antar daerah. 4konomi dari daerah dengan konsentrasi tinggi +enderung

tumbuh pesat dibandingkan" sedangkan daerah yang tingkat konsentrasi

ekonomi rendah +enderung mempunyai tingkat pembangunan dan

 pertumbuhan ekonomi yang lebih rendah.

• )lokasi n7estasi

Page 7: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 7/10

8erdasarkan teori Pertumbuhan 4konomi dari arrod 'omar 

menerangkan bah$a adanya korelasi positip antara tingkat in7estasi dan la,u

 pertumbuhan ekonomi. )rtinya rendahnya in7estasi disuatu $ilayah membuat

 pertumbuhan ekonomi dan tingkat pendapatan masyarakat per kapita di

$ilayah tersebut rendah karena tidak ada kegiatan kegiatan ekonomi yang

 produkti*.

• ingkat #obilitas aktor Produksi ang ;endah )ntar 5ilayah

urang lan+arnya mobilitas *aktor produksi seperti tenaga ker,a dan

kapital antar propinsi merupakan penyebab ter,adinya ketimpangan ekonomi

regional. ubungan antara *aktor produksi dan kesen,angan pembangunan

atau pertumbuhan antar propinsi dapat di,elaskan dengan pendekatan

mekanisme pasar. Perbedaan la,u pertumbuhan ekonomi akan menyebabkan

 perbedaan pendapatan perkapita antar $ilayah dengan asumsi bah$a

mekanisme pasar output atau input bebas. % tanpa distorsi atau rekayasa .

• Perbedaan umber 'aya )lam % ') )ntar 5ilayah

'alam arti ') dilihat sebagai modal a$al untuk pembangunan yang

selan,utnya harus dikembangkan selain itu diperlukan *akor-*aktor lain yang

sangat penting yaitu tehnologi dan '#. emakin pentingnya penguasaan

tehnologi dan peningkatan '#" *aktor endo$ment lambat laun akan tidak 

rele7an.

• Perbedaan ondisi 'omogra*i antar $ilayah

etimpangan 4konomi ;egional di ndonesia ,uga disebabkan oleh

 perbedaan kondisi geogra*is antar $ilayah. erutama dalam hal ,umlah dan

 pertumbuhan penduduk" tingkat kepadatan penduduk" pendidikan" kesehatan"

disiplin masyarakat dan etos ker,a. 'ilihat dari sisi permintaan" ,umlah

 penduduk yang besar merupakan potensi besar bagi pertumbuhan pasar" yang

 berarti *aktor pendorong bagi pertuimbuhan kegiatan ekonomi.. 'ari sisi

 pena$aran ,umlah populasi yang besar dengan pendidikan dan kesehatan

yang baik" disiplin yang tinggi" etos ker,a tinggi merupakan aset penting bagi

 produksi.

• urang <an+arnya Perdagangan antar 5ilayah

urang lan+arnya perdagangan antar daerah %intra-trade merupakan unsur 

men+iptakan ketimpangan ekonomi regional. idak lan+arnya ntra-trade

Page 8: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 8/10

disebabkan : eterbatasan transportasi dan komunikasi. idak lan+arnya arus

 barang dan ,asa antar daerah mempengaruhi pembangunan dan pertumbuhan

ekonomi suatu $ilayah melalui sisi permintaan dan sisi pena$aran.

aktor-*aktor terkait gap produksi dan konsumsi komoditas ubi kayua. 8ahan pangan alternati* 

=bi kayu dapat dimasak dengan berbagai +ara" ubi kayu banyak digunakan pada

 berbagai ma+am masakan. 'irebus untuk menggantikan kentang" dan pelengkap

masakan. epung singkong dapat digunakan untuk mengganti tepung gandum" baik 

untuk pengidap alergi. =ntuk ubi kayu dapat digunakan sebagai bahan pangan

alternati*" sehingga permintaan akan ubi kayu banyak.

 b. 8ahan bakar alternati* 

=bi kayu dapat di,adikan bahan bakar alternati* bioetanol " pengganti bahan bakar 

minyak untuk kendaraan dengan dasar etanol atau alkhohol hasil *ermentasi ubi

kayu. 'engan di,adikannya ubi kayu sebagai bahan bakar alternati*" maka

 permintaan akan ubi kayu meningkat yang tidak sebanding dengan tingat produksi

ubi kayu yang ada di ndonesia.+. onsumsi

=bi kayu dikonsumsi oleh penduduk ndonesia untuk berbagai ma+am" antara lain :

1. 8ioethanol

=bi kayu dapat di,adikan bahan bakar alternati* bioetanol " pengganti bahan

 bakar minyak untuk kendaraan dengan dasar etanol atau alkhohol hasil

*ermentasi singkong atau ubi kayu. 'engan digunakannya ubi kayu sebagai

 bioethanol maka permintaan ubi kayu meningkat.

2. osmetik 

=bi kayu merupakan salah satu bahan baku yang dapat digunakan untuk industri

kosmetik. osmetik yang didapatkan yaitu bedak dan lain sebagainya.

3. Pengolahan

=bi kayu atau singkong dapat bersaing dengan gandum sebagai bahan dasar 

 pembuatan makanan. epung singkong atau tepung tapioka mempunyai potensi

sebagai bahan pengganti karena kemudahan dalam penanaman bahan baku"

 pengolahan serta harga yang relati* murah. 4kspor singkong ndonesia dalam

 bentuk gaplek %keratan ubi singkong yang dikeringkan" tepung" gula tepung dan

gula +air % ruktosa & (lukosa " tapai" >assa7a >hips dll. ehingga

menyebabkan permintaan ketela pohon meningkat.

d. arga ,ual

Page 9: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 9/10

arga ,ual di tingkat petani yang rendah" menyebabkan produksi ubi kayu yang

dihasilkan semakin sedikit . ehingga produksi yang dihasilkan tidak sesuai

dengan tingkat konsumsii yang dialakukan oleh penduduk ndonesia. arga ,ual ubi

kayu di tingkat petani sekitar ;p 300"00? kg %abupaten #alang" sedangkan di

 perkotaan sekitar ;p 1.000"00? kg %ota #alang.

%http:[email protected]?pkm?arti+le?7ie$?239

• aktor-*aktor terkait gap produksi dan konsumsi komoditas ebu

a. Produkti7itas

Produkti7itas gula yang ter,adi di ndonesia adalah 6 ton? ha.alah satu

kemerosotan produkti7itas gula ndonesia" tidak sa,a karena semakin berkurangnya

sa$ah beririgasi teknis serta meningkatnya areal sa$ah tegalan" tetapi ,uga

 pemakaian 7arietas tebu yang tidak mendukung produkti7itas lahan. al ini yang

menyebabkan tingkat produksi tebu di ndonesia lebih sedikit dibandingkan dengan

tingkat konsumsi yang ter,adi.%http:??anekaplanta.$ordpress.+om?2010?01?30?meningkatkan-produksi-gula-

dengan-menemukan-7arietas-tebu-baru? b. arana rigasi

elain berkurangnya sa$ah irigasi yang ada di ndonesia" lahan yang digunakan

untuk produksi tebu tergolong lahan kering sehingga akan berpengaruh tehadap

rendemen tebu yang dihasilkan. al ini akan mempengaruhi produksi tebu di

ndonesia" produksi yang dihasilkan akan rendah.+. umlah Penduduk 

'engan ,umlah penduduk 230"6 ,uta ,i$a" total kebutuhan gula diperkirakan

sebanyak "A ,uta ton. erdiri dari 2"/0 ,uta ton untuk konsumsi langsung

masyarakat dan 2"1A ,uta ton untuk keperluan industri. ehingga konsumsi gula di

ndonesia meningkat.

d. etes %#olasseetes tebu %#olase adalah se,enis sirup yang merupakan sisa dari proses

 pengkristalan gula pasir. #olase tidak dapat dikristalkan karena mengandung

glukosa dan *ruktosa yang sulit untuk dikristalkan. etes tebu merupakan produk 

samping dari pabrik tebu yang memiliki kadar gula sangat tinggi %BA0C. etes

tebu %molasse mengandung gula sederhana %glukosa dan *ruktosa" yang mudah

teruraikan oleh yeast men,adi bioetanol pada proses *ermentasi" sehingga molasse

 berpotensi tinggi sebagai bahan baku produksi bioetanol.

Page 10: Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

7/17/2019 Tugas Pertanian Berlanjut Aspek Sosek

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pertanian-berlanjut-aspek-sosek 10/10

2. erkait dg == 4nergi !o. 30 th 200/ serta prediksi pemenuhan bahan bakar nabati %khususnya

 bioetanol yg disa,ikan pada slide 2A - 2/D #ahasis$a diminta untuk:

a. Download  :

• kon7ersi bahan baku %rendemen ketela pohon dan tetes tebu men,adi bioetanol

•  produkti7itas komoditas ketela pohon dan tebu pada lahan sa$ah & tegal di tingkat

 propinsi a$a imur?ota?abupaten %pilih salah satu

b. Prediksikan

• ebutuhan bioetanol pada industri & komersial di tingkat Propinsi?ota?ab.  gunakan

slide 26 %diasumsikan kebutuhan bioethanol untuk industri AC dari 100.000 ilo liter

kebutuhan bensin di suatu $ilayah

• <uas panen ketela pohon dan tebu untuk memenuhi prediksi kebutuhan bioetanol pada

industri & komersial tsb.

 Tugas TUTOR

• 'eskripsikan ttg konsep ecological footprint %tapak ekologiE

• )pa yg dimaksud dg carryng capacity?

• ebut & ,elaskan ttg komponen analisis tapak ekologiE

• ebut & ,elaskan tingkatan unit analisis tapak ekologiE

• elaskan degradasi lingkungan krn pemenuhan kebutuhan hidup lebih besar drpd +arryng

+apa+ityE