Tugas Mandiri 2, Rico Efrizal (0807132893)

4
 KESELAMATAN PABRIK KIMIA Tugas Mandiri tentang Pengertian Lethal Dose, Toxic Dose,  Effective dose, Absorpsi  , PEL, MAC, TLV, STEL, dan Ceiling DISUSUN OLEH : RICO EFRIZAL 0807132893 JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU PEKANBARU 2011

Transcript of Tugas Mandiri 2, Rico Efrizal (0807132893)

5/10/2018 Tugas Mandiri 2, Rico Efrizal (0807132893) - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-mandiri-2-rico-efrizal-0807132893 1/4

 

KESELAMATAN PABRIK KIMIA

Tugas Mandiri tentang Pengertian Lethal Dose, Toxic Dose,

 Effective dose, Absorpsi , PEL, MAC, TLV, STEL, dan Ceiling 

DISUSUN OLEH :

RICO EFRIZAL

0807132893

JURUSAN TEKNIK KIMIAFAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS RIAU

PEKANBARU

2011

5/10/2018 Tugas Mandiri 2, Rico Efrizal (0807132893) - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-mandiri-2-rico-efrizal-0807132893 2/4

 

 Lethal dose merupakan suatu ukuran yang menunjukkan tingkat racun yang menyebabkan

beberapa persen hewan mati pada percobaan. Lethal dose bukanlah ukuran yang tepat untuk 

suatu racun. Tingkat racun dapat tergantung pada jenis kelamin, kondisi badan, umur dan

asupan nutrisi dari korban.  Lethal dose yang biasanya digunakan adalah lethal dose 50

(LD50).  Lethal dose 50 (LD50) merupakan nilai tingkat racun suatu zat, dimana 50 persen

korban mati akibat dari zat tersebut.  Lethal dose biasanya digunakan untuk menunjukkan

tingkat racun suatu binatang seperti ular. Dosis yang diberikan biasannya dalam miligram

racun per kilogram berat badan korban. Untuk percobaan di laboratorium biasanya digunakan

tikus sebagai eksperimen.

Toxic dose merupakan jumlah zat yang dapat menyebabkan efek toksik. Nilai toxic dose yang

biasa digunakan ialah toxic dose 50 (TD50). TD50 yaitu angka dimana 50 persen korban akan

terkena efek toksik setelah diberikan zat tersebut. Biasanya zat ini merupakan zat kimia.

 Effective dose merupakan dosis yang dapat memberikan efek penyembuhan. Effecktive dose

yang biasa digunakan ialah effective dose 50 (ED50). ED50 merupakan nilai dimana 50 persen

dosis yang diberikan kepada suatu mahluk hidup dapat memberikan efek penyembuhan.

Absropsi adalah suatu fenomena fisik atau kimiawi atau suatu proses sewaktu atom, molekul, 

atau ion memasuki suatu fase limbak (bulk ) lain yang bisa berupa gas,  cairan, ataupunpadatan. Proses ini berbeda dengan adsorpsi karena pengikatan molekul dilakukan melalui

volume dan bukan permukaan. Sedangkan menurut fini, absorpsi adalah proses pemisahan

bahan dari suatu campuran gas dengan cara pengikatan bahan tersebut pada permukaan

absorben cair yang diikuti dengan pelarutan. Kelarutan gas yang akan diserap dapat

disebabkan hanya oleh gaya-gaya fisik (pada absorpsi fisik) atau selain gaya tersebut juga

oleh ikatan kimia (pada absorpsi kimia). Komponen gas yang dapat mengadakan ikatan kimia

akan dilarutkan lebih dahulu dan juga dengan kecepatan yang lebih tinggi. Karena itu

absorpsi kimia mengungguli absorpsi fisik.

 Permissible Exposure Limit (PEL) adalah nilai batas paparan yang diperoboleh kan oleh

OSHA. PEL disebut juga OSHA (Occupational Safety Health Administration) merupakan

batas kandungan zat kimia yang dikeluarkan oleh Negara Amerika.

 Maximum Allowable Concentration (MAC) yaitu nilai konsentrasi dari suatu gas, uap atau

substansi yang dapat memberikan efek bahaya bagi kesehatan.

5/10/2018 Tugas Mandiri 2, Rico Efrizal (0807132893) - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-mandiri-2-rico-efrizal-0807132893 3/4

 

Threshold Limit Value (TLV) adalah konsentrasi suatu bahan kimia dalam udara yang tidak 

menyebabkan efek berarti pada manusia meskipun terpapar secara harian.

Short-term Explosure imit (STEL) adalah nilai konsentrasi suatu zat yang dapat ditoleransi

dalam jangka pendek.

Ceiling ialah batas paparan maksimum senyawa yang ada di udara, yang diperbolehkan bagi

manusia atau batasan yang tidak boleh dilewati walau hanya sesaat.

5/10/2018 Tugas Mandiri 2, Rico Efrizal (0807132893) - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-mandiri-2-rico-efrizal-0807132893 4/4

 

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2011. “ Lethal dose”. http://www.answers.com/topic/lethal-dose-2. 17 Juli 2011.

Geari, Justin. 2011. “The Lethal dose (LD) Test-(LD-50 Test)”.

http://www.geari.org/faqlethaldose.html. 17 Juli 2011.

Anonim. 2011. “Toxic dose”. http://medical-dictionary.thefreedictionary.com/toxic+dose.17

Juli 2011.

Anonim. 2011. “Median Toxic dose”. http://medical-

dictionary.thefreedictionary.com/median+toxic+dose.17 Juli 2011.

Anonim. 2011. “ Effective dose”. http://medical-dictionary.thefreedictionary.com/toxic+dose. 

17 Juli 2011.

Anonim. 2011. “Median Effective dose”. http://medical-

dictionary.thefreedictionary.com/median+toxic+dose.17 Juli 2011.

Anonim. 2011. “Absorpsi”. http://id.wikipedia.org/wiki/Absorpsi. 17 Juli 2011. 

Fini. 2011. “Absorpsi”.  http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2128948-defenisi-

absorpsi/. 17 Juli 2011.

Anonim. 2011. “Permissible Explosure Limit”.

http://en.wikipedia.org/wiki/Permissible_exposure_limit. 17 Juli 2011. 

Anonim. 2011. “PEL”. http://chemresponsetool.noaa.gov/LOC_guide/PEL.htm. 17 Juli

2011. 

Anonim. 2011. “Maximum Allowable Concentration”.

http://www.wageningenuniversity.nl/NR/rdonlyres/137B4B3F-ACEC-43A0-844F-

BCE8C6EE794A/11310/appendix_3_maximal_allowable_concentration.pdf. 17 Juli

2011.

Anonim. 2009. “ Istilah-istilah dalam MSDS”. http://industrikimia.com/tag/threshold-limit-

value. 17 Juli 2011. 

Anonim. 2011. “Short -term Explosure Limit”. http://www.ilpi.com/msds/ref/stel.html. 17

Juli 2011.