Tugas Hk. Investasi 2 Edit

27
 KEWENANGAN PEMBERIAN PERSETUJUAN DAN PERIZINAN PENANAMAN MODAL ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 25 TA HUN 2007 TENTA NG PENANAMAN MODAL ` Dose Pe!"#!"#$% P&o'. D&. T(!)$$o&* SH.* Ms# D#s(s( o+e,% P(&# S)&# H)&),) 20/20/01//07 PROGRAM MAGISTER KENOTARIAT AN UNIERSITAS JA3ABA3A JAKARTA 20/ 0

Transcript of Tugas Hk. Investasi 2 Edit

Page 1: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 1/27

 KEWENANGAN PEMBERIAN PERSETUJUAN DAN PERIZINAN

PENANAMAN MODAL ANTARA PEMERINTAH PUSAT DANDAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 25 TAHUN 2007

TENTANG PENANAMAN MODAL

`

Dose Pe!"#!"#$%

P&o'. D&. T(!)$$o&* SH.* Ms#

D#s(s( o+e,% 

P(&# S)&# H)&),)

20/20/01//07

PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN

UNIERSITAS JA3ABA3A

JAKARTA

20/

0

Page 2: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 2/27

BAB I

PENDAHULUAN

A. L))& Be+)4)$

Pembangunan nasioanal berdasarkan pasal 33 ayat (4) UUD 1945 yang

 berbunyi “Perekonomian nasinal diselenggarakan berdasar atas demokrasi

ekonomi dengan prinsip kebersamaan, berwawasan lingkungan,

kemandirian, serta dengan menaga keseimbangan kemauan dan kesatuan

ekonomi nasional!" #akna dari kemandirian dalam pembangunan nasional

tersebut tidak terlepas dari bantuan dan kera sama pi$ak luar, sepanang

 pi$ak luar tersebut ber%ungsi sebagai pelengkap""

&ndonesia sebagai negara berdaulat sekaligus sebagai negara

 berkembang mempunyai pola tertentu ter$adap konsep $ukum dalam

kegiatan ekonomi, meliputi konsep pen'apaian masyarakat adil dan

makmur berdasar Pan'asila, konsep ekonomi kekeluargaan berdasar 

Pan'asila, konsep ekonomi untuk membela kepentingan rakyat"

ala$ satu terobosan yang dilakukan pemerinta$ dalam meningkatkan

kemakmuran rakyat adala$ memberikan kewenangan kepada pemerinta$

Daera$ untuk melakukan kegiatan dan menalankan pembangunan serta

kewenangan yang lebi$ luas dalam mendapatkan sumber sumber 

 pembiayaan, baik yang berasal dari daera$ itu sendiri maupun dana yang

 berasal dari P*D"

1

Page 3: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 3/27

  emakin besar keleluasaan daera$ menggali potensi yang ada di

daera$, maka semakin besar pula kesempatan daera$ mendapatkan

 pendapatan untuk membiayai pembangunan di daera$nya" +epwort$

dalam “ Public Expenditure Control and Local Government” memandang

 ba$wa semakin indenpenden suatu daera$, semakin memungkinkan daera$

tersebut untuk memperole$ pendapatan yang besar"

Peranan pemerinta$ untuk mendorong penanaman modal, sala$nya

dengan melimpa$kan kewenangan pemberian persetuuan dan periinan

 penanaman modal pada pemerinta$ daera$" +al ini dapat dili$at dalam

ketentuan Pasal 13 ayat (1) $uru% n, dan pasal 14 ayat (1) $uru% n Undang-

Undang .omor 3/ 0a$un /4 tentang Pemerinta$ Daera$ (UUPD),

menentukan urusan waib yang waib yang menadi kewenangan

Pemerinta$ Daera$ Pro2insi dan abupatenota meliputi pelayanan

administrasi penanaman modal"

0indak lanut dari pembagian kewenangan tersebut pemerinta$

menerbitkan peraturan Pemerinta$ .omor 3 0a$un /6 tentang

Pembagian Urusan Pemerinta$, Pemerinta$ Daera$ Pro2insi, dan

kabupatenkota"*erdasarkan Pasal 6 ayat (1) Peraturan Dalam .egeri

 .omor /4 0a$un /7 tentang Pedoman Penyelengaraan Pelayanan

0erpadu atu Pintu, menentukan ba$wa tugas penyelenggaraan pelayanan

terpadu satu pintu meliputi pemberian pelayanan atas semua bentuk 

 pelayanan periinan yang menadi kewenangan abupatenota"

2

Page 4: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 4/27

 .amun dalam %aktanya Pemerinta$ masi$ setenga$ $ati dalam

memberikan kewenangan di bidang penanaman modal" +al ini dapat

dili$at dari eputusan Presiden .omor /9 0a$un /4, yang menentukan

 ba$wa setiap pelayanan persetuuan, periinan dan %asilitas penanaman

modal dalam ranka P# dan P#D. dilaksanakan ole$ *P#" rtinya

 pemeberian persetuuan dan periinan penanaman modal masi$

sentralisasi"

B. R(!(s) M)s)+),

*erdasarkan uraian latar belakang tersebut di atas dapat dirumuskan pokok 

 permasala$an penelitian sebagai berikut8

1" *agaimanaka$ wewenang pemberian persetuuan dan periinan

 penanaman modal dengan sistem desentralisasi dan sentralisasi

/" *agaimana pelimpa$an wewenang pemberian persetuuan dan

 periinan penanaman modal menurut Undang-Undang .o" /5 0a$un

/6 0entang Penanaman #odal

. T(6() Pee+##)

dapun tuuan yang $endak di'apai dalam penelitian ini adala$ sebagai

 berikut8

1" Untuk menelaskan wewenang pemberian persetuuan dan periinan

 penanaman modal dengan sistem desentralisasi dan sentralisasi"

3

Page 5: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 5/27

/" Untuk menelaskan pelimpa$an wewenang pemberian persetuuan dan

 periinan penanaman modal menurut Undang-Undang .o" /5 0a$un /6

0entang Penanaman #odal"

D. M)')) Pee+##)

Penelitian ini di$arapkan $asilnya dapat memberikan man%aat teoritis dan

 praktis yaitu8

1" e'ara teoritis di$arapkan memberikan sumbangan pemikiran bagi

 perkembangan ilmu $ukum pada umumnya dan k$ususnya dalam bidang

$ukum, k$ususnya $ukum penanaman modal, terutama berkaitan dengan

kewenangan pemberian persetuuan dan periinan penanaman modal di

&ndonesia"

/" e'ara praktis di$arapkan dapat memberikan in%ormasi yang berman%aat

kepada masyarakat, k$ususnya pi$ak yang sering terlibat dalam kegiatan

 penanaman modal baik birokrasi pemerinta$, in2estor, maupun pi$ak-

 pi$ak lain yang ber$ubungan dengan kegiatan penanaman modal"

B. Meoe Pee+##)

#etode penelitian yang digunakan penulis dalam menyusun

makala$ ini adala$ sebagai berikut8

4

Page 6: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 6/27

1" pesi%ikasi Penelitian

pesi%ikasi yang digunakan dalam penlitian ini adala$ deskriti% analisis

yaitu metode penelitian yang digunakan dengan 'ara menggambarkan data

dan %akta baik berupa8

a" Data sekunder ba$an $ukum primer yaitu berdasarkan

 peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai

 perseroan terbatas, diantaranya Undang-Undang .omor /6

0a$un /6 tentang Penanaman #odal"

 b" Data sekunder ba$an $ukum sekunder berupa doktrin atau

 pendapat para a$li $ukum terkemuka"

'" Data sekunder ba$an $ukum tersier berupa ba$an-ba$an

yang didapat dari internet"

/" #etode Pendekatan

#etode pendekatan yang digunakan dalam penulisan $ukum ini yaitu

se'ara yuridis normati%, yaitu dimana $ukum dikonsepsikan sebagai norma,

asas atau dogma-dogma"1

1 Hetty Hassanah, Up-Grading Refresing Course-Legal Research Methology,

makalah disampaikan dalam Seminar Fakultas Hukum Unikom pada tanggal12 Februari 2011, Bandung hlm.

!

Page 7: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 7/27

BAB II

WEWENANG PEMBERIAN PERSETUJUAN DAN PERIZINAN

PENANAMAN MODAL DENGAN SISTEM DESENTRALISASI DAN

SISTEM SETRALISASI

A. Pe$e&#) We8e)$ Pe!"e&#) Pe&se(6() ) Pe&#9#)

Pe))!) Mo)+ De$) S#se! Dese&))+#s)s# ) S#se!

Se&)+#s)s#

&stila$ “desentralisasi! dalam kamus ba$asa &ndonesia adala$ “tata

 pemerinta$ yang lebi$ banyak memberikan kekuasaan kepada pemerinta$

daera$ atau penyera$an sebagian wewenang pimpinan kepada bawa$an!

e'ara yuridis pengertian desentralisasi menurut Undang-Undang

 .o" 5 0a$un 1964 0entang Pokok-Pokok Pemerinta$an Di Daera$, pada

Pasal 1 $uru% a yang menyebutkan penyera$an urusan pemerinta$an dari

 pemerinta$ atau Daera$ tingkat atasnya kepada Daera$ menadi urusan

ruma$ tangganya!/  #enurut *agir #anan ba$wa desentralisasi akan

didapati apabila wewenang mengatur mengurus penyelengaraan

 pemerinta$an tidak semata-mata dilakukan ole$ pemerinta$an pusat,

mealainkan ole$ satuan-satuan pemerinta$an tingkat yang lebi$ renda$

( zelfstanding ), bersi%at otonom (teritorial ataupun %ungsional)"3

2 "asal 1 huru# a Undang$Undang %&. ! 'ahun 1()4 'entang "okok$"okok"emerintahan di *aerah.3

 Bagir +anan,Menyongsong Fajar Otonomi Daerah, et.-, yogyakarta/ "usatStudi Hukum U--, 2001 hlm. 1)4.

Page 8: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 8/27

Page 9: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 9/27

Disamping itu dikenal pemberian persetuuan dan periinan

 penanaman modal dengan sistem sentralisasi, diadalam amus *esar 

*a$asa &ndonesia setralisasi adala$ penyatuan segala sesuatu ke suatu

tempat (daera$) yang dianggap sebagai pusat, penyrntralan, pemusatan"

Dalam kaitannya dengan penyelenggaraan penanaman modal,

maka setralisasi berarti penyelenggaraan penanaman modal yang ditangani

ole$ pemerinta$ pusat tanpa melibatkan pemerinta$ daera$" Demikian

$alnya dengan sentralisasi pemberian persetuuan dan periinan

 penanaman modal, maka yang dimaksud dengan sentralisasi pemberian

 persetuuan dan periinan penanaman modal adala$ kewenangan untuk 

memberikan persetuuan dan periinan penanaman modal berada ditangan

 pemerinta$ pusat" Disini daera$ tidak mempunyai peran dalam $al

 penetuan kebiakan di bidang penanaman modal, semuanya merupakan

 pemerinta$an pusat"

B. We8e)$ Pe!"e&#) Pe&se(6() D) Pe&#9#) Pe))!) Mo)+

De$) S#se! Dese&)+#s)s# D) S#se! Se&)+#s)s#

Persetuuan dan periinan penanaman modal dengan sistem

desentralisasi tentunya berada dibawa$ pemerinta$ daera$, berkaitan

dengan penyelenggaraan persetuuan dan periinan penanaman modal

Daera$ yang di singkat *P#D" Dengan adanya *P#D ustru untuk 

mengurangi umla$ mata rantai, mengurangi keperluan daripada dunia

Page 10: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 10/27

usa$a untuk banyak ber$ubungan dengan instansi-instansi yang banyak 

sekali umla$nya"

ebagaimana dinyatakan dalam Undang-Undang .o" // 0a$un

1999 ba$wa “kewenangan daera$ men'akup kewenangan dalam seluru$

 bidang pemerinta$an, ke'uali kewenangan dalam bidang politik luar 

negeri, perta$anan keamanan, peradilan, moneter dan %iskal, agama dan

kewenangan lain!4

*erdasarkan Pasal 3 Peraturan Pemerinta$ .o" /5 0a$un /

0entang ewenangan Pemerinta$ dan ewenangan Pro2insi ebagai

Daera$ =tonom menyebutkan “ewenangan pemerinta$ pro2insi di

 bidang penanaman modal adala$ melakukan kerasama dalam bidang

 penanaman modal dengan kabupaten dan kota"!5

 ewenangan pemerinta$

daera$ pro2insi adala$ pelayanan administrasi penanaman modal termasuk 

lintas daera$ kabupatenkota sedangkan kewenanagan pemerinta$ daera$

kabupatenkota adala$ pelayanan administrasi penanaman modal"

elain peenyelenggaraan persetuuan dan periinan penanaman

modal dalam negeri dengan sistem desentralisasi, dikenal uga

 penyelenggaraan penanaman modal dengan sistem sentralisasi" Dimana

 penyelenggaraan persetuuan dan periinan penanaman modal dilakukan

dan perkembangannya sebagai berikut8

4 "asal ) angka 1 Undang$Undang %o. 22 'ahun 1((( 'entang "emerintahan*aerah!

 "asal 3 "eraturan "emerintah %o. 2! 'ahun 2000 'entang eenangan"emerintah dan eenangan "roinsi Sebagai *aerah &tonom.

(

Page 11: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 11/27

1" *adan Pertimbangan Penanaman #odal sing

*adan Pertimbangan #odal sing merupakan badan yang

dibentuk untuk mempertimbangkan kebiakan di bidang penanaman modal

asing yang mempunyai tugas memberikan pertimbangan kepada

 pemerinta$ melalui Dewan tabilitas >konomi .asional mengenai

 penanaman modal asing dalam $al merumusakn ketentuan-ketentuan

 pelaksanaan Undang-Undang Penanaman #odal sing"

/" Panita 0eknis Penanaman #odal

Panitia 0eknis Penanaman #odal merupakan lembaga baru yang

menggantikan *adan Pertimbangan Penanaman #odal sing" dapun

tugas Panitia 0eknis Penanaman #odal dalam meneliti dan menilai

apaka$ permintaan penanaman modal asing dan modal dalam negeri

memenu$i syarat-syarat seperi ditentukan ole$ peraturan-peraturan yang

 berlaku, memberikan pertimbangan dan saran kepada pemerinta$ melalui

etua Dewn tabilitas >konomi .asional"

3" *adan oordinasi Penanaman #odal

*adan oordinasi Penanaman #odal mempunyai tugas meneliti dan

menilai permo$onan penanaman modal baik penanaman modal asing

maupun dalam negeri berdasarkan ketentuan-ketentuan penanaman modal

yang berlaku serta kebiaksanaan pembangunan pada umumnya,

mangaukan $asil penelitian dan pemba$asan penanaman modal kepada

 presiden untuk memperole$ persetuuan" Demikian deskriti% tentang

10

Page 12: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 12/27

sentralisasi persetuuan penanaman modal dalam rangka Penanaman

#odal Dalam .egeri dan Penanaman #odal sing di &ndonesia beserta

dengan perangkat atau lembaganya"

dapun tugas *adan oordinasi Penanaman #odal berdasarkan

eputusan presiden .o" 53 0a$un 1996 adala$ *adan oordinasi

Penanaman #odal membantu presiden dalam menetapkan kebiaksanaan

di bidang penanaman modal, proses persetuuan penanaman modal,

 penilaian pelaksanaannya"7

 "asal 3 eputusan "residen %o. 20 'ahun 1()3 tentang Badan oordinasi"enanaman +odal.

11

Page 13: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 13/27

BAB III

PELIMPAHAN WEWENANG PEMBERIAN PERSETUJUAN DAN

PERIZINAN MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 25 TAHUN 2007

TENTANG PENANAMAN MODAL

A. Pe$e&#) Pe+#!),) We8e)$ Pe!"e&#) Pe))!) Mo)+

Me(&( U)-U)$ No. 25 T),( 2007

Penanaman modal mempunyai arti yang sangat penting bagi

 pembangunan ekonomi nasional sebagaimana tuuan yang $endak di'apai

melalui Undang-Undang .o" /5 0a$un /6 tentang Penanaman #odal

yang selanutnya disebut dengan UUP#" Pasal 1 angka (1) UUP#

menyebutkan penanaman modal adala$ segala bentuk kegiatan menanam

modal, baik ole$ penanaman modal dalam negeri maupun penanaman

modal asing untuk melakukan usa$a di wilaya$ negara <epublik 

&ndonesia"6

ementara itu, yang dimaksud dengan penanam modal menurut

Pasal 1 angka (4) UUP# adala$ perseorangan atau badan usa$a yang

melakukan penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing"

Dili$at dari sudut pandang ekonomi yang memandang in2estasi

sebagai sala$ satu %aktor produksi di samping %aktor produksi lainnya,

in2estasi dapat diartikan sebagai8

1" uatu tindakan untuk membeli sa$am, obligasi atau suatu

 penyertaan lainnya"

)

 "asal 1 angka 1 UU"+ "asal 1 angka 4 UU"+

12

Page 14: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 14/27

/" uatu tindakan memberi barang-barang modal

3" Peman%aatan dana yang tersedia untuk produksi dengan

 pendapatan di masa mendatang"9

Pasal 1 angka (3) UUP# memberikan pengertian Penanaman modal

asing ba$wa penanaman modal asing adala$ kegiatan menanam modal untuk 

melakukan usa$a di wilaya$ <epublik &ndonesia yang dilakukan ole$

 penanaman modal asing, baik yang menggunakan modal asing sepenu$nya

maupun yang berpatungan dengan penanaman modal dalam negeri"1 

Undang-Undang .o" /5 0a$un /6 dapat dikatakan suda$ men'akup

semua aspek penting (termasuk soal pelayanan, koordinasi, %asilitas $ak dan

kewaiban in2estor, ketenagakeraan dan sektor-sektor yang dapat dimasuki

ole$ in2estor) yang terkait erat dengan upaya peningkatan in2estasi dari sisi

 pemerinta$ dan kepastian berin2estasi dari sisi pengusa$ain2estor"

epastian $ukum dan keamanan yang menadi masala$ serius yang

di$adapi ole$ para in2estor, sangat berpengaru$ positi% ter$adap penanaman

modal di &ndonesia, $al lain yang sangat penting adala$ kegiatan

 penyelengarakan persetuuan dan periinan penanaman modal"

danya wewenang pemerinta$ daera$ untuk mengatur 

 penyelenggaraan penanaman modal dapat dili$at dalam Pasal 3 angka (/)

UUP# yang menyebutkan ba$wa!pemerinta$ daera$ menyelengarakan

( *hanisara . Har5ono,u!um "enanaman Modal #injauan #erhadap"em$erla!uan Undang-Undang %o& '( #ahun '))* #entang "enanaman

Modal, 6akarta / 7a5a8ra9ndo "ersada, hlm. 1110 "asal 1angka 30 UU"+

13

Page 15: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 15/27

urusan penanaman modal yang menadi kewenangannya, ke'uali urusan

 penyelenggaraan penanaman modal yang menadi ruang lingkupnya lintas

kabupatenkota menadi urusan Pemerinta$ Pro2insi, dan penyelenggaraan

 penanaman modal yang ruang linkupnya berada dalam satu kabupatenkota

menadi urusan pemerinta$ kabupatenkota"11

 lembaga pemerinta$an baik pusat maupun daera$ memiliki wewenang

masing-masing" *erdasarkan Undang-Undang .o" 3/ 0a$un /4 tentang

Pemerinta$ Daera$ selanutnya diruba$ dengan Undang-Undang .o" 1/ 0a$un

/ tentang Pemerinta$an Daera$, Pasal 1 angka (3) menyebutkan

wewenang pemerinta$an meliputi bidang politik luar negeri, perta$anan

keamanan, peradilan, moneter dan %iskal nasional dan agama"1/

Dalam pasal 13 Undang-Undang .o" 3/ 0a$un /4 0entang

Pemerinta$an Daera$ selanutnya diruba$ dengan Undang-Undang .o" 1/

0a$un /, urusan waib yang menadi kewenangan pemerinta$ daera$

 pro2insi merupakan urusan dalam skala pro2insi meliputi8

a" Peren'anaan dan pengendalian pembangunan"

 b" Peren'anaan, peman%aatan dan pengawasan tataruang"'" Penyelengaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat"

d" Penyedian sarana dan prasarana umum"

e" Penangan bidang kese$atan"

%" Penyelenggaraan pendidikan dan alokasi sumber daya manusia potensial

11 "asal 30 angka UU"+12 "asal 10 angka 3 Undang$Undang %o. 32 'ahun 2004 'entang"emerintahan *aerah selan5utnya dirubah men5adi Undang$Undang %o. 12

 'ahun 200 'entang "erubahan edua :tas Undang$Undang %o. 32 'ahun2004 tentang "emeerintahan *aerah

14

Page 16: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 16/27

g" Penanggulangan masala$ sosial lintas kabupatenkota"

$" Pelayanan bidang ketenagakeraan lintas kabupatenkota"

i" ?asilitasi pengembangan kperasi, usa$a ke'il, dan menenga$ termasuk lintas

kabupatenkota"

 " Pengedalian lingkungan $idup"

k" Pelayanan perta$anan termasuk lintas kabupatenkota"

l" Pelayanan kependudukan dan 'atatan sipil"

m" Pelayanan administrasi umum pemerinta$"

n" Pelayanan administrasi penanaman modal termasuk lintas kabupatenkota"

o" Penyelenggaraan pelayanan dasar lainnya yang belum dapat dilaksanakan

ole$ kabupatenkota"

 p" Urusan waib lainnya yang diamanatkan ole$ peraturan perundang-

undangan"13

ewenangan urusan waib yang menadi kewenangan pemerinta$

daera$ untuk kabupatenkota diatur dalam Pasal 14 antara lain8

a" Peren'anaan dan pengendalian pembangunan"

 b" Peren'anaan, peman%aatan dan pengawasan tataruang"

'" Penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat"

d" Penyediaan sarana dan prasarana umum "

e" Penangganan bidang kese$atan"

%" Penyelenggaraan pendidikan"

g" Penanggulangan masala$ sosial"

$" Pelayanan bidang ketenagakeraan"

i" ?asilitasi pengembangan koperasi, usa$a ke'il dan menenga$"

 " Pengendalian lingkungan $idup"

13"asal 13 Undang$Undang %o 32 'ahun 2004 'entang "emerintah *aerahselan5utnya dirubah men5adi Undang$Undang %o. 12 'ahun 200 'entang"erubahan edua :tas Undang$Undang %o. 32 'ahun 2004 tentang

"emeerintahan *aerah 

1!

Page 17: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 17/27

k" Pelayanan perta$anan"

l" Pelayanan kependudukan dan 'atatan sipil

m" Pelayanan administrasiumum pemerinta$an"

n" Pelayanan administrasi penanaman modal"

o" Penyelengaraanpelayanan dasar lainnya"

 p" Urusan waib lainnya yang diamanatkan ole$ peraturan perundang-

undangan"

Dapat disimpulkan penyelenggaran penanaman modal tela$ dilimpa$kan

kepada pemerinta$ daera$ dala Undang-Undang .o" 3/ 0a$un /4

tentang Pemerinta$ Daera$ selanutnya diruba$ dengan Undang-Undang

 .o" 1/ 0a$un / tentang Peruba$an edua tas Undang-Undang .o"

3/ 0a$un /4 tentang Pemerinta$an Daera$ yang menyatakan masala$

 penanaman modal tetap menadi kewenangan pemerinta$daera$ yang

mana pemerinta$ pro2insi dapat memberikan pelayanan administrasi

 penanaman modal termasuk lintas kabupatenkota, dan dilimpa$kan uga

kepada pemerinta$ kabupatenkota untuk memberikan pelayanan

administrasi penanaman modal"

edangkan masala$ ketenagakeraan k$ususnya tenaga kera dalam

negeri untuk memperkerakannya tetap tunduk pada peraturan

 perundangan yang berlaku seperti disebutkan dalam Pasal 1 angka (1dan

/) UUP# ba$wa perusa$aan penanamann modal dalam memenu$i

kebutu$an tenaga kera $arus mengutamakan tenaga kera @arga .egara

&ndonesia (@.&), dan untuk abatan dan kea$lian tertentu, perusa$aan

1

Page 18: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 18/27

 penanaman modal ber$ak menggunakan tenaga kera warga negara

&ndonesia dalam memenu$i kebutu$an tenaga kera"

Pemerinta$ uga memberikan %asilitas penanaman modal kepada

 penanam modal yang melakukan perluasan usa$a atau melakukan

 penanaman modal baru" Penanaman modal yang mendapat %asilitas

tersebut $arus memenu$i sala$ satu kriteria dalam Pasal 1 ayat (3)

UUP#" elain kebiakan %asilitas %iskal, Pemerinta$ uga memberikan

kemuda$an pelayanan atau periinan kepada perusa$aan penanam modal

untuk memperole$8

1" +ak atas tana$

/" ?asilitas pelayanan keimigrasian, dan

3" ?asilitas periinan impor"

emuda$an pelayanan danatau periinan %asilitas keimigrasian yang

diberikan kepada penanam modal agar dapat merealisasikan tenaga kera

asing yang bersi%at sementara" Pemerinta$ uga memberi kemuda$an

dalam periinan impor kepada penanam modal dalam rangka relokasi

 pabrik dari luar negeri ke &ndonesia, dan barang modal atau ba$an baku

untuk kebutu$an produksi sendiri"

B. Se&)+#s)s# Pe!"e&#) Pe&se(6() D) Pe&#9#) Pe))!) Mo)+

Me+)+(# S#se! e+):)) S)( A)

1)

Page 19: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 19/27

Persetuuan dan periinan penanaman modal asing mempunyai

 pengaru$ dan perkembangan penanaman modal asing di &ndonesia" Proses

 persetuuan dan periinan penanaman modal yang muda$, 'epat dan

e%isien serta tidak berbelit-belit merupakan sesuatu yang sangat

didambakan ole$ para in2estor" Pemerinta$ berkewaiban untuk 

men'iptakan iklim usa$a yang kondusi% bagi in2estor"

ala$ satu yang mendorong pemerinta$ menyiapkan eputusan

Presiden tentang pelayanan satu atap (one roof service)  di*adan

oordinasi Penanaman #odal adala$ sebagai upaya penyeder$anaan

 prosedur penanaman modal dan untuk mengurangi panangnya birokrasi

 pelayanan dan periinan penanamna modal" Pelayanan satu atap (one roof 

 service) merupakan sala$ satu upaya pemerinta$ untuk men'iptakan iklim

 penanaman modal yang kondusi%, yang dimulai dari bidang persetuuan

dan periinan penanaman modal"

eputusan presiden ini merupakan bagian dari sentralisasi kembali

 penyelenggaraan penanaman modal, termasuk uga berkaitan dengan

masala$ persetuuan dan periinan penanaman modal, meliputi bidang

kebiakan dan peren'anaan pengembangan penanaman modal , bidang

 promosi dan kerasama penanaman modal,bidang persetuuan, periinan

dan %asilitas penanaman modal, bidang pengendalian pelaksanaan

 penanaman modal dan bidang pengelolaan sistem in%ormasi penanaman

modal"

1

Page 20: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 20/27

*erbeda dengan konsep sentralisasi yang perna$ berlaku yang

si%atnya memaksa, tetapi konsep persetuuan dan periinan penanaman

modal berdasarkan eputusan Presiden .o" /9 0a$un /4 lebi$ bersi%at

sukarela" Prinsip sukarela dapat dili$at se'ara elas, ba$wa di dalam

keputusan presidan tersebut dinyatakan ;ubernur*upati@alikota sesuai

dengan kewenangannya dapat melimpa$kan kewenangan pelayanan

 persetuuan, periinan dan %asilitas penanaman modal sebagai bidang dari

 penyelenggaraan penanaman modal kepada *P# melalui sistem

 pelayanan satu atap"

Dalam Pasal 1 angka (1) UUP# menyebutkan pelayanan satu

 pintu adala$ kegiatan penyelenggaraan suatu periinan dan non periinan

yang mendapat pendelegasian atau pelimpa$an wewenang dari lembaga

atau instansi yang memiliki kewenangan periinan yang proses

 pengelo$annya dimulai dari ta$ap permo$onan sampai dengan ta$ap

diterbitkannya dokuman yang dilakukan dalam satu tempat"14

Dalam rangka mengatasi kendala periinan selama dirasakan

meng$ambat masuknya in2estor untuk menanamkan modalnya di

&ndonesia, upaya yang dilakukan ole$ pemerinta$ adala$ dengan

memper'epat dan memangkas waktu proses periinan serta

mengimplentasikan konsep one stop service centre" onsep pelayanan

 periinan terpadu satu pintu tersebut tela$ diatur dalam UUP# pada bab

A& Pasal /5 dan /7 mengenai pengesa$an dan periinan perusa$aan"

14 "asal 1 angka 10 UU"+

1(

Page 21: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 21/27

Di satu sisi dalam UUP# disebutkan, pelayanan penanaman modal

dilakukan dalam satu sistem pelayanan terpadu, tetapi disisi lainpenerapan

ada sektor tertentu yang tetap $arus melakssanakan koordinasi dengan

*P#" &ni menunukan ba$wa pelayanan terpadu satu pintu belum bisa

terlaksana sebagaimana di$arapkan undang-undang dan peraturan lainnya

&ni menunukan dalam memberikan pelayanan periinan penanaman modal

masi$ tetap sentrlistik, ole$ sebab itu untuk memperelas pembagian

kewenangan tersebut pemerinta$ tela$ menerbitkan Peraturan Pemerinta$

 .o" 3 0a$un /6 tentang Pembagian Urusan Pemerinta$ ntara

Pemerinta$ Daera$ Pro2insi dan Pemerinta$ Daera$ abupatenota"

Pada era re%ormasi tela$ dikeluarkan dua undang-undang yang

mengatur tentang pelaksanaan ng mengatur tentang pelaksanaan otonomi

daera$ yaitu Undang-Undang .o" 3/ 0a$un 1999 yang kemudian diganti

dengan Undang-Undang .o" /4 0a$un /4 tentang Pemerinta$an Daera$

dan selanutnya diruba$ dengan Undang-Undang .o 3/ tentang Peruba$an

edua tas Undang-Undang .o" 3/ 0a$un /4 tentang Pemerinta$an

Daera$" Pasal 6 UU .o" // 0a$un 1999, pengutamaan pelaksanaan

otonomi daera$ (desentrlisasi) menyebutkan ba$wa “ewenangan daera$

men'akup kewenangan dalam seluru$ bidang pemerinta$an ke'uali

kewenanangan dalam bidang politik luar negeri, perta$anan keamanan,

 peradilan, moneter dan %iskal, agama serta kewenangan bidang lain"

20

Page 22: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 22/27

*erdasarkan 0P .o" AB#P<199 tersebut, pelaksanaan

otonomi daera$ pada dasarnya dilakukan dengan mempertimbangkan

kaida$-kaida$ pelaksanaan sebagai berikut8

1" Penyelenggaraan otonomi daera$ dilaksanakan dengan prinsip demokrasi

dengan memper$atikan keanekaragaman daera$"

/" Penyelenggaraan otonomi daera$ memberikan wewenang yang luas, nyata

dan bertanggungawab kepada daera$ se'ara proposional yang diwuudkan

melalui pengaturan, pembagian dan peman%aatan pusat dan daera$"

3" Penyelenggaraan otonomi, pengaturan,pembagian dan peman%aatan

sumber daya nasional yang berkeadilan, perimbangan keuangan dan

daera$ dalam kerangka memperta$ankan dan memperkoko$ negara se'ara

 berkesinambungan yang diperbuat dengan pengawasn Dewan Perwakilan

<akyat dan masyarakat"

Dari butir-butir tersebut dapat dipa$ami ba$wa kaidak-kaida$

 partisipati%, transparasi dan keadilan dalam penyelenggaraan pemerinta$

daera$ selalu menadi per$atian utama" *a$kan dengan orientasi

 penyelenggaraan pemerinta$an dari sentralisasi ke desentralisasi

di$arapkan dapat meningkatkan kemampuan dan tanggungawab politik 

daera$ dalam membangun proses demokratisasi di daera$"

*erdasarkan Undang-Undang .o" 3/ 0a$un /4 ini asas

 penyelenggaraan otonomi daera$ beruba$ dan disesuaikan dengan

 perkembangan aman menadi asas otonomi dan tugas pembantuan dengan

 prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip negara <&

sebagaimana dimaksud UUD 1945"

Disamping itu pemerinta$ daera$ dalam rangka meningkatkan

r%isiensi dan e%ekti%itas penyelenggaraan otonomi daera$ perlu

21

Page 23: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 23/27

memper$atikan $ubungna antar pemerinta$an daera$, potensi,

keanekaragaman daera$ dan pembangunan daera$" ealan dengan

 pembangunan ekonomi daera$ tidak dapat dipisa$kan antaralain dengan

 penanaman modal" ebab akti%itas ekonomi daera$ berkaitan dengan

 penanaman modal dan dapat mama'u pertumbu$an ekonomi daera$" *esar 

sumber daya alam suatu daera$, tidak akan berarti banyak, apabila tidak 

terdapat 'ukup in2estasi atau penanaman modal untuk mengembangkan

 potensi tersebut"

Dengan otonomi daera$ urgensi penanaman modal makin

mengemuka seiring dengan kebutu$an daera$ otonom untuk 

mengembangkan potensi sumber daya alam yang dimiliki, namun

terbebtur dengan kendala pendanaan, se$ingga diperlukan pengaturan

dalam penanaman modal asing atau seenis, memiliki peranan yang sangat

 penting dalam menunang sukses dan berlangsungnya pembangunan"

BAB I

KESIMPULAN DAN SARAN

22

Page 24: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 24/27

A. Kes#!(+)

1" @ewenang pemberian persetuuan dan periinan penanaman modal

dengan sistem desentralisasi adala$ suatu upaya pemerinta$ untuk 

mendekatkan pelayanan penanaman modal kepada masyarakat, dimana

kewenangan tersebut baik penanaman modal dalam negeri maupun

asing berada di tangan pemerinta$ daera$" Dalam istem entralisasi

 pemberian persetuuan dan periinan penanaman modal

diselenggarakan ole$ pemerinta$ pusat tanpa melibatkan pemerinta$an

daera$" entralisasi penanaman modal menunukan ba$wa semua $al,

 baik promosi penanaman modal, penentuan kebiakan penanaman

modal, persetuuan dan periinan penanaman modal, $ingga peruba$an

 penanaman modal $arus dilakukan ole$ pemerinta$ pusat"

/" Pelimpa$an wewenang pemberian periinan penanaman modal

menurut Undang-Undang .o" /5 0a$un /6 tentang penanaman

modal semua urusan penanaman modal penangannya dilayani melalui

Pelayanan 0erpadu atu Pintu (P0P), dimana kegiatan

 penyelenggaraan suatu periinan dan non periinan yang mendapat

 pelimpa$an wewenang dari lembaga atau instansi yang memiliki

kewenangan periinan atau non periinan yang proses pengelo$annya

dimulai dari ta$ap permo$onan sampai dengan ta$ap diterbitkannya

dokumen yang dilakukan disatu tempat"

B. S)&)

23

Page 25: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 25/27

danya koodinasi lebi$ intensi% antara pemerinta$ pusat dengan

 pemerinta$ daera$ dalam $al penanaman modal atau in2estasi, disamping

itu adanya $armonisasi dan sinkronisasi peraturan penanaman modal pusat

dengan daera$ se$ingga langka$-langka$ ini dapat meningkatkan

in2estasi" Disamping itu, pemberian persetuuan dan periinan penanaman

modal dengan sistem sentralisasi sangat memberatkan in2estor yang ingin

menanamkan modalnya di suatu daera$, karena tidak adanya kepastian

$ukum"

DA;TAR PUSTAKA

24

Page 26: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 26/27

+asana$, +etty, Up-Gradung Refresing Course-Legal Researc

 !etolog"#  #akala$ disampaikan dalam seminar ?akutas

+ukum Unikom"

+arono" , D$aniswara,  $u%um Penanaman !odal &in'auan &eradap

 Pemberla%uan Undang-Undang (o *+ &aun *,, &entang 

 Penanaman !odal# Cakarta 8 <aa;ra%indo Persada, /6"

#anan *agir, !en"ongsong .a'ar /tonomi 0aera# 'et" & # ogyakarta 8

Pusat tudy +ukum U&&, /1"

Undang-Undang .o" /5 0a$un /6 0entang Penanaman #odal"

Undang-Undang .o" 5 0a$un 1964 0entang Pokok-Pokok Pemerinta$an

Di Daera$"

Undang-Undang .o" 1/ 0a$un / 0entang Peruba$an edua tas

Undang-Undang .o" 3/ 0a$un /4 0entang Pemerinta$an

Daera$"

Peraturan Pemerinta$ .o" /5 0a$un / 0entang ewenangan

Pemerinta$ dan ewenangan Propinsi sebagai Daera$

=tonom"

DA;TAR ISI

2!

Page 27: Tugas Hk. Investasi 2 Edit

8/16/2019 Tugas Hk. Investasi 2 Edit

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-hk-investasi-2-edit 27/27

D?0< &&""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" ii

** &8 P>.D+U:U.EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE" 1

 " :atar *elakang"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" 1

 *" <umusan #asala$""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" 3

 F" 0uuan Penelitian EEEEEEEEEEEEEEEEEEEE"" 3

 D" #an%aat Penelitian """""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" 4

 >" #etode Penelitian """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" 4

** &&8 @>@>..; P>#*><&. P><>0UCU. P><&G&..

P>..#. #=D: D>.;. &0># D>>.0<:&&

D. &0># >.0<:&&E""EEEEEEEEEEEEE""" 7

" Pengertian @ewenang Pemberian Persetuuan dan Periinan

Penanaman #odal dengan istem Desentralisasi dan istem

entralisasiEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE"" 7

*" @ewenang Pemberian Persetuuan dan Periinan Penanaman #odal

dengan istem Desentralisasi dan istem

entralisasiEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE

** &&&" P>:&#P+. @>@>..; P>#*><&. P><>0UCU. D.

P><&G&.. #>.U<U0 U.D.;-U.D.; .=" /5 0+U. /6" Pengertian Pelimpa$an @ewenang Pemberian Penanaman #odal

#enurut Undang-Undang .o" /5 0a$un /6EEEEEEEE" 1/

*" entralisasi Pemberian Persetuuan Dan Periinan Penanaman #odal

#elalui istem atu tapEEEEEEEEEEEEEEEE"" 1

** &B" >&#PU:. D. <.EEEEEEEEEEEEEEE" /3

" esimpulan EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE //

*" aran"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" "" /3

D?0< PU0