Tugas Hidrologi

10
TUGAS HIDROLOGI Disusun Oleh: Emanuel Kegiye NIM: 110014109

description

Tugas Hidrologi

Transcript of Tugas Hidrologi

TUGAS HIDROLOGI

Disusun Oleh:

Emanuel KegiyeNIM: 110014109

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONALJalan Babarsari, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta, Indonesia 55281Telepon +62-274-485390 4869862014/20151. Hari Air SeduniaHari Air Sedunia atauWorld Water Day adalah sebuah kampanye global akan pentingnya air bagi kehidupan serta perlindungan dan pengelolaan sumber daya air yang dilakukan secara berkelanjutan. Menurut sejarahnya, Hari Air Sedunia, ditetapkan melalui Resolusi PBB Nomor 147/1993. Resolusi ini menetapkan pelaksanaan peringatan Hari Air se-Dunia setiap tanggal 22 Maret dan mulai diperingati pertama kali pada tahun 1993[footnoteRef:1]. [1: , 2, 3, http://alamendah.org/2015/01/24/logo-dan-tema-hari-air-sedunia-2015/]

Tema dan Logo Hari Air Sedunia Tahun 2015Dalam pelaksanaannya di tahun 2015 ini, UN Water telah menetapkan tema Hari Air Sedunia. Sebagaimana dilansir alamendah.org dari http://www.facebook.com/unwater (Page FB resmi UN Water) tema peringatan Hari Air Sedunia tahun 2015 adalah Water and Sustainable Development. Sedangkan logo resmi (official logo) World Water Day 2015 adalah sebagai berikut[footnoteRef:2]: [2: ]

Gambar 1.1 Logo Hari Air Sedunia (WWD) 2015

(Sumber: http://alamendah.org/2015/01/24/logo-dan-tema-hari-air-sedunia-2015/) Water and Sustainable Development atau Air dan Pembangunan Berkelanjutan, yang diangkat menjadi tema tahun ini menyoroti pentingnya air dalam agenda pembangunan berkelanjutan. Air memiliki peran yang penting dalam agenda pembangunan berkelanjutan[footnoteRef:3]. [3: ]

2. Diskripsi WilayahKabupaten Nabire adalah salah satu kabupaten di Provinsi Papua denagan ber-Ibukotakan Nabire. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Kepulauan Yapen di Sebelah Utara, Kabupaten Waropen & Kabupaten Paniai di sebelah timur, Kabupaten Dogiyai di sebelah selatan, serta Kabupaten Teluk Wondama & Kabupaten Kaimana (Papua Barat) di sebelah barat-nya. Menurut data dari Dinas Pertanahan Kabupaten Nabire pada tahun 2012 Luas wilayah Kabupaten Nabire adalah 12.075,00 Km dan panjang garis pantai 473 Km serta luas lautan 914.056,96 Ha, dengan Kabupatennya terbagi menjadi 15 Distrik , 72 Kampung dan 9 Kelurahan dengan presentase luas wilayahnya ialah sebagai berikut:

(Sumber: http://nabirekab.go.id/geografis/)Berdasarkan grafik diatas menunjukan bahwa secara administratif Distrik Uwapa mempunyai wiliyah administratif terluas (1.808.96 Km) dari semua wilayah administrasi distrik lainya. Sedangkan wilayah administratif terkecil adalah distrik wanggar mempunyai (246,00 Km). Sehinga dapat di lihat pada tabel berikut ini.Table 2.1 Luas Wilayah Administrasi Kabupaten Nabire

NoDistrikLuas (Km2)KampungKelurahan

1Uwapa1.808,966 -

2Yaur609,634 -

3Teluk Umar611,004 -

4Wanggar246,005 -

5Nabire Barat1.179,005 -

6Nabire346,0039

7Teluk Kimi279,155 -

8Napan446,008 -

9Makimi1.321,006 -

10Wapoga1.040,005 -

11Siriwo1.203,006 -

12Yaro830,006 -

13Dipa828,635 -

14Menou1.316,634 -

15Mora-- -

Jumlah Total12.075,00729

(Sumber: Data diolah tahun 2012)

Berdasarkan perbedaan geomorfologis Wilayah Kabupaten Nabire dapat dikelompokan menjadi 3 (tiga) Zona Argrolosistem , yaitua. Zona Dataran rendah dengan ketinggian 600 m dpl.b. Zona Ketinggian sedang 600-1500 m dpl.c. Zona Dataran tinggi diatas 1500 m dpl.

Gambar 2.2: Deskripsi Wilayah Kabupaten Nabire(sumber: http://www.slideshare.net/IkaHarsari/peta-wilayah-pengembangan-nabire)

3. Keadaan IklimWilayah Kabupten Nabire beriklim tropis basah dengan curah hujan hampir merata sepanjang tahun. Hal ini dipengaruhi oleh suhu udara dengan ketinggian Wilayah Kabupaten Nabire yang terletak pada setiap kenaikan 100 m dari permukaan air laut mengalami penurunan rata-rata 0.60 C. Akibat topografi yang bervariasi di dataran tinggi, maka suhu udara di Kabupaten Nabire berkisar antara 20 C-32 C dengan suhu maksimum 34 C.Curah hujan di Kabupten Nabire hampir terjadi sepanjang tahun. Dengan demikian cuaca di Kabupaten Nabire di bagian utara pada umumnya dipengaruhi oleh daerah pantai yang menghadap pegunungan, sehinga angin lokal sangat dominan, akibatnya Nabire bagian utara atau di kota Nabire tidak ada musim atau hampir setiap bulan terjadi hujan yang rata-rata 18 hari hujan. Sedangkan dibagian selatan sesekali terjadi siklon lokal yang berbahaya bagi helikopter atau pesawat terbang rendah.

4. Masalah KeairanKabupaten Nabire termasuk kabupaten dengan tingkat perkembangan ekonominya cukup pesat di provinsi papua. Seiring dengan perkembangan ekonominya yang cukup pesat kabupaten inipun memiliki berbagai permasalahan; salah satunya ialah permasalahan keairan. Pemasalahan pencemaran air pada umumnya (yang biasanya) ialah sebagai berikut:1. Pencemaran air sungaiPencemaran air sungai dapat dijumpai aliran air sungai dan banyak didapati pada sungai-sungai dekat kawasan perkotaan Kabupaten Nabire. umumnya Penyebabnya ialah adanya aktifitas penebangan liar entah dengan tujuan untuk menjual hasil penebangan tersebut ataupun membuka lahan baru untuk dijadikan area perkebunan oleh masyarakat yang membuang pohon hasil tebangan mereka ke sungai-sungai terdekat (tetapi adapun yang memanfaatkanya untuk keperluan rumah tangga).

Gambar 3.1 Pencemaran air pada bendungan Sungai bumi

(Sumber: http://tabloidjubi.com/2015/02/23/pemda-nabire-diminta-perhatikan-bendungan-kali-bumi/)

2. Pencemaran air lautTidak hanya pencemaran air sungai saja namun juga ada juga pencemaran yang terjadi pada kawasan pantai. Kawasan yang biasanya menjadi target pencemaran pada umumnya dijumpai pada area perkotaan.

Pencemaran air tanah juga dapat dikatakan pencemaran yang akan melanda kabupaten ini karena pasalnya kesadaran orang akan kebersihan ini kurang misalnya; dengan membuang sampah ke sembarangan temapat dan juga sistem penanganan yang diunggulkan oleh kabupaten ini adalah sistem open dumping (menumpukan sampahnya pada suatu lokasi yang sangat jauh dari lokasi perkotaan dengan cara membuat lubang-lubang). Adapun penangan sampah yang lain, contohnya dengan mendaur ulang sampah-sampah yang dapat didaur namun, cara ini tidak menjadi prioritas utama dan hanya dijalankan oleh organisasi-organisasi swasta saja dan belum ada aksi nyata semisal daur ulang.

2