Tugas Filog Kel. 6

download Tugas Filog Kel. 6

of 10

description

PPT MAKALAH

Transcript of Tugas Filog Kel. 6

PENGERTIAN DEDUKSI, INDUKSI, SILOGISME

PENalaran, penuturan, pemikiran, INDUKSI, deduksi, silogisme Nama Anggota: Filia Sofiani Ikasari Rinawati Puput Angraeni Nurmala Ahmad Ridhani

1PENALARAN Penalaran merupakan suatu cara seseorang mengunakan nalarnya dalam menarik kesimpulan sebelum akhirnya orang tersebut berpendapat dan mengemukakannya kepada orang lain. Ada dua jenis metode dalam menalar yaitu:Metode induktifMetode deduktifSyarat-syarat kebenaran dalam penalaran:Suatu penalaran berasal dari pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.Dalam penalaran, pengetahuan yang dijadikan dasar konklusi adalah premis. PENUTURAN Penuturan adalah kegiatan yang dilakukan sebagai jalan mencapai pengetahuan dari pengetahuan yang satu kepada yang lain dengan perantara pengetahuan penghubung. Penuturan dapat ditempuh dengan dua cara, antara lain:InduksiDedukasiJenis penuturanSecara Langsung: putusan penuturan yang berasal dari putusan baru yang dibentuk berdasarkan satu putusan yang sudah ada, sehingga menghasilkan putusan nilai sesuai tindakkan pedoman, tujuan dan ukuran etika, hukum, seni, dan lain-lain.Kolektif: penuturan langsung dengan perbandingan secara analogi yaitu dengan menjabarkan kebenaran sesuatu, dari fakta atau kejadian yang sama.Tidak langsung: penyampaian putusan yang disimpulkan dari dua putusan yang mengandung unsur yang sama.

PEMIKIRAN Pemikiran merupakan proses luar biasa yang digunakan dalam membuat keputusan dan menyelesaikan masalah. Tiga jenis dalam proses kemahiran berfikir:1. Kemahiran berfikir secara kreatif.2. Kemahiran berfikir secara kritis.3. Kemahiran befikir secara analisis.

Induktif dan Deduktif Induktif Induktif dimulai dengan uraian atau rincian hal-hal yang khusus. Kemudian, uraian disimpulkan di akhir. Kesimpulan merupakan hal yang bersifat umum. 2. Deduktif Deduktif dmulai dengan gagasan utama atau pikiran utama di awal, kemudian dijabarkan dalam beberapa pikiran penjelas sebagai sesuatu yang khusus. SILOGISME Silogisme adalah suatu proses penarikan kesimpulan secara deduktif. Silogisme disusun dari dua proposisi (pernyataan) dan sebuah konklusion (kesimpulan). Berdasarkan bentuknya, silogisme terdiri dari:Silogisme KategorialSilogisme Hipotentik3. Silogisme alternatif4. Entimen5. Silogisme disjungtifTERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA. . .