tugas binal kasus 9

21
Chapter 7 PENDAHULUAN Latar Belakang Kontroversi mengenai rokok selalu terjadi di setiap negara, termasuk di negara India. Di negara ini baru saja terjadi kontroversi mengenai kebijakan tentang rokok. Kontroversi ini terjadi antara pemerintah dan perusahaan pengolah rokok. Di satu sisi, dengan adanya perusahaan rokok dapat meningkatkan devisa terhadap negara. Tetapi jika dilihat dari segi kesehatan, rokok dapat menjadi penyebab utama timbulnya penyakit kanker, impotensi, serangan jantung, gangguan kehamilan, dan lain-lain. Perusahaan swasta yang berkontroversi bernama Rothmans of Pall mall Ltd dengan Menteri Kesehatan Ms Renuka Cowdary. Pada tahun 1997, Rothman mengajukan proposal kepada Foreign Investment Promotion Board (FIPB) untuk mendirikan cabang perusahaan di India. Namun, hal itu ditentang oleh Ms Cowdary. Ms Cowdary menunjukkan bahwa pemerintah India tidak mengizinkan untuk menerbitkan perusahaan rokok diatas 50%. Pertentangan ini bukan hanya terjadi pada awal promosi. Tetapi berlanjut pada tahap pengaturan pendirian cabang anak perusahaan. Hal inilah yang menyebabkan hancurnya BAT dan Philip Morris, dua perusahaan tembakau raksasa di India gagal untuk mendirikan seluruh cabang di negara India. Dalam hal ini, aplikasi dari FIPB mengenai perindustrian dengan BAT-nya berhasil menurunkan 33 persen perusahaan untuk promoter untuk mengambil bagian dari apa yang tertulis di proposal pengajuan terhadap FIPB. Karena kerugian

Transcript of tugas binal kasus 9

Page 1: tugas binal kasus 9

Chapter 7

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Kontroversi mengenai rokok selalu terjadi di setiap negara, termasuk di negara India. Di

negara ini baru saja terjadi kontroversi mengenai kebijakan tentang rokok. Kontroversi ini terjadi

antara pemerintah dan perusahaan pengolah rokok. Di satu sisi, dengan adanya perusahaan rokok

dapat meningkatkan devisa terhadap negara. Tetapi jika dilihat dari segi kesehatan, rokok dapat

menjadi penyebab utama timbulnya penyakit kanker, impotensi, serangan jantung, gangguan

kehamilan, dan lain-lain. Perusahaan swasta yang berkontroversi bernama Rothmans of Pall mall

Ltd dengan Menteri Kesehatan Ms Renuka Cowdary.

Pada tahun 1997, Rothman mengajukan proposal kepada Foreign Investment Promotion

Board (FIPB) untuk mendirikan cabang perusahaan di India. Namun, hal itu ditentang oleh Ms

Cowdary. Ms Cowdary menunjukkan bahwa pemerintah India tidak mengizinkan untuk

menerbitkan perusahaan rokok diatas 50%. Pertentangan ini bukan hanya terjadi pada awal

promosi. Tetapi berlanjut pada tahap pengaturan pendirian cabang anak perusahaan. Hal inilah

yang menyebabkan hancurnya BAT dan Philip Morris, dua perusahaan tembakau raksasa di

India gagal untuk mendirikan seluruh cabang di negara India. Dalam hal ini, aplikasi dari FIPB

mengenai perindustrian dengan BAT-nya berhasil menurunkan 33 persen perusahaan untuk

promoter untuk mengambil bagian dari apa yang tertulis di proposal pengajuan terhadap FIPB.

Karena kerugian inilah, ketiga perusahaan rokok raksasa inilah meminta meminta ganti rugi

sebanyak 3,8 miliar pound yang diterima dari BAT.

Tujuan

1. Menganalisis dampak dari adanya industri rokok dilihat dari segi sosial ekonomi pemerintah.

2. Mengidentifikasi keuntungan investor yang menanamkan modalnya di perusahaan Rothmans.

3. Mengidentifikasi dampak dari model investasi model di India.

Manfaat

1. Memahami dampak dari adanya industri rokok

2. Memahami keuntungan yang didapat investor

Page 2: tugas binal kasus 9

3. Memahami model investasi di India

PEMBAHASAN

1. Dilihat dari segi sosial, industri rokok di India menimbulkan kontroversi di berbagai

kalangan. Seperti kontroversi yang terjadi antara Menteri Kesehatan India dengan perusahaan

Rothman. Menteri kesehatan India meminta pemerintah memikirkan kembali mengenai subsidi

yang akan diberikan kepada perusahaan roko tersebut dan pemberlakuan subsidi 100%.

Walaupun memberikan beberapa manfaat berkaitan dengan keuangan negara namun tidak

berbanding lurus dengan dampak yang akan terjadi pada akhirnya

2. Keuntungan investor yang menanamkan modalnya di perusahaan Rothman di antaranya :

a. Meningkatkan jumlah ekspor tembakau India hingga mencapai 70 milyar dolar selama tujuh

tahun.

b. Untuk investasi kesatuan departemen agronomi di Andhra Pradesh

c. Memperkenalkan merek internasional dari perusahaan Rothman kepada konsumen India.

d. Memfasilitasi dan mentransfer teknologi manufaktur dan mengetahui desain manufaktur di India.

e. Menyediakan berita dan bantuan kepada perusahaan lain, seperti : Cartier, Alfred Dunhill, Sulka,

Mont Blanc, dan lain-lain

f. Menyediakan umpan balik bantuan dari perusahaan Rothmans kepada pemerintahan India.

3. Dampak

a. Kesehatan masyarakat akan semakin terancam apabila proposal tersebut diterima

b. Menambah pendapatan negara namun memperburuk penilaian kesehatan

Chapter 8

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Peru berlokasi di pantai barat Amerika Selatan. Peru merupakan negar terbesar ketiga

setelahBrazil dan Argentina serta memiliki luas 500.000 m2. Wilayahnya bermacam-macam ada

gurun, ada daerah bersalju yakni di pegunungan Alpen, padang rumput, dan juga hutan hujan

tropis. Sebesar 27 juta orang tinggal di Peru dimana 20% nya berdomisili di Lima, ibukota Peru.

Page 3: tugas binal kasus 9

Dibandingkan di negara lain di Peru memilki banyak penduduk Indian. Nenek moyang Indian

Peru merupakan suku yang pernah memiliki masa kejayaan yakni suku Inca. Ekonomi Peru

bergantung pada pertanian, perikanan, pertambangan, dan jasa. Kira-kira GDPnya sebesar $ 115

milyar dengan pendapatan per kapitanya di beberapa tahun terakhir sebesar $ 4300. Di beberapa

tahun terkahir ekonomi Peru mendapatkan kekuatan dari investasi multinasional yang dilakukan

di negara tersebut.

Salah satu investasi potensial yang dilakukan di Peru ialah pemberian pinjaman sebesar $ 25

juta kepada pemilik kapal ikan masyarakat peru oleh bank di New York. Pada tahun 1970an

Pemerintah Peru menasionalisasi beberapa industri dan pabrik sebgaai aset negara mereka.

Tetapi pada akhir 1970an, Pemilik armada perikanan merasakan kesulitan dalam permodalan

untuk memperbaiki seta menambah teknologi pada armada yang merka punyai. Maka dari itu

mereka memerlukan pinjaman. Jika pemerintah tidak segera mengambil alih perusahaan ini

maka jangka waktu pengembalian piinjaman perusahaan ini akan memerlukan beberapa dekade

lagi untuk membayarnya.

Maka pihak Bank yang tadi memeberika pinjaman memutuskan utuk membuat perjanjian

secara spesifik . Untuk meyelesaikannya maka ada dua pilihan yaitu perjanjian dilakukan di

Lima denagn resiko perwakilan yang mereka kirimkan ke lima akan harus memiliki

kewenangan untuk menentukan perjanjian, atau negosiasi dilakukan on the spot di New York.

I.2 Tujuan

I.2.1 Mengetahui isu di Peru

I.2.2 Menganalisis risiko kebijakan politik di bidang perikanan

I.2.3 Menganalisis teknik integrasi, perlindungan, serta ketahanan yang seharusnya dilakukan Bank

I.2.4 Menganalisis lokasi negosiasi yang sebaiknya dipilih antara pemerintahan Peru dan Bank di New

York

PEMBAHASAN

I.3 Isu yang berkembang di Peru

Pada tahun 1970an, pemerintahan Peru menasionalisasikan beberapa industri dan pabrik dari

kepemilikan swasta menjadi kepemilikan negara. Lain halnya dengan bidang perikanan, dimana

Page 4: tugas binal kasus 9

pada akhir 1970an, pemerintah mengembalikan kepemilikan tersebut kepada pihak swasta.

Perusahaan mengalami kekurangan modal dalam pembaruan kapal dan teknologi untuk

menangkap ikan. Pinjaman salah satu pilihan yang tak terhindarkan.

I.4 Risiko kebijakan politik dari bidang perikanan dan evaluasinya

Perikanan adalah perusahaan yang sering menghadapi risiko nasionalisasi. Nasionalisasi

mengubah sistem ekonomi open access pada perikanan menjadi sistem sole owner dimana rente

ekonomi yang didapat dapat menambah kesejahteraan masyarakat. Jika Pemerintah ingin

mendapatkan penghasilan lebih, mungkin dapat dilakukan dengan merebut kepemilikan

perusahaan perikanan untuk menjadi suatu aset bagi Pemerintah. Perusahaan penangkapan ikan

mungkin tidak memiliki kompensasi apapun. Jadi, perusahaan perikanan perlu melakukan

pertimbangan pada Gubernur, partai – partai di Pemerintahan serta kebijakan mereka.

I.5 Tipe teknik integrasi, perlindungan, dan ketahanan yang dilakukan bank

Bank dapat memiliki teknik melobi pada badan pemerintah. Perusahaan perikanan dan bank

PR dapat mengadvokasikan kepada anggota parlemen dan meminta mereka untuk mendukung

atau menghambat kegiatan mereka. Untuk perlindungan bank harus melakukan negosiasi untuk

membuat perjanjian leih spesifik lagi dengan pemerintah. Sehingga segala kewajiban serta dan

hak sudah terangkum dalam kontrak kerja.

I.6 Lokasi negosiasi yang sebaiknya dilakukan

Bank lebih baik bernegosiasi dan menandatangani pinjaman di New York. Karena kontrak

dapat dilindungi oleh Undang-undang Amerika Serikat yang dapat dipertimbangkan sehingga

lebih menguntungkan. Bank juga menyadari bahwa penyesuaian akhir dari perjanjian harus

dilaksanakan langsung di tempat. Bank juga harus dapat menjamin, apabila bank mengirimkan

perwakilannya di Lima, orang tersebut haruslah yang dapat memiliki otoritas dan kewenangan

untuk melakukan negosiasi perjanjian-perjanjian tertentu.

III. Penutupan

Kesimpulan

Page 5: tugas binal kasus 9

Isu yang berkembang di Peru yakni penasionalisasian beberapa industri serta

permasalahan permodalan di bidang perikanan sehingga tidak terhindar untuk melakukan

pinjaman dari Bank di New York. Maka dari itu diperlukan agar Pemerintah mengambil alih

perusahaan peikanan ini untuk menghindari lamanya pengembalian pinjaman. Untuk itu Bank di

New york serta pemerintahan Peru perlu melakukan negosiasi guna merumuskan perjanjian-

perjanjian yang lebih spesifik lagi.

CHAPTER 9

Latar Belakang

Big C supermarket PCL telah mengikat kontrak dengan peritel Casino Guirichard

Perrachon SA Perancis yang membantu memberikan dukungan dana yang cukup.

Meskipun suntikan dana modal untuk saham baru oleh Casino tidak segeramencegah

penurunan penjualan di operator supermarket Big C. Kebanyakan analis percaya suntikan modal

akan menekan utang dan pendapatan saham Big C meningkat.

Rencana penjualan yang terbaru dalam sejumlah kesepakatan melibatkan mitra strategis

asing dan peritel Thailand, yang sedang mendapat tekanan dengan menurunnya permintaan

konsumen. Supermarket Big C telah menderita kerugian yang cukup parah karena menjual

produk murah dalam jumlah besar di supermarketnya dengan penurunan volume arus uang Big C

telah mencapai titik dibawah tekanan sehingga sulit untuk melunasi pembayaran utang enam

miliar baht atau US$ 159.400.000, berdasarkan pendapat analis

Melalui penerbitan 530 juta saham, baru sebesar 11.50 baht setiap lembarnya atau sekitar

68% dari ekuitas unit kasino Belanda yang terdaftar, Geant International BV dan Thailand

Saowanee Holding Co, Big C harus membersihkan neracanya.

SG Asia sekuritas (SG Efek Asia) mengubah rekomendasinya pada saham untuk

membeli premise sehingga Big C tidak lagi memikul beban satu miliar baht dalam pembayaran

bunga tiap tahun. “ini adalah berita bagus bagi Big C,” kata SG Asia Sekuritas, peramalan laba

bersih sebesar 504 juta baht pada tahun 1999 dibanding kerugian sebesar 126.580.000 baht tahun

lalu.

Tujuan

Adapun makalah yang kami buat bertujuan untuk :

Page 6: tugas binal kasus 9

1. Untuk mengidentifikasi alasan dibalik pilihan mengembangkan pasar makanan Thailand eceran

oleh CGP

2. Untuk mengidentifikasi strategi untuk memperluas operasi usaha di Thailand

3. Untuk menganalisis potensi Big C untuk internasionalisai usahanya ( Usaha Big C untuk go

Internasional).

Manfaat

Makalah ini diharapkan dapat :

1. Dapat memahami alasan dibalik pilihan mengembangkan pasar makanan Thailand eceran oleh

CGP

2. Dapat memahami strategi untuk memperluas operasi usaha di Thailand

3. Dapat memahami potensi Big C untuk internasionalisai usahanya ( Usaha Big C untuk go

Internasional).

Pembahasan

Perusahaan CGP sudah memberikan sokongan dana, sehingga CGP berhak mencampuri

manajeman perusahaan termasuk memberikan saran yang terbaik agar Big C dapat pulih dari

kemerosotannya. Alasan dibalik pilihan mengembangkan pasar makanan Thailand eceran oleh

CGP adalah karena CGP jauh lebih berpengalaman dari segi teknis serta sudah menerapkan

sistem ini di negaranya dan di negara lain juga terbilang sukses. Langkah ini juga dilakukan

karena sendiri CGP telah menjadi bagian dari Big C sehingga berhak menerapkan cara-cara

yang biasa dikembangkan di francis. Hal ini juga dipercayai dapat meningkatkan pasar Big C

dalam operasinya.

Dalam memperluas operasi di thailand perlu diketahui apa-apa saja masalah yang

menghambat. Masalah-masalah yang dihadapi perusahaan thailand tersebut adalah rendahnya

ekuitas yang disebabkan rendahnya permintaan pelanggan , dimana barang yang dijual bersifat

bulky (banyak jumlahnya) yang jika penjualannya kecil akan mengakibatkan kerugian besar.

Strategi untuk mengatasi masalah ini adalah memperbaiki modal perusahaan sendiri untuk

kemudian dikembangkan menjadi franchise yang tersebar dan terbilang sukses di berbagai

belahan dunia. Pembuatan franchise ini diharapkan dapat memperluas operasi di thailand karena

jumlah retailer yang semakin banyak.

Page 7: tugas binal kasus 9

Menurut para ahli, meningkatnya operasi kembali tergantung pada permintaan pelanggan

di thailand.Untuk itu perlu dilakukan promosi yang memadai untuk meningkatkan daya pikat

usaha tersebut.

Big C Supercenter PCL memiliki potensi untuk memperluas operasinya secara

internasional. Peluang tersebut disebabkan Big C telah melakukan hubungan kerjasama dengan

perusahaan ritel dari Perancis yaitu Casino Guichard Perrachon SA yang akan memberikan

dukungan finansial yang sangat dibutuhkan. Dengan masuknya perusahaan asing seperti Casino,

maka operasi Big C dapat meningkat.

Kehadiran Casino sangat membantu dalam memberikan suntikan modal untuk saham

baru. Melalui penerbitan 530 juta saham baru atau sekitar 68% dari ekuitas Big C dapat

memperbaiki neraca keuangannya. Hal tersebut dapat memperbaiki kondisi hutang Big C dan

memberikan manfaat terhadap saham Big C. Big C mampu memperoleh keuntungan yang lebih

besar sehingga mampu menutupi kerugian yang dialaminya pada tahun sebelumnya. Perluasan

operasi dapat dilakukan oleh Big C karena bantuan modal dari Casino. Selain itu modal untuk

perluasan operasi juga dapat didanai dari kas Big C yang membaik dan karena hutang Big C

yang sudah berkurang.

Selain memberikan manfaat dalam hal finansial, kedatangan Casino juga memberikan

manfaat bagi Big C dalam hal manajemen. Casino sendiri sudah sangat terkenal dan memiliki

ritel yang luas di Perancis dan di AS, termasuk retail, restoran, pengolahan makanan, pembotolan

anggur dan bisnis real estate sehingga kedatangan Casino akan mendukung Big C dalam hal

teknis. Kelebihan yang dimiliki Casino setidaknya dapat dimanfaatkan oleh Big C dalam

meningkatkan pangsa pasar.

Kesimpulan

Perusahaan CGP berhak mencampuri manajemen perusahaan Big C agar dapat pulih dari

kemerosotan karena sudah memberikan sokongan dana. Dalam memperluas operasi di Thailand,

CGP mengembangkan pasar makanan Thailand eceran karena CGP jauh lebih berpengalaman

dari segi teknis. Masalah-masalah yang dihadapi perusahaan Thailand adalah rendahnya ekuitas

yang disebabkan rendahnya permintaan pelanggan, dimana barang yang dijual dalam jumlah

yang banyak yang jika penjualannya kecil akan mengakibatkan kerugian besar.

Page 8: tugas binal kasus 9

Strategi yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan memperbaiki

modal perusahaan sendiri untuk dikembangkan menjadi franchise. Agar strategi yang dilakukan

sukses maka perlu dilakukan promosi yang memadai untuk meningkatkan daya pikat tersebut.

Kehadiran Casino sangat membantu dalam memberikan suntikan modal untuk saham

baru. Melalui penerbitan 530 juta saham baru atau sekitar 68% dari ekuitas Big C dapat

memperbaiki neraca keuangannya.

Selain memberikan manfaat dalam hal finansial, kedatangan Casino juga memberikan

manfaat bagi Big C dalam hal manajemen. Casino sendiri sudah sangat terkenal dan memiliki

ritel yang luas di Perancis dan di AS, termasuk retail, restoran, pengolahan makanan, pembotolan

anggur dan bisnis real estate sehingga kedatangan Casino akan mendukung Big C dalam hal

teknis.

Saran

Agar supermarket Big C dapat bertahan dari krisis hutang dan kebangkrutan maka hal

yang perlu dilakukan adalah dengan menarik investor asing supaya dapat memberikan suntikan

dana yang memadai dalam menjalankan usahanya

Chapter 10

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Bisnis internasional merupakan bisnis yang dilakukan dengan melewati batas negara.

Bisnis internasional merupakan salah satu cara suatu negara untuk memperbaiki ekonomi negara

tersebut jika negara tersebut dihadapkan dalam beberapa kondisi seperti pasar dalam negeri

yang sudah jenuh, ingin mengembangkan pasar yang dimiliki oleh perusahaan dan lainnya. Saat

ingin memulai usaha maka harus diketahui terlebih dahulu apakah bisnis yang dijalankan sesuai

dengan pasar yang dihadapi sehingga dapat memperkecil kegagalan dalam bisnis terutama bisnis

internasional yang pada umumnya adalah bisnis skala besar. Perusahaan yang akan di analisis

adalah Whirlpool yang merupakan perusahaan industri milik Amerika yang memproduksi

peralatan rumah tangga yang dipasarkan secara global hampir di setiap negara. Hal tersebut

dapat diketahui dengan analisis strategi perusahaan dalam melakukan bisnis internasional,

Page 9: tugas binal kasus 9

standardisasi global, kustomisasi lokal, serta strategi penetapan harganya. Bisnis yang dilakukan

suatu perusahaan yang sudah berkembang merupakan acuan analisis yang dapat dipelajari

sehingga dapat mengetahui kondisi yang dihadapi perusahaan dalam memasarkan produk di

pasar internasional.

Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan makalah ini antara lain;

1. Mengetahui situasi global dan lokal yang dihadapi perusahaan dalam menjalankan bisnis

internasional.

2. Mengidentifikasi strategi perusahaan dalam bisnis yang dijalankan serta menggali kedalaman

pemikiran pengguna.

3. Mempelajari keadaan perusahaan dalam menghadapi pesaing dan lingkungan serta menemukan

solusi.

PEMBAHASAN

Whirlpool merupakan perusahaan industri milik Amerika yang memproduksi peralatan

rumah tangga yang dipasarkan secara global hampir di setiap negara, termasuk di India. Produk

yang ditawarkan di India adalah mesin cuci yang mulai melakukan expansi di negara tersebut

pada tahun 1989 dengan melakukan Joint Venture dengan TVS Group. Pesaing dalam penjualan

mesin cucinya di India yaitu Videocon telah lama menjadi pemimpin pasar dengan rangkaian

mesin cuci dengan harga rendah dan mesin cuci semi-otomatis yang memerlukan pengawasan

tenaga kerja manual. Produk lain yang mencoba hadir adalah IFB Bosch dari LG yang

merupakan mesin cuci front loading yang sepenuhnya diprogram secara otomatis, namun produk

ini gagal memasuki pasar karena harganya yang dianggap mahal dan tidak sesuai dengan

keinginan masyarakat lokal di India. Disaat tersebut Whirlpool melihat adanya peluang atas

kesenjangan kinerja harga antara mesin cuci otomatis yang mahal dan mesin cuci semi otomatis.

Pada tahun 1995, Whirlpool memperoleh pengendalian mayoritas dari TVS Whirlpool yang

kemudian berganti nama menjadi Whirlpool Mesin Cuci Ltd (WMML).  Setelah itu Whirlpool

bergabung dengan sebuah perusahaan kulkas di India dan mencipatakan Whirlpool of India

Page 10: tugas binal kasus 9

(WOI). WOI yang saat itu meluncurkan Whitemagic, sebuah mesin cuci fully automatic, secara

lambat mengekspansi pasar. Meskipun terhambat dalam pemasaran, tapi WOI mengkonversi hal

tersebut untuk mempelajari karakteristik pasar mesin cuci di India melalui pengadaan riset pasar

dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif serta bantuan dari lembaga penelitian IMRB dan

MBL India. Penelitian menunjukkan bahwa ibu rumah tangga (sebagai targeting

pemasaran) ingin mendapatkan kontrol langsung atas operasi rumah tangga yang krusial.

Mencuci pakaian merupakan kegiatan sehari-hari untuk ibu rumah tangga di India

entah dilakukan secara pribadi dengan pembantu maupun oleh mesin cuci. Menurut mereka,

kualitas dari mencuci harus dinilai dalam hal putih (kebersihan). Isu-isu lain yang bersangkutan

adalah konsumsi air, jumlah deterjen yang digunakan, dan perawatan kain juga sesuatu terbaik

yang dioptimalkan sendiri.

Hal tersebut menjadi pengetahuan yang digunakan oleh Whirlpool untuk desain semua

mesin yang cuci, yang mengadopsi 1-2, 1-2 adalah Sistem Cuci Tangan Agitator untuk meniru

teknik mencuci dengan tangan yang disukai. Terbukti kemudian bahwa WOI menemukan ibu

rumah tangga yang bersedia membayar premi untuk sebuah produk yang dirancang dengan cara

diinginkannya. WOI meluncurkan mesin cuci semi otomatis dengan Agisoak sebagai slogan

untuk membenarkan 10-15 persen per premi atas merek semi otomatis lain yang tersedia di

India. WOI juga melakukan promosi melalui iklan dengan menyuarakan jinglenya

“Whirlpool..Whirlpool” .

Meskipun Whirlpool telah berupaya untuk mendorong presepsi nilai pasar,

pesaingnya,Videocon ternyata tetap berada pada posisi penjualan merek terbesar dalam hal

volume dengan harga mesinnya yang kompetitif. Mesin cuci telah dikuasai oleh semi otomatis,

yang sekarang menjadi andalan pasar (dalam kisaran harga Rs 7,000-12,000). Bahkan, jumlah ini

untuk tiga perempat dari 1,2 juta unit pasar India dijual pada tahun 2000. Dengan saham 17

persen, Whirlpool menjadi urutan kedua di segmen pasar India. Kesuksesan Whirlpool ternyata

lebih besar berada di segmen mesin cuci otomatis sepenuhnya (kisaran 12,000-36,000 rupee).

Hal ini lebih kecil dengan penjualan 177.600 unit pada tahun 2000, namun diperkirakan dapat

menjadi salah satu dominan yang mengikuti GDP per kapita India yang meraih level US $ 1.000.

Dengan 26 persen saham, Whirlpool telah mencapai kepemimpinan pada segmen tersebut.

Page 11: tugas binal kasus 9

Apa strategi produk yang diadopsi WOI dan mengapa?

Pada awal masuk di India, WOI melakukan strategi produk melalui Perluasan Langsung

(Straight Extension) yang berarti bahwa perusahaan tersebut memperkenalkan produk di pasar

luar negeri tanpa melakukan perubahan apapun. Produk yang dijual tersebut adalah fully

automatic washing machine yang meraih segmen pasar yang kecil di India. Namun ketika WOI

melihat pesaingnya, Videocon, meraih pangsa pasar lebih luas, WOI kemudian melakukan riset

dengan bantuan IMRB dan MBL India. Penelitian tersebut yang menunjukkan budaya mencuci

dengan tangan di India masih menjadi pertimbangan utama konsumen yang umumnya ibu rumah

tangga. Dari riset tersebutlah, Whirlpool mendesain mesin cuci dengan mengadopsi sistem

Agytator 1-2, yaitu sistem yang meniru teknik mencuci dengan tangan seperti yang banyak

disukai ibu rumah tangga di India.

Disaat itulah WOI merubah strategi pemasarannya menjadi bentuk penyesuaian terhadap

kondisi atau preferensi lokal (Product Adaptation). WOI untuk pertama kalinya meluncurkan

mesin semi-otomatis dengan agitator mencuci tangan, yang disusul dengan model deluxe dengan

tambahan fungsi mencuci panas. WOI juga melakukan iklan besar-besaran yang meyakinkan

konsumen bahwa mencuci dengan produk WOI akan sama baiknya dengan yang tangan sendiri.

standardisasi global? kustomisasi lokal?

Whirlpool memiliki strategi dalam penjualan produknya. Perusahaan ini melakukan

standarisasi global sebagai pembuat mesin cuci mewah fully automatic pada segmen pasar

tertentu. Namun setelah melihat pesaing, perusahaan ini juga melakukan penjualan mesin cuci

semi-automatic yang disesuaikan terhadap keinginan kebanyakan konsumen. Whirpool tetap

pada standarisasi globalnya, melihat dengan kepemilikan dari 26% market sharenya Whirpool

tergolong sukses dalam penjualan mesin cuci fully automaticnya. Sedangkan produk mesisn cuci

semi-automatic sebagai hasil dari penyesuaian lokal justru mendapat peringkat lebih rendah

dalam besaran penjualan dibandingkan dengan pesaingnya, Videocon.

Strategi Penetapan Harga Oleh Whirlpool of India (WOI)

Dalam pengembangan pasar, WOI telah melakukan berbagai strategi salah satunya

adalah strategi penetapan harga produk di pasaran. Strategi penetapan harga yang dilakukan

WOI adalah dengan penetapan harga produk sesuai jenis produk. Hal ini dilakukan berdasarkan

segmen dari masing – masing jenis mesin cuci. Meskipun Whirpool telah berupaya untuk

Page 12: tugas binal kasus 9

mendorong nilai pasar berdasarkan persepsi konsumen, namun penjualan merek terbesar

Videocon adalah mesin cuci dengan harga yang kompetitif. Penetapan harga oleh Whirlpool

sesuai segmen dari jenis mesin cuci adalah sebagai berikut:

Mesin cuci (spainning tubs atau manual) pasar dengan jangkauan rendah, yaitu segmen adalah

masyarakat india kalangan menengah ke bawah dengan harga yang rendah. Namun, karena

seiring dengan perkembangan dari style konsumen, dimana jenis mesin yang manual sudah tidak

lagi dikembangkan karena permintaan yang menurun. Konsumen beranggapan bahwa memakai

mesin cuci yang manual sama saja seperti mencuci dengan tangan dan kualitasnya pun lebih baik

menggunakan tangan dari pada mesin yang manual.

Mesin semi-automatics, dengan kisaran harga Rs 7.000 – 12.000, dimana memerlukan

pengawasan tenaga kerja manual. Saat ini menjadi andalan pasar bagi WOI. Penjualan WOI

telah mencapai tiga per empat dari pasar india, yaitu sebesar 1,2 juta unit pasar india pada tahun

2000 atau dengan pangsa pasar 17 persen.

Mesin cuci fully automatics dengan kisaran harga Rs 12.000 – 36.000, produk ini merupakan

kesuksesan yang lebih besar bagi Whirlpool, dimana mesin cuci ini dapat deprogram dan

dibiarkan untuk melakukan pekerjaan sendiri tanpa adanyanya pengawasan dari manusia.

Walaupun pada awalnya produk mesin cuci ini harganya dianggap terlalu mahal dan tidak cocok

untuk kondisi india, tetapi dengan perkembangan tren dari masyarakat india maka produk ini

dapat mencapai pangsa pasar sebesar 26 persen, dan Whirlpool pun telah mencapai

kepemimpinan pada segmen ini. Produk ini juga yang menempatkan WOI pada titik yang tepat

untuk plot nila kurva yang akan naik selama beberapa dekade.

Inovasi terbaru Whirlpool, yaitu mesin cuci semi-automatics dengan fungsi ‘hot wash’, namun

tidak menunjukkan tanda – tanda yang baik.

Penetapan harga yang dilakukan WOI ini sudah tepat, dimana harga ditetapkan

berdasarkan segmen dari jenis mesin cuci. Bagi masyarakat kalangan bawah, mereka pun tetap

dapat membeli mesin cuci sesuai dengan kemampuan mereka, karena Whirlpool telah mendisain

berbagai jenis mesin cuci dengan harga yang bervariasi sesuai kebutuhan dan kemampuan

konsumen. Hal ini lah yang menjadikan Whirlpool menjadi pasar pemimpin bagi pasar di India.

Pelajaran apa yang dapat dipelajari produsen barang putih lainnya dari WOI?

Page 13: tugas binal kasus 9

Kemampuan analisis pasar yang baik dari para manajer di WOI sangat berdampak positif

terhadap perkembangan marketing produk mereka. Kemampuan dalam upaya membuat WOI

menjadi terkenal dan diminati hanya dalam waktu singkat. Dimana, mereka dapat merubah

kelemahan mereka menjadi peluang untuk memasuki pasar. Kelemahan disini adalah

terlambatnya WOI memasuki pasar. Namun mereka dapat merubah keterlambatan itu menjadi

jangka waktu yang digunakan untuk melakukan riset pasar yang berguna untuk benar-benar

mengetahui kebutuhan dan keinginan dari pasar yang akan mereka masuki. WOI dapat

mengidentifikasi pasar yang akan dimasuki lalu mengadapatasikan produk mereka dengan

kondisi pasar tersebut. WOI melakukan riset pasar mengenai kondisi pasar, dilihat dari gaya

hidup, budaya, perilaku, dan hal-hal lain yang terkait dengan keadaan psikologis masyarakatnya.

Hal inilah yang semestinya dicontoh dan dilakukan oleh perusahaan lain yang sejenis, bahkan

oleh semua perusahaan.

PENUTUP

Kesimpulan

Pada awalnya WOI melakukan strategi produk melalui Perluasan Langsung (Straight

Extension) namun WOI mengubah strateginya menjadi bentuk penyesuaian terhadap kondisi atau

preferensi lokal (Product Adaptation). Strategi perusahaan dapat berubah-ubah sesuai keadaan

yang dihadapi dan salalu ada inovasi yang dilakukan dalam mengatur strategi pemasarannya.

Whirpool tetap pada standarisasi globalnya, melihat dengan kepemilikan dari 26% market

sharenya Whirpool tergolong sukses dalam penjualan mesin cuci fully automaticnya. Selain itu

meskipun Whirpool telah berupaya untuk mendorong nilai pasar berdasarkan persepsi

konsumen, namun penjualan merek terbesar Videocon adalah mesin cuci dengan harga yang

kompetitif sehingga perlu penetapan harga. WOI menetapkan harga berdasarkan segmen dari

jenis mesin cuci. Serta dilakukannya riset pasar membuat Whirlpool menjadi pasar pemimpin

bagi pasar di India.

Saran

Perusahaan harus selalu memperhatikan pasar, konsumen dan pesaing sehingga dapat

menetukan strategi yang akan dilakukan. Serta lebih lagi melakukan riset pasar sehingga akan

menambah informasi bagi perusahaan.