Universitas Bakrie

PENGARUH KEBIJAKAN IMIGRASI TERBUKA TERHADAP KEMUNCULAN

GERAKAN POPULISME SAYAP KANAN (PEGIDA) DI JERMAN TAHUN 2014-

2016

TUGAS AKHIR

Muhammad Zaki

1141024002

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS BAKRIE

JAKARTA

2019

Universitas Bakrie

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan kemudahan dari-NYA dalam

penulisan skripsi ini. Penulisan tesis yang saya tempuh selama kurang lebih 1 (satu) semester

dalam rangka menyelesaikan studi saya dan meraih gelar Sarjana (S1) di Universitas Bakrie.

Di penghujung proses studi saya yang ditandai dengan selesainya penulisan skripsi ini, saya

mengucapkan terimakasih kepada:

1. Allah SWT, atas rahmat, berkah, kemudahan, dan ridha-NYA.

2. Orang Tua dan keluarga saya atas segala dukungan yang tanpa henti diberikan dalam

bentuk doa, moral, dan dukungan baik materil dan non-materil lainnya.

3. Bapak Muhammad Tri Andika Kurniawan, S. Sos., M.A. selaku Ketua Prodi Ilmu Politik

Universitas Bakrie yang telah membimbing saya selama perkuliahan dari 2014-2019

4. Bapak Aditya Batara Gunawan, S.Sos., M.Litt selaku Dosen Pembimbing yang telah

meluangkan waktu dan pikirannya dalam membimbing dan memotivasi penulis selama

penyusunan skripsi ini.

5. Bapak Prof. Rusadi Kantaprawira selaku penguji sidang akhir yang telah memberikan

banyak masukan berkaitan dengan tugas akhir saya.

6. Bapak Bani Pamungkas., S.H., M.Si., M.P.A Selaku pembahas Penguji sidang akhir.

Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya banyak sekali pelajaran yang

di dapatkan selama perkuliahan berjalan yang selalu saya ingat dari kata beliau adalah

“disiplin kunci kesuksesan kita”.

7. Bapak Insan Harapan Harahap, S. Sos., M.AP. selaku dosen pembimbing magang yang

sentiasa mendukung saya.

8. Segenap dosen prodi Ilmu Politik Universitas Bakrie, yang senantiasa memberikan

bimbingan, arahan, selama penulis menempuh pendidikan S1.

Universitas Bakrie

vii

Pengaruh kebijakan Imigrasi Terbuka Terhadap Kemunculan Populisme Sayap Kanan

(Pegida) di Jerman tahun 2014-2016

_________________________________________________________________

ABSTRAK

Penelitian ini membahas tentang pengaruh kebijakan imigrasi terbuka terhadap

kemunculan populisme sayap kanan (Pegida) di Jerman tahun 2014-2016. Krisis imigran

yang terjadi di Eropa menyebabkan pemerintahan negara-negara Eropa menutup pintu

perbatasan mereka terhadap kedatangan para imigran. Namun pada saat yang bersamaan

Jerman membuat kebijakan open door policy yang berarti membuka pintu perbatasan,

menerima dan menfasilitasi kehidupan imigran secara gratis di negara itu.

Penelitian ini menggunakan paradigma liberal dengan teori-teori pendukung yaitu

kebijakan imigrasi terbuka dan populisme sayap kanan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif

deskriptif dengan tingkat analisis campuran yaitu negara, individu dan komunitas

internasional. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa study pustaka dan berjenis

penelitian study kasus.

Penelitian ini menemukan bahwa kebijakan imigrasi terbuka di Jerman tahun 2014-2016

telah menyebabkan kedatangan imigran secara besar-besaran ke negara tersebut, sehingga

menimbulkan sentimen anti imigran. Hal itu mempengaruhi munculnya gerakan sosial

kelompok populisme sayap kanan yang bernama Pegida.

Keyword: Open Door Policy, Imigran, Pegida, Populisme

Universitas Bakrie

viii

Pengaruh kebijakan Imigrasi Terbuka Terhadap Kemunculan Populisme Sayap Kanan

(Pegida) di Jerman tahun 2014-2016

_________________________________________________________________

ABSTRACT

This study discusses the effect of open immigration policy on the emergence of right-wing

populism (Pegida) in Germany in 2014-2016. The crisis of immigrants that took place in

Europe caused the governments of European countries to close the doors of their borders

against the arrival of immigrants. But at the same time Germany establish an open-door

policy that meant opening the door to the border, accepting and facilitating the lives of

immigrants for free in the country.

This study uses a liberal paradigm with supporting theories namely open immigration

policy and right-wing populism. This type of research is descriptive qualitative with a mixed

level of analysis, namely the state, individuals and the international community. The data

collection technique in this study is a literature study and using case study as a type of

research.

The study found that Germany’s open immigration policy in 2014-2016 had caused large

arrivals of immigrants to the country, giving rise to anti-immigrant sentiments. This affected

the emergence of the social movement of the right-wing populism group called Pegida.

Keyword: Open Door Policy, Imigran, Pegida, Populisme

Universitas Bakrie

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL_______________________________________________________ i

PERNYATAAN ORISINALITAS___________________________________________ ii

LEMBAR PENGESAHAN_________________________________________________ iii

KATA PENGANTAR_____________________________________________________ iv

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI____________________vi

ABSTRAK______________________________________________________________ vii

DAFTAR ISI_____________________________________________________________ ix

DAFTAR TABEl_________________________________________________________ xi

GLOSARIUM___________________________________________________________xii

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG__________________________________________________ 1

1.2 RUMUSAN MASALAH_______________________________________________ 11

1.3 BATASAN MASALAH_________________________________________________ 11

1.4 TUJUAN PENELITIAN________________________________________________ 12

1.5 MANFAAT PENELITIAN______________________________________________ 12

1.6 SISTEMATIK PENULISAN____________________________________________ 12

BAB II

KERANGKA TEORI_____________________________________________________ 14

2.1 POPULISME KANAN________________________________________________ 17

2.2 SENTIMEN ANTI IMIGRAN__________________________________________ 27

2.3 KEBIJAKAN IMIGRASI TERBUKA (OPEN DOOR POLICY)______________ 30

2.4 ALUR PIKIR DAN HIPOTESA_________________________________________ 34

Universitas Bakrie

x

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 JENIS PENELITIAN__________________________________________________ 38

3.2 SUMBER DATA_____________________________________________________ 39

3.3 TEKNIK PENGUMPULAN DATA DAN PENGOLAHAN DATA___________ 39

BAB IV

HUBUNGAN OPEN DOOR POLICY DENGAN MENINGKATNYA JUMLAH

IMIGRAN DI JERMAN TAHUN 2014-2016_________________________________ 42

4.1 KRISIS PENGUNGSI DAN RESPON NEGARA-NEGARA DI

EROPA________________________________________________________________ 42

4.2 KEBIJAKAN OPEN DOOR POLICYPEMERINTAHAN MERKEL ___________ 51

4.2.1 KELONGGARAN KONTROL PERBATASAN JERMAN_________________ 52

4.2.2 PENAMPUNGAN PENGUNGSI YANG LEBIH KONDUSIF______________ 53

4.3 DAMPAK OPEN DOOR POLICY TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH

IMIGRAN DI JERMAN___________________________________________________ 57

BAB V

MUNCULNYA GERAKAN POPULIS PEGIDA DI JERMAN TAHUN 2014-2016

5.1 RESPON MASYARAKAT JERMAN___________________________________________ 59

5.2 PEGIDA: KEMUNCULAN GERAKAN ANTI-IMIGRAN DAN ANTI ISLAM_ 64

BAB VI

KESIMPULAN__________________________________________________________ 69

DAFTAR PUSTAKA_____________________________________________________ 71

Universitas Bakrie

xi

DAFTAR TABEL, GAMBAR DAN DIAGRAM

Diagram 1.1 Pemetaan Studi Mengenai Kebijakan Imigrasi dan Populisme

Grafik 1.2 Jumlah Penungsi

Table 2.1 Alur Berfikir

Table 3.1 Metode penelitian

Grafik 4.1. Grafik Peningkatan Pengungsi karena Kekerasan Bersenjata

Gambar 4.2 Peta Jalur Kedatangan Pengungsi ke Eropa

Gambar 4.3 Perbedaan Sikap Negera-Negera Eropa terhadap Pengungsi

Grafik 4.4 Pencari suaka berdasarkan asal negara

Grafik 4.5. 10 Negara utama tujuan para pencari suaka

Gambar 4.6.Jumlah pengungsi di jerman pada tahun 2015

Grafik 5.1. Grafik Respon Masyarakat Jerman Terhadap Penerimaan Imigran untuk Tinggal

di Dekat Rumah Mereka

Gambar 5.2 Poster propaganda PEGIDA yang tersebar di Jerman

Gambar 5.3 contoh demonstarasi pegida di dresden

Grafik 5.4 Gerakan Pegida

Gambar 5.5 : Demonstrasi pegida setelah kejadian penembakan Charlie Hebdo.

Universitas Bakrie

xii

GLOSARIUM

AFD : AlternativeFuer Deutschland

BAMF : The Bundesamt für Migration und Flüchtlinge

CDU : Christian Democratic Union

CEAS : Common European Asylum System

EU : European Union

NAZI : Nationalsozialismus

PEGIDA : Patriotische Europaer Gegen die Islamisierung des Abendlandes

UNHCR : United Nation High Commisioner of Refugee

UUD : Undang-Undang Dasar