Tugas 1 Elda

5
Nama: Andi Yusuf Masalan Elektronika Daya NIM : 03111004067 Tugas – 1 1. Apakah elektronika daya itu? 2. Sebutkan beberapa tipe dari thyristor! 3. Apakah rangkaian commutation itu? 4. Apakah kondisi dari suatu thyristor agar tersambung/on? 5. Bagaimana agar thyristor yang telah tersambung/on dapat dimatikan? 6. Terangkan apa yang disebut dengan line commutation? 7. Terangkan apa yang disebut dengan forced commutation? 8. Sebutkan perbedaan antara thyristor dan TRIAC? 9. Bagaimana karakteristik gating dari GTO? 10. Apa yang disebut turn-off time pada thyristor? 11. Apa yang disebut konverter? 12. Terangkan prinsip konverter ac-dc! 13. Terangkan prinsip konverter ac-ac! 14. Terangkan prinsip konverter dc-dc! 15. Terangkan prinsip konverter dc-ac! 16. Terangkan langkah-langkah perancangan peralatan elektronika daya! 17. Apakah efek periferal dari peralatan elektronika daya? 18. Sebutkan perbedaan-perbedaan karakteristik gating dari GTO dan thyristor! 19. Sebutkan perbedaan-perbedaan karakteristik gating dari thyristor dan transistor! 20. Sebutkan perbedaan-perbedaan karakteristik gating dari BJT dan MOSFET! 21. Terangkan karakteristik gating dari IGBT! 22. Terangkan karakteristik gating dari MCT! 23. Terangkan karakteristik gating dari SIT! 24. Sebutkan perbedaan antara BJT dan IGBT! 25. Sebutkan perbedaan antara MCT dan GTO! 26. Sebutkan perbedaan antara SITH dan GTO! Penyelesaian: Teknik Elektro Universitas Sriwijaya

Transcript of Tugas 1 Elda

Page 1: Tugas 1 Elda

Nama: Andi Yusuf Masalan Elektronika DayaNIM : 03111004067

Tugas – 1

1. Apakah elektronika daya itu?2. Sebutkan beberapa tipe dari thyristor!3. Apakah rangkaian commutation itu?4. Apakah kondisi dari suatu thyristor agar tersambung/on?5. Bagaimana agar thyristor yang telah tersambung/on dapat dimatikan?6. Terangkan apa yang disebut dengan line commutation?7. Terangkan apa yang disebut dengan forced commutation?8. Sebutkan perbedaan antara thyristor dan TRIAC?9. Bagaimana karakteristik gating dari GTO?10. Apa yang disebut turn-off time pada thyristor?11. Apa yang disebut konverter?12. Terangkan prinsip konverter ac-dc!13. Terangkan prinsip konverter ac-ac!14. Terangkan prinsip konverter dc-dc!15. Terangkan prinsip konverter dc-ac!16. Terangkan langkah-langkah perancangan peralatan elektronika daya!17. Apakah efek periferal dari peralatan elektronika daya?18. Sebutkan perbedaan-perbedaan karakteristik gating dari GTO dan thyristor!19. Sebutkan perbedaan-perbedaan karakteristik gating dari thyristor dan transistor!20. Sebutkan perbedaan-perbedaan karakteristik gating dari BJT dan MOSFET!21. Terangkan karakteristik gating dari IGBT!22. Terangkan karakteristik gating dari MCT!23. Terangkan karakteristik gating dari SIT!24. Sebutkan perbedaan antara BJT dan IGBT!25. Sebutkan perbedaan antara MCT dan GTO!26. Sebutkan perbedaan antara SITH dan GTO!

Penyelesaian:

1. Apakah elektronika daya itu?Elektronika Daya merupakan salah satu bidang ilmu yang mempelajari dan membahas aplikasi elektronika yang berkaitan dengan  peralatan listrik yang berdaya cukup besar. Berbagai macam  peralatan dan  aplikasi  nyata di industri  yang menggunakan sumber listrik memiliki kapasitas daya yang sangat besar seperti motor listrik, pemanas, pendingin, fun, kompresor, pompa, conveyor dan aplikasi-aplikasi lainnya.

2. Sebutkan beberapa tipe dari thyristor!

Jenis-jenis thyristor yaitu :

Teknik Elektro Universitas Sriwijaya

Page 2: Tugas 1 Elda

Nama: Andi Yusuf Masalan Elektronika DayaNIM : 03111004067

Silicon Controlled Rectifier (SCR)

SCR adalah dioda yang mempunyai fungsi sebagai pengendali. SCR atau Thyristor masih termasuk keluarga semikonduktor dengan karateristik yang serupa dengan tabung thiratron. Sebagai pengendalinya adalah gate (G). SCR sering disebutTherystor. SCR sebetulnya dari bahan campuran P dan N. Isi SCR terdiri dari PNPN (Positif Negatif Positif Negatif) dan biasanya disebut PNPN Trioda.

Fast-Switching Thyristor

Biasanya thyristor ini digunakan pada penerapan teknologi pensaklaran kecepatan tinggi dengan forced-commutation. Thyristor jenis ini memiliki waktu turn off yang cepat, umumnya dalam 5 sampai 50 µs bergantung pada daerah tegangannya. Tegangan jatuh forward pada keadaan on bervarasi kira-kira seperti fungsi invers dari trun off time tq, dikenal juga sebagai thyristor inversi. 

Gate-Turn-Off Thyristor (GTO)  

Gerbang ini dapat dihidupkan dengan memberikan sinyal gerbang positif dan dapat dimatikan dengan memberikan gerbang sinyal negative. GTO dihidupkan dengan memberikan sinyal pulsa pendek positif pada gerbang dan dimatikan dengan memberikan sinyal pulsa pendek negative pada gerbang. GTO memiliki penguatan rendah selama turn-off dan memerlukan pulsa arus negative yang relative besar untuk turn-off. Tegangan keadaan on untuk rata-rata GTO 550 A, 1200 V besarnya 3,4 V.

Bidirectional Triode Thyristor (TRIAC)  

Triac dapat dianggap sebagai dua buah SCR dalam struktur kristal tunggal, dengan demikian maka Triac dapat digunakan untuk melakukan pensaklaran dalam dua arah (arus bolak balik, AC). 

Reverse-Conducting Thyristor (RCT)

Suatu RCT dapat dipandang sebagai suatu kompromi antara karakteristik devais dan kebutuhan dari rangkaian RCT dapat dianggap sebagai suatu thyristor  dengan built-in diode anti paralel. RCT juga dikenal sebagai aymmetrical thyristor (ASCR). Tegangan forward blocking berfariasi antara 400 sampai dengan 2000 V dan rating arus bergerak hingga 500 A. Tegangan blocking reverse biasanya sekitar 30 sampai dengan 40 V. karena rasio arus maju yang melalui thyristor terhadap arus reverse dari diode tetap untuk suatu devais, aplikasinya dibatasi oleh perancangan rangkaian tertentu.

Static Induction Thyristor (SITH)  

SITH biasanya dihidupkan dengan memberikan tegangan gerbang positif seperti thyristor biasa dan dimatikan dengan memberikan tegangan negatif pada gerbangnya. SITH

Teknik Elektro Universitas Sriwijaya

Page 3: Tugas 1 Elda

Nama: Andi Yusuf Masalan Elektronika DayaNIM : 03111004067

merupakan devais dengan pembawa muatan minoritas. Akibatnya, SITH memiliki resistansi/tegangan jatuh keadaan on yang rendah dan dapat dibuat dengan rating tegangan dan arus yang lebih tinggi.SITH memiliki kecepatan switching yang tinggi dengan kemampuan dv/dt dan di/dt yang tinggi. Waktu switchingnya berada pada orde 1 sampai dengan 6 µs. Rating tegangan dapat mencapai 2500 V dan rating arus dibatasi 500 A. Devais ini sangat sensitive terhadap proses produksi, gangguan kecil pada proses produsi akan menghasilkan perubahan yang besar pada karakteristik devais.

Light-Activated Silikon-Controlled Rectifier (LASCR)

LASCR digunakan untuk pemakaian arus dan tegangan yang tinggi. LASCR menyediakan isolasi elektris penuh antara sumber cahaya pen-trigger dan devais switching dari converter daya, dengan potensial mengambang tinggi hingga beberapa kilovolt. Rating tegangan dari LASCR dapat setinggi 4 kV, 1500 A dengan daya cahaya pen-trigger kurang dari 100 mW. Di/dt yang umum adalah 250 A/µs dan dv/dt dapat setinggi 2000 V/µs.

 FET-Controlled Thyristor (FET-CTH)

Devais ini mengkombinasikan MOSFET dan Thyristor secara paralel. Jika tegangan tertentu diberikan pada pada gerbang dari MOSFET biasanya, 3 V arus pen-trigger dari thyristor akan dibangkitkan secara internal.

MOS-Controlled Thyristor (MCT)  

MOS Controlled Thyristor (MCT) adalah tegangan yang sepenuhnya  dikontrol thyristor. MCT serupa yang beroperasi dengan thyristor GTO, tetapi telah dikendalikan dengan terisolasi tegangan gerbang.MCT dapat beroperasi sebagai devais yang dikontrol oleh gerbang jika arusnya lebih kecil dari arus maksimum yang dapat dikontrol. Usaha untuk membuat MCT off pada arus yang melebihi itu akan mengakibatkan kerusakan devais, untuk arus yang tinggi thyristor harus dimatikan sebagaimana thyristor biasa.

3. Apakah rangkaian commutation itu?Rangkaian komutasi adalah suatu rangkaian yang melakukan proses untuk membuat thyristor off yang biasanya dicapai dengan mengalirkan arus ke bagian lain dari rangkaian. Rangkian komutasi biasanya memerlukan tambahan komponen untuk dapat menghasilkan  turn-off.

4. Apakah kondisi dari suatu thyristor agar tersambung/on?

Teknik Elektro Universitas Sriwijaya

Page 4: Tugas 1 Elda

Nama: Andi Yusuf Masalan Elektronika DayaNIM : 03111004067

Teknik Elektro Universitas Sriwijaya