BukuBse.belajarOnlineGratis.com-Kelas IX SMP Bahasa Indonesia Nas Haryati-1
Tugas 1 15b20023 Haryati
description
Transcript of Tugas 1 15b20023 Haryati
STATISTIKA
TUGAS 1
Haryati
15B20023
Dosen : Prof. Dr. Mansyur, M.Si
Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Program Pascasarjana
Universitas Negeri Makassar
2015
Jawablah semua pertanyaan di bawah ini dengan benar dan terstruktur!
1. Seorang peneliti ingin mengetahui penerapan kurikulum tahun 2013 di Provinsi
Sulawesi Selatan. Anda diminta untuk membantu peneliti tersebut dengan merancang
teknik pengambilan sampel agar representative dan sekolah sebagai unit analisisnya.
Jelas cara yang Anda gunakan!
2. Seorang Peneliti ingin mengetahui perilaku remaja di Kota Makassar. Bantulah
peneliti tersebut untuk mengambil sampel remaja yang dimaksud agar representative!
3. Jumlah populasi suatu penduduk kota X 6000 orang. Berapa ideal sampel yang harus
diambil? Gunakan minimal dua teknik sesuai dengan yang ada pada power point
untuk menghitung sampel tersebut!
Jawaban :
1. Sebelum menentukan sampel, terlebih dahulu tentukan jumlah populasi yang akan
diteliti yaitu jumlah sekolah yang menerapkan kurikulum 2013 di Provinsi Sulawesi
Selatan. Berdasarkan data yang diperoleh melalui http://www.candrawira.com,
terdapat 254 sekolah yang menerapkan kurikulum 2013. Adapun metode pengambilan
data sampel mengunakan metode stratified random sampling. Karena mencakup
wilayah yang luas yaitu se-Sulawesi Selatan maka metode pengambilan sampel
dengan Stratified Random Sampling adalah metode yang tepat, dimana sampel yang
akan diambil terlebih dahulu dibagi secara proporsional berdasarkan tingkat
sekolahnya. Kemudian untuk pengambilan sampel disesuaikan dengan jumlah sekolah
berdasarkan jenjang pendidikannya..
Data tersebut merupakan data kolektif dari semua jenjang pendidikan mulai dari SD
hingga SMA/SMK. Jumlah data pada jenjang SD adalah 132 sekolah, jenjang SMP
adalah 64 sekolah, jenjang SMA adalah 30 sekolah, dan jenjang SMK adalah 28
sekolah. Untuk menentukan jumlah sampel digunakan rumus slovin.
n =
( ( ))
=
( ( ))
=
( ( ))
=
=
= 155 sekolah
Dari populasi yang ada yaitu 254 sekolah didapatkan jumlah sampel sebanyak 155
sekolah. Karena sekolah yang menerapkan kurikulum tahun 2013 berada pada jenjang
pendidikan tertentu maka perlu rincian yang jelas jumlah sampel untuk setiap jenjang
pendidikan. Dibawah ini terdapat tabel hasil perhitungan jumlah sampel berdasarkan
jenjang pendidikan.
Jenjang Pendidikan Jumlah Populasi % dalam Populasi Jumlah Sampel
SD 132 sekolah 52% 81 sekolah
SMP 64 sekolah 25% 39 sekolah
SMA 30 sekolah 12% 18 sekolah
SMK 28 sekolah 11% 17 sekolah
Jumlah 254 sekolah 100% 155 sekolah
Sampel tersebut akan diambil secara random pada daerah/cluster yang telah
ditentukan sebelumnya.
2. Populasi ada hal pertama yang harus ditentukan sebelum menentukan jumlah sampel.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku remaja di kota makassar. Populasi
penelitian disini adalah penduduk kota makassar yang masuk dalam kategori remaja.
Remaja merupakan proses transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Dalam
ilmu psikologi, rentang usia remaja terbagi atas tiga masa yaitu masa remaja awal,
masa remaja pertengahan dan masa remaja akhir. Berikut ini adalah rentang umur
berdasarkan masa remaja :
a. Masa remaja awal, 12-15 tahun
b. Masa remaja pertengahan, 15-18 tahun
c. Masa remaja akhir, 18-21 tahun
Berdasarkan data BPS Kota Makassar Tahun 2013, jumlah penduduk kota makassar
pada rentang umur 10-14 tahun adalah 120,026 jiwa, rentang umur 15-19 tahun
adalah 143,353 jiwa, dan rentang umur 20-24 tahun adalah 170,679 jiwa.
Dengan data tersebut dapat ditentukan populasinya berada pada usia 15-19 tahun yang
berjumlah 143,353 jiwa dengan pertimbangan keterbatasan waktu, tenaga dan biaya,
perolehan data lebih cepat dan lebih mudah, serta memberikan informasi yang lebih
banyak dan dalam. Selain Psikolog memandang anak usia SMA (15-19 tahun) sebagai
individu yang berada pada tahap yang tidak jelas dalam rangkaian proses
perkembangan individu sehingga pada usia tersebut sangat tepat untuk melakukan
penelitian. Dibawah ini merupakan perhitungan jumlah sample menggunakan rumus
slovin, dengan jumlah populasi 143,353 jiwa/orang.
n =
( ( ))
=
( ( ))
=
=
= 105 orang
Maka jumlah sample yang dibutuhkan adalah 105 orang.
3. Menentukan jumlah sample di kota X dengan jumlah populasi 6000 orang.
a. Menggunkan Rumus Slovin
Dimana:
n = Sample
N = Populasi
d = Presisi (error tolerance 5%)
Jika populasi penelitian adalah 6000 orang, maka jumlah sampelnya adalah :
n =
( ( ))
=
( ( ))
=
= 375 orang
Maka sample yang dapat digunakan adalah 375 orang.
b. Menggunakan Tabel Krejcie dan Morgan
Berdasarkan table di atas, maka sampel yang digunakan untuk populasi 6000
orang adalah 361 orang. Adapun pengukuran sampel tersebut didasarkan dengan
rumusan:
S = { λ² . N. P. Q}/ {d² (N-1) + λ² . P. Q }
dimana :
S = jumlah sampel
λ2 = lamda (faktor pengali) dengan dk = 1, taraf kesalahan bisa 1 %, 5 %, 10 %
N = populasi
P (populasi menyebar normal) = Q = 0,5
d = 0,05
SUMBER
http://www.candrawira.com/2013/06/daftar-nama-sekolah-pelaksana-kurikulum.html
http://rivaibolotio.blogspot.co.id/2010/10/teknik-sampling-penerapannya.html
http://dinkeskotamakassar.net/download/718Gabung%20profil%202013.pdf