Sub Bagian Hutnas d;rn Tata Usalra BPI( Rl Perwal<ilarr Provinsi tsali

X3a1fr trrnsl

L_agi, PenambanPasir IIegill

Ditaygkap diBhuana Giri

Amlapura (Bali Post) -Polisi kembali menangkap_penambang3qslr ilegal di galian c Desa BhuanaGiri Kecamatan Bebana"m, kalatttqr;;f;l"lii $;; s;?ir*"r, (55) tak berku_tik setelah dirinskus-anggota s"t.-Rest"i- p"r""" x".IJrrg.""-, Kamis (rb/r0)malam pukul 22.50 *ita.""

iIa/

-.tl*il*,

t*iq:i'

Kasat Reskrim PolresKarangasem AKP NoorMaghantara, dikonfirmasi,Jumat (16/10) kemarin, mem-benar-kan upaya penangkapantersebut. Namun, pihaknyaenggan memberikan keteran-gan lebih lanjut. "Nanti sila-kan langsung minta keteran-gan lebih lanjut dengan bapakkapolres," ujarnya. Sumberdi Mapolres Karangasem,Jupat kemarin, me-nyam-p_aikan sejak awal MapolresKarangasem telah melaku-kan penyelidllran terhadapmaraknya.galian C ilegal d1Kecamatan Rendang. Selat,B_ebandem, dan Kubri. UpayaMaqolres- Karangasem, Jugaberdasarkan perintah dariPolda Bali.

Setelah melakukan pe-

nyelidikan di Banjar DinasNangka, magyarakat setem-pat menyampai-kan informasikepada petqgas, bahwa ditempat ini mprak terjadi ak-l*!.tq. penahbangan ilegal.Polisi semakin menginteniif-kan penyelidikan di tempatini. Polisi lantas menemulanpelaku Sony Sutiawan rer-tangkap basah melakukanpertambangan ilesal. Saatdiciduk polisi, pelaku tak bisamenrlnjukkan dokumen yangsah.Selringga, malam itu jugipel_af u langsung digelandangke Mapolres Karangasem.

Selanjutnya, pihak ke-polisian menghentikan selu-ruh aktivitas tambans milikpelaku. Demikian jugaiejum-lah titik lokasi tamLattg liatlainnya di bafrjar setempat.

Sayangnya, dari maraknvaaktivitas tambans liar dilokasi. polisi hanya bisa me-nangkap satu orang pelakuberikut mungamanlan satualat berat dan uang tunaihanya Rp 200 ribu.-Selainitu, polisi juga mengamankancatatan penjualan pasir, sidisekrin manual terbuat daribesi dan satu unit truk DK9598 GP. Seluruh barangbukti diamankan di Mapollres Karangasem, untuk ke-pentingan penyelidikan lebihlanJut.

- Upaya penertiban galianC ilegal ini rencananvabakal terus dilakukan jaja-ran kepolisian. Pasalnva.jika kegiatan tambang liarini terus dibiarkan, alamkaki Gunung Agung akan

5crbv, \+ Orbh,.r aofEd isi

Ital .i,

('tt

saha BPI( Rl Perwaltilarr vinsi tsaliSub Bagian [{urn;rs clarn Ta[ar U

)11,,1*i i';-,,fd::1-',\,'-&'f,,.:rJli fftr?I U pnS ilt'-i{iPi*' i-' (

Ed isi :

llal :

&bt, , 1+ &bblr ?oil^

ta

semakin rusak dan bencanaalam mengancam. Kapol-res Karangasem, AKBP IGede Adhi Mulyawarman,ketika dikonfirmasi Jumatkemarin. mengakui pen-angkapan pelaku tambangpasir ilegal di Banjar DinaiNangka. Namun. pihaknyamengaku belum bisa mem-berikan keterangan lebihjauh, karena masih tusasdinas ke luar kota.

Sebagaimana diberitakanSabtu (10/10), Polda Bali telahmenggerebek lokasi galian Cilegal di Banjar Dinas BukitPaon Desa Bhuana Giri. Da-lam penggerebekan tersebut.Polda mengamankan duapenambang ilegal, antaralain berinisial Nyoman DSdan Gede SN. Kadiv HumasPolda Bali Kombes Pol. HerryWiyanto. saat itu mengatakanDS tak bisa berkutik saatdigerebek sedang melaku-kan aktivitas tambans dilokasi galian C ilegal bersima

sejumlah buruhnya. Polisilangsung mengamankan satualat berat eksavator, dua unitpengayak pasir dan satu unitd,untp truck milik tersangka.Sedangkan, SN langsungdigelandang ke Polda Bali,karena saat digerebek, taksanggup menunjukkan doku-men perizinan.

Polisi juga mengamankandua eskavator, satu pen-gaSrak pasir dan uang tunaiRp 8 juta. Kedua tersangkasudah ditahan di Polda Bali.Saat ini, Polda Bali masihmenyasar para penambangilegal lainnya. Pasalnya, dariempat kecamatan lokasi tam-bang, yakni Kecamatan Ren-dang, Selat, Bebandem danKubu, dinyalir masih adapuluhan titik lokasi ealian Cilegal. Pascapenggeiebekanitu, sejumlah penambangilegal sementara memilifiberhenti beraktivitas. daripada ikr,rt diangkut PoldaBali. (kmb31)

Sub Bagian Hurnas darrr Tarta Usah;r BPI( RlPerwal<ilarr Provirrsi tsali

Irrj.:l ..r

rn n-latr frll trns"[.,,lflii

W l$i*ti'

Penundaan Pembahasan KUA-PPAS 201 6

Sikap DewanDinilai RugikanMasyarukatGianyar (Bali Post) -

Pembatalan rapat pembahasan KUA-PPAS (KebijakanUmum APBD-Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara)tahun 2016 oleh Badan Anggaran (Banggar) DPRD denganTim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Gi-anyar, Kamis (15/10) lalu, dinilai sarat kepentingan politis.Komponen masyarakat menilai, alasan yang dipaparkananggota dewan tidak substantif dan justru cenderung mer-ugikan kepentingan masyarakat.

"Muatan politisnya terlalu besar. Saya kira ketidakpas-tian pencairan dana hibah dan bansos serta ketidakhad-iran bupati dalam rapat tidak bisa dijadikan alasan," ujarpengamat sosial Ketut Wijaya, Jumat (16/10) kemarin.

Menurutnya, pembatalan rapat dengan alasan gamang-nya pencairan bansos dan hibah di APBD Perubahan tahun2015 justru tidak masuk akal. Pasalnya, dalam hal ini seo-Iah-olah dewan sudah melakukan penilaian berlebihan.

"Seharusnya kan proses pembahasan tetap jalan. Yangpenting perangkatnya disiapkan dulu. Andai kata nantitidak bisa dicairkan, toh prosesnya sudah dijalankan olehdewan. Yang penting dijembatani dulu kepentinganmasyarakat dengan menyiapkan segala sesuatunya. Yangpenting beliau-beliau itu sudah berusaha. Jangan nantimisalnya sudah ada kebijakan pemprov atau pemerintahpusat, justru kita yang tidak siap. Kan masyarakat jugayang rugi," kata tokoh masyarakat asal Abianbase, Gian-Y3r rm.

Dem-ikian pula alasan ketidakhadiran bupati dalamrapat. Menurut Wijaya, -bupati sudah -"rrdut"gr.iil;kewena.ngannya ylng dalam hal ini kepada Asislen III.liemesttnya. rapat Banggar tetap dilanjutkan. Sebab apaprrn hasilnya, Asisten III akan melaporkannvu f.u l"p.ii"Berbeda halny'a kalau dari eksekutif tia;[ hadir. 6arurru Drsa crrbat-alkan rapatnya. Saya khawatir kalau beginiterus, pembahasan anggaran akan telat dan masyara'i<atjuga yang dirugikan," tegasnya.

-. Sgmenta,ra itu, KetutTApD yang juga Sekd.a GianyarIda Bagus Gaga Adi Saputra mengu"ngklapkan, soal tidakkuorumnya anggota dewan bukinlai ranatr et<set<uti?ctan sepenuhnya diserah\an ke dewan. Dia menegaskan,eksekutif telah memenuhi kew_ajiban menghadiii

"up^iya-ng dijadwalkan oleh dewan. Bihkan, diainenyatakan,sebenarnya dari seluruh TAtp, .lgry" l".p"ttoi.uii""gpimpin-annya berhalangan hadir. ,,Saya sendiri akan hadir]'I apr Jelang rapat dimulai, Asisten III komunikasi ke sayabahw.asanya rapat akan ditunda karena dewan tidak kuo-rum," ujarnya.

Soal ketidakhadiran bupati, pria yang akrab disapa Gus9ue? ity mengungkapkan-, alasan iiu silenarny. ti.,r".r!tepal Menurutnya, secara normatif dan etika, rapat antaraJ'Arq dgrCgt tsanggar sebenarnya tak perlu dihadirip."p?tl. "Lrarr, dulu. berpuluh_puluh tahun memang bupatirroaK nadE. Kalau srdang paripurna, baru bupati hadir,"tegasnya.

Lebih lanjut, pihaknya pun menganggap penundaanllpal tersebut dapjrt memengarunipemla-trisan KUA-PPAS tahun 2016. "Tentu saja berpengaruh. Ini kan sudahdijadwalkan dewan. Kami s-elalu ikrrtl yang dljadwalkan.Penundaan itu berarti terlambatnyu p"*l"iu."n ApBD,',kata Gus Gaga. (kmb25)

: sqbV, {} OtFbr, ;o(fEd isi

llalq