LAMPIRAN Data Narasumber...59 LAMPIRAN Data Narasumber Narasumber 1 Nama : Florencia Irena Wiyanto...
Transcript of LAMPIRAN Data Narasumber...59 LAMPIRAN Data Narasumber Narasumber 1 Nama : Florencia Irena Wiyanto...
59
LAMPIRAN
Data Narasumber
Narasumber 1
Nama : Florencia Irena Wiyanto
Umur : 22
Universitas : Universitas Kristen Petra Surabaya
Fakultas : Seni dan Desain
Progdi : Desain Komunikasi Visual
Narasumber 2
Nama : Fitri Rachmawati
Umur : 22
Universitas : UIN Sunan Ampel Surabaya
Fakultas : Dakwah dan Komunikasi
Progdi : Ilmu Komunikasi
Narasumber 3
Nama : Mega Rahmania
Umur : 21
Universitas : Universitas Brawijaya Malang
Fakultas : Vokasi
Progdi : Desain Komunikasi Visual
Narasumber 4
Nama : Annisa Ramadhani
Umur : 22
Universitas : Universitas Brawijaya Malang
Fakultas : Vokasi
Progdi : Desain Komunikasi Visual
60
Narasumber 5
Nama : Himatyar Putra Widya
Umur : 21
Universitas : Universitas Brawijaya Malang
Fakultas : Vokasi
Progdi : Desain Komunikasi Visual
Narasumber 6
Nama : Hanny Yunita
Umur : 22
Universitas : Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Progdi : Ilmu Komunikasi
Narasumber 7
Nama : Rattih Dewi
Umur : 22
Universitas : Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Progdi : Ilmu Komunikasi
61
Pedoman Wawancara
Pedoman wawancara ini berisikan instrumen penelitian dalam
bentuk pertanyaan-pertanyaan yang akan peneliti tanyakan pada ketujuh
mahasiswa magang (narasumber) yang bertujuan mencari tahu efek
penggunaan media sosial Telegram sebagai media komunikasi dalam
sebuah perusahaan Asia Brand Consultant Start Friday Surabaya .
1. Efek ekonomi
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengeluarkan dana
untuk penggunaanya?
- Apakah ada efek ekonomi lainnya ketika anda menggunakan
medsos Telegram?
2. Efek sosial
- Apakah anda mengenal medsos Telegram sebelumya?
- Apakah anda sebelumnya sudah pernah menggunakan
medsos Telegram?
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk saling akrab?
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk bersosialisasi?
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
bersosialisasi dengan pihak perusahaan?
- Apakah ada efek sosial lainnya yang anda alami ketika
menggunakan medsos Telegram?
3. Efek penjadwalan kegiatan
- Apakah kehadiran medsos Telegram membuat anda lebih
sering menggunakannya?
- Apakah anda menjadi lebih sering berinteraksi melalui
medsos Telegram dibandingkan langsung bertatap muka?
- Apakah ada perubahan jadwal kegiatan lainnya setelah anda
menggunakan medsos Telegram?
62
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengubah cara
berinteraksi tatap muka dengan sesama mahasiswa magang?
- Apakah medsos Telegram mengubah jadwal kerja anda
selama magang?
- Apakah kemudahan medsos Telegram membuat anda kerap
menunda menyelesaikan pekerjaan?
- Apakah dengan menggunakan telegram anda cenderung
menyelesaikan pekerjaan di rumah atau di tempat kerja?
4. Efek hilangnya perasaan tertentu
- Apakah penggunaan medsos Telegram membuat anda lebih
nyaman dalam menyelesaikan pekerjaan?
- Apakah medsos Telegram membantu anda menghilangkan
rasa gugup saat berinteraksi dengan yang lainnya?
- Apakah medsos Telegram memudahkan anda dalam
memahami tugas yang diberikan perusahaan?
- Apakah medsos Telegram menghilangkan cara anda
berinteraksi dengan sesama mahasiswa magang?
- Apakah medsos Telegram menghambat kreativitas anda
dalam menyelesaikan pekerjaan?
- Apakah medsos Telegram membuat suasana pekerjaan
menjadi lebih kaku dan menegangkan?
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang hilang ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
5. Efek tumbuhnya perasaan tertentu
- Apakah anda lebih nyaman berinteraksi menggunakan
medsos Telegram dibandingkan secara langsung?
- Ketika anda menggunakan medsos Telegram pernah
berpikiran bahwa seharusnya ada medsos yang lebih baik
untuk digunakan ?
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang tumbuh ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
63
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih kreatif dan
inovatif dalam menyelesaikan pekerjaan?
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih yakin dan
optimis bisa menyelesaikan pekerjaan lebih maksimal?
- Apakah medsos Telegram membuat kinerja anda lebih
bersemangat?
Pertanyaan diatas merupakan pertanyaan dasar dari instrumen
penelitian, tidak menutup kemungkinan nantinya peneliti akan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan spontan lebih mendalam untuk mencari ketajaman
data yang peneliti butuhkan.
64
Transkip Wawancara Narasumber 1 Florencia Irena Wiyanto (FW) 5 Juli 2018
6. Efek ekonomi
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengeluarkan dana
untuk penggunaanya?
“Iya. Untuk pengeluaran pulsa yang digunakan untuk kuota
internet.”
- Apakah ada efek ekonomi lainnya ketika anda menggunakan
medsos Telegram?
“Tidak ada”
7. Efek sosial
- Apakah anda mengenal medsos Telegram sebelumya?
“Iya, mengenal Telegram sebelumnya”
- Apakah anda sebelumnya sudah pernah menggunakan
medsos Telegram?
“Sudah pernah menggunakan sebelumnya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang dalam berinteraksi?
“Lumayan memudahkan, khususnya dalam mengirim materi-
materi yang digunakan untuk mengerjakan tugas”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
berinteraksi dengan pihak perusahaan?
“Lumayan memudahkan, apalagi ketika harus asistensi
tugas, jadi tidak perlu membuang waktu untuk naik turun
dari lantai 2 ke lantai 1, dsb”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk saling akrab?
“Kurang memudahkan untuk saling akrab antar sesama
teman magang”
- Apakah ada efek sosial lainnya yang anda alami ketika
menggunakan medsos Telegram?
65
“Sampai sejauh ini, tidak ada efek negative yang saya
rasakan”
8. Efek penjadwalan kegiatan
- Apakah kehadiran medsos Telegram membuat anda lebih
sering menggunakannya?
“Tidak juga. Telegram lebih sering saya gunakan ketika
magang. Selain itu, saya jarang menggunakannya untuk
berkomunikasi dengan pihak lain.”
- Apakah anda menjadi lebih sering berinteraksi melalui
medsos Telegram dibandingkan langsung bertatap muka?
“Untuk beberapa teman magang, interaksi melalui Telegram
dan tatap muka hampir sama. Untuk teman magang lainnya,
lebih sering menggunakan Telegram ketika berinteraksi.”
- Apakah ada perubahan jadwal kegiatan lainnya setelah anda
menggunakan medsos Telegram?
“Tidak ada”
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengubah cara
berinteraksi tatap muka dengan sesama mahasiswa magang?
“Sedikit mengubah. Khususnya dalam hal pengerjaan tugas-
tugas magang yang harus dikerjakan bersama.”
- Apakah kemudahan medsos Telegram membuat anda kerap
menunda menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak, karena ada deadline yang harus dikejar”
- Apakah dengan menggunakan telegram anda cenderung
menyelesaikan pekerjaan di rumah atau di tempat kerja?
“Sebisa mungkin menyelesaikannya di tempat kerja. Bila
memang deadline sangat mepet, baru menyelesaikannya di
rumah. Buat saya, Telegram tidak mempengaruhi
penyelesaian tugas yang diberikan”
66
9. Efek hilangnya perasaan tertentu
- Apakah penggunaan medsos Telegram membuat anda lebih
nyaman dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram membantu anda menghilangkan
rasa gugup saat berinteraksi dengan yang lainnya?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan anda dalam
memahami tugas yang diberikan perusahaan?
“Kadang iya dan kadang tidak”
- Apakah medsos Telegram menghilangkan cara anda
berinteraksi dengan sesama mahasiswa magang?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram menghambat kreativitas anda
dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Menurut saya, Telegram tidak mempengaruhi kreativitas
saya dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh
perusahaan”
- Apakah medsos Telegram membuat suasana pekerjaan
menjadi lebih kaku dan menegangkan?
“Iya”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang hilang ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“Tidak ada”
10. Efek tumbuhnya perasaan tertentu
- Apakah anda lebih nyaman berinteraksi menggunakan
medsos Telegram dibandingkan secara langsung?
“Iya, khususnya ketika baru pertama kali masuk kerja”
- Ketika anda menggunakan medsos Telegram pernah
berpikiran bahwa seharusnya ada medsos yang lebih baik
untuk digunakan ?
67
“Pertama kali, iya. Saya berpikir mengapa tidak
menggunakan Line sebagai media komunikasi. Akan tetapi
makin lama, saya menyadari bahwa penggunaan Telegram
dalam bekerja juga baik”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang tumbuh ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“Tidak ada”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih kreatif dan
inovatif dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Menurut saya, Telegram tidak mempengaruhi kreativitas
saya dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh
perusahaan”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih yakin dan
optimis bisa menyelesaikan pekerjaan lebih maksimal?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram membuat kinerja anda lebih
bersemangat?
“Menurut saya, Telegram tidak mempengaruhi semangat
saya dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh
perusahaan”
68
Transkip Wawancara Narasumber 2 Fitri Rachmawati (FT) 16 Juli 2018
1. Efek ekonomi
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengeluarkan dana
untuk penggunaanya?
“Tidak, karena penggunaan telegram banyak saya lakukan
di kantor, dimana kantor punya jaringan wifi sendiri.”
- Apakah ada efek ekonomi lainnya ketika anda menggunakan
medsos Telegram?
“Tidak ada”
2. Efek sosial
- Apakah anda mengenal medsos Telegram sebelumya?
“Hanya sekedar tahu, tapi belum menggunakan”
- Apakah anda sebelumnya sudah pernah menggunakan
medsos Telegram?
“Belum pernah”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang dalam berinteraksi?
“ya sangat memudahkan untuk berinteraksi dengan teman
magang dan juga karyawan dari Start Friday”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
berinteraksi dengan pihak perusahaan?
“ya, memudahkan terkait follow up tugas yang dikerjakan
atau sekedar bertanya tentang pekerjaan yang belum jelas”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk saling akrab?
“ya, dengan telegram sesama anak magang bisa saling
berinteraksi, bahkan saya punya grup anak magang sendiri
yang terlepas dari grup kantor. Jadi kita anak magang bebas
berpendapat tanpa mengganggu orang kantor.”
69
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk bersosialisasi?
“ya, jelas sangat membantu untuk awal bersosialisasi.
Seperti ketika saya baru pertama kali magang, perkenalan
dengan sesama teman mahasiwa magang juga dilakukan
melalui grup. Sebelum akhirnya bertemu tatap muka.”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
bersosialisasi dengan pihak perusahaan?
“Ya, sama halnya seperti sosialisasi dengan teman
mahasiswa magang, saya juga bersosialisasi (perkenalan)
dengan karyawan kantor melalui grup besar di telegram”
- Apakah ada efek sosial lainnya yang anda alami ketika
menggunakan medsos Telegram?
“Lebih akrab dengan karyawan di kantor, terutama
pembimbing magang saya. Karena sering berinteraksi,
berbalas chat dengan stiker lewat telegram yang itu sungguh
mengasyikkan dan salah satu cara mengakrabkan diri.”
3. Efek penjadwalan kegiatan
- Apakah kehadiran medsos Telegram membuat anda lebih
sering menggunakannya?
“Ya benar, terutama sewaktu kegiatan magang, karena
notebene nya penggunaan telegram lebih private ketimbang
whatsapp atau line menurut versi saya.”
- Apakah anda menjadi lebih sering berinteraksi melalui
medsos Telegram dibandingkan langsung bertatap muka?
“Terkadang, apalagi dengan karyawan kantor komunikasi
yang dibangun kebanyakan lewat telegram, bertatap muka
hanya ketika dipanggil saja.”
- Apakah ada perubahan jadwal kegiatan lainnya setelah anda
menggunakan medsos Telegram?
70
“Ya, saya khusus menggunakan telegram ketika hari dan jam
aktif kantor saja. Selain hari dan jam itu, saya menggunakan
aplikasi lain seperti whatsapp”
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengubah cara
berinteraksi tatap muka dengan sesama mahasiswa magang?
“Terkadang ketika jam aktif kantor saja karena difokuskan
untuk bekerja, tapi ketika istirahat kantor kami saling
ngobrol dengan yang lain.”
- Apakah kemudahan medsos Telegram membuat anda kerap
menunda menyelesaikan pekerjaan?
“tidak”
- Apakah dengan menggunakan telegram anda cenderung
menyelesaikan pekerjaan di rumah atau di tempat kerja?
“Di tempat kerja semaksimal mungkin pekerjaan
diselesaikan, tetapi jika waktu kerja telah lewat terkadang
saya juga menyelesaikannya di rumah dan saya kirim tugas
saya melalui telegram.”
4. Efek hilangnya perasaan tertentu
- Apakah penggunaan medsos Telegram membuat anda lebih
nyaman dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Ya, karena tidak perlu tergesa-gesa bertatap muka dengan
orang lain”
- Apakah medsos Telegram membantu anda menghilangkan
rasa gugup saat berinteraksi dengan yang lainnya?
“Ya benar, karena dengan percakapan tidak melalui tatap
muka kemungkinan gugup hilang, terhindar dari saling
menatap lawan bicara.”
- Apakah medsos Telegram memudahkan anda dalam
memahami tugas yang diberikan perusahaan?
“Terkadang, bisa memahami tugas jika yang memberi tugas
benar-benar menjelaskan dengan detail”
71
- Apakah medsos Telegram menghilangkan cara anda
berinteraksi dengan sesama mahasiswa magang?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram menghambat kreativitas anda
dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat suasana pekerjaan
menjadi lebih kaku dan menegangkan?
“Iya, karena kurangnya bertatap muka secara langsung, dan
kita tidak bisa melihat gesture-gestur lawan bicara kita
ketika hanya chat melalui telegram”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang hilang ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“kurang akrab dengan orang yang jarang kita ajak
berkomunikasi melalui chat.”
5. Efek tumbuhnya perasaan tertentu
- Apakah anda lebih nyaman berinteraksi menggunakan
medsos Telegram dibandingkan secara langsung?
“Tidak, sejujurnya saya lebih suka bertatap muka langsung,
karena bisa memperhatikan gerak-gerik atau gesture lawan
bicara saya.”
- Ketika anda menggunakan medsos Telegram pernah
berpikiran bahwa seharusnya ada medsos yang lebih baik
untuk digunakan ? “tidak, menurut saya lebih pas
telegram karena menurut saya lebih private daripada
aplikasi lain (whatsapp), sebab lain karena saya begitupun
teman atau kolega saya jarang menggunakan telegram. Jadi
untuk urusan kantor telegram lebih baik.”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang tumbuh ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
72
“Lebih terlihat atraktif dan luwes karena banyak stiker yang
bisa menunjukkan emosi kita ketika sedang chat dengan yang
lain”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih kreatif dan
inovatif dalam menyelesaikan pekerjaan?
“tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih yakin dan
optimis bisa menyelesaikan pekerjaan lebih maksimal?
“Ya, karena tugas kantor langsung di follow up atasan
melalui telegram. Jadi lebih bisa memaksimalkan pekerjaan”
- Apakah medsos Telegram membuat kinerja anda lebih
bersemangat? “Ya, karena bisa saling menyemangati teman
magang satu sama lain untuk bekerja dengan baik melalui
chat di telegram.”
73
Transkip Wawancara Narasumber 3 Mega Rahmania (MR) 5 Juli 2018
1. Efek ekonomi
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengeluarkan dana
untuk penggunaanya?
“Tidak, kan ada wifi”
- Apakah ada efek ekonomi lainnya ketika anda menggunakan
medsos Telegram?
“Tidak”
2. Efek sosial
- Apakah anda mengenal medsos Telegram sebelumya?
“Tidak”
- Apakah anda sebelumnya sudah pernah menggunakan
medsos Telegram?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang dalam berinteraksi?
“Ya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
berinteraksi dengan pihak perusahaan?
“Ya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk saling akrab?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk bersosialisasi?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
bersosialisasi dengan pihak perusahaan?
“Tidak”
74
- Apakah ada efek sosial lainnya yang anda alami ketika
menggunakan medsos Telegram?
“Banyaknya salah paham”
3. Efek penjadwalan kegiatan
- Apakah kehadiran medsos Telegram membuat anda lebih
sering menggunakannya?
“Ya, saat di kantor itu saja”
- Apakah anda menjadi lebih sering berinteraksi melalui
medsos Telegram dibandingkan langsung bertatap muka?
“Ya, saat di kantor itu saja”
- Apakah ada perubahan jadwal kegiatan lainnya setelah anda
menggunakan medsos Telegram?
“Ya”
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengubah cara
berinteraksi tatap muka dengan sesama mahasiswa magang?
“Ya”
- Apakah kemudahan medsos Telegram membuat anda kerap
menunda menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak juga, karena dikejar dateline”
- Apakah dengan menggunakan telegram anda cenderung
menyelesaikan pekerjaan di rumah atau di tempat kerja?
“Tetap di tempat kerja”
4. Efek hilangnya perasaan tertentu
- Apakah penggunaan medsos Telegram membuat anda lebih
nyaman dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membantu anda menghilangkan
rasa gugup saat berinteraksi dengan yang lainnya?
“Tidak juga, mungkin karena saya memang tidak mudah
gugup”
75
- Apakah medsos Telegram memudahkan anda dalam
memahami tugas yang diberikan perusahaan?
“Tidak, karena sering salah paham”
- Apakah medsos Telegram menghilangkan cara anda
berinteraksi dengan sesama mahasiswa magang?
“Ya”
- Apakah medsos Telegram menghambat kreativitas anda
dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak juga”
- Apakah medsos Telegram membuat suasana pekerjaan
menjadi lebih kaku dan menegangkan?
“Ya”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang hilang ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“Rasa perduli”
5. Efek tumbuhnya perasaan tertentu
- Apakah anda lebih nyaman berinteraksi menggunakan
medsos Telegram dibandingkan secara langsung?
“Tidak”
- Ketika anda menggunakan medsos Telegram pernah
berpikiran bahwa seharusnya ada medsos yang lebih baik
untuk digunakan ?
“Tidak”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang tumbuh ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih kreatif dan
inovatif dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak juga”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih yakin dan
optimis bisa menyelesaikan pekerjaan lebih maksimal?
76
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat kinerja anda lebih
bersemangat?
“Tidak biasa aja”
77
Transkip Wawancara Narasumber 4 Annisa Ramadhani (AN) 5 Juli 2018
1. Efek ekonomi
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengeluarkan dana
untuk penggunaanya?
“Tidak, karena dikantor dan dikos ada wifi”
- Apakah ada efek ekonomi lainnya ketika anda menggunakan
medsos Telegram?
“Tidak”
2. Efek sosial
- Apakah anda mengenal medsos Telegram sebelumya?
“Sudah”
- Apakah anda sebelumnya sudah pernah menggunakan
medsos Telegram?
“Sudah”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang dalam berinteraksi?
“Biasa”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
berinteraksi dengan pihak perusahaan?
“Ya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk saling akrab?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang untuk bersosialisasi?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
bersosialisasi dengan pihak perusahaan?
“Tidak”
78
- Apakah ada efek sosial lainnya yang anda alami ketika
menggunakan medsos Telegram?
“Pasif dengan lingkungan sekitar”
3. Efek penjadwalan kegiatan
- Apakah kehadiran medsos Telegram membuat anda lebih
sering menggunakannya?
“Ya”
- Apakah anda menjadi lebih sering berinteraksi melalui
medsos Telegram dibandingkan langsung bertatap muka?
“Ya”
- Apakah ada perubahan jadwal kegiatan lainnya setelah anda
menggunakan medsos Telegram?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengubah cara
berinteraksi tatap muka dengan sesama mahasiswa magang?
“Ya”
- Apakah kemudahan medsos Telegram membuat anda kerap
menunda menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah dengan menggunakan telegram anda cenderung
menyelesaikan pekerjaan di rumah atau di tempat kerja?
“Tempat kerja”
4. Efek hilangnya perasaan tertentu
- Apakah penggunaan medsos Telegram membuat anda lebih
nyaman dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membantu anda menghilangkan
rasa gugup saat berinteraksi dengan yang lainnya?
“Biasa”
- Apakah medsos Telegram memudahkan anda dalam
memahami tugas yang diberikan perusahaan?
79
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram menghilangkan cara anda
berinteraksi dengan sesama mahasiswa magang?
“biasa”
- Apakah medsos Telegram menghambat kreativitas anda
dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat suasana pekerjaan
menjadi lebih kaku dan menegangkan?
“Ya”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang hilang ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“Tidak”
5. Efek tumbuhnya perasaan tertentu
- Apakah anda lebih nyaman berinteraksi menggunakan
medsos Telegram dibandingkan secara langsung?
“Tidak”
- Ketika anda menggunakan medsos Telegram pernah
berpikiran bahwa seharusnya ada medsos yang lebih baik
untuk digunakan ?
“Tidak”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang tumbuh ketika
anda menggunakan medsos Telegram?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih kreatif dan
inovatif dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih yakin dan
optimis bisa menyelesaikan pekerjaan lebih maksimal?
“Tidak”
80
- Apakah medsos Telegram membuat kinerja anda lebih
bersemangat? “Tidak”
81
Transkip Wawancara Narasumber 5 Himatyar Putra Widya (TY) 11 Juli 2018
1. Efek ekonomi
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengeluarkan dana
untuk
penggunaanya?
“Iya, dengan kuota”
- Apakah ada efek ekonomi lainnya ketika anda menggunakan
medsos Telegram?
“Tidak”
2. Efek sosial
- Apakah anda mengenal medsos Telegram sebelumya?
“Tidak”
- Apakah anda sebelumnya sudah pernah menggunakan medsos
Telegram ?
“tidak, belum”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang
dalam berinteraksi?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
berinteraksi
dengan pihak perusahaan?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang
untuk saling akrab?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan sesama mahasiswa
magang
untuk bersosialisasi?
82
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram memudahkan mahasiswa magang
bersosialisasi dengan pihak perusahaan?
“Tidak”
- Apakah ada efek sosial lainnya yang anda alami ketika
menggunakan
medsos Telegram ?
“Tidak”
3. Efek penjadwalan kegiatan
- Apakah kehadiran medsos Telegram membuat anda lebih
sering
menggunakannya?
“Tidak”
- Apakah anda menjadi lebih sering berinteraksi melalui medsos
Telegram
dibandingkan langsung bertatap muka?
“Iya, ketika dikantor”
- Apakah ada perubahan jadwal kegiatan lainnya setelah anda
menggunakan medsos Telegram ?
“tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda mengubah cara
berinteraksi
tatap muka dengan sesama mahasiswa magang?
“Iya”
- Apakah kemudahan medsos Telegram membuat anda kerap
menunda
menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah dengan menggunakan telegram anda cenderung
menyelesaikan
pekerjaan di rumah atau di tempat kerja?
83
“Di tempat kerja”
4. Efek hilangnya perasaan tertentu
- Apakah penggunaan medsos Telegram membuat anda lebih
nyaman
dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Iya, nyaman-nyaman saja”
- Apakah medsos Telegram membantu anda menghilangkan rasa
gugup
saat berinteraksi dengan yang lainnya?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram memudahkan anda dalam
memahami tugas
yang diberikan perusahaan?
“Iya”
- Apakah medsos Telegram menghilangkan cara anda
berinteraksi dengan
sesama mahasiswa magang?
“tidak juga, karena dengan menggunakan telegram bukan
berarti saya tidak sama sekali bertatap muka”
- Apakah medsos Telegram menghambat kreativitas anda dalam
menyelesaikan pekerjaan?
“mungkin ?”
- Apakah medsos Telegram membuat suasana pekerjaan menjadi
lebih
kaku dan menegangkan?
“Tidak”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang hilang ketika anda
menggunakan medsos Telegram ?
“tidak”
5. Efek tumbuhnya perasaan tertentu
84
- Apakah anda lebih nyaman berinteraksi menggunakan medsos
Telegram
dibandingkan secara langsung?
“keduanya nyaman-nyaman saja”
- Ketika anda menggunakan medsos Telegram pernah berpikiran
bahwa
seharusnya ada medsos yang lebih baik untuk digunakan ?
“tidak, bagi saya telegram dan media sosial lainnya sama saja
bisa menjadi media yang cocok bagi Start Friday”
- Apakah ada perasaan tertentu lainnya yang tumbuh ketika anda
menggunakan medsos Telegram ?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih kreatif dan
inovatif
dalam menyelesaikan pekerjaan?
“Tidak”
- Apakah medsos Telegram membuat anda lebih yakin dan
optimis bisa
menyelesaikan pekerjaan lebih maksimal?
“Tidak juga”
- Apakah medsos Telegram membuat kinerja anda lebih
bersemangat?
“Tidak”
85
Transkip Wawancara Narasumber 6 Hanny Yunita (HY) 16 Juli 2018
Berikut adalah hasil wawancara peneliti kepada responden HY
P = Peneliti , HY = Narasumber
Diawali dengan pengenalan dan dilanjutkan dengan peneliti
menyampaikan terlebih dahulu latar belakang dan tujuan peneliti
melakukan penelitian ini, setelah itu langsung dimulai dengan tanya
jawab antara peneliti dan narasumber.
P : Apakah kamu pernah tahu mengenai Telegram sebelumnya? Kalau
aku ketika magang disana jujur saja memang baru tahu sih kalau ada
Telegram, bagaimana kalau kamu?
HY: Ya aku juga sama sih, sebenarnya belum tahu kalau ada medsos
chat, kirim file yang nanamanya Telegram, karena biasanyakan pakainya
WA terus Line dan baru pertama kali di Start Friday pakai Telegram.
(berarti ini merupakan medsos yang baru bagi HY)
P : Jadi nanti akan ada beberapa efek yang akan aku tanyakan sama
kamu, jadi langsung saja keefek yang pertama itu ada efek ekonomi, jadi
aku mau menanyakan begini, apakah Telegram membuat kamu
mengeluarkan dana untuk menggunakannya?
HY: Eee sebenernya iya tapi sedikit, tapi kalau kita menginstall itu
emang gratis, jadi dananya itu cuman dipakai kita untuk membeli kuota
walaupun jumlahnya itu kecil kalau untuk Telegram
P : Jadi pengeluarannya Cuma buat kuota ya, tapi apakah waktu ditempat
kerja itu kamu tetap menggunakan kuota?
HY: Eee kalai ditempat kerja sih sebenernya kadang pakai wifi dari
kantor, tapi ketika wifinya trouble kita otomatis paki kuota, terus juga
86
kita kan gak melulu ada dikator, kita juga pakai dimalam hari diluar jam
kantor itu menggunakan kuota
P : Hmm begitu ya, jadi memang penggunaan telegram ini tidak hanya
selama jam kantor ya, oke lanjut kepertanyaan selanjutnya ini masih
mengenai ekonomi, nah ada gak efek ekonomi lainnya yang kamu
keluarkan selain dari kuota itu?
HY: Hmm gak ada sih kayaknya
P : Gk ada ya, jadi sejauh ini hanya dengan menggunakan kuota itu saja
ya, baiklah kalau gitu lanjut ke efek selanjutnya yaitu efek sosial, jadi
yang aku mau tanyakan disini yaitu apakah Telegram memudahkan kamu
kesesama mahasiswa magang dalam berinteraksi disana?
HY: Hmm sebenernya saya sih lebih suka interaksi langsung ya, karena
itu juga kita anak-anak magang itu kumpul dalam satu ruangan, jadi
sebenarnya kalau untuk interaksi sesama anak magang aku sih lebih
sukanya langsung tanpa menggunakan Telegram, kecuali ketika aku lagi
diluar kantor dan aku ingin berinteraksi dengan mahasiswa magang
lainnya nah itu kadang saya menggunakan telegram. Jadi sebenernya
situasional ya, ketika dikantor saya lebih suka bicara langsung kalau
diluar kantor aku pakek perantara Telegram, iya memudahkan ketika di
luar kantor.
P : Hmm jadi anda kamu lebih merasa Telegram ini seharusnya dipakai
ketika ada jarak gitu ya, jadi diluar kantor gak bisa tatap muka baru pakai
Telegram, tapi kalau dalam satu kantor kamu ngerasa gak terlalu penting
Telegram karena bisa langsung ketemu gitu kan ya.
HY: iya begitu
P : Oke kalau gitu lanjut pertanyaan selajutnya hampir sama nih, apakah
Telegram memudahkan kamu sebagai mahasiswa magang untuk
87
berinteraksi dengan pihak perusahaan atau bisa dibilang sama para staff
yang kerja disana?
HY: Sama sih, jadi gini kalau beriteraksi dengan staff atau bisa dibilang
atasan saya gitu jadi sama ya saya lebih suka berinteraksi langsung
dibanding menggunakan Telegram. Jadi ketika kita berinteraksi dengan
Telegram terkadang juga ada miss komunikasi gitu. Sehingga terjadi
salah paham kemudian kita bisa dipanggil untuk klarifikasi masalah, jadi
kadang ketika kita menggunakan Telegram tuh ada aja lah miss komnya
jadi gak sepenuhnya pesan kita tuh tersampaikan dengan baik, jadi kan
perusahaannya itu kan tidak terlalu besar, kita Cuma dua lantai nah
alangkah baiiknya juga kita komunikasi tuh langsung, kecuali ya kalau
ngirim tugas kita harus pakai perantara walaupun sesekali pakai
flashdisk, gitu.
P : Oke oke, kalau begitu selanjutnya selain dari efek-efek yang sudah
tadi aku tanyakan apakah ada efek sosial lainnya yang menurut kamu
belum saya tanyakan tapi kamu merasa ada efek sosial lainnya yang
kamu terima?.
HY: Hmm iya ada, jadi waktu kita diluar kantor kita juga bisa sih
komunikasi melalui telegram dengan teman-teman magang kita, nah
disitu kita jadi lebih deketkan sama temen-temen magang. Nah juga
sampai sekarang kita sudah gak magang disitu tapi kita masih juga bisa
komunikasi lewat Telegram temen-temen magang dan staff yang ada
disana, jadi gitu k ita bisa berinteraksi lah dengan media Telegram ini.
P : Hmm jadi penggunaan Telegram disana itu gak sepenuhnya untuk
komunikasi membicarakan tentang tugas aja ya, kamu bisa juga
menggunakan unutuk pendekatan dengan teman-teman lainnya biar lebih
akrab lagi gitu ya
HY: iya bener
88
P : Nah lanjutnya nih efek ketiga, yaitu efek penjadwalan kegiatan,
langsung aja kepertanyaan pertama ya, nah apakah kehadiran Telegram
ini membuat anda lebih sering menggunakannya gak ketika magang
disitu? Kan kamu sebelumnya mungkin punya Line dan WA.
HY: Iya itu bener banget, itu pasti soalnya kita tuh harus sering-sering
cek Telegram, jadi kita tuh harus tau instruksi dari atasan itu seperti apa,
dari maka itu kita harus cek telegram gitu, jadi ya cukup sering gitu
ngecek Telegram dibanding medsos lainnya dimana instruksi ada disitu,
tugas ada disitu.
P : Bahkan itu diluar jam kantor ya?
HY: Iya bener, sampek malem kadang kita juga baru ngirim tugas, nah
kita juga otomatis bakal sering pakai Telegram.
P : Bagaimana menurut kamu semenjak penggunaan Telegram disana
kegiatan sosialisasi kamu berubah gak? Jadi lebih sering menggunakan
Telegram atau tatap muka ?
HY: Eee iya sih kalau sesama anak magang dengan staff itu kita lebih
seringnya pakai Telegram dibandingkan dengan sesama anak magang
yang lebih sering tatap muka karena kita kan satu ruangan. Jadi kalau
sama staff gitu sering pakai Telegram sih.
P : Oke jadi langsung kepertanyaan selanjutnya ya, ada gk perubahan
jadwal kegiatan lainnya setelah kamu menggunakan Telegram? Jadi
maksudnya mungkin kamu biasanya pakai Line dan sering chatingan
dengan temen-temen kuliahmu, tapi kan kamu disanakan lagi magang
nih, jadi suasananya lagi kerja nih, nah apakah kamu masih ada waktu
untuk ngecek line untuk ngobrol chatingan dengan temen-temen kuliah
kamu ?
HY: Hmm iya iya, jadi ketika magang itu disuruh pakai Telegram, ya
bener kadang ada notofikasi Line gitu, itu kan mucul notifikasinya diatas
89
langsung aku close close gitu, dan misal itu notifikasi Telegram aku lebih
milih liat notofikasi Telegram karena itu lebih penting, mungkin klu ada
line dari temen-temen kuliah aku balesnya saat jam istirahat atau diluar
jam kantor, jadi kalau dijam kantor aku gak pernah cek Line, WA, dsb.
Jadi buat aku lebih fokus aja sih.
P : Oke pertanyaan selanjutnya, jadi apakah Telegram ini membuat
kamu mengubah cara berinteraksi kamu, apa jadi nyaman tatap muka
atau sebaliknya chatting disana?
HY: Aku sih balik lagi kayak tadi, aku sih lebih suka tatap muka karena
tingkat misskomnya tuh rendah gitu, kita tuh bisa ngerti ekspresi muka
dia kayak apa, nada bicara dia kayak apa. Kalau di chat kan kita gatau ini
nadanya kayak apa sih takutnya marah, jadi misskomnya tuh lebih
banyak lewat Telegram.
P : Hmm berarti hadirnya Telegram disana tuh tetep gak ngubah kamu
keinginan berinteraksi kamu yang lebih suka tatap muka ya, baiklah
untuk pertanyaan selanjutnya nih, apakah Telegram mengubah jadwal
kerja kamu selama magang?
HY: Eee gak mengubah sih soalnya ya tetap sih masuknya jam 9 dan
pulang jam 5 gitu. Ooo iya terkadang tuh ada info masuk lebih awal
kadang kita disuruh masuk jam 7, kadang juga kita ada info para staff
mau rapat jadi kita disuruh pulang lebih awal
P : Hmm jadi perubahannya seketika ya, jadi Telegram bermanfaatnya
disitu yaitu ketika ada perubahan jadwal dadakan semua langsung di
kasih tahu lewat Telegram itu. Oke langsung kepertanyaan berikutnya ya,
terus apakah dengan kemudahan Telegram ini membuat kamu jadi suka
menunda dalam mengumpulkan pekerjaan disana?
HY: Eee kalau menunda pekerjaan sih gak ya, tapi kadang tugasnya itu
cukup sulit dikerjakan sehingga ya kadang tertunda dengan sendirinya,
90
walaupun kita kan sebenarnya sudah ada datelane pekerjaan, semisal
tugas dikasih jam 8 dan harus selesai jam 10 nah itu sesegera mungkin
kita harus menyelesaikannya gitu, jadi istilah menunda ini sepertinya gak
gitu, aku disana sih berusaha profesional aja.
P : Oke selanjutnya ini seperti yang sebelumnya sih, jadi kalau kamu
menggunakan Telegram tuh banyakan mana, banyak selesai dikantor kah
atau banyakan selesai ngaret dan harus mundur ngumpulinnya?
HY: kalau masalah tugas ya, kayaknya lebih sering diselesaikan dikantor
ya, karena ya emang itu tugas kantor kita sesegera mungkin kerjain
dikantor, kalau harus ngaret kan kita jadi harus ngejain lagi sepulang jam
kantor capek aja jadinya. Walaupun aku memang sesekali harus kerjain
diluar jam kantor karena tugasnya emang banyak dan juga gara-gara
misskom dari arahan atasan yang melalui Telegram sehingga aku harus
mengerjakan ulang dirumah.
P : Hmm jadi sebisa mungkin diselesaikan dikantor ya, males juga ya
kalau harus capek-capek dikantor lalu pulangnya masih harus ngejain
tugas lagi diluar jam kantor gitu ya. Kalau gitu lanjut lagi ini keefek
selanjutnya, efek selanjutnya ini yaitu efek hilangnya perasaan tertentu,
jadi pertanyaannya gini, apakah Telegram ini membuat kamu lebih
nyaman menyelesaikan pekerjaan?
HY: Eee jadi kalau dalam menyelesaikan pekerjaankan tergantung
individunya tapi Telegram hanya menjadi perantara ngirim tugas gitu,
nah ini sebenernya, cukup nyaman sih, ketika kita selesai tugas dan
mngirimkannya bisa dibilang nyaman dan kita dapet feedbacknya tuh
cepet
P : Hmm nyamanya tuh berarti dalam hal kepraktisanya ya, apa tidak
terpikir seperti nyaman karena gak perlu tatap muka, atau gak perlu naik
turun tangga gitu?
91
HY: Sebenarnya ketika tugasnya salah nah itu instruksi sebelumnya itu
yang membuat tidak nyaman tapi ketika hanya mengirim tugas itu
nyaman-nyaman aja.
P : Oo jadi maksudnya kalau soal ngumpulin tugas lewat Telegram itu
nyaman-nyaman aja, tapi kalau soal pemberian instruksi yang perlu
dipahami begitu kamu lebih nyamannya tatap muka. Oke deh kalau ditu
untuk pertanyaan selanjutnya apakah Telegram ini bisa membuat kamu
untuk menghilangkan rasa gugup kamu ketika berinteraksi atau
bersosialisasi disana?
HY : Sebenernya lebih gugup itu kalau kita tatap muka langsung ya, tapi
kalau dari chat kita gak liat mukanya langsung jadi gak gugup sih kalau
via chat.
P : Eee tapi kamu kan tadi bilang lebih nyaman tatap muka, nah itu
gimana? Apakah kamu memang kalau tatap muka maupun lewat chat
juga tidak gugup?
HY: kalau tatap muka sih aku gugupnya itu sbenernya ketika berhadapan
dengan bos kitanya, karena ekspektasi dari bos ini tinggi, jadi kadang
emang gugup jadinya, kan kita juga cukup jarang untuk ketemu bos kita
langsung.
P : kalau misalnya dimarahin bos gitu karena ada kesalahan gitu kamu
lebih nyaman dimarahin secara tatap muka apa via chat?
HY: Hmm kalau masalah itu ya enaknya sih tatap muka, sehingga
masalah itu lebih cepet selesai. Setidaknya bosnya jadi tahu ekspresi saya
ketika meminta maaf dan merasa bersalah. Kalau via chat kan gak bisa
masak ya mau kirim emoticon nangis atau ekspresi menyesal, kan
jadinya malah kayak bercandaan.
92
P : Oke selanjutnya ini sebenernya kamu tadi sudah sempet jawab juga,
jadi apakah Telegram ini membantu kamu dalam memahami tugas yang
diberikan dari kantor?
HY: iya jadi kalau instruksi tugas alangkah baiknya diberikan secara
langsung, jadi tuh jelas bagi aku lho ya gatau deh kalau temen-temen
magang lainnya.
P : Oke jadi pertanyaan selanjutnya, apakah telegram ini menghilangkan
cara berinteraksi kamu disana? Jadi gini kamu kan nyaman atau
kebiasaannya bertatap muka, nah tapi disana kan disuruh pakai Telegram,
nah apakah hal tersebut membuat cara berinteraksimu berubah juga?
HY: kalau sesasma anak magang aku disana seringnya berinteraksi
langsung walau dengan keberadaan telegram.
P : Terus ini pertanyaan selanjutnya, apakah telegram ini menghambat
kamu berkreativitas dalam mengerjakan tugas?
HY: Oo jadi sebenernya bukan kreativitas ya, tapi lebih bermanfaat
sebagai pengingat dalam mengerjakan tugas, karena point-point dalam
mengerjakan tugaskan tertulis disana.
P : Jadi Telegram itu bukan membantu dalam berkreativitas ya, tapi
membantu kamu dalam mengingat dan menyelesaikan tugas. Oke untuk
pertanyaan selanjutnya, jadi dengan kehadiran Telegram disana itu
membuat suasana pekerjaan menjadi kaku?
HY: Hmm iya sih jadi cukup kaku, kita disana sih di kasih instruksi kita
kerjain kita kirim, jadi kita cuma sebatas itu sih, jadi untuh hal-hal
bercanda ya emang hampir tidak ada , jadi memang mebuat suasana jadi
kaku sih menurutku. Bayanganku tuh inikan industri kreatif, kita bakal
sering brand storming jadi kita banyak diskusi juga, bahkan kalau bisa
tuh diskusi langsung jadi kita bisa salurkan ide kita bareng-bareng, jadi
93
gak Cuma dikasih tugas selesai kirim gitu, menurutku itu gak membuat
kita berkembang juga.
P: Oke untuk pertanyaan selanjutnya ini, apakah ada perasaan perasaan
hilang lainnya selain dari apa yang sudah aku tanyakan tadi ?
HY: Iya jadi ketika kita disana menguunakan telegram itu kita kan
ngomongnya kaku, jadi Cuma sebatas ini loh ada tugas, kita ngerjain kita
ngumpulin, ya cuman kayak gitu, jadi aku kan sering digrup chat lainnya
mau chat mau tatap muka akukan ngomongnya kan santai gak sekaku
disana, jadi ada kenyamanan berinteraksi yang hilang.
P : Baik untuk efek selanjutnya ini sebenarnya seperti kebalikan dari efek
sebelumnya ya, yaitu tumbuhnya perasaan tertentu, tapi bukan berarti
kamu tadi hilang perasaan nyaman berarti muncul perasaan tidak
nyaman gitu ya. Jadi untuk pertanyaannya gini ketika kamu
menggunakan Telegram pernah gak berpikiran bahwa seharusnya ada
medsos lain yang cocok digunakan?
HY: menurutku WA, dalam dunia kerja disanakan berintraksi lewat
chatkan sering banget, jadi kemampuan di WA itu membantu banget kan
bisa dilihat sedang online gak, kapan terkhir online, sdh di read apa
belum, sedang mengetik atau ngekacangin, kan enak tuh jadi ketahuan
semua.
P : Baik untuk pertanyaan selanjutnya, apakah telegram membuat kamu
jadi inovatif dan kreatif?
HY : Kalau sih sbenarnya gak ya, tapi Telegram kan punya sticker tuh
yang gratis, lebih buat fun aja. Kalau masalah kreatif inovati itu mungkin
tergantung dari individunya ya.
P : Hmm berarti bukan dalam pekerjaan ya tapi dalam berinteraksi sosial
, kegunaan telegram ini lebih kelihatan fungsinya dalam berinteraksi
bukan dalam hasil kerja kamu gimana, jadi Telegram juga fungsinya
94
lebih ke menerima tugas apa, mengumpulkan hasil tugas, masalah
munculnya kreatifitas itu sebenarnya dari diri sendiri gitu ya. Baik
pertanyaan selanjutnya apakah telegram ini membuat anda lebih optimis
dalam menyelesaikan tugas?
HY: Eee kalau dalam menyelesaikan tugas memang sebisa mungkin
maksimal, ketika sudah ada instruksi nih di Telegram, ya sebisanya aku
mengerjakan tugas sesuai dengan apa yang tertulis di Telegram itu. Tapi
ya balik lagi kalau misskom jadi nya ya gak optimis soalnya kadung buat
banyak-banyak eeh ternyata harus ngulang
P : untuk pertanyaan selanjutnya apakah Telegram membuat kinerja anda
lebih bersemangat?
HY: Kalau semangat sih tidak sepenuhnya dari Telegram ya, ada sih tapi
contohnya seperti ketika aku dapet instruksi atau datelane yang banyak
itu membuat aku beranggapan kalau waah saya ternyata diberi
kepercayaan untuk mengerjakan ini, nah itu terkadang membuat saya jadi
bersemangat untuk mengerjakan. Soalnya ada juga temen magang
lainnya yang minta tugas tapi dibalesnya kurang enak serperti ya kalau
sudah seharusnya kamu inisiatif ngebantu pekerjaan temenmu yang
belum selesai, dengan di balas begitu saja pasti sudah ngebuat semangat
yang awalnya semangat mau menghadapi tugas berikutnya jadi hilang
gitu. Dan juga sering apa yang sudah dikerjakan tidak mendapatkan
feedback jadi kan aku gatau yang aku kerjakan itu bener apa tidak, kan
jadi buat saya hilang semangat juga untuk mengerjakan tugas berikutnya,
jadi timbul pikiran paling ya nanti gak ada feedbacknya juga gitu.
Lalu selesailah sudah diskusi tanya jawab peneliti dengan narasumber
dengan diakhiri dengan ucupan terima kasih dari peneliti atas
kesediaanya untuk diwawancarai.
95
Transkip Wawancara Narasumber 7 Rattih Dewi (RT) 18 Juli 2018
Berikut adalah hasil wawancara peneliti kepada responden RT
P = Peneliti , RT = Narasumber
Diawali dengan pengenalan dan dilanjutkan dengan peneliti
menyampaikan terlebih dahulu latar belakang dan tujuan peneliti
melakukan penelitian ini, setelah itu langsung dimulai dengan tanya
jawab antara peneliti dan narasumber.
P : Oke kalau begitu langsung keefek yang pertama ya, yaitu efek
ekonomi, jadi pertanyaannya yaitu apakah menurut kamu ada efek
ekonomi dengan kata lain dana yang kamu keluarkan untuk
menggunakan medsos Telegram ini?
RT: ada mungkin hanya di kuota internet ya, tapi aku beli kuota internet
juga bukan untuk khusus menggunakan Telegram, jadi maksud aku efek
ekonomi ada tapi bukan sesuatu yang besar.
P : Hmm gitu ya, kalau gitu selain dengan kuota nih menurut kamu ada
gak efek ekonomi lainnya yang kamu dapat?
RT: Eee apa ya.., gak ada sih menurut aku
P : Oke kalau gitu lanjut aja ke efek selanjutnya yaitu efek sosial, jadi
begini kamu sebelum magang disana sudah mengenal Telegram belum?
RT: Belum sih, baru saat itu di Start Friday aku dikenalkan dengan
medsos Telegram ini, yang aku tahu ya seputar Line, WA, BBM,
Instagram.
P : Hmm oke, berarti bagi kamu Telegram ini merupakan hal baru ya,
lalu untuk selanjutnya dalam penggunaan Telegram disana menurut
kamu itu memudahkan kamu gak untuk berinteraksi dan bersosialisasi
disana?
96
RT: Eee memudahkan sih, tapi menurutku tetap lebih efektif ngomong
secara langsung seperti tatap muka, kita kan disana magang pasti disuruh
ini itu jadi tu biar gak misskom aku ngerasa lebih enak tatap muka.
P : Hmm begitu ya, jadi menurut kamu untuk bersosialisasi disana
seharusnya bisa dilakukan dengan tatap muka ya maupun dengan anak
mgang lainnya dan dengan para staff disana, Oke untuk pertanyaan
selanjutnya yaitu ketika magang disana dengan adanya Telegram ini
apakah kamu terbantu untuk semakain akrab dengan yang lainnya?
RT: Ya kalau masalah akrabnya sih emang jadi akrab, tapi disana tuh
ngomong via Telegram lebih sedikit kalau ke sesama anak mgang, tapi
kalau sama orang kantor sih aku tetap gunakan Telegram, soalnya waktu
awal masuk magang tuh staff pmebimbing sudah ngebilangi kalau ada
apa-apa lebih baik chat diTelegram aja dari pada harus mondar mandir
dikantor untuk komunikasi dengan para staff yang letaknyapun beda
lantai dan juga buang-buang waktu.
P : Baikalah kalau begitu untuk selanjutnya adakah efek sosial lainnya
selain yang sudah saya tanyakan sebelumnya?
RT: apa ya.., gak ada sih sepertinya. Soalnya aku gunakan Telegram itu
ya hanya untuk bersosialisasi dengan temen magang dan para staff
kantor, diluar itu aku tetap menggunakan Line, WA, untuk
bersosialisasinya
P : Oke deh, kalau gitu lanjut keefek selanjutnya yaitu efek penjadwalan
kegiatan, langsung sja kepertanyaan pertama, jadi apakah Telegram ini
membuat kamu lebih sering menggunakannya dari medsos yang sudah
kamu gunakan sebelumnya?
RT: Eee jadi aku tuh menggunakan Telegram hanya di Start Friday aja,
kalu sudah balik kost sudah gak pakai Telegram lagi, mungkin pas
97
kepepet aja ya, waktu mau nanya-nanya kepembimbing magang itu aja
sih.
P : Hmm brarti gak membuat kamu sering juga ya menggunakan
Telegram ini, tapi memang dengan hadirnya Telegram ini mengurangi
penggunaan medsos kamu yang lainnya meskipun tidak begitu signifikan
ya, kalau gitu lanjut pertanyaan selanjutnya, jadi apakah Telegram ini
membuat kamu ketika magang lebih sering chat menggunakan Telegram
dibanding dengan bertatap muka?
RT : Hmm kalau untuk orang kantor sih iya aku lebih sering via chat
Telegram karena memang sudah ketentuannya seperti itu, tapi kalau
untuk kesesama temen magang itu aku lebih banyak tatap muka, soalnya
kan ita disana jadi satu ruangan kan.
P : Baiklah untuk selanjutnya ada gak efek penjadwalan kegiatan lainnya
yang kamu dapat selain dari apa yang sudah aku tanyakan?
RT: Ada sih jadi gini, kantor kan hanya sampai Jumat dan Sabtu Minggu
itu libur, yang biasanya saya Sabtu Manggu merupakan waktunya
bersantai tetapi saya ada jadwal upload konten diinstagram, tapi sebelum
upload aku juga hari konfirmasi lagi dengan pembimbing magangku
melalui Telegram tersebut.
P : Baiklah untuk pertanyaan selanjunya, jadi Telegram ini kan banyak
kelebihannya yang mana mungkin salasatunya yaitu praktis karena bisa
digunakan kapan saja dimana aja, nah dengan adanya begitu apakah
membuat kamu lebih cepat menyelesaikan tugas?
RT: Kalau aku ya ketika diberi tugas sebisa mungkin aku kerjakan dan
aku kumpulkan via Telegram kan nanti mungkin bilan ada revisi saya
masih bisa revisi ketika jam kantor, soalnya pernah sekali karena malas
sehingga lambat dalam mengerjakannya aku kumpulkan mepet dengan
98
jam pulang kantor dan ternyata ada revisi, itu membuat aku masih harus
mngerjakannya diluar jam kantor itu membuat lebih males lagi.
P : Hmm jadi kepraktisan Telegram ini tidak mempengaruhi kamu dalam
mengerjakan tugas ya, tapi kamu dengan komitmen aja untuk
mengerjakan tugas secepat mungkin. Lanjut ke pertanyaan berikutnya
kita masuk keefek berikutnya yaitu efek hilangnya perasaan tertentu, jadi
apakah Telegram membuat kamu merasa nyaman dalam menyelsaikan
tugas
RT: Eee kalau aku nyamannya itu karena praktisnya itu ya, aku gak perlu
mondar mandir naik turun tangga untuk menanyakan lebih lanjut tentang
tugas, tapi disisi lain untuk tingkat pemahaman tugas aku lebih nyaman
dengan tatap muka.
P : Oke untuk pertanyaan selanjutnya, dengan adanya Telegram ini
apakah membantu kamu mengurangi rasa gugup ketika berinteraksi
dengan lainnya?
RT: Kalau aku berinteraksi sama orang kantor sih Telegram ini
membantu ya, soalnya aku kalau harus komunikasi dengan yang lebih tua
itu takut salah ngomong jadi kalau lewat Telegram aku kan bisa mikir
dulu baik-baik apa yang mau aku sampaikan. Tapi kalau sama temen
magang sih aku lebih nyaman ngobrol langsung sih jadi gk gugup juga.
P : Oke untuk pertanyaan selanjutnya nih, apakah Telegram ini
membantu kamu dalam menerima Tugas dan memahaminya.
RT: Kalau aku sih membantu dalam memahami, tapi aku gak bisa dalam
sekali baca, aku juga tanya-tanya lagi melalui Telegram dengan
pembimbing magangku, dan juga membantu dalam mengingat tugas
yang diberikan ya , soalnya akan tentu sudah tertulis dihistory chat
Telegramnya
99
P : Baiklah untuk selanjutnya nih apakah Telegram ini menghilangkan
cara berinteraksi kamu yang biasanya terhadap anak-anak yang magang
disana?
RT: Kalau buat aku sih gak merubah kebiasaan aku ya, soalnya sebelum
magang ini aku juga sama temen-temen kuliahku sukanya ya ngobrol
tatap muka, sedangkan di Start Friday sana kan aku juga kesesama anak
magang bisa ngobrol langsung tatap muka gak perlu melalui Telegram.
P : Oke lanjut kepertanyaan selanjutnya, jadi apakah Telegram
membantu kamu dalam berkreativitas mengerjakan tugas ?
RT: Ya kalau menurut aku Telegram gak mempengaruhi ya, soalnya
kreativitas itukan tergantung individunya sih ya
P : Oke untuk pertanyaan selanjutnya, apakah dengan adanya Telegram
disana tuh membuat suasana kantor jadi kaku dan menegangkan?
RT: Ya gak buat kaku sih, tapi mungkin waktu awal-awalnya aja ya, tapi
kalau sudah kenal sama orang-orang dikantor jadi gak kaku lagi ya,
kucuali sama bosnya ya, soalnya jarang juga anak magang harus
komunikasi dengan bosnya baik via Telegram maupun tatap muka,
soalnya bosnya mau ngasih tau kita juga biasanya melalui pembimbing
magangnya juga.
P : Jadi menurut kamu Telegram ini gak mempengaruhi suasananya ya ,
tapi tergantung oran-orangnya yang disana aja belum terbiasa gitu ya.
Jadi untuk selanjutnya ada gak perasaan yang hilang lainnya menurut
kamu selain dari yang sudah tadi aku tanyakan?
RT: Ya kalau menurut aku sih gak ada ya , biasa biasa aja
P : Baiklah kalau begitu lanjut keefek yang terakhir yaitu efek
tumbuhnya perasaan tertentu, baiklah pertanyaannya yaitu ketika kamu
100
menggunakan Telegram disana apakah kamu merasa ada medsos lainnya
yang cocok digunakan selain Telegram itu sendiri?
RT: Ya kalau aku sih sama aja ya, medsos kayak Telegram, WA, Line,
fungsinya kan sama ya untuk media berkomunikasi, hanya namanya saja
yang berbeda. Mungkin Start Friday punya alasan tersendiri memilih
Telegram itu.
P : Baik untuk pertanyaan berikutnya nih apakah Telegram membuat
kamu semangat dalam mengerjakan tugas?
RT: Semangat semangat aja sih, soalnya di Telegram itukan banyak
sticker-sticker lucu, jadi kadang di grup tu meskipun gak ada yang
dibahas tetap bales balesan sticker, jadi buat mood bagus aja sih.
Lalu selesailah sudah diskusi tanya jawab peneliti dengan narasumber
dengan diakhiri dengan ucupan terima kasih dari peneliti atas
kesediaanya untuk diwawancarai.