Triliun Ngadat di Daerahdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2016/03/Nusa-Bali-12-Maret... ·...

7
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali Edisi Hal : \aloV ' P NMr'{ }olt" 3 Bp 175 Triliun Ngadat di Daerah * Komisi I DPRD Bali Tanyakan Revisi Permendagri "Kita di Bali juga mengalami hal yang sama. Banyak program tidak jalan karena pejabat kita takut menggunakan anggaran. Ngeri, siapa berani masuk' penjara, dgngan aturan yang kadang berubah-ubah" DENPASAR,NusaBali Sebanyak Rp 275 triliun dana pembangunan di daerah se-lndo- nesia macet disebabkan karena paranoidnya para pemangku ke- wenangan untuk membuat dan melaksanakan program dengan dana APBD/APBN. Mereka takut kena kasus dan dipenjara karena tidak pastinya aturan. Hal itu diungkapkan Ket- ua Komisi I DPRD Bali I Ketut Tama Tenaya di Denpasaq, Ka- mis (10/3). Dikatakan, saat ini pemerintah pusat telah me- nyadari bahwa dana-dana di dae- rah banyak macet karena tidak ada yang berani menggunakan. "Presiden Jokowi telah meng- umpulkan Kejagung, Kapolri, Gu- bernur supaya ada aturan hukum yang pasti," ujar Tama Tenata. Dalam briefing Presiden itu, kata dia, penegak hukum juga diminta ikut mengawal aturan di daerah, sehingga dana yang ada bisa dimanfaatkan mal<simal tanpa berisiko hukum. "Saat ini ada Rp 275 triliun dana ngadat tidak bisa digunakan di seluruh Indonesia. ltu info dari pusat saat kami koristrftasi ke fakarta," ungkap Tama Tenaya. Politisi PDIP asal Kelurahan Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung ini mengatakan, pejabat banyak yang paranoid dan mereka memilih tidak mau ambil risiko alias cari aman saja. "Kita di Bali juga mengalami hal yang sama. Banyak program . DOKNUSAEALI I Ketut Tama Tenaya. tidak jalan karena pejabat kita takut menggunakan anggaran. Ngeri, siapa berani masuk pen- jara, dengan aturan yang kadang berubah-ubah," uJar mantan Wakil Ketua DPRD Badung ini. Tama Tenanya mencontohkan seperti dana hibah yang macet total karena aturan yang tidak jelas acuannya. "sekarang mau b,tt

Transcript of Triliun Ngadat di Daerahdenpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2016/03/Nusa-Bali-12-Maret... ·...

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: \aloV ' P NMr'{ }olt"

3

Bp 175 Triliun Ngadat di Daerah* Komisi I DPRD Bali Tanyakan Revisi Permendagri

"Kita di Bali jugamengalami hal

yang sama. Banyakprogram tidak jalankarena pejabat kita

takut menggunakananggaran. Ngeri,

siapa berani masuk'penjara, dgngan

aturan yang kadangberubah-ubah"

DENPASAR,NusaBaliSebanyak Rp 275 triliun dana

pembangunan di daerah se-lndo-nesia macet disebabkan karenaparanoidnya para pemangku ke-wenangan untuk membuat danmelaksanakan program dengandana APBD/APBN. Mereka takutkena kasus dan dipenjara karenatidak pastinya aturan.

Hal itu diungkapkan Ket-

ua Komisi I DPRD Bali I KetutTama Tenaya di Denpasaq, Ka-mis (10/3). Dikatakan, saat inipemerintah pusat telah me-nyadari bahwa dana-dana di dae-rah banyak macet karena tidakada yang berani menggunakan."Presiden Jokowi telah meng-umpulkan Kejagung, Kapolri, Gu-bernur supaya ada aturan hukumyang pasti," ujar Tama Tenata.

Dalam briefing Presiden itu,kata dia, penegak hukum jugadiminta ikut mengawal aturandi daerah, sehingga dana yangada bisa dimanfaatkan mal<simaltanpa berisiko hukum. "Saat iniada Rp 275 triliun dana ngadattidak bisa digunakan di seluruhIndonesia. ltu info dari pusatsaat kami koristrftasi ke fakarta,"ungkap Tama Tenaya.

Politisi PDIP asal KelurahanTanjung Benoa, Kecamatan KutaSelatan, Badung ini mengatakan,pejabat banyak yang paranoiddan mereka memilih tidak mauambil risiko alias cari aman saja."Kita di Bali juga mengalami halyang sama. Banyak program

. DOKNUSAEALI

I Ketut Tama Tenaya.

tidak jalan karena pejabat kitatakut menggunakan anggaran.Ngeri, siapa berani masuk pen-jara, dengan aturan yang kadangberubah-ubah," uJar mantanWakil Ketua DPRD Badung ini.

Tama Tenanya mencontohkanseperti dana hibah yang macettotal karena aturan yang tidakjelas acuannya. "sekarang mau

b,tt

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

lftUut rt

ada perubahan lagi yakni wacanarevisi Permendagri 32 Tahun2 011 dan revisi Permendagri37 'fahun 2072. Mau ada aturanud, u aPd ,dE': i uld'

"]d,Karena aturan yangtidak pasti

itu, lanjutnya, banyak dana APBDjadi Sisa Lebih Perhitungan Ang-garan (SiLPAJ. "Kacaulagi. Padahalsemangat Presiden Jokowi ketikapanggil Gubernur Kapolri dan Ke-

-jallsadn itu untuk memakimalkanpenyerapan dana negara di daerahtanpa adanya ancaman hukum,"ujar Tama Tenaya.

Terkait ini, Komisi I DPRDBali akan menanyakan kepadaMendagri soal adanya fenomenaaturan hukum yang tumpangtindih dan kerap berubah-ubah.Untuk dana hibah, kata TamaTenaya, memang sekarang se-dang menunggu Tim PengawalPembangunan, Pengaman danPemerintahan Daerah (TP4D)yangdipimpin Kajati Bali. "Tetapiadanya perubahan Permendagriharus kita ketahui. Bagaimanakejelasannya. Kalau memudah-kan dan baik untuk rakyat kami

dukung. Aparatur kita kan tidaksemua jago soal aturan hukum.Bisa-bisa gali lubangkubur send.-iri, masuk penjara kalau salahmemahaminya," ujar mantanBendahara DPD PDIP Bali ini. '

Sementara Karo KeuanganPemprov Bali, lda Bagus NgurahArda secara terpisah dikonfirmasimengatakan, memang ada ren-cana revisi dua Permendagri. YalmiPermendagri 32 Tahun 2011 danPermendagri 37 Tahun 2012. Per-mendagri ini semuanya masalahdana hibah dan bansos. "Revisi ihldisampaikan dari pusat. Kapanrevisinya kami tidak bisa pastilGakarena itu baru informasi daripusad' tegas mantan Peniabat Bu-pati lGrangasem ini

Dikatakannya, revisi Per-mendagri 32 Tahun 2011 dise-butkan akan mempermudahpemberian dana kepada ma-syarakat, terubma yang memer-lukan badan hukum. "Mudah-mudahan dipermudah, 6dak lagiruwetdengan badan hukum. Kanmasih dibahas.itudi pusat" tegasGus Arda. 6 nat

ho\ r-

Edisi

Hal

: fdbf, r [\ lv\srrt aol.t"l

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Kasus Bansos Fiktif Pembangunan Merajan Rp

di Desa Pakraman Getakan, Klungkung

NamaDua Kakak KandungnyaJumat kemarin, polisiperiksa 5 saksi yangnamanya dicatutdalam kepanitiaanproposal bansos fiktif,yakni Ni Kadek EndangAstiti (kakak pelaku),Nengah Suta Wastika,I Wayan Nyariasa, I

Ketut Suana, I WayanSerinteg

SEMARAPURA, NusaBaliKasus dugaan bantuan so-

sial (Bansos) fiktif senilai RP

200 juta untuk pembangunan Kadek Endang Astiti, kakak dari pelaku, di Polres Klungkung, Jumat (11/3)'

Suasanapemerik-saansaksi-sak-si kasusbansosfiktif diMapolrsKlung-Kung,Jumat(1 1/3).

Meraian Sri Arya Kresna l{ePaki-san di Baniar Anjingan, Desa

Pakraman Getakan, KecamatanBaniaranqkan, Klungkung terusbergulir.kali ini, Unit Tipikor

Polres Klungkung memeriksa 5

saksi, lumat (11l3) Pagi.Para saksi Yang diPeriksa di

Mapolres Klungkung di Sema-rapura, Jumat kemarin, adalah

krama Banjar Anjingan, DesaPakraman Getakan Yang na-manya dicatut dalam Proposalbanios fiktif tersebut Salahsatunya, I Nengah Suta Was-

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

landrt n

Edisi

Hal

: QUUI',, \z Ufntt sglb

.4

tika, sopir dari ang3ora Fraksi(jeflndra DPRD Klunskuns Iwayan Kjcen Adnyana, yane d"-mraslttasi bansos fi l(tif tefsebuL

5eturuh 5 saksi yang na_manya dicatut dan diperilisa drMapotres l{ u n gkung lu mat ke_mann,-masih teigolong kcrabatoan I Ketut Krisnia AdiDutruK,etua Panitia pemba ngu nanMerajan Sri Arya fresna Kioaki_san. setain Nengah Suta Wa;tika,r saKsl tagi masing_masing Ni[acek Endang Astiti, I WavanNyariasa, I Ketut Suana, din Iwayan Jennteg.

Perlu dicatai, saksi Ni tGdektndang Astiti merupakan ka_kak kandung dari Ketut Krisnia

. Eersambung ke Hal.1S (olom 5

-''-..''-\:--

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

Edisi

Hal

: !ubL, ll m.an<'t wlVri

\onr.a-,."'r

Pelaku Ketut Krisnia Adiputra Catut Nama...

Adiputra. Dalam proposal, KadekLndang dicantumkan sebasaiBendahara panitia pembanzun-anMerajan Sri Arya ltuesna K6paki-san. Kadek Endang dan pelakuKrisnia Adiputra notabenc meru-pakan anak dari Wayan KicenAdny",rna, anggota Dewan yangmenltasrtltast bansos tersehui

Adik kandung dari KadekEndang, yakni I Komans RakaWiadnyana yang kini be;dinaskepoiisian di Sulawesi, juga di-catut sebagai Sekrefarjs PanitiaPembangunan Meraian Sri AryaKresna Kepakisan. Raka Wiah.nyana sudah lebih dulu mens-hadap Xapolres Klunqkune AKB"pFX Arendra Wahyr.:diSenin (7/31tatu, untuk menjelaskan dudukpersoatannya.

Kadek Endang Astiti bersama4 saksi lainnya yang notabenemasih kerabdtnya, jUmit kcmarindiperiksa penyidik Unit TipikorPolres Klungkung selama 2,5tam, sejak pdgi pukul 08.00 Wita.Dalam pemeriksaan, jaki KadekEndangcs kompakmengaku samasekali tidak mengetahui kalaunamnya tercantum di keDanitaanalias dicahlt oleh KrisniaAdiputra.

"Terus terang saya tidali tahuapa-apa tentang pembanqunanmerajan tersebut f iba-tiba. namasaya sudah tercatat di keDani-taan," keluh saksi Nengah'SutaWastika yang sopf Way;n KicenaqnyaDa saat ditentui NusaBaliseusaijalani penleril$aan di Ma-polres Klungkung, Jumat kemarin.

Suta Wastika mengaku ke-sal dan marah atas sjkap KrisniaAdiputra, kdrena Atas ulahnva,diamalah d ilib.r tka n ke ranah hirkurn."Manusiawi saja,siapa yangtidakma E h jika d isere f:tcret dalam ka_sus seperti ini? Apalgi menvans_kut maSalah hukum. Sehanisnvi.dia (Krisnia Adiputra) memiritapertimbangan atau saran sebelummengambil keputusan," protesayah empatanak ini.

Sejatinya, ianjut Suta Was-tika, selama ini dirinya tidakada persoalan dengan keluarsaWayan Krten Adnyana. Hubunga"nmereka baik-baik saja. Namun,

lf ,lt:Hf ",'ir"'ni;:tr.;*:if !#+ff iiill!il!d,".l'*;

ffi 5{,tT11fi:i4.:tTi*B5?it";1$1jdfi i'-i;u""qir*:

[+**tiiiii'1ffi i""l$,1*rfd*i+r-*l, I f ,:iffi ililij;:: |19"; ilil,".$li::;[:"j1,*l# 1"",',,,"

ilI$lnai"'H;rii,f m*l r*i##ff:f ,ilTli;fr .#tr\.unqgotan, menyalakdn hingga gagasdn KrisniJ Aduputra diiu_nrnggd tumat kentarin helum ada luskan. Diajukanlah dina bansosnrenetapkan tersangka dalam untuk petnbangunan meraian

l{isls 91qr?n bansos tjktif seni. yang lahdn milik- keluarea teDatrrr Kpzuu luLa tersehut. lvlenu_ dihelakang Bale BaniarAiiinpin.r rrt Iohanes. pihaknya masih e"nr", np"200l"u ir"e jii;?ili_nrengen)DJngkan kisus hcboh ini, tusi Kiceh Adnyand ielaiku wakjlrer masuK mengumpulkan ddta_ rakyat pun cair.d.rtd di tJpa gdn dan nremerrksa iapi, setelah dicek ke temDatKererangan seJumtah s:rksi. membelr palinegih di kawaian

,'Kami sudah.menyira buku Kecamatan s"fii, krr"i,"ji""i.i ;til[iJ;lt.ff iT;i[:,.]il l;:t{lf ,if:lff*?i,ii:i_::tfil:i"J i : i,i: " i$:T i;f Ii :, :, x'l 5 5;i.il f iH: lT,l T:T"1"lfi : H

[""T,r{+: ?i}"di ir#i:'}i: [,jliil*$ilg ii ftifil#[l yliifi1Xji -,i:;jj:5x ["; lersisa Rp 42 juta. saya tiddk sem.

!r##:i,:itii'*:Hf, :il*?il*?Ei,,,xr#;i:liqxi:ii',H:1i

:j":,l*|ttft lll"tllli *n*," X, mah,., kena n g Kicen Ad nyi na.

l.I,'fffi,#:J,l: f"T,-"flln p, Dia menvadkan, Krisnii sem-

i;ti'Hifii[E],!lt'*:ffi rfrl'l,t**l;:,,1'*#;l&""!,:ii/iaf"iatr'l',:fr #iit l?,tl:iiiti ilxx??#"ty:i*l

i:iF*ili;p"d#,+?.*_,ip: i:rlftff li# i"l'-r?l"ffT

,lli.'.fi !rB,l.,,rr,sudah,me.,"iXT'ifi :1.i,:il€.i"ff *-.Jlfl;

il$ifi !i:'i*t,'tif l;flqt [;['j:':l#;x1rd"ttHiii ;: :: ;:t{i,i,j: i:;:i: T:ft lflT,xff [:, [li:g ;,11,ff f,&liiilfililfi""'"r,:urxil:i:g'l.T}*"#lHfl fl :nH"**ur Ku,ruungKu ng o ua kalr periode. kepala desa dipalsukan...Sava samarnr,.Deoerapa han tatu. sekaii bdak mingeta}ui ten-tane oe.

^rcen Aonyana menHisahkjn, malsuan tandataingan dan seribelrencana pembangunan l\,leraian ifu,,'tutur Kicen A?nyana. i ri,

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Rp3MuntukSePutih-HitamPNS

untuk membeli seragam, DiBadung seragam kemeja putihsetelan warna hitam wajib di-pakai pada setiap Rabu.

Di Layanan Pengadaan Se-cara Elektroirik (LPSE), pemer-intah memasang nilai pagu pa-ket sebesar Rp 3,3 miliar lebihuntuk pakaian dinas harian(PDHJ baru tersebut. Anggaranyang cukup besar ini untukseragam putih setelan celana/rok warna hitam pegawaiyangjumlahnya sekitar 9.000-anorang.

Tender dibuka untuk umumselama 7 - 23 Maret 2016.Meski baru beberapa hari, ten-der sudah banyak peminatnya.Total sudah ada 30 rekananyang mengajukan diri ber-minat atas proyek ini. Untuk

tender langsung digawangisekretariat daerah.

J.uru Bicara PemkabBadung AA Gede Raka Yuda,Jumat (11/3), mengatakan,pemerintah merancang pen-gadaan seragam ini sudahlama_, malah d isebutkan jau.hsebelum aturan seragam ke-meja putih setelan wa rnahitam diberlakukan. Namunterkendala masalah prosessaja. Sehingga baru bisa di-lakukan bulan Maret.

"Sekarang dalam prosestender, mudah-mudahan bisacepat dapat pemenang. Seh-ingga tidak lama Lagi, pegawaisuoan mendaDatkan Dakaiandinas barul' ujarnya.

Ditanya target, pejabat asalGianyar itu tidak'berani me-

Jumlah tersebutuntuk pengadaan

seragam putih-hitam buat sekitar

9.000jan orangPNS di lingkungan

Pemkab Badung.MANGUPURA, NusaBali

Pemkab Badung menggel-ontorkan anggaran sebesarRp 3,3 miliar untuk pengadaanseragam putih setelan celana/rok warna hitam. Ini meru-pakan respons pemerintah,karena sebelumnya pegawaipakrimik lantaran terpaksamengeluarkan uang pribadi

mastikannya. "Yang jelas kalauprosesnya cepat, dalanr wakttutidak terlalu lama lagi semuasudah selesai," tandas RakaYuda.

Aturan baru pakaian dinastertuang dalam PeraturanMenteri Dalam Negeri (Per-mendagril Nomor 6 Tahun2 016 tenta ng PerubahanKetiga Atas Peraturan Men-teri Dalam Negeri Nomor 60Tahun 2007 tentang PakaianDinas Kepegawaian NegeriSipil di lingkungan Depa r-temen Dalam Negeri danPemerintah Daerah. Sebel-umnya Permendagri Nomor60 tahun 2007 telah diubahdbngan Permendagri Nomor53 Tahun 2009, dan seiringberjalannya waktu kembali

Edisi

Hal

: Cobiv, t1 ttrr.atuf rolt,]

diubah dengan PermendagriNomor 68 Tahun 2015.

.Untuk di Badung, paka-ian wajib warna putih dansetelan celana/rok wa rnahitam hanya berlaku untukhari Rabu. Semenatra Senin-Selasa menggunakan pakaiandinas krem, dan Kamis-Jumatmenggunakan tratik. DalamPermendagri Nomor 6 Tahun2016, tata cara ini dijelaskanpada pasal 12 A. Dalam pasal12 A itu iuga diatur mengenaipenggunaan pakaian Linmas.Pakaian Linmas digunakanpada saat peringatan HariLinmas dan atau sesuai ke-tentuan acara; pakaian Korpridigunakan pada saat perin-gatan Hari Korpri dan sesuaiketentuan acara; PSL fPaka-

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

Edisi

Hal

: qdbpr lf lvratrf ;.ott

77

'an Sipil_LengkapJ dan ataur)K Ipakaian Sipil Resmi]qrgunakan sesua i ketentuan

acara.

. Saat pertama kali aturan

rnr drterapkan, tjdak seluruhpegawar siap. Sebab antar_maslng-masing pegawai masihdd.t yang terlihat ttk seragam,rerutama warna dan desainpakaian. Secara kasat matapula terkesan asal-asalan, ka-rcna ada ya ng menggunakanrengan pendekada tuga lenganpan,ang.

lvlenurut p€ngakuan parapegawat,-beberapa wakturaru, mereka kerepotan men_cari pakaian d inas warnaputift.sqolan hitam. Athasil,aoa dr antara para pegawaiyang rerpaksa menggunakan

pakaian pu tih, yang nota benertu adalah _pakaian yang ser_tng utgunakan ke pura untukbersembahyang. Malah ada

Luga pegawai mengaku baru

"Yang saya pakai ini barusaia beli. lru pun istr i yane beli-in," ucap salah seorang peiawaisambit ineny-ebut h.rrga RprJU nD! untuk sepotong baju.ta beral.lsan sengaja membelioua jenrs karena belum ada ke_,erasan dari pemerintah kaDanctberr seragam baru.

Tak hanya warna mau Dundesain,. cara memakainya punDerbeda-beda. Ada pegawa iuJung bajunya d ikeluarkan.sebagian lagi ujung bawahDaJunya dimasukkan ke celanaatau rok. 6 asa