Trik Membuat Websites Intranet Agar Dapat Di Akses Dari Internet

download Trik Membuat Websites Intranet Agar Dapat Di Akses Dari Internet

of 11

description

mengupas cara membuat web server lokal menjadi online menggunakan ip public dr adsl

Transcript of Trik Membuat Websites Intranet Agar Dapat Di Akses Dari Internet

Trik Membuat Websites Intranet agar dapat di akses dari Internet (Webserver lokal di akses dari Internet dengan Mikrotik danSpeedy)May 31, 2010Nathan Gusti RyanLeave a commentGo to comments7 Votes

Penulis Artikel :Nathan Gusti RyanBerikut ini saya sharing sedikit pengalaman saya pribadi, Trik untuk membuatWebServer LOKALkita (WebServer Intranet) agar dapat di akses dari Internet mengunakanMIKROTIK ROUTERdan KoneksiTelkom SPEEDYataupun koneksi ISP yang lain. Jika sebelumnya saya telah sharing Trik Port Forwarding dariModem ADSL Linksys( tanpa Mikrotik ), maka kali ini kita akan membuat Mikrotik kita menjadiPengendali WEBSERVER Lokalkita (bahkan beberapa webserver lokal sekaligus loh ).https://thinkxfree.wordpress.com/2011/08/14/panduan-setting-port-forwarding-modem-adsl-agar-ip-public-speedy-kita-menjadi-ip-webserverOke, jika kita sudah mengunakan Mikrotik sebagai Router kita dan Mikrotik ini bisa diakses denganIP Publicyang telah kita miliki dari mana saja. Jika kita mengunakanSPEEDYmaka kita dapat melakukan setting Mikrotik seperti pada tutorial ini :https://thinkxfree.wordpress.com/2010/04/16/step-by-step-installasi-router-mikrotik-dgn-adsl-speedySelanjutnya pahami dengan baik konsep desainnya seperti contoh yang saya buat ini :

Sekarang, setelah Mikrotik kita settingIP Public-nya maka seperti terlihat dibawah ini maka selanjutnya Mikrotik Router kita dapat difungsikan lebih lanjut termasuk untuk mengaturWebServer Local Intranetkita agar dapat di akses dari Internet. Wewww asyik bisa punyaWebServersendiri tanpa hosting dech

Tahap untuk melakukan setting Port Forwarding pada Mikrotik Router adalah sebagai berikut :Pertama: Masuk ke menuIPlalu pilihServices.

Kedua: Ubah ServicesWWWatau Services yang semula / umumnya digunakan untuk mengakses MikrotikWebBoxdariPort 80( default ) menjadi port yang anda inginkan, misalnya pada contoh ini saya gunakanPort 1007.Tujuannya agar Port 80 ini dapat difungsikan untukWebServer Local Intranetkita.

Ketiga: Selanjutnya kita masuk ke menuIPlalu pilihFirewall.

Keempat: Selanjutnya masuk ke menuNAT ( Network Address Transaltion )lalu tambahkan sebuahNAT Rule( klik sibol + )

Kelima: Sebelum kita masuk ke settingNAT Rulelebih lanjut, disini kita telah membuatWebserverLocal pada IP Address192.168.88.100. Perhatikan dan pahami dengan seksama tentangIP Addressdan settingNATkarena disinilah letak keberhasilanPort Forwarding WebServerkita nanti.

Perhatikan juga statusXAMPP(Apache Webserver&MySQL Database Server) sudah running dan Websites Local diIP 192.168.88.100sudah bisa diakses dari jaringan lokal seperti gambar diatas ini.

Keenam: Dari menuWinbox -> Firewall -> NAT ->lalu pada menu TabGENERALkita tambahkanNew NAT Rule, pilih atau setting seperti menu dibawah ini : Chain=dstnat(artinya : Destination NAT ) Dst Address=125.164.75.150( artinya : IP Public yang diakses dari Internet ) Protocol = TCP(6)(artinya protocol yang digunakan untuk mengakses ke webserver kita adalah TCP ) Dst Port =80( artinya Port 80 digunakan untuk mengakses ke IP Public kita ). In Interface = pppoe-out1( artinya : interface akses ke Internet mengunakanSpeedy Dial Up PPPoEoleh Mikrotik, untuk anda, sesuaikan dengan interface yang anda gunakan ).Selanjutnya pada menu TabACTION, pilih atau setting seperti menu dibawah ini : Action = dst-nat( artinya jika memenuhi kondisi seperti pada settingGENERALmaka akan di forward ke IP dibawah ini ). To Addres = 192.168.88.100( artinya : IP ini adalah IP address alamat tujuan port forwarding jika ada yang mengakses IP Public125.164.75.150ini akan di arahkan ke IP Local192.168.88.100. To Port = 80( artinya : Port yang dituju pada IP Local WebServer192.168.88.100yaituPort 80).

Ketujuh: Setelah setting diatas selesai maka kita cek akses dari luar ( dari Internet ) ke IP Public kita125.164.75.150ini, maka. TaaaarrrraaaaaLalu muncullah tampilah Websites daripada Webserver local192.168.88.100.

CONTOH SELANJUTNYA ADALAH WEBSERVER KEDUAdengan IP Address Local-nya adalah192.168.88.99dengan tampilan seperti dibawah ini.

Oke lah kalo begitu kita mulai lagi, dari menuWinbox -> Firewall -> NAT ->lalu pada menu TabGENERALkita tambahkanNew NAT Rule, pilih atau setting seperti menu dibawah ini : Chain = dstnat(artinya : Destination NAT ) Dst Address = 125.164.75.150( artinya : IP Public yang diakses dari Internet ) Protocol = TCP(6)(artinya protocol yang digunakan untuk mengakses ke webserver kita adalah TCP ) Dst Port =99( artinyaPort 99digunakan untuk mengakses ke IP Public kita, karena Port 80 sudah digunakan untuk websites contoh pertama ). In Interface = pppoe-out1( artinya : interface akses ke Internet mengunakan Speedy Dial Up PPPoE oleh Mikrotik, untuk anda, sesuaikan dengan interface yang anda gunakan ).Selanjutnya pada menu TabACTION, pilih atau setting seperti menu dibawah ini : Action = dst-nat( artinya jika memenuhi kondisi seperti pada settingGENERALmaka akan di forward ke IP dibawah ini ). To Address = 192.168.88.99( artinya : IP ini adalah IP address alamat tujuan port forwarding jika ada yang mengakses IP Public125.164.75.150ini akan di arahkan ke IP Local192.168.88.99. To Port = 99( artinya : Port yang dituju pada IP Local192.168.88.99yaituPort 99).

Setelah setting diatas selesai maka kita cek akses dari luar ( dari Internet ) ke IP Public kita125.164.75.150:99( jangan lupa sekalian tulis Port nya seperti ini yach ), maka TaaaarrrraaaaaMuncullah tampilah Websites daripada Webserver local192.168.88.99.

Setelah konfigurasi kita sukses, selanjutnya kita tinggal konfigurasi dengan Domain Name Server kita. Seperti pada panduan di bawah ini sehingga kita bisa langsung mengakses nama Websites kita, bukan lagi cuman mengakses IP Public saja