Transvestisme Fetishistik.docx

3
Transvestisme Fetishistik adalah suatu gangguan preferensi seksual yang ditandai dengan fantasi dan ketertarikan seksual untuk berpakaian dengan pakaian selayaknya lawan jenis dengan sadar, dan dari perilakunya ini seorang penderitanya dapat memperoleh kepuasan seksual (Velayudhan et al, 2014) Pedoman Diagnostik: - Mengenakan pakaian dari lawan jenis dengan tujuan pokok untuk mencapai kepuasan seksual. - Gangguan ini harus dibedakan dari fetishisme di mana pakaian sebagai objek fetish bukan hanya sekedar dipakai, tetapi juga untuk menciptakan penampian seorang dari lawan jenis kelaminnya. Biasanya lebih dari satu jenis barang yang dipakai dan seringkali suatu oerlengkapan yang menyeluruh, termasuk ramgut palsu dan tata rias wajah - Transvetisme fetishistk dibedakan dari transvetismem transexual oleh adanya hubungan yang jelas dengan bangkitnya gairah seksual dan keinginan/hasrat yang kuat untuk melepaskan baju tersebut apabila orgasme sudah terjadi dan rangsangan seksual menurun. - Adanya riwayat transfetisme fetishistik biasanya dilaporkan sebagai suatu fase awal oleh para penderita transseksualisme dan kemungkinan merupakan suatu stadium dalamperkembangan transeksualisme. Menurut DSM V TR, beberapa kriteria ini harus diperhatikan dalam mendiagnosis seseorang dikatakan

Transcript of Transvestisme Fetishistik.docx

Transvestisme Fetishistik adalah suatu gangguan preferensi seksual yang ditandai dengan fantasi dan ketertarikan seksual untuk berpakaian dengan pakaian selayaknya lawan jenis dengan sadar, dan dari perilakunya ini seorang penderitanya dapat memperoleh kepuasan seksual (Velayudhan et al, 2014) Pedoman Diagnostik: Mengenakan pakaian dari lawan jenis dengan tujuan pokok untuk mencapai kepuasan seksual. Gangguan ini harus dibedakan dari fetishisme di mana pakaian sebagai objek fetish bukan hanya sekedar dipakai, tetapi juga untuk menciptakan penampian seorang dari lawan jenis kelaminnya. Biasanya lebih dari satu jenis barang yang dipakai dan seringkali suatu oerlengkapan yang menyeluruh, termasuk ramgut palsu dan tata rias wajah Transvetisme fetishistk dibedakan dari transvetismem transexual oleh adanya hubungan yang jelas dengan bangkitnya gairah seksual dan keinginan/hasrat yang kuat untuk melepaskan baju tersebut apabila orgasme sudah terjadi dan rangsangan seksual menurun. Adanya riwayat transfetisme fetishistik biasanya dilaporkan sebagai suatu fase awal oleh para penderita transseksualisme dan kemungkinan merupakan suatu stadium dalamperkembangan transeksualisme.

Menurut DSM V TR, beberapa kriteria ini harus diperhatikan dalam mendiagnosis seseorang dikatakan mengidap transvetisme fetishistik. Berikut ialah ( : Seseorang laki laki tidak dapat diidentifikasi sebagai transvetisme fetisistik jika dia sendiri tidak bahagia dengan perbuatan nya atau dengan kata lain bukan dengan kemauan nya sendiri. Seorang yang sudah 6 bulan heteroseksual, fantasi seks berlebihan, dan memiliki kebiasaan untuk berpakaian lawan jenis Kebiasaan, fantasi seks, dan perilakunya yang memakai pakaian lawan jenis ini memiliki dampak buruk kepada lingkungan sekitarnya, seperti lingkungan rumah, dan pekerjaan. Perhatikan jika pasien menunjukkan gejala yang lebih spesifik yakni Fetisisme: Ketertarikan seksual dengan barang barang tertentu Autogynephilia: Ketertarikan seksual dengan foto lawan jenis.

DAFTAR PUSTAKABlanchard R., 2010. The DSM Diagnostic Criteria for Transvestic Fetishism. Journal of the American Academy of Psychoanalysis, 6, 301323. http://www.researchgate.net/publication/26814809_The_DSM_diagnostic_criteria_for_transvestic_fetishism Velayudhan R., Khaleel A., Sankar N et al., 2014. Fetishistic transvestism in a patient with mental retardation and psychosis. Journal of Indian Psycology Med. Accessed on 23th April. Available at http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4031593/