Tor Manajemen Waktu

6
TOR (TERM OF REFERENCE) PEMABA PENDEKAR 2014 Pemateri : Muttaqin Ph.D Waktu kegiatan : Sabtu, 23 Agustus 2014 pukul 08.00 08.50 Model Kegiatan : Presentasi I. NAMA KEGIATAN Nama kegiatan ini adalah PENDEKAR 2014 (Pendidikan Emosional dan Pengembangan Karakter) II. TEMA KEGIATAN Tema kegiatan ini adalah Pendidikan Emosional dan Pengembangan Karakter (PENDEKAR 2014) dengan tema “Aktualisasi Pendidikan Karakter sebagai Pembentuk Generasi Emas Menuju Kampus Edukatif, Humanis, dan Disiplin”. III. WAKTU DAN TEMPAT Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, yaitu pada: Hari : Jumat, Sabtu, dan Senin Tanggal : 22,23, dan 25 Agustus 2014 Tempat : Ruang 301A, 312, 322 AB Fakultas Sains dan Teknologi dan lantai 5 Gedung Pertamina IV. LANDASAN PEMIKIRAN Mahasiswa merupakan pondasi peradaban suatu bangsa yang menjadi salah satu faktor penentu arah pembangunan bangsa kedepannya. Mahasiswa seyogyanya tidak menjadi sosok yang apatis dan egois, harus bersikap kritis dan peka terhadap berbagai permasalahan bangsa yang ada. Bangsa ini membutuhkan pelopor segala macam pembaharuan serta langkah yang nyata dan solutif untuk memecahkan

description

Contoh tor manajemen waktu

Transcript of Tor Manajemen Waktu

  • TOR (TERM OF REFERENCE)

    PEMABA PENDEKAR 2014

    Pemateri : Muttaqin Ph.D

    Waktu kegiatan : Sabtu, 23 Agustus 2014 pukul 08.00 08.50

    Model Kegiatan : Presentasi

    I. NAMA KEGIATAN

    Nama kegiatan ini adalah PENDEKAR 2014 (Pendidikan Emosional dan

    Pengembangan Karakter)

    II. TEMA KEGIATAN

    Tema kegiatan ini adalah Pendidikan Emosional dan Pengembangan Karakter

    (PENDEKAR 2014) dengan tema Aktualisasi Pendidikan Karakter sebagai

    Pembentuk Generasi Emas Menuju Kampus Edukatif, Humanis, dan Disiplin.

    III. WAKTU DAN TEMPAT

    Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, yaitu pada:

    Hari : Jumat, Sabtu, dan Senin

    Tanggal : 22,23, dan 25 Agustus 2014

    Tempat : Ruang 301A, 312, 322 AB Fakultas Sains dan Teknologi dan lantai 5

    Gedung Pertamina

    IV. LANDASAN PEMIKIRAN

    Mahasiswa merupakan pondasi peradaban suatu bangsa yang menjadi salah

    satu faktor penentu arah pembangunan bangsa kedepannya. Mahasiswa seyogyanya

    tidak menjadi sosok yang apatis dan egois, harus bersikap kritis dan peka terhadap

    berbagai permasalahan bangsa yang ada. Bangsa ini membutuhkan pelopor segala

    macam pembaharuan serta langkah yang nyata dan solutif untuk memecahkan

  • berbagai problema yang melanda. Disinilah kita ditantang untuk menjalankan fungsi

    dan peran mahasiswa sebagai moral force (kaum terpelajar), agent of change (agen

    perubahan), dan iron stock (warisan penting), sejalan dengan motto yang dijunjung

    oleh Universitas Airlangga, Excellent with Morality. Untuk dapat memaksimalkan

    ketiga fungsi tesebut, mahasiswa dituntut untuk meningkatkan IQ, EQ, dan SQ yang

    telah dimiliki.

    Mahasiswa mempunyai karakter yang mendukung untuk melakukan

    perubahan. Tenaga prima, fisik kuat, idealisme tinggi, semangat meluap-luap (meski

    kadang minim perhitungan) menjadi dasar untuk menggerakkan sebuah perubahan.

    Tak heran, dalam tranformasi menuju perbaikan kondisi bangsa, peran pemuda sangat

    dinanti-nantikan.

    Namun dewasa ini kenyataan berkata lain. Mahasiswa yang seharusnya

    memiliki rasa kepedulian dan kepekaan yang tinggi terhadap kondisi lingkungan di

    sekitarnya, namun masih banyak diantaranya kita jumpai golongan mahasiswa-

    mahasiswa apatis yang hanya terkotak-kotak memikirkan kepentingan pribadi tanpa

    peduli apa yang mereka lakukan dapat merugikan orang lain di sekitar mereka atau

    tidak. Peran sebagai agen perubahan yang membawa aspirasi rakyat dalam semua

    aspek kehidupan pun mulai sering ditinggalkan.

    Maraknya kelunturan moral sopan santun di kalangan mahasiswa yang

    membuat mereka kurang dapat memposisikan diri mereka sebagaimana mestinya juga

    menjadi permasalahan serius yang mulai disoroti banyak pihak terutama kalangan

    pengajar atau pendidik. Dengan keadaan seperti ini maka semakin berkurang lah

    bibit-bibit unggul bangsa ini, sehingga harapan terlaksananya 3 peran mahasiswa

    yang telah tersebut di atas juga akan semakin menurun.

    Berkaitan dengan hal di atas maka perlu diadakannya perubahan yang

    mendasar. Perubahan yang dilakukan mulai awal, ketika individu-individu baru

    masuk ke dalam kehidupan kampus. Perubahan yang bertujuan untuk mengarahkan

    dan menanamkan kembali peran mahasiswa sebagai moral force, agent of change,

  • dan iron stock. Upaya untuk mewujudkan keinginan itu tidaklah semudah

    membalikkan telapak tangan. Namun dibutuhkan waktu yang tidak singkat, tenaga

    dan biaya yang tidak sedikit.

    Proses perubahan harus tetap berjalan untuk memotivasi para individu baru

    tersebut agar menjadi lebih baik dari para pendahulunya. Oleh sebab itu, kami

    mahasiswa yang tergabung dalam BEM FST UA menyelenggarakan PROGRAM

    PENYAMBUTAN MAHASISWA BARU. Dengan harapan individu-individu baru

    yang menjadi mahasiswa mempunyai semangat masa depan, untuk mengenal lebih

    dekat mengenai dinamika kampus dengan segala problematika yang akan

    dihadapinya kelak, dapat menjadi ilmuan yang cemerlang, kritis terhadap berbagai

    permalahan yang muncul, konstruktif terhadap setiap kebijakan yang diambil, dan

    bermoral serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sejalan dengan motto The

    Best Science with Morality.

    V. TUJUAN

    1. Mengenalkan lingkungan kampus kepada mahasiswa baru.

    2. Membentuk paradigma dan pola berpikir mahasiswa baru sebagai moral force,

    agent of change, dan iron stock.

    3. Menanamkan nilai pengabdian masyarakat, keilmuan, kewirausahaan, moralitas

    dan lingkungan pada mahasiswa baru.

    VI. MANFAAT

    1. Mahasiswa dapat lebih mengenal kehidupan dikampus khususnya dalam ruang

    lingkup fakultas.

    2. Mahasiswa menjadi lebih siap dalam menghadapi kegiatan kampus yang akan

    dijalani.

    3. Mahasiswa dapat mengembangkan softskill dan karakter.

    4. Mahasiswa menjadi lebih aktif dalam berargumen.

  • VII. BENTUK KEGIATAN

    Bentuk kegiatan ini berupa:

    Pemberian materi, penugasan, dan game yang akan dimasukkan dan dibagi rata dalam

    waktu 3 hari acara. Terdapat 6 materi yang diberikan yaitu: dinamika kampus,

    manajemen prestasi, etika mahasiswa, pengenalan organisasi mahasiswa, manajemen

    waktu, dan multiskill mahasiswa.

    VIII. PESERTA

    Peserta kegiatan pemaba ini merupakan mahasiswa baru Fakultas Sains dan

    Teknologi Universitas Airlangga tahun 2014.

    IX. TARGET DAN ARAHAN MATERI

    Pemateri akan memberikan penjelasan tentang :

    1. Memberi gambaran umum tentang pentingnya manajemen waktu.

    2. Memaparkan cara-cara manajemen waktu yang baik.

    3. Memberikan beberapa pengaplikasian kepada mahasiswa baru tentang materi

    yang telah disampaikan.

    X. RUNDOWN ACARA PENDEKAR 2014

  • XI. PENUTUP

    Demikian kerangka acuan secara umum mengenai acara Pendekar 2014

    yang diselenggarakan oleh BEM FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

    UNIVERSITAS AIRLANGGA atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan

    terima kasih.