PL 2290

STUDIO PROSES PERENCANAAN

Dampak Pembangunan Kota Baru Parahyangan Terhadap Aspek Sosial Ekonomi di Wilayah Sekitarnya

Wena Anggana 15409077

Topik : Pengaruh Kota Baru Parahyangan terhadap aspek ekonomi dan sosial masyarakat di wilayah sekitar

Latar Belakang

Kota Bandung mengalami perkembangan dari tahun ke tahun. Kegiatan perindustrian, permukiman, perdagangan , dan sektor-sektor lainnya tumbuh semakin pesat di Kota Bandung . Kegiatan-kegiatan tersebut semakin lama akan semkin terpusat di Kota Bandung saja, dan tidak merata untuk daerah sekitarnya. Untuk mencegah pemusatan kegiatan pada Kota Bandung saja, dikembangkanlah daerah-daerah disekitar Kota Bandung yang dikenal dengan Bandung Metropolitan Area. Untuk mendukung pengembangan Bandung Metropolitan Area ini, dibentuklah daerah-daerah pengembangan wilayah di sekitar Kota Bandung antara lain, Kecamatan Cipatat, Kecamatan Batujajar, Kecamatan Ngamprah, dan Kecamatan Padalarang. Pengembangan ini diharapkan mampu mengalihkan pandangan masyarakat untuk tinggal dipusat kota yang memiliki segala kemudahan akses dan fasilitas.

Kota Baru Parahyangan yang terletak di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, merupakan salah satu solusi pengalih perhatian masyarakat terhadap pusat kota. Kota ini dibangun di pinggiran kota untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan ruang dari hiruk pikuk Kota Bandung. walaupun letaknya dipinggiran kota, Kota Baru Parahyangan menyediakan fasilitas layaknya pusat kota, seperti permukiman, sekolah, rumah sakit, office parks, open mall, hotel, ritel, arena rekreasi air, jogging track, 18 holes golf course, hotel resort, pasar seni, dan sebagainya.

Keberadaan dan pembangunan Kota Baru Parahyangan ini pastinya akan memberikan pengaruh pada daerah disekitarnya. Pengaruh tersebut bisa berupa pengaruh negatif maupun positif. Dalam studi ini akan dibahas pengaruh Kota Baru Parahyangan terhadap aspek ekonomi dan sosial di wilayah sekitarnya.

Tujuan

Mengidentifikasi pengaruh Kota Baru Parahyangan terhadap aspek sosial dan ekonomi di wilayah sekitarnya dan kedudukan KBP terhadap Kota Bandung.

Sasaran

1. Mengetahui pengaruh keberadaan Kota Baru Parahyangan terhadap aspek kependudukan

2. Mengetahui pengaruh keberadaan Kota Baru Parahyangan terhadap kondisi sosial dalam konteks keruangan masyarakat di sekitarnya

3. Mengetahui pengaruh keberadaan Kota Baru Parahyangan terhadap aspek ekonomi

4. Mengetahui ketersediaan dan penggunaan sarana di Kota Baru Parahyangan dan sekitarnya

5. Mengetahui ketersediaan dan penggunaan prasarana di Kota Baru Parahyangan dan sekitarnya

6. Mengidentifikasi intensitas/pola persebaran/kontinuitas guna lahan eksisting di pusat kegiatan Kota Baru Parahyangan dan sekitarnya.

7. Mengetahui pola pergerakan sosial-ekonomi masyarakat sekitar Kota Baru Parahyangan.

Persoalan :

Adanya pro dan kontra terhadap pembangunan Kota Baru Parahyangan terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat Padalarang.

Deliniasi wilayah :

Wilyah studi yang dipilih adalah kecamatan yang memiliki letak geografis dan batas administratif paling dekat dengan Kota Baru Parahyangan. Kecamatan tersebut adalah :

1. Kecamatan Padalarang

2. Kecamatan Ngamprah

3. Kecamatan Batujajar

4. Kecamatan Cipatat

Kelemahan studi :

Studi tentang kehidupan sosial biasanya bersifat kualitatif sehingga sulit ditentukan keakuratannya. Selain itu, sasaran yang terpusat pada kehidupan sosial ekonomi masyarakat sekitar KBP akan menyulitkan surveyor untuk mengidentifikasi kedudukan KBP terhadap kota bandung yang merupakan salah satu output pengamatan yang diharapkan dari studio ini. Surveyor harus menggali

informasi dan melakukan analisis yang cukup dalam untuk mendapatkan kesinambungan antara kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat sekitar KBP dengan kedudukan KBP terhadap kota bandung.