Dalail Us Sulook Urdu by Hazrat Allah Yar Khan Rehmatullah Alaih
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI …eprints.walisongo.ac.id/6833/1/COVER.pdf ·...
Transcript of TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI …eprints.walisongo.ac.id/6833/1/COVER.pdf ·...
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL
BELI PESANAN
(Studi Kasus di Toko Mebel Barokah Desa Jepon Blora)
SKRIPSI
Di Susun Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat
Guna memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1)
Dalam Fakultas Syari’ah dan Hukum
Disusun Oleh:
ZIDNI NABILA FAHMY
122311117
JURUSAN HUKUM EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO
SEMARANG
2016
iv
MOTTO
“ Janganlah kamu memakan harta diantara kamu dengan
jalan batal melainkan dengan jalan jual beli, suka sama suka.
Dan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah
adalah maha penyayang kepadamu”
(QS.An-nisa’ : 29)
v
PERSEMBAHAN
Dalam perjuangan tanpa batas, dengan keringat dan air
mata kupersembahkan karya tulis skripsi ini teruntuk orang-orang
yang selalu hadir dan berharap keindahan-Nya. Tentu pertama
kali kepada Allah SWT dan Muhammad Saw. Dan teruntuk
orang-orang yang selalu hadir dan berharap keindahan-Nya
khususnya buat :
1. Yang tercinta Bapak Fachrur dan Ibu Chumaidah, atas segala
kasih sayang, dorongan semangat serta doa yang tulus ikhlas
untuk kesuksesan putra-putrinya.
2. Kakak-kakaku Zaki Zudan Fahmy, Luvi Oktavina, Radhian
Akbar Fahmy, dan Erna Tri Permanasari yang sudah selalu
support dan doanya.
vi
DEKLARASI
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini
adalah hasil karya saya sendiri dan didalam tidak ada karya
yang pernah diajukan untuk gelar kesarjanaan disuatu
perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lainnya.
Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbit maupun belum
atau tidak diterbitkan, sumbernya dijelaskan dalam tulisan dan
daftar pustaka.
Semarang, 27 Desember 2016
Deklator
Zidni nabila Fahmy
vii
ABSTRAK
Seiring dengan perkembangan zaman jual beli juga
mengalami perkembangan dalam hal mekanisme yang
diterapkan, seperti halnya jual beli pesanan yang didalamnya
terdapat pemesanan barang dari pembeli (muslam) kepada
penjual (muslam alaih) dengan menyebutkan spesifikasi dan
jenisnya. Begitu pula yang terjadi di toko Mebel “Barokah” di
Desa Jepon Blora. Di toko ini para pembeli memesan barang
pesanannya kepada pemilik toko mebel “Barokah” dengan
kesepakatan pembayaran di akhir setelah barang pesanan
selesai. Yang menjadi permasalahan penelitian ini adalah
bagaimana Pandangan Hukum Islam terhadap praktik jual beli
mebel di toko Barokah. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang hukum
Islam seperti dalam akad yang digunakan dalam jual beli
pesanan di toko mebel Barokah.
Pengumpulan data dalam skripsi ini menggunakan
metode interview, dokumentasi, dan observasi, jenis
penelitian ini merupakan jenis kualitatif dengan pendekatan
normatif yang secara langsung berinteraksi dengan objek dan
sumber data. Sedangkan untuk menganalisis data yang telah
terkumpul, penulis menggunakan deskripstif normatif untuk
memberikan gambaran mengenai legalitas akad yang
digunakan dalam jual beli pesanan toko mebel Barokah.
Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa,
praktik jual beli barang pesanan di toko mebel Barokah
berbeda dengan sistem pembayaran yang dilakukan diakhir
saat barang pesanan telah jadi, menurut hukum Islam adalah
diperbolehkan dan sesuai dengan hukum Islam. Karena jual
beli pesanan yang mereka lakukan termasuk dalam akad Ba’i
Istiṣna῾, bahwa pembayaran bisa dilakukan di awal, tengah
atau akhir akad atau adanya kesepakatan yang sesuai dengan
viii
Fatwa DSN No:06/MUI/IV/2000 tentang keputusan dalam hal
pembayaran pada point kedua.
Kata kunci : Pesanan, Mebel.
ix
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang
telah memberikan rahmat, nikmat, inayah serta hidayah-Nya
kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi ini dengan lancar. Shalawat serta salam
semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad Saw baginda
agung , sebagai sosok suri teladan dalam kehidupan bagi kita
semua. Semoga kita termasuk golongan umat yang
mendapatkan syafaatnya di yaumul kiyamah. Aamiin.
Dengan tetap mengharap pertolongan, karunia, dan
hidayah-Nya, Alhamdulillah penulis dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi ini sebagai persyaratan kelulusan Program
Studi Strata I (SI) Jurusan Mumalah Fakultas Syari’ah dan
Hukum di UIN Walisongo Semarang dengan judul,
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK
JUAL BELI PESANAN (STUDI KASUS DI TOKO MEBEL
BAROKAH DESA JEPON BLORA). Penulis menyadari
bahwa skripsi ini jauh dari sempurna dan masih banyak
mengalami kendala serta kekurangan. Dalam penulisan skripsi
ini, penulis sangat berterima kasih kepada berbagai pihak
yang telah memberikan dukungan, bimbingan, saran serta
kritik yang sangat membantu penulis. Dalam kesempatan ini
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
x
1. Dr. Akhmad Arif Junaidi, M. Ag, selaku Dekan Fakultas
Syari’ah dan Hukum Beserta Wakil Dekan I, II, dan III.
2. H. Ahmad Ghozali dan Raden Arfan, selaku Dosen
Pembimbing satu dan dua.
3. Bapak Afif Noor,S. Ag, S.H, M. Hum, dan Supangat, M. Ag,
selaku kajur dan sekjur Muamalah.
4. Bapak atau ibu Dosen Pengajar dan Staf Karyawan di
Fakultas Syari’ah dan Hukum yang telah membantu dalam
penyelesaian proses perkuliahan.
5. Pemilik atau pengelola toko mebel Barokah Desa Jepon Blora
yang telah memeberikan izin dan bantuan kepada penulis
selama melakukan penelitian.
6. Sahabatku Irzan Dicky, Tazkia, Lisa, Nurul Hidayah, Afifah,
Fia, dan Edi yang selalu memberi semangat dan motivasi,
terimakasih.
7. Teman-teman senasib seperjuangan jurusan Muamalah 2012,
khususnya kepada MUC 12 yang selalu memberikan motivasi
dan support dalam penyusunan skripsi ini.
8. Keluarga Posko 5 KKN-MIT 1 UIN Walisongo Semarang,
Desa Kertosari Boja Semarang.
9. Dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebut satu persatu
yang telah memberikan bantuan.
xi
Semoga Allah SWT selalu melimpah rahmat dan hidayah-Nya.
Aamiin.
Semarang, 27 Desember 2016
Penulis
Zidni Nabila Fahmy
xii
PEDOMAN TRANSLITERASI
Penggunaan panduan dalam Translit dari arab ke latin
dalam penelitian yang penulis buat berpedoman pada SKB
(Surat Keputusan Bersama) antara Menteri Agama dan
Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia
tertanggal 22 Januari 1988 No. 158 tahun 1987
No.0543b/u/1987, sebagai mana berikut.
1. Konsonan Tunggal
NO Huruf
Arab Latin
Tidak dilambangkan ا 1
B ب 2
T ت 3
ṡ ث 4
J ج 5
ḥ ح 6
Kh خ 7
D د 8
Ż ذ 9
R ر 10
xiii
Z ز 11
S س 12
Sy ش 13
Ş ص 14
ḑ ض 15
T ط 16
ẓ ظ 17
‘ ع 18
G غ 19
F ف 20
Q ق 21
K ك 22
L ل 23
M م 24
N ى 25
W و 26
H ها 27
ʾ ء 28
Y ي 99
xiv
2. Konsonan Rangkap
Huruf konsonan atau huruf mati yang di letakkan beriringan
karena sebab dimasuki harokat Tasydid atau dalam keadaan
Syaddah dalam penulisan latin ditulis dengan merangkap dua
huruf tersebut.
Contohnya: هتعقديي
3. Ta’marbuah
Merupakan tiga ketentuan yang berkaitan dengan penulisan ta’
Marbubah diantaranya sebagai berikut:
a. Bila dimatikan karena berada pada posisi satu kata maka
penuliusan ta’ marbubah diambangkan dengan h.
b. Bila dihidupkan karena beriringan dengan kata latin yang
merupakan kata yang berangkaian (satu frasa) maka
ditulis dengan ketetntuan menyambung tulisan dengan
menuliskan ta’ marbubah dengan huruf ta’ dengan
menambahkan vocal. Contohnya: ًعوة هللا ditulis dengan
Ni’ matullȃh
c. Bila diikuti dengan kata sandang Alif dan Lam dan terdiri
dari kata yang berbed maka penulisannya dengan
memisah kata serta dilambangkan dengan hufur h.
4. Vocal
Harokat fat’ah, kasrah dan dammah (atau bacaan dalam satu
harokat) dalam pedoman transliter dilambangkan dengan
xv
a. Fat’ah ditulis dengan huruf a, contohnya: كتة ditulis
dengan kataba
b. Kasrah ditulis dengan huruf i, contohnya: ركة ditulis
rakiba
c. Dammah ditulis dengan lambing huruf u, contohnya: حسي
hasuna
Harokat untuk tanda baca panjang dalam pedoman transliter
dusebut sebagai berikut ini:
a. Tanda baca panjang harokat atas atau dua alif
disambung dengan ȃ. Contohnya: هالل ditulis dengan
Hilȃl.
b. Tanda baca panjang harokat bawah atau ya’ mati
dilambangkan dengan ȋ.
Contohnya: علين ditulis ‘Alȋm
c. Tanda panjang harokat dammah atay wau mati
dilambangkan dengan ȗ.
Contohnya: كيف ditulis kaifa
ditulis dengan haula حول
5. Vocal yang berurutan dalam satu kata
Apostrof digunakan sebagai pemisah antara huruf vocal yang
berurutan dalam satu kata.
Contohnya: أأ ًتن a’antum
6. Kata sandang Alif dan Lam
xvi
Huruf lam diiringi dengan huruf yang termasuk pada golongan
syamsiyah maka dihilangkan al nya diganti dengan huruf
syamsiah tersebut seperti contoh berikut: الشوس ditulis dengan as-
Syams. Huruf alif lam yang diiringi dengan huruf karimah maka
penulisannya tetap mencantumkan alif lamnya. Contohnya : القور
ditulis al-Qamr
7. Penulisan untuk kata-kata dalam suatu rangkaian kaliamat, bils
ditulis sesuai dengan pengucapannya ataupun penulisannya.
Contohnya : ذوى الفروض ditulis dengan żawwilfuru’ atau żawi al
furūd.
xvii
DAFTAR ISI
Halaman Judul .............................................................. i
Halaman Persetujuan Pembimbing ............................. ii
Halaman Pengesahan .................................................... iii
Halaman Motto.............................................................. iv
Halaman Persembahan ................................................. v
Halaman Deklarasi ........................................................ vi
Halaman Abstrak .......................................................... vii
Halaman Kata Pengantar ............................................. ix
Halaman Transliterasi .................................................. xii
Daftar Isi ........................................................................ xvii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................... 9
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............... 9
D. Telaah Pustaka ........................................ 11
E. Metode Penelitian .................................... 13
F. Sistematika Penulisan .............................. 19
BAB II KONSEP DASAR JUAL BELI
A. Konsep Dasar Jual Beli 1. Pengertian Jual Beli............................... 21
2. Dasar Hukum Jual Beli (al-bai’) ........... 24
3. Rukun dan Syarat Jual Beli ................... 27
B. Macam Jual beli…………………………... 33
1. Jual Beli as-Salam ................................. 35
xviii
2. Jual Beli Istishna’ ........................... 50
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK JUAL BELI
PESANAN MEBEL DI TOKO BAROKAH DESA
JEPON BLORA
A. Gambaran Umum Desa Jepon Blora .............. 63
B. Gambaran Umum Praktik Jual beli mebel Barokah
1. Sejarah dan Latar Belakang Praktik Jual Beli
Mebel di Toko Barokah Desa Jepon Blora 63
2. Praktik Jual Beli Pesanan di Toko Mebel
Barokah Desa Jepon Blora ...................... 72
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP
PRAKTIK JUAL BELI PESANAN DI TOKO
MEBEL BAROKAH DESA JEPON BLORA
A. Analisis Praktik Jual Beli di Toko Mebel Barokah,
Desa Jepon, Blora ....................................... 76
B. Analisis Pandangan Hukum Islam Terhadap
Praktik Jual Beli Mebel di Toko Barokah, Desa
Jepon, Blora ............................................... 80
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................. 90
B. Saran ........................................................... 91
C. Penutup ....................................................... 92
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP