Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien...

27
Telemedicine dan Perlindungan Pasien DR. ANGGRAENI ENDAH K, SH.MHUM

Transcript of Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien...

Page 1: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Telemedicine dan

Perlindungan Pasien

DR. ANGGRAENI ENDAH K, SH.MHUM

Page 2: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Curriculum Vitae

Nama : Dr. Anggraeni E. Kusumaningrum,SH.Mhum

Email : [email protected]

Pekerjaan : Dosen dan Praktisi Hukum

Page 3: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Latar Belakang Manusia adalah mahluk sosial yg tidak bisa hidup jauh dari manusia lain tapi pandemi global covid 19 oleh WHO, memaksa manusia mengubah pola hidup utk saling menjauh dr manusia lainnya ( lockdown, PSBB, PKM)

Manusia hrs hidup sesuai dengan protokol kesehatan ( pakai masker, sering cuci tangan , jaga jarak menjauh dari kerumunan )

Guna memenuhi kebutuhannya manusia menggunakan perangkat tehnologi informasi dan komunikasi atau dilakukan secara online

Salah satu kebutuhan manusia adalah bidang kesehatan yang karena harus dilakukan secara online maka digunakanlah TELEMEDICINE

Page 4: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

APA ITU TELEMEDICINE ????

Page 5: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Telemedis (bhs Yunani, dari kata tele- yang bermakna jauh,; dan medis yang bermakna pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan.

Telemedisin : layanan kesehatan secara jarak jauh (Telemedicine is health care carried out at a distance).

Telemedisin adalah transfer data medik elektronik dari satu lokasi ke lokasi lainnya (telemedicine is the transfer of electrical medical data from one location to another).

Permenkes No 20 Tahun 2019 dan Perkonsil No 74 Tahun 2020, telemedisin : pemberian pelayanan kedokteran jarak jauh oleh Dokter dan Dokter Gigi dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.

Page 6: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Telemedicine : praktek kesehatan dengan memakai komunikasi audio, visual dan data, termasuk perawatan, diagnosis, konsultasi dan pengobatan serta pertukaran data medis dan diskusi ilmiah jarak jauh.(Pasal 1 Ayat 1 Permenkes 20/2019)

sistem ini membutuhkan teknologi komunikasi yang memungkinkan transfer data berupa video, suara, dan gambar secara interaktif yang dilakukan secara real time dengan mengintegrasikannya ke dalam teknologi pendukung video-conference

Page 7: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Perubahan Paradigma Pelayanan Kesehatan

Page 8: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Spektrum Pelayanan Kesehatan

Page 9: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Manfaat Telemedisin Bagi Pasien:

Mempercepat akses pasien ke pusat-pusat rujukan.

Mudah mendapatkan pertolongan sambil menunggu pertolongan langsung dari dokter-dokter pribadi.

Pasien merasakan tetap dekat dengan rumah dimana keluarga dan sahabat dapat memberikan dukungan langsung

Page 10: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Telemedis Di Indonesia hrs memenuhi

• STANDAR PROFESI : kode etik dan standar prosedur operasional

• HUKUM : ijin praktik, rekam medik, keamanan dan kerahasiaan pasien

( Sebagai upaya perlindungan Pasien )

Page 11: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Mengapa pasien perlu dilindungi ???

Page 12: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Pasien sebagai Manusia mempunyai hak asasi yang harus dihormati oleh pihak lain.

Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban

Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing bangsa sehingga negara berkewajiban utk melindunginya

Pasien adalah orang yg lemah fisik/ mental butuh pertolongan tenaga kesehatan.

Page 13: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

UU No.29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran

Pasal 44

(1)Dokter atau dokter gigi dalam menyelenggarakan praktik kedokteran wajib mengikuti standar pelayanan kedokteran atau kedokterangigi.

Pasal 51

Dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran mempunyai kewajiban:

a.memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi dan standar prosedur operasional serta kebutuhan medis pasien;

Page 14: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Penjelasan UU PraktikKedokteran

STANDAR PROFESI adalah batasan kemampuan (knowledge, skill and professional attitude) minimal yang harus dikuasai oleh seorang individu untuk dapat melakukan kegiatan profesionalnya pada masyarakat secara mandiri yang dibuat oleh organisasi profesi.

STANDAR PELAYANAN adalah pedoman yang harus diikuti oleh dokter atau dokter gigi dalam menyelenggarakan praktik kedokteran.

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL : adalah suatu perangkat instruksi/langkah-langkah yang dibakukan untuk menyelesaikan suatu proses kerja rutin tertentu. Standar prosedur operasional memberikan langkah yang benar dan terbaik berdasarkan konsensus bersama untuk melaksanakan berbagai kegiatan dan fungsi pelayanan yang dibuat oleh sarana pelayanan kesehatan berdasarkan standarprofesi.

Page 15: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing
Page 16: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Aspek hukum dalam telemedis

Page 17: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Ijin Praktik Dokter

ijin praktik yg diberikan dokter hanya untuk 3 tempat ( permenkes 2025 th 2011) sehingga dlm telemedicin bisa berpotensi dokter berpraktik tanpa SIP (Pasal 76 UU Praktik Kedokteran)

Dokter yang berpraktik kedokteran wajib memasang papan nama praktik kedokteran ( ps.41 UU Praktik Kedokteran ) Tidak memasang papan praktik (Pasal 79 UU Praktik Kedokteran)

Mempekerjakan dokter tanpa SIP (Pasal 80 UU Pradok) —> apakah bisa dikenakan pada owner/pengelola aplikasi?

Page 18: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Rekam Medik

Page 19: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing
Page 20: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing
Page 21: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

• kelalaian atau treatment error menyebabkan kecacatan/kematian (Pasal 191 UU No.36 tahun 2009 ttg Kesehatan )

Keamanan Pasien ( Pasien safety )

• Kelalaian (culpa) karena tidak menerapkan standar tertinggi sehingga menimbulkan kerugian pada pasien (bisa kecacatan atau kematian). Pasal 359 & 360 KUHP

Masalah yang mungkin muncul :

•Perangkat lunak (software) gagal mengidentifikasi pasien

•Kesalahan pengelompokan obat

•Sistem tidak dapat memberikan peringatan pada pasien

•Kegagalan pemindahan data dari satu sistem ke sistem lainnya

•Masalah dalam peresepan online, contohnya resep ganda atau penamaan obat tidak

sesuai

Page 22: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Prinsip etis telemedicine Candor (keterbukaan) Penyedia jasa layanan kesehatan online diwajibkan mengungkapkan informasi secara transparan, sehingga bisa memengaruhi pemahaman konsumen dalam menggunakan atau membeli produk dan layanan. Proses transparansi harus mencakup kejelasan kepemilikan situs, kepentingan finansial pemilik, tujuan keberadaan situs, dan hubungannya dengan pihak sponsor.

Honesty (kejujuran) Penyedia jasa layanan kesehatan harus memastikan bahwa informasi, termasuk konten dan klaim terkait produk kesehatan, benar dan tidak menyesatkan.

Quality (berkualitas) Penyedia jasa layanan kesehatan wajib menyediakan informasi akurat, mudah dimengerti, up- to-date, dan dibutuhkan pengguna. Tujuannya, agar masyarakat bisa menimbang-nimbang (berpikir secara kritis) terhadap informasi produk maupun layanan kesehatan yang disediakan.

Page 23: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Prinsip etis telemedicine Informed Consent (persetujuan/ izin dari pasien)

Penyedia jasa layanan kesehatan harus menghormati hak pengguna. Jika ingin menggunakan data pengguna, maka harus atas persetujuan pengguna.

Privacy (rahasia pribadi)

Penyedia jasa layanan kesehatan diharuskan untuk menghormati serta melindungi privasi pengguna. Penyedia jasa harus memastikan keamanan layanannya untuk mencegah akses yang tidak sah terhadap penggunaan data pribadi pengguna.

Professionalism in Online Health Care (profesionalisme dalam pelayanan kesehatan online)

Dokter, perawat, dan praktisi kesehatan lain yang memberikan nasihat atau perawatan medis secara online harus mematuhi kode etik masing-masing profesi.

Para profesional harus menjelaskan keterbatasan rekomendasi terapi maupun diagnosis yang dilakukan dengan konsultasi online kepada pengguna.

Page 24: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Responsible partnering (kemitraan yang bertanggung jawab)

Sponsor atau afiliasi yang bekerja sama dengan penyedia jasa layanan kesehatan harus dapat dipercaya serta mematuhi hukum yang berlaku dan menjunjung tinggi standar etika yang sama.

Accountability (akuntabilitas)

Penyedia jasa layanan kesehatan wajib memberi kesempatan bagi para pengguna untuk memberi umpan balik (feedback) dalam bentuk saran, kritik, maupun pengawasan kepatuhan situs terhadap kode etik eHealth.

Page 25: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Pasal 48 (1 ) UU Praktik Kedokteran: Setiap dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran wajib menyimpan rahasia kedokteran.

RAHASIA KEDOKTERAN

Pasal 10 ayat (2) Permenkes 269/2008: Informasi tentang identitas, diagnosis, riwayat penyakit, riwayat pemeriksaan, dan riwayat pengobatan dapat dibuka dalam hal: kepentingan pasien; memenuhi permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka penegakan hukum atas perintah pengadilan; permintaan dan/atau persetujuan pasien sendiri; permintaan institusi/lembaga berdasarkan ketentuan perundang-undangan; dan untuk kepentingan penelitian, pendidikan, dan audit medis, sepanjang tidak menyebutkan identitas pasien.

Dari dua aturan di atas, terlihat bahwa selain hal-hal di atas, dokter tidak dapat membuka rahasia kedokteran.

*Pelanggaran rahasia kedokteran (Pasal 322 KUHP) • Gugatan perdata : Perbuatan melawan hukum (Pasal 1365 KUH Perdata)

Page 26: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing

Kesimpulan

Layanan telemedisine di Indonesia saat ini merupakan suatu kebutuhan karena dapat mengintegrasikan sistem informasi manajemen rumah sakit (rekam jejak medis elektronik, peresepan elektronik, dsb), promosi kesehatan (pemberian informasi kesehatan dari para ahli/dokter kepada pasien) serta untuk menunjang diagnosis. Oleh karena itu mendesak untuk segera ada regulasi setingkat peraturan menteri yang lebih komprehensif agar masyarakat mendapatkan keamanan, kenyamanan dan kepastian dalam pelayanan telemedisin

Page 27: Telemedicine dan Perlindungan Pasien · Pasien sebagai subjek hukum punya hak dan kewajiban Pasien adalah bagian dari sumber daya manusia bagi pembangunan nasional dan daya saing