Teknologi Dan Mekanisasi

download Teknologi Dan Mekanisasi

of 22

Transcript of Teknologi Dan Mekanisasi

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    1/22

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1.Latar Belakang

    Kacang Tanah (Arachic hypogaeaL) merupakan salah satu tanaman palawija

    yang mempunyai banyak kegunaan yaitu sebagai bahan makanan,bahan baku

    industri dan pakan ternak. Sebagai bahan makanan, kacang tanah memegang

    peranan penting sebagai sumber utama protein dan lemak nabati yang bermanfaat

    untuk perbaikan gizi.Komoditi kacang tanah mempunyai arti yang strategis karena menyediakan

    kebutuhan paling esensial bagi kehidupan sebagai bahan pangan serta sumber

    protein nabati yang sangat dibutuhkan. Kebutuhan akan kacang tanah akan

    semakin meningkat sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk dan

    berkembangnya industri pangan dan pakan. Disisi lain produksi kacang tanah

    yang dihasilkan belum dapat memenuhi kebutuhan tersebut.

    Pada umumnya pihak industri membeli bahan baku kacang tanah dalam

    bentuk polong dan biji untuk selanjutnya diolah menjadi berbagai produk. Pihak

    industri mempersyaratkan kepada petani untuk dapat menjadi pemasok harus

    mampu memberi jaminan pasokan secara teratur dan kontinyu serta dengan mutu

    sesuai standar. Untuk memenuhi persyaratan tersebut petani harus mengubah

    cara-cara pengolahan pasca panen dari tradisional/ manual ke cara mekanis agar

    produktifitasnya dapat ditingkatkan dan mutu hasil yang dijamin.

    Untuk itu maka pengembangan kacang tanah harus terus diupayakan dan

    ditingkatkan guna memenuhi kebutuhan tersebut dan tentunya akan berdampak

    pula pada peningkatan pendapatan petani dan menggerakkan kegiatan

    perekonomian di wilayah pedesaan. Upaya-upaya pengembangan kacang tanah

    dilakukan melalui peningkatan luas areal tanam, panen dan produktivitas, nilai

    tambah dan daya saing. Daerah-daerah sentra kacang tanah yang selama ini

    menurun luas tanamnya bahkan mengalihkan ke komoditas lain perlu diarahkan

    dan dibimbing untuk menanam kembali kacang tanah.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    2/22

    Berdasarkan latar belakang diatas, pada makalah ini akan dibahas lebih lanjut

    mengenai teknologi dan mekanisasi yang dapat digunakan untuk mendukung

    pengembangan kacang tanah.

    1.2. Rumusan Masalah

    a. Apa-apa saja alat mekanisasi yang saat ini dapat digunakan dalam

    pengembangan komoditi kacang tanah?

    b. Bagaimana peran dari masing-masing alat mekanisasi tersebut dalam

    budidaya kacang tanah?

    1.3. Tujuan

    Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu agar mahasiswa dapat

    menambah pengetahuan bagi mahasiswa dan masyakarat luas sebagai bahan

    acuan dan referensi pendukung dalam pengembangan komiditi kacang tanah

    sehingga dapat diaplikasikan dilapangan secara langsung.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    3/22

    BAB II

    PEMBAHASAN

    Teknik Budidaya & Alat-Alat Mekanisasi Budidaya Kacang Tanah

    a. Syarat Pertumbuhan

    1. Iklim

    a. Curah hujan yang sesuai untuk tanaman kacang tanah antara 800-1.300

    mm/tahun. Hujan yang terlalu keras akan mengakibatkan rontok dan bunga

    tidak terserbuki oleh lebah. Selain itu, hujan yang terus-menerus akan

    meningkatkan kelembaban di sekitar pertanaman kacang tanah.

    b.

    Suhu udara bagi tanaman kacang tanah tidak terlalu sulit, karena suhu udara

    minimal bagi tumbuhnya kacang tanah sekitar 2832 derajat C. Bila

    suhunya di bawah 10 derajat C menyebabkan pertumbuhan tanaman sedikit

    terhambat, bahkan jadi kerdil dikarenakan pertumbuhan bunga yang kurang

    sempurna.

    c.

    Kelembaban udara untuk tanaman kacang tanah berkisar antara 65-75 %.

    Adanya curah hujan yang tinggi akan meningkatkan kelembaban terlalu

    tinggi di sekitar pertanaman.

    d. Penyinaran sinar matahari secara penuh amat dibutuhkan bagi tanaman

    kacang tanah, terutama kesuburan daun dan perkembangan besarnya

    kacang.

    2. Media Tanam

    a)

    Jenis tanah yang sesuai untuk tanaman kacang tanah adalah jenis tanah yanggembur/bertekstur ringan dan subur.

    b) Derajat keasaman tanah yang sesuai untuk budidaya kacang tanah adalah

    pH antara 6,06,5.

    c) Kekurangan air akan menyebabkan tanaman kurus, kerdil, layu dan

    akhirnya mati. Air yang diperlukan tanaman berasal dari mata air atau

    sumber air yang ada disekitar lokasi penanaman. Tanah berdrainase dan

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    4/22

    berserasi baik atau lahan yang tidak terlalu becek dan tidak terlalu kering,

    baik bagi pertumbuhan kacang tanah.

    3. Ketinggian Tempat

    Ketinggian tempat yang baik dan ideal untuk tanaman kacang tanah adalah

    pada ketinggian antara 500 m dpl. Jenis kacang tanah tertentu dapat ditanam pada

    ketinggian tempat tertentu untuk dapat tumbuh optimal.

    b. Teknik Budidaya dan Alat Mekanisasi yang digunakan

    1. Pembibitan

    1) Persyaratan Benih

    Syarat-syarat benih/bibit kacang tanah yang baik adalah:

    a) Berasal dari tanaman yang baru dan varietas unggul.

    b) Daya tumbuh yang tinggi (lebih dari 90 %) dan sehat.

    c) Kulit benih mengkilap, tidak keriput dan cacat.

    d) Murni atau tidak tercampur dengan varietas lain.

    e) Kadar air benih berkisar 9-12 %.

    2) Penyiapan Benih

    Penyiapan benih kacang tanah meliputi hal-hal sebagai berikut:

    a) Benih dilakukan secara generatif (biji).

    b) Benih sebaiknya tersimpan dalam kaleng kering dan tertutup rapat.

    c) Benih yang baik tersimpan dalam keadaan kering yang konstan.

    d) Benih diperoleh dari Balai Benih atau Penangkar Benih yang telah

    ditunjuk oleh Balai Sertifikasi Benih.

    2. Pengolahan Media Tanam

    1) Persiapan

    Pengukuran luas lahan sangat berguna untuk mengetahui berapa jumlah benih

    yang dibutuhkan. Kondisi lahan yang terpilih harus disesuaikan dengan

    persyaratan tanaman kacang tanah.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    5/22

    2) Pembukaan Lahan

    Pembukaan lahan pada intinya merupakan pembersihan lahan dari segala

    macam gulma (tumbuhan pengganggu) dan akar-akar pertanaman sebelumnya.

    Tujuan pembersihan lahan untuk memudahkan perakaran tanaman berkembang

    dan menghilangkan tumbuhan inang bagi hama dan penyakit yang mungkin ada.

    Pembajakan dilakukan dengan hewan ternak, seperti kerbau, sapi, atau pun

    dengan mesin traktor. Pencangkulan dilakukan pada sisi-sisi yang sulit dijangkau

    oleh alat bajak dan alat garu sampai tanah siap untuk ditanami.

    Selain itu, alat mekanisasi yang dapat digunakan yaitu :

    BAJAK PIRING

    Fungsi : untuk memotong dan membalik tanah pada pengolahan tanah

    pertama. Keuntungan menggunakan bajak piring :

    Dapat bekerja di tanah keras dan kering

    Dapat untuk tanah-tanah yang lengket

    Dapat untuk tanah-tanah berakar

    Dapat untuk tanah-tanah berbatu

    Dapat untuk tanah-tanah yang memerlukan pekerjaan yang dalam

    Prinsip kerja : Setelah mesin dihidupkan letakkan bajak piring nya diatas

    tanah dimana bentuknya memang seperti piringan.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    6/22

    BAJAK ROTARI / PISAU BERPUTAR

    Bajak rotari adalah bajak yang terdiri dari pisau-pisau yang berputar. Berbeda

    dengan bajak piringan yang berputar karena ditarik traktor, maka bajak ini terdiri

    dari pisau-pisau yang dapat mencangkul yang dipasang pada suatu poros yang

    berputar karena digerakan oleh suatu motor. Bajak ini banyak ditemui pada

    pengolahan tanah sawah untuk pertanaman.

    Ada tiga jenis bajak rotari yang biasa dipergunakam. Jenis pertama yang

    disebut dengan tipe tarik dengan mesin tambahan (pull auxiliary rotary engine).

    Pada jenis ini terdapat motor khusus untuk menggerakkan bajak, sedangkan gerak

    majunya ditarik oleh traktor .

    Alat ini digandengkan dengan traktor melalui tiga titik gandeng (three point

    hitch). Untuk memutar bajak ini digunakan daya dari as PTO traktor. Bajak rotari

    digerakkan oleh daya penggerak traktor melalui rantai atau sabuk. Dapat juga

    langsung dipasang pada as roda, sehingga disamping mengolah tanah bajak ini

    juga berfungsi sebagai penggerak.

    TRAKTOR KULTIVATOR

    Cocok untuk digunakan : Kentang, ubi jalar, jagung, kacang tanah, dll

    Traktor mesin: 4 langkah bensin - jenis minyak /5.5 HP - 13hp Jepang membuat

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    7/22

    mesin.

    Kultivator fungsi:

    (1) budidaya dan tanah kehilangan

    (2) membuat parit dan perbankan up

    (3) penyiangan dan mengubur

    3) Pembentukan Bedengan

    Untuk memudahkan pengaturan penanaman dilakukan pembedengan sesuai

    dengan ukuran yang telah ditentukan, yaitu untuk lereng agak curam jarak tanam

    cukup 0,5 m dan untuk lahan yang tidak begitu miring bisa antara 3040 meter.

    Sedangkan untuk tanah datar, luas bedengan adalah 10 20 meter atau 2 x 10

    meter. Ketebalan bedengan antara 2030 cm.

    ALAT PEMBUAT ALUR/GULUDAN

    Alat yang dapat digunakan untuk pembuat alur tanam/ guludan pada lahan

    kering. Alat ini dapat dihubungkan dengan traktor roda dua yang dilengkapi

    dengan rotary, tanpa merubah konstruksi traktor pada umumnya. Selain itu,

    kedalaman guludan dapat diatur.

    Spesifikasi Teknis:

    Tipe : Digandeng dengan traktor roda dua

    Penarik : Traktor roda dua dilengkapi dengan rotary.

    Minimum berpenggerak diesel 1Hp

    Panjang : 520 mm

    Lebar : 470 mm

    Tinggi : 720 mm

    Berat : 15 kg

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    8/22

    Lebar Kerja : 40 cm

    Jumlah Operator : 1 orang

    Kecepatan Jalan : Maksimum 2.5 km/jam

    Kapasitas Kerja Teoritis : 0.1 Ha/jam (10 jam/Ha)

    Persyaratan:

    Tanah harus diolah sempurna terlebih dahulu (dibajak, digaru dan

    dirotari);

    Cocok untuk daerah-daerah dengan tanah mengandung pasir (tanah

    pasiran).

    4) Pengapuran

    Untuk menaikkan pH tanah, terutama pada lahan yang bersifat sangat masam,

    perlu dilakukan pengapuran. Dosis yang biasa digunakan untuk pengapuran pada

    saat pembajakan adalah 1-2,5 ton/ha dicampurkan dan diaduk hingga merata.

    Selambat-lambatnya 1 bulan sebelum tanam.

    3. Teknik Penanaman

    1) Penentuan Pola Tanam

    Pola tanaman harus memperhatikan musim dan curah hujan. Pada tanah yang

    subur, benih kacang tanah ditanam dalam larikan dengan jarak tanam 40 x 15 cm

    atau 30 x 20 cm. Pada tanah yang kurang subur dapat ditanam lebih rapat yaitu 40

    x 10 cm atau 20 x 20 cm.

    2) Pembuatan Lubang Tanam

    Lubang tanam dibuat sedalam 3 cm dengan tugal dengan jarak seperti yang

    telah ditentukan di atas.3) Cara Penanaman

    Pilih benih kacang yang telah memenuhi syarat benih bermutu tinggi.

    Masukan benih satu atau dua butir ke dalam lubang tanam dengan tanah tipis.

    Waktu tanam yang paling baik dilahan kering adalah pada awal musim hujan, di

    lahan sawah dapat dilakukan pada bulan April-Juni (palawija I) atau bulan Juli-

    September (palawija II). Sedangkan untuk lahan bukaan terlebih dahulu dilakukan

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    9/22

    inokulasi rhizobium (benih dicampur dengan inokulan dengan dosis 4 gram/kg)

    kemudian benih langsung ditanam paling lambat 6 jam.

    Untuk memudahkan penanaman dapat digunakan alat mekanisasi yaitu :

    SEEDER

    Alat penanam (seeder) berfungsi untuk meletakkan benih yang akan ditanam

    pada kedalaman dan jumlah tertentu dengan keseragaman yang relatif tinggi.

    Sebagian besar alat penanam dilengkapi dengan alat penutup tanah.

    Bila benih dengan menggunakan alat tanam, maka mekanisme kerja alat akan

    mempengaruhi penempatan benih di dalam tanam, yaitu berpengaruh pada

    kedalaman tanam, jumlah benih tiap lubang, jarak antar lubang dalam baris, dan

    jarak antar baris. Di samping itu ada kemungkinan kerusakan benih dalam proses

    aliran benih dalam alat tanam. Benih tanaman yang berupa biji-bijian ada

    bermacam-macam, seperti kacang tanah, jagung, kedelai, kacang hijau,dll, yang

    masing-masing memiki bentuk, ukuran, kekuatan agronomis yang berbeda-beda.

    Untuk itu diperlukan alat tanam yang memiliki kekuatan tanam yang berbeda

    pula. Beberapa sifat fisis benih yang mempengaruhi alat tanam, yaitu ukuran,

    bentuk, keseragaman bentukdan ukuran, density per satuan volume, dan tekanan

    terhadap tekanan dan gesekan. Penebaran benih dan pola pertanaman dengan alat

    penanam (seeder) ini dapat digolongkan menjadi 5 macam diantaranya :

    a. Broadcasting (benih disebar pada permukaan tanah)

    b.

    Drill seedling (benih dijatuhkan secara random dan diletakkan pada

    kedalaman tertentu dalam alur sehingga diperoleh jalur tanaman tertentu).

    c. Pesicion drilling (benih ditanam secara tunggal dengan interval yang sama

    dengan alur)

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    10/22

    d.

    Hill dropping (kelompok benih dijatuhkan secara random dengan interval

    yang hampir sama dengan alur)

    e. Chezktow planting (benih diletakkan pada tempat tertentu sehingga

    diperoleh lajur tanaman dengan dua arah yang sama)

    ALAT PENANAM BENIH TENAGA TARIK TRAKTOR RODA DUA

    DAN PENAKAR BENIH TIPE PLAT HORIZONTAL

    Rangka alat penanam kacang tanah ini dibuat dari konstruksi besi yang kuat

    dan mempunyai panjang 1.600 mm, lebar 620 mm, tinggi 600 mm, dan berat 62,5

    kg. Penggeraknya adalah roda besi berjarijari dari bahan besi plat tebal 3 mm,

    sebanyak 4 buah sesuai dengan jumlah penampung benih yang dibuat dari plat

    setebal 1 mm. Penggerak roda besi dan penakar benih dibuat terpisah untuk

    menghindari kegagalan putaran as penakar benih karena slip roda besi atau kurang

    ratanya lahan. Penggerak roda dihubungkan dengan poros melalui bevel gear box

    dan transmisi rantai-sprocket (sprocket and chain). Penakar benih dibuat dari

    bahan nilon; penyalur pengeluaran benih menggunakan selang plastik berserat;

    pembuka alur dibuat dari besi plat dan besi siku; dan penutup alur menggunakan

    plat tebal 2 mm dengan pengikat ke rangka berupa rantai besi.

    Prinsip Kerja

    Alat penanam kacang tanah ini mempunyai lebar kerja 160 cm, dengan

    jumlah baris tanam 4 baris. Untuk mengoperasikannya, alat harus digandeng

    dengan traktor roda dua berpenggerak diesel dengan daya minimum 5 HP,

    digandengpada bagian penggandeng traktor (hitching). Mekanisme kerja alat

    penanambenih kacang tanah adalah sebagaiberikut : Daya dan putaran dari

    motorpenggerak diteruskan menggunakanunit sistem transmisi belt and puley ke

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    11/22

    bagian gear box traktor sampai ke bagian poros roda penggerak traktor.

    Selanjutnya, rodapenanam berputar dan memutarporos penakar benih melalui

    bevel gear box, sehingga benih yang ada dipenampung benih (hopper) keluar

    melalui lubang yang ada pada penakar.Benih jatuh melalui tabung penyalurdan

    jatuh pada alur tanamanyang telah dibuka oleh pembukaalur tipe sekop (shovel)

    pada kedalaman 3 cm. Selanjutnya benih ditutup dengan tanah menggunakan

    penutup alur yang berupa plat.

    Alat penanam benih kacang tanah ini digunakan pada lahan yang rata yang

    sebelumnya telah dilaku-kanpengolahan sempurna dengan bajak atau rotari.

    Kedalaman roda masuk kedalam tanah (zinkage) dan kecepatanmaju yang diper-

    bolehkan masingmasing adalah maksimum 10 cm dan 2 km/jam. Untuk

    mengoperasikan alat inihanya dibutuhkan satu operator.Harga bahan dan ongkos

    pembuatanalat sekitar Rp 6 juta rupiahper unit. Biaya operasional alatsebesar Rp

    75.000/ha, jauh lebihmurah dibandingkan dengan penanamanmenggunakan tugal

    sekitar Rp 300.000-Rp 450.000/ ha bila upah tenaga kerja Rp 10.000-Rp

    15.000/hari. Alat ini tidak memerlukan trak-tor khusus, tetapi dapat digandeng

    dengan berbagai traktor roda duadengan cara mengubah ketinggianpada bagian

    penggandengan, sehingga dapat menambah fungsi traktor selain sebagai alat

    peng-olah tanah. Selain itu, jarak antar- baris tanam dan jarak dalam baris dapat

    diatur masing-masing dengan jarak 30-40 cm dan 15-20 cm serta kerusakanbenih

    hanya sekitar 5%.

    4. Pemeliharaan Tanaman

    1) PenyulamanPenyulaman dilakukan bila ada benih yang mati atau tidak tumbuh, untuk

    penyulaman waktunya lebih cepat lebih baik (setelah yang lain kelihatan tumbuh

    3-7 hari setelah tanam).

    2) Penyiangan

    Penyiangan dilakukan untuk menghindari hama dan penyakit tanaman. Juga

    agar tanaman yang ditanam tidak bersaing dengan tanaman liar (gulma) pada

    umur 5-7 hari.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    12/22

    Alat mekanisasi yang dapat digunakan dalam budidaya kacang tanah yaitu :

    ALAT PENYIANG GULMA (POWER WEEDER)

    Power ini adalah menggunakan teknologi "Single Wheel". Penggunaan

    teknologi single wheel selain berfungsi maksimal lincah meliuk-liuk pada sela-

    sela tanaman , lebih ringan dan mudah difungsikan pada jenis lahan yang

    bervariasi lembek/becek/keras sekalipun. Manfaat disain single wheel yang ringan

    ini berdampak pada iritnya bahan bakar yang digunakan, konsumsi bahan bahan

    yang digunakan bisa ditekan cukup 1 liter/Ha. Dari hasil uji yang dilakukan oleh

    Balai Pengujian Alat dan Mesin Pertanian Kementrian Pertanian, alat ini dapat

    melakukan penyiangan hanya dengan menggunakan tenaga 1 (satu) orang dengan

    maksimal 15-18 jam/Ha. Dalam arti teknologi sederhana dengan modifikasi disain

    Single Wheel sangat membantu petani, selain itu desain single wheel menjadikan

    harga power weeder produk kami ini sangat terjangkau dari segi fungsi. Power

    Weederselain efektif dalam pengunaan, irit bahan bakar, ringan dan harga

    terjangkau (fungsi).

    3) Pembubunan

    Pembubunan dilakukan dengan cara mengumpulkan tanah di daerah barisansehingga membentuk gundukan yang membentuk memanjang sepanjang barisan

    tanaman.

    4) Pemupukan

    Pemupukan dilakukan dengan jenis dan dosis pupuk yang dianjurkan yaitu

    Urea=60-90 kg/ha ditambah TSP=60-90 kg/ha ditambah KCl=50 kg/ha. Semua

    dosis pupuk diberikan pada saat tanam dan pupuk dimasukan dikanan kiri lubang

    tunggal.

    http://indonetwork.co.id/toekang_keboen/2779947/power-weeder-mesin-alat-penyiang-gulma-bermotor.htmhttp://indonetwork.co.id/toekang_keboen/2779947/power-weeder-mesin-alat-penyiang-gulma-bermotor.htmhttp://indonetwork.co.id/toekang_keboen/2779947/power-weeder-mesin-alat-penyiang-gulma-bermotor.htmhttp://indonetwork.co.id/toekang_keboen/2779947/power-weeder-mesin-alat-penyiang-gulma-bermotor.htm
  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    13/22

    Untuk memudahkan pemupukan, dapat digunakan alat mekanisasi yaitu :

    ALAT PENYEMPROT HAMA / PUPUK CAIR (SPRAYER)

    Fungsi nya untuk memberantas hama penyakit, gulma, pemberiaan pupik dan

    pengairan tanaman.

    Prinsip kerja : Ketika handle ditarik maka foot klep akan membuat tekanan ke

    pump plunger sehingga akan bergerak naik turun lalu mendorong cairan yang ada

    5) Pengairan dan Penyiraman

    Pengairan dilakukan agar tanah tetap lembab. Untuk menjaga kelembaban

    pada musim kemarau diberikan mulsa dan pada saat tanaman berbunga tidak

    dilakukan penyiraman, karena dapat menggganggu penyerbukan.

    6) Waktu Penyemprotan Pestisida

    Penyemprotan untuk mengusir ataupun memberantas hama tanaman

    hendaknya dilakukan pada sore atau malam hari. Obat yang digunakan maupun

    dosis sesuai dengan jenis hama yang menyerang tanaman tersebut.

    7) Pemeliharaan Lain

    Hal-hal lain yang sangat menunjang faktor pemeliharaan bisa dilakukan,

    asalkan tidak memerlukan biaya yang berarti, misalnya pemangkasan,

    perambatan, pemeliharaan tunas dan bunga serta sanitasi lingkungan lahan (dijaga

    agar menunjang kesehatan tanaman).

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    14/22

    5. Panen

    Ciri dan Umur Panen

    Umur panen tanaman kacang tanah tergantung dari jenisnya yaitu umur

    pendek 3-4 bulan dan umur panjang 5-6 bulan. Adapun ciri-ciri kacang tanah

    sudah siapdipanen antara lain:

    a) Batang mulai mengeras.

    b) Daun menguning dan sebabian mulai berguguran, Polong sudah berisi

    penuh dankeras.

    c) Warna polong coklat kehitam-hitaman.

    Cara Panen

    Pencabutan tanaman, lalu memetik polong (buahnya) terus bersihkan dan

    dijemurmatahari, memilih bila diperlukan untuk benih dan seterusnya dilakukan

    penyimpanan, untuk konsumsi bisa di pasarkan langsung atau bisa langsung

    dibuat berbagai jenis produk makanan.

    Untuk memudahkan pemanenan kacang tanah dapat digunakan alat yaitu :

    MESIN PERONTOK KACANG TANAH

    Alsin merupakan mesin pemanen kacang tanah yang telah didisain berukuran

    ( p x l x t ) 170 cm x 80 cm x 150 cm, terbuat dari bahan utama besi plat, besi

    siku, besi begel dan menggunakan motor bensin 5 Hp/2200 rpm sebagai tenaga

    penggerak. Bagian utama alat-mesin ini terdiri atau meja pengumpan, silinder

    perontok, bagian pembawa, ayakan, kipas pembersih (blower), roda penggerak

    dan unit transmisi. Hasil rancang bangun alat-mesin perontok polong kacang

    tanah.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    15/22

    Penilaian kerja suatu alat-mesin ditentukan oleh beberapa faktor antara lain

    kapasitas alat, efisiensi perontokan, tingkat kehilangan hasil, mutu hasil dan

    keselamatan/kenyamanan kerja.

    Menurut penelitianBalai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, 2010

    yaitu hasil uji unjuk kerja dihasilkan kapasitas kerja 307,22 kg/jam.polong kacang

    tanah. Kapasitas perontokan ini jauh lebih besar dari perontok polong yang telah

    diteliti oleh Balitkabi yaitu perontok polong model ONS kapasitasnya 14,9 kg

    polong/jam, dan perontok polong tipe PKT-1 kapasitasnya 14,3 33,8 kg/jam

    (Tastra, 1997). Efisiensi perontokan 98,9%, berarti ada 1,1% polong yang tidak

    terontok. Hal tersebut sulit dihindari karena letak polong tidak teratur, untuk

    polong yang berada di ujung akar dapat terontok sempurna sedangkan polong

    yang ada ditengah kemungkinan tidak terontok karena tidak terjangkau oleh gigi

    perontok.

    Berdasarkan penelitian oleh Balai Besar Pengembangan Mekanisasi

    Pertanian, kualitas hasil perontokan terdiri dari polong rusak sebesar 0,6%,

    tingkat kebersihan 95,2%. Terjadinya polong rusak pada umumnya disebabkan

    oleh pukulan silinder perontok terutama pada polong yang tidak masuk sempurna

    ke dalam ruang perontok. Untuk menjaga keselamatan kerja operator, pada

    bagian-bagian yang mengakibatkan kecelakaan kerja ditutup terutama bagian

    yang berputar. Tingkat kebisingan akibat suara motor penggerak sebesar 70 dB,

    masih dibawah standar tingkat kebisingan yang ditetapkan SNI (90 dB). Kapasitas

    dan kualitas hasil kupasan sangat ditentukan oleh jarak renggang antara silinder

    perontok dan concave serta rpm silinder perontok. Pada pengujian digunakann

    jarak renggang yang optimum 2

    5 cm, menghasilkan kapasitas kerja 111,75 kg

    biji/jam, efisiensi pengupasan 99,0% dengan kualitas hasil biji utuh 95,71%, biji

    rusak 4,29%, kotoran 0,49%. Hasil pengujian Balitkabi menunjukkan bahwa biji

    tak terkupas 1,0%. berasal dari biji yang berukuran lebih kecil dari jarak silinder

    dan concave sedangkan biji rusak berasal dari biji yang berukuran lebih besar dari

    jarak silinder dan concave.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    16/22

    MESIN PENGUPAS KULIT POLONG KACANG TANAH

    Alsin pengupas kulit polong kacang tanah terbuat dari bahan besi plat, plat

    berlubang, besi siku dan bagian utama terdiri dari hoper, silinder pengupas,

    ayakan, kipas pembersih (blower) dan unit transmisi. Alat ini digerakkan oleh

    motor bensin 5 Hp/2200 rpm. Kapasitas dan kualitas hasil kupasan sangat

    ditentukan oleh jarak renggang antara silinder perontok dan concave serta rpm

    silinder perontok.

    Hasil analisis ekonomi menunjukkan bahwa pengoperasian alsin pengupas

    kulit polong dapat menguntungkan dengan B/C ratio 2,47. Biaya pengoperasian

    alsin Rp.35/kg. Biaya ini lebih kecil dari pada biaya pengupasan secara manual

    sebesar Rp.110/kg. Alat-mesin pengupas kulit polong kacang tanah dapat

    meningkatkan produktivitas kerja mencapai 111,75 kg biji/jam, efisiensi

    pengupasan 90,0%, dengan kualitas hasil biji utuh 95,71%, biji rusak 4,29%,

    kotoran 0,49% dan menekan biaya pengupasan kulit dari Rp.110/kg manjadi

    Rp.35/kg.

    Spesifikasi mesin pecah kulit kacang

    Kapasitas : 100 kg / jam

    Power : 5,5 hp

    Dimensi : 80x75x150 cm

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    17/22

    ALAT MESIN SORTASI BIJI KACANG TANAH

    Dapat memberikan hasil sortir biji dengan 4 tingkat golongan (grade).

    Meningkatkan efisiensi kerja mensortir biji kacang tanah. Tanah. Alat sortasi biji

    kacang tanah dirancang untuk mensortir kacang tanah berdasarkan

    ukuran/diameter yang dibagi dalam 4 grade yaitu 8 mm, 7 mm, 6 mm dan lebih

    kecil 6 mm dengan kapasitas 250 kg/jam.

    Alat-mesin ini terbuat dari plat dan pipa stainless steel dan kerangka besi

    siku. Alat-mesin ini terdiri dari 3 bagian utama yaitu hoper, silinder penyortir dan

    sistem transmisi yang digerakkan oleh motor listrik Hp/1400 rpm/1 phase.

    Hasil rakayasa alat-mesin sortasi biji kacang tanah. Alat-Mesin Sortasi Biji

    Kacang Tanah. Untuk mensortir biji kacang tanah digunakan putaran silinder

    sortasi 30 rpm. Pada putaran ini adalah putaran optimum yang mendapatkan hasil

    sortasi yang paling baik, karena bahan cukup waktu untuk melalui proses sortasi

    dan gaya sentrifugal cukup untuk mengeluarkan biji melalui lubang pensortiran.

    Berdasarkan hasil uji unjuk kerja menunjukkan bahwa kapasitas alat-mesin sortasi

    mencapai 260 kg/jam dengan kualitas hasil pensortiran untuk masing- masing

    grade adalah grade I (diameter 8) 91,1%, grade II (diameter 7) 89,7%, grade III

    (dimeter 6) 86,1% dan grade IV (diameter lebih kecil 6) 88,3%.

    Dari hasil pengujian di atas menunjukkan bahwa setelah proses penyortiran

    masih ada biji-biji yang tercampur tidak sesuai dengan grade yang diinginkan,

    seperti pada grade I masih tercampur dengan biji grade II dan grade III, hal ini

    disebabkan karena bentuk biji kacang tanah yang tidak teratur (bulat dan gepeng).

    Untuk biji yang berbentuk bulat dapat dilakukan pensortiran dengan baik,

    sedangkan untuk yang berbentuk gepeng yang seharusnya tidak lolos pada lubang

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    18/22

    untuk grade yang sebenarnya, karena pada saat melewati lobang sorting posisi

    kacang berada pada sisi yang terkecil maka biji akan lolos. Berdasarkan hasil

    analisa ekonomi menunjukkan bahwa biaya pensortiran dengan alsin sortasi

    adalah Rp.9/kg. Biaya ini jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan biaya sortasi

    secara manual Rp.75/kg. B/C ratio 1,33 menunjukkan bahwa alat ini cukup layak

    untuk dikembangkan.

    Cara Kerja :

    Bersihkan biji kacang yang akan disortir dan kotoran pengganggu. Masukkan

    biji tersebut dalam tabung penyortir melalui hopper. Biji kacang akan tersortir

    berdasarkan ukurannya (ada 4 ukuran)

    Spesifikasi Teknis

    1. Dimensi :

    -

    Panjang : 1.180 mm

    - Lebar : 630 mm

    - Tinggi : 1.450 mm

    2.

    Kapasitas : 300 kg/jam

    3.

    Ukuran biji yang tersortir : grade 8 mm, 7 mm , 6 mm dan dibawah 6 mm

    4. Efisiensi dalam sortasi : 85 %

    5.

    Biaya operasional : Rp. 22,-/ kg.

    6. Harga (tidak dengan engine) : Rp. 5.000.000,-

    Perkiraan Produksi

    Jumlah produksi panen yang normal dalam satuan luas, misalnya untuk lahan

    seluas satu hektar produksi normal berkisar antara 1,5-2,5 ton polong kering.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    19/22

    BAB III PENUTUP

    a.

    Kesimpulan

    Berdasarkan pembahasan dapat disimpulkan :

    1. Beberapa alat mekanisasi yang dapat mempermudah pengolahan lahan

    untuk komoditi kacang tanah adalah bajak piring, bajak rotari dan

    traktor kultivator.

    2. Alat mekanisasi yang dapat mempermudah penananaman yaitu alat

    penanaman (seeder) dan alat penanam benih tenaga tarik traktor roda

    dua dan penakar benih tipe plat horizontal.

    3. Alat-alat mekanisasi yang digunakan dalam pemanenan yaitu mesin

    perontok kacang tanah, mesin pengupas kulit kacang tanah dan mesin

    sortasi biji kacang tanah.

    b. Saran

    Sebaiknya dalam budidaya kacang tanah perlu adanya pengaplikasian dari

    mesin mekanisasi dari komoditi kacang tanah, salah satunya dengan cara

    melakukan sebuah penyebarluasan informasi dari berbagai media tentang alat-alat

    mekanisasi dalam budidayanya , dan perlu adanya kerjasama dengan pemerintah,

    untuk terjun langsung pada masyarakat khususnya petani dan masyarakat pemilik

    industri kecil.

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    20/22

    DAFTAR PUSTAKA

    Anonim. 2013. Panduan, Petunjuk Dan Cara Budidaya Kacang Tanah

    Organik. Diakses dari : http://id.doltuku.com/tag/pemilihan-benih-

    kacang-tanah-organik/.Tanggal akses 21 Februari 2014.

    Badan Penelitian dan pengembangan pertanian. 2012. Alat pembuat Alur.

    Diakses dari :

    http://eproduk.litbang.deptan.go.id/product.php?id_product=92. Tanggal

    Akses 22 Februari 2014.

    Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul. 2012. Budidaya Kacang

    Tanah. Diakses dari :

    http://warintek.bantulkab.go.id/web.php?mod=basisdata&kat=1&sub=2&f

    ile=35.Tanggal Akses 20 Februari 2014.

    Hardiyanti, Siti.2012. Mekanisasi Dalam Penanaman. Diakses dari :

    http://hardiyanti1992.wordpress.com/2012/08/07/mekanisasi-dalam-

    penanaman/.Tanggal Akses : 21 Februari 2014.

    IE-IE Corporation .2013. Taman Rotavator. Diakses dari :

    http://www.tillercultivator.net/id/garden-rotavator.html. Tanggal akses 22

    Februari 2014.

    Sutrisno, Ilham Fajar. 2012. Panen Dan Pasca Panen Kacang Tanah. Diakses

    dari : http://blog.ub.ac.id/iamfajari/2012/06/07/panen-dan-pasca-panen-kacang-tanah/.Tanggal akses : 20 Februari 2014

    Vega. 2011. Identifikasi Dan Kalibrasi Alat Tanam. Diakses dari :

    http://veganojustice.wordpress.com/category/mekanisasi-pertanian/.

    Tanggal Akses 20 Februari 2014.

    http://id.doltuku.com/panduan-petunjuk-dan-cara-budidaya-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/panduan-petunjuk-dan-cara-budidaya-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/panduan-petunjuk-dan-cara-budidaya-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/tag/pemilihan-benih-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/tag/pemilihan-benih-kacang-tanah-organik/http://eproduk.litbang.deptan.go.id/product.php?id_product=92http://warintek.bantulkab.go.id/web.php?mod=basisdata&kat=1&sub=2&file=35http://warintek.bantulkab.go.id/web.php?mod=basisdata&kat=1&sub=2&file=35http://hardiyanti1992.wordpress.com/2012/08/07/mekanisasi-dalam-penanaman/http://hardiyanti1992.wordpress.com/2012/08/07/mekanisasi-dalam-penanaman/http://www.tillercultivator.net/id/garden-rotavator.htmlhttp://blog.ub.ac.id/iamfajari/2012/06/07/panen-dan-pasca-panen-kacang-tanah/http://blog.ub.ac.id/iamfajari/2012/06/07/panen-dan-pasca-panen-kacang-tanah/http://veganojustice.wordpress.com/category/mekanisasi-pertanian/http://veganojustice.wordpress.com/category/mekanisasi-pertanian/http://blog.ub.ac.id/iamfajari/2012/06/07/panen-dan-pasca-panen-kacang-tanah/http://blog.ub.ac.id/iamfajari/2012/06/07/panen-dan-pasca-panen-kacang-tanah/http://www.tillercultivator.net/id/garden-rotavator.htmlhttp://hardiyanti1992.wordpress.com/2012/08/07/mekanisasi-dalam-penanaman/http://hardiyanti1992.wordpress.com/2012/08/07/mekanisasi-dalam-penanaman/http://warintek.bantulkab.go.id/web.php?mod=basisdata&kat=1&sub=2&file=35http://warintek.bantulkab.go.id/web.php?mod=basisdata&kat=1&sub=2&file=35http://eproduk.litbang.deptan.go.id/product.php?id_product=92http://id.doltuku.com/tag/pemilihan-benih-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/tag/pemilihan-benih-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/panduan-petunjuk-dan-cara-budidaya-kacang-tanah-organik/http://id.doltuku.com/panduan-petunjuk-dan-cara-budidaya-kacang-tanah-organik/
  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    21/22

    TEKNOLOGI DAN MEKANISASI

    PADA KOMODITI KACANG TANAH

    OLEH :

    NAMA : KURNIYATI LUKMAN

    NIM : G111 12 303

    KELAS : B

    PRODI AGROTEKNOLOGI

    FAKULTAS PERTANIAN

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    MAKASSAR

    2014

  • 7/21/2019 Teknologi Dan Mekanisasi

    22/22

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas segala nikmat kesehatan

    dan kesempatan yang diberikan-Nya sehingga makalah yang berjudul Teknologi

    dan Mekanisasi pada Komoditi Kacang Tanah ini dapat disusun sedemikian

    rupa.

    Ucapan terima kasih tak lupa kami haturkan kepada dosen mata kuliah Dasar-

    dasar teknologi dan mekanisasi pertanian atas kesempatan yang diberikan kepada

    kami untuk dapat mengembangkan keterampilan dalam penulisan makalah dan

    menambah pengetahuan tentang alat-alat mekanisasi yang digunakan dalam

    budidaya kacang tanah.

    Tidak ada yang sempurna di dunia ini, namun kita perlu berusaha

    menyempurnakan apa yang kita anggap belum sempurna. Demikian pula dengan

    makalah ini yang masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kami

    mengharapkan kritik dan saran yang membangun.

    Makassar, 22 Februari 2014

    Penulis