Teknik Sidang

18
TEKNIK SIDANG (Bukan Teknik Sipil) Kaderisasi HIMATEKS UNILA 2015/2016 Sabtu, 24 Oktober 2015

description

Teknik Sidang di Organisasi Himateks 2015/2016oleh : Tulus Aditya Gunawan

Transcript of Teknik Sidang

Page 1: Teknik Sidang

TEKNIK SIDANG(Bukan Teknik Sipil)

Kaderisasi HIMATEKS UNILA 2015/2016

Sabtu, 24 Oktober 2015

Page 2: Teknik Sidang

Apa itu sidang?

Page 3: Teknik Sidang

SIDANG

Forum formal suatu organisasi guna membahas masalah tertentu dalam upaya

menghasilkankeputusan, yang akan menjadi sebuah

ketetapan

(Musyawarah yang formal)

Page 4: Teknik Sidang

TUJUAN SIDANG

TEKNIK SIPIL vs TEKNIK SIDANG

Page 5: Teknik Sidang

Secara umum, sidang bertujuan untuk

mengesahkan suatu hal

-Membuat aturan – aturan persidangan (tata tertib)

-Menerima & menolak Pertanggungjawabanpengurus yang lalu

-Menetapkan beberapa kebijakan – kebijakan Organisasi. Ex : AD/ART, Rekomendasi dan lainya

-Memilih ketua dan wakil ketua dsb

Page 6: Teknik Sidang

Macam-macam Persidangan

1.Sidang Pleno

2.Sidang Komisi

3.Sidang Paripurna

Page 7: Teknik Sidang

PERANGKAT SIDANG

1. Presidium2. Peserta Sidang

3. Draft Materi Sidang4. Perlengkapan Sidang

Page 8: Teknik Sidang

ISTILAH - ISTILAHDalam

Persidangan

Page 9: Teknik Sidang

1. Interruption/ Interupsi :Suatu bentuk selaan atau memotong

pembicaraan dalam sidang karena adanya masukan yang perlu diperhatikan untuk pelaksanaan sidang

tersebut

2. Skorsing/ Pending Penundaan persidangan untuk sementara waktu

3. Peninjauan Kembali (PK) Membahas ulang keputusan yang telah

disepakati sebelumnya, untuk diadakan pembatalan atauperubahan

(PK hanya bisa dilakukan 1x pada poin yang sama)

Page 10: Teknik Sidang

4.Walk Out

Peserta sidang keluar ruang persidangan dengan alasan tidak setuju atas suatu keputusan

Sebagai perwujudan dari sebuah protes peserta atau kelompok peserta dalam menyikapi persidangan

Peserta yang menyatakan dirinya WO, keluar dan tidak mengakui keabsahan persidangan

Page 11: Teknik Sidang

5. Lobi-Lobi

Perumusan bersama yang hanya diikuti oleh beberapa peserta yang berbeda pendapat

6. Voting

Pengambilan keputusan melalui mekanisme suara terbanyak

7. Quorum

Jumlah syarat minimum peserta sidang yg hadir dalam suatu persidangan untuk sahnya pengambilan keputusan 

Page 12: Teknik Sidang
Page 13: Teknik Sidang

1. Interuption point of orderBentuk interupsi yang dilakukan untuk meminta penjelasan atau memberikan masukan yang berkaitan dengan jalannya persidangan.

2. Interruption point of informationBentuk interupsi berupa informasi yang perlu diperhatikan oleh seluruh peserta sidang termasuk pimpinan sidang.

Page 14: Teknik Sidang

3. Interruption point of clarificationBentuk interupsi dalam rangka meminta klarifikasi tentang pernyataan peserta sidang lainnya

4. Interruption point of previladge / personalBentuk interupsi yang disampaikan bila pernyataan yang disampaikan oleh peserta lain sudah diluar pokok masalah dan cenderung menyerang secara pribadi.

Page 15: Teknik Sidang

PALU SIDANG

Page 16: Teknik Sidang

Mengesahkan suatu keputusan/kesepakatan per Bab/Pasal/ayat/poin dan Prosesi serah terima

pimpinan sidang dan palu sidang dari pimpinan sidang 1 ke pimpinan lainnya

Menskorsing atau pending Sidang dan mencabut skorsing atau pending sidang

Membuka/menutup Sidang dan Mengesahkan keputusan final/akhir hasil sidang

1 ketukan

2 ketukan

3 ketukan

Page 17: Teknik Sidang

Menenangkan/mengendalikan peserta sidang.

Berkali-kali

Page 18: Teknik Sidang

TINGGAL PRAKTEK DI SUO