I. TATA TERTIB DALAM PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS

1. Umum

a. Menjaga nama baik almamater dan desa

b. Menaati semua peraturan yang ada di desa

c. Mahasiswa berperan serta aktif dalam kegiatan praktik kebidanan

komunitas

2. Khusus

a. Kehadiran

1) Presensi mahasiswa dalam kegiatan praktek klinik kebidanan

komunitas adalah 100 %

2) Mahasiswa dilarang meninggalkan desa kecuali ada tugas yang

berhubungan dengan kegiatan PKL

3) Bila harus meninggalkan desa mahasiswa wajib izin kepada

pembimbing institusi dan kepala desa

b. Pakaian dan atribut

1) Ketentuan umum :

- Bagi yang di kampus berjilbab wajib memakai jilbab saat di

desa

- Bagi yang di kampus tidak berjilbab wajib memakai pakaian

yang sopan

2) Ketentuan khusus :

- Saat kegiatan

Baju seragam putih plus almamater atau pakaian olahraga

dari kampus atau kemeja/T-shirt berkerah plus almamater,

menggunakan sepatu dan tanda pengenal

Menggunakan jilbab bagi yang di kampus berjilbab, bagi

yang di kampus tidak berjilbab memakai harnet, rambut tidak

berponi

- Saat di rumah :

Kemeja atau T-shirt dengan syarat tidak ketat, tidak transparan dan harus

tertutup

Celana/rok bahan kain, tidak diperbolehkan menggunakan jins

3) Selalu memakai tanda pengenal

4) Tidak memakai perhiasan kecuali jam tangan

5) Tidak berdandan berlebihan, kuku pendek dan tidak memakai

cat kuku

6) Barang yang harus di bawa :

- Laptop untuk masing – masing desa minimal 2

- Infokus

- Printer

- Kertas

- Buku (terkait kebidanan)

- Media atau alat penyuluhan : Leaflet, lembar balik, booklet, poster,

tensimeter dan lain- lain

- Gorden

- Tikar atau alas tidur

- Peralatan memasak

- Peralatan mandi

- Senter

- Lampu emergency

- Setrika

- Kamera digital untuk dokumentasi

- Obat-obatan

- Uang seperlunya

- Serta keperluan pribadi lainnya