Syarat Dan Sifat Gipsum
-
Upload
gladiola-nadisha -
Category
Documents
-
view
919 -
download
85
Transcript of Syarat Dan Sifat Gipsum
Syarat-syarat Gypsum dalam bidang Kedokteran Gigi
1. Sifat mekanis baik, artinya harus kuat sehingga tidak mudah rusak atau tergores
selama proses pembuatan piranti restorasi atau saat ukir malam, dll.
2. Dapat mereproduksi detail yang halus dengan batas yang tajam.
3. Memiliki stabilitas dimensional yang baik (menunjukkan perubahan dimensi
yang sangat kecil saat setting dan hendaknya cukup stabil).
4. Kompatibel dengan bahan cetak, tidak terjadi interaksi antara permukaan
cetakan dengan permukaan model, die.
5. Murah dan mudah dipergunakan.
Sifat-Sifat Gypsum
1. Sifat Kimia (komposisi) Gypsum
Bahan dasar gypsum adalah mineral gypsum kalsium sulfat dihidrat (CaSO4.2H2O).
Apabila dipanaskan, CaSO4.2H2O akan kehilangan 1,5 grmmol H2O yang kemudian akan
menjadi kalsium sulfat hemihidrat (CaSO4)2.H2O, yakni produk gypsum yang digunakan
dalam bidang kedokteran gigi. Berikut dibawah ini adalah proses reaksi nya :
2CaSO4.2H2O + pemanasan (CaSO4)2.H2O + 3H2O
Calcium Calcium
Sulfate Sulfate
Dehydrate Hemihydrate
Hasil yang diperoleh dari pemanasan merupakan bubuk (powder). Bila kalsium sulfat
hemihidrat dicampur dengan air, maka akan terjadi reaksi kimia :
(CaSO4)2.H2O + 3H2O 2CaSO4.2H2O + 3900 kal/gmol
Reaksi yang terjadi exothermic yang menghasilkan panas. Bila 1 gmol kalsium sulfat
hemihidrat bereaksi dengan 1,5 gmol air (H2O), maka akah dihasilkan 1gmol kalsium sulfat
dihidrat dan panas yang dikeluarkan sebesar 3900 kalori
2. Sifat Fisik Gypsum
Gipsum secara umum mempunyai kelompok yang terdiri dari gypsum batuan, gipsit
alabaster, satin spar dan selenit. Gipsum juga dapat diklasifikasikan berdasarkan tempat
terjadinya, yaitu endapan danau garam, berasosiasi dengan belerang, terbentuk sekitar
fumarol vulkanik, efflorescence pada tanah atau gua-gua kapur, tuduh kubah garam,
penudung oksida besi (gossan) pada endapan pirit di daerah batu gamping.
Gipsum alami yang berwarna putih kekuningan
Butiran Gipsum
3. Viskositas
Viskositas adalah sebuah ukuran penolakan sebuah fluid terhadap perubahan bentuk
di bawah tekanan shear. Biasanya diterima sebagai "kekentalan", atau penolakan terhadap
penuangan. Viskositas berkisar 21.000-101.000 centipoises (cp)
Perbandingan dari dental stone high strength diaduk dengan tangan dan dengan
vacuum
Viskositas dari dental stone high strength dan impression plaster
Material Viskositas (cp)
Dental stone high strength
A 27.000
B 29.000
C 50.000
D 54.000
E 101.000
Impression Plaster 23.000
4. Compressive Strength
Kekuatan kompresi atau biasa disebut compressive strength merupakan
kekuatan yang diperoleh bila kelebihan air yang dibutuhkan untuk hidrasi
hemihidrat tertinggal dalam contoh bahan uji. Besarnya Kekuatan kompresi dari
beberapa produk gipsum yang paling rendah ialah 12 MPa dan yang paling tinggi 38
MPa atau sekitar 7000psi. Berikut data kekuatan kompresi dari macam-macam
gipsum :
1. Plaster cetak (type I) memiliki kekujatan kompresi 580 ± 290 psi
2. Plaster model (type II) memiliki kekuatan kompresi 1300 psi
3. Stone type III memiliki kekuatan kompresi minimal 1 jam 20,7 Mpa
atau sekitar 3000 psi, tetapi tidak melebihi 34,5 Mpa atau sekitar
5000psi
4. Type IV memiliki kekuatan kompresi 34,5 Mpa atau sekitar 5000 psi
5. Ini merupakan produk gypsum yang dibuat akhir akhir ini, dan
memiliki kekuatan kompresi yang lebih tinggi dibandingkan stone gigi
type IV, kekuatan kompresi type V ini sekitar 7000psi. Kekuatan yang
ditingkatkan ini diperoleh dengan menurunkan lebih jauh rasio W/P
Compressive strength ini berhubungan dengan rasio W/P dan pengadukan.
Jika air yang digunakan lebih banyak, maka compressive strength nya turun. Berikut
ialah compressive strength dari 3 tipe gypsum yang berbeda 1 jam setelah
pengerasan :
o Model Plaster 12,5 MPa
o Dental Stone 31 MPa
o Dental Stone High strength 45 MPa
5. Surface Hardness and Abrasion Resistance
Surface Hardness (kekerasan permukaan) dan abrasion resistance (ketahanan
abrasi) sangat penting diperhatikan agar tidak banyak atau bahkan tidak ada
kehilangan bentuk pada model selama proses manipulasi untuk mempelajari oklusi
atau membuat restorasi.
Morfologi partikel gypsum menentukan sifat produk gypsum. Dua faktor yang
berkontribusi terhadap kekuatan dan daya tahan abrasi produk akhir ialah : bentuk
partikel dan porositas
Untuk meningkatkan kekerasan pada permukaan gypsum yang telah mengeras,
dapat ditambahkan epoxy atau monomer metal metakrilat
6. Setting expansion
Semua produk gips mengalami setting expansion (perubahan dimensi/ekspansi selama
proses pengerasan). Ekspansi pada dental plaster biasanya 0,00%-0,30%. Pada dental stone
Tabel perubahan dimensi yang terjadi selama proses pengerasan gypsum. (sumber : A.R. Docking)
0,00%-0,20%, dental stone high strength 0,00%-0,10%, dan pada dental stone high strength
high expansion adalah 0,10%-0,30%.
Setting expansion bisa dikontrol dengan memanipulasi variable. Campuran yang
kental dan cara pengadukan yang cepat bisa meningkatkan jumlah setting expansion,
sedangkan campuran yang lebih encer atau cair dan cara pengadukan yang lambat dapat
mengurangi jumlah setting expansion.