Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

download Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

of 6

Transcript of Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

  • 7/31/2019 Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    1/6

    Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    Lokasi survey : Jalan Jamri Zam-Zam Banjarmasin

    Type jalan : Dua lajur tak terbagi

    Lebar jalur efektif : 6 meter

    Lebar bahu efektif : 1 meterPemisah arah : 55 - 45

    Kelas hambatan samping : Rendah

    Ukuran kota : 0,5 - 1,0 juta penduduk

    Hari / Tanggal : Rabu, 14 Oktober 2009

    Waktu : 07.15 - 09.15 Wita

    Data arus kendaraan :

    Jam

    Jumlah

    MC LV HV

    Kiri Kanan Kiri Kanan Kiri Kanan07.15 - 07.20 87 119 6 10 0 0

    07.20 - 07.25 84 102 5 4 0 0

    07.25 - 07.30 82 124 6 3 0 0

    07.30 - 07.35 102 106 8 3 1 0

    07.35 - 07.40 89 109 4 5 1 0

    07.40 - 07.45 87 106 3 5 0 0

    07.45 - 07.50 92 82 2 8 0 0

    07.50 - 07.55 74 89 7 2 0 2

    07.55 - 08.00 82 94 7 3 0 0

    08.00 - 08.05 85 92 6 5 0 108.05 - 08.10 88 65 1 5 0 0

    08.10 - 08.15 55 82 3 5 0 0

    08.15 - 08.20 67 68 1 5 0 0

    08.20 - 08.25 70 55 7 5 0 2

    08.25 - 08.30 48 72 3 7 0 0

    08.30 - 08.35 60 53 7 3 0 0

    08.35 - 08.40 62 94 1 2 0 1

    08.40 - 08.45 56 80 4 6 0 1

    08.45 - 08.50 61 72 4 7 0 1

    08.50 - 08.55 43 57 2 6 0 108.55 - 09.00 51 59 6 5 2 0

    09.00 - 09.05 48 69 3 4 1 4

    09.05 - 09.10 61 64 1 7 0 1

    09.10 - 09.15 58 59 3 4 0 0

    58 59 100 119 5 14

    3664 219 19

  • 7/31/2019 Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    2/6

    Dari tabel diatas terlihat bahwa arus cukup padat pada pukul 07.15 08.15

    Wita, maka data yang diambil untuk menghitung derajat kejenuhan yaitu data

    pada jam 07.1508.15 Wita.

    Data arus kendaraan per jam:

    Baris Tipe Kendaraan Sepeda Motor Kendaraan Ringan Kendraan Berat

    1.1 EMP arah Kiri MC 0.33 LV 1 HV 2 Arus Total

    1.2 EMP arah Kanan MC 0.33 LV 1 HV 2

    2 Arah Kend/ smp/ Kend/ smp/ Kend/ smp/ Arah % Kend/ s

    jam jam jam jam jam jam jam j

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (

    3 Kiri 1692 558.36 100 100 5 10 45 1797 66

    4 Kanan 1972 650.76 119 119 14 28 55 2105 795 Kiri+Kanan 3664 1209.12 219 219 19 38

    6 Pemisah Arah, SP=Q2/(Q1+Q2) 55% 0

    7 Faktor-smp (Fsmp)

    Analisa Kapasitas Jalan (C)

    Untuk jalan tak-terbagi analisa dilakukan pada kedua arah lalu lintas.

    C = CO x FCW x FCSP x FCSF x FCCS (smp/jam)

    Dimana :

    C = Kapasitas

    CO = Kapasitas dasar (smp/jam)

    FCW = Faktor penyesuaian lebar jalur lalu lintas

    FCSP = Faktor penyesuaian pemisah arah

    FCSF = Faktor penyesuaian hambatan samping

    FCCS = Faktor penyesuaian ukuran kota

  • 7/31/2019 Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    3/6

    Kapasitas dasar :

    Tipe JalanKapasitas Dasar

    (smp/jam)Catatan

    Empat-lajur terbagi atau

    Jalan satu-arah

    Empat-lajur tak terbagi

    Dua-lajur tak-terbagi

    1650

    1500

    2900

    Per lajur

    Per lajur

    Total dua arah

    Tipe jalan dua-lajur tak-terbagi yang dipergunakan pada ruas jalan ini, menurut

    tabel diatas kapasitas dasarnya adalah 2900 smp/jam

    Faktor penyesuaian lebar jalur lalau lintas :

    Tipe jalanLebar jalur lalau lintas efektif (Wc)

    (m)FCw

    Empat-lajur terbagi atau

    Jalan satu-arah

    Per lajur

    3,00

    3,25

    3,50

    3,75

    4,00

    0,92

    0,96

    1,00

    1,04

    1,08

    Empat-lajur tak-terbagi Per lajur

    3,003,25

    3,50

    3,75

    4,00

    0,910,95

    1,00

    1,05

    1,09

    Dua-lajur tak-terbagi Total dua arah

    5

    6

    7

    8

    910

    11

    0,56

    0,87

    1,00

    1,14

    1,251,29

    1,34

    Tipe jalan dua-lajur tak-terbagi yang dipergunakan pada ruas jalan ini, menurut

    tabel diatas untuk lebar jalur efektif 6 m, maka FCw = 0,87

  • 7/31/2019 Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    4/6

    Faktor penyesuaian pemisah arah :

    Pemisahan arah SP %

    -%50-50 55-45 60-40 65-35 70-30

    FCSP

    Dua-lajur

    2/21,00 0,97 0,94 0,91 0,88

    Empat-lajur

    4/41,00 0,985 0,97 0,955 0,94

    Tipe jalan dua-lajur 2/2 yang dipergunakan pada ruas jalan ini, menurut tabel

    diatas untuk pemisah arah 55-45, maka FCSP = 0,97

    Faktor penyesuaian hambatan samping :

    Tipe jalanKelas

    hambatan

    samping

    Faktor penyesuan untuk hambatan samping dan

    lebar bahu FCSF

    Lebar bahu efektif

    0,5 1,0 1,5 2,0

    4/2 D VL

    L

    M

    H

    VH

    0,96

    0,94

    0,92

    0,88

    0,84

    0,98

    0,97

    0,95

    0,92

    0,88

    1,01

    1,00

    0,98

    0,95

    0,92

    1,03

    1,02

    1,00

    0,98

    0,96

    4/2 UD VL

    L

    MH

    VH

    0,96

    0,94

    0,920,87

    0,80

    0,99

    0,97

    0,950,91

    0,86

    1,01

    1,00

    0,980,94

    0,90

    1,03

    1,02

    1,000,98

    0,95

    2/2 UD

    atau Jalan

    satu-arah

    VL

    L

    M

    H

    VH

    0,94

    0,92

    0,89

    0,82

    0,73

    0,96

    0,94

    0,92

    0,86

    0,79

    0,99

    0,97

    0,95

    0,90

    0,85

    1,01

    1,00

    0,98

    0,95

    0,91

    Tipe jalan 2/2 tak-terbagi atau Jalan satu-arah dan kelas hambatan samping (L)yang dipergunakan pada ruas jalan ini, menurut tabel diatas untuk lebar bahu

    1 m, maka FCSF = 0,94

  • 7/31/2019 Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    5/6

    Faktor penyesuaian ukuran kota :

    Ukuran kota

    (Juta penduduk)

    Faktor penyesuaian untuk

    ukuran kota

    < 0,1

    0,10,50,51,0

    1,03,0

    >3,0

    0,86

    0,900,94

    1,00

    1,04

    Ukuran kota untuk di Banjarmasin = 0,5 1,0 juta penduduk, maka FCCS = 0,94

    Perhitungan Kapasitas :

    Soal/arah

    Kapasitas

    dasarCo

    smp/jam

    Faktor penyesuaian ukuran kapasitas Kapasitas

    CSmp/jam

    (11)x(12)x(13)x(14)x(15)

    Lebarjalur

    FCW

    Pemisaharah

    FCSP

    Hambatansamping

    FCSF

    Ukurankota

    FCCS

    (11) (12) (13) (14) (15) (16)

    1 2900 0,87 0,97 0,94 0,94 2162.44

    Jadi kapasitas jalan tersebut (C) = 2162,44 smp/jam

    Derajat kejenuhan = Arus lalu lintas / Kapasitas :

    Soal /

    Arah

    Arus lalu lintas

    Q

    smp/jam

    Derajat

    kejenuhan

    DS

    (16)/(18)

    (17) (18) (19)

    Kiri 668.36 0.31

    Kanan 797.76 0.37

    Kiri+Kanan 1466.12 0.68

    Derajat kejenuhan untuk kedua arah = 0,68

  • 7/31/2019 Survey Penghitungan Derajat Kejenuhan

    6/6

    Grafik Derajat Kejenuhan :

    Lokasi survey :