Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang...

67
BADAN PUSAT STATISTIK Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 Kabupaten 2015 Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan

Transcript of Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang...

Page 1: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

BADAN PUSAT STATISTIK

Survei Penyusunan Diagram Timbang

Nilai Tukar Petani 18 Kabupaten

2015

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan

Page 2: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,
Page 3: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

iii

KATA PENGANTAR

Buku Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai

Tukar Petani (SPDT NTP) 18 Kabupaten adalah buku pedoman bagi petugas pengawas/

pemeriksa. Buku pedoman ini memuat petunjuk dan acuan yang harus dilakukan oleh petugas

pengawas/pemeriksa dalam pelaksanaan lapangan SPDT NTP 18 Kabupaten 2015.

Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari

persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data, proses pengolahan, dan tabulasi, sedangkan

penyusunan diagram timbang serta penghitungan NTP dilakukan pada 2016.

Mengingat kualitas data sangat ditentukan oleh keberhasilan pengumpulan data di

lapangan, untuk itu diperlukan petugas yang mempunyai kualifikasi yang sangat baik. Oleh

karena itu seluruh petugas harus mengerti, memahami dan mengikuti petunjuk yang ada

dalam buku pedoman ini. Dengan demikian diharapkan dalam pelaksanaan survei nanti dapat

berjalan dengan baik, lancar, dan sesuai dengan rencana dan jadwal yang ditetapkan.

Kepada seluruh petugas SPDT NTP 18 Kabupaten agar bekerja dengan sungguh-

sungguh dan cermat supaya pelaksanaan lapangan SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 dapat

berjalan lancar, sehingga data yang dihasilkan berkualitas.

Terima kasih dan selamat bekerja.

Jakarta, Maret 2015

Deputi Bidang

Statistik Distribusi dan Jasa

Dr. Ir. Sasmito Hadi Wibowo, M.Sc.

Page 4: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

iv

Page 5: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

vPedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................ iii

DAFTAR ISI .............................................................................................................. v

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1.

1.2.

1.3.

1.4.

1.5.

Latar Belakang .............................................................................

Landasan Hukum .........................................................................

Tujuan ..........................................................................................

Ruang Lingkup.............................................................................

Buku Pedoman dan Jenis Dokumen.............................................

1

1

2

2

2

BAB II ORGANISASI SURVEI.......................................................................... 7

2.1.

2.2.

2.3.

2.4.

2.5.

Penanggung Jawab Pelaksanaan Survei.......................................

Tugas Pemeriksa (PMS)...............................................................

Tugas Pencacah (PCS) .................................................................

Hubungan antara PCS dan PMS ..................................................

Alur Dokumen..............................................................................

7

7

8

8

8

BAB III METODOLOGI....................................................................................... 11

3.1.

3.2.

3.3.

3.4.

3.5.

3.6.

3.7.

3.8.

3.9.

3.10.

Cakupan .......................................................................................

Kerangka Sampel .........................................................................

Desain Sampel..............................................................................

Alokasi Sampel ............................................................................

Daftar Sampel Rumah Tangga Utama SPDT NTP 18

Kabupaten 2015 (SPDT15-DSRTU) ...........................................

Pembentukan Sampel Pengganti ..................................................

Daftar Sampel Rumah Tangga Pengganti SPDT NTP 18

Kabupaten 2015 (SPDT15-DSRTU) ........................................

Prosedur Penggantian Sampel......................................................

Cakupan Rumah Tangga..............................................................

Tata Cara Berwawancara .............................................................

11

12

13

18

19

20

20

22

22

24

Page 6: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

vi Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

BAB IV PENGISIAN DAFTAR .......................................................................... 25

4.1.

4.2.

4.3.

4.4.

4.5.

4.6.

4.7.

Daftar SPDT-K ...........................................................................

Daftar SPDT15-TP (Tanaman Pangan) .......................................

Daftar SPDT-TH (Tanaman Hortikultura)...................................

Daftar SPDT-TPR (Tanaman Perkebunan Rakyat) .....................

Daftar SPDT-TRK (Peternakan) ..................................................

Daftar SPDT-IKT (Perikanan Tangkap) .....................................

Daftar SPDT-IKB (Perikanan Budidaya) ...................................

25

34

36

36

36

37

39

LAMPIRAN .............................................................................................................. 43

Page 7: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

1

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sektor pertanian merupakan sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja di

Indonesia, dimana sekitar 34 persen (Sakernas Agustus 2014) distribusi tenaga kerja

diserap oleh sektor tersebut. Hal ini mencerminkan bahwa sektor pertanian sesungguhnya

masih menjadi tumpuan bagi penduduk Indonesia dan sekaligus sebagai penyumbang

terhadap pertumbuhan ekonomi. Sehubungan dengan itu, maka di perlukan suatu indikator

yang secara akurat dapat mengukur kemampuan daya beli petani sebagai salah satu pelaku

utama di sektor pertanian. Ukuran ini di sajikan sebagai bentuk perhatian dan kepedulian

pemerintah yang berguna sebagai dasar pengambilan kebijakan.

Salah satu indikator proxy untuk mengukur kemampuan daya beli petani di daerah

perdesaan adalah Nilai Tukar Petani (NTP). NTP merupakan perbandingan indeks harga

komoditas pertanian yang diproduksi oleh petani terhadap indeks harga barang/jasa yang

dibayar petani untuk keperluan konsumsi rumah tangga dan biaya produksi. Salah satu

bahan dasar dalam penghitungan NTP adalah diagram timbang dan paket komoditas

dimana diagram timbang dan paket komoditas didapat dari hasil survei penyusunan

diagram timbang.

Pada tahun 2014 Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan Survei Penyusunan

Diagram Timbang (SPDT) NTP pada tingkat kabupaten. Survei tersebut mencakup 16

kabupaten terpilih di 16 provinsi. Pada tahun 2015, cakupan SPDT NTP di tingkat

kabupaten semakin diperluas dengan penambahan sebanyak 18 kabupaten terpilih yang

tersebar di 17 provinsi lainnya.

1.2. Landasan Hukum

Pelaksanaan Survei Penyusunan Diagram Timbang NTP 18 Kabupaten 2015

dilandasi oleh:

a. Undang-undang No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik.

b. Peraturan Pemerintah RI No. 51 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik.

c. Keputusan Presiden No. 3 Tahun 2002 Jo Keputusan Presiden No. 103 Tahun

2001 tentang Kedudukan, Fungsi, Kewenangan, dan Susunan Organisasi

Lembaga Pemerintah Non Departemen.

Page 8: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

2

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

1.3. Tujuan

Tujuan dari survei ini adalah:

a. Memperoleh nilai produksi dan jenis komoditas pertanian yang banyak

dihasilkan petani dan persentase marketed surplusnya.

b. Memperoleh nilai konsumsi dan biaya produksi serta komoditas yang banyak

di gunakan oleh rumah tangga pertanian, baik untuk keperluan rumah tangga

maupun digunakan dalam proses produksi pertanian.

c. Menyusun struktur input untuk setiap komoditas pertanian yang banyak

dihasilkan petani.

d. Sebagai bahan untuk menyusun paket komoditas diagram timbang Nilai Tukar

Petani (NTP).

e. Sebagai dasar untuk menghitung NTP tingkat kabupaten terpilih.

1.4. Ruang Lingkup

Kegiatan survei dilakukan di 18 kabupaten yang tersebar di 17 provinsi di

Indonesia (Daftar nama kabupaten terpilih terlampir pada Blok III Metodologi).

Responden adalah rumah tangga pertanian terpilih di 5 (lima) subsektor yang meliputi:

rumah tangga pertanian Tanaman Pangan, Tanaman Hortikultura, Tanaman Perkebunan

Rakyat, Peternakan, dan Perikanan (Tangkap dan Budidaya). Materi pencacahan meliputi

pendapatan petani dari penjualan hasil produksi, pengeluaran rumah tangga petani untuk

keperluan produksi, dan konsumsi rumah tangga.

1.5. Buku Pedoman dan Jenis Dokumen

a. Buku 1, digunakan sebagai pedoman teknis BPS Provinsi/ Kabupaten/Innas.

b. Buku 2, digunakan sebagai pedoman pencacahan konsumsi rumah tangga.

c. Buku 3, digunakan sebagai pedoman pencacahan produksi.

d. Buku 4, digunakan sebagai pedoman pengawasan/pemeriksaan.

e. Buku 5, digunakan sebagai pedoman pengolahan.

f. Buku 6, digunakan sebagai master komoditas

Page 9: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

3

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

g. Daftar SPDT15-TP, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi,

serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor

Tanaman Pangan.

h. Daftar SPDT15-TH, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi,

serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor

Tanaman Hortikultura.

i. Daftar SPDT15-TPR, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data

produksi, serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada

Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat.

j. Daftar SPDT15-TRK, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data

produksi, serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada

Subsektor Peternakan.

k. Daftar SPDT15-IKT, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data

produksi, serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada

Subsektor Perikanan Tangkap.

l. Daftar SPDT15-IKB, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data

produksi, serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada

Subsektor Perikanan Budidaya.

m. Daftar SPDT15-K, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan keterangan

rumah tangga dan pengeluaran konsumsi rumah tangga yang berasal dari

pembelian, tidak termasuk pemberian dari pihak lain maupun produksi sendiri.

n. Daftar SPDT15-LKK, daftar ini digunakan untuk membantu atau sebagai

lembar kerja pengumpulan data pengeluaran konsumsi rumah tangga selama

seminggu yang lalu.

o. Daftar SPDT15-LKP, daftar ini digunakan sebagai lembar kerja untuk

membantu pengumpulan data produksi yang dihasilkan petani dijual,

dikonsumsi sendiri, yang diberikan kepada pihak lain, dan rata-rata harganya

selama setahun yang lalu.

Page 10: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

4

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

p. SPDT15-DSRTU, daftar ini memuat nama kepala rumah tangga yang menjadi

sampel utama dalam SPDT NTP 18 Kabupaten 2015.

q. SPDT15-DSRTP, daftar ini memuat nama kepala rumah tangga yang menjadi

sampel pengganti dalam SPDT NTP 18 Kabupaten 2015.

Satu rumah tangga sampel dicacah dengan satu daftar SPDT15-K dan

salah satu daftar SPDT15 yang sesuai dengan kegiatan subsektor yang

diusahakan.

Page 11: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

5

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Tabel 1. Jadwal Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

Kegiatan Pusat Daerah

A. Persiapan

1. Pembahasan Persiapan Survei Jan – Feb 2015

2. Penggandaan Kuesioner dan

Pedoman Pencacahan

Feb 2015 Mg III

3. Pengiriman Dokumen ke Daerah Mar 2015 Mg II

4. Pelatihan Instruktur Nasional

Mar 2015 Mg II

(12 – 13 Mar 2015)

5. Pelatihan Petugas Pencacah dan

Pengawas

Mar 2015 Mg III –

IV

B. Pelaksanaan Lapangan

1. Pencacahan SPDT NTP Apr 2015

2. Pengawasan/Pemeriksaan Dokumen Apr 2015

3. Entri Data Mei - Jun 2015

4. Pengiriman Data (softcopy) ke BPS Jul 2015 Mg I

C. Pengolahan di Pusat Jul – Okt 2015

D.

E.

Cross check tabel

Pengolahan Diagram Timbang

Nov – Des 2015

Jan - Mei 2016

F. Tabulasi Diagram Timbang Jun – Jul 2016

G. Penyajian Diagram Timbang Ags 2016

Page 12: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

6

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Page 13: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

7

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

II. ORGANISASI SURVEI

2.1 Penanggung Jawab Pelaksanaan Survei

Penanggung jawab Pusat : Direktur Statistik Harga

Penanggung jawab Teknis

Pusat

: Kepala Subdirektorat Statistik Harga

Perdesaan

Penanggung jawab Daerah : Kepala BPS Provinsi dan Kepala BPS

Kabupaten terpilih

Penanggung jawab Teknis

Daerah

: Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS

Provinsi dan Kepala Seksi Statistik

Distribusi BPS Kabupaten

Pengawas/Pemeriksa (PMS) : Staf BPS Kabupaten yang ditunjuk

Pencacah (PCS) : Koordinator Statistik Kecamatan (KSK)/

Staf BPS Kabupaten dan/atau Mitra yang

ditunjuk

Editor : Kepala Seksi IPDS atau Staf BPS

Kabupaten yang ditunjuk

Petugas entri : Kepala Seksi IPDS atau Staf BPS

Kabupaten yang ditunjuk

2.2 Tugas Pemeriksa (PMS)

a. Mengikuti pelatihan petugas survei.

b. Mengatur pendistribusian dokumen dan perlengkapan pencacah (PCS) yang

menjadi tanggung jawabnya.

c. Mengawasi jalannya pelaksanaan pencacahan agar sesuai dengan prosedur

yang ditetapkan.

d. Mengatasi masalah teknis yang dihadapi oleh petugas pencacah.

e. Mengumpulkan dan memeriksa kelengkapan semua dokumen serta hasil

pencacahan yang dilakukan PCS.

f. Mengisi kode jenis komoditas.

g. Menyerahkan semua dokumen yang telah diperiksa kepada BPS Kabupaten.

h. Mematuhi jadwal waktu yang telah ditetapkan.

Page 14: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

8

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

2.3 Tugas Pencacah (PCS)

a. Mengikuti pelatihan petugas survei.

b. Melakukan pencacahan dengan menggunakan daftar SPDT NTP 18 Kabupaten

2015 ke rumah tangga sampel.

c. Mencatat seluruh permasalahan dan informasi penting dalam blok catatan.

d. Memeriksa kelengkapan isian hasil pencacahan.

e. Menyerahkan Daftar SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 yang telah diisi kepada

PMS secara bertahap tanpa menunggu selesainya seluruh beban tugas yang

menjadi tanggung jawabnya.

f. Memperbaiki isian daftar pertanyaan yang dinyatakan salah oleh PMS.

g. Mematuhi jadwal waktu yang telah ditetapkan.

2.4 Hubungan Antara PCS dan PMS

a. PMS harus membantu, memeriksa dan memberikan bimbingan kepada

pencacah/PCS.

b. PCS dan PMS bersama-sama mendiskusikan dan memutuskan kesulitan yang

dijumpai selama melaksanakan pencacahan. Apabila tidak dapat memecahkan

permasalahan, harus segera melaporkan kepada Kepala Seksi Statistik

Distribusi BPS Kabupaten.

2.5 Alur Dokumen

a. PCS menyerahkan dokumen hasil pencacahan kepada PMS

b. PMS meneliti kelengkapan isiannya. Jika belum lengkap atau ada isian yang

meragukan, dokumen tersebut dikembalikan ke PCS untuk dilengkapi dan

diperbaiki.

c. Seluruh dokumen yang sudah bersih dari kesalahan selanjutnya dientri di BPS

Kabupaten.

d. Sebelum proses entri dokumen dilakukan editing coding terlebih dahulu oleh

petugas.

e. Setelah proses data entri selesai, seluruh hasilnya segera dikirimkan via email

ke BPS RI cq. Subdit Statistik Harga Perdesaan.

Page 15: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

9

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

ALUR DOKUMEN DARI BPS RI KE PETUGAS

PETUGAS/KSK

Buku 2

Buku 3

Buku 4

SPDT15-K

SPDT15-TP

SPDT15-TPR

SPDT15-TRK

SPDT15-IKT

SPDT15-IKB

SPDT15-LKK

SPDT15-LKP

SPDT15-TH

SPDT15-DSRTU

SPDT15-DSRTP

BPS KAB

Buku 1

Buku 2

Buku 3

Buku 4

Buku 5

Buku 6

BPS PROV

Buku 1

Buku 2

Buku 3

Buku 4

Buku 5

Buku 6

BPS RI

Buku 1

Buku 2

Buku 3

Buku 4

Buku 5

Buku 6

SPDT15-K

SPDT15-TP

SPDT15-TPR

SPDT15-TRK

SPDT15-IKT

SPDT15-IKB

SPDT15-LKK

SPDT15-LKP

SPDT15-TH

SPDT15-DSRTU

SPDT15-DSRTP

SPDT15-K

SPDT15-TP

SPDT15-TPR

SPDT15-TRK

SPDT15-IKT

SPDT15-IKB

SPDT15-LKK

SPDT15-LKP

SPDT15-TH

SPDT15-DSRTU

SPDT15-DSRTP

SPDT15-K

SPDT15-TP

SPDT15-TPR

SPDT15-TRK

SPDT15-IKT

SPDT15-IKB

SPDT15-LKK

SPDT15-LKP

SPDT15-TH

SPDT15-DSRTU

SPDT15-DSRTP

ALUR DOKUMEN DARI PETUGAS KE BPS RI

SPDT15-K

SPDT15-TP

SPDT15-TPR

SPDT15-TRK

SPDT15-IKT

SPDT15-IKB

SPDT15-LKK

SPDT15-LKP

SPDT15-TH

SPDT15-DSRTU

SPDT15-DSRTP

BPS RI HARGA

PRODUSEN

DATABASE

HASIL OLAH

BPS RI S I S

DATABASE

BPS PROV

DATABASE

PETUGAS/KSK BPS KAB

SPDT15-K

SPDT15-TP

SPDT15-TPR

SPDT15-TRK

SPDT15-IKT

SPDT15-IKB

SPDT15-LKK

SPDT15-LKP

SPDT15-TH

SPDT15-DSRTU

SPDT15-DSRTP

Page 16: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

10

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Page 17: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

11

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

III. METODOLOGI

3.1. Cakupan

SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 dilaksanakan di 17 provinsi. Secara lengkap

cakupan wilayah tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel 2. Cakupan wilayah SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

No Provinsi Kabupaten

1 Aceh 1103 Aceh Selatan

2 Sumatera Barat 1306 Padang Pariaman

1308 Lima Puluh Kota

3 Riau 1406 Kampar

4 Jambi 1501 Kerinci

5 Sumatera Selatan 1610 Ogan Ilir

6 Bengkulu 1702 Rejang Lebong

7 Kepulauan Bangka Belitung 1901 Bangka

8 Kepulauan Riau 2102 Bintan

9 Kalimantan Tengah 6203 Kapuas

10 Kalimantan Timur 6403 Kutai Kartanegara

11 Kalimantan Utara 6502 Bulungan

12 Sulawesi Utara 7102 Minahasa

13 Sulawesi Tengah 7202 Banggai

14 Sulawesi Tenggara 7405 Konawe Selatan

15 Sulawesi Barat 7602 Polewali Mandar

16 Maluku 8103 Maluku Tengah

17 Papua 9403 Jayapura

SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 mencakup semua subsektor dalam sektor pertanian kecuali

subsektor kehutanan, sehingga bisa dinyatakan bahwa subsektor yang menjadi cakupan

SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 adalah:

Subsektor Tanaman Pangan

Subsektor Tanaman Hortikultura

Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat

Subsektor Peternakan

Subsektor Perikanan Tangkap

Subsektor Perikanan Budidaya

Page 18: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

12

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Terkait dengan tujuan survei tersebut, maka selain mendefinisikan cakupan

subsektor maka perlu mendefinisikan komoditas yang akan dicakup dalam survei.

Komoditas yang dicakup adalah sebagai berikut:

Subsektor Tanaman Pangan: padi, jagung, kacang kedelai, kacang tanah,

kacang hijau, ubi kayu/ketela pohon, dan ubi jalar/ketela rambat, talas, jagung

manis.

Subsektor Tanaman Hortikultura: buah naga, cempedak, duku, durian,

jambu air, jambu biji, jeruk, kedondong, langsat, mangga, manggis, matoa

buah, nenas, pepaya, pisang, rambutan, salak, sawo, mentimun suri, semangka,

petai, bawang daun, bawang merah, bawang prei, bayam, brokoli, buncis, cabai

hijau, cabai merah, cabai rawit, kacang merah, kacang kapri, kacang panjang,

kangkung, kembang kol, kentang, kubis, labu siam, lobak, ketimun,

oyong/gambas, paria/pare, petsai/sawi putih, sawi hijau, seledri, selada, terong,

tomat, wortel, jahe, kemangi, dan kunyit.

Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat: cengkeh, gambir, jambu mete,

kakao, karet, kelapa sawit, kelapa, kemiri, kopi, lada, pala, pinang/jambe,

nilam, tebu, dan tembakau.

Subsektor Peternakan: kerbau, kuda, sapi potong, babi, kambing, ayam

kampung, ayam ras pedaging, ayam ras petelur, itik, dan burung puyuh.

Subsektor Perikanan Kelompok Perikanan tangkap:

Khusus penangkapan laut maupun penangkapan perairan umum tidak

diperlukan informasi mengenai komoditas. Informasi yang dibutuhkan adalah

jenis kapal/perahu yang digunakan. Jenis kapal/perahu yang digunakan antara

lain: kapal motor, perahu motor tempel, perahu tanpa motor, dan tanpa perahu.

Subsektor Perikanan Kelompok Perikanan Budidaya:

budidaya laut: kerapu dan rumput laut.

budidaya air payau: bandeng, dan udang

budidaya air tawar: baung putih, bawal air tawar, gurame, jelawat, lele, mas,

mujair, nila, dan patin

3.2. Kerangka Sampel

Beberapa hal penting terkait pembentukan kerangka sampel dalam SPDT NTP 18

Kabupaten 2015 adalah sebagai berikut:

Page 19: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

13

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

i) Kerangka sampel rumah tangga yang digunakan dalam SPDT NTP 18

Kabupaten 2015 adalah daftar rumah tangga usaha pertanian hasil pencacahan

lengkap ST2013 pada blok sensus perdesaan.

ii) Rumah tangga eligible SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 adalah rumah tangga:

- yang mempunyai 2-10 anggota rumah tangga (jumlah isian pada R107 pada

daftar ST2013-L adalah 2-10)

- sumber penghasilan utama rumah tangga adalah dari sektor pertanian

(R218=1)

- khusus untuk tanaman pangan, hortikultura, dan tanaman perkebunan,

rumah tangga eligible dibatasi dengan kriteria batas minimal usaha (BMU).

Kriteria penentuan BMU dilihat dari isian pada R214 pada daftar ST2013-L,

dan selanjutnya disesuaikan dengan subsektor masing-masing serta

memanfaatkan rincian sebagai berikut:

No Subsektor Komoditas Dasar BMU

1 Tanaman pangan Padi sawah/lading BIII R301 kol (5)

2 Tanaman Palawija Palawija BIII R303 kol (5)

3 Hortikultura Hortikultura tahunan BIV R401 kol (5)

Hortikultura semusim BIV R401 kol (4)

4 Perkebunan Perkebunan tahunan BV R501 kol (5)

Perkebunan semusim BV R501 kol (6)

5 Peternakan ayam ras pedaging BVI R 602f kol (3)

Lainnya -

6 Budidaya ikan Budidaya ikan -

7 Penangkapan ikan Penangkapan ikan -

Secara lengkap kriteria BMU untuk masing-masing komoditas terdapat di

lampiran 1

- selain BMU, khusus untuk subsektor palawija, hortikultura, perkebunan,

dan peternakan, jumlah komoditas yang diusahakan yang memenuhi BMU

juga menjadi pertimbangan dalam penarikan sampel rumah tangga pertanian

tersebut.

3.3. Desain sampel

SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 dirancang dengan metode two stage stratified

systematic sampling, dengan tahapan sebagai berikut:

Page 20: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

14

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Pengambilan sampel dilakukan dengan menentukan kabupaten terpilih yaitu

kabupaten potensi pertanian.

Tahap selanjutnya memilih rumah tangga usaha tani di kabupaten terpilih

dengan sistematic sampling.

Stratifikasi rumah tangga

Stratifikasi rumah tangga dilakukan pada masing-masing subsektor. Rumah tangga

pada BS cakupan di bagi menjadi beberapa strata sesuai dengan subsektor masing-masing.

Strata tersebut adalah sebagai berikut:

1) Subsektor Tanaman Pangan

a. Padi

- strata 1: apabila jumlah luas tanam padi yang diusahakan oleh rumah

tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan nilai rata-rata

luas luas tanam padi yang diusahakan per jenis komoditas padi dalam

kabupaten tertentu

- strata 2: apabila jumlah luas tanam padi yang diusahakan oleh rumah

tangga pertanian tersebut lebih dari nilai rata-rata luas luas tanam padi

yang diusahakan per jenis komoditas padi dalam kabupaten tertentu

b. Palawija

- strata 1: apabila jumlah luas tanam komoditas palawija yang diusahakan

oleh rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan

nilai rata-rata luas luas tanam komoditas palawija yang diusahakan per

jenis komoditas palawija dalam kabupaten tertentu

- strata 2: apabila jumlah luas tanam komoditas palawija yang diusahakan

oleh rumah tangga pertanian tersebut lebih dari nilai rata-rata luas luas

tanam komoditas palawija yang diusahakan per jenis komoditas palawija

dalam kabupaten tertentu

2) Subsektor Tanaman Hortikultura

- strata 1:

(1) untuk tanaman hortikultura tahunan: apabila jumlah

pohon/rumpun/luas tanam yang sudah berproduksi dari tanaman yang

diusahakan oleh rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau

sama dengan rata-rata jumlah pohon/rumpun/luas tanam yang sudah

Page 21: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

15

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

berproduksi dari tanaman yang diusahakan per jenis komoditas dalam

kabupaten tertentu

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah

pohon/rumpun/luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga

pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan rata-rata jumlah

pohon/rumpun/luas tanam yang diusahakan/dikelola per jenis

komoditas dalam kabupaten tertentu

- strata 2:

(1) untuk tanaman hortikultura tahunan: apabila jumlah

pohon/rumpun/luas tanam yang sudah berproduksi dari tanaman yang

diusahakan oleh rumah tangga pertanian tersebut lebih dari rata-rata

jumlah pohon/rumpun/luas tanam yang sudah berproduksi dari tanaman

yang diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah

pohon/rumpun/luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga

pertanian tersebut lebih dari rata-rata jumlah pohon/rumpun/luas tanam

yang diusahakan/dikelola per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu

3) Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat

- strata 1:

(1) untuk tanaman perkebunan tahunan: apabila jumlah

pohon/lajar/rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman yang

diusahakan oleh rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau

sama dengan rata-rata jumlah pohon/lajar/rumpun yang sudah

berproduksi dari tanaman yang diusahakan per jenis komoditas dalam

kabupaten tertentu

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah luas

tanaman/luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga

pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan rata-rata jumlah

luas tanaman/luas tanam yang diusahakan/dikelola per jenis komoditas

dalam kabupaten tertentu

- strata 2:

(1) untuk tanaman perkebunan tahunan: apabila jumlah

pohon/lajar/rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman yang

Page 22: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

16

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

diusahakan oleh rumah tangga pertanian tersebut lebih dari rata-rata

jumlah pohon/lajar/rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman yang

diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah luas

tanaman/luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga

pertanian tersebut lebih dari rata-rata jumlah luas tanaman/luas tanam

yang diusahakan/dikelola per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu

4) Subsektor Peternakan

- strata 1: apabila jumlah ternak yang dipelihara/dikuasai pada 1 Mei 2013

untuk usaha peternakan (pengembangbiakan/penggemukan/pembibitan/

pemacekan) oleh rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama

dengan rata-rata jumlah ternak (ekor) yang diusahakan per jenis komoditas

dalam kabupaten tertentu

- strata 2: apabila jumlah ternak yang dipelihara/dikuasai pada 1 Mei 2013

untuk usaha peternakan (pengembangbiakan/penggemukan/pembibitan/

pemacekan) oleh rumah tangga pertanian tersebut lebih dari rata-rata

jumlah ternak (ekor) yang diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten

tertentu

5) Subsektor Perikanan

a. Perikanan Budidaya

- strata 1: apabila luas baku budidaya pada saat pencacahan (dari seluruh

wadah yang digunakan) dari rumah tangga pertanian tersebut kurang

dari atau sama dengan nilai rata-rata luas baku budidaya pada saat

pencacahan (dari seluruh wadah yang digunakan) per jenis budidaya

dalam kabupaten tertentu

- strata 2: apabila luas baku budidaya pada saat pencacahan (dari seluruh

wadah yang digunakan) dari rumah tangga pertanian tersebut lebih dari

nilai rata-rata luas baku budidaya pada saat pencacahan (dari seluruh

wadah yang digunakan) per jenis budidaya dalam kabupaten tertentu

b. Perikanan Tangkap

Sebelum dilakukan stratifikasi pada rumah tangga perikanan tangkap, maka

perlu dilakukan pengelompokan rumah tangga berdasarkan usaha perikanan

yang diusahakan oleh rumah tangga tersebut. Penentuan rumah tangga

Page 23: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

17

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

termasuk dalam usaha perikanan ditentukan berdasarkan kegiatan utama di

subsektor perikanan tersebut, yaitu apakah penangkapan ikan di laut ataukah

di perairan umum (Rincian 705 Daftar ST2013-L). Tahapan berikutnya

adalah menentukan jenis kapal/perahu utama yang digunakan oleh rumah

tangga perikanan tersebut. Penentuan jenis kapal/perahu didasarkan pada

R704a kolom (5) atau R704b kolom (5) Daftar ST2013-L. Apabila rumah

tangga tersebut menggunakan lebih dari satu jenis kapal/perahu maka pilih

kode terkecil (R704a kolom (5) atau R704b kolom (5) Daftar ST2013-L).

Setelah dilakukan penentuan jenis perahu/kapal, maka tahapan berikutnya

adalah melakukan stratifikasi rumah tangga perikanan tangkap berdasarkan

jenis kapal/perahu yang digunakan tersebut. Strata tersebut antara lain:

- Strata 1: Penangkapan ikan di laut dengan kapal motor

- Strata 2: Penangkapan ikan di laut dengan perahu motor tempel

- Strata 3: Penangkapan ikan di laut dengan perahu tanpa motor

- Strata 4: Penangkapan ikan di perairan umum dengan kapal motor

- Strata 5: Penangkapan ikan di perairan umum dengan perahu motor

tempel

- Strata 6: Penangkapan ikan di perairan umum dengan perahu tanpa motor

- Strata 7: Penangkapan ikan di perairan umum tanpa perahu

Selain stratifikasi di atas, khusus subsektor tanaman pangan kelompok palawija,

subsektor tanaman hortikultura, subsektor tanaman perkebunan rakyat, dan subsektor

peternakan dilakukan stratifikasi yang kedua berdasarkan jumlah komoditas yang

diusahakan oleh rumah tangga menurut subsektor. Stratifikasi tersebut adalah sebagai

berikut:

1) Subsektor tanaman pangan kelompok palawija

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-2 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 3-4 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 4 komoditas

2) Subsektor tanaman hortikultura

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-3 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 4-7 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 7 komoditas

Page 24: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

18

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

3) Subsektor tanaman perkebunan rakyat

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-3 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 4-7 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 7 komoditas

4) Subsektor peternakan

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-2 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 3-4 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 4 komoditas

Tahapan pengambilan sampel SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

3.4. Alokasi sampel

Jumlah sampel SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 dirancang untuk estimasi tingkat

kabupaten. Alokasi sampel untuk tiap kabupaten sekitar 600 rumah tangga usaha tani.

Total sampel dialokasikan secara compromise allocation untuk masing-masing komoditas.

Formula alokasi yang digunakan adalah sebagai berikut:

dengan

= compromise allocation

= equal allocation

= proportional allocation

= power of allocation

Page 25: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

19

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

3.5. Daftar Sampel Rumah Tangga Utama SPDT NTP 18 Kabupaten

2015 (SPDT15-DSRTU)

SPDT15-DSRTU dibuat dalam satu kecamatan. Rincian yang terdapat dalam

SPDT15-DSRTU adalah sebagai berikut:

i) Rincian Provinsi : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

provinsi

ii) Rincian Kabupaten : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kabupaten

iii) Rincian Kecamatan : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kecamatan

iv) Kolom (1) : No, yang tercantum pada kolom ini adalah nomor urut

v) Kolom (2) : Kode dan Nama Desa/Kelurahan

vi) Kolom (3) : Nomor Blok Sensus

vii) Kolom (4) : NURT, adalah nomor urut rumah tangga tani yang diurutkan

dalam satu kabupaten

viii) Kolom (5) : Nama Kepala rumah Tangga

ix) Kolom (6) : Alamat

x) Kolom (7) : Subsektor sampel SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

xi) Kolom (8) : Komoditas sampel terpilih SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

xii) Kolom (9): Kode hasil pencacahan, berisi kode hasil pencacahan rumah

tangga yaitu:

1 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai

dengan komoditas terpilih sampel dan output yang dihasilkan

merupakan produk standar

2 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai

dengan komoditas terpilih sampel tetapi output yang dihasilkan

bukan merupakan produk standar

3 : rumah tangga ditemukan tetapi komoditas yang diusahakan tidak

sesuai dengan komoditas terpilih sampel

4 : bukan rumah tangga pertanian

5 : tidak dapat diwawancarai sampai batas waktu pencacahan

6 : menolak

7 : tidak ditemukan

Page 26: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

20

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

8 : rumah tangga ditemukan tetapi tidak memenuhi BMU

9 : rumah tangga ditemukan tetapi jumlah anggota rumah tangga (ART)=

1 atau ART>10

3.6. Pembentukan Sampel Pengganti

Pembentukan sampel pengganti dilakukan untuk menyediakan daftar rumah tangga

usaha pertanian sebagai sampel pengganti dari Daftar SPDT15-DSRTU. Pembentukan

sampel pengganti ini dilakukan dengan paket program bersamaan dengan penarikan

sampel utama dan diuraikan sebagai berikut:

Pemilihan rumah tangga sampel pengganti dilakukan setelah pemilihan rumah tangga

sampel utama dalam satu kabupaten selesai dilakukan. Rumah tangga yang telah terpilih

sebagai sampel utama tidak boleh dijadikan sebagai sampel pengganti. Rumah tangga

sampel pengganti adalah rumah tangga dengan subsektor dan jenis komoditas yang sama

dengan rumah tangga sampel utama. Pemilihan rumah tangga sampel pengganti dilakukan

melalui tahap berikut:

1) Pencarian rumah tangga dilakukan pada desa yang sama dengan rumah tangga

sampel utama

2) Cari rumah tangga yang berusaha dalam subsektor dan komoditas yang sama

dengan sampel utama

3) Jika pada desa/kelurahan yang sama tidak ditemukan rumah tangga dengan

subsektor dan komoditas yang sama dengan sampel utama maka pencarian

dilakukan dalam kecamatan yang sama.

4) Jika dalam kecamatan yang sama tidak ditemukan rumah tangga dengan

subsektor dan komoditas yang sama dengan sampel utama maka pencarian

dilakukan pada kecamatan lain (berbeda kecamatan).

3.7. Daftar Sampel Rumah Tangga Pengganti SPDT NTP 18

Kabupaten 2015 (SPDT15-DSRTP)

Rincian yang terdapat dalam SPDT15-DSRTP adalah sebagai berikut:

i) Rincian Provinsi : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

provinsi

Page 27: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

21

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

ii) Rincian Kabupaten : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kabupaten

iii) Rincian Kecamatan : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kecamatan

iv) Kolom (1) : No, yang tercantum pada kolom ini adalah nomor urut

v) Kolom (2) : Kode dan Nama Desa/Kelurahan

vi) Kolom (3) : Nomor Blok Sensus

vii) Kolom (4) : NURT, adalah nomor urut rumah tangga tani yang diurutkan

dalam satu kabupaten

viii) Kolom (5) : Nama Kepala Rumah Tangga

ix) Kolom (6) : Alamat

x) Kolom (7) : Subsektor sampel SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

xi) Kolom (8) : Komoditas sampel terpilih SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

xii) Kolom (9): Kode hasil pencacahan, berisi kode hasil pencacahan rumah

tangga yaitu:

1 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai

dengan komoditas terpilih sampel dan output yang dihasilkan

merupakan produk standar

2 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai

dengan komoditas terpilih sampel tetapi output yang dihasilkan

bukan merupakan produk standar

3 : rumah tangga ditemukan tetapi komoditas yang diusahakan tidak

sesuai dengan komoditas terpilih sampel

4 : bukan rumah tangga pertanian

5 : tidak dapat diwawancarai sampai batas waktu pencacahan

6 : menolak

7 : tidak ditemukan

8 : rumah tangga ditemukan tetapi tidak memenuhi BMU

9 : rumah tangga ditemukan tetapi jumlah anggota rumah tangga (ART) =

1 atau ART > 10

Page 28: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

22

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

3.8. Prosedur Penggantian Sampel

Penggantian sampel rumah tangga usaha pertanian dapat dilakukan apabila hasil

pencacahan rumah tangga (isian kolom 9 SPDT15-DSRTU) tersebut berkode 2 sampai 9.

Jika rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai dengan komoditas

terpilih sampel tetapi output yang dihasilkan bukan merupakan produk standar, rumah

tangga ditemukan tetapi komoditas yang diusahakan tidak sesuai dengan komoditas terpilih

sampel, rumah tangga tersebut bukan rumah tangga pertanian, rumah tangga tersebut tidak

dapat diwawancarai sampai batas waktu pencacahan, menolak, tidak ditemukan, ditemukan

tetapi tidak memenuhi BMU, atau ditemukan tetapi jumlah anggota rumah tangga (ART) =

1 atau ART > 10 maka pencacah harus melaporkan kondisi tersebut kepada pemeriksa.

Selanjutnya pemeriksa melaporkan ke BPS Kabupaten untuk dicarikan sampel pengganti

rumah tangga tersebut. Prosedur penggantian sampel yang dilakukan oleh BPS Kabupaten

adalah mencari rumah tangga pada daftar sampel pengganti SPDT15-DSRTP sesuai

dengan komoditas rumah tangga sampel utama. BPS Kabupaten menginformasikan rumah

tangga sampel pengganti tersebut kepada pemeriksa dan selanjutnya pemeriksa

menginformasikannya kepada pencacah.

Jika rumah tangga pengganti tidak berhasil dicacah karena beberapa alasan, maka

prosedur penggantian sampel sama dengan prosedur sebelumnya. BPS Kabupaten

melakukan pencarian rumah tangga sampel pengganti pada daftar SPDT15-DSRTP.

Contoh: Dari daftar sampel NURT 005 adalah rumah tangga Pak Mahmud sebagai sampel

usaha palawija dengan komoditas jagung dikunjungi oleh pencacah. Namun ternyata Pak

Mahmud tidak mengusahakan jagung melainkan kedelai. Maka carilah sampel pengganti

dari SPDT15-DSRTP dengan komoditas yang sesuai dengan komoditas sampel utama

sebagai sampel pengganti untuk rumah tangga pak Mahmud. Misalkan ditemukan rumah

tangga Pak Toni nomor urut 008 pada daftar SPDT15-DSRTP mengusahakan komoditas

yang sama dengan Pak Mahmud yaitu jagung. Maka rumah tangga Pak Toni menjadi

sampel pengganti dari rumah tangga Pak Mahmud.

3.9. Cakupan Rumah Tangga

Responden SPDT NTP 18 Kabupaten 2015 adalah rumah tangga tani. Rumah

tangga tani adalah rumah tangga yang salah satu atau lebih anggota rumah tangganya

berusaha di sektor pertanian.

Page 29: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

23

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Satu rumah tangga tani hanya bisa menjadi responden pada satu subsektor

pertanian. Bila suatu rumah tangga tani telah menjadi responden pada suatu subsektor,

maka rumah tangga tersebut tidak bisa menjadi responden pada subsektor yang lain.

Rumah tangga dibedakan menjadi dua macam:

1. Rumah tangga biasa

2. Rumah tangga khusus

Dalam kegiatan ini yang dicakup hanya rumah tangga biasa. Rumah tangga biasa

adalah seorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan

fisik/sensus dan biasanya tinggal bersama serta makan dari satu dapur. Yang dimaksud

makan dari satu dapur adalah jika pengurusan kebutuhan sehari-hari dikelola bersama-

sama menjadi satu.

Petani adalah orang yang mengusahakan/mengelola usaha pertanian baik pertanian

tanaman pangan, tanaman hortikultura, tanaman perkebunan, peternakan, perikanan dan

kehutanan yang bertujuan sebagian atau seluruh hasil produksinya untuk dijual. Namun

yang dicakup dalam survei ini hanya petani yang mengusahakan usaha pertanian Subsektor

Tanaman Pangan, Tanaman Hortikultura, Tanaman Perkebunan Rakyat, Peternakan dan

Perikanan. Petani yang dimaksud adalah petani penggarap baik sebagai pemilik lahan

pertanian, penyewa maupun bagi hasil. Dengan demikian, orang yang bekerja di

sawah/ladang orang lain dengan menerima upah (buruh tani) bukan petani. Begitu juga

dengan orang yang mengembalakan ternak, tukang memberi makan ternak milik orang lain

dengan menerima upah, bukanlah peternak. Syarat rumah tangga tani yang dapat menjadi

responden survei ini bila:

a. Jumlah anggota rumah tangganya lebih dari 1 dan kurang dari 11 (1<jumlah

ART<11).

b. Salah satu anggota rumah tangga mengusahakan komoditas utama pertanian

terpilih.

c. Persentase rata-rata penghasilan rumah tangga selama setahun yang lalu dari

sektor pertanian harus lebih dari 50 persen terhadap total penghasilan rumah

tangga.

d. Komoditas jenis usaha sektor pertanian harus memenuhi syarat Batas Minimal

Usaha (BMU).

e. Komoditas yang diusahakan sudah menghasilkan dan dijual selama referensi

waktu survei. Referensi waktu survei ini adalah selama setahun yang lalu.

Page 30: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

24

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

f. Hasil produksi komoditas jenis usaha subsektor pertanian minimal 11 persen

dari produksi normal.

g. Rumah tangga berdomisili di wilayah sampel minimal 1 tahun.

h. Usaha sektor pertanian tidak berbadan hukum.

3.10. Tata Cara Berwawancara

a. Pada saat berkunjung hendaknya berpakaian yang wajar dan sopan.

b. Sebelum memasuki rumah untuk mengadakan wawancara, mintalah ijin dahulu

dengan mengucapkan salam, mengetuk pintu atau dengan cara lain yang biasa

berlaku.

c. Awali wawancara dengan memperkenalkan diri dan menjelaskan maksud

kedatangan pencacah. Bila perlu tunjukkan surat tugas dan tanda pengenal

petugas.

d. Pada saat melakukan pencacahan, banyak ditemui berbagai macam sikap dan

tingkah laku responden, gunakan kecakapan, kesabaran, keramahan selama

berwawancara.

e. Jika responden membelokkan percakapan kepada hal-hal yang menyimpang dari

pelaksanaan survei, kembalikan pembicaraan secara bijaksana ke arah daftar

isian.

f. Jangan memberikan tanggapan yang tidak baik terhadap jawaban yang diberikan

dan jangan kehilangan kesabaran. Bersikaplah tenang dalam menghadapi

suasana yang tidak diinginkan.

g. Bersabarlah terhadap rasa ingin tahu responden dan jawablah pertanyaan

responden dengan tepat dan jelas.

h. Setelah selesai melakukan pencacahan, jangan lupa mengucapkan terima kasih

dan memberitahukan tentang kemungkinan kunjungan ulang bila masih ada

keterangan yang diperlukan.

i. Lakukan kunjungan ulang jika diperlukan. Hal ini mungkin terjadi jika pada

kunjungan pertama keterangan yang diperlukan tidak berhasil diperoleh.

Page 31: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

25

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

BAB IV PEMERIKSAAN DAFTAR

Pada dasarnya pemeriksaan yang dilakukan oleh pemeriksa mencakup 4 kegiatan

pokok yaitu:

1. Memeriksa isian Blok I: Pengenalan tempat, apakah sudah diisi dengan benar dan

jelas.

2. Memeriksa isian Blok III s.d Blok VI yang meliputi kewajaran isian dan

konsistensi isian antar kolom, antar rincian, antar blok. Jika terjadi penyimpangan

dari aturan yang telah ditentukan dalam buku pemeriksaan, dapat diterima bila ada

catatan pada blok catatan yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

3. Pemberian kode jenis komoditas.

4. Mengisi Blok II setelah semua rincian per blok yakin telah diperiksa dengan benar.

Petunjuk umum Pemeriksaan :

1. Memeriksa cara penulisan isian.

2. Memeriksa isian kotak dari kode yang dilingkari.

3. Memeriksa isian kotak dari pilihan jawaban kode yang tersedia.

4. Memeriksa isian kotak dari pemindahan angka yang ada di sebelah kirinya.

5. Memeriksa kewajaran setiap isian data. Misal luas tanam, luas panen, total

produksi, nilai konsumsi dll.

4.1. Daftar SPDT15-K

A. Blok I

1. Rincian 1 s.d 5 dan rincian 7 s.d 9.a harus sesuai dengan SPDT15-DSRT.

2. Rincian 6 nomor urut sampel diisi sesuai nomor urut sampel yang ditentukan BPS

kabupaten.

3. Rincian 8 subsektor harus ada isian.

4. Rincian 9.a. jenis komoditas utama terisi jika rincian 8 tidak berkode 5 dan harus

sama dengan isian subblok III.C nomor urut 1.

5. Isikan kode komoditas pada kotak yang disediakan pada rincian 9.a.

6. Rincian 9.b hanya terisi jika rincian 8 berkode 5.

Page 32: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

26

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

B. Blok II

1. Nama, kode petugas, dan tanda tangan pencacah serta pengawas harus terisi dengan

benar.

2. Tanggal pencacahan harus lebih kecil dari tanggal pemeriksaan.

Catatan : Tiap kolom Daftar SPDT15-LKK harus ada isian dari hari

pertama sampai hari ketujuh. Semua jenis komoditas yang ada

di Daftar SPDT-LKK harus disalin semua di Daftar SPDT15-K

Blok IV.

C. Blok III

Subblok III.A

1. Baris pertama kolom (2) harus sama dengan isian blok I rincian 7.

2. Baris yang terisi di kolom (2) harus lebih dari satu dan tidak boleh lebih dari

sepuluh.

3. Kode hubungan dengan kepala rumah tangga pada kolom (3) harus urut

berdasarkan ketentuan SP2010.

4. Jika kolom (3) baris kedua berkode 2, maka kolom (4) baris pertama dan kedua

harus berbeda kode.

5. Kode 1 di kolom (3) hanya untuk baris pertama.

6. Jika kolom (3) berkode 6, maka kolom (5) harus > 20.

7. Kolom (5) baris pertama harus lebih besar dari 10.

8. Jika kolom (5) ≥ 10, maka kolom (7) s.d kolom (9) harus ada isian.

9. Jika kolom (7) berkode 1 maka kolom (9) harus ada isian.

10. Isian pada kolom (9) harus kurang dari 64.

Subblok III.B

Isian persentase harus lebih besar dari 50 persen.

Subblok III.C

1. Isian incian 1 harus lebih besar dari nol.

2. Pada rincian 2, nomor urut 1 harus sama dengan isian blok I rincian 9.a.

3. Banyaknya jenis komoditas yang diisikan pada rincian 2 harus sesuai dengan

jumlah komoditas pada rincian 1.

Page 33: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

27

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

4. Nama komoditas yang ditulis pada rincian 2 harus lengkap dan jelas, seperti

“Kacang Tanah”, tidak boleh “Kacang” saja. Jika tidak lengkap tanyakan ke

Pencacah (PCS).

5. Isikan kode komoditas pada kotak yang disediakan untuk rincian 2 pada kolom 3.

D. Blok IV

1. Periksa konsistensi antara blok IV SPDT15-K dengan SPDT15-LKK. Isian kolom

(5) dan kolom (6) blok IV SPDT15-K harus sama dengan kolom (18) dan (19)

Daftar SPDT15-LKK untuk masing-masing jenis barang yang sama.

2. Jika kolom (5) ada isian, maka kolom (6) harus ada isian dan sebaliknya.

3. Isian kolom (6) pada kelompok A = isian kolom (6) subkelompok [A.1 + A.2 +

A.3 + A.4 + A.5 + A.6 + A.7 + A.8 + A.9 + A.10 + A.11 + A.12]

4. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.1 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.1

5. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.2 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.2

6. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.3 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.3

7. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.4 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.4

8. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.5 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.5

9. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.6 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.6

10. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.7 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.7

11. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.8 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.8

12. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.9 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.9

13. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.10 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok A.10

Page 34: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

28

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

14. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.11 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok A.11

15. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.12 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok A.12

16. Isian kolom (6) pada baris kelompok B = isian kolom (6) subkelompok [B.1 +

B.2 + B.3]

17. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.1 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok B.1

18. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.2 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok B.2

19. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.3 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok B.3

E. Blok V

1. Bila kolom (5) ada isian maka kolom (6) harus ada isian.

2. Bila kolom (6) ada isian maka kolom (7) harus ada isian.

3. Bila kolom (7) ada isian maka kolom (6) tidak harus ada isian.

4. Isian Kolom (6) pada kelompok A = isian kolom (6) subkelompok [A.1 + A.2 +

A.3 + A.4]

5. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.1 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.1

6. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.2 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.2

7. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.3 = jumlah isian kolom (6) dari

seluruh komoditas yang terdapat pada subkelompok A.3

8. Isian kolom (6) pada baris subkelompok A.4 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.4

9. Isian Kolom (7) pada kelompok A = isian kolom (7) subkelompok [ A.1 + A.2 +

A.3 + A.4]

10. Isian kolom (7) pada baris subkelompok A.1 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.1

Periksa kewajaran kuantitas seluruh komoditas makanan yang terisi pada kolom

(5) blok IV dibagi jumlah anggota rumah tangga.

Page 35: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

29

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

11. Isian kolom (7) pada baris subkelompok A.2 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.2

12. Isian kolom (7) pada baris subkelompok A.3 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.3

13. Isian kolom (7) pada baris subkelompok A.4 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok A.4

14. Isian kolom (6) pada kelompok B = isian kolom (6) subkelompok [B.1 + B.2 +

B.3 + B.4]

15. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.1 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.1

16. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.2 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.2

17. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.3 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.3

18. Isian kolom (6) pada baris subkelompok B.4 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.4

19. Isian kolom (7) pada kelompok B = isian kolom (7) subkelompok [B.1 + B.2 +

B.3 + B.4]

20. Isian kolom (7) pada baris subkelompok B.1 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.1

21. Isian kolom (7) pada baris subkelompok B.2 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.2

22. Isian kolom (7) pada baris subkelompok B.3 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.3

23. Isian kolom (7) pada baris subkelompok B.4 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok B.4

24. Isian kolom (6) pada kelompok C = isian kolom (6) subkelompok [C.1 + C.2 +

C.3]

25. Isian kolom (6) pada baris subkelompok C.1 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok C.1

26. Isian kolom (6) pada baris subkelompok C.2 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok C.2

Page 36: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

30

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

27. Isian kolom (6) pada baris subkelompok C.3 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok C.3

28. Isian Kolom (7) pada kelompok C = isian kolom (7) subkelompok [C.1 + C.2 +

C.3]

29. Isian kolom (7) pada baris subkelompok C.1 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok C.1

30. Isian kolom (7) pada baris subkelompok C.2 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok C.2

31. Isian kolom (7) pada baris subkelompok C.3 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok C.3

32. Isian Kolom (6) pada kelompok D = isian kolom (6) subkelompok [D.1 + D.2 +

D.3 + D.4]

33. Isian kolom (6) pada baris subkelompok D.1 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.1

34. Isian kolom (6) pada baris subkelompok D.2 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.2

35. Isian kolom (6) pada baris subkelompok D.3 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.3

36. Isian kolom (6) pada baris subkelompok D.4 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.4

37. Isian Kolom (7) pada kelompok D = isian kolom (7) subkelompok [D.1 + D.2 +

D.3 + D.4]

38. Isian kolom (7) pada baris subkelompok D.1 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.1

39. Isian kolom (7) pada baris subkelompok D.2 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.2

40. Isian kolom (7) pada baris subkelompok D.3 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.3

41. Isian kolom (7) pada baris subkelompok D.4 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok D.4

42. Isian kolom (6) pada kelompok E = isian kolom (6) subkelompok [E.1 + E.2 +

E.3]

Page 37: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

31

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

43. Isian kolom (6) pada baris subkelompok E.1 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok E.1

44. Isian kolom (6) pada baris subkelompok E.2 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok E.2

45. Isian kolom (6) pada baris subkelompok E.3 = jumlah isian kolom (6) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok E.3

46. Isian kolom (7) pada kelompok E = isian kolom (7) subkelompok [E.1 + E.2 +

E.3]

47. Isian kolom (7) pada baris subkelompok E.1 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok E.1

48. Isian kolom (7) pada baris subkelompok E.2 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok E.2

49. Isian kolom (7) pada baris subkelompok E.3 = jumlah isian kolom (7) dari seluruh

komoditas yang terdapat pada subkelompok E.3

50. Isian kolom (6) pada kelompok F = jumlah isian kolom (6) dari seluruh komoditas

yang terdapat pada kelompok F

51. Isian kolom (7) pada kelompok F = jumlah isian kolom (7) dari seluruh komoditas

yang terdapat pada kelompok F

52. Isian kolom (7) lebih besar atau sama dengan kolom (6)

53. Pada subkelompok A.2 minimal harus ada satu komoditas yang terisi.

54. Subkelompok A.4 minimal salah satunya ada isian.

55. Rincian 14 (upah pembantu rumah tangga) pada subkelompok A.4 harus terisi,

apabila pada subblok III.A kolom (3) ada yang berkode 8.

56. Perhatikan isian rincian pada subkelompok B.1, apabila pada subblok III.A kolom

(4) ada yang berkode 1 dan isian kolom (5) 13 atau lebih.

57. Perhatikan isian rincian pada subkelompok B.2, apabila pada subblok III.A kolom

(4) ada yang berkode 2 dan isian kolom (5) 13 atau lebih.

58. Perhatikan isian rincian pada subkelompok B.3, apabila pada subblok III.A isian

kolom (5) kurang dari 13.

59. Perhatikan isian rincian 4 pada subkelompok C.1, apabila pada subblok III.A isian

kolom (5) adalah 0.

60. Rincian 7 dan 8 pada subkelompok C.3 harus terisi.

Page 38: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

32

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

61. Perhatikan isian rincian 1 pada subkelompok C.3, apabila pada subblok III.A

kolom (4) ada yang berkode 2 dan isian kolom (5) lebih dari 10.

62. Perhatikan isian rincian pada subkelompok D.1, apabila pada subblok III.A

terdapat anggota rumah tangga usia sekolah.

63. Apabila salah satu rincian pada subkelompok D.1 ada isian, maka salah satu

rincian pada subkelompok D.2 harus ada isian.

64. Apabila rincian 2 dan 3 pada kelompok F ada isian, maka rincian 8 atau 9

subkelompok E.1 harus terisi.

F. Blok VI

Makanan, Minuman, Rokok dan Tembakau

1. Isian kelompok A kolom (2) = Isian Blok IV kelompok A kolom (6)

2. Isian subkelompok A1 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A1 kolom (6)

3. Isian subkelompok A2 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A2 kolom (6)

4. Isian subkelompok A3 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A3 kolom (6)

5. Isian subkelompok A4 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A4 kolom (6)

6. Isian subkelompok A5 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A5 kolom (6)

7. Isian subkelompok A6 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A6 kolom (6)

8. Isian subkelompok A7 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A7 kolom (6)

9. Isian subkelompok A8 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A8 kolom (6)

10. Isian subkelompok A9 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A9 kolom (6)

11. Isian subkelompok A10 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A10 kolom (6)

12. Isian subkelompok A11 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A11 kolom (6)

13. Isian subkelompok A12 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok A12 kolom (6)

14. Isian kelompok B kolom (2) = Isian Blok IV kelompok B kolom (6)

15. Isian subkelompok B1 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok B1 kolom (6)

16. Isian subkelompok B2 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok B2 kolom (6)

17. Isian subkelompok B3 kolom (2) = Isian Blok IV subkelompok B3 kolom (6)

18. Isian Jumlah (1) kolom (2) = Jumlah Isian Kelompok A kolom (2) + Jumlah Isian

Kelompok B kolom (2)

Bukan Makanan

1. Isian kelompok A kolom (2) = Isian Blok V kelompok A kolom (6)

2. Isian subkelompok A1 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok A1 kolom (6)

Page 39: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

33

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

3. Isian subkelompok A2 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok A2 kolom (6)

4. Isian subkelompok A3 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok A3 kolom (6)

5. Isian subkelompok A4 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok A4 kolom (6)

6. Isian kelompok B kolom (2) = Isian Blok V kelompok B kolom (6)

7. Isian subkelompok B1 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok B1 kolom (6)

8. Isian subkelompok B2 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok B2 kolom (6)

9. Isian subkelompok B3 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok B3 kolom (6)

10. Isian subkelompok B4 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok B4 kolom (6)

11. Isian kelompok C kolom (2) = Isian Blok V kelompok C kolom (6)

12. Isian subkelompok C1 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok C1 kolom (6)

13. Isian subkelompok C2 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok C2 kolom (6)

14. Isian subkelompok C3 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok C3 kolom (6)

15. Isian kelompok D kolom (2) = Isian Blok V kelompok D kolom (6)

16. Isian subkelompok D1 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok D1 kolom (6)

17. Isian subkelompok D2 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok D2 kolom (6)

18. Isian subkelompok D3 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok D3 kolom (6)

19. Isian subkelompok D4 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok D4 kolom (6)

20. Isian kelompok E kolom (2) = Isian Blok V kelompok E kolom (6)

21. Isian subkelompok E1 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok E1 kolom (6)

22. Isian subkelompok E2 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok E2 kolom (6)

23. Isian subkelompok E3 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok E3 kolom (6)

24. Isian Kelompok F kolom (2) = Isian Blok V Kelompok F kolom (6)

25. Isian Jumlah (2) kolom (2) = Jumlah Isian Kelompok A kolom (2) + Jumlah Isian

Kelompok B kolom (2) + Isian Kelompok C kolom (2) + ........... + Isian

Kelompok F kolom (2)

26. Isian kelompok A kolom (3) = Isian Blok V kelompok A kolom (7)

27. Isian subkelompok A1 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok A1 kolom (7)

28. Isian subkelompok A2 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok A2 kolom (7)

29. Isian subkelompok A3 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok A3 kolom (7)

30. Isian subkelompok A4 kolom (2) = Isian Blok V subkelompok A4 kolom (7)

31. Isian kelompok B kolom (3) = Isian Blok V kelompok B kolom (7)

32. Isian subkelompok B1 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok B1 kolom (7)

33. Isian subkelompok B2 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok B2 kolom (7)

Page 40: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

34

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

34. Isian subkelompok B3 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok B3 kolom (7)

35. Isian subkelompok B4 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok B4 kolom (7)

36. Isian kelompok C kolom (3) = Isian Blok V kelompok C kolom (7)

37. Isian subkelompok C1 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok C1 kolom (7)

38. Isian subkelompok C2 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok C2 kolom (7)

39. Isian subkelompok C3 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok C3 kolom (7)

40. Isian kelompok D kolom (3) = Isian Blok V kelompok D kolom (7)

41. Isian subkelompok D1 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok D1 kolom (7)

42. Isian subkelompok D2 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok D2 kolom (7)

43. Isian subkelompok D3 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok D3 kolom (7)

44. Isian subkelompok D4 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok D4 kolom (7)

45. Isian kelompok E kolom (3) = Isian Blok V kelompok E kolom (7)

46. Isian subkelompok E1 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok E1 kolom (7)

47. Isian subkelompok E2 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok E2 kolom (7)

48. Isian subkelompok E3 kolom (3) = Isian Blok V subkelompok E3 kolom (7)

49. Isian kelompok F kolom (3) = Isian Blok V kelompok F kolom (7)

50. Isian Jumlah (2) kolom (3) = Jumlah Isian Kelompok A kolom (3) + Jumlah Isian

Kelompok B kolom (3) + Isian Kelompok C kolom (3) + ........... + Isian

Kelompok F kolom (3)

G. Blok VII

Jika terjadi kesulitan/kendala dalam pelaksanaan lapangan dan ada informasi penting

yang harus diketahui maka harus dicatat pada blok ini. Contoh:

1. Kebutuhan primer seperti komoditas beras, sabun cuci, sabun mandi, pasta gigi,

sayur-sayuran, ikan, bumbu-bumbuan, dan bahan bakar memasak, jika salah satu

tidak ada, maka harus ada catatan alasannya.

2. Dan lain-lain yang dianggap perlu.

4.2. Daftar SPDT15-TP

A. Blok I dan Blok II

Isian Blok I dan Blok II harus sama dengan kuesioner SPDT15-K Blok I dan Blok II.

Page 41: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

35

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

B. Blok III

1. Isikan kode komoditas pada kotak pojok kiri atas

2. Banyaknya komoditas pada blok III yang terisi sama dengan jumlah komoditas

pada kuesioner SPDT15-K subblok III.C rincian 1.

3. Perhatikan tulisan (…… dari ……) harus sesuai dengan banyaknya jenis

komoditas kuesioner SPDT15-K subblok III.C rincian 1.

4. Jenis komoditas yang ditulis harus berurut sesuai dengan isian kuesioner SPDT15-

K subblok III.C rincian 2.

5. Rincian 2 Kolom (3) ≤ rincian 1 Kolom (3).

6. Periksa rincian 3, 4, 5 dan 6 pada kolom (3) apakah isian sudah sesuai dengan

Daftar SPDT15-LKP baris total produksi kolom (3), (4), (6) dan (7).

7. Periksa rincian 3, 4, 5 dan 6 pada kolom (4) apakah isian sudah sesuai dengan

perkalian baris total produksi kolom (3), (4), (6) dan (7) dengan baris rata-rata

harga satuan komoditas pada Daftar SPDT15-LKP.

8. Rincian 4 kolom (3) dan (4) ≤ rincian 3 kolom (3) dan (4).

9. Rincian 3 = rincian 4+5+6 pada kolom (3) dan kolom (4).

10. Rincian 7 pilihan harus dilingkari dan isian dalam kotak merupakan penjumlahan

dari pilihan yang dilingkari.

11. Rincian 7 ≤ 7.

12. Rincian 9 harus terisi bila Rincian 8 kode 1 dilingkari.

c. Blok IV

1. Jika kolom (5) ada isian, maka kolom (6) harus ada isian

2. Jika blok III rincian 7 kode 1 dilingkari, maka blok IV C rincian 3 atau 4 harus ada

isian.

3. Jika blok III rincian 7 kode 2 dilingkari, maka blok IV C rincian 1 atau 2 harus ada

isian.

4. Perhatikan kewajaran isian seluruh komoditas di blok IV.

5. Perhatikan banyaknya komoditas yang terisi.

d. Blok V

Jika terjadi kesulitan/kendala dalam pelaksanaan lapangan dan ada informasi penting

yang harus diketahui maka harus dicatat pada blok ini. Contoh:

Page 42: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

36

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

1. Jika Blok IV (pengeluaran) tidak ada komoditas sama sekali yang terisi, maka

harus ada catatan alasannya.

2. Jika Blok IV (pengeluaran) salah satu komoditas seperti: bibit, pupuk dan obat-

obatan, barang modal, dan upah buruh tidak ada, maka harus ada catatan alasannya.

3. Jika Blok IV (pengeluaran) untuk barang modal yang dipakai bersama beberapa

jenis tanaman, harus ada catatan dipakai jenis tanaman apa saja.

4. Dan lain-lain yang dianggap perlu.

4.3. Daftar SPDT15-TH

Tata cara pemeriksaan Daftar SPDT15-TH sama dengan tata cara pemeriksaan Daftar

SPDT15-TP, kecuali:

1. Isian frekuensi panen maksimum 98

2. Blok III Rincian 1 dan rincian 2 kolom (2) harus sama kodenya

3. Blok III Rincian 1 dan rincian 2 kolom (2) harus berkode 1 s/d 3

4.4. Daftar SPDT15-TPR

Tata cara pemeriksaan Daftar SPDT15-TPR sama dengan tata cara pemeriksaan Daftar

SPDT15-TP, kecuali:

1. Blok III rincian 1 dan rincian 2 kolom (2) harus berkode 1 s.d. 4.

2. Blok III rincian 3-6 kolom (2) harus berkode 5 s.d. 7.

3. Blok III rincian 1 dan rincian 2 kolom (2) harus berkode sama.

4. Blok III rincian 3-6 kolom (2) harus berkode sama.

4.5. Daftar SPDT15-TRK

Tata cara pemeriksaan Daftar SPDT15-TRK sama dengan tata cara pemeriksaan

Daftar SPDT15-TP, kecuali:

1. Jenis kegiatan usaha pada blok III harus dilingkari salah satu

2. Blok III.A rincian 1 kolom (3) untuk komoditas ayam ras pedaging, harus

memenuhi syarat Batas Minimal Usaha atau 0 jika dalam masa pengosongan

kandang.

3. Blok III.A kolom (4) terisi jika komoditas yang diusahakan selain susu dan telur.

4. Blok III.A Kolom (3) harus ada isian.

Page 43: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

37

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

5. Blok III.A rincian (6) = rincian (1+2+3+4+5) untuk kolom (3) dan kolom (4).

6. Blok III.A rincian (10) = rincian (6-7-8-9) hanya untuk kolom (3) saja.

7. Blok III.A rincian (11) = rincian (7+9+10) untuk kolom (4) saja

8. Blok III.A rincian (12) = rincian (6-11) untuk kolom (4) saja

9. Blok III.B kolom (3) dan kolom (4) terisi jika Blok III.A kolom (4) tidak terisi.

10. Blok III.B kolom (3) terisi, maka kolom (4) harus terisi.

11. Blok III.B Rincian 1 kolom (3) dan (4) terisi, maka rincian 2 kolom (3) dan kolom

(4) harus terisi.

12. Blok III.B Rincian 2 ≤ rincian 1 baik untuk kolom (3) dan kolom (4).

13. Blok III.B kincian 1 dan 2 kolom (2) harus berkode sama.

14. Blok III.B kolom (2) rincian 1 dan rincian 2 harus berkode 1 s/d 3.

4.6. Daftar SPDT15-IKT

a. Blok I dan Blok II

- Isian blok I rincian 1 s.d. 6 dan Blok II harus sama dengan kuesioner SPDT15-K

blok I rincian 1 s.d. 7 dan blok II.

- Lingkari salah satu pilihan yang ada di rincian 8 dan tuliskan ke dalam kotak

disebelah kanan.

- Lingkari salah satu pilihan yang ada di rincian 9 dan tuliskan ke dalam kotak

disebelah kanan.

b. Blok III

1. Periksa apakah seluruh rincian sudah dijawab dengan benar dan lengkap atau

tidak terlewat cacah.

2. Isian rincian 1 adalah salah satu kode 1 atau 2. Jika isiannya berkode 1, maka

langsung ke rincian 3.

3. Rincian 2 terisi jika rincian 1 berkode 2. Isian rincian 2 adalah banyaknya orang

dalam satu kelompok.

4. Isian rincian 3 adalah salah satu kode 1 atau 2. Jika isiannya berkode 2, maka

langsung ke rincian 5.

5. Periksa isian persentase bagi hasil yang didapat oleh responden.

Page 44: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

38

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

6. Isian rincian 5 adalah salah satu kode 1, 2, 4, 8 atau kombinasi dari jumlah kode 1,

2, 4, dan 8. Sehingga isian rincian 5 adalah salah satu kode 1 s.d. 15. Jika isiannya

hanya berkode 1, maka langsung ke rincian 7.

7. Rincian 6 terisi jika rincian 5 tidak berkode 1.

8. Isian rincian 6 kolom (3) adalah salah satu kode 1 s.d. 3.

9. Rincian 6 kolom (3) terisi jika kolom (2) terisi.

10. Jika status kepemilikan perahu/kapal adalah sewa/bagi hasil (kode 2), maka blok

V.A. harus terisi khususnya pada rincian 1 s.d. 3.

11. Isikan kode 1 atau 2 pada kotak yang tersedia dari setiap jenis alat tangkap yang

tercetak pada rincian 7.

12. Isian pada rincian 8 kolom (2) dan kolom (3) tidak boleh lebih dari satu kode

untuk setiap kolom dan rincian bulan.

13. Rincian 8 kolom (3) harus terisi jika Blok I rincian 8 berkode 1 (perikanan laut)

dan (4) harus terisi jika kolom (2) berkode 1.

14. Rincian 8 kolom (4) harus terisi jika kolom (2) berkode 1.

15. Jika rincian 8 kolom (2) berkode (2), isikan 00 pada kolom 4.

c. Blok IV

1. Banyaknya komoditas pada blok IV yang terisi sama dengan jumlah komoditas

pada kuesioner SPDT15-K subblok III.C rincian 1.

2. Isikan kode komoditas pada kolom 3 untuk setiap komoditas ikan.

3. Isian pada kolom (4) ≥ kolom (5) + kolom (7) + kolom (8).

4. Kolom (5) ≤ kolom (4)

5. Isian kolom (4), (5), (6), (7) dan (8) disalin dari SPDT15-LKP kolom (3), (4), (5),

(6) dan (7) baris total produksi dari masing-masing komoditas yang terisi.

d. Blok V

Tata cara pemeriksaan Daftar SPDT15-IKT sama dengan tata cara pemeriksaan Daftar

SPDT15-TP

e. Blok VI

Jika terjadi kesulitan/kendala dalam pelaksanaan lapangan dan ada informasi penting

yang harus diketahui maka harus dicatat pada blok Ini. Contoh :

Page 45: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

39

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

1. Jika blok IV (pengeluaran) tidak ada komoditas sama sekali yang terisi, maka harus

ada catatan alasannya.

2. Dan lain-lain yang dianggap perlu.

4.7. Daftar SPDT15-IKB

Tata cara pemeriksaan Daftar SPDT15-IKB sama dengan tata cara pemeriksaan Daftar

SPDT15-TP.

Page 46: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,
Page 47: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,
Page 48: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,
Page 49: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

43

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 1. Penentuan BMU menurut komoditas

Kode Nama Tanaman Satuan BMU

Kode Nama Tanaman Satuan BMU (1) (2) (3) (4)

(1) (2) (3) (4)

TANAMAN PANGAN

TANAMAN HOLTIKULTURA PADI

TANAMAN BUAH BUAHAN TAHUNAN

1101 Padi Sawah m2 1700

2143 Markisa Lainnya pohon 20 1102 Padi Ladang (Gogo) m2 1700

2144 Matoa Buah pohon

PALAWIJA

2145 Nangka pohon 25 1201 Jagung m2 1500

2146 Nenas Queen rumpun 100

1202 Kedelai m2 2000

2147 Nenas Smooth Cayenne rumpun 100 1203 Kacang Tanah m2 1500

2148 Nenas Lainnya rumpun 100

1204 Kacang Hijau m2 1500

2149 Pepaya Besar/Dampit pohon 20

1205 Ubi Kayu/Ketela Pohon m2 700

2150 Pepaya Sedang/Calina/Carissa

pohon 20

1206 Ubi Jalar/Ketela Rambat m2 700

2151 Pepaya Kecil/Hawaii pohon 20 1207 Sorgum m2

2152 Pepaya Lainnya pohon 20

1208 Gandum m2

2153 Pisang Mas/Lampung rumpun 20 1209 Talas m2

2154 Pisang Ambon rumpun 20

1210 Ganyong m2

2155 Pisang Kepok rumpun 20 1211 Garut m2

2156 Pisang Raja rumpun 20

1212 Jagung Manis m2

2157 Pisang Lainnya rumpun 20 1299 Lainnya -

2158 Rambutan Binjai pohon 2

2159 Rambutan Rapiah pohon 2 Kode Nama Tanaman Satuan BMU

2160 Rambutan Lainnya pohon 2

(1) (2) (3) (4)

2161 Salak Pondoh/Nglumut rumpun 20 TANAMAN HOLTIKULTURA

2162 Salak Gula Pasir rumpun 20

TANAMAN BUAH BUAHAN TAHUNAN

2163 Salak Lainnya rumpun 20 2101 Alpukat pohon 25

2164 Sawo pohon 10

2102 Anggur pohon 20

2165 Sirsak pohon 80 2103 Apel pohon 10

2166 Sukun pohon 20

2104 Belimbing Dewa/Dewi pohon 10

2167 Terong Brastagi pohon 2105 Belimbing Demak Kunir pohon 10

2199 Lainnya -

2106 Belimbing Karang Sari pohon 10

2107 Belimbing Lainnya pohon 10

TANAMAN BUAH BUAHAN SEMUSIM

2108 Buah Naga pohon

2201 Blewah m2 100 2109 Buah Nona/Srikaya pohon

2202 Melon lainnya m2 100

2110 Cempedak pohon 15

2203 Rock Melon/Melon Berjaring m2 100

2111 Duku pohon 10

2204 Golden Melon/Melon tidak Berjaring

m2 100

2112 Durian Monthong pohon 3

2205 Mentimun Suri m2 100 2113 Durian Lai pohon 3

2206 Semangka m2 100

2114 Durian Lainnya pohon 3

2207 Stroberi m2 70 2115 Duwet/Juwet pohon

2299 Lainnya - **

2116 Jambu Air pohon 40

2117 Jambu Air Citra pohon 40

TANAMAN SAYURAN TAHUNAN

2118 Jambu Air Dalhari pohon 40

2301 Blimbing Wuluh pohon 2119 Jambu Air Camplong pohon 40

2302 Jengkol pohon 10

2120 Jambu Biji pohon 40

2303 Kluwih pohon 25 2121 Jambu Biji Putih pohon 40

2304 Melinjo pohon 20

2122 Jambu Biji Merah pohon 40

2305 Petai pohon 10 2123 Jambu Bol pohon 40

2399 Lainnya - **

2124 Jeruk Siam pohon 25

2125 Jeruk Keprok pohon 25

TANAMAN SAYURAN SEMUSIM

2126 Jeruk Besar pohon 25

2401 Asparagus m2 2127 Jeruk Manis/Baby Pacitan pohon 25

2402 Bawang Bombay m2

2128 Jeruk Lainnya pohon 25

2403 Bawang Daun m2 400 2129 Kedondong pohon 30

2404 Bawang Merah m2 140

2130 Kesemek pohon 25

2405 Bawang Prei m2 2131 Langsat pohon

2406 Bawang Putih m2 140

2132 Lengkeng pohon 3

2407 Bayam m2 100 2133 Mangga Arumanis pohon 10

2408 Brokoli m2 250

2134 Mangga Cengkir Indramayu pohon 10

2409 Buncis m2 250 2135 Mangga Gedong Gincu pohon 10

2410 Cabai Hijau m2 600

2136 Mangga Gedong pohon 10

2411 Cabai Merah Besar m2 200 2137 Mangga Kweni/Kebembem pohon 10

2412 Cabai Merah Keriting m2 200

2138 Mangga Manalagi pohon 10

2413 Cabai Rawit m2 200 2139 Mangga Lainnya pohon 10

2414 Jamur Kuping m2 100

2140 Manggis pohon 3

2415 Jamur Merang m2 100 2141 Markisa Konyal pohon 20

2416 Jamur Tiram m2 100

2142 Markisa Siuh pohon 20

Page 50: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

44

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 1. Lanjutan

Kode Nama Tanaman Satuan BMU

Kode Nama Tanaman Satuan BMU (1) (2) (3) (4)

(1) (2) (3) (4)

TANAMAN HOLTIKULTURA

TANAMAN HOLTIKULTURA TANAMAN SAYURAN SEMUSIM

TANAMAN OBAT SEMUSIM

2417 Kacang Merah m2 250

2621 Tapak dara m2 2418 Kacang Kapri m2 250

2622 Tapak liman m2

2419 Kacang Panjang m2 250

2623 Tempuyung m2 2420 Kailan m2

2624 Temu Giring m2 100

2421 Kangkung m2 100

2625 Temu Ireng (temu hitam) m2 70 2422 Kembang Kol m2 250

2626 Temu Kunci m2 70

2423 Kentang sayur m2 200

2627 Temu Wiyang m2 2424 Kentang industri m2 200

2628 Temulawak m2 100

2425 Kubis m2 300

2629 Temumangga m2 2426 Labu Siam m2 200

2630 Temuputih m2

2427 Lobak m2 400

2699 Lainnya - 2428 Ketimun m2 500

2429 Oyong/Gambas m2 200

TANAMAN HIAS TAHUNAN 2430 Pak Choi m2

2701 Anthurium Bunga m2

2431 Paprika m2 200

2702 Anthurium Daun m2 2432 Paria/pare m2

2703 Bambu Hias m2

2433 Petsai/Sawi Putih m2 300

2704 Bougenvillea spp m2 2434 Sawi m2

2705 Caladium m2

2435 Seledri m2 250

2706 Dieffenbachia m2 2436 Slada m2 300

2707 Euphorbia m2

2437 Terung m2 900

2708 Kaktus m2 2438 Tomat m2 800

2709 Phylodendron m2

2439 Wortel m2 300 2710 Ponix m2 2499 Lainnya -

2711 Polyscias m2

2712 Soka/Ixora m2 TANAMAN OBAT TAHUNAN

2713 Tabulampot pohon

2501 Daun ungu m2

2799 Lainnya - 2502 Dlingo m2

2503 Jati Belanda m2

TANAMAN HIAS SEMUSIM 2504 Jojoba m2

2801 Alamanda m2

2505 Kapulaga m2 700

2802 Alpinia m2 2506 Lavender m2

2803 Anggrek m2 50

2507 Mahkota Dewa m2

2804 Anyelir m2 2508 Mengkudu/Pace m2

2805 Aglaoenema m2

2509 Paliasa m2

2806 Bunga Matahari m2 2510 Salam m2

2807 Catleya m2

2511 Sereh m2

2808 Celosia m2 2512 Sembung m2

2809 Cocor Bebek m2

2513 Sirih m2

2810 Cordylene m2 2514 Tribulus m2

2811 Drasena m2 100

2515 Zodia m2

2812 Fitonia m2 2599 Lainnya -

2813 Gladiol m2 174

2814 Hebras m2 TANAMAN OBAT SEMUSIM

2815 Kalla Lili m2

2601 Artemisia m2

2816 Kamboja Jepang/Adenium m2 2602 Brotowali m2

2817 Kastuba m2

2603 Jahe Putih Besar (Jahe Gajah) m2 100

2818 Kecombrang m2 2604 Jahe Putih Kecil (Jahe Emprit) m2 100

2819 Krisan/Seruni m2 100

2605 Jahe Merah m2 100

2820 Lantana m2 2606 Jamur Ling Zhi m2

2821 Mawar m2 100

2607 Keji Beling m2 50

2822 Melati m2 100 2608 Kemangi m2

2823 Melati Gambir Hutan m2 100

2609 Kencur m2 90

2824 Melati Kosta m2 100 2610 Kepel m2

2825 Monstra m2

2611 Kunyit m2 100

2826 Nanas-nanasan/Bromelia m2 2612 Kumis Kucing m2

2827 Palm Jepang m2 50

2613 Lempuyang m2

2828 Palm Kuning m2 50 2614 Lengkuas m2 100

2829 Palm Merah m2 50

2615 Lidah Buaya m2 100

2830 Palm Waregu m2 50 2616 Pegagan m2

2831 Peperonia m2

2617 Pulepandak m2

2832 Pisang-pisangan/Heliconia m2 100 2618 Purwoceng m2

2833 Pohon Dollar m2

2619 Sambiloto m2 100

2834 Pakis-pakisan m2 50 2620 Selasih m2

Page 51: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

45

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 1. Lanjutan

Kode Nama Tanaman Satuan BMU

Kode Nama Tanaman Satuan BMU (1) (2) (3) (4)

(1) (2) (3) (4)

TANAMAN HOLTIKULTURA

TANAMAN PERKEBUNAN TANAMAN HIAS SEMUSIM

TANAMAN TAHUNAN

2835 Pedang-pedangan/Sansevieria m2

3101 Aren/Enau pohon 204 2836 Rose Bombay m2

3102 Asam jawa pohon 35

2837 Rumput Peking m2

3103 Cengkeh pohon 15 2838 Scindapsus m2

3104 Gambir pohon 135

2839 Sirih-sirihan m2

3105 Jambu mete pohon 85 2840 Sedap Malam m2 400

3106 Jarak Pagar pohon

2841 Spathipyllum m2

3107 Kakao pohon 278 2842 Talas-talasan m2

3108 Kapok pohon 25

2843 Vanda m2

3109 Karet pohon 250 2899 Lainnya -

3110 Kayu Manis pohon 250

3111 Kelapa sawit pohon 15

3112 Kelapa pohon 520

3113 Kemenyan pohon 280

3114 Kemiri pohon 15

3115 Kemiri Sunan pohon 15

3116 Kenanga pohon 50

3117 Kina pohon 300

3118 Klerek pohon 25

3119 Kopi pohon 400

3120 Lada lajar 15

3121 Lontar pohon 25

3122 Murbai pohon 500

3123 Panili/Vanili lajar 75

3124 Pala pohon 5

3125 Pandan anyaman rumpun 25

3126 Pinang/Jambe pohon 50

3127 Sagu pohon 500

3128 Soga pohon 25

3129 Teh pohon 1000

3199 Lainnya -

TANAMAN SEMUSIM

3201 Abaca/Manila m2 800

3202 Akar wangi m2 500

3203 Jute m2 800

3204 Kapas m2 1950

3205 Kenaf m2

3206 Nilam m2 700

3207 Rami/Haramay m2 3846

3208 Rosela m2 3846

3209 Sereh Wangi m2 500

3210 Tebu m2 650

3211 Tembakau m2 10000

3299 Lainnya -

Page 52: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

46

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 1. Lanjutan

Kode Nama Tanaman Satuan BMU

Kode Nama Tanaman Satuan BMU (1) (2) (3) (4)

(1) (2) (3) (4)

PETERNAKAN

PERIKANAN TERNAK BESAR

IKAN AIR LAUT

4101 Kerbau ekor

5101 Albakora 4102 Kuda ekor

5102 Alu-alu/Manggilala/Pucul

4103 Sapi Perah ekor

5103 Banyar 4104 Sapi Potong ekor

5104 Baronang

5105 Bawal Hitam TERNAK KECIL

5106 Bawal Putih

4201 Babi ekor

5107 Belanak 4202 Domba ekor

5108 Beloso

4203 Kambing ekor

5109 Bentong

5110 Beronang Kuning

UNGGAS

5111 Beronang Lingkis 4301 Ayam kampung ekor

5112 Biji Nangka

4302 Ayam ras pedaging ekor 100

5113 Biji Nangka Karang 4303 Ayam ras petelur ekor

5114 Cakalang

4304 Itik ekor

5115 Cendro 4305 Itik Manila ekor

5116 Cucut Botol

5117 Cucut Lanyam TERNAK/UNGGAS LAINNYA

5118 Cucut Martil

4401 Angsa ekor

5119 Cucut Tikus/Cucut Monyet 4402 Ayam lokal lainnya ekor

5120 Cumi-Cumi

4403 Burung merpati ekor

5121 Daun Bambu/Talang-Talang 4404 Burung puyuh ekor

5122 Ekor Kuning/Pisang-Pisang

4405 Kalkun ekor

5123 Gerot-Gerot 4406 Kelinci ekor

5124 Golok - Golok

5125 Gulamah/Tigawaja

5126 Gurita

5127 Ikan Gaji

5128 Ikan Layaran

5129 Ikan Lidah

5130 Ikan Nomei/Lomei

5131 Ikan Pedang

5132 Ikan Sebelah

5133 Ikan Terbang

5134 Japuh

5135 Julung-Julung

5136 Kakap Merah

5137 Kakap Putih

5138 Kapas-kapas

5139 Kembung

5140 Kepiting

5141 Kerang Darah

5142 Kerang Mutiara

5143 Kerapu Balong

5144 Kerapu Bebek

5145 Kerapu Karang

5146 Kerapu Lumpur

5147 Kerapu Sunu

5148 Kuniran

5149 Kurau

5150 Kurisi

5151 Kuro/Senangin

5152 Kuwe

5153 Layang

5154 Layur

5155 Lemadang

5156 Lemuru

5157 Lencam

5158 Lola/Susu Bundar

5159 Lolosi Biru

5160 Madidihang

5161 Manyung

5162 Pari

5163 Peperek Slipmouths

5164 Rajungan

Page 53: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

47

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 1. Lanjutan

Kode Nama Tanaman Satuan BMU

Kode Nama Tanaman Satuan BMU (1) (2) (3) (4)

(1) (2) (3) (4)

PERIKANAN

PERIKANAN IKAN AIR LAUT

IKAN AIR TAWAR

5165 Remis

5301 Bandeng Air Tawar 5166 Rumput Laut

5302 Baung Putih

5167 Selanget

5303 Bawal Air Tawar 5168 Selar

5304 Belida

5169 Senuk

5305 Belut 5170 Siro

5306 Bentilap

5171 Slengseng

5307 Berukung 5172 Sotong

5308 Betok

5173 Sunglir

5309 Betutu 5174 Swanggi

5310 Beunteur

5175 Tembang

5311 Bilih 5176 Tenggiri

5312 Buaya

5177 Teri

5313 Bulu-Bulu 5178 Teripang

5314 Depik

5179 Terubuk

5315 Gabus 5180 Tetengkek

5316 Genggehek

5181 Tiram

5317 Gurami 5182 Tongkol Abu-Abu

5318 Hampal

5183 Tongkol Komo

5319 Jambal 5184 Tongkol Krai

5320 Jelawat

5185 Tuna Mata Besar

5321 Kancera 5186 Tuna Sirip Biru

5322 Karandang

5187 Ubur-Ubur

5323 Katak Benggala 5188 Udang Barong/Udang Karang

5324 Kehung

5189 Udang Dogol/Endeavor Pawn

5325 Kelabau Padi 5190 Udang Krosok

5326 Kendia

5191 Udang Putih/Jerbung

5327 Keting 5192 Udang Ratu/Raja

5328 Ketup

5193 Udang Windu Jumbo

5329 Koan 5194 Udang Lainnya

5330 Kodok

5199 Ikan Laut Lainnya

5331 Kura-Kura

5332 Labi-Labi

IKAN AIR PAYAU

5333 Lais Junggang 5201 Bandeng

5334 Lais Tabirin

5202 Belanak

5335 Lais Timah 5203 Beloso

5336 Lalang

5204 Kepiting

5337 Lalawak 5205 Kerang Darah

5338 Lampan

5206 Kerang Hijau

5339 Lele 5207 Kerapu Balong

5340 Lempuk

5208 Kerapu Bebek

5341 Lindi 5209 Kerapu Karang

5342 Lukas

5210 Kerapu Lumpur

5343 Mas 5211 Kerapu Sunu

5344 Moa Kembang

5212 Mujair

5345 Mola 5213 Nila

5346 Mujair

5214 Rajungan

5347 Nila 5215 Rumput Laut

5348 Nilem

5216 Tawes

5349 Parang 5217 Teripang

5350 Paray

5218 Udang Dogol

5351 Patin 5219 Udang Jrebung

5352 Patin Jambal

5220 Udang Krosok

5353 Payangka 5221 Udang Putih

5354 Remis

5222 Udang Rostris

5355 Repang 5223 Udang Vaname

5356 Sadarin

5224 Udang Windu

5357 Semah 5225 Udang Lainnya

5358 Sepat Rawa

5299 Ikan Air Payau lainnya

5359 Sepat Siam

5360 Seren

5361 Sidat

5362 Sili

5363 Siluk

Page 54: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

48

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 1. Lanjutan

Kode Nama Tanaman Satuan BMU

Kode Nama Tanaman Satuan BMU (1) (2) (3) (4)

(1) (2) (3) (4)

PERIKANAN

PERIKANAN IKAN AIR TAWAR

IKAN HIAS

5364 Singaringan

5439 Paradis 5365 Siput

5440 Phantom Merah

5366 Sumpit

5441 Plati Koral 5367 Tambakan

5442 Plati Pedang

5368 Tawes

5443 Plati Variatus 5369 Tempeh

5444 Rainbow

5370 Toman

5445 Rainbow Lakutris 5371 Tontong tebu

5446 Rainbow Makuloci

5372 Udang Galah

5447 Rainbow Merah 5373 Udang grago

5448 Rainbow Praecox

5374 Udang tawar

5449 Rainbow Sulawesi 5375 Udang lainnya

5450 Silver Dollar

5399 Ikan Air Tawar Lainnya

5451 Tiger Ceplok

5452 Udang Hias Air Tawar

IKAN HIAS

5453 Ikan Hias Air Tawar Lainnya

5401 Akara

5454 Tanaman Hias laut (Aquatic Plant)

5402 Arenga

5455 Ikan Hias Laut dan Hewan Laut

5403 Arulis 5404 Arowana (Green) 5405 Arowana (Banjar) 5406 Arowana (Golden) 5407 Arowana Jardini 5408 Arowana Super Red 5409 Arowana Silver 5410 Badis-Badis 5411 Barbir 5412 Barbus 5413 Black Gost 5414 Botia 5415 Corydoras 5416 Cupang/Betta Hias 5417 Cupang/Betta Laga 5418 Cupang/Betta Alam 5419 Diskus 5420 Fasciata 5421 Gapi 5422 Grim 5423 Harlequin 5424 Head Stander 5425 Kaisar 5426 Kartetra 5427 Kissing Gourame 5428 Koi 5429 Kongo Salem 5430 Lalia 5431 Lemon Chichlid 5432 Louhan 5433 Manvis 5434 Mas Koki 5435 Moli 5436 Mulut Api 5437 Niyasa 5438 Oskar

Page 55: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

49

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Pro

vin

si:

Ka

bu

pa

ten

/K

ota

:

Ke

ca

ma

tan

:

(1)

(2)

(3)

(6)

(7)

(8)

(9)

Ko

de

ko

lom

(9

):

1:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

da

n k

om

od

ita

s y

an

g d

ius

ah

ak

an

se

su

ai

de

ng

an

ko

mo

dit

as

te

rpil

ih s

am

pe

l d

an

ou

tpu

t y

an

g d

iha

sil

ka

n m

eru

pa

ka

n p

rod

uk

sta

nd

ar

2:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

da

n k

om

od

ita

s y

an

g d

ius

ah

ak

an

se

su

ai

de

ng

an

ko

mo

dit

as

te

rpil

ih s

am

pe

l te

tap

i o

utp

ut

ya

ng

dih

as

ilk

an

bu

ka

n m

eru

pa

ka

n p

rod

uk

sta

nd

ar

3:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

te

tap

i k

om

od

ita

s y

an

g d

ius

ah

ak

an

tid

ak

se

su

ai

de

ng

an

ko

mo

dit

as

te

rpil

ih s

am

pe

l

4:

bu

ka

n r

um

ah

ta

ng

ga

pe

rta

nia

n

5:

tid

ak

da

pa

t d

iwa

wa

nc

ara

i s

am

pa

i b

ata

s w

ak

tu p

en

ca

ca

ha

n

6:

me

no

lak

7:

tid

ak

dit

em

uk

an

8:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

te

tap

i ti

da

k m

em

en

uh

i B

MU

9:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

te

tap

i ju

mla

h a

ng

go

ta r

um

ah

ta

ng

ga

(A

RT

)= 1

ata

u A

RT

>1

0

Na

ma

Ke

pa

la R

um

ah

Ta

ng

ga

(5)

(4)

No

Ko

de

da

n N

am

a

De

sa/

Ke

lura

ha

n

SP

DT

15

-DS

RT

U

SU

RV

EI

PE

NY

US

UN

AN

DIA

GR

AM

TIM

BA

NG

DA

FT

AR

SA

MP

EL

RU

MA

H T

AN

GG

A U

TA

MA

NIL

AI

TU

KA

R P

ET

AN

I 1

8 K

AB

UP

AT

EN

20

15

Ala

ma

t

Su

bse

kto

r

Sa

mp

el

SP

DT

NT

P

Ko

mo

dit

as

Sa

mp

el

Te

rpil

ih

SP

DT

NT

P

Ko

de

Ha

sil

Pe

nc

ac

ah

an

No

mo

r

Blo

k

Se

nsu

s

NU

RT

Lam

pir

an

2

Page 56: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

50

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Pro

vin

si:

Ka

bu

pa

ten

/K

ota

:

Ke

ca

ma

tan

:

(1)

(2)

(3)

(6)

(7)

(8)

(9)

Ko

de

ko

lom

(9

):

1:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

da

n k

om

od

ita

s y

an

g d

ius

ah

ak

an

se

su

ai

de

ng

an

ko

mo

dit

as

te

rpil

ih s

am

pe

l d

an

ou

tpu

t y

an

g d

iha

sil

ka

n m

eru

pa

ka

n p

rod

uk

sta

nd

ar

2:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

da

n k

om

od

ita

s y

an

g d

ius

ah

ak

an

se

su

ai

de

ng

an

ko

mo

dit

as

te

rpil

ih s

am

pe

l te

tap

i o

utp

ut

ya

ng

dih

as

ilk

an

bu

ka

n m

eru

pa

ka

n p

rod

uk

sta

nd

ar

3:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

te

tap

i k

om

od

ita

s y

an

g d

ius

ah

ak

an

tid

ak

se

su

ai

de

ng

an

ko

mo

dit

as

te

rpil

ih s

am

pe

l

4:

bu

ka

n r

um

ah

ta

ng

ga

pe

rta

nia

n

5:

tid

ak

da

pa

t d

iwa

wa

nc

ara

i s

am

pa

i b

ata

s w

ak

tu p

en

ca

ca

ha

n

6:

me

no

lak

7:

tid

ak

dit

em

uk

an

8:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

te

tap

i ti

da

k m

em

en

uh

i B

MU

9:

rum

ah

ta

ng

ga

dit

em

uk

an

te

tap

i ju

mla

h a

ng

go

ta r

um

ah

ta

ng

ga

(A

RT

)= 1

ata

u A

RT

>1

0

Ala

ma

t

Su

bse

kto

r

Sa

mp

el

SP

DT

NT

P

Ko

mo

dit

as

Sa

mp

el

Te

rpil

ih

SP

DT

NT

P

Ko

de

Ha

sil

Pe

nc

ac

ah

an

(4)

(5)

No

Ko

de

da

n N

am

a

De

sa/

Ke

lura

ha

n

No

mo

r

Blo

k

Se

nsu

s

NU

RT

Na

ma

Ke

pa

la R

um

ah

Ta

ng

ga

NIL

AI

TU

KA

R P

ET

AN

I 1

8 K

AB

UP

AT

EN

20

15

SP

DT

15

-DS

RT

P

SU

RV

EI

PE

NY

US

UN

AN

DIA

GR

AM

TIM

BA

NG

DA

FT

AR

SA

MP

EL

RU

MA

H T

AN

GG

A P

EN

GG

AN

TI

Lam

pir

an

3

Page 57: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

51

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Ko

de

Sub

sek

tor

Ko

mo

dit

as

Aceh Selatan

Padang Pariaman

Lima Puluh Kota

Kampar

Kerinci

Ogan Ilir

Rejang lebong

Bangka

Bintan

Kapuas

Kutai kartanegara

Bulungan

Minahasa

banggai

Konawe Selatan

Polewali mandar

Maluku Tengah

Jayapura

11

T

anam

an P

anga

n (

Pad

i)

PA

DI

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

JAG

UN

G

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

KE

DE

LA

I

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

KA

CA

NG

TA

NA

H

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

KA

CA

NG

HIJ

AU

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

UB

I K

AY

U/

KE

TE

LA

PO

HO

N

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

UB

I JA

LA

R/K

ET

EL

A R

AM

BA

T

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

TA

LA

S

v

v

v

12

T

anam

an P

anga

n (

Pal

awij

a)

JAG

UN

G M

AN

IS

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

UA

H N

AG

A

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

C

EM

PE

DA

K

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

D

UK

U

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

D

UR

IAN

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

JE

RU

K

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

ED

ON

DO

NG

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

L

AN

GSA

T

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

M

AN

GG

A

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

M

AN

GG

IS

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

M

AT

OA

BU

AH

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

N

EN

AS

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

P

EP

AY

A

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

P

ISA

NG

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

R

AM

BU

TA

N

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

Lam

pir

an

4

Daft

ar

Kom

odit

as

Caku

pan

SP

DT

NT

P 1

8 K

abu

pate

n 2

015

Page 58: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

52

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Ko

de

Sub

sek

tor

Ko

mo

dit

as

Aceh Selatan

Padang Pariaman

Lima Puluh Kota

Kampar

Kerinci

Ogan Ilir

Rejang lebong

Bangka

Bintan

Kapuas

Kutai kartanegara

Bulungan

Minahasa

banggai

Konawe Selatan

Polewali mandar

Maluku Tengah

Jayapura

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

SA

LA

K

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

SA

WO

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

M

EN

TIM

UN

SU

RI

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

SE

MA

NG

KA

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

P

ET

AI

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

AW

AN

G D

AU

N

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

AW

AN

G M

ER

AH

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

awan

g P

rei

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

AY

AM

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

RO

KO

LI

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

B

UN

CIS

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

C

AB

AI

HIJ

AU

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

C

AB

AI

ME

RA

H

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

C

AB

AI

RA

WIT

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

AC

AN

G M

ER

AH

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

AC

AN

G K

AP

RI

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

AC

AN

G P

AN

JAN

G

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

AN

GK

UN

G

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

EM

BA

NG

KO

L

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

EN

TA

NG

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

UB

IS

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

L

AB

U S

IAM

v

Lam

pir

an

4. L

an

juta

n

Page 59: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

53

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Ko

de

Sub

sek

tor

Ko

mo

dit

as

Aceh Selatan

Padang Pariaman

Lima Puluh Kota

Kampar

Kerinci

Ogan Ilir

Rejang lebong

Bangka

Bintan

Kapuas

Kutai kartanegara

Bulungan

Minahasa

banggai

Konawe Selatan

Polewali mandar

Maluku Tengah

Jayapura

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

L

OB

AK

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

ET

IMU

N

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

O

YO

NG

/GA

MB

AS

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

P

AK

CH

OI

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

P

AR

IA/P

AR

E

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

P

ET

SAI/

SAW

I P

UT

IH

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

SA

WI

Hij

au

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

SE

LE

DR

I

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

SL

AD

A

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

T

ER

UN

G

v

v

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

T

OM

AT

v

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

W

OR

TE

L

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

JA

HE

v

v

v

v

v

v

2

Tan

aman

Ho

rtik

ult

ura

K

UN

YIT

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

AR

EN

/EN

AU

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

CE

NG

KE

H

v

v

v

v

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

GA

MB

IR

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

JAM

BU

ME

TE

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KA

KA

O

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KA

RE

T

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KA

YU

MA

NIS

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KE

LA

PA

SA

WIT

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

Lam

pir

an

4. L

an

juta

n

Page 60: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

54

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Ko

de

Sub

sek

tor

Ko

mo

dit

as

Aceh Selatan

Padang Pariaman

Lima Puluh Kota

Kampar

Kerinci

Ogan Ilir

Rejang lebong

Bangka

Bintan

Kapuas

Kutai kartanegara

Bulungan

Minahasa

banggai

Konawe Selatan

Polewali mandar

Maluku Tengah

Jayapura

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KE

LA

PA

v

v

v

v

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KE

MIR

I v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

KO

PI

v

v

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

LA

DA

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

PA

LA

v

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

PIN

AN

G/J

AM

BE

v

v

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

NIL

AM

v

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

TE

BU

v

3

Tan

aman

Per

keb

un

an R

aky

at

TE

MB

AK

AU

v

4

Pet

ern

akan

K

ER

BA

U

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

K

UD

A

v

4

Pet

ern

akan

SA

PI

PO

TO

NG

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

B

AB

I

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

K

AM

BIN

G

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

A

YA

M K

AM

PU

NG

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

A

YA

M R

AS

PE

DA

GIN

G

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

A

YA

M R

AS

PE

TE

LU

R

v

v

v

4

Pet

ern

akan

IT

IK

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

4

Pet

ern

akan

B

UR

UN

G P

UY

UH

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

KE

RA

PU

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

RU

MP

UT

LA

UT

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

UD

AN

G

v

Lam

pir

an

4. L

an

juta

n

Page 61: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

55

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Ko

de

Sub

sek

tor

Ko

mo

dit

as

Aceh Selatan

Padang Pariaman

Lima Puluh Kota

Kampar

Kerinci

Ogan Ilir

Rejang lebong

Bangka

Bintan

Kapuas

Kutai kartanegara

Bulungan

Minahasa

banggai

Konawe Selatan

Polewali mandar

Maluku Tengah

Jayapura

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

BA

ND

EN

G

v

v

v

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

UD

AN

G

v

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

BA

UN

G P

UT

IH

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

BA

WA

L A

IR T

AW

AR

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

GU

RA

MI

v

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

JEL

AW

AT

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

LE

LE

v

v

v

v

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

MA

S

v

v

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

MU

JAIR

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

NIL

A

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

5

Per

ikan

an B

ud

iday

a

PA

TIN

v

v

v

v

57

P

I L

AU

T

Kap

al M

oto

r v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

57

P

I L

AU

T

Per

ahu

Mo

tor

tem

pel

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

57

P

I L

AU

T

Per

ahu

tan

pa

mo

tor

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

58

P

I U

MU

M

Kap

al M

oto

r

v

v

58

P

I U

MU

M

Per

ahu

Mo

tor

tem

pel

v

v

v

v

v

v

v

v

58

P

I U

MU

M

Per

ahu

tan

pa

mo

tor

v

v

v

v

v

v

v

v

v

58

P

I U

MU

M

Tan

pa

per

ahu

v

v

v

v

v

v

v

Lam

pir

an

4. L

an

juta

n

Page 62: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

56

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 5

LAPORAN PELATIHAN

SURVEI PENYUSUNAN DIAGRAM TIMBANG

NILAI TUKAR PETANI (SPDT NTP) 18 KABUPATEN 2015

Hal : Laporan Pelatihan ..................................2015

Petugas SPTD NTP 18 Kabupaten 2015

Kepada Yang Terhormat:

Direktur Statistik Harga, BPS

di –

Jakarta

Bersama ini kami sampaikan laporan pelaksanaan pelatihan pengawas/pemeriksa dan

pencacah SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

1. Nama : ..................................................................

2. NIP : ..................................................................

3. Tempat Pelatihan : ..................................................................

4. Waktu Pelatihan : ..................................................................

5. Jumlah Peserta Pelatihan :

Pemeriksa : ............... orang

Pencacah : ............... orang

Jumlah : ............... orang

6. Jadwal Waktu Pelatihan Petugas

7. Rekapitulasi Biodata Peserta Pelatihan

8. Masalah dan Pemecahan selama Pelatihan

9. Daftar Fasilitas Belajar dan Akomodasi/Konsumsi

Demikian laporan yang dapat disampaikan untuk dijadikan bahan evaluasi.

Innas SPDT NTP 18 Kabupaten 2015

(..................................)

Tembusan :

1. Yth. Kepala BPS Provinsi ...............................

Page 63: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

57

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 6

DAFTAR FASILITAS BELAJAR DAN AKOMODASI/KONSUMSI

A. Fasilitas Belajar

1. Kapasitas ruang belajar : .......................... orang

2. a. Penerangan ruang belajar : Listrik - 1 Lainnya - 2

b. Cukup terang untuk membaca : Ya - 1 Tidak - 2

3. Papan tulis : Putih dengan spidol - 1

Lainnya dengan kapur - 2

4. Meja Belajar : Cukup - 1 Tidak cukup - 2

5. Menggunakan alat pengeras suara : Ya - 1 Tidak -2

6. Laptop tersedia : Ya - 1 Tidak - 2

7. Kepanitiaan : Ya - 1 Tidak - 2

B. Fasilitas Akomodasi/Konsumsi

1. Lokasi tempat menginap dan tempat belajar sama :

Ya - 1 (langsung ke P.4) Tidak - 2

2. Jarak tempat menginap ke tempat belajar : ........................... meter

3. Transportasi lokal : Ada - 1 (sebutkan........)

Tidak - 2

4. Banyaknya orang per kamar : ............................ orang

5. a. Penerangan kamar : Listrik - 1 Lainnya - 2

b. Cukup terang untuk membaca : Ya - 1 Tidak - 2

6. Meja : Ada - 1 (....... buah/kamar)

Tidak - 2

7. Kursi : Ada - 1 (....... buah/kamar)

Tidak - 2

8. Air untuk mandi : Ledeng - 1 Lainnya - 2

9. Makan : ............................. kali/hari

10. Tempat makan : Penginapan - 1 Kelas - 2

11. Makanan kecil : ............................. kali/hari

Page 64: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

58

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 7

JADWAL PELATIHAN INNAS

SPDT NTP 18 KABUPATEN 2015

Hari/Tanggal Waktu Kegiatan

Kamis, 12 Maret 2015

Jumat, 13 Maret 2015

08.00 – 10.00

10.00 – 10.15

10.15 – 12.00

12.00 – 13.30

13.30 – 15.30

15.30 – 16.00

16.00 – 17.30

17.30 – 18.30

18.30 – 19.15

08.00 – 10.00

10.00 – 10.15

10.15 – 11.45

11.45 – 13.30

13.30 – 15.15

15.15 – 15.45

15.45 – 17.45

17.45 – 18.30

18.30 – 19.15

Penjelasan Umum dan Metodologi

Istirahat

Daftar SPDT15-K dan SPDT15-LKK

ISOMA

Daftar SPDT15-TP dan SPDT15-LKP

Istirahat

Daftar SPDT15-TH dan SPDT15-TPR

ISOMA

Daftar SPDT15-TRK

Daftar SPDT15-IKT dan SPDT15-IKB

Istirahat

Pedoman Pengawas/Pemeriksa

ISOMA

Pendalaman Materi

Istirahat

Pedoman Pengolahan

ISOMA

Evaluasi dan Penutupan

Page 65: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

59

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 8

JADWAL PELATIHAN PETUGAS PENCACAH DAN PENGAWAS

SPDT NTP 18 KABUPATEN 2015

Hari/Tanggal

Waktu

Kegiatan

…./……Maret 2015

…../…. . Maret 2015

…./… .. Maret 2015

…./… .. Maret 2015

14.00 – 15.00

15.00 – 15.15

15.15 – 17.15

17.15 – 19.00

19.00 – 21.00

08.00 – 10.00

10.00 – 10.15

10.15 – 12.15

12.15 – 13.30

13.30 – 15.30

15.30 – 15.45

15.45 – 17.45

08.00 – 10.00

10.00 – 10.15

10.15 – 12.15

12.15 – 13.30

13.30 – 15.30

15.30 – 15.45

15.45 – 17.45

08.00 – 10.00

10.00 – 10.15

10.15 – 12.15

12.15 – 13.30

13.30 – 16.00

Pembukaan

ISOMA

Penjelasan Umum & Metodologi

ISOMA

Daftar SPDT15-K dan SPDT15 LKK

SPDT15-K

Istirahat

Daftar SPDT15–TP dan SPDT15 -LKP

ISOMA

Daftar SPDT15-TH dan SPDT15-TPR

ISOMA

Daftar SPDT15–TPR dan SPDT15-TRK

Daftar SPDT15–IKT dan SPDT15-IKB

Istirahat

Pendalaman Materi Pelatihan SPDT dan

Evaluasi

ISOMA

Pedoman Pengawasan

ISOMA

Penutupan Pelatihan Petugas SPDT

Pedoman Pengolahan

Istirahat

Pedoman Pengolahan

ISOMA

Praktek Pengolahan

Page 66: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

60

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 9

JUMLAH SAMPEL DAN JUMLAH PETUGAS PER KABUPATEN SPDT NTP 18 KABUPATEN 2015

No. Kabupaten Jumlah

sampel

Petugas

Pencacah Pengawas Jumlah Editor/

Entri Data Innas

1. Aceh Selatan 600 24 8 32 3 1

2. Padang Pariaman 600 24 8 32 3 1

3. Lima Puluh Kota 600 24 8 32 3 1

4. Kampar 600 24 8 32 3 1

5. Kerinci 600 24 8 32 3 1

6. Ogan Ilir 600 24 8 32 3 1

7. Rejang Lebong 600 24 8 32 3 1

8. Bangka 600 24 8 32 3 1

9. Bintan 600 24 8 32 3 1

10. Kapuas 600 24 8 32 3 1

11. Kutai Kartanegara 600 24 8 32 3 1

12. Bulungan 600 24 8 32 3 1

13. Minahasa 600 24 8 32 3 1

14. Banggai 600 24 8 32 3 1

15. Konawe Selatan 600 24 8 32 3 1

16. Polewali Mandar 600 24 8 32 3 1

17. Maluku Tengah 600 24 8 32 3 1

18. Jayapura 600 24 8 32 3 1

Jumlah 10.800 432 144 576 54 18

Page 67: Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 18 ... · Kegiatan SPDT NTP 18 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2015, terdiri dari persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data,

61

Pedoman Pengawasan/Pemeriksaan SPDT NTP 18 KABUPATEN

Lampiran 10

ALOKASI SAMPEL PER SUBSEKTOR PER KABUPATEN

SPDT NTP 18 KABUPATEN 2015

No Kabupaten

Subsektor

Tanaman

Pangan

Tanaman

Hortikultura

Tanaman

Perkebunan

Rakyat

Peternakan Perikanan

Tangkap

Perikanan

Budidaya Jumlah

1. Aceh Selatan 158 112 208 56 3 63 600

2. Padang Pariaman 185 108 100 122 45 40 600

3. Lima Puluh Kota 147 130 143 125 55 0 600

4. Kampar 64 125 196 89 76 50 600

5. Kerinci 114 275 104 70 9 28 600

6. Ogan Ilir 147 227 105 65 23 33 600

7. Rejang Lebong 74 305 179 30 12 0 600

8. Bangka 25 126 343 37 0 69 600

9. Bintan 9 151 110 43 20 267 600

10. Kapuas 191 156 88 54 31 80 600

11. Kutai Kartanegara 107 256 96 70 41 30 600

12. Bulungan 155 181 22 86 22 134 600

13. Minahasa 131 173 102 84 32 78 600

14. Banggai 193 120 153 80 0 54 600

15. Konawe Selatan 127 183 140 61 43 46 600

16. Polewali Mandar 136 49 172 104 49 90 600

17. Maluku Tengah 153 160 163 64 0 60 600

18. Jayapura 93 129 140 110 29 99 600

Jumlah 2.209 2.966 2.564 1.350 490 1.221 10.800