surat perjanjian penyewaan mobil

2
SURAT PERJANJIAN PENYEWAAN MOBIL Yang bertandatangan di bawah ini : N a m a : …………………………………………… Tempat/ Tgl. Lahir : …………………………………………… Pekerjaan : …………………………………………… A l a m a t : …………………………………………… Telp. (HP) : …………………………………………… Sebagai Pemilik Kendaraan, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA Yang bertandatangan di bawah ini : N a m a : …………………………………………… Tempat/ Tgl. Lahir : …………………………………………… Pekerjaan : …………………………………………… A l a m a t : …………………………………………… Telp. (HP) : …………………………………………… Sebagai Penyewa kendaraan, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA melakukan sewa menyewa Kendaraan (Mobil) dengan menyepakati beberapa butir berikut ini: 1. PIHAK PERTAMA menyewakan kepada PIHAK KEDUA sebuah kendaraan (Mobil) Carry Real Van GX bernomor seri B 2399 QG dalam kondisi Baik tanpa cacat dan setelah diperiksa secara bersama-sama oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA. 2. PIHAK KEDUA memenuhi segala proses administrasi sesuai dengan yang diatur oleh PIHAK PERTAMA. 3. PIHAK PERTAMA menyerahkan kepada PIHAK KEDUA kendaraan sebagaimana tersebut di atas pada tanggal …….bulan…………..tahun……… Terhitung sejak pukul : …………Hari……….Tanggal…. ..Bln……Th……… Berakhir pada pukul : ………… Hari……….Tanggal…. ..Bln……Th……… 4. Apabila terjadi kerusakan pada kendaraan baik disengaja maupun tidak setelah Kendaraan sebagaimana tersebut di atas dipindahtangankan, maka PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas kerusakan tersebut. 5. Apabila terjadi hilang kendaraan sebagaimana tersebut diatas setelah dipindahtangankan kepada PIHAK KEDUA, maka PIHAK KEDUA bertanggungjawab atas hilangnya kendaraan tersebut dan bersedia ditindak pidanakan. 6. PIHAK KEDUA bersedia mentaati peraturan yang dibuat pada perjanjian ini. 7. kelebihan waktu sewa dihitung perjam sebesar Rp. 50.000,- (Lima Puluh Ribu Rupiah). 8. Beban materai pada surat perjanjian ini ditanggung oleh PIHAK PERTAMA. Demikian surat perjanjian ini dibuat dan disepakati oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dalam keadaan sadar, sehat wal 'afiat dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Jakarta,…../…………./2006 PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

Transcript of surat perjanjian penyewaan mobil

Page 1: surat perjanjian penyewaan mobil

SURAT PERJANJIAN PENYEWAAN MOBIL

Yang bertandatangan di bawah ini :N a m a : ……………………………………………Tempat/ Tgl. Lahir : ……………………………………………Pekerjaan : ……………………………………………A l a m a t : ……………………………………………Telp. (HP) : ……………………………………………

Sebagai Pemilik Kendaraan, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

Yang bertandatangan di bawah ini :

N a m a : ……………………………………………Tempat/ Tgl. Lahir : ……………………………………………Pekerjaan : ……………………………………………A l a m a t : ……………………………………………Telp. (HP) : ……………………………………………

Sebagai Penyewa kendaraan, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA melakukan sewa menyewa Kendaraan (Mobil) dengan menyepakati beberapa butir berikut ini:

1. PIHAK PERTAMA menyewakan kepada PIHAK KEDUA sebuah kendaraan (Mobil) Carry Real Van GX bernomor seri B 2399 QG dalam kondisi Baik tanpa cacat dan setelah diperiksa secara bersama-sama oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA.

2. PIHAK KEDUA memenuhi segala proses administrasi sesuai dengan yang diatur oleh PIHAK PERTAMA.

3. PIHAK PERTAMA menyerahkan kepada PIHAK KEDUA kendaraan sebagaimana tersebut di atas pada tanggal …….bulan…………..tahun………Terhitung sejak pukul : …………Hari……….Tanggal…. ..Bln……Th………Berakhir pada pukul : ………… Hari……….Tanggal…. ..Bln……Th………

4. Apabila terjadi kerusakan pada kendaraan baik disengaja maupun tidak setelah Kendaraan sebagaimana tersebut di atas dipindahtangankan, maka PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas kerusakan tersebut.

5. Apabila terjadi hilang kendaraan sebagaimana tersebut diatas setelah dipindahtangankan kepada PIHAK KEDUA, maka PIHAK KEDUA bertanggungjawab atas hilangnya kendaraan tersebut dan bersedia ditindak pidanakan.

6. PIHAK KEDUA bersedia mentaati peraturan yang dibuat pada perjanjian ini.7. kelebihan waktu sewa dihitung perjam sebesar Rp. 50.000,- (Lima Puluh Ribu

Rupiah).8. Beban materai pada surat perjanjian ini ditanggung oleh PIHAK PERTAMA.Demikian surat perjanjian ini dibuat dan disepakati oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dalam keadaan sadar, sehat wal 'afiat dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

Jakarta,…../…………./2006

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

(………………………….) (………………………….)

S a k s i

(…………………………………)