Surat Perjanjian Kerja Sama (Investasi Bengkel Las Listrik)
-
Upload
faridszuhri -
Category
Documents
-
view
962 -
download
44
Transcript of Surat Perjanjian Kerja Sama (Investasi Bengkel Las Listrik)
SURAT PERJANJIAN KERJA SAMAPada hari ini, Jumat tanggal Dua Puluh Lima bulan Maret tahun Dua Ribu Sebelas, kami yang bertanda tangan di bawah ini :
1. Nama : SUPRIHANTONOAlamat : RT 6/ RW 2Jabatan : Koordinator LKMNo Identitas KTP : 3520113001660001Dalam hal ini bertindak sebagai wakil pemegang saham program Beasiswa Pelajar Miskin dan Santunan Lansia Miskin dalam bentuk Investasi Bengkel Las Listrik yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
2. Nama : Agus SunaryantoAlamat : RT 3/ RW 1No Identitas KTP : 3520112912650001
Dalam hal ini bertindak sebagai pengelola program Beasiswa Pelajar Miskin dan Santunan Lansia Miskin dalam bentuk Investasi Bengkel Las Listrik yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
Dengan ini PIHAK PERTAMA dan PIHAK PERTAMA sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama dengan ketentuan- ketentuan sebagai berikut di bawah ini.
Pasal 1LINGKUP KERJASAMA1. Terhitung tanggal pada surat ini maka mulai hari ini PIHAK PERTAMA memberikan modal kepada
PIHAK KEDUA berupa uang tunai sebesar Rp 6.000.000,- (Enam Juta Rupiah).2. Bahwa PIHAK KEDUA akan menggunakan dana tersebut untuk Usaha Bengkel Las Listrik.
Pasal 2JENIS USAHAJenis usaha yang akan didirikan oleh PIHAK KEDUA adalah Bengkel Las Listrik yang berlokasi di RT: 3/ RW: 1, Kel. Mranggen Kecamatan Maospati Kabupaten Magetan Propinsi Jawa Timur.
Pasal 3PENENTUAN LABA BERSIH1. Yang dimaksud Laba Bersih adalah Laba Kotor setelah dikurangi dengan biaya operasional.2. Yang dimaksud Laba Kotor adalah selisih harga antara harga jual produk las listrik dengan harga
pembelian bahan pembuatan.
Pasal 4KETENTUAN BAGI HASIL1. Bagi Hasil investasi diberikan setelah periode satu tahun.2. Prosentase Bagi Hasil adalah sebagai berikut:
- Investor : 1/2 (satu perdua) dari Laba Bersih.- Pengusaha : 1/2 (satu perdua) dari Laba Bersih.
3. Perubahan ketentuan bagi hasil tidak dapat dirubah sampai dengan berakhirnya masa kerja sama.
ANALISA USAHA BENGKEL LAS LISTRIKa. Pembelanjaan 1 m2 Pagar
No Material Ukuran Ukuran persatuan
Harga satuan
Kebutuhan Material Jumlah
1 Pipa Puntir Ø 1⅟4 " 1 lonjor 6 m 80.000 4 m 53.3332 Virkan Puntir Ø 12 1 lonjor 3,5 m 25.000 10 m 71.4293 Tombak - 1 buah - 1.250 10 buah 12.5004 Nanasan 12 1 buah - 3.500 5 buah 17.5005 Batu Gerinda - - - 10.000 1/10 buah 1.000
6 Batu Gerinda Potong
- - - 5.000 1 buah 5.000
7 Elektroda Ø 2,6 1 kg 48 batang 23.000 5 bt 2.3968 Dempul - 1 kg - 20.000 1/40 kg 5009 Meni - 1 kg - 20.000 1/16 1.250
10 Cat (Hitam) - 1 kg - 30.000 1/8 3.75011 Cat (Tembaga) - 1 kg - 55.000 1/16 3.43812 Cat (Emas) - 1 kg - 55.000 1/20 2.75013 BBM (Solar) - 1 liter - 5.000 1/2 liter 2.50014 Upah Tukang (Pengelasan, Pengecatan, Finishing, Pemasangan) 35.00015 Biaya Pengiriman 10.000
JUMLAH 222.345
b. Perolehan Laba per bulan
No Uraian Satuan Jumlah1 Harga Jual Rp 250.000 2 Biaya Pembuatan Rp 222.345 3 Laba Bersih Rp 27.655 4 Daya Produksi m2 30 5 Pendapatan Bersih Rp 829.643
c. Laba Bersih Rp 829.000
Pasal 5KEWAJIBAN MASING-MASING PIHAK
Kewajiban PIHAK PERTAMAPIHAK PERTAMA tidak berhak menarik kembali penyertaannya langsung dari perusahaan sepanjang kerjasama belum berakhir, PIHAK PERTAMA hanya boleh mengalihkan penyertaannya kepada pihak lain.
Kewajiban PIHAK KEDUA1. Mengelola modal secara professional hanya untuk Usaha Bengkel Las Listrik.2. Memberikan laporan keuangan perbulan setiap tanggal 10 (sepuluh).3. Memberikan laporan kemajuan Usaha Bengkel Las Listrik setiap bulan secara tertulis bersamaan
dengan laporan keuangan.4. Bertanggung jawab atas keamanan, keselamatan dan perkembangan Bengkel Las Listrik di
lapangan.
Pasal 6BATAS WAKTU KERJA SAMAPerjanjian kerja sama ini berlaku selama satu periode terhitung sejak penandatanganan surat perjajian ini dan berakhir pada tanggal dua puluh lima bulan Maret tahun Dua ribu Dua belas, surat perjanjian
kerja sama ini berakhir dan selanjutnya dapat diperpanjang kembali dengan surat perjanjian baru atas kesepakatan kedua belah pihak.
Pasal 7PERSELISIHAN Apabila terjadi perselisihan kedua belah pihak di dalam pelaksanaan pasal – pasal dan surat perjanjian ini pada dasarnya akan diselesaikan secara musyawarah.
Pasal 8FORCE MAJEURE
1. Yang dimaksud force majeure adalah hal-hal yang mempengaruhi pelaksanaan perjanjian kerjasama ini, yang terjadi diluar kekuasaan kedua belah pihak, seperti pemogokan umum, gempa bumi, banjir, sabotase, huru – hara, kerusuhan dan/ atau keadaan darurat yang secara resmi dikeluarkan oleh pemerintah.
2. Apabila terjadi force majeure, PIHAK KEDUA harus memberitahukan secara tertulis kepada PIHAK PERTAMA, tembusan kepada PK LKM MRANGGEN SEJAHTERA paling lambat 1 (satu) minggu setelah terjadi force majeure, dan untuk ini PIHAK KEDUA tidak dikenakan kewajiban atau denda apapun juga.
Pasal 9LAIN-LAIN
1. Surat perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dan atau kekurangan, maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
2. Hal – hal lain yang tidak tertera dalam surat perjanjian kerjasama ini dapat diatur atas kesepakatan kedua belah pihak.
Pasal 10PENUTUPSurat perjanjian kerjasama ini dibuat pada hari dan tanggal yang sama dengan di atas dan ditandatangani tanpa paksaan dari pihak manapun juga dan dibuat rangkap 2 (dua)
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 25 Maret 2011. Tempat : MranggenTanggal : 25 Maret 2011
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUAAtas Nama Warga Miskin Pengelola Investasi
Materai Rp 6.000,-
SUPRIHANTONO AGUS SUNARYANTO
Mengetahui,
KEPALA KELURAHAN MRANGGEN
SISWANTO, S.H.NIP. 19631016 198603 1 015
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 25 Maret 2011. Tempat : MranggenTanggal : 25 Maret 2011
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUAMewakili Investor Pengelola Investasi
SUPRIHANTONO AGUS SUNARYANTO
Mengetahui,
Materai Rp 6.000,-
KEPALA KELURAHAN MRANGGEN
SISWANTO, S.H.NIP. 19631016 198603 1 015