Surat Kematian
description
Transcript of Surat Kematian
-
5/26/2018 Surat Kematian
1/49
-
5/26/2018 Surat Kematian
2/49
Peristiwa penting yang
dialami oleh setiap orang
AKTA KEMATIAN
Perlu dicatat dan
dikukuhkan negara
PELAPORAN KEMATIAN
-
5/26/2018 Surat Kematian
3/49
UU No. 23 Tahun2006 tentang
Administrasi
Kependudukan
Dasar Hukum
Peraturan BersamaMenteri Kesehatan
dan Menteri Dalam
Negeri No. 15
Tahun 2010
Kesadaran masyarakat
untuk mengurus akta
kematian masih rendah
Kurang
pemahaman?
PELAPORANKEMATIAN
-
5/26/2018 Surat Kematian
4/49
Data dasar
bidang kesehatanBukti otentik kematian
Penetapan ahlli waris
Pensiunan
Klaim asuransi
Tunjangan kecelakaan
AKTA KEMATIAN
-
5/26/2018 Surat Kematian
5/49
AKTA KEMATIAN
SURAT
KEMATIAN
PERAN
DOKTER
-
5/26/2018 Surat Kematian
6/49
Dasar Hukum Pelaporan Kematian
UU No. 23 Tahun 2006
tentang Administrasi Kependudukan
PP No. 37 Tahun 2007
tentang Pelaksanaan UU No. 23 Tahun 2006
Perpres No. 25 Tahun 2008
tentang Persyaratan dan Tata Cara
Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil
Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan
Menteri Kesehatan No.15 Tahun 2010
tentang Pelaporan Kematian dan Penyebab
Kematian
-
5/26/2018 Surat Kematian
7/49
Pelaporan dan Pencatatan Kematian
Setiap penduduk wajib melaporkan Peristiwa
Kependudukan dan PeristiwaPenting yang
dialaminya kepada Instansi Pelaksana
dengan memenuhi persyaratan yang
diperlukan dalam Pendaftaran Penduduk dan
Pencatatan Sipil
UU no. 23 Tahun 2006
-
5/26/2018 Surat Kematian
8/49
Pencatatan Pelaporan Lahir Mati
Syarat:
surat pengantar RT dan RW
keterangan lahir mati dari dokter/bidan/penolong kelahiran
Kepala Desa/Kelurahan atas nama Instansi Pelaksana
Surat Keterangan Kematian
Data Kependudukan di Kecamatan
-
5/26/2018 Surat Kematian
9/49
Tata Cara Pencatatan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Database Kependudukan
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Kantor Kepala Desa/Kelurahan
Surat Keterangan Kematian
Formulir Pelaporan Kematian
+Persyaratan:
Surat Pengantar dari RT & RW
dan/atau
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
-
5/26/2018 Surat Kematian
10/49
Tata Cara Pencatatan Kematian Bagi Orang Asing
Formulir Pelaporan Kematian
+
Persyaratan:
Keterangan kematian dari dokter
atau paramedis
Fotokopi KK dan KTPFotokopi Surat Ket. Tempat Tinggal
Fotokopi Paspor
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Pelaporan Instansi Pelaksana
Tempat DomisiliDatabase Kependudukan
Tempat Domisili
-
5/26/2018 Surat Kematian
11/49
Pencatatan Pelaporan Kematian Seseorang Yang
Hilang atau Mati Yang Tidak Ditemukan
Jenazahnya dan/atau Tidak Jelas Identitasnya
Formulir Pelaporan Kematian
+
Persyaratan:
KKSurat Ket Catatan Kepolisian
Salinan Penetapan Pengadilan
Instansi Pelaksana
Akta Kematian
Database Kependudukan
-
5/26/2018 Surat Kematian
12/49
Pencatatan Pelaporan Kematian WNI
di Luar NKRI
Formulir Pelaporan Kematian
+
Syarat :
Surat Keterangan Kematian dari negara setempat
Fotocopi paspor RI
dan/atau identitas lainnya
Pejabat Konsuler
Data kematian WNI
Surat Ket Kematian
dari negara setempat
Instansi Pelaksana
ditempat domisiliDatabase Kependudukan
-
5/26/2018 Surat Kematian
13/49
Pencatatan Pelaporan Kematian Seseorang Yang
Hilang atau Mati yang Tidak Ditemukan Jenazahnya
dan/atau Tidak Jelas Identitasnya di Luar NKRI
Formulir Pelaporan Kematian
+
Syarat :
Surat Ket Kepolisian/Instansi laindi negara setempat
Pejabat Konsuler
Akta Kematian
Instansi Pelaksana
Data Kematian
-
5/26/2018 Surat Kematian
14/49
Fungsi Formil (formalitas causa)Akta berfungsi untuk lengkapnya atau sempurnanyasuatu perbuatan hukum jadi bukan sahnyaperbuatan hukum.
Fungsi Alat Bukti (probationis causa)
Akta mempunyai fungsi sebagai alat bukti, karenasejak awal akta tersebut dibuat dengan sengajauntuk pembuktian di kemudian hari.
Aspek Hukum Surat Kematian
FUNGSI AKTA
-
5/26/2018 Surat Kematian
15/49
1. Kekuatan pembuktian lahir
kekuatan pembuktian yang didasarkan pada
keadaan lahir, apa yang tampak pada lahirnya.2. Kekuatan pembuktian formilmemberikan kepastian tentang peristiwabahwa pejabat dan para pihak menyatakan danmelakukan apa yang dimuat dalam akta.
3. Kekuatan pembuktian materiilmemberikan kepastian tentang materi suatuakta.
Kekuatan Pembuktian Akta
-
5/26/2018 Surat Kematian
16/49
Surat biasa
Akta di bawah tangan
Akta otentik
Surat Kematian = Akta di Bawah Tangan
Akta Kematian = Akta Otentik
3 Macam Surat dalam Hukum Perdata
-
5/26/2018 Surat Kematian
17/49
Akta di bawah tangan
cara pembuatan dan terjadinya tidak dilakukan oleh dan atau
di hadapan pejabat pegawai umum, tetapi cukup oleh pihakyang berkepentingan saja
Akta otentikcara pembuatan atau terjadinya akta tersebut dilakukan olehdan atau dihadapan pejabat pegawai umum (seperti Notaris,Hakim, Panitera, Juru Sita, Pegawai Pencatat Sipil)
Menurut KUHPerdata
Pasal 1867 - 1880
-
5/26/2018 Surat Kematian
18/49
Akta kematian umum
Yaitu akta kematian yang diperoleh sebelummelampaui batas waktu pelaporan (10 hari untuk WNIdan 3 hari untuk WNA)
Akta kematian istimewa
Yaitu akta kematian yang diperoleh setelah lewat bataswaktu pelaporan dengan penetapan Pengadilan Negerisetempat bagi WNI keturunan dan WNA.
-
5/26/2018 Surat Kematian
19/49
Akta kematian diperlukan sebagai syarat untuk:
Mengurus penetapan ahli waris berdasarkan hukum
Mengurus pensiunan bagi ahli waris
Mengurus uang duka, tunjangan kecelakaan, klaim asuransi
Persyaratan untuk melaksanakan perkawinan kembali
-
5/26/2018 Surat Kematian
20/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
MENINGGAL DI RUMAH
Syarat-syaratnya yaitu:
1. Surat Keterangan / Pengantar Kematian Kelurahan diperoleh dari model lembaran Dinas
Pendaftaran Penduduk (DPP 5) yang dicatat di Kantor Kelurahan dilampiri dengan :
Surat Keterangan kematian dari dokter asli (Bila meninggal di rumah cukup surat
keterangan dari RT/RW) Surat kematian dari Lurah asli
Foto Copy Akta Perkawinan/Surat Nikah
Foto Copy Akta Kematian suami/istri, bila salah satu ada yang meninggal dunia
Foto Copy SKBRI dan GANTI NAMA bagi WNI keturunan
Foto Copy STMD, Imigrasi, Pasport yang masih berlaku
Foto Copy KSK dan KTP yang masih berlaku
Saksi 1 orang dengan melampirkan Foto Copy KTP yang masih berlaku (khusus bagi
pribumi)
Harus didaftarkan sendiri oleh ahli warisnya.
Biaya bagi WNI = Rp 2500,00 WNA = Rp 5000,00
-
5/26/2018 Surat Kematian
21/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
2. Surat Pengantar Kematian dari Kelurahan dilegalisir di Kantor Catatan Sipil gunakelengkapan Surat Kematian dan Peralihan Hak Waris. Persyaratan yang harus dipenuhi :
Penduduk WNI:
- Surat Kematian (visum) dari dokter/petugas kesehatan (Asli). Bila mati di rumah cukup
surat keterangan dari RT/RW
- Surat Keterangan Kematian dari Lurah (Asli)
- KTP dan KK yang bersangkutan (Asli)
- Fotocopy Kutipan Akta Kelahiran yang meninggal (bagi yang memiliki),denganmemperlihatkan dokumen aslinya.
- Fotocopy Kutipan Akta Kelahiran yang meninggal (bagi yang memiliki),dengan
memperlihatkan dokumen aslinya.
- Fotocopy Kutipan Akta Perkawinan/Akta Nikah yang meninggal (bagi yang kawin),dengan
memperlihatkan dokumen aslinya.
- Fotocopy Bukti/Ketetapan Ganti Nama (apabila sudah ganti nama),dengan
memperlihatkan dokumen aslinya.
- Surat pernyataan/keterangan hubungan keluarga dengan yang meninggal dan diketahui
oleh Lurah Setempat
- Nama dan identitas dua orang saksi yang memenuhi persyaratan (berumur 21 tahun
keatas)
- Surat kuasa Pengisian Biodata bermaterai Rp. 6000,- bagi yang dikuasakan, dan fotocopy
KTP Penerima Kuasa
-
5/26/2018 Surat Kematian
22/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
Penduduk WNA:- Surat kematian (visum) dari dokter/petugas kesehatan (Asli)
- Surat Keterangan Kematian dari Kepala Dinas (Asli)
- Fotocopy Kutipan Akta Kelahiran yang meninggal (bagi yang memiliki)
- Fotocopy Kutipan Akta Perkawinan yang meninggal (bagi yang kawin)
- KTP dan KK yang bersangkutan, bagi WNA dengan status Tinggal Tetap- SKTT yang bersangkutan, bagi WNA dengan status Tinggal terbatas
- Dokumen imigrasi yang bersangkutan, bagi WNA pemegang ijin singgah atau visa
kunjungan
- Surat Kuasa Pengisian Biodata bermaterai Rp.6000,- bagi yang dikuasakan, dan
fotocopy KTP penerima Kuasa.
-
5/26/2018 Surat Kematian
23/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
MENINGGAL DI RUMAH SAKITDiperlukan persyaratan :
1. Surat Keterangan/Pengantar Kematian Kelurahan diperoleh dari model lembaran Dinas
Pendaftaran Penduduk (DPP 5) yang dicatat di Kantor Kelurahan dilampiri dengan:
- Surat Keterangan kematian dari Rumah Sakit yang bersangkutan
- Surat Kematian dari Lurah asli- Foto copy Akta Perkawinan/Surat Nikah
- Foto Copy Akta Kematian suami/istri, bila salah satu ada yang meninggal dunia
- Foto Copy Akta Kelahiran salah satu anaknya
- Foto Copy SKBRI dan GANTI NAMA bagi WNI keturunan
- Foto Copy STMD, Imigrasi, Pasport yang masih berlaku- Foto Copy KSK dan KTP yang masih berlaku
- Saksi 1 orang dengan melampirkan Foto Copy KTP yang masih berlaku (khusus bagi
pribumi)
- Harus didaftarkan sendiri oleh ahli warisnya
- Biaya bagi WNI = Rp 2500,00 WNA = Rp 5000,00
-
5/26/2018 Surat Kematian
24/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
2. Surat Pengantar Kematian dari Kelurahan dilegalisir di Kantor Catatan Sipil guna kelengkapan
Surat Kematian dan Peralihan Hak Waris. Persyaratan yang harus dipenuhi:
Penduduk WNI :
Surat Kematian (visum) dari dokter/petugas kesehatan (Asli)
Surat Keterangan Kematian dari Lurah (Asli)
KTP dan KK yang bersangkutan (Asli)
Foto Copy Kutipan Akta Kelahiran yang meninggal (bagi yang memiliki), denganmemperlihatkan dokumen aslinya.
Foto Copy Kutipan Akta Perkawinan/Akta nikah yang meninggal (bagi yang kawin),
dengan memperlihatkan dokumen aslinya.
Foto Copy Bukti/Ketetapan Ganti Nama (apabila sudah ganti nama), dengan
memperlihatkan dokumen aslinya
-Surat pernyataan/keterangan hubungan keluarga dngan yang meninggal dan diketahuioleh Lurah Setempat
Nama dan identitas dua orang saksi yang memenuhi persyaratan (berumur 21 tahun
keatas)
Surat Kuasa Pengisian Biodata bermaterai Rp.6000,- bagi yang dikuasakan, dan foto copy
KTP Penerima Kuasa
-
5/26/2018 Surat Kematian
25/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
Penduduk WNA Surat Kematian (visum) dari dokter/petugas kesehatan (Asli) di Rumah Sakit yang
bersangkutan
Surat Keterangan Kematian Kematian dari Kepala Dinas (Asli)
Foto copy Kutipan Akta Kelahiran yang meninggal (bagi yang memiliki)
Foto copy Kutipan Akta Perkawinan yang meninggal (bagi yang kawin) KTP dan KK yang bersangkutan, bagi WNA dengan status Tinggal Tetap
SKTT yang bersangkutan, bagi WNA dengan status Tinggal terbatas
Dokumen imigrasi yang bersangkutan, bagi WNA pemegang ijin singgah atau visa
kunjungan
Surat Kuasa Pengisian Biodata bermaterai Rp.6000,- bagi yang dikuasakan, dan
foto copy KTP penerima Kuasa.
-
5/26/2018 Surat Kematian
26/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
MENINGGAL SELAIN DI RUMAH ATAU DI RUMAH SAKITUntuk WNI baik pribumi maupun keturunan dilakukan prosedur melalui pihak
yang berwajib sebagai berikut.
Meninggal tanpa identitas
jenazah menjadi tanggung jawab pihak yang berwajib untuk diupayakanpencarian identitasnya melalui pembuatan visum et repertum oleh dokter
dan surat keterangan kematian dari instasi kesehatan dimana jenazah
diperiksa.
Jika tetap tidak diketahui setelah usaha di atasakta kematian tidak
dapat diterbitkan.
-
5/26/2018 Surat Kematian
27/49
Prosedur Pembuatan Akta Kematian
Meninggal dengan identitasjenazah akan menjadi tanggung jawab pihak yang berwajib untuk diperiksa sebab
kematiannya melalui visum et repertumdibuatkan surat kematian dari instansi
kesehatan dimana jenazah diperiksaakta kematian dapat diterbitkan oleh Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil di kota dimana yang bersangkutan meninggal,
disertai :
- Berkas-berkas berupa pengantar dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
(untuk yang meninggal di luar kota)
- Sertipikat Kematian asli dari kelurahan dimana yang bersangkutan berdomisili
- Fotokopi Surat Bukti Kewarganegaraan Republik Indonesia.
- Surat keterangan ganti nama (bagi WNI keturunan),
- KTP
- Kartu Keluarga
- Surat Nikah
- Akta kelahiran
- Ahli waris tetap harus disertakan dalam berkas tersebut.
-
5/26/2018 Surat Kematian
28/49
SURAT KEMATIAN
Surat pernyataan yang menerangkan bahwaseseorang telah meninggal dunia
Perda Kota Surabaya No. 2 Tahun 2007
UU no. 23 Tahun 2006
-
5/26/2018 Surat Kematian
29/49
Kepala Rumah Sakit
Pihak yang BerwenangMemberikan Surat Kematian
1
Dokter2
Paramedis3
Kepala Desa / Lurah4
Kepolisian5
Dalam kondisi normal
Bila tidak ada dokter
Kematian terjadi ditempat domisili
Kematian tidak jelasidentitas / tidak wajar
-
5/26/2018 Surat Kematian
30/49
Manfaat Surat Kematian
Bukti meninggal dunia
Sumber informasi penyebab kematian seseorang
Sebagai izin penguburan pada kasus tertentu
Sebagai syarat pembuatan akta kematian
Sumber data statistik mortalitas
-
5/26/2018 Surat Kematian
31/49
FORMAT SURAT KEMATIAN(PERBANDINGAN BEBERAPA RUMAH
SAKIT)
Nama dan alamat instansi
Judul surat keterangan
Identitas pasien yang diberi keterangan
Isi keterangan Tempat dan tanggal pembuatan surat keterangan
Nama lengkap dan tanda tangan dokter yangmemberi surat keterangan
Cap resmi praktik/instansi kesehatan
-
5/26/2018 Surat Kematian
32/49
RUMAH SAKIT SEKALI
Jln. Lingkar Utara Sekali 55524
Telp. (0741) 896448
No. ./SKD/2012
SURAT KEMATIAN
Yang bertanda tangan di bawah ini dokter dari Rumah Sakit Sekali menerangkan dengan
sesungguhnya, bahwa:Nama : Tn. X No. RM: 209
Umur : 30 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Merak rt 09 no 4 kasang Sekali
Pekerjaan : PNS
Mulai dirawat : 24 Januari 2009 di Unit: Penyakit Dalam
Pada hari: Kamis tanggal: 29 Januari 2009 jam: 01.30 WIB
TELAH MENINGGAL DUNIA,
karena penyakit yang tidak termasuk dalam Undang-Undang Penyakit Menular.
Semarang,.
Dokter yang merawat
(. )
Contoh Surat Kematian
-
5/26/2018 Surat Kematian
33/49
RS DR KARIADI SEMARANG
-
5/26/2018 Surat Kematian
34/49
RS DR HASAN SADIKIN BANDUNG
-
5/26/2018 Surat Kematian
35/49
RUMAH SAKIT UMUM PANDEGLANG
-
5/26/2018 Surat Kematian
36/49
RUMAH SAKIT AWAL BROS BATAM
-
5/26/2018 Surat Kematian
37/49
DOKTER PRAKTIK SWASTA
-
5/26/2018 Surat Kematian
38/49
KLAIM ASURANSI
-
5/26/2018 Surat Kematian
39/49
KeteranganRS Dr KariadiSemarang
RS Dr HasanSadikin
Bandung
RSUPandeglan
g
RS Awal BrosBatam
Dokter PraktikSwasta
Klaim Asuransi
Nama dan alamatinstansi
Tidak lengkapdengan alamatdan nomor
telepon
Tidak lengkapdengan alamat
dan nomortelepon
Judul keteranganTerdapat judultanpa Nomor
Surat
Terdapatjudul tanpaNomor Surat
Terdapat judultanpa Nomor
Surat
Identitas pasien yang
diberi keterangan
Identitas tanpa
Pekerjaan
Identitastanpa
Pekerjaan
Identitastanpa
Pekerjaan
Isi keterangandengandiagnosa
dengandiagnosa
sesuai ICD-10
Tidaklengkapdengan
diagnosa
dengandiagnosa
tidak sesuaiICD-10
Tidaklengkapdengan
diagnosa
dengandiagnosa tidaksesuai ICD-10
Tempat dan tanggalpembuatanketerangan
Tidak ada
Nama lengkap dantanda tangan dokter
Cap resmipraktik/instansikesehatan
Tidak adacap resmi
Dicap olehKepolisian
Lain-Lain
Ditandatangani juga oleh
petugaskamar jenazah
Terdapatpenyebab
kematian tidakalamiah
Perbandingan surat kematian dari berbagai fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia
-
5/26/2018 Surat Kematian
40/49
ICD-10
penggolongan (kategori) dimana kesatuanpenyakit disusun berdasarkan kriteria yangtelah ditentukan
Klasifikasipenyakit
mendapatkan rekaman sistematik, melakukananalisa, interpretasi serta membandingkan datamorbiditas dan mortalitas dari negara yangberbeda atau antar wilayah dan pada waktuyang berbeda
Tujuan
Digunakan untuk menterjemahkan diagnosa penyakitdan masalah kesehatan dari kata-kata menjadi kodealfanumerik yang akan memudahkan penyimpanan,
mendapatkan data kembali dan analisa data.
-
5/26/2018 Surat Kematian
41/49
Penggunaan ICD dalam revisinya yang terbaru untuk kematian dan
statistik morbiditas untuk mengklasifikasikan penyakit dan masalah
kesehatan lainnya yang direkam pada banyak jenis catatankesehatan dan termasuk sertifikat kematian dan catatan kesehatan
ICD-10
Disahkan oleh Majelis
Kesehatan Dunia ke-43
pada bulan Mei 1990
Mulai digunakan di negara
anggota WHO sejak 1994
Peraturan Nomenklatur WHO 1967
Daftar Kode Penyakit ICD 10
-
5/26/2018 Surat Kematian
42/49
I A00 B99 INFEKSI DAN PARASIT
II C00 C99 NEOPLASMA GANAS
D00 D48 NEOPLASMA IN SITU DAN JINAK
III D50 D89 PENYAKIT DARAH DAN ALAT PEMBUAT DARAH, MEKANISME IMUN
IV E00 E90 PENYAKIT ENDOKRIN, NUTRISI DAN METABOLIK
V F00 F99 GANGGUAN JIWA DAN PERILAKU
VI G00 G99 PENYAKIT SUSUNAN SYARAF
VII H00 H59 PENYAKIT MATA DAN ADNEXA
VIII H60 H95 PENYAKIT TELINGA DAN PROSES MASTOID
IX I00 I99 PENYAKIT PEMBULUH DARAH
X J00
J99 PENYAKIT SALURAN NAFASXI K00 K93 PENYAKIT SALURAN CERNA
XII L00 L99 PENYAKIT KULIT DAN JARINGAN BAWAH KULIT
XIII M00 M99 PENYAKIT OTOT DAN JARINGAN IKAT
XIV N00 N99 PENYAKIT SISTEM KEMIH KELAMIN
XV O00 O99 KEHAMILAN, PERSALINAN DAN NIFAS
XVI P00 P96 KONDISI TERTENTU BERAWAL DARI MASA PERINATAL
XVII Q00 Q99 MALFORMASI BAWAAN, DEFORMASI DAN ABNORMALITAS KROMOSOMXVIII R00 R99 GEJALA, TANDA DAN HASIL PEMERIKSAAN KLINIS DAN LABORATORIK ABNORMAL
XIX S00 T98 CEDERA, KERACUNAN DAN FAKTOR EXTERNAL
XX V01 Y98 PENYAKIT DAN KEMATIAN AKIBAT FAKTOR EXTERNAL
XXI Z00 Z99 FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA STATUS KESEHATAN DAN KONTAK
DENGAN FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
XXII U00-U99 KODE UNTUK PENGGUNAAN KHUSUS
Daftar Kode Penyakit ICD-10
-
5/26/2018 Surat Kematian
43/49
Mengukur kualitas, keamanan dan perawatan
Mengurangi kebutuhan untuk menjelaskan kondisipasien
Melakukan penelitian, studi epidemiologi, dan uji
klinis
Menentukan kebijakan kesehatanMendukung perencanaan operasional dan strategis
Desain sistem pemberian perawatan kesehatan
Meningkatkan kinerja klinis, keuangan, dan
administrasiMencegah dan mendeteksi penipuan perawatan
kesehatan dan penyalahgunaan
Manfaat Sistem Koding ICD-10
-
5/26/2018 Surat Kematian
44/49
ICD-10 Coding
Bab No -
Blok Nomor A00-A09
Kode 3-digit A01
(Nama) (Demam tifoid dan paratifoid)
Kode 4-digit A01.1
(Nama) (Demam paratifoid)
Nama dokter Dr. X
Contoh penulisan Coding ICD 10
-
5/26/2018 Surat Kematian
45/49
Pelaporan kematian di Indonesia merupakan kewajiban bagi seluruh
penduduk Indonesia dan diatur dalam UU No. 23 Tahun 2006, PPNo. 37 Tahun 2007, Perpres No. 25 Tahun 2008, Peraturan Bersama
Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan No. 15 Tahun 2010
Syarat pelaporan kematian untuk mendapatkan akta kematian
adalah surat keterangan kematian dari dokter, surat kematian dari
Lurah, fotocopy akta perkawinan/surat nikah, fotocopy akta kematiansuami/istri (bila salah satu ada yang meninggal dunia), fotocopy
SKBRI dan GANTI NAMA bagi WNI keturunan, fotocopy STMD,
imigrasi, pasport yang masih berlaku, fotocopy KSK dan KTP yang
masih berlaku.
-
5/26/2018 Surat Kematian
46/49
Surat kematian adalah surat pernyataan yang menerangkan bahwa
seseorang telah meninggal dunia.
Manfaat surat kematian adalah sebagai bukti meninggal dunia,
sumber informasi mengenai penyebab kematian, sebagai izin
penguburan pada kasus tertentu, sebagai syarat pembuatan akta
kematian, dan sebagai sumber data statistik mortalitas
Format surat kematian terdiri atas nama dan alamat instansi, judul
surat keterangan, identitas pasien yang diberi keterangan, isi
keterangan, tempat dan tanggal pembuatan surat keterangan, nama
lengkap dan tanda tangan dokter yang memberi surat keterangan,
kemudian cap resmi praktik/instansi kesehatan.
-
5/26/2018 Surat Kematian
47/49
Dalam penulisan diagnosis pada surat kematian, dari enam contohsurat kematian dari sumber yang diperoleh, hanya satu surat
keterangan kematian yang dituliskan dengan ketentuan ICD 10.
ICD 10 adalah klasifikasi standar diagnosis internasional yang telah
ditetapkan WHO. ICD 10 merupakan informasi diagnostik yang
sitematis dalam interpretasi penyakit untuk tujuan klinis. Denganmenuliskan diagnosis penyakit sesuai ketentuan ICD 10 maka kita
dapat menterjemahkan diagnosis penyakit dan masalah kesehatan
dari kata-kata menjadi kode alfanumerik yang memudahkan
penyimpanan, mendapatkan data kembali, dan analisa data.
-
5/26/2018 Surat Kematian
48/49
1. Bagi rumah sakit serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Hendaknya rumah sakit serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipildapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pelaporan kematian
sejak dari kamar jenazah atau pengurus RT/RW. Dapat pula dijalin
kerjasama antara rumah sakit serta Dinas Kependudukan dan Catatan
Sipil agar setiap orang yang meninggal dirumah sakit dapat langsung
diproses akta kematiannya.
2. Bagi instansi yang menerbitkan surat keterangan kematian
Format surat kematian yang diterbitkan oleh instansi yang pada
kenyataanya belum lengkap hendaknya dapat dilengkapi agar informasi
mengenai instansi dan keterangan kematian dapat semakin jelas.
3. Bagi dokter yang memberikan surat keterangan kematian
Dokter diharapkan dapat menuliskan diagnosis penyebab kematiandengan ICD 10 karena ICD 10 merupakan standar diagnosis
internasional sehingga dapat mempermudah penyimpanan,
mendapatkan kembali data, dan analisa data.
-
5/26/2018 Surat Kematian
49/49
TERIMAKASIH