Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia
-
Upload
callum-gill -
Category
Documents
-
view
115 -
download
0
description
Transcript of Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia
![Page 1: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/1.jpg)
LOGO
Sumber, kedudukuan dan fungsi Bahasa IndonesiaSumber, kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia
Pertemuan 1 Waktu belajar 100 Menit
![Page 2: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/2.jpg)
Outline
1 Definisi bahasa dan fungsi bahasa
2 Sejarah bahasa Indonesia
3 Kedudukan bahasa Indonesia
4 Fungsi bahasa Indonesia
5 Penyimpangan kaidah
![Page 3: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/3.jpg)
1. Definisi bahasa dan fungsi bahasa
Definisi bahasa:
Bahasa adalah alat komunikasi.
Bahasa adalah bunyi yang dihasilkan alat ucap manusia, bukan bunyi yang dihasilkan alat lain.
Bahasa itu manusiawi, hanya manusi yang mampu menghasilkan bahasa.
![Page 4: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/4.jpg)
1. Definisi bahasa dan fungsi bahasa (2)
Fungsi bahasa:
Selain sebagai alat komunikasi, bahasa juga berfungsi sebagai fungsi ekspresif, fungsi estetis, fungsi informatif, fungsi khayalan/imajiner dan fungsi emosional.
Dalam kegiatan ilmiah bahasa memiliki fungsi utama sebagai media komunikasi, ekspresif (produktif), informatif, dan reseptif.
![Page 5: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/5.jpg)
2. Sejarah bahasa Indonesia
Pada dasarnya bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu.
Pada zaman Sriwijaya digunakan sebagai bahasa penghubung antar suku di Nusantara serta digunakan dalam perdagangan dari dalam maupun luar Nusantara.
![Page 6: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/6.jpg)
2. Sejarah bahasa Indonesia (2)
Bahasa Indonesia dinyatakan sebagai bahasa nasional pada tanggal 28 oktober 1928.
“Kami poetra dan poetri IndonesiaMengakoe bertoempah darah satoe,Tanah Air Indonesia.Kami poetra dan poetri IndonesiaMengakoe berbangsa satoe,Bangsa Indonesia.Kami poetra dan poetri IndonesiaMendjoendjoeng bahasa persatoean,Bahasa Indonesia.”
![Page 7: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/7.jpg)
3. Kedudukan bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia sebagai bahasa Nasional, bersumber pada sumpah pemuda.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara, bersumber pada UUD 1945.
![Page 8: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/8.jpg)
4. Fungsi bahasa Indonesia
Dalam kedudukannya sebagai bahasa Nasional, bahasa Indonesia memiliki fungsi sebagai:1. Lambang kebanggaan nasional2. Lambang identitas nasional3. Bahasa persatuan berbagai suku bangsa
yang memiliki latar belakang bahasa dan budaya yang berbeda
4. Bahasa perantara (lingua franca) antara berbagai wilayah di Nusantara
![Page 9: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/9.jpg)
4. Fungsi bahasa Indonesia (2)
Dalam kedudukannya sebagai bahasa Negara, bahasa Indonesia memiliki fungsi sebagai:1. Sebagai bahasa resmi Negara2. Sebagai bahasa pengantar di dunia
pendidikan3. Sebagai bahasa perhubungan dalam hal
mewujudkan kepentingan nasional4. Sebagai bahasa pengembang ilmu
pengetahuan teknologi dan budaya
![Page 10: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/10.jpg)
5. Penyimpangan kaidah
D Perombakan bentuk pasif
Kesalahan Umum berbahasa Indonesia
A Hiperkorek
B Pleonasme
C Kontaminasi
E Penghiangan kata tugas
F Pengaruh bahasa daerah
G Pengaruh bahasa asing
Dalam pemakaian bahasa Indonesia, termasuk bahasa Indonesia ragam ilmiah, sering dijumpai penyimpangan dari kaidah yang berlaku sehingga mempengaruhi kejelasan pesan yang disampaikan.
Penyimpangan/kesalahan umum dalam berbahasa Indonesia dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
![Page 11: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/11.jpg)
HiperkorekHiperkorek adalah kesalahan berbahasa karena “membetulkan” bentuk yang sudah benar sehingga menjadi salah.
Contoh:
utang (betul) menjadi hutang(hiperkorek)
pigura (betul) menjadifigura
(hiperkorek)
jadwal (betul) menjadi jadual
(hiperkorek)
asas (betul) menjadi azas
(hiperkorek)
Ijazah (betul) menjadi ijasah(hiperkorek)
Izin (betul) menjadi ijin
(hiperkorek)
zaman (betul) menjadijaman
(hiperkorek)
khawatir (betul) menjadi kuatir (hiperkorek)
Kembali
![Page 12: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/12.jpg)
Pleonasme
Pleonasme adalah kesalahan berbahasa karena kelebihan dalam pemakaian kata yang sebenarnya tidak diperlukan.
Pleonasme ada tiga macam:
a.Penggunaan dua kata yang bersinonim dalam satu kelompok kata
Terjadi sejak April(benar)
Terjadi mulai April (benar)
Mulai terjadi sejak April(pleonasme)
![Page 13: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/13.jpg)
Pleonasme (2)
b. Bentuk jamak dinyatakan dua kali
Kasus-kasus (benar)
Kumpulan kasus (benar)
Kumpulan kasus-kasus (pleonasme)
Tarik-menarik (benar)
Saling menarik (benar)
Saling tarik-menarik (pleonasme)
![Page 14: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/14.jpg)
Pleonasme (3)
c. Penggunaan kata tugas (keterangan) yang tidak diperlukan karena pernyataannya
sudah cukup jelas
Contoh:
Teknologi telekomunikasi semakin maju ke depan.
Kembali
![Page 15: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/15.jpg)
Kontaminasi
Istilah kontaminasi dipungut dari bahasa Inggris contamination (pencemaran). Dalam ilmu bahasa, kata itu diterjemahkan dengan ‘kerancuan’. Rancu artinya ‘kacau’ dan kerancuan artinya ‘kekacauan’.
Contoh kontaminasi imbuhan:
(meng+ke+samping+kan)→mengesampingkan (benar)
(men+samping+kan) →menyampingkan (benar)
↓
mengenyampingkan
(kontaminasi)
![Page 16: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/16.jpg)
Kontaminasi (2)
Contoh kontaminasi frasa:
Kadang-kadang (benar)
Ada kala(nya) (benar)
Kadang kala (kontaminasi)
Berulang-ulang (benar)
Berkali-kali (benar)
Berulang kali (kontaminasi)
Kembali
![Page 17: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/17.jpg)
Perombakan bentuk pasif
Perombakan Bentuk Pasif
a. Penghilangan awalan di- untuk bentuk pasif yang seharusnya menggunakan awalan di-
Contoh:• Praktik kerja lapangan ini mahasiswa semester enam
lakukan. (tidak baku)• Praktik kerja lapangan ini dilakukan oleh mahasiswa
semester enam. (baku)• Pustaka itu peneliti rujuk. (tidak baku)• Pustaka itu dirujuk oleh peneliti. (baku)
![Page 18: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/18.jpg)
Perombakan bentuk pasif (2)
b. Penyisipan kata di antara dua kata dari sebuah frasa terikat
Contoh:
Pustaka itu peneliti akan rujuk. (tidak baku)
Pustaka itu akan peneliti rujuk. (baku)
Kembali
![Page 19: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/19.jpg)
Penghilangan kata tugas
Kesalahan berbahasa yang berhubungan dengan pemakaian/penghilangan kata tugas.
Kesalahan pemakaian kata tugas dalam berbahasa Indonesia ada tiga macam:
a. Ketidaktepatan kata tugas yang digunakan
Contoh:
Hipotesis daripada penelitian ini terbukti. (tidak tepat)
Hipotesis penelitian ini terbukti.(baku)
![Page 20: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/20.jpg)
Penghilangan kata tugas (2)
b. Pemakaian kata tugas yang tidak diperlukan
Contoh:
Dalam penyusunan makalah ini dibantu oleh berbagai pihak. (tidak baku)
Penyusunan makalah ini dibantu oleh berbagai pihak. (baku)
c. Penghilangan kata tugas yang diperlukan
Contoh:
Data dikumpulkan sesuai kriteria yang sudah ditentukan. (tidak baku)
Data dikumpulkan sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan. (baku)
Kembali
![Page 21: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/21.jpg)
Pengaruh bahasa daerah
Pengaruh bahasa daerah yang menimbulkan kesalahan dalam berbahasa Indonesia ada dua macam.
a. Pengaruh dalam pembentukan kata, yaitu pemakaian
awalan ke- (yang seharusnya awalan ter-) dan penghilangan imbuhan.
Contoh pemakaian awalan ke- :
Kepakai, kesusun, keuji (tidak baku)
Terpakai, tersusun, teruji (baku)
![Page 22: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/22.jpg)
Pengaruh bahasa daerah (2)
Contoh penghilangan imbuhan:
Hasil penelitiannya beda dengan hasil penelitian saya.(tidak baku)
Hasil penelitiannya berbeda dengan hasil penelitian saya.(baku)
Data itu dipindah ke komputer lain.(tidak baku)
Data itu dipindahkan ke komputer lain. (baku)
![Page 23: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/23.jpg)
Pengaruh bahasa daerah (3)
b. Pengaruh dalam susunan kalimat, penggunaan akhiran –nya
Contoh:
Lulusannya IT Telkom sangat diminati. (tidak baku)
Lulusan IT Telkom sangat diminati. (baku)
Kembali
![Page 24: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/24.jpg)
Pengaruh bahasa asing
Pengaruh bahasa asing yang menimbulkan kesalahan dalam berbahasa Indonesia adalah pemakaian kata tugas (kata ganti penghubung) seperti: yang mana, di mana, kepada siapa.
![Page 25: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/25.jpg)
Pengaruh bahasa asing (2)
Contoh:• Instrumen yang mana baru disusun telah disetujui
pembimbing. (tidak baku)• Instrumen yang baru disusun telah disetujui pembimbing.
(baku)
• Perusahaan seluler dimana penelitian ini dilakukan memiliki tim pengontrol kualitas yang handal. (tidak baku)
• Perusahaan seluler tempat penelitian ini dilakukan memiliki tim pengontrol kualitas yang handal.(baku)
Kembali
![Page 26: Sumber , kedudukuan dan fungsi Bahasa Indonesia](https://reader033.fdokumen.com/reader033/viewer/2022051214/56813521550346895d9c8425/html5/thumbnails/26.jpg)
LOGO