Suhu Udara

3
SUHU UDARA Oleh, Muhamad Rakif Panguale (2013) Iklim tergantung pada fenomena komplek yang terjadi didaratan. Lautan dan atmosfer yang mempengaruhi unsur unsur iklim. Klimatologi kelautan merupakan ilmu klimatologi yang menekankan hubungan timbal balik antara iklim dan lautan Laut sebagai tempat penampungan air utama di bumi, sangat berperan sekali dalam siklus hidrologi yang berpengaruh pada beberapa unsur iklim Iklim merupakan sintesis atau kesimpulan dari perubahan nilai unsur cuaca ( hari- bulan) dalam jangka panjang di suatu tempat/wilayah Data iklim terbentuk dari data cuaca yang representatif tentang atmosfer suatu tempat yang luas dan dalam jangka waktu yang lama (Anonim, 2010). Cuaca merupakan nilai sesaat dari atmosfer, serta perubahan dalam jangka pendek (1-24 jam) disuatu tempat tertentu di bumi. Pencatatan terus menerus pada jam jam tertentu secara rutin, menghasilkan suatu data cuaca yang dapat digunakan untuk menentukan iklim (Anonim, 2010). Cuaca dan iklim merupakan susunan nilai unsur fisika atmosferyang terdiri dari radiasi matahari, lama penyinaran matahari, suhu udara, kelembapan udara, tekanan uadara, kecepatan & arah angin, penutupan awan, persipitasi, dan eavaporasi/ evapotransirasi. Suhu merupakan ukuran panas atau dinginnya benda (Blundell dan Blundell, 2006 dalam acta, 2009). Kita dapat mengatakan suatu benda lebih panas apabila memiliki suhu yang lebih tinggi

description

Suhu

Transcript of Suhu Udara

Page 1: Suhu Udara

SUHU UDARA

Oleh, Muhamad Rakif Panguale (2013)

Iklim tergantung pada fenomena komplek yang terjadi didaratan. Lautan dan atmosfer

yang mempengaruhi unsur unsur iklim. Klimatologi kelautan merupakan ilmu klimatologi yang

menekankan hubungan timbal balik antara iklim dan lautan Laut sebagai tempat penampungan

air utama di bumi, sangat berperan sekali dalam siklus hidrologi yang berpengaruh pada

beberapa unsur iklim Iklim merupakan sintesis atau kesimpulan dari perubahan nilai unsur

cuaca ( hari- bulan) dalam jangka panjang di suatu tempat/wilayah Data iklim terbentuk dari

data cuaca yang representatif tentang atmosfer suatu tempat yang luas dan dalam jangka waktu

yang lama (Anonim, 2010).

Cuaca merupakan nilai sesaat dari atmosfer, serta perubahan dalam jangka pendek (1-24

jam) disuatu tempat tertentu di bumi. Pencatatan terus menerus pada jam jam tertentu secara

rutin, menghasilkan suatu data cuaca yang dapat digunakan untuk menentukan iklim (Anonim,

2010). Cuaca dan iklim merupakan susunan nilai unsur fisika atmosferyang terdiri dari radiasi

matahari, lama penyinaran matahari, suhu udara, kelembapan udara, tekanan uadara, kecepatan

& arah angin, penutupan awan, persipitasi, dan eavaporasi/ evapotransirasi.

Suhu merupakan ukuran panas atau dinginnya benda (Blundell dan Blundell, 2006 dalam

acta, 2009). Kita dapat mengatakan suatu benda lebih panas apabila memiliki suhu yang lebih

tinggi dibandingkan benda lain yang lebih dingin. Bahang dari suatu benda akan selalu mengalir

ke benda yang lebih dingin. Dari sudut pandang pergerakan elektron, suhu merupakan salah satu

perpindahan elektron. Dalam keadaan ideal, atom dalam suatu materi akan memiliki elektron

yang berorbit pada orbit tertentu. Jika ada energi luar yang mempengaruhi atom, maka elektron

akan berpindah level ke orbit lain (eksitasi). Akan tetapi keadaan tersebut tidak akan bertahan

lama, karena elektron akan kembali ke orbitnya dan akan memberikan kembali energi dalam

bentuk yang lain seperti panas, cahaya, radiasi lain. Suhu udara adalah jumlah bahang yang

terkandung di udara (Ritter, 2007 dalam acta, 2009). Suhu atmosfer merupakan hubungan

kompleks antara biosfer, litosfer dan atmosfer. Energi secara konstan berpindah dari permukaan

ke udara diatasnya (Acta, 2009).

Page 2: Suhu Udara

Menurut Yunus et al., tahun 2011 dalam jurnalnya mengatakan bahwa keadaan suhu

udara pada suatu tempat di permukaan bumi akan ditentukan oleh faktor- faktor8) sebagai

berikut :

Lamanya Penyinaran Matahari

Semakin lama matahari memancarkan sinarnya disuatu daerah, makin banyak panas yang

diterima. Keadaan atmosfer yang cerah sepanjang hari akan lebih panas daripada jika hari itu

berawan sejak pagi.

Kemiringan Sinar Matahari

Suatu tempat yang posisi matahari berada tegak lurus di atasnya, maka radiasi matahari yang

diberikan akan lebih besar dan suhu ditempat tersebut akan tinggi, dibandingkan dengan tempat

yang posisi mataharinya lebih miring.

Keadaan Awan

Adaya awan di atmosfer akan menyebabkan berkurangnya radiasi matahari yang diterima di

permukaan bumi. Karena radiasi yang mengenai awan, oleh uap air yang ada di dalam awan

akan dipencarkan, dipantulkan, dan diserap.

Keadaan Permukaan Bumi

Perbedaan sifat darat dan laut akan mempengaruhi penyerapan dan pemantulan radiasi matahari.

Permukaan darat akan lebih cepat menerima dan melepaskan panas m energy radiasi matahari

yang diterima dipe rmuka an bumi dan akiba tnya menyebabkan perbedaan suhu udara di atasnya

DAFTAR PUSTAKA

Yunus S. Swarinoto1 dan Sugiyono. 2011. Pemanfaatan Suhu Udara dan Kelembapan Udara

Dalam Persamaan Regresi Untuk Simulasi Prediksi Total Hujan

Bulanan di Bandar Lampung. Meteorologi Dan Geofisika ,Vol 12,

No. 3 : 271- 281.

Acta Withamana. 2009. Rancang Bangun Perekam Data Kelembaban Relatif Dan Suhu Udara

Berbasis Mikrokontroler. Skipsi. Fakultas Perikanan Dan Ilmu

Kelautan. IPB. Bogor.

Anonim. 2010. Lautan Dan Iklim. [terhubung berkala]. http://fpk.unair.ac.id/.....pdf/Lautan. 19

September 2013.