Suction Pump

5
SUCTION PUMP 1. Ruang Bedah Sentral dan Peralatannya Ruang Bedah Sentral atau Kamar Operasi adalah suatu unit khusus di rumah sakit, tempat untuk melakukan tindakan pembedahan, baik elektif maupun akut, yang membutuhkan keadaan suci hama (steril). Teori Dasar Ruang Bedah Sentral adalah suatu interaksi kompleks dari perangkat keras (hard ware), perangkat lunak (  software), sumber daya manusia ( brainware) dan lingkungan ( environment ). Pasien pun tidak bisa dikatakan hanya sebagai obyek  pembedahan oleh karena dia juga berperan dan berkontribusi dalam menentukan keberhasilan tindakan pembedahan. Kesalahan dapat muncul dari setiap faktor, namun  pada umumnya faktor manusia merupakan pembuat kesalahan yang terbanyak. Ruang operasi harus dibangun sesuai dengan persyaratan administratif dan teknis. Setiap komponen dari bangunan tersebut dapat saja memiliki risiko yang potensial, seperti bentuk atap atau plafon, bahan dinding dan lantai, sistem aliran dan pendinginan udara, sistem pembuangan, dan tata letak peralatan di dalamnya. Demikian pula sistem gas sentral, sterilisator, serta perlistrikan dan gen-set yang merupakan pendukung Ruang Bedah Sentral dapat berpotensi menimbulkan risiko. Berbagai prosedur dan standar yang merupakan pedoman bagi para profesional yang terlibat di dalamnya harus cukup lengkap dan selalu disesuaikan dengan situasi- kondisi terkini, sehingga tidak ada aktivitas yang tidak memiliki prosedur dan atau standarnya serta tidak ada prosedur yang sudah ketinggalan jaman. Peralatannya: 1) Mesin Anestesi 2) Meja Operasi 3) Lampu Operasi 4) Meja Mayo 5) Meja Instrumen 6) Standar Infus 7) Tabung O2 dan isinya 8) Tabung N2O dan isinya 9) Tempat Sampah Medis

description

alat medis

Transcript of Suction Pump

SUCTION PUMP1. Ruang Bedah Sentral dan PeralatannyaRuang Bedah Sentral atau Kamar Operasi adalah suatu unit khusus di rumah sakit, tempat untuk melakukan tindakan pembedahan, baik elektif maupun akut, yang membutuhkan keadaan suci hama (steril).Teori Dasar Ruang Bedah Sentral adalah suatu interaksi kompleks dari perangkat keras (hard ware), perangkat lunak (software), sumber daya manusia (brainware) dan lingkungan (environment). Pasien pun tidak bisa dikatakan hanya sebagai obyek pembedahan oleh karena dia juga berperan dan berkontribusi dalam menentukan keberhasilan tindakan pembedahan. Kesalahan dapat muncul dari setiap faktor, namun pada umumnya faktor manusia merupakan pembuat kesalahan yang terbanyak.Ruang operasi harus dibangun sesuai dengan persyaratan administratif dan teknis. Setiap komponen dari bangunan tersebut dapat saja memiliki risiko yang potensial, seperti bentuk atap atau plafon, bahan dinding dan lantai, sistem aliran dan pendinginan udara, sistem pembuangan, dan tata letak peralatan di dalamnya. Demikian pula sistem gas sentral, sterilisator, serta perlistrikan dan gen-set yang merupakan pendukung Ruang Bedah Sentral dapat berpotensi menimbulkan risiko.Berbagai prosedur dan standar yang merupakan pedoman bagi para profesional yang terlibat di dalamnya harus cukup lengkap dan selalu disesuaikan dengan situasi-kondisi terkini, sehingga tidak ada aktivitas yang tidak memiliki prosedur dan atau standarnya serta tidak ada prosedur yang sudah ketinggalan jaman.Peralatannya:1) Mesin Anestesi2) Meja Operasi3) Lampu Operasi4) Meja Mayo5) Meja Instrumen6) Standar Infus7) Tabung O2 dan isinya8) Tabung N2O dan isinya9) Tempat Sampah Medis10) Tempat Sampah Non Medis11) Tempat Sampah Benda Tajam12) Patient Monitor13) Stetoskop14) Lampu Ruangan15) Suction Pump16) Electric Couter17) Instrumen Bedah18) Kursi Mobile19) Papan Baca Rontgen20) Tromol Kassa Steril21) Trolly Instrumen22) Tempat Cuci Tangan

2. Suctiom pump merupakan alat elektromedik yang terdiri motor penggerak sistem hisap dan tabung vakum sebagai tempat medium yang dihisap nantinya, dua buah lubang pada tutup tabung ini masing-masng berfungsi sebagai hisap dan buang, selang hisap dihubungkan langsung dengan pasien yang buang dihubungkan dan yang buang dihubungkan dengan sistem hisap dari motor, sistem penghisap ini ada dua macam yaitu menggunakan kipas dan piston. Tabung berisi udara normal yang dihisap oleh motor akan mengakibatkan kevakuman tabung sehingga udara akan masuk melalui selain yang dihubungkan ke pasien dari sini akan terjadi penghisapan cairan yang menutupi lubang selang.

3. PLNTabung 1Tabung 2selangfoot switchManual switchPengatur daya hisappasienmotor

Cara kerja blok diagram :Dari jala-jala PLN tegangan AC 220V akan masuk ke koil motor yang dihubungkan dengan 2 saklar, yaitu foot switch dan manual switch, dengan tujuan untuk mempermudah operator dalam mengoperasikan alat. Setelah motor bekerja, daya hisap darri motor bias diatur dengan pengaturan daya hisap. Pada saat motor bekeja, tabung 2 divakumkan terlebih dahulu, tetapi sebelum tabung 2 vakum, tabung 1 yang juga berhubungan dengan tabung 2 vakum terlebih dahulu. Kevakuman tabung 1 inilah yang kemudian menimbulkan daya hisap pada selang. Cairan yang dihisap dari pasien memenuhi tabung 1, maka pembuangan cairan pasien dilanjutkan ke tabung 2.

4. Pra Instalasi Pada PeralatanSiapkan alat alat yang akan digunakan, meliputi :1) Mesin penghisap lendir (suction)2) Selang penghisap lendir (sesuai kebutuhan)3) Air matang untuk pembilas dalam tempatnya (kom)4) Cairan desinfektan dalam tempatnya untuk merendam selang5) Pinset anatomi untuk memegang selang6) Spatel / sundip lidah yang dibungkus dengan kain kasa7) Sarung tangan8) Bak instrumen9) Kasa10) Bengkok5. Maintenance Peralatana. Harian Setelah digunakan, gunakan lap kering untuk membersihkan bodi alat agar tidak terjadi korosi Lepaskan penekan tutup agar tidak cepat pecah pada bagian yang terkena tekanan Bersihkan botol setela pemakaianb. 3 Bulanan Cek dan bersihkan bagian-bagian alat Cek kondisi filter, ganti bila perlu Cek karet packing tabung, ganti bila perlu Beri pelumas pada lager motor Cek daya hisap, lakukan penyetelan bila perlu Cek fungsi pelampung ( stop over flow )c. 1 Tahunan Cek putaran motor, ganti cool booster bila perlu Cek packing pada katup penghisap, ganti bila perlu Cek kebocoran arus listrik Cek hubungan pembumian 6. TroubleshootingKeluhan : Daya hisap kurang Tidak bisa menyedot cairan Analisis kerusakan : Oli habis Selang bocorLangkah perbaikan : Periksa kabel power Cek oli yang ada pada tabung Cek semua selang penghubung

7. Kalibrasi alatHampir semua ruang operasi pada Rumah Sakit menggunakan Suction Pump, maka alat tersebut harus mempunyai keakuratan yang tinggi. Kenyataan sekarang ini pada saat melakukan operasi bedah, daya hisap Suction Pump ini sering tidak sesuai dengan yang dibutuhkan, sehingga bisa jadi salah satu penghambat, dalam proses operasi. Oleh karena itu kalibrasi terhadap Suction Pump sangat diperlukan supaya hasil keluaran dari alat tersebut mempunyai keakurasian yang baik. Untuk mengetahui kelayakan Suction Pump, dapat dilakukan dengan menganalisa hasil kalibrasi yang akan mendapat nilai ketidakpastian dan nilai koreks. Dari perhitungan tersebut di dapatkan nilai koreksi -1,8 mmHg sampai dengan 1,2 mmHg. dengan kesalahan relatif 0.0% sampai dengan 4,2% (Kesalahan maksimal yang diijinkan + 10 % sesuai dengan ECRI No. 433-0595) sehingga masih layak digunakan alat tersebur. Dari perhitungan diharapkan rumah sakit menggunakan Suction pump yang mempunyai resolusi alat yang lebih kecil. Agar perhitungan ketidakpastian semakin kecil.Cara kalibrasi suction pump ini adalah sebagai berikut :1) Catat kondisi lingkungan.2) Catat spesifikasi alat pada worksheet.3) Berikan hisapan naik dan turun sesuai hisapan pengamatan yang ditentukan, baca dan catatlah nilai hisapan yang ditunjukkan pada alat hisap medik.4) Tambahkan hisapan pada alat hisap medik untuk nilai pengamatan lain yang ditentukan dengan cara mengatur tombol hisap / regulator hisap.5) Ulangi langkah pada no.3 & 4 sebanyak 3 kali untuk naik dan turun.6) Setelah selesai melakukan pengambilan data, lepaskan selang pada input konektor manometer digital standar kemudian matikan alat hisap medik.7) Rapikan alat hisap medik dan gulung selang penghubung / penghisap cairan.8) Matikan manometer digital standar sesuai instruksi kerja alat.