Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan...

10
Sub Bagian Humas Edisi Hal : to*iS tgo ,\ppr t Lott .lq dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali Bal i Post Alih Fungsi Lahan Marak Pemkab Terkesan Kej nr " Pembangunan Fisik Negara (Bali Post) - Adanya alih fungsi lahan yang se-makin marak khususnya di kawasan hulu Ief l*rt?l J_embrin a, me m-bua-t th"*.iir- J";; ;;;i-iao ""1 r-rah pihak. Pemkab ditudins tutup mata terkait L'""vativa ;ith ililJl"ni".^rii*, i,iil} lahan di daerah resapan tersebut aith"*rlirt"L-"r"" -'Jiurr"t Kota Jembrana tenggelam. Sejumlah petani, Rabu (29 I 4) - di Subak Tegalantang yang berada di sebelah utara k-antor Bupati mengatakan alrh fungsi yang dilakukan investor besar sangat banyak. Menurut mereki pulu-han hektar tanah diratakan. un- tuk dijadikan kaplingan yang tencananya diperuntukkan untuk perukiman. Namun s-1_yang perda tata ruang baru dibahas dan masih di provinsi, namun izin alih funssi lahan untuk daerah tersebut sudah dikeluarkan. Ketut Suartana seorang petani mengatakan lahai pertanian di subak tersebut seperempatnya sudah di- kuasai pengembang. Subak Tegalintang yang dulunya memiliki luas 50 hektar kini hanya tersisa 15 hektar. Bah- kan dirinya menilai hal ini dipengaruhi oleh lemahnya pengawasan pemerintah da- lam menjaga kondisi lahan pertanian dan petani itu sencurr. Sementara itu, Ketua LSM Front Kebangkitan Masyarakat Jembrana (-FKM,) I Nengah Ridja mengatakan. lahan pertanian di Jembrana kini semakin terkikis. Hal ini bisa terlihat dari banyaknya rekomendasi alih funeii lahan yang diterbitkan Pemkab seh- inggaterkesan pembangunan daerah lebih bertumpu f,e sek- tor pembangunan fisik seperti perumahan. Pemkab semestinya leb- ih serius mengurus sektor pertanian. bukannya hanya melakukan p-gmbingunan taman dan infrastruktur lainnya. Pihaknya khawatir jika dibiarkan te"us petani akan gulung tikar b-eralih menjadi buruh, dan dampak terburuknya Jembrana men- galami krisis ketahanan pan- gan. Kepala Dinas Pekeriaan Umum (PU) I Gusti Mer- thadana dikonfirmasi men- gatakan, memang sebelum- nya di daerah utira Kantor Bupati yang dijadikan kota satelit merupakan kawasan civic center dan daerah re- sapan. Namun, lantaran banvak masyarakat yang memban- gun di daerah tersebut Seh- ingga kawasan civic center tersebut dicabut. Namun" pencabutan tersebut katanva hanya dilakukan terhadap kawasan di sebelah barai jalan saja. Namun, yang di sebelah timur jalan misih berfungsi sebagai jalur hijau. Sementara kawasan di utara saluran udara tegangan tinggi (Sutet) memang dulu merupa- Kan Kawasan resapan air. Namun. kini sudah- diubah menjadi kawasan pemukiman sesuai dengan Perda No. 11 tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Witayatr lntnWy. (kmb)

Transcript of Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan...

Page 1: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas

Edisi

Hal

: to*iS tgo ,\ppr t Lott

.lq

dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bal i Post

Alih Fungsi Lahan Marak

Pemkab Terkesan Kej nr" Pembangunan Fisik

Negara (Bali Post) -Adanya alih fungsi lahan yang se-makin marak khususnya di kawasan huluIef l*rt?l J_embrin a, me m-bua-t th"*.iir- J";; ;;;i-iao

""1 r-rah pihak.Pemkab ditudins tutup mata terkait L'""vativa ;ith ililJl"ni".^rii*, i,iil}lahan di daerah resapan tersebut aith"*rlirt"L-"r"" -'Jiurr"t Kota Jembranatenggelam.

Sejumlah petani, Rabu(29 I 4)

- di Subak Tegalantang

yang berada di sebelah utarak-antor Bupati mengatakanalrh fungsi yang dilakukaninvestor besar sangat banyak.Menurut mereki pulu-hanhektar tanah diratakan. un-tuk dijadikan kaplingan yangtencananya diperuntukkanuntuk perukiman. Namuns-1_yang perda tata ruang barudibahas dan masih di provinsi,namun izin alih funssi lahanuntuk daerah tersebut sudahdikeluarkan.

Ketut Suartana seorangpetani mengatakan lahaipertanian di subak tersebutseperempatnya sudah di-kuasai pengembang. SubakTegalintang yang dulunyamemiliki luas 50 hektar kinihanya tersisa 15 hektar. Bah-kan dirinya menilai hal inidipengaruhi oleh lemahnyapengawasan pemerintah da-lam menjaga kondisi lahan

pertanian dan petani itusencurr.

Sementara itu, KetuaLSM Front KebangkitanMasyarakat Jembrana (-FKM,)I Nengah Ridja mengatakan.lahan pertanian di Jembranakini semakin terkikis. Hal inibisa terlihat dari banyaknyarekomendasi alih funeii lahanyang diterbitkan Pemkab seh-inggaterkesan pembangunandaerah lebih bertumpu f,e sek-tor pembangunan fisik sepertiperumahan.

Pemkab semestinya leb-ih serius mengurus sektorpertanian. bukannya hanyamelakukan p-gmbingunantaman dan infrastrukturlainnya. Pihaknya khawatirjika dibiarkan te"us petaniakan gulung tikar b-eralihmenjadi buruh, dan dampakterburuknya Jembrana men-galami krisis ketahanan pan-gan. Kepala Dinas PekeriaanUmum (PU) I Gusti Mer-

thadana dikonfirmasi men-gatakan, memang sebelum-nya di daerah utira KantorBupati yang dijadikan kotasatelit merupakan kawasancivic center dan daerah re-sapan.

Namun, lantaran banvakmasyarakat yang memban-gun di daerah tersebut Seh-ingga kawasan civic centertersebut dicabut. Namun"pencabutan tersebut katanvahanya dilakukan terhadapkawasan di sebelah baraijalan saja. Namun, yang disebelah timur jalan misihberfungsi sebagai jalur hijau.Sementara kawasan di utarasaluran udara tegangan tinggi(Sutet) memang dulu merupa-Kan Kawasan resapan air.Namun. kini sudah- diubahmenjadi kawasan pemukimansesuai dengan Perda No. 11tahun 2012 tentang RencanaTata Ruang Witayatr lntnWy.(kmb)

Page 2: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: Kurnri , ?o NAt ,oti()v

Dampak Kenaikan Retribusi Pariwisata

Bangli Terancam

Ditinggalkan WisatawanBangli (Bali Post) -

Kenaikan tarif re_tribusi pariwisata yang dilakukanPemlrab Bangli melalui Dinai Kebudayaan din pariwisa_ta sebesar 200 persen sejak awal tahun 2015 ini dinilaibelum bglim_la-s nada peningkatan fasilitas objek pari-wisata. Kondisi ini bisa mengancam Kabupaten ninctisebagai destinasi pariwisata dunia dan lam6at laun akinditinggalkan wisatawan, terutama wisatawan asing.

Wakil Ketua Organinasi AsitaBali Putu Winastra belum lamaini mengungkapkan kenaikantarif retribusi yang terbilang tinggrini sebaihnya diimbangi denganpeningkatan fasilitas kawasanpariwisata. Namun, hingga saatini upaya pemerintah daerahuntuk menrperbaiki kawasanpariwisata bblum terlihat secaranyata. "sampdi sekarang belumterlihat secara signifikan upayauntuk meningkatkan kualitaspariwisata," ujarnya.

Apabila keAdaan pariwisatatetap terkesan jalan di tempat sep-erti saat ini, keinginan wisatawan

. untuk berkunjung akan semakinberkurang. Bahkair, kemuns-kinan terburuk dikatakan bisasaja terjadi; yakni wisatawanakan meninggalkan Bangli danme lilih objek wisata lain yanglebih memberikan kepuasan."Kalau terus seperti ini. kemr.rng-kinan wisatawan untuk beralihke objek wisata lain bisa teriadi.Apalagi daerah pariwisata diBali sangat banyak. dan itu puntidak kalah," terangnya.

Winastra juga menilai, kecend-erungan objek wisata di Banelisaat ini hanya dijadikan tempitpersinggahan saat makan siangsaja. Hal ini sebagai dampak daiminimnya fasilitas yang terse-dia. sehingga sulit menjadikandaerah ini sebagai objek wisataakhir dari sekian objek wisatayang ada di Bali. "Kalau fasilitasmendukung, Bangli ini bisa dijadi-kan sebagai tempat wisata akhir,yaitu wisatawan bisa menginap.Sekarang kan lebih banyak seka-dar makan siang saja, habis itulangsung pergi." katanya.

. Ditambahkan juga, hal ke-crl yang sampai saat ini belummendapatkan perhatian seriusdari pemerintah, yakni kebersihankawasan pariwisata. Pasalnya,di beberapa titik masih dihia-saisampah dan hal itu sangat meng-ganggu kenyamanan wisatawansaat berkunjung. "Hal kecil saja,seperti sampah hingga saat inibelum mendapatkan perhatianyang serius. Padahal itu sansatberpengaruh terhadap kunjin-gan." pungkasnya. (kmb4b)

Bali Past

Page 3: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha

\; t rri h'rr ,1

h*Ef":..[ rr -wd Bali Post

BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Dughan "Mark-Up" di Undiksha

Kej ati Kembali '--"

Periksa Empat SaksiDenpasar (Bali Post) -

Pihak penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi(Kejati) BaIi terus menggenjot pemeriksaan saksi atas dugaanmark-up pengadaan tanah untuk Gedung Fakultas Olahragadan Kesehatan (FOK), Gelanggang Olah Raga (GOR) dan asra-ma mahasiswa di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha)Singaraja. Rabu (2914) kemarin, tim kembali memeriksa empatorang saksi. Mereka adalah I.B. Ema Harta, Ketut Suanjaya,I Gusti Ngurah Semadi Putra dan Made Arnawa.

Merneka datang guna menjalani pemeriksaan di lantai duaKejatiBali. "Saksi adalah anggota pengadaan," tandas Kasipen-kum l{umas Kajati BaliAshari Kurniawan, siang kemarin.

Dia menjelaskan, pemeriksaan saksi ini untuk mem-perkuat berkas serta mempertjam data yang sudah dimilikiterkait dengan dugaan ntark-up pengadaan tanah seluassekitar 15 hektar itu. Saat disinggung apakah kasus inimelibatkan pejabat pusat, Ashari tidak mau berandai-andaidan menyebutkan bahwa perkara ini sedang didalami pe-nyidik kejaksaan. Sebelumnya, kasus dugaan korupsi diUndiksha mulai nyerempet Pemkab Buleleng. Itu terkuakdalam pemerilsaan saksi selama dua hari sebelumnya, yangdilakukan penyidik Akmal Kodrat, Gede Arthana, WayanSuardi dan Subekan. Mereka yang dijadikan saksi adalahRektor Undiksha Dr. I Nyoman Jampel dan mantan RektorProf. I Nyoman Sudiana serta Prof. I Ketut Seken. Selasa(28/4) besoknya, tim kembali memeriksa dua profesor. Mer-eka adalah Prof. Wayan Rai dan Prof Suma. lMereka adalahanggota iim pengadaan," tandas Ashari Kurniawan.

Selain rektor, ada empat profesor yang diperiksa dalamperkara yang telah menetapkan IWS dan NM sebagaitersangka. Prof. Rai menjelaskan bahwa dia ditanya soalpengadaan lahan. "Saya katakan, bahwa saya diperintahpak rektor dan ditunjuk sebagai tim. Kedua, pengadaantanah diserahkan ke Pemda (Buleleng)," jelasnya.

Dia pun mengatakan bahwa pengadaan tanah itu kemu-dian melalui SK Bupati. "Ini ada SK Bupati," katanya. Soalpenentuan harga, itu melalaui tim independen. "Harganyaberapa,transaksinya di mana, lokasinya di mana, saya tidaktahu," jelasnya. (kmb37)

Edisi

Hal

: pvntT ,7 O ftpu.r\ zotr

.3

Page 4: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Past

Edisi

Hal

: !.am[t, rgo A?or t zots

:g

Kebocorair AirLampaui Nasional

Yuliawan Ashora

Bangli (Bali Post) -Kebocoran jar-

ingan PerusahaanDaerah Air Minum(PDAM) Bahgli cu-kup tinggi. Sampaibulan ke empat ta-hun 2015 ini, tqrjadikebocoran sebanyak29 persen. Angka inimelampaui standarnasional yang hanya20 persen. Tingginyap'ersentase kebocoranini disinyalir akibatdari usia ja+llftanvane sudah tu5-.,.-' Direktur Pts;ttr,trutLuwurl ^6r(u''u WayanGedeYuliawan

Askara, Rabu (2914) kemarin mengungkapkan,tingkat kebocoran jaringan ini sesungguhnyasudah mengalami penurunan jika dibandingkandengan sebelumnya yang sempat mencapaidi atas30 persen. Kendati demikian, melihat standarnasional. jaringan PDAM ini dilatakan masihbanyak memerlukan pembenahan. "Persentasekebocoran memang sudah mengalami penurunan,tapi angka ini tetap lebih tinggi dibandingkanstandar nasional," ujarnya. Dikatakan beberapakebocoran inijuga diakibatkan oleh bencana alam,seperti tanah longsor. Dijelaskan, dari empat keca-matan yang ada, kebocoran paling banyak terjadidi Kecamatan Bangli yang berada di sekitar JalanBrigjen Ngurah Rai dan Jalan Nusantara. "Keru-sakan paling banyak berada di Kecamatan Bangli.Kalau yang lain tidak begitu," ungkapnya.

Dikatakan pihaknya sudah melakukanperbaikan sejak awal bulan April ini. Namunsayang, petugas sangat sulit mendeteksi lokasikebocoran. lantaran beberapa jaringan ter-tanam sangat dalam. "Perbaikan secara rutinsudah kami lakukan. Hanya saja terkendalasaat mendeteksi kebocoran," terangnya. Iamengakui saat ini masih kekurangan sumbermata air. Pasalnya. dari sekian luas wilayah,PDAM hanya memasok air dari 13 sumbermata air dan jumlah ini dirasa rnasih kurang.Oleh Karena itu, PDAM berencana mencarilagi 5 sumber air, agar pemenuhan kebutuhanke konsumen dapat dilakukan secara mak-simal.."Kami rencanakan ada penambahansumber mata air agar bisa memenuhi kebu-tuhan konsumen," tambahnya. Berdasarkancatatan, sebanyak 25 persen daerah belumtersentuh air bersih dan paling banyak beradadi daerah Kintamani. Untuk beberapa daerahdi Kintamani, pelayanan terkendala topografiwilayah yang berbukit sehingga menyulitkansaat penarikan air dari tempat yang lebihrendah. (kmb45)

Bali Posvsos

:

J

Page 5: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Post

Edisi :

Hal :

Fnn'rh L0 AP l^t :-otfC\

J-WL.,r--? 4[+t'r.qM

Pemkab Lelang Barang Rongsokan

Aqggarka,n Rp 4,5 Miliaruntuk Mobil Pejabat

Bangli (Bali Post) -Pemerintah Kabupaten Bangli

akan melelang aset barang yangtelah rusak atau rongsokan. Pele-langan rencananya dilakukansetelah Bagian Umum, Aset danPerlengkapan selesai melakukanpendataan dan menginventari-sir seluruh barang yang masihlayak maupun yang sudah tidaklayak pakai. Adanya rencanapelelangan tersebut disampaikanKepala Bagian Umum Aset danPerlengkapan Made Mahindra

A1: Rabu (29141 kemarin.

Dikatakan, adapun jenis ba-rang yang rencananya akan dile-lang nanti di antaranya berupakursi, meja, almari serta sejum-lah barang kantor lainnya yangkondisinya sudah tidak layakpakai alias rusak. 'Ada banyakbarang-barang yang sudah ru-sak, hampir di seluruh SKPD,"terangnya.

Sejauh ini pihaknya sudahmeminta datanya ke SKPD dansebagian besar datanya sudahmasuk ke Bagian Umum.

Selain untuk menambah_ -_,_

pendapatan asli daerah (PAD)dari sektor barang yang diha-puskan, pelelangan aset yangkondisinya telah rusak itu jugadilakukan agar tidak memenuhibanyak tempat. Terlebih selamaini rata-rata kantor SKPD jarangada yang memiliki gudang un-tuk menyimpan barang-barangrusak.

Sementara itu, terkait ren-cana lelang kendaraan dinas,Mahindra Putra belum bisamemberi banyak keterangan.Dikatakan lelang kendaraan

dinas bisa dilakukan kalau ang- sudah memiliki rencana untukg?rlt pengadaannya sudah melaku-kan pengadaan kend_gda, \Ia3ta1 Kabag Humas dan araan dinas yu.r! bar.,. Selain-Hrotokol rnr mengunglap\at, diperuntukanuniukKabag, ren_sebenarnya saat ini Pemkab cananya pengadaan kend"araanRanglimasihmemilikisejumlah dlrras yang tillff;;ffi;_kendaraan din-as yang usianya berapa pujuUut .!p?rti".l"i""cukup tua. Bahkan kendaraan staf ahli bupati, a^" pi*pi"";tersebutmasihadayangdiopera- unit kerja ial"nvu. T,d;;;;sionalkanolehbeberapapejabat. lebih 1b unit mobii,.' ;t;;;;:Seperti kendaraan carry kelu- Untuk pengadua'L";a;;;;;aran,tahun 1995 yang saat ini dinasteiseb'utpitiur.nvum"-"a"-masih digunakan oleh beberapa cang sekitar nf +.s "iiliur.li"ikepjrla bagian. . se--,ra de*i peiayana" priutiii,

Terkait hal tersebut, pihaknya imbuhnya. (timUaOi "_-

-- ." .\- _

-

't--.r-r.jil

Page 6: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

&\$l!'Sf .dm Bali Past

Edisi

Hal

: Koruti ? D 6pal eo6

tio

Dewan Minta

Pemkab Serius

Fastlitasi lzin Galian CBangli @ali Post) -

Pemerintah Kabupaten Bangli diminla serius mem-fasilitasi keinginan para pemili-k dan sopir galian CKintamani terkait proses perizinan galian C yang saat inimenjadi kewenangan Pemerintah Prcvinsi Bali. Pemkatldiharapkan tidak sekadar berwacana. Pemkab diharapkanbisa segera mencarikan solusi pekerjaan pengganti jikanantinya keberadaan galian C di Kintamani benar-benarditutup total. Haltersebut diungkapkan Ketua DPRD Nga-kan Kutha Parwata saat ditemui, Rabu (29/4) kemarin.

Menurutnya. sebagai fasilitator Pemkab Banglijuga harus bisa melakukan negosiasi agar keinginanmasyarakat penambang pasir dengan keinginan Pemer-intah Provinsi sama-sama bi,sa mendapat titik temu dantidak menrgikansatupihak. "Saya inginnya agarada negoantara keinginan masyarakat dan pemerintah. Sehinggabtsa utin -wirt soluti,on dalam persoalan tersebut," terang-nya. Win-u,in sohttion dianggapnya penting mengingatada banyak masyarakat yang menggantungkan hiduppada galian C di Kintamani. Kutha Parwata sangat ber-harap Pemerintah Provinsi yang kini memiliki kewenan-gan penuh untuk mengeluarkan izin tambang bisa lebihbijaksana dalam mengambil keputusan meriutup galianC di Kintamani. Penutupan sebaiknya dilakukan secarabertahap.

Adapun langkah awal yang bisa dilakukan pemerin-tah adalah dengan membatasi pengoperasian alat berat.Termasuk membatasi lalu-lalang truk yang bertonasetinggr, yang kerap mengganggu kenyamanan lalu lintasdi kawasan tersebut. Pemerintah melalui Dinas Pertanianjuga harus mulai bergerak aktif melakukan pendekatan kemasyarakat. Dengan harapan agar warga yang dulunyabergelut di penambangan pasir perlahan bisa beralih kebidang pertanian. (kmb40)

Page 7: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

\y tafr hrr I,

kr,,te;.lf

W# Bali Post

Edisi

Hal

: f0mti ,3o *parl solf

'fs

Pasca-Asisten ll Ditahan

Pernka-b SiapkanPelaksana Tugas

Amlapura (Bali Post) -Pemerintah Kabupaten

Karangasem menyiapkanpelaksana tugas (plt.) pasca-ditahannya Asisten II SetdaKarangasem Ida Bagus MadeOka, usai pelimpahan tahap IIdari penyidik Tipikor Polda BaIikepada Kejari Karangasem. Se-jtrmlah n266 setingkateselon IIsudah disiapkan. Nama-namaitu selanjutnya akan dibahasbersama dalam Baperjakat(Badan Pertimbangan danKepangkatan) Karangasem.

Sekda Karangasem I GedeAdnya Muliadi, ditemui Rabu(2914) kemarin, mengatakanpihaknya saat ini sedangmenunggu surat penahanantersangka dari pihak KejariKarangdsem. Ia juga mem-inta BKD langsung melaku-kan kajian, agar kekosongantidak terjadi terlalu lama. Set-elah melewati pembahasan diBaperjakat, nama-nama terse-but kemudian akan disodorkankepada Bupati KarangasemWayan Geredeg. Sayangnya,dia belum bisa menyebut bera- '

pa dan siapa saja nama-namaitu. Ia hanya menjelaskan peng:.gantinya tentuisetingkat eselonII, bisa saja dari kepala dinas,kepala badan, staf ahli atau bisajuga asisten merangkap. "Sayaharus terima dulu bukti tertuli"

bahwa dia ditahan, balu prosespenggodokap dntuk mengisipelaksana tugas bisa dilaku-kan," kgtanya.

Disinggung mengenai upayamemberikan beintuan hukum,mengingat yang menjadi ter-sangka dan ditahan adalahpejabat aktif, Adnya Muliadimenegaskan pemerintah daer-ah tidak akan menurunkantim hukum. fika yang digugatadalah lembaga pemerintahdaerah, bam tim hukum daripemerintah daerah bisa diker-ahkan. 'Ini yang digugat adalahoknum, bukan lembaga pemer-intahan." jelasnya. Sementara,melaltu lembaga Korpri juga su-lit memberilan pendampinganhukum terhadap tersangka.Sebab, terbentur masalah ang-garan. Ituan Korpri dinilai ter-lalu kecil dan selalu habis trntulkegiatan HUT Korpri setiaptahun dan kegiatan suka dukaanggota Korpri lainnya.

Ia sempat berkonsultasiuntuk memanfaatkan lembagaKorpri, apakah bisa pembi-ayaannya melalui pemerin-tah daerah ke Korpri. Sebab,selama ini mereka bekerjauntuk pemerintah daerah, danstatus tersangka belum tentubersalah. Mereka juga berhakmendapat pendampingan, seba-gaimana diatur dalam Kepres

Page 8: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

tl.. *"t,,*', .rrl

WF$ Bali Post

Edisi : tqmrf ,3p FpR\\ Jorr

Hal : \i

yang mengatur AD/ART Kor-pri. Namun, Ia belum beranipemakai langkah ini. Sebab,harus di\onsultasikan lebihjauh dengan pengurus Korprip_u!at. Di sisi lain, ia memper-oleh petunjuk fahwa kasus iniadalah masalah pribadi, seh-TCCa tidak mungkin dibantudengan memanfaatkan ang-garan dari pemerintah daeraf,.

Dengan situasi ini, baikpemerintah daerah maupunKorpri dipastikan tidak 6isapoe_mberikan pendampinganhukum terhadap tersangka.Adnya MuJiadi mengaku h;nyabisa memberikan dukungan

moril bdrsama rekan-rekanpejabat lain yang tidak ikutterjerat dalam kasus ini. Disisilain. usai Ida Bazus Made Okaditahan. Selasi (28/4) sorelalu, .pihak keluarga tersangkamenjenguknya ke Lp Karan-gasem. usai mendapatkan suratrekomendasi atau izin dariKejari Karangasem. Istri dananak-anaknya tampak memb-awakan beberapa pakaian dankasur lipat untuk dizunakantersangka saat bermalam dibalik jeruji besi.

Sebelumnya diberitakan.tersangka Ida Bazus Made Okalangsung dijebloskan ke Lp

Karangasem. Rabu (2&4) lalu.Tersangka kasus dugaan koru-psi proyek pipanisasi air bersihitu ditahan setelah menjalaniproses pelimpahan tahap IIdari penyidik Tipi ko1 |sntasa1'kepada Kej ari Xaransasd. IG-sus ini sendiri didusa menim-bulkan kerugian nesara sebesarRp 3.7 miliar. Ida Basus MadeOka mengi-kuti jejak- mantan$epala Dinas PU KarangasemI Wayan Arnawa yang balrkanlebih dulu divonis satu tahunenem bulan &tambah denda Rp100 juta di Pengadilan NegeriUenpasar, 5 Maret 201b lalu.(kmb81)

Ida Bagus Mode oha (hiri) terjerat hasus pipanisasi Bali Posvbld

I,'rt t

Page 9: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

rG Bali Post.vI/

SOal Prgyek Pengurukan Pantai Melasti

Harus Ada IzinMangupura (Bali Post) -

Satuan Polisi Pamong P-raja (Satpol PP) Kabupaten Badung hingga kini belum me_n_entukan sikap terkait keberadaan proyek pembangunan aju"ngai"ai pantai ueiastl,ungasan' Kuta selatan. Padahal, proyek pengurukan tersebui bel-u- -..reuot"rrsiiri;.Belum b-erizinny,a proyek tersebut telah diakui Bendesa Adat u"gasa'I-Ket"i [7ar"i"didampingi Perbekel Desa Ungasan Wayan Sugita putra saat memenuhi pangilanSatpol PP Badung, Rabu (22l4) lalu.

kajiannya Iain," ungkapnya.Pakar hukum Universitas

U{ayana Prof Dr.I Grrsti Nsu-ra}rWairocana. S.H.. M.H. juga-men-egaskan, sebagai negara hukummaka segala bentuk pembangu,nan hams memiliki legalitas yangjelas. Persoalan munculnya biayadalam proses penzinan, bisa dibijaksanai mengacu pada peruntu-kannya. 'Xalau dari konsep tataruang, harus ada legalitas. Kalautidak, semua pembangunal akanIiar nantinva. Izin itu untuk men-gatur tata ruang, persoalan nantidia tidal dikenakan beban biayadalam proses pei'izinan, itu nomordua,"jelasnya.

Selain mematuhi ketentuanhukum, dikatakan Wairocana.adanya perizinan merupakanupaya menghrdari adanya sen-gketa di kemudian hari. "Le-galitas tetap harus ada. karenakita tidak tahu ke deoannvaseperti apa. Contohnya-, kasustanah Unud yang ditr.rntut olehcucunya. Padahal. semuanvasudah valid dan sah. Jadi. tid;khisa seperti ngurus keluarga dibawah tangan saja, tuturnya.

Seperti diberitakan. usaimelakukan pemanggilan Bend-esa dan Perbekel Ungasan, Sat-

Kasatpol PP Badung I KetutMartha saat dimintai konfirmasi,Rabu (2914) kemarin, mengatakanpihaknya belum mengambiJ lang-kah terkait adanva omvek mili-ararr rupiah tersebut. il"tt*nanya,Satpol PP bersama instansi terkaitseperti Badan Lingkungan Hidup(BLH), Dinas Perikanan danKelautan, dan Badan PelayanarrPerizinan Terpadu (BPPI)' akanmengecek keberadaan proyektersebut pekan depan. 'I(ami akantumn bersama Dinas Perikanandan BLH, dan sudah dijadwalkan .

milggu depan. Apabila nanti da-Iam pelaksanaan pembangrrnanmemrrut kajian Perikanan men-ganggap perlu ada izia, maka dia(masyarakat) harus mohon iziq"tpgasnya.

Terkait pernyataan DewanBadung yang memberikan lam-pu mJau pemoangunan anJungantersebut, Martha menesaskan.harus ada kajian terlebihdahulusebelum proyek tersebut dilan-jutkan. "Kami dari eksekutifsesuai tupoksi (tugas pokok danfungsi) akan turun ke lapangan.Setelah turun. baru ada kaiianteknis dari Perikanan. dLHmaupun BPPT. Kalau Dewanmengatakan lanjut, mirngkin

pol PP bersama instansi terkaitrenca nanya' segera turun kelapangan meninjau proyek terse-but. Namun berselang sepekan,Satpol PP bersama tim belumjuga turun ke lapangan. Semen-tara Bendesa Adat UnEasanKetut Marcin menegaskan jikapengurukan pantai untuk anjun-gan itu tidak terpikirkan dalamgambaran besar penataan Pan-tai Melasti. Ide pembangunananjungan muncul dari hasilkeputusan porl.Dlon desa demimemperlancar pelaksanaanprosesi upacara keagamaan,seperti poAelern kambing dansapi. Sebab, jil<a tidak dibuatkananjungan. masyarakat ya ngada di 15 banjar adat di sanikesulitan dalam melaksanakanprosesi adat. "Fungisnya, bilasaat air laut€urut, anjungan itubisa jadi akses jalan untuk me-nenggelamkan seloi. Karena.tidak mungkin menaruhnya didarat." pungk;rsnya. beberapawaktu lalu. (kmb27)

Bedla lni bisa dikonEntrripada acara Citra BaliRadio Global FMPukul08.00 - 09.30 wih.

Edisi

Hal

: &rnd ,90 4Prq( ,ols

t

anI

lan,uuil0

I

Page 10: Sub dan BPK Rl Bali Bal i Post Alih Marak Pemkab Terkesan ...denpasar.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/Bali-Post-30-April... · dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

bsiJE^d

eru Bali Post

Edisi

Hal

: Fc-mti ,jo ftgn-r{aotJ-

2

Terkait Pagar Hotel di Canggu

Sidak Dewan BadungDinilai Telat \-/

Mangupura (Bali Post) -Ibarat tabuh telah usai baru menari. tudingan itulah yang di-

qflryatkqn_pa-da lewan di Badung. Bagaimana tidak, wakil rafyatdi Komisi II dan III DPRD Badung baru turun ke lokasi tempatpembangrrna n panyengher (pagar) Hotel Canggu Intercontinenialdi Desa Canggu Kecamatan Kuta Utara, Ri-bu (2914) kemarin.Re+qi _rni dinilai telqt, ]3Lrenq sebelumnya tim gabungan yangterdiri dari sejumlah SKPD terkait di Pemkab Badunstelah turuike lapangan dan meminta pihak investor mengurus izin._ Bah\an, kedatangan sejumlah SKPD yang dipimpin WakilBupati Badung Made Sudiana saat itu telah mengliasilkan kepu-tusan. Di antaran5ta. menv#ankan investor fneJenekapi Derizinantusan. Di antaranya. menl'#ankan investor rnelengkapi perizinan.I\{engingat. dari data yang adzr, pihak pengusaha iudalimemilikiizin Upaya Pengelolaan Lilgkungan Hiflup _(lJKl,) dan Upaya.Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) tahun 20t2 dan sudih'fstq\y}ry:osialisasi pada tahun itu juga. Setelah mengajukanizin UKLTUPT, ini, mereka diharuskan melanjutkan izirilie Ke-menterian Pekerjaan Umum (PtD melalui Direktorat Sumber Air(SDA) Balai Wilayah Sungai Bali Penida untuk memohon kaiianpembuatan revertmen. Bahkan, Bupati Badung A.A. Gde Agungsudah menyatakan, jika melanggar maka harui ditindak teias."

Namun sidak Dewan kali ini. diakui Ketua Komisi II "Nvo-

man Dirga Yusa, akan diikuti langkah lanjutan yakni mengun-d4ng pihgk terkait mulai dari investor, camat, p-erbekal hiiggamasyarakat yang terlibat di dalamnya. "Kami akin panggil in,fo"s-tor, camat, perbekel dan masyarakat yang melakukan pedanjian,,,ucap Dirga Yusa bersama Ketua Komisi III Nvoman Sairia.

Pemanggilan tersebut. kata Dirga Yusa, sebagai bentuk kontroldewan dalam mencari tahu duduk persoalanyangte{adi sehinggatidak menjadi konsumsi publik yang berkepanjangan yang dap;tmengudang pertanyaan. "Kalau dibiarkan ltembok pagui - r^ea)jorok sekali iadinya. Kalau mau buat pengaman, kalau biia sepertidi Pantai Matahari Terbit (Sanur),'- ucipnya di sela-sela sidak!9"g3pu ang_g_gta komisi di antaranya A.A. Ngurah Ketut AgusNadi Putra, I Wayan Sandra, I Gde Aryar-rtha.

-

- - Xrby t ryh yang dipagari merupakan tanah pribadi, lanjut DirgaYusa, da]am Peraturan Daerah @erda) Provinsi Bali Nomor i6 Tahlln2009 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRID provinsi BaliTahun 2009-2029, jelas mergatur apa yang disebut isempadan pantai.Pada,Pasal 50 ay_at huruf(a) disebutkan r'daratan sepanjarg-tepianlaut dengan jarak paling sedikit 100 (seratus) neter diri titik-pasangairlauttertinggike arahdaraf'. Pihalnya akanmengamankan'seturrlfr*.ti.*.t"" y

"gu setempat, tedebih pagar beton terslbut menghalangiaktivrtas seperti melaCti Eaupun aktivitas lairurya yar[

dilelnrkan di laut. 'Kamt ancem i)ada kepentinga.r ota.y""al*i d^ikepentingan rrasyaralat wajib menjadi prioritas-," tekannya.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Badung I Nyoman Satriamengatakan, keilutsertaannya dalam sidak teisebut tidak lebihdari kroscek terkait PBB @ajak Bumi dan Bangunan). Apakahbangunan telah sesuai dengan nen ahu tidak, te"rmasuli salinandata perizinan yang diperoleh dari BPFT Baduns. .T(ami masihpelajari data salinan izin dari BPPT," pungkasnyi. (kmbz7)