Suarasamin November 2014

ECERANRp 4.000

Marsudi Rahayuning Sesami

EDISI 5 NOVEMBER 2014

SEMAKIN SERUPERTARUNGANantar CALON

BUPATI

>>> Halaman 4

‘‘BISMILLAH SAYA NYALON LAGI’’Kokok tidak mempedulikanPilkada langsung atau tidak langsung, dan menyatakan akan maju lagi :

>>> halaman 3

Perbaikan JalanDi Blora

Hampir tuntas6 PE JABAT DI BLORA AK AN BERSAING POSISI SEKDA DEFINITIF isu terk ini

dprd Segera TeTapKaN apbd

2015

Suara samin

078765 S700

07KS S2.50 ET S5.00

KOKOK upayakan Mesin Cuci Darahdi RSU Blora ...hal. 6

Penasehat/Dewan Pembina : Drs. H. Urip Daryanto Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi : Yuniarto Sekretaris Redaksi : i Wahyuni Bendahara : A Farouh Reporter : Bambang DP, Arief Cahyono, Nurkhamsi, IrvanaTeguh, Tri Hapsoro , Eko Siswanto, Nur Handayana, Layout/Ilustrator : Firdaus Umar Iklan/nto : KasiyanTri Mulyono, Tony Irham, Daryartono, Oki Saputra, Alamat Redaksi - Jl Pemuda No 78 - E-mail : [email protected]

SUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

E D I S I V - N O V E M B E R 2 0 1 4

WARTAWAN SUARA SAMIN DILARANG MENERIMA UANG MAUPUN BARANG DARI SUMBER BERITA. WARTAWAN SUARA SAMIN DILENGKAPI KARTU IDENTITAS, SURAT TUGAS DARI REDAKSI.

Diketik 1,5 spasi, maksimal satu folio, ditandatangani dan dilengkapi foto kopi identitas diri. Isi seluruhnya tangg Kok-oung jawab penulis. Tidak melayani identitas yang dirahasiakn. Redaksi berhak melakukan editing. Kirimkan ke e-mail : [email protected]

2 Teras

SAAT ini proyek fisik di Blora sangat luar biasa, mulai jalan (baik lapen dan hotmix ) - terimakasih pak Bupati Kokok, seiring dengan perbaikan infrastruktur tersebut pasti akan berdampak dengan perbaikan ekonomi masyarakat sampai ke tingkat pedesaan. Hanya kiranya niatan baik untuk mensejhaterakan rakyat itu jangan sampai disalahgunakan oleh oknum untuk mengeruk keuntungan yang cukup fantastis - suatu contoh proyek yang melenceng jauh dari bestek yang semestinya. Penulis menyadari - hanya kalau

melencengnya pekerjaan proyek yang terlalu jauh dari besetek yang ada, siapa yang paling dirugikan. Ujung-ujungnya rakyat juga - jalan akan cepat rusak dan untuk membangun kembali membutuhkan dana yang tidak sedikit. Saat ini masyarakat sudah paham betul dan satu-satunya harapan adalah institusi yang paling berkompeten untuk mengerem melencengnya proyek yang jauh dari besetek hendaknya melalakukan pemeriksaan proyek yang ketat. Inilah harapan satu-satunya, karena dengan memperketat pemeriksaan

proyek - nanti akan diketahui mana pemborong yang benar-benar profesional dan pemborong yang hanya mengejar untung semata.Dengan ketatnya pemeriksaan, tentu akan diketahui total volume yang menguap dan seyogyanya diupayakan unuk bisa kembali ke khass daerah - ujung-ujungnya bisa untuk membangun Blora ke depan. Mudah-mudahan pesimistik harapan ini terjawab dengan optimistik. jaya Pak Bupati, semoga ke depan rakyat Blora menaruh manah kembali ke haribawaan bapak. (Gangsar - Blora Kota).

SUARA SAMIN

Tolong Pemeriksaan Proyek Fisik Diperketat

M A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

editorial

MBOH mengko sapa sing dadi Bupati mBlora ketoke isih angel bedhekane. Paling ora idam-idamane wong akeh, mboh iku petani, pegawai negeri, bakul, nek iso suk sing mimpin mBlora kudu iso nduweni manajemen Hasthabrata. Hastha iku werdine wolu (8), brata artine sifat apik.

Brata sing nomer siji yaiku SOROT, sing artine srengene, ‘gawe pepadang marang ruwet rentenging liyan’, jarwane pemimpinn mBlora mengko kudu mampu ngrewangi - ngentaske masalahe liyan, utawa nggoleke solusi sing diadepi anak buahe.

Brata sing ke loro, BAWANA sing artine bumi. Bumi mono ibarate minangka ibu pertiwi. Mula dadi ibu pertiwi kudu sing nduweni sifat keibuan, sing kudu ngopeni lan dadi pamomong, lan pengayom kanggone kabeh penguripan neng ndonya iki. Jarwane, nek sanggup dadi pemimpin mBlora kudu isa ngayomi lan nglindungi anak buahe.

Brata sing ketelu CANDRA tegese mbulan, dadi pemimpin mono nek nggarap anak buah kudu nganggo ati. Pemimpin kudu nggatekno harkat

lan martabat amak buahe. Kudu ngenggoni menawa anak buahe mono menungso sing kudu diperhateke lumrahe menungsa, cara jawane ‘nguwongke’.

Brata sing kapapat

KARTIKA, sing artine bintang, dadi pemimpin mono kudu nduweni gegayuhan sing duwur, pandangane luas, dadi panutan,

Brata sing kaping lima yaiku TIRTA sing artine banyu. Pemimpin mono kudu nduweni kabisan nyesuake awak, karo sapa ae, termasuk karo anakbuahe.

Banyu mono iline mesthi mengisor, jarwane pemimpin mono kudu nggateke kaprigelan, kebutuhan lan kepentingane anak buah.

Brata sing kaping enem, Maruto, sing jarwane angin. Dadi pemimpin mono kudu isa nggawe suasana kepemimpinane sejuk, harmonis, lan nyegerke.

Brata sing kaping pitu, yaiku DAHANA, sing

artine geni. Pemimpim mono kudu nduweni sifat pengobar semangat lan nduweni peran dadi penyemangat lan ide-de bagu kanggone anak buah.

Wawasan Jembar

Brata sing ke wolu SAMODRA, sing jarwane lautan utawa samudra. Pemimpin mono kudu nduweni wawasan sing jembar tur jero, diumpamake wawasan iku mau jerone madani jerone samudra. Samudra mono nduweni sifat ngadhai banyu lan barang ap ae sing milne neng laut.. Magepokan karo jejere pemimpin, pemimpin kudu nduweni sifat ngadahi kabeh kebutuhan, kepentingan, lan karepane anak buah. Pemimpin kudu nduweni sikap sing tenang lan wibawa supaya kawulane isa urip tenang, falsafahe Ojo gumunan, ojo kagetan

lan ojo dumeh. (***)

surat pembaca

Gawe Pepadang Marang Ruwet Rentenging Liyan

WWW .

suarasamin.com

• MARSUDI RAHAYUNING SESAMI

SUARA SAMINEDISI INI

Rujak Uleg• Nang Medan ana terminal Amplas

Yen udan kebanjiran nggo susuh kodokLha mosok Gak Diumani Babar blas

Apa Rejeki kuwi dimonopoli Wong Ngatok

• Wit Klopo kuwi arane GluguDisigari diporo dadi pitu

Saben dino aku ora bisa turuMergo mikir kahanan sing angel Digugu

3 KOKOK NYALON Hingga saat ini kepastiann apa-kah Pilkada akan dilaksanakan secara langsung atau DPR. Na-mun demikian Kokok Menyata-kan akan maju lagi.

PERSAINGAN ANTAR CABUP SENGIT

4

RUU Pilkada telah ditetapkan - Pilihan Bupati kini lewat DPRD - Implikasinya pertarungan antar calon Bupati di Blora diprediksi semakin sengit.

16 6 PEJABAT DI BLORA BERSAING KURSI SEKDA15 Petani tebu Blora bertandang ke kan-tor transisi Jokowi-JK untuk wadul soal gonjang-ganjing pertebuan.

Pemimpin mBlora mengkone kudu iso dadi SOROT, sing artine srengenge,

‘gawe pepadang marang ruwet rentenging liyan’, jarwane pemimpin

mBlora mengko kudu mampu ngrewangi - ngentaske masalahe liyan,

utawa nggolekke solusi .

Tempat Selancar berba-gai Informasi tentang

Blora

5 TUGAS DPRD BARUTugas mendesak yang harus diselesaikan DPRD Blora baru - segera menetapkan APBD 2015. Khalayak menunggu adakah perubahan style dibanding DPRD yang lalu.


E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

Bismillah, Saya akan maju lagi

3Fokus Blora

Dia lantas menyinggung tentang kereta yang akan di-gunakan, yakni kalau diper-bolehkan akan memakai partai nenek moyangnya, yakni PDI-P. Apa reaksi pemirsa waktu itu, Bupati yang asli Cepu itu lantas ‘‘ dihabisi ‘‘ dengan perkataan, partai nenek moyang yang mana ? Dulu sewaktu men-calonkan diri di Pilbup 2010 memakai kereta apa ? Pembusukan-pembusu-kan seperti itu tidak lan-tas menyurutkan seman-gatnya. Dia bergeming dan bertekad bulat tetap akan mencalonkan diri lagi. Men-genai partai apa yang akan digunakan, itu nanti dalam perjalanan tentu akan ada jalan keluarnya. Bahkan Kokok dengan arif dia minta jangan terlalu emosional untuk menang-gapi ‘‘petingkah-petingkah’’ yang sengaja memojokan dirinya. ‘‘Biar saja, kita me-nanggapinya dengan cara yang santun, nanti juga rakyat sudah tahu dan tidak akan salah memilih,’’ ungka-pnya.

Digenggaman Seiring dengan perjalanan waktu, disaat kereta yang

akan ditunggangi untuk Pilkada 2015 sudah digeng-gaman, terjadi sejarah baru di Indonesia, yakni DPR dan pemerintah menyetujui Pilkada tidak langsung. Lewat drama yang cukup menegangakan di senayan, hingga saat ini belum bisa diketahui jelas, apakah Pilkada mendatang tetap akan dilaksanakan secara tidak langsung atau lang-sung ? Pasalnya, pasca penetapan UU Pilkada itu, gelombang protes dari segala pen-juru berdatangan. Wacana mengguggat ke MK juga menjadi kenyataan, bahkan posisinya saat ini Presiden SBY telah mengeluarkan Perpu yang membatalkan keputusan Pilkada tidak langsung (lewat DPRD) tersebut. Apakah dengan keluarnya Perpu ini otomatis Pilkada akan dikembalikan secara langsung ? Apakah tidak ada intrik-in-trik politik dibalik keluarnya Perpu tersebut. Jelasnya, setelah ditetapkannya atu-ran Pilkada melalui DPRD - berikut diikuti dengan mun-culnya Perpu oleh Presiden, membuat kondisi di daerah serba tidak pasti.

melalui DPRD, Kokok dipas-tikan akan sulit untuk bisa maju lagi. Namun demikian ada pihak-pihak tertentu yang memprediksi Bupati Kokok tetap akan maju lagi.‘‘Bismilah saya akan akan maju lagi,’’ ungkap Kokok mengomentari adanya prediksi dia tidak akan maju jika Pilkada nanti akan dilak-sanakan secara tidak lang-sung (melalui DPRD). Ini politik, meski hitung-hi-tungan di atas kertas bahwa calon yang akan diusung oleh Golkar - ingat bahwa kemungkinan Koalisi Merah

Apakah tidak mungkin nanti Pilkada di Blora menja-di dua putaran, karena saat putaran pertama tidak ada calon yang memperoleh dukungan suara separuh ditambah satu ? Uraian yang panjang lebar ini bisa sebagai gambaran bahwa jika incumbent Djoko Nugroho direme-hkan - tetap saja mempu-nyai peluang besar untuk memenangi pertarungan. Apakah ada jaminan nanti tidak akan ada pembelotan di DPRD saat Pilakda nanti ? Dengan demikian, sekali lagi semua masih bisa saja terjadi.

Berlanjut Kabar terakhir koalisi partai politik (parpol) pengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla berlan-jut di DPRD Blora. PDIP, Par-tai Nasional Demokrat (Nas-dem) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) bergabung dalam satu fraksi di DPRD Blora. Kondisi ini sudah bisa un-tuk memperkirakan peta kekuatan di Pilkada Blora 2015 mendatang. Yulianto, salah seorang anggota DPRD Blora dari Partai Nas-dem mengemukakan di Pilpres beberapa waktu lalu, PDIP, Partai Nasdem dan Partai Hanura bersama dalam satu garis perjuan-gan mengusung dan me-menangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Apakah tidak mungkin jika Fraksi ini nantinya mencalonkan bu-pati akan menguasai kead-aan ? Di DPRD Blora, Partai Nas-dem mendapatkan tiga kur-si. Sedangkan PDIP seban-yak enam kursi dan Partai Hanura satu kursi. Dengan demikian jumlah anggota fraksinya sebanyak 10 orang.Tinggal bagaimana nanti untuk menggaet anggota fraksi yang lain. Bukan tidak mungkin PKB dan PPP akan bergabung saat Pilkada - sehingga tinggal mencari tambahan 3 suara untuk memenangi Pilkada. Pertarungan akan menjadi sengit manakala nantinya Koalisi Merah Putih (KMP) juga berlanjut di Blora. jelas yang sudah terjadi, ada tu-juh fraksi di DPRD akhirnya juga terealisasi. Fraksi itu adalah Fraksi Demokrat (8 anggota), Fraksi Golkar (8 anggota), fraksi gabungan PDIP, Nas-dem dan Hanura (10 ang-gota), Fraksi Kebangkitan Bangsa (5 anggota), Fraksi Persatuan Pembangunan (5 anggota), Fraksi PKS (5 ang-gota) dan Fraksi Gerindra (4 anggota). (Daryanto)

KIH juga akan berlaku di Blora, mempunyai kans besar untuk memenangi pertarungan - namun semuanya belum bisa dika-takan 100 persen. Semua masih bisa berubah 180 derajat.

Matematika Jika kita memakai hitung-hitungan matematika - den-

gan asumsi KMP berlaku di Blora, berarti calon yang

akan diusungnya (besar ke-mungkinan Kusnanto) akan

mempunyai dukungan 22 suara di DPRD - rinciannya 8 dari Golkar, 5 dari PPP, 4 dari

Gerindra, 5 dari PKS.Sementara itu calon yang

akan diusung Koalisi Indo-nesia Hebat akan mempu-

nyai modal dukungan 15 suara - masing-maasing 6 suara dari PDI, 3 dari Nas-dem, 1 dari Hanura dan 5

suara dari PKB . Dengan ini Demokrat akan mempunyai

bergaining posisi cukup tinggi, artinya 8 suara

Faktanya saat ini banyak pengamat yang me-mandang sebelah mata dengan Perpu tersebut. banyak yang meramal

belum tentu Perpu tersebut nantinya bisa dilaksana-kan, karena masih banyak mekanisme yang harus dila-lui. Perpu tersebut harus dibahas oleh DPR.

mememenangi pilihan. Ini hitung-hitungan di atas

kertas, namun apakah nanti yang terjadi demikian

adanya ? Bagimana jika ternyata PKB nantinya akan mengusung calon sendiri ? Atau bahkan Demokrat juga memuncul-kan calon sendiri, sehingga tidak menutup kemungki-nan di Pilkada Blora tahun 2015 nanti calon yan mun-cul ada 4 orang - masing-masing calon yang akan diusung Demokrat, calon yang dusung Golkar, selan-jutnya calon yang akan diu-sung PKB berkoalisi dengan parpol lain, dan calon yang akan diusung oleh PDI-P ? Jika nantinya situasi ini yang terjadi, semakin pelik bu-kan untuk membaca peta pilkada Blora di tahun 2015 nanti ?

Yang dimiliki akan diberikan kepada siapa ? kalau di-

berikan kepada KMP, tentu calon yang akan didukung

KMP akan memenangi pertarungan, sebaliknya jika diberikan kepada KIB, tentu

calon yang akan diusung KIB yang akan

Melalui DPRD Pertanyaannya sekarang, bila nanti Perpu ditolak, dan Pilkada akan dilaksanakan dengan sistem tidak lang-sung (melalui DPRD) ?Ini yang pembahasannya cukup panjang, yang sudah jelas terjadi peta perpoliti-kan di Blora akan berubah total. Apapun siapa yang menguasai DPRD, itulah yang mempunyai kans un-tuk menduduki jabatan Blo-ra satu 5 tahun ke depan. Banyak pihak yang mera-mal, jika Pilkada nanti

Tam

pil B

eda

Sem

ata-

mat

a Fak

ta

MASIH terngiang ketika di suatu kesempatan didzolimi orang dan dika-barkan tidak akan nyalon Bupati lagi di Pilkada 2015, Bupati Kokok lang-sung bereaksi karena khawatir melemahkan semangat tim-nya yang ada di lapangan, ‘‘khabar saya tidak akan nyalon lagi, itu tidak benar. Saya tetap akan maju lagi di Pilbup 2015 nanti,’’ tandasnya kepada Suara Samin di suatu kesempatan.

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

4 Fokus Blora

Menuju SinggasanaBLORA SATU


Adalah nama Ir Bambang

Susilo dan Kusnanto, masing-masing saat ini berstatus Ketua dan Wakil Ketua DPRD Blora, disebut-sebut paling berpeluang dalam Pilbup Blora tahun 2015 kelak. Agak cukup bisa diterima dengan logika, pasalnya ke dua tokoh ini sama-sama mempunyai kereta dengan perolehan kursi di DPRD yang mumpuni. Kusnanto mempunyai Golkar dengan 8 kursi, sementara Bambang Susilo mempunyai kereta Demokrat yang sama-sama mempunyai 8 kursi di DPRD. Persoalannya, hingga saat ini khusus untuk Bambang Susilo masih sulit ditebak, apakah dia akan ikut nyalon Bupati atau tidak. ‘‘Saya belum bisa ngomong banyak, apakah saya akan ikut nyalon atau tidak,’’ tandasnya kepada suara samin di suatu kesempatan bincang-bincang. Yang sudah jelas-jelas buka dada dan menyatakan nyalon adalah Kusnanto, Sekjen Partai Golkar Blora.

‘‘Apakan nanti Pilkada memakai sistem langsung atau tidak langsung saya sudah mantep akan maju di pilihan Bupati,’’ tandasnya. Tidak Langsung Hanya saja jika naga-naganya Pilkada nanti arahnya tetap tidak langsung, kondisi ini tentu akan berpengaruh dengan semakin membuat pertarungan antar Cabup di Blora menjadi sengit. Jika menilik jumlah fraksi yang ada di Blora saat ini, minimal akan ada 3 calon yang akan “berperang” di Pilkada 2015 nanti. Masing-masing calon yang akan diusung fraksi Demokrat (bisa Bambang Susilo atau figur lain), calon yang akan diusung Fraksi Golkar (200 persen HM Kusnanto), satu lagi calon yang akan diusung oleh Fraksi gabungan - PDIP, Nasdem dan Hanura (hanya saja sampai saat ini masih sulit untuk menebak siapa yang akan diusung oleh Fraksi ini. Belum lagi banyak pihak yang memastikan bahwa incumbent Djoko

Nugroho (Kokok) tetap akan maju - meski hingga saat ini masih sulit untuk mengira-ira dia akan berangkat dari koalisi partai mana. Apakah mungkin dia akan diberangkatkan oleh Fraksi PKB yang akan berkoalisi dengan fraksi lain tertentu. Seorang warga Blora, Edy meyakini, jika memang Pilkada melalui anggota DPRD , Bupati Kokok tetap maju, besar kemungkinan kereta yang akan dipakai adalah PKB. Kalau ada persyaratan bahwa untuk bisa mengajukan calon Bupati adalah fraksi yang mempunyai anggota minimal 7 atau 9 orang, tentu PKB akan koalisi dengan fraksi lain. Sengitnya persaingan antara calon Bupati di Pilkada Blora 2015, sudah terjadi pada tataran kereta. Belum kalau sudah berbicara pada ranah penggalangan suara di DPRD. Konon, diyakini bahwa nantinya remote kontrol berada di DPP, artinya semua keputusan ditentukan di Jakarta sedangkan di daerah tinggal melaksanakan. Tampaknya riskan jika sampai ada pembangkangan. (***)

Searah jarum jam - Djoko Nugroho (Kokok), HM Kusnanto, Ir H bambang Susilo, H Abunafi, Abdullah Aminudin. Ke lima tokoh ini diperkirakan akan maju dalam Pilkada Blora 2015 - terkait dengan

UU Pilkada yang baru diperkirakan pertarungan ke - 5 tokoh tersebut akan seru. (*)

SeNgIT perTarUNgaNaNTar - CabUp

APA yang terjadi di senayan, ditetapkannya RUU Pilkada dimana pilkada akan dilaksanakan dengan cara tidak langsung (dipilih DPRD), mau tidak mau juga berpengaruh langsung dengan situasi dan kondisi di Blora yang akan menggelar Pilkada di bulan Mei 2015 kelak. Diprediksi ada tokoh yang pupus harapan dengan aturan baru tersebut, termasuk ada yang antusias karena mempunyai kans besar.

Jika Pilkada Langsung

Nasib Perpu yang sudah ditandatangani Presiden itu masih harus menem-puh jalan berliku dan terjal memang. Yakni, menunggu dibahas dan di tetapkan oleh DPR, dimana banyak orang yang pesimis bahwa Perpu tersebut akan dis-etujui DPR. Namun sekali lagi, dalam perjalanan lobi, nantinya bisa saja DPR me-nyetujui Perpu tersebut,

dengan disertai sejumlah catatan. Pertanyaannya, Jika atau bagaimana Pilkada nantinya (termasuk di Blora) akan di-laksanakan secara langsung ? Peta kekuatan calon tetap akan berkutat pada sejum-lah tokoh tertentu. Kokok (incumbent), Kusnanto (Wakil Ketua DPRD Blora), Bambang Susilo, Abunafi, termasuk Aminudin. Hitung-

hitungan, Kusnanto nantin-ya jelas akan diusung oleh Partai Golkar, sementara itu Bambang Susilo akan diu-sung oleh Partai Demokrat. Bagaimana dengan Kokok ? Apakah jadi akan maju dari PDI-P yang akan koalisi den-gan Hanura dan Nasdem ? Atau akan maju mellaui PKB yang akan koalisi dengan partai lain.

Calon Sendiri Kabar santer, PDI-P akan memunculkan calon sendiri di luar tokoh yang selama ini disebut-sebut bakal ber-tarung di Pilbup Blora 2015. Jika memang nantinya de-mikian adanya, minimal akan ada tiga calon yang akan bertarung - sebut saja Kusnanto, Kokok, calon yang akan diusung oleh PDI-P. Jumlah ini bisa saja bertam-bah jika nantinya Bambang Susilo dan Abunafi akan maju. Dan jika ini memang

benar-benar terjadi, tidak menutup kemungkinan Pilkada di Blora akan digelar dua kali putaran. Sengit bu-kan gambaran Pilkada Blora di tahun 2015 nanti ? Megenai siapa yang pal-ing mempunyai kans un-tuk menjadi pemenang, tergantung bagaimana masing-msing calon dalam menerapkan teknologi penggalangan massa (dukungan tim sukses yang benar-benar loyal) - dan jan-gan dilupakan dukungan finansial tentu akan bahkan sangat akan menentukan. Meski kalau berbicara fi-nansial tentu banyak inves-tor yang akan nimbrung disini. persoalannya, inves-tor tentu juga akan pilih-pil-ih dalam penentuan calon mana yang akan diberi sun-tikan finansial.

Kokok sebagai incumbent tentu sudah mempunyai modal yang tidak bisa di-remehkan - Kusnanto yang dikenal sebagai politikus kawakan juga tidak bisa dipandang sebelah mata, demikian juga dengan Abu-nafi. Termasuk calon yang akan diusung PDI-P juga tidak bisa dipandang en-teng. Kenapa calon yang di-munculkan PDI-P tidak bisa dipandang sebelah mata ? Survey membuktikan bahwa tren kemenangan PDI-P cukup berdampak di semua daerah - meski pada pemilu legeslatif kemarin partai berlambang banteng mencereng dalam lingkaran ini hanya menduduki rang-king ke tiga. In tidak bisa menjadi ukuran saat Pilkada nantinya. (s4/44)

MESKI naga-naganya Pilkada nanti akan dlaksanakan secara tidak langsung, sekecil apapun peluang pilkada langsung tetap ada. Saat ini Presiden telah mengeluarkan Perpu untuk menganulir RUU Pilka-da yang telah disyahkan menjadi UU.

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

5seputar DPRDSUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

Pimpinan Komisi dan Kelengkapan Dewan Akan pakai Mobil Lama

BLORA - Sekitar 16 Mobil dinas yang dipakai oleh anggota DPRD Blora periode 2009-2014 yang diparkir di halaman belakang Sekretariat Daerah (Setda) Blora, ternyata dalam kondisi yang tidak terawat dan terkesan sudah lama dibiarkan.

Tak khayal banyak kotoran dari daun serta kotoran burung yang menempel di cat 16 mobil dinas tersebut. Padahal beberapa mobil diantaranya adalah mobil baru seperti APV yang diperuntukkan bagi pimpinan Komisi di DPRD periode sebelumnya. Dua mobil panter, beberapa unit jenis Kijang, carry dan Colt. Mobil itu selain dipakai oleh pimpinan komisi juga dipakai oleh anggota dewan lainnya. Mobil itu dikembalikan oleh anggota DPRD sudah lama. Sekretaris DPRD (Sekwan) Blora. Drs Sugiyono mengatakan bahwa dirinya bersama pegawai setwan

melakukan pengecekan langsung terhadap kondisi mobil yang ada. Apakah mobil itu sudah rusak ataupun belum. Sebab dia melihat mobil itu sudah lama tidak dipakai dan dibiarkan saja, sehingga tidak terawat.

DilelangMenurutnya jika ternyata mobil itu rusak dan memang tidak bisa digunakan maka akan dikembalikan kepada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Blora, apakah akan digunakan ataupun dilelang sedangkan mobil yang masih normal dan bisa dipakai akan

dibawa ke Setwan, untuk kemudian digunakan para pimpinan komisi atau alat kelengakapan dewan lainnya. Dengan demikian mereka nantinya tetap akan memakai mobil lama.“Mobil ini nantinya akan digunakan oleh pimpinan yang ada di alat kelengakapan dewan,” jelasnya. Kalau tidak disiapkan mulai sekarang, tentunya nanti Setwan akan disalahkan oleh anggota DPRD karena mobil untuk penunjang kegiatan belum ada. “Mobil ini nantinya akan digunakan oleh mereka, nanti akan diperbaiki terlebih dahulu,” terang Sugiyono. (A32/68)

Ketua DPRD Blora, Ir H Bambang Susilo ketika dikonfirmasi mengemukakan, bahwa memang benar bahwa tugas berat pertama yang harus diselesaikan rekan-rekan anggota dewan yang baru adalah segera membahas dan menetapkan APBD perubahan tahun 2014. ‘‘Apapun ini harus segera diselesaikan, karena APBD perubahan 2014 maupun APBD murni tahun 2015 tidak bisa ditunda lagi,’’ tandas Bambang, baru-baru ini.

Bambang yang asli Kunduran itu juga melihat, mendengar bahwa ada beberapa Perda yang mendesak untuk dibahas dan ditetapkan. Untuk Perda tentang pembentukan BPBD di Blora, Selasa (14/10) lalu sudah ditetapkan. Karena faktanya, baik di musim penghujan atau musim kemarau seperti saat ini banyak bencana terjadi di Blora, sehingga perlu dibentuk satu institusi yang menangani khusus bencana alam tersebut. Sementara itu banyak pihak di Blora berharap pembahaasan APBD perubahan maupun APBD murni 2015 jangan sampai diwarnai dengan intrik politik. Jika sampai diwarnai dengan intrik politik, besar kemungkinan penetapan APBD akan molor lagi. Kalau sampai molor, siapa yang akan menjaddi korban ? Tentu masyarakat

luas. Bayangkan saja jika intrik politik mewarnai pembahasan APBD 2015, contoh sudah pernah terjadi di kabupataen tetangga yang kebetulan juga akan menggelar Pilkada, situsasi menjadi semrawut. Contoh di kabupaten tetangga itu, penetapan APBD molor, bahkan dana untuk menggelar pilkada memakai anggaran lama. Apakah di Blora nanti akan demikian adanya. Jika sampai demikian, tentu situasi menjadi tidak menentu. Sebuah situasi ideal tentu berbagai pihak jangan sampai mementingkan kepentingan pribadi, kelompok di atas kepentingan masyarakat luas. Bisakah pembahasan APBD dengan Pilkada di sendirikan ? Tampaknya sulit memang, harapannya, sejarah APBD Blora yang selalu molor jangan sampai terus berulang. (s01/89)

BLORA - Sepulang dari mengikuti orientasi di Semarang jajaran DPRD Blora harus menghadapi tugasyangboleh dibilang maraton. Diantaranya yang mendesak adalah perda APBD perubahan 2014 dan APBD murni tahun 2015. Selain jika memungkinkan akan melayani desakan publik tentang mendesaknya ditetapkannya beberapa Perda, diantaranya Perda Galian C, dan juga perda-perda lainnya.

segera TeTapKaN apbd 2015

FOTO BERSAMA : Bupati Blora, Djoko Nugroho foto bersama dengan semua kontestan kakang/Mbak Yu, Duata Wisata

Blora 2014. (Foto : suarasamin/Kawit)

Ir H Bambang Susilo

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

6 serba - serbi SUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

Tender proyek yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Blora tahun 2014 ini dimenangkan oleh CV. Putro Sembodo. Dengan jenis pekerjaan laston HRS (aspal hotmix). ‘’Kita pastikan, semua ruas yang dikerjaan selesai hari ini,’’ kata Lulus Laksono, selaku pengawas lapangan. Dijelaskan, secara keseluruhan jalan yang diperbaiki mencapai panjang 867 meter. Terbagi dalam dalam tiga item pekerjaan. Masing-masing 435 meter x 10 meter, 187 meter x 8 meter dan 245 meter x 10 meter. Semua ruas yang telah diperbaiki merupakan jalur utama di Kota Cepu. Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Blora, Bondan Sukarno mengemukakan, tahun ini ada sembilan paket

pekerjaan yang dialokasikan untuk perbaikan jalan utama di wilayah Kecamatan Cepu. SelesaiSelain Jalan Pahlawan, Jalan Pasar, Jalan Stasiun Kota dan Jalan Ngareng, dua paket pekerjaan juga telah selesai pengerjaannya. Yaitu Mulyorejo-Ngloram dan Cepu-Ngroto. ‘’Untuk nilai paketnya, Mulyorejo-Ngloram Rp. 563 juta dan Cepu-Ngroto Rp. 375 juta,’’ kata Bondan. Enam paket jalan di Cepu yang dikerjakan, masing-masing Jalan Hayam Wuruk (Rp. 668 juta), Jalan Sorogo (Rp. 479 juta), Kapuan-Getas (Rp. 963 juta), Ngloram-Jipang-Judan (Rp. 1,1 miliar), Ngroto-Sambong (Rp. 426 juta). Serta pelebaran jalan RSU depan kantor Kecamatan Cepu yang dikerjakan melalui

penunjukkan langsung (PL). Bondan mengungkapkan, jenis kegiatan untuk semua paket tersebut sama. Yaitu laston HRS atau aspal hotmix. Begitu pula dengan sumber penganggarannya semua berasal dari dana alokasi umum (DAU). Kecuali jalan Mulyorejo-Ngloram yang dibiayai dari dua sumber, DAU dan bantuan provinsi (banprov).

perbaikan Jalan Utama dI CepU Tuntas• Diploting 9 Paket Pekerjaan

CEPU – Perbaikan sejumlah jalan utama di Kota Cepu akhirnya tuntas. Ruas jalan yang pengerjaannya telah selesai antara lain Jalan Pahla-wan, Jalan Pasar, Jalan Stasiun Kota dan Jalan Ngareng. Ke empat ruas jalan tersebut masuk dalam satu paket proyek dengan menghabiskan anggaran senilai Rp. 883 juta.

BEKERJA : Sejumlah tenaga kerja tengah meratakan ruas jalan utama di Kota Cepu yang diharapkan tahun ini tuntas. (Foto : Suara Samin/Tri J)

Kabid Sarpras Medis/Non Medis, RSU Blora, Edy Widayat, ketika dikonfirmasi membenarkan jika Bupati Djoko Nugroho sangat getol dan menarget di tahun 2015 alat cuci darah harus sudah dimiliki oleh RSU Blora.‘‘Beliau menghendaki di bulan Maret peralatan

cuci darah harus sudah ada, hanya saja karena terkendala persoalan operator, dimungkinkan agak mundur,’’ tandasnya kepada Suara Samin.Dia menjelaskan, bahwa saat ini RSU Blora telah m e m b e r a n g k a t k a n beberapa orang

karyawan untuk kursus kilat pengoperasian alat cuci darah tersebut. Ditambahkan, hingga saat ini Bupati terus memantau perkembangannya, baik persoalan peralatan maupun personil yang menanganinya.Diperoleh informasi, karena

keterbatasan keuangan, untuk tahap sementara pengadaan alat cuci darah tersebut akan dipihak ketigakan. Dimaksudakan, pihak investor yang akan mengadakan alat tersebut, sementara pihak rumah sakit akan menyediakan tempat dan petugas

operatornya. Kenapa harus dipihak ketigakan, dikarenakan untuk mengadakan 1 unit alat cuci darah tersebut dibutuhkan dana sekitar Rp 8 miliar. Ini belum persoalan pemeliharaan alat yang juga membutuhkan dana ynag tidak sedikit.

Bagi Hasil

Dengan sistem itu, nantinya akan dilakukan bagi hasil antara investor dengan RSU. Sementara itu beberapa warga menyambut gembira atas upaya pemerintah untuk mengadakan alat cuci darah tersebut.Selama ini warga Blora yang karena menderita penyakit dan harus cuci darah rutin, harus pergi ke luar kota. ‘’Jika memang ada langkah itu sebuah upaya yang benar-benar bermandaat bagi warga masyarakat yang kebetulan memanfaatkan peralatan itu. Selama ini kebanyakan warga Blora harus ke luar kota untuk keperluan cuci darah,’’ ungkap Marlan, warga Kelurahan Karangjati, Blora, Kota. (s09/80)

RSU Blora Bakal Punya Alat Cuci Darah

BLORA – PT. Rodeo Prima Jaya akan mendi-rikan pabrik garment di Desa Adirejo, Ke-camatan Tunjungan, tepatnya di Km. 7,7.Diperkirakan, jika tidak aral melintang, pada bulan Maret 2015 nanti pabrik yang diperkirakan bisa menyerap tenaga kerja natara 500 – 700 orang itu sudah opera-sional. Sosialisasi akan berdirinya pabrik gar-ment tersebut sudah dilakukan Rabu (5/11) bertempat di Balai Desa setempat. Bupati Blora, Djoko Nugroho meminta agar masyarakat mendukung berdirinya pabrik tersebut. Dia berpesan Jangan sam-pai masyarakat khawatir dengan adanya pabrik, pasalnya keberadaan pabrik akan memberikan dampak positif bagi Kabu-paten Blora khususnya masyarakat sekitar pabrik. ”Sekarang ini baru pemberitahuan awal terkait rencana berdirinya pabrik gar-ment. Mari kita semua berdoa agar pabrik benar-benar bisa berdiri di Desa Adirejo,” ungkapnya. Bupati Kokok, panggilan Djoko Nugro-ho, mengemukakan, jika pabrik garment nantinya sudah beroperasi akan banyak

manfaat yang diperoleh masyarakat. Man-faat itu diantaranya mulai tersedianya lapa-ngan pekerjaan bagi masyarakat. Belum lagi Corporate Social Responsiblity (CSR) atau bantuan sosial bagi kemajuan wilayah seki-tar. Terkait kekhawatiran masyarakat dari dampak operasional pabrik, Bupati Djoko Nugroho menegaskan kepada masyarakat hal itu tidak akan terjadi . Pabrik garment itu tidak ada limbah dan juga tanpa asap. Aktivitasnya menjahit. ”Lokasinya juga jauh dari penduduk,” tandasnya. Sunaryo, perwakilan dari PT. Rodeo Prima Jaya, mengemukakan, jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan antara 500-700 orang. Rencananya mulai bulan November tahun ini pembangunannya akan dilaksanakan. Jika tidak ada aral-melintang bulan Maret tahun depan pabrik sudah bisa beroperasi. Maka dari itu dirinya menyampaikan kepada masyarakat yang ingin bekerja agar mem-bekali diri ketrampilan menjahit dan ket-rampilan lainnya sesuai dengan kebutuhan perusahaan. (s01/89)

2015, berdiri pabrIK garMeNT di adIreJOBLORA - RSU Blora akan mempunyai alat cuci darah di tahun 2015.

Bupati Blora, Djoko Nugroho menyatakan bahwa akan adakan 1 unit alat cuci darah di rumah sakit tersebut. ‘’Saya akan upayakan alat cuci darah di RSU Bora di tahun 2015,’’ tandasnya, baru-baru ini.

• Bupati KoKok Minta Warga Mendukung

SOSIALISASI : Bupati Djoko Nu-groho hadir saat sosialisasi akan

berdirinya pabrik Garment di Desa

Adirejo, baru-baru ini . (Foto/

dok. DPPKKI)

‘‘ Bupati Kokok : tahun ini Perbaikan Jalan di Semua Kecamatan di Blora Hampir Tuntas.

Di Cepu, ada sembilan pekerjaan perbaikan

jalan utama.

CUCI DARAH : Suasana petugas tengah menangani pasien yang tengah menjalani cuci darah di sebuah rumah sakit. (Foto : dok)

7serba - serbiSUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

soal lapter ngloram • Warga Berharap Segera Ada Sosialisasi

Mengaku TNI atau Polri, Memeras dan Merampas

Kini muncul lagi dua oknum warga Blora mengaku anggota Poltabes Semarang dan berhasil memperdayai sejumlah muda-mudi yang tengah pacaran. Dua peristiwa tersebut tampaknya

merupakan pelajaran berharga bagi masyarakat, tidak saja di Blora, melainkan bagi masyrakat di daerah lain untuk hati-hati dengan tindak kejahatan dengan modus mengaku petugas, - bersambung ke hal. 15

BLORA - Masih segar diingatan, modus penipuan yang dilakukan Suhardi-yanto, warga Dukuh Becici Rt 8/1, Desa Demaan, Kecamatan Gunem, Rembang, yang mengaku Kapten TNI dan berhasil memperdayai 9 korban, semuanya warga Blora.

1300 Pelaku Judi Togel Diamankan• Kapolda Jateng Kunker di Polres Blora

BLORA – Kapolda Jateng, Irjen Pol Drs. Noer Ali, S.H., menegaskan, jajaran kepolisian di Jawa Tengah tidak akan memberi toler-ansi segala jenis perjudian, salah satu diantaranya judi togel. Dikemukakan, di tahun 2014 ini jajarannya sudah berhasil mengamankan 1.300 pelaku judi togel yang tersebar di sejumlah wilayah di Jawa Tengah . ”Untuk tahun ini sudah

1.300 pelaku judi togel yang kita amankan,” tan-das Kapolda saat melaku-kan kunjungan kerja di Polres Blora, Kamis (6/11), lalu. Perwira tinggi Polri yang sejak 18 Maret 2014 mengemban amanat se-bagai Kapolda Jateng, menggantikan Irjen Pol Dwi Priyatno yang ber-pindah tugas sebagai Kapolda Metro Jaya itu mengemukakan, segala macam perjudian jelas banjak mudlaratnya, un-tuk itu pihaknya akan memberantasnya. Dia membenarkan jika Polres Blora termasuk salah satu Polres yang cukup berhasil dalam memberantas judi togel.

Terus Berupaya Disinggung tentang judi online, Irjen Noer Ali menyatakan phaknya

terus berupaya, hanya saja kendala yang ada adalah sulitnya untuk mendapat-kan barang bukti. Menyoal adanya aksi-aksi demo tentang pabrik semen di Rembang, Alumni Akpol 1981 yang berpengala-man dalam bidang reserse itu mengemukakan, bah-wa aksi demo itu merupa-kan hak orang atau kelom-pok untuk menyampaikan usul, pendapat. Hanya saja dia berharap semuanya masih dalam koridor atu-ran yang ada. Saat berada di Polres Blo-ra kemarin, Kapolda selain melakukan ramah tamah dengan Muspida Blora, juga melakukan serang-kaian kegiatan lainnya, diantaranya melakukan pembinaan kepada jajaran Polres Blora yang dipimpin oleh Kapolres, AKBP Muji-yono. (s3/56)

CEPU – Kepastian pengaktifan kembali (reaktivasi) lapangan terbang (Lapter) di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu telah bergaung sejak bulan Juli lalu. Namun hingga kini tindak lanjut pembebasan lahan di sekitar lokasi lapter yang dibangun tahun 1980 tersebut belum ada kejelasan, padahal pada bulan Agustus lalu juga sudah pernah dilakukan pengukuran.

Salah seorang warga, Hari-yono mengemukakan, sejak tahun 2013 lalu permasala-han lahan telah menjadi perbincangan hangat. Teru-tama di kalangan pemilik tanah di sekitar lokasi lapter. Bahkan sempat beredar ka-bar jika standar harga yang akan digunakan dalam pembebasan nanti sama dengan harga tanah untuk rel ganda (double track) yang ditetapkan oleh PT. Kereta Api Indonesia (KAI), yaitu paling tinggi Rp 1 juta/meter persegi. Menurut Hariyono, seba-gian warga di sekitar Lapter Ngloram memang berharap akan mendapatkan banyak uang dari hasil penjualan la-han mereka untuk reaktivasi lapter. Tidak mengheran-kan jika standar harga yang diharapkan bisa setinggi mungkin. ‘’Kelihatannya har-ga yang diminta memang setinggi-tingginya, tapi kepastiannya bagaimana belum ada yang tahu,’’ ung-kapnya kemarin.

DitinjauDiungkapkan, peninjauan

ke lokasi lapter telah di-lakukan oleh instansi terkait pada tahun 2013 lalu. Hanya saja hingga saat ini belum ada kebar lebih lanjut terkait hal tersebut. Warga pun ber-harap sosialisasi segera di-lakukan. Hal senada disampaikan oleh Sukirno. Warga Desa Gadon yang memiliki lahan di sekitar lapter ini men-gaku sudah ada tim yang melakukan pengukuran. Namun hingga saat ini di-rinya belum pernah men-dapatkan sosialisasi terkait pembebasan lahan. ‘’Belum ada sosialisasi, Untuk pe-nentuan harga warga harus dilibatkan langsung,’’ tandas Sukirno. Terpisah, Camat Cepu Mei Nariyono menjelaskan dari informasi yang diketahui pihak kecamatan, rencana reaktivasi Lapter Ngloram tetap dilanjutkan. Namun ia juga membenarkan jika se-jauh ini belum ada langkah lebih lanjut menyangkut rencana tersebut.‘’Pengaktifan kembali lapter Ngloram akan banyak mem-berikan dampak positif bagi

masyarakat dan Pemkab, tindaklanjutnya seperti apa kita semua berharap bisa segera terealisasi,’’ jelas Ca-mat Mei. Menurut informasi, untuk pengaktifan kembali lapter Ngloram, direncanakan landasan pacu akan diper-panjang 900 meter menjadi 2.200 meter. Sehingga nantinya dibu-tuhkan lahan tambahan antara 20 hingga 60 hektar. Selain di wilayah Desa Nglo-ram, lahan tambahan yang diperlukan tersebut sebagi-an juga masuk wilayah Desa Klagen, Kecamatan Kedung-tuban. Yang terjadi saat ini, renca-na untuk pengaktifan kem-bali lapangan terbang Nglo-ram itu sepertinya hilang ditelan angin. Artinya tidak jelas apakah jadi dihidup-kan atau tidak. Seandainya jadi, kira-kira dilaksanakan kapan. Ada informasi, sebenarnya rencana itu sudah pernah dianggarkan di APBN, hanya saja karena sesuatu hal dana tersebut tidak jadi dicairkan. (s08/65)

DITINJAU TIM : Terkait rencana penghidupan kembali lapangan terbang Ngloram, Cepu, kondisi lapangan tengah ditinjau tim dari pusat. (Foto : suara samin/dok)-43)

HOTeL KeNCaNaJL. PEMUDA NO 59 BLORA, Telepon : (0296) 532486, Fax. : (0296) 533487

Hotel kencana termewah di Bora, berada di jantung kota, me-miliki beberapa pilihan kelas kamar dengan harga terjangkau - fasilitas yang diberikan tetap memuaskan.

E D I S I V - N O V E M B E R 2 0 1 4 :

DIKELER : dua pelaku pemerasan yang mengaku anggota Poltabes Semarang tengah dikeler dua ang-gota Reskrim Polsek Tunjungan, dalam rangka pemeriksaan. (Foto : Suara Samin/dok)

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

8 Penerawangan Mbah Samin SUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

Sarana Refreshing Bersama Teman & KeluargaTEMPAT REPRESENTATIF

dengan HALAMAN PARKIR LUASJl Raya Cepu - Blora KM 1

Cyb

er N

EWS

suar

a sam

in COM

w

ah

an

aje

laja

h w

arg

a B

lora

TAHUN 2014 sedelhok meneh pungkas, kurang rong wulan meneh bakal ganti tahun sing arep-arepe bakal ono owah-owahan tambah apik kanggone Bumi Samin, mBlora. Mung ae kudu dho luwih ati-ati noto ati, noto tutuk lan perbuatan. Biasane , ibarat main bal-balan, angger wis wayahe final, godha, tantangan bakal teka matumpuk-tumpuk. Kira-

kirane kahanan mBlora yo ora adoh soko kahanan ngono iku. Keno dititenei, arep enteke tahun 2014 iki, kahanan mBlora bakal serodok ana ontran-ontran - conto gamblang, pemerintah sing arep netepake Sekda definitif - kirane marahi dho dredah, antarane kanca siji lan sijine - paribasan kanca sakringkelan keyoke bakal mentala dho “paten pinaten”. Apa meneh, siang kawit awal

dho ngibarake gendera saingan perkara jabatan Sekda, kaya ngapa kahanane. Iki wis wayahe perang Baratayuda, dieleng-eleng ae, merga keprigelane Kresna, ngupaya sithik mbaka sithik ngringkehke kekuatane Kurawa, umpamane ngglembuk Karna mihak Pandawa. Semono ugo, Baladewa, kakange dhewe aing sakbenere netral. Sadar nek kakange arep mbela

Kurawa, Kresna ngglembug Bala dewa tapa ning Grojogan sewu sing kon njaga Setiyaki. Kebeneran, Baladewa dhewe pancen satria sing seneng tapa brata. Nganti dheweke ora isa nyesekni perang Baratayuda utuh, lan lagi muncul nalika pungkasan, wektu iku nalika Bima adu yudho karo . Iku gambarane mBlora ing pungkasan 2014 ini. Becik ketitik, ala ketara. (***)

Wis Wayahe Baratayudha

Didominasi umur 16 th • Kecelakaan Lalulintas di BLORA

BLORA – Jajaran Polres) Blora berhasil mengungkap kasus pencurian kayu. Subiyono (35) dan Samingun (23), keduanya warga Desa Temengeng, Kecamatan Sambong diamankan setelah kedapatan membawa tiga gelondong kayu jati ilegal, baru-baru ini.Terungkapnya kasus pencurian kayu itu, berawal dari operasi gabungan yang dilakukan Polsek Sambong dengan Polhutmob Perum Perhutani KPH Cepu. Kedua tersangka ditangkap saat melintas di jalan Cepu-Blora kilometer 1. Tepatnya di depan perumahan Cepu Asri.Kapolres Blora, AKBP

Mujiyono melalui Kapolsek Sambong AKP Joko Priyono mengemukakan, penangkapan dilakukan sekitar pukul06.30. Saat itu, kedua tersangka sedang membawa kayu bakar dari arah barat menuju ke timur menggunakan mobil pick up dengan nomor polisi K 1841 HD, dan sempat melintas di depan Mapolsek Sambong.Dikatakan, polisi yang telah mendapat informasi dari komandan regu (Polhutmob) langsung melakukan pengejaran dan berhasil menghentikan tersangka di depan perumahan Cepu Asri. Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas mendapati tiga gelondong

kayu jati di bawah tumpukan kayu bakar atau rencek.Ditutup Rencek“Modus yang digunakan yaitu menutupi tiga gelondong kayu jati dengan kayu bakar. Dengan tujuan untuk mengelabuhi petugas. Tapi petugas tidak bisa dikelabuhi. Karena tidak dilengkapi dengan dokumen resmi, tersangka beserta barang bukti langsung kita amankan,” kata Kapolsek Sambong, AKP Joko Priyono Jum’at (7/11) lalu.Kapolsek menambahkan, pengakuan tersangka, kayu gelondongan yang mereka bawa berasal dari jati yang Bersambung ke Hal. 15 ..

BAWA KAYU GELAP, DICOKOK POLISI

BLORA – Dari peristiwa kecelakaan di Jiken baru-baru ini, yakni dua pengen-dara motor bertabrakan dengan Mo-bil Daihatsu Xenia Nopol K 9455 AA, tepatnya di tikungan depan SDN Jiken, petugas memberi peringatan kepada khalayak luas. Yakni bagi orang tua yang mempu-nyai anak di bawah umur tidak mem-perbolehkan anaknya tersebut untuk mengendari sepeda motor di jalan raya. Paslnya disamping membahayan bagi diri sendiri juga orang lain. Sebuah kebetulan, kecelakaan di Jken yang mengakibatkan satu orang men-inggal dunia dan dua lainnya mengala-mi luka beratdan ringan, semua kor-ban adalah anak di bawah umur, yakni masih berumur 14 tahun. Namun melihat data yang ada bah-wa hingga September ini tercatat ada 26 kasus kecelakaan di Blora, ternyata paling banyak didominasi oleh mere-ka yang berumur 16 tahun ke bawah. Sehingga ini harus menjadi perhatian banyak.

Dalam PerjalananKecelakaan di Jiken, korban meninggal adalah Farid, ia meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit, korban luka berat adalah Yoga. saat kejadian keduanya saling berboncengan den-gan posisi Farid di belakang. Keduanya berstatus pelajar, warga Nglobo, Jiken, sedangkan korban luka ringan adalah Budi, dimana saat kejadian dia juga berada di lokasi dengan mengendari

Honda Beat. ”Satu orang meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit, dua men-galami luka, salah satunya mengalami luka robek di kaki,” jelas Kanitlaka, Sat-lantas Polres Blora, Aiptu I Nyoman S. Dia membenarkan jika para korban yang mengalami kecelakaan itu ada-lah pelajar yang masih berumur 14 tahun. Untuk itu di menghimbau ke-pada para orang tua yang mempunyai anak dibawah umur, semestinya tidak boleh mengendarai sepeda motor di jalan raya. Disamping secara aturan di-larang, juga membahayakan bagi diri sendiri juga orang lain. Cukup dilematis memang untuk mencari solosi anak dibawah umur (di-antaranya pelajar) agar tidak bersepe-da motor di jalan raya. Fakta yang ada, jumlah anak di bawah umur yang berk-endara di jalan umur - padahal secara aturan jelas-jelas tidak diperbolehkan. Dari pantauan selama ini pihak aparat cenderung memberi banyak toleransi, dimaksudkan “membiarkan” mereka yang sebenarnya belum diperbole-hkan untuk naik motor di jalan, den-gan catatan tetap tertib berlalu lintas. Seperti memakai helem, kendaraan dalam kondisi standar - tidak di-modifikasi yang bisa membahayakan pemakainya. Ke depan kiranya perlu dicarikan so-lusi lain agar tidak lagi jatuh korban di jalan raya. Hanya saja petugas juga an-tisipasi kemungkinan aksi protes dari sebagian mereka. (S03/45)

9

Pukulan genderang yang dilakukannya di atas perahu naga, menjadikan atlet dayung SMAN 2 tampil lebih bersemangat, hingga bisa meraih juara pertama. Ketika itu Arnia Jovi masih kelas XI. ‘’Setelah itu saya tidak pernah lagi ikut dayung. Sebenarnya disuruh ikut latihan juga. Tapi karena waktu saya habis untuk belajar, akhirnya tidak ikut latihan dayung bersama teman-teman,’’ ujarnya kemarin mengenang penampilannya kala ikut lomba dayung. Kini, dara kelahiran Blora 30 Oktober 1997 itu mengemban tugas baru sebagai Duta Wisata Blora 2014. Putri kedua dari pasangan suami istri H Suparno dan Hj Suparmi tersebut memenang-kan Pemilihan Duta Wisata Blora yang digelar di Kawasan Water Splash Taman Sarbini Blora, Sabtu (20/9). ‘’Tak menyangka bisa menjadi juara pertama. Apalagi saingannya cukup berat. Yang perempuan cantik-cantik dan pintar,’’ tandas warga Dukuh Wonosari RT 01 RW 06 Desa Tem-purejo, Kecamatan Blora ini. Berbekal pengalaman pernah mengikuti pe-milihan Duta Wisata Blora 2013 dan meraih juara

harapan I, Arnia Jovi mengaku tampil lebih per-caya diri. Meski sempat gugup menjawab pertan-yaan juri di malam final, namun mantan personel Paskibraka Jawa Tengah 2013 itu bisa melontar-kan jawaban dengan lugas. ‘’Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Saya ingin menjadi lebih baik lagi dengan mengemban tugas seba-gai Duta Wisata Blora 2014,’’ tuturnya. Pemilik tinggi badan 166 cm dan berat 64 kg ini mengaku belum tahu apa yang harus dilakukan ketika dirinya mengemban tugas sebagai Duta Wisata Blora 2014. Namun siswi kelas XII IPA 3 tersebut menyakini dengan arahan dan bimbin-gan Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) Blora serta banyak belajar, tugas tersebut akan bisa dilaksanakan dengan baik. ‘’Termasuk nantinya mengikuti Pemilihan Duta Wisata Jawa Tengah,’’ katanya. Di event tingkat provinsi itu Arnia Jovi akan berpasangan dengan Alik Ageng Hartan-to yang dinobatkan sebagai juara pertama Duta Wisata Blora 2014 kategori putra. Rencananya lomba tingkat Jawa Tengah akan dihelat tanggal 18 - 22 November mendatang. (***)

Arni

a Jov

i, M

baky

u Bl

ora 2

014


SETELAH melalui proses seleksi dan karantina yang panjang, akhirnya Alik Sug-eng Hartanto dan Arnia Jovi dinobatkan menjadi peme-nang pertama Kakang dan Mbakyu Blora 2014 seka-ligus menjadi Duta Wisata Blora tahun ini. Kedua remaja itu mampu menyisihkan sekitar pu-luhan peserta yang ikut dalam pemilihan Kakang dan Mbakyu Blora. Dalam malam puncak pemilihan yang dilaksanakan di Ta-man Wisata Watersplash Taman Sarbini Blora, Sabtu (20/9) malam, Alik Sugeng Mahasiswa salah satu Per-guruan Tinggi di Semarang dan Arnia Jovi Siswa SMA 2 Blora ini secara meyakin-kan mampu meraih simpati para juri . Dengan keme-nangan itu keduanya akan menjadi wakil Blora dalam ajang Pemilihan Duta Wisata Tingkat Jawa Tengah. Kabid Pariwisata Dinas Perhubun-gan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informasi (DPPKKI) Blora Sugiyanto mengatakan, pemilihan kali ini sangat ketat dan seluruh peserta selain dikarantika harus mampu membuat tu-lisan tentang potensi yang ada di Di Blora serta juga diajak mengunjungi lokasi kearifan lokal di Blora yaitu

di Kampung Sedulur Sikep Samin di Desa Klopoduwur dan lokasi Sumur tua Banyu-asin. Ketua TP PKK Blora Umi Kulsum berharap agar duta wisata jangan dianggap sebagai ajang seremonial semata dan sesaat, tetapi harus juga lakukan folloWup kepada mereka, untuk membawa dan menginfor-masikan tentang potensi yang ada di Blora. “Pengem-bangan pariwisata di blora harus dilakukan dengan kontinyu, para finaslis dan pemeneng harus berperan dalam pengembangan dan promisi pariwisata dan bu-daya yang ada di Blora,” harap Umi Kulsum.Dia melihat saat ini sebe-narnya potensi Pariwisata yang ada di Blora cukup banyak namun belum dapat dioptimalkan dan dikem-bangkan dengan baik, be-gitu juga potensi industri kreatif yang ada juga cukup banyak dan itu menjadi salah satu tugas bagi duta wisata dapat mengenalkan kepada masyarakat Blora dan luar Blora. Selain itu di beberapa desa bahkan layak menjadi desa wisata. “Sekali lagi jangan hanya ajang ser-emonial tahunan saja,” tegas istri Bupati Blora Djoko Nu-groho ini (*)

ingin Lebih baikdI JaTeNg

KEMENANGAN tim dayung SMAN 2 Blora dalam lomba da-yung perahu naga tingkat SMA/sederajat di akhir 2012 menjadi kenangan tersendiri bagi Arnia Jovi. Bagaimana tidak. Di lomba yang digelar di Waduk Tempuran itu, Arnia Jovi untuk kali per-tama sekaligus terakhir bertindak sebagai penabuh genderang.

MIKIR BLORA

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

10 Sentilan Sentilun

MARIO TEGUH


BARENG MAS KOKOK

SEBAGIAN wong komen-tar, ”yo, lha wong anyaran, semangat kerjane dulur-dulur depeer yo ciamik. jajal mengko nek wis keg-esek - gesek, apa meneh nek ukuran tekan keburu butuhan, mengko ndara mbalek kaya adat sabene.!” Nanging yo ana sing ndu-weni pengarep-arep mu-go-mugo kinerjane dulur-dulur dewan sing saiki beda karo sing uwis-uwis. Minimal penetapan APBD ora molor ngono ae wis mi-nangka tonggak sejarah. Saktleraman ketoke du-lur-dulur dewan kepengin nggawe tonggak sejarah, sing diwiwiti saka jadwal penetapan APBD – ora

bakal molor kaya sing uwis-uwis. Angger perkara iki bener-bener ana ujude, mengarep ketoke kerjane kanca-kanca dewan bakal ciamik. Perkara komitmen ngene iki magepokan karo budi pekerti.

Akeh Inisiatif

Akeh gegayutan menawa ngrembug budi pekerti sing becik, kaya to, budi kang nggambarkae pa-wongan sing akeh inisiatif, pikirane jembar lan maju, sederhana, semangat, duweni sikap konstruktif, duweni rasa syukur, tang-gung jawab, tenggang

rasa, bijaksana, cerdik, cer-mat, dinamis, efisien, gigih, hemat, jujur, duweni ke-mauan keras, kreatif, kukuh hati, lan sapanunggalane, iki kabeh sing dadi intine pendidikan budi pekerti. Cuma kabeh ae kudu yo nyadari, budi pekerti kang becik ngono iku ora bisa langsung tertanam ana ati trus dileksanakake tum-prap panguripan sedina-sedinane, tapi bertahap dilakoni kanthi latihan, dibiasakake kanthi solah bawa, tutur pangucapan, lan polatan kang ngand-hung nilai-nilai budi peker-ti. Nang babagan pendidi-kan budi pekerti perlu dit-

erangake apa sing kudu dilakoni/ditindakake ba-bagan kabecikan, kedisi-plinan, kemasyarakatan, lan panunggalane trus apa manfaate kanggo awake dhewe lan masyarakat. Ka-beh iki ora bisa langsung bisa dideleng asile tapi kudu dilatih/leksanakake secara bertahap, terus-me-nerus, kanthi adi kebiasaan sedina-dinane sing bisa di-rasakake manfaate. Wektu ini, kabeh ae dho arep -arep,mugo -mugo hubungane dulur-dulur ning dewan karo eksekuif isaselaras. Angger ini iso bukti, ora angel nggawe sejarah apik ning Bumi Ssa-min iki. (Urip De)

KOKOK SERAHKAN ALAt DAN MESiN PERtANiAN KEPADA 62 KLOMtAN

BLORA – Bupati Blora, Djoko Nugroho baru-baru ini serahkan peralatan dan mesin Pertanian kepada 62 kelompok tani (Klomtan) yang ada di Blora. Dalam acara yang berlangsung di Kantor Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan Blora itu, Kokok, panggilan akrab Bupati Blora, wanti-wanti agar bantuan yang diberikan untuk dirawat sebaik-baiknya. Jangan sampai dijual. ”Bantuan yang diberikan ini sebagai wujud kepercayaan dan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan para petani. Saya merasa senang petani Blora punya peralatan pertanian. Alat-alat ini bisa menghemat operasional dan meningkatkan hasil produksi sehingga petani bisa sejahtera,” pesannya.

APBD dan APBN

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan Kab. Blora, Ir Hj Reni Miharti menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada klomtan tersebut berupa 30 unit mesin traktor, 29 unit mesin pompa air, 2 unit power treser, dan 1 unit kendaraan angkut roda tiga. Bantuan tersebut berasal APBD Kab. Blora tahun 2014. Sedangkan 26 unit pompa air berasal dari APBN tahun 2014. Secara simbolis bantuan traktor diberikan kepada Kelompok Tani Makmur desa Candi Kec. Todanan, Sumber Agung desa Sumberejo Kec. Randublatung, Makmur desa Gandu Kec. Sambong. Bantuan mesin pompa diberikan kepada Kelompok Tani Sri Sedono desa Gadon Kec. Cepu, sri Widodo Kec. Ngilen Kec. Kunduran dan sido Asih VII desa Pengkolrejo Kec. Japah. Power Treser diberikan kepada Kelompok Tani Sido Mukti desa Pengkolrejo Kec. Jati dan Margo Mulyo desa Bacem Kec. Jepon, sedangkan Kendaraan angkut roda tiga secara simbolis diberikan kepada Kelompok Tani Sumber Rejeki desa Nglungger Kec. Kradenan. Ditemui terpisah, beberapa perwakilan Klomtan mengatakan, bahwa bantuan dari pemerintah tersebut sangat diperlukan. Apalagi sebentar lagi akan datang musim penghujan. (B13/98)

SERAHKAN BANTUAN : Secara simbolis Bupati Blora, Djoko Nugroho menyerahkan peralatan

dan mesin Pertanian kepada beberapa perwakilan Kelompok Tani (Klomtan) di Blora. Diharapkan

dengan bantuan itu bisa meningkatkan kes-ejahteraan petani. (foto/dok)

Kerjane Dulur-dulur Dewan Bakal Ciamik

Bupati Blora, Djoko Nugroho :

Pemkab Blora akan terus membenahi pelayanan di ru-mah sakit-rumah sakit pemerintah di wilayah Blora. Saat ini konsentrainya adalah akan mengajukan tambahan dokter spesialis. Upayanya adalah bekerjsama dengan akademisi. ”Kepada Dinas inatansi terkait sudah kami minta untuk mengkaji soal adanya dokter spesialis eng-gan ke Blora,. Diperoleh informasi, di beberapa Kabupaten tetangga dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan prima, mengupayakan honor tambahan untuk doter spesialis. Di Rembang misalnya, dengan staregi khusus di ang-garan bisa menganggarkan untuk tambahan dokter sp-esialis di wilayah tersebut.

MinimKonidisi yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blora, saat ini jumlah dokter spesialis sangat minim me-mang. Contohnya, untuk dokter spesialis anak, karena keterbatasan SDM tepaksa mengontrak tenaga dokter spesialis yang sudah pensiun. Demikian juga untuk dok-ter spesialis Tenggoran Hidung Telinga (THT), posisinya juga sama, yakni mengontrak tenaga yang sudah pen-siun. Sementara itu, untuk dokter spesialis bidang lainnya ada, hanya jumlahnya minim yakni masing-masing spesilisasi hanya ada 1 orang. Dalam rangka untuk meningkatakan pelayanan, kondisi minimnya dokter spesialis tersebut mendesak memang untuk segera diupayakan penambahan,. (***)

TANYA : : Pak Bupati, tolong bagaimana itu pelayanan d RSU Blora kok sampai sekarang masih payah. Sekaliyan usul,mbok yao jumlah dokter spesialis ditambah. Mosok rumah sakit sebesar RSUBlora minim dokter spesialis. Sekian, matur nuwun atas tanggapannya pak Bupati Kokok. Mudah-mudahan Blora ke belakang semakin maju, termasuk pelayanan rumah sakitnya.

Bambang T (Blora Kota)

---- Jangan lupa untuk menyertakan ‘Aamiin’ dari Anda, agar nama Anda ada dalam daft-ar jiwa-jiwa baik yang akan ditemukan den-gan belahan jiwanya sebagai jawaban dari doa bersama kita ini. Dan jika Anda ingin-kan dia alim, rupawan, mapan, mesra, jujur dan setia cintanya, jangan lupa untuk ‘Like’ ya? Semoga Anda dibahagiakan dalam kel-uarga dan sejahtera dan berbahagia sampai bercucu dan bercicit. Aamiin ----

Saat musim hujan sep-erti sekarang ini diperki-rakan bakal terjadi pen-ingkatan jumlah kasus penyakit DB di Blora. Banyaknya genangan air menjadikan nyamuk Aedes Aegypti pembawa virus dengue penyebab demam berdarah, den-gan mudah berkembang biak. Hanya saja pening-katan jumlah kasus bisa diminimalisir jika sejak dini dilakukan antisipasi. “Kami akan lakukan fog-ging pencegahan di dae-rah endemis DB,” tandas Kabid Kesehatan Ma-syarakat, Lilik Hernanto. Dia menyebutkan wilayah endemis DB terdapat di 24 desa di tujuh kecamatan. Yakni Kecamatan Blora, Jepon, Tunjungan, Ngawen, Kunduran, Cepu dan Ke-camatan Kedungtuban. Lilik mengungkapkan jumlah kasus DB di Blora dalam tahun ini tidak tinggi memang. “Namun perlu antisipasi dini agar jumlah kasus DB tidak melonjak tajam,” kat-anya.

PencegahanSelain fogging pencega-han, antisipasi DB dilaku-kan dengan menyiapkan bubuk abate di setiap puskesmas. Bubuk abate antara lain berguna un-tuk mematikan jentik

nyamuk di bak penam-pungan air. Hanya saja Lilik Hernanto men-egaskan upaya tersebut tidak akan berhasil jika tidak diiringi kesadaran masyarakat dalam men-jaga kebersihan lingkun-gan tempat tinggalnya. “Intensifkan program pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui gerakan 3 M. Yakni men-guras, menutup dan mengubur media atau wadah penampung air yang memungkinkan nyamuk DB berkembang biak,” ujarnya. Dia meminta warga tetap secara teratur men-guras bak penampungan air, minimal seminggu sekali. Fogging adalah upaya pencegahan DB terakhir. Pencegahan yang lebih efektif adalah melalui PSN. Sementara dari sisi pengobatan, “Jika ada anggota ke-luarga yang mengalami panas tiga hari segera bawa ke dokter atau tempat pelayanan kese-hatan seperti puskesmas maupun rumah sakit. Supaya penyakitnya bisa segera ditangani,” katan-ya. (B3/78)

Serangan db

11E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

kesehatanSUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

Terapi Pengobatan Alami

Bunga Melati untuk KesehatanBisa untuk atasi DB

KHASIAT bunga melati untuk kesehatan ternyata selain harum baunya juga sangat banyak manfaatnya. Banyak kita lihat di pekarangan atau pun dijadikan pagar - pagar rumah. Bunganya berwarna putih mungil dan berbau harum, sering digunakan untuk berbagai kebutuhan dan ter-api kesehatan. Bunga melati dapat berbunga sepanjang tahun dan dapat tumbuh subur pada ta-nah yang gembur ,tanaman melati harus cukup mendapatkan sinar matahari. Bunga melati dapat dikembangbiakkan dengan cara stek, tunas-tunas baru akan tampak setelah berusia sekitar 6 min-ggu. Tumbuhan yang memiliki nama latin Jasminum Sambac atau juga seringkali disebut jasmine. Kandungan kimia dalam bunga melati dan daunnya adalah, livalylacetaat, benzyl, indol. Berikut Beberapa terapi kesehatan dengan bunga melati :

Terapi khasiat bunga melati un-tuk kesehatan, Demam Berda-rah : Rebus 7 lembar daun me-lati dan 1,25 gram belimbing dalam 250 ml air hingga men-jadi 1 gelas air saja. Setelah dingin, saring dan minumkan pada penderita demam berda-rah. Lakukan 3 hari berturut-turut dengan dosis 8 gelas per hari.

Demam dan sakit kepalaAmbil 1 genggam daun me-lati dan 10 bunga melati lalu di remas – remas, kemudian ren-dam dengan air dalam rantang, gunakan air rendaman ini un-tuk mengompres dahi.

Sakit mataPenyakit mata yang ringan sep-erti mata merah karena iritasi, bisa diatasi dengan segeng-gam daun melati. Caranya, am-bil satu genggam daun melati, tumbuk halus, kemudian tem-pelkan pada dahi. Bila sudah mengering ganti dengan yang

baru. Ulangi sampai sembuh.

Radang UsusAmbil satu genggam daun melati poncosuda (nama lain melati hutan atau melati gam-bir), rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, saring, minum 2 kali sehari.

Radang GinjalAmbil 15 gram daun kering melati poncosuda, rebus den-gan 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Minum 2 kali sehari sampai air kencing yang keruh menjadi normal.

Sesak napasAmbil 20 lembar daun melati dan garam secukupnya. Rebus 20 lembar daun melati dan ga-ram dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tersisal 2 ge-las dan disaring, lalu oleskan di sekitar dada setiap pagi sebe-lum mandi.

Menghentikan ASI yang keluar berlebihan

Ambil satu genggam daun melati, tumbuk halus, kemu-dian tempelkan di sekitar buah dada, setiap pagi sebelum mandi.

Bengkak akibat sengatan lebahAmbil 1 genggam melati lalu remas – remas sampai halus, tempelkan pada bagian yang tersengat lebah.

Demam, Pilek, dan Diare.Ambil bunga melati 4 gram, teh hijau 4 gram, kapulaga 3 gram, lalu cuci bersih semua bahan, rebus dengan air 1,5 gelas, hingga tersisa 1 gelas. Minum sehari sekali selama 3-7 hari.

Khasiat terapi bunga melati da-pat di lakukan sebagai proses pengobatan ramuan alami, dan yang paling penting ada-lah adanya kemauan untuk sembuh (B13-98)

JUALAnakan Kenari Lokal/AF

TERNAKAN SENDIRI

Hubungi :085327418078

* perlu antisipasi dini

C. RONALDOPELATIH Real Madrid, Carlo Ancelotti menilai Cristiano Ronaldo pe-main terbaik yang per-nah dilihatnya selama menjalani karir sebagai peramu taktik. Selama18 tahun, sudah tujuh tim yang pernah merasakan sen-tuhan tangan dingin Ancelotti. Dia juga sudah melihat ratusan pesepak bola sepanjang karirnya. Dari sekian banyak pemain yang pernah diasuhnya, Don Carlo mer-asa beruntung kalau dirinya bisa membesut Real Madrid. Pasalnya, pelatih asal Italia itu bisa melihat langsung kehebatan Ronaldo.“Ronaldo merupakan pemain ter-baik yang pernah saya lihat. Dia mencetak gol di setiap pertand-ingan. Sejauh ini, 25 gol dalam 18 pertandingan dan dia masih bisa mencetak gol lebih banyak lagi,” jelas peramu formasi berusia 54 ta-hun tersebut. Ancelotti akui kalau dirinya sering memperhatikan kehebatan Ron-aldo sebelum menjadi pelatih Los Galacticos. (Berbagai sumber - A23)

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

12 olah raga SUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

Cr ist iano Dos Santos Aveiro

L a h i r t a n g g a l 5 F e b r u a r i 1985, di Santo António, anak bungsu dar i pasangan M ar ia D o l o r e s d o s S a n t o s A v e i r o ( t u k a n g m a s a k ) d a n J o s é Dinis Avei ro,seorang tuk ang kebun kota .

Ia Lahir dengan nama leng-k a p C r i s t i a n o D o s S a n t o s Aveiro, t idak ada nama Ron-a l d o d i s a n a . Ay a h ny a y a n g seorang

penggemar berat dari mantan presiden-Amerika Serikat dan juga mantan aktor kenamaan R o n a l d R e a g a n , m e m u t u s -k an untuk member ik an Cr is -t i a n o n a m a “ R o n a l d o” s e b -a g a i n a m a k e d u a ( ‘ R o n a l d o’ dalam bahasa Por tugis untuk k a t a ‘ R o n a l d ’ ) . S e b u a h k e k a -l a h a n 1 - 3 m e l a w a n S p o r t -ing L isbon, Man Utd. meng-g a e t R o n a l d o ny a d a r i S p o r t -ing L isbon pada awal musim 2 0 0 3 - 0 4 d e n g a n t e b u s a n 1 2 , 2 4 j u t a p o u n d s ( s e k i t a r R p 2 2 1 , 2 9 1 m i l i a r ) . ( C 2 3 - 5 6 - berbagai sumber)

Pemain Dengan N i la i Transfer TermahalPada tahun 2009, El Real resmi mem-boyongnya ke Bernabeu dengan ban-derol 80 juta pounds, dan menjadi-k a n R o n a l d o s e b a g a i p e m a i n s e p a k bola termahal d i Dunia .C r i s t i a n o R o n a l d o m e n j a d i p e m a i n per tama yang mencetak 40 gol dalam s a t u m u s i m L a L i g a m e n g a l a h k a n rekor Hugo Sanchez dan Telmo Zarra d e n g a n 3 8 G o a l L a L i g a d a l a m s at u musim. (* )

M i l ik i 19 unit Mobi l mewah

PUNYA Ferrar i 599 GTB Fiorano 2008 US$310.000 (R p3,2 mi l iar )

UNTUK menyalurk an hobinya di dunia otomoti f, bomber

asal Por tugal i tu k ini te lah memil ik i 19 unit mobi l

mewah. Untuk membel inya, pemain Real M adr id i tu

sampai menghabisk an uang US$4.912.000 atau sek itar

R p 53 mi l iar. Untuk menyimpan semua koleks i mobi lnya,

Ronaldo sampai memil ik i garas i k husus yang luas lay-

ak nya sebuah showroom. (***)

Mengenal Sosok

ANCELOTTI : ‘‘Ronaldo pemain terbaik yang per-

nah saya lihat’’

C Ronaldo dengan salah satu mobil mewah koleksinya - tercatat ia mempunyai 19 mobil mewah. (Foto/dok)

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

13seni budaya

CERITA CEKAK


Mung siji kuwi sing bisa gawe ilange rasa sayah sak wise nyambut gawe sedina ngrampungake tugas-tugas kantor sing kaya-kaya ora ana lerene. Mengko sedhela mesti bakal keprungu swara mbrenginging saka dalan ngarep omah ning komplek perumahanku. Pak Wiryo. Bakul puthu bumbung nyu-rung grobage, mlaku alon saka kidul. Yen wis tekan ngarep omahku mesti man-dheg karo cluluk “Puthu Mas

“ Aku banjur mbukak pager, mangan puthu karo lung-guh ing buk ngarep omah. Pak Wiryo uga mandheg. Ngladeni wong wong ing komplek perumahan sing padha tuku puthu bum-bung. Pak Wiryo padha karo aku. Padha-padha wong sing nyoba golek panguripan ing kutha kene, sing jarene nggon duwit. Mung be-dane, aku bisa tuku omah, duwe rodha papat gaweyan

Jepang modhel sing paling keri dhewe, nyambut gawe ning kantor sing ruwangane adhem. Pak Wiryo crita, yen oma-he ana ing mburi lapangan golf. Saben esuk lan sore nalika mangkat lan mulih saka kantor aku mesthi ngli-wati tugu gedhe. Ngisor tugu kuwi ana dalan sing dawane watara rong kilonan tumuju menyang lapangan golf. Aku pancen durung nate weruh. Nanging aku bisa mengerteni yen omahe Pak Wiryo mesthi sawijining kampung nempel karo tem-bok pager lapangan golf. Ora bisa diselaki yen pang-gonan-panggonan ngono kuwi bisa nekakna dhuwit yen digarap dening inves-tor. Kompleks sandhinge panggonane Pak Wiryo wis digusur arep kanggo ngambakna lapangan golf. Wong-wong diwenehi ganti rugi sak cukupe (jenenge wae ganti rugi, mesti ya sak cukupe). Coba yen jenenge diganti ‘ganti untung’. Mula akeh wong-wong kampung kana sing ora sarujuk karo pembebasan tanah kuwi. “Krungu-krungu jare lapa-ngan golf arep diambak-na Pak?” Pak Wiryo mung mesem krungu pitakonku, sajake wis ngerti apa karep-ku. Aku mbacutake takon maneh.“Lah yen lapangane diam-bakna, terus kampunge sampeyan digusur piye Pak?”“Nggih kersane napa ing-kang kedadosan mangke, Mas. Digusur nggih pindah, wong pancen mboten gad-hahane.”Pak Wiryo terus ngladeni wong tuku. Aku mangan puthu sing mung kari siji ning tanganku. Aku gumun dene Pak Wiryo yen ngo-mong karo aku nganggo basa alus. Mangka Pak Wiryo umure ora beda adoh saka bapakku Nalika aku pisan-an tuku puthu banjur dadi langganan, Pak Wiryo malah rikuh aku ngomong ngang-go basa alus. Karepku mono ngajeni wong tuwa, kaya sing diajarake bapakku, yen aku kudu ngajeni wong sing umure luwih tuwa, sapa wae

kuwi.“Panjenengan niku lho Mas, wong priyayi ageng kok ndadak basa lho kalih kula.”Oalah, donya kuwi jebule pancen isih mbedakna dra-jat, pangkat lan donya. Mula saka kuwi aku duwe panemu yen aku klebu wong begja. Lair ning kluwarga sing ana lan bisa ngrasakna kamuk-ten urip. Sanajan ora nganti sugih mblegedhu, nanging sakora-orane yen kepengin apa-apa bisa keturutan.Nanging wong sing kaya Pak Wiryo, menawa biyen bisa milih, mesti ora kepengin lair neng donya dadi wong sing kudu nyambung urip kanthi rekasa. Kaya-kaya kasunyatan kuwi gelem ora gelem kudu diadhepi. Sejatine miturut panemuku, mbuh kuwi bener mbuh ora, kasunyatan sing kaya ngana kuwi wis digarisna dening sing Maha Kuwasa supaya urip ing donya bisa laras. Sing gedhe nulung sing ci-lik, sing kuwat mbiyantu sing ora kuwat. Nanging kaya apa sing kedadeyan? Ing jaman saiki sing dumadi, sing gedhe mangan sing cilik. Sing kuwat ngidak-idak sing kesrakaat. Donya, pangkat lan drajat sing dadi ukuraning urip. Pak Wiryo, lan wong-wong sing manggon ning mburi lapangan golf sing kudu minggir amarga dianggep ora ana maneh nilai ekono-mise kanggo pembangunan kutha. Nanging wong kaya Pak Wiryo arep ngapa? Bisa apa? Ora ana sing dinggo ngomong sora nalika ganti rugi sing ditampa kuwi, ajine ora sepiraa. “Pak, wong puthune sampeyan enak. Piye yen tak silihi modhal, terus gawe home industri, puthune diwenehi cap terus didol nyang supermarket?” “Wah, mangke yen kula mboten ider mriki mal-ih, njenengan kangelan ndadak pados puthu teng supermarket,” Pak Wiryo ngguyu latah-latah. “Kula ngaten mawon sam-pun rumaos cekap kok Mas. Sing penting saged damel urip lan nyekolahke anak. Wong kula niku nggih mbo-

ten gadhah warisan napa-napa kangge anak kula. Sak mboten-botene, nek kula dadi bakul puthu, anake kula nggih sampun ngantos kados bapake.” Biyen aku nate nawani Pak Wiryo, supaya anake nyambutgawe neng pabrik nggonku. Kebeneran na-lika kuwi unitku butuh kar-yawan anyar. Aku malah ngomong yen anake mesti ditampa, awit sing nggawa aku. Ora usah gawe lamaran. Karepku nulung Pak Wiryo, tinimbang anake nganggur. “Golek gaweyan saiki angel lho Pak.” “Wong tiyange tesih se-kolah kok Mas.” “Rak wis lulus SMA ta?” “Lha nyuwun kuliah niku Mas. Ning, niki jarene mpun ajeng nulis napa... niku, skripsi napa,... Duka napa jenenge. Pokoke mpun meh rampung...kantun setung-gal niku.” Skripsi? Anake Pak Wiryo kuliah? Apa ku-wat Pak Wiryo nguliahake anake? Kuwi mung tak batin wae. Kuwatir yen Pak Wiryo mengko tersinggung. Wis meh rong minggu iki ora keprungu swara mbrenginging, saka grobag puthune Pak Wiryo. Aku ora ngerti kena apa Pak Wiryo ora katon liwat ning dalan ngarep omahku. Apa Pak Wiryo lara? Apa omahe di-gusur? Kaya ana sing kong-kon, aku noleh kiwa dalan. Sore kuwi aku nembe mulih saka kantor. Aku nger-em mobil ndadak. Ora mae-lu kendaraan-kendaraan ning mburiku sing padha ngunekna klakson. Stir dak buwang mengiwa menggok mlebu ning jurusan lapa-ngan golf. Ning sawijining gang aku mandeg. Kepeksa mudhun saka mobil awit da-lane ora bisa diliwati mobil. Aku mlaku saurute pager sisih njaba lapangan golf sing durung rampung di-garap kuwi. Aku yakin, dalan kuwi sing saben dina diliwati Pak Wiryo. Nyawang men-garep. Rodha-rodha traktor nggiles ngratakna lemah. Akeh wong nganggo helm kuning. Ning panggonan liya, ora adoh saka kana,

ana wong-wong padha nglumpukna kayu-kayu ti-las omah, seng lan barang-barang liyane sing isih bisa dienggo. Aku ora ngerti apa wong-owong kuwi sing duwe omah sing digusur apa mung pemulung sing nggoleki barang-barang ti-las. Sing tak ngerteni, kam-pung kuwi wis rata karo lemah. Lan omahe Pak Wir-yo mesti klebu salah sijine omah sing dadi mangsane buldoser. Srengenge manglung mengulon. Alon-alon aku ninggalake papan panggo-nan kana. Perusahaanku ya duwe buldoser kaya ngana kuwi. Kelingan karo Pak Wiryo, karo wong-wong sing mung bisa nyawang omahe dira-takna karo lemah. Wong-wong sing kalah dening ukeling jaman. Kalah karo panguwasane dhuwit. Wong-wong sing kanggo tumbal modernisasi lan ka-pitalisme. Apa kemajuwan jaman kudu mesti ana sing dikurbanake? Aku kelingan, atasanku wingi uga ngo-mong, yen sawah mburi pabrik duweke penduduk wis dibebaske arep dinggo mbangun unit anyar. Srengenge mbranang ing langit sisih kulon. Manuk-manuk mulih menyang su-suhe. Cagak-cagak listrik, gedhung-gedhung tingkat njenggereng mandeng lan-git. Layangane bocah-bocah cilik jogedan sajak ngece. Sore kuwi, kaya biasane aku ngadeg neng ngarep omah. Nanging wis ora ana maneh swarane mbrenginging saka grobage Pak Wiryo. Wingi aku krungu kabar yen Pak Wiryo digawa anake men-yang Batam. Anak sing nate tak tawani gaweyan biyen, wis lulus kuliah. Cumclaude! Dheweke dijaluk sawijin-ing perusahaan Singapura ing Batam. Aku kelingan marang apa sing nate dio-mongna Pak Wiryo: “Yen nyawane kula tesih kanthil teng raga Mas, kula dereng kalah....”(*)

Dening:A.Adi/ Panjebar Se-mangat-04/2006

kula dereng kalah

NGADEG neng tlampik omah pancen dadi kesenenganku saben sore. Namatake se-sawangan nalika srengenge meh angslup. Manuk-manuk padha mulih neng susuhe, mabur renteng-renteng neng langit sing wiwit mbrabak abang ndadekake sesawan-gan katon endah. Sanajan sesawangan dike-baki karo gedhong-gedhong dhuwur nan-tang langit.

KAHANAN donya iki ora langgêng, tan-sah owah gingsír. Yèn sirå kêbênêran katunggónan båndhå lan kasinungan pangkat, åjå banjúr rumangsa “Såpå sirå såpå ingsún”, tansah ngêndêlaké pan-guwasané tumindak dêgsurå marang sapådhå-pådhå. Élinga yèn båndhå iku gampang ilang (sírnå). Pangkat sa-wayah-wayah bisa oncat. Saibå bêciké samangså wóng kang

lagi kasinungan kabêgjan lan nampå ka-bungahan iku tansah élíng gêdhé ngu-cap syukúr marang Kang Pêparíng. Awít élinga yèn tumindak kåyå mangkono mau kêjåbå biså ngilangi watak jubriyå uga mlêtikaké råså rumångså yèn wóng dilairaké marang sapådhå-padhané ti-tah, mbêngkas kasangsaran, munggahé ngrêkså hayuníng jagad. (*)

Pituduh

Rawat diri Anda - memi-liki kepribadian tomboi bukan alasan untuk tetap bersih. Setiap wanita harus bisa merawat dirinya. Coba biasakan mandi air hangat, pijat tubuh Anda dengan lotion, biarkan tubuh Anda istirahat yang cukup. Saya menyikat kulit dengan si-kat lembut setiap pagi saat bangun tidur. Itu membuat kulit saya merasa jauh lebih hidup. Beli Bra terbaik, Bra adalah investasi yang semestinya dilakukan oleh wanita. Den-gan mengenakan pakaian dalam terbaik, bisa mem-buat wanita merasa lebih percaya diri. Buat riasan gelap pada mata, kena-kan eyeliner hitam dan ri-asan smoky eyes dan acak sedikit rambut Anda agar mengesankan Anda sedang menggodanya. Tiru gaya wanita favorit Anda, Berpu-ra-puralah menjadi aktris seksi seperti Eva Mendez dan lainnya untuk menarik perhatian pria. Karena den-gan berpura-pura menjadi

mereka, Anda bisa tampil percaya diri di depan pria. Masak bersama pasangan, hal ini paling menyenang-kan adalah memasak ber-sama. Membuat diri seolah-olah chef dan membuat masakan dengan rasa cinta kepada pasangan - Jangan terlalu memaksakan diri, memang semua wanita menginginkan dirinya bisa seksi apalagi di depan pa-sangannya. tapi ketahuilah, jangan memaksakan diri terhadap apa yang Anda lakukan, misalnya diet atau gym berlebihan. “Ada kalan-ya seorang wanita juga lelah mengurus dirinya dan ingin makan semangkuk besar popcorn, kata Marx. Cintai diri Anda, berdirilah di depan cermin dan kata-kan semua hal baik tentang Anda di depan cermin. Ini bisa membuat Anda lebih percaya diri. Kenakan paka-ian nyaman, Kenakan paka-ian yang Anda anggap ny-aman. Seksi bukan berarti Anda mengenakan stoking jala setiap hari. Apalagi ke-

tika Anda duduk, jangan mengesankan ke pria kalau Anda tidak bagus dalam hal selera berpakaian. Pakai parfum yang sesuai dengan kepribadian Anda, untuk membuatnya nyaman be-rada di dekat Anda, coba pakai parfum yang bisa membuat pasangan Anda mengingat Anda terus me-nerus. Dan jika Anda sudah menikah, coba semprotkan parfum di diri Anda seperti leher dan sedikit di telinga. Coba mulai lebih dulu, sebagai wanita mungkin mencoba lebih dulu men-gobrol atau menggoda dinilai agresif. Tapi tidak ada salahnya mencoba komuni-kasi lebih dulu untuk meng-godanya. Karena beberapa pria yang kurang agresif malah senang jika disapa terlebih dahulu. Mungkin bisa dimulai dengan se-nyuman, anggukan kepala, dan beberapa kata seperti “mmm...” dan selanjutnya tergantung perasaan Anda yang bicara.

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

14 dunia wanita SUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

Tam

pil E

lega

nt d

i dep

an P

ria Tampil Seksi

10

BANYAK persepsi kalau wanita seksi itu adalah wanita yang memperlihatkan sebagian tubuhnya yang menarik, seperti paha, payudara, dan sebagainya. Padahal menurut pria, seksi itu bukan hanya bisa menarik di depan mereka, melainkan kepercayaan diri yang bisa membuat seorang wanita itu merasa pintar, lucu dan memiliki kehidupan yang baik dari kebiasaan baik yang dilakukan setiap harinya. Berikut 10 cara agar merasa seksi di depan pasangan Anda :

Busana Warna Merah Jadikan Wanita Lebih

BahagiaSEJUMLAH alasan dan perkara dapat mempengaruhi

mood seseorang. Entah itu sedih, bahagia, kesal, rindu, atau muram. Nah, sayangnya, aktivitas sehari-

hari kerap tak peduli dengan mood yang sedang kita rasakan.Salah satu langkah praktis dalam membang-

kitkan semangat dan mengubah suasana hati jadi lebih ceria adalah dengan mengenakan busana ber-

warna cerah. Berikut beberapa pilihan warna yang tepat untuk sebaiknya Anda pilih untuk menemani

kegiatan sehari-hari. Merah, Merah adalah warna yang menggambarkan

sosok wanita yang percaya diri. Mengenakan busana merah bisa meningkatkan kebahagiaan. Tak menut-

up kemungkinan, hati yang suram bisa jadi lebih baik dengan mengenakan busana warna merah.

Biru, Kalau sedang terburu-buru dan merasa terte-kan dengan stres yang mendera, maka kenakanlah

warna biru. Sebab, warna yang serupa nuansa laut ini dapat memberikan efek tenang pada pikiran. Selain itu, ditengarai bisa menurunkan tekanan darah dan

menstabilkan detak jantung. Oranye, warna cerah bak senja ini cocok bagi Anda

yang membutuhkan “injeksi” kehangatan, antu-siasme dan kreativitas. Kuning, butuh tambahan

keceriaan di hari Anda, busana warna kuning akan membantu Anda merasa lebih segar. Sebab, warna

kuning adalah simbol dari kebahagiaan dan kegem-biraan. Selain itu, juga bisa menambah daya konsen-

trasi otak Anda.

perhatikan cara berpakaianmu

KUNCI dari tampil berkelas salah satunya adalah dengan menghindari pakaian pakaian yang terlalu seksi. Walaupun mungkin pakaian seksi akan membuatkmu mendapatkan perhatian dari banyak lelaki, tidakkah kamu merasa risih dengan pandangan yang dilemparkan oleh banyak le-laki tersebut? Berbanggalah kalau kamu bisa terlihat can-tik dan anggun dengan paka-ian yang tetap santun.Jangan habiskan terlalu ban-yak uangmu untuk membeli pakaian yang mahal. Alih-alih, pakai anggaran itu un-tuk membeli aksesoris yang

berkelas. Ini karena pada umumnya, yang menjadi mahal dari sebuah pakaian hanyalah brand-nya, pada-hal sebuah brand tidak akan terlalu mempengaruhi cara pandang orang lain tentang berkelas atau tidaknya kamu dalam berpakaian. Yang lebih penting daribrand adalah ke-mampuanmu untuk ‘mix and match’ secara tepat pakaian yang kamu kenakan.

AksesorisAda baiknya kamu tak me-naruh terlalu banyak akse-soris dalam tubuhmu. Yang paling penting dari aksesoris

adalah seberapa jauh mereka akan menunjang pakaianmu, bukan jumlahnya. Aksesoris yang minimal tapi berkualitas akan membuatmu tampak anggun, simpel, dan fokus. Jangan malah mengenakan gelang besar, jam tangan be-sar dan beberapa cincin seka-ligus. Kamu tidak ingin terli-hat berlebihan, bukan? Seksi bukan berarti iden-tik dengan glamour, serba berlebihan - namun seksi lebih menjurus pada persoa-lan menyesuaikan pakaian (termasuk aksesoris) dengan bentuk tubuh, warna kulit dan momen apa kita berada. (s08)

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

15Obat PuyengSUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

baik TNI maupun Polri. Dimana ujung-ujungnya me-lakukan pemerasan dan perampasan. Kejadian yang saat ini lagi hangat menjadi perbincan-gan adalah, dua orang, masing-masing Parlan alias Coro, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan, dan He-riyanto, warga Desa Sumberejo, Kecamatan Ngawen, mengaku anggota Poltabes Semarang - ujung-ujungnya melakukan pemerasan dan perampasan. Bahkan ketika keduanya berhasil dicokok petugas dan diperiksa men-gaku pernah melakukan pencurian sepeda motor di wi-layah Kecamatan Tunjungan. Terkait dengan pengakuan itu, petugas Satreskrim Pol-sek Tunjungan terus melakukan pemeriksaan intensif.’’Untuk sementara pengaku awal tentang pencurian sepe-da motor yang dilakukannya sudah ada,untuk itu kami akan terus korek keterangannya supaya semua tindak kejahatannya terungkap, ‘’ ungkap Kanit Reskrim Polsek Tunjungan, Ipda Isnaeni. Dari pemeriksaan petugas terungkap, aksi pemerasan ydua polisi gadungan itu sudah beberapa kali. Para kor-ban kebanyakan para muda-mudi sedang pacaran.Da-lam aksinya, ke dua tersangka itu selalu mengaku seba-gai anggota Poltabes Semarang. Dari peristiwa itu, selain bisa diambil hikmah tentang aksi kejahatan yang dilakukan oleh orang dengan men-gaku petugas, baik TNI maupun Polri, kiranya juga bisa digunakan pembelajaran bagi para orang tua yang mempunyai anak sudah menginjak dewasa. Senada dengn pesan Kapolres Mujiyono, hendaknya para orang tua mengawasi anak-anaknya jika ke luar rumah. Siapa tahu mereka ke luar untuk berpacaran di tempat suci hingga mengalami nasib sial, yakni didatangi orang yang mengaku petugas dan diperas. (S1-43)

BLORA - Janji Pemkab Blora untuk terus mengembang-kan kawasan Pusat Jajanan dan Oleh-oleh khas Blora - yang populer dengan Blok T benar-benar iwujudkan. Setelah pembangunan tahap pertama selesai di tahun 2013 lalu, kini pembangunan tahap kedua dengan dana Rp 2,2 miliar telah berjalan. Dalam pembangunan tahap kedua dibangun sekitar 14 pertokoan untuk kuliner khas Blora di sisi utara. Pertokoan baru ini akan melengkapi per-tokoan lama di sisi barat yang telah ditempati para pelaku

usaha kerajinan, handycraf dan jajanan khas Blora, serta beberapa agen bus malam. Selain ditambah pertokoan, taman di tengah Blok T di-rubah menjadi panggung terbuka permanen untuk per-tunjukan hiburan. Harapan-nya agar komunitas seni bu-daya di Kabupaten Blora bisa ikut mengekspresikan kary-anya di hadapan masyarakat umum. Bupati Blora, Djoko Nugroho, belum lama ini mengung-kapkan bahwa di tengah per-tokoan Blok T sisi Utara akan dibangun studio musik -

*** Tahun inimemang Pemkab Blora melanjutkan pemban-gunan Blok T tahap 2, den-gan menambah lagi kios-kios jajanan, selter untuk kuliner dan fasilitas lainnya. Anggaran untuk kelanjutan pembangu-nan Blok T di lahan eks termi-nal lama Blora adalah Rp 2,2 miliar. Jika dalam pembangunan ta-hap pertama tahun lalu diang-garkan Rp 1,8 miliar bisa me-nyulap kawasan yang kumuh menjadi bersih dan rapi, maka dengan adanya pem

Meskipun tidak bisa seren-tak, maka pembangunan itu dilakukan secara bertahap.Untuk membenahi semua, menurut Maskur dibutuh-kan dana sekitar Rp 2,7 mil-iar lagi. Jika tahun ini disetu-jui Rp 2,2 miliar, maka tahun depan bisa dianggarkan kekurangannya. Jika menggandeng inves-tor pihak swasta ia khawatir harga sewa kios nanti akan mahal. Padahal kios disedia-kan untuk pengusaha kecil dan industri rumah tangga. “Itu yang menjadi perha-tian

MENJADI LOKASI TONGKRONGAN BAGI WAGA BLORA DAN SEKITARNYAKAWASAN Pusat Jajanan dan Oleh-oleh khas Blora yang sering disebut Blok T kini telah menjadi lokasi tongkrongan baru bagi warga Blora dan sekitarnya. Bukan hanya sebagai pusat oleh-oleh, kawasan yang memiliki halaman cukup luas ini saat ini juga banyak digunakan beberapa komunitas pemuda Blora untuk mengadakan berbagai kegiatan.Terutama saat akhir pekan tiba, secara bergiliran mereka mengadakan event di lokasi yang tepat berada di depan eks stasiun lama ini. Mulai komunitas motor, komunitas musik, komunitas klub sepakbola.Seperti yang dilakukan Komunitas musisi Blora yang tergabung dalam Blora Music Community (BMC) yang pernah mengadakan konser akustikan di kawasan Blok T. Dengan misi untuk mengembangkan musisi lokal Blora dan memberikan ruang untuk berekspresi, komunitas yang berisi anak-anak muda Blora ini berkomitmen untuk terus memajukan semua aliran musik di Blora.Meskipun sederhana, konser akustik tersebut berjalan meriah. Beberapa grup band pop, reggae, pop alternatif dan lainnya tampil menarik dengan musik akustik. Apalagi Bupati Blora Djoko Nugroho, berkesempatan hadir Untuk ikut menyumbangkan suara emasnya. (***)

Mengaku anggota TNI -- dari halaman 7

dari jati yang roboh karena diterpa angin. Mereka juga mengaku, kayu yang telah dipotong dengan panjang masing-masing dua meter itu akan dikirim ke wilayah Kecamatan Padan-gan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. AKP Joko Priyono menjelaskan, aki-bat perbutannya tersebut, kedua ter-sangka dijerat dengan pasal 50 ayat 3

huruf I juncto pasal 78 ayat 7 Undang-undang nomor 41 tahun 1999 ten-tang Kehutanan. Guna penyelidikan lebih lanjut, Subiyono dan Samingun saat ini masih diamankan di Mapolsek Sambong. Petugas juga mengamankan sejum-lah barang bukti. Diantaranya tiga gelondong kayu jati dengan panjang masing-masing 200 cm x 41 cm, 200

cm x 33 cm dan 200 cm x 32 cm. Serta sebuah mobil pick up dan dua tam-bang dengan panjang 240 cm dan 400 cm.“Kita masih melakukan pen-dalaman. Termasuk mencari tahu ke-mana sebenarnya kayu-kayu tersebut akan dikirim dan penerima atau pen-dahnya,” tandas Kapolsek Sambong, AKP Joko Priyono. (s07/89)

Membawa Kayu Gelap ..... dari halaman 8

BLOK t SEMAKiN tREND

untuk komunitas musisi lokal Blora. “Selain panggung per-manen, nanti akan dibuat-kan studio musik un-tuk anak-anak agar bisa mengembangkan bakatnya. Soalnya perkembangan komunitas musik di Blora cukup baik,” kata Djoko Nu-groho. Dengan dilengkapi pang-gung hiburan dan stu-dio musik, nantinya Pusat Jajanan dan Oleh-oleh khas Blora di Komplek Blok T Blora bisa lebih ramai se-hingga menjadi kawasan pusat ekonomi bisnis yang lengkap di Blora, dan bisa dijadikan ikon baru dan de-nyut nadi perekonomian masyarakat Blora. Disisi selatan pun dileng-kapi dengan selter peda-gang kali lima (angkringan) dan selter ruang tunggu penumpang BUS Antar Kota Antar Propinsi (AKAP).

bangunan tahap II ini diharap-kan bisa lebih mempercantik kawasan pengembangan ekonomi UMKM yang berada di pusat kota tersebut. Ka-wasan ini diharapkan menjadi pusat keramaian baru yang bisa meningkatkan perekono-mian warga. Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Blora, Maskur men-gatakan, rencananya tahun ini pembangunan tahap kedua akan dilakukan di sisi Utara, dengan membangun kios-kios lagi. Selain kios juga akan membangun selter untuk jua-lan makanan ringan, kopi dan cemilan lainnya,. Selain itu juga akan diban-gun selter untuk ruang tung-gu penumpang bus yang beristirahat di kawasan Blok T.Menurutnya membangun ka-wasan yang sudah puluhan tahun Kumuh itu memang memerlukan dana banyak.

Ini upaya Pemkab un-tuk memberi wadah dan pengembangan industri ke-cil, bukan semata-mata un-tuk mencari pendapatan dari sana,’’ ungkap Maskur. Blok T ini dahulunya meru-pakan lahan terbengkalai be-kas terminal lama yang telah puluhan tahun mangkrak tak terawat. Selama ngang-gur hanya digunakan sebagai lokasi parkir truk-truk besar antar kota ketika malam hari. Kini telah disulap menjadi Icon Blora Baru yang terus menggeliat dan menjadi ka-wasan tongkrongan kawula muda. Beberapa pihak mengusul-kan, Icon Blok T akan semak-in membumi, jika di areal tersebut tidak hanya sekedar dijajakan oleh-oleh khas Blo-ra. Melainkan, akan lebih afdol jika dijadikan kawasan semacam Pujasera. Dimaksudkan, ke depan, bagi warga Blora - atau warga di luar Blora yang ingin men-cicipi kuliner di Blora praktis akan ke Blok T. Jadi, apakah makanan sate, lonthong atau makanan lainnya yang khas Blora bisa dijajakan di lokasi bekas terminal bus tersebut. Jika hal itu terwujud, Blok T yang merupakan ikon Blora paling gres akan semakin membumi. Dampak lain, pertumbuhan sektor infor-masl akan merata. Jika selama ini aneka ma-kanan dan jajanan terkonsen-trasi di seputar alun-alun atau Pasar Induk Blora, kelak akan merata ke wilayah Timur - dan salah satu lokassi yang paling representatif adalah Blok T - dikarenakan Pemkab Blora telah memfasilitasi. (**)

E D I S I V : N O V E M B E R 2 0 1 4

iklan Festival Barong Nusantara Blora 201416 SUARA SAMINM A R S U D I R A H A Y U N I N G S E S A M I

KOKOK : Ini Hiburan rakyat

BLORA - Bupati Blora, Djoko Nugroho memberi apresiasi yang sangat luar biasa atas terselenggara-nya Festival Barong Nusantara 2014 . Bahkan, dia mewakili Pemerintah Kabupaten Blora melakukan kerjasama dengan ISI Surakarta, di bidang pengembangan dan pelestarian potensi kesenian daerah di wilayah Blora.

Orang nomor satu di Blora itu berharap, kesenian dae-rah Blora makin membumi, menjadi jati diri warga Blora sehingga bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat dari sektor kesenian dan pariwisata serta upaya pele-stariannya. Saat digelar Festival Barong Nusantara 2014, Sabtu (01 /11) lalu, mulai dari pagi hingga malam , terbukti warga masyarakat sangat antusias untuk menyaksikan . Ini adalah hiburan untuk rakyat,” tandasnya. Untuk itu, tidak berlebihan jika akhirnya Pemkab Blora sepakat melakukan kerjasa-ma dengan ISI Surakarta. lanjutnya, “Kami sepakat untuk melakukan pengem-bangan dan pelestarian kes-enian daerah di Kabupaten Blora melalui berbagai kaji-an akademisi,” ujar Rektor ISI Surakarta Prof. Dr. Sri Roha-na W, S.Kar, M.Hum, di Blora. Sementara itu terpisah, Kepala DPPKKI Blora, Slamet Pamuji mengungkapkan bahwa barongan harus menjadi ikon Blora, sehing-ga perlu pembinaan dan penanganan yang lebih in-

tensif dalam perkembangan selanjutnya. Sebagai IkonKesenian Barong Blora terus mengalami perkembangan, Tidak hanya sebatas pada garapan pertunjukannya, namun sudah merambah pada pengembangan indus-tri kreatif dimasyarakat. Un-tuk itu Pemkab Blora akan menjadikan Seni Barongan sebagai ikon seni Kabupat-en Blora. Banyak pertimbangan untuk memutuskan hal itu, salah satunya kesenian Barong sejak dulu hingga saat ini menjadi bagian tak terpisahkan kehidupan masyarakat Blora – den-gan kata lain sampai saat ini kesenian Barong masih tetap eksis dan menjadi hiburan yang menarik bagi masyarakat Blora. Peluang inilah yang akan didorong, kesenian Barong tidak hanya sebatas seni pertunjukan tetapi dikem-bangkan menjadi indus-tri kreatif yang mampu menggerakkan ekonomi masyarakat. (p54/89)

BLORA – Bupati Blora, Djoko Nugroho menadaskan Desem-ber 2014 ini dia akan mendifinifkan Sekda Blora. Cukup mengagetkan statemen orang nomor satu di Blora itu. Pasalnya, posisi jabatan Sekda defintif Blora belakangan ini nyaris “terlupakan”, menyusul dengan semakin dekatnya Pilkada Blora. Sejak Sekda Ir H Bambang Sulistya pensiun sekitar 2012 lalu, hingga saat ini Sekda diisi Plt, yakni Ir Sutikno Slamet, yang saat ini rangkap tugas menjadi Kepala Dinas Kehutanan.

Enam OrangDikemukakan Bupati Kokok, panggilan akrab Djoko Nu-groho, bahwa berdasarkan aturan yang ada jumlah pejabat yang diajukan ke Gubernur untuk posisi Sekda harus enam orang. Waktu itu baru ada 4 nama yang secara administrasi memenuhi syarat untuk diajukan, dan akhirnya Pemkab Blora menyekolahkan beberapa pejabat di Blora, dengan tujuan nanti syarat pengajuan 6 nama bisa terpenuhi. Dengan digelindingkannya wacana Sekda definif, diperkira-kan ada enam nama pejabat di Blora yang akan bersaing. Ir H Sutikno Slamet, Drs H Bondan Sukarno, H Slamet Pamudji SH MHum, H Winanrno SSos, Ir Reny Miharti, Drs Purwan-to, Komang Gede Irawadi. Disamping ada beberapa nama pejabat lagi. (B5/89)

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial dari sekolah - membuat siswa menjadi lebih peduli dan mau untuk jadi pendo-nor darah aktif. Hasil donor darah diser-ahkan langsung oleh pihak sekolah kepada Ketua PMI Blora Umi Kulsum usai pelaksanaan. Ketua PMI Blora Umi Kul-sum mengatakan donor da-rah untuk kalangan pelajar memang terus digalakkkan, sebab mereka merupakan asset kedepan yang terus akan menyumbangkan da-rah mereka untuk kemanu-siaan.Ini akan menumbuhkan pelajar lebih peduli. “Mi-nat siswa SMK disini cukup bagus terbukti banyak kantong darah yang dida-patkan, ini menunjukkan bahwa minta pelajar untuk berdonor sangat tinggi,” je-las Umi Kulsum. (B6/87)

SERAHKAN : Guru SMK Muhammadiyah 1 Blora menyerahkan hasil donor darah dari siswa SMK Muhammadiyah Blora kepada Ketua PMI Blora, Hj Umi Kulsum. (foto/dok)

• Berharap Kesenian Daerah Blora Makin Membumi

6Pejabat BloraCalon Sekda

TOTaLITaS TaNpa baTaS UNTUK KeMaNUSIaaN

Kumpulkan 150 Kantong Darah

BLORA – Kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh SMK Muhammadi-yah 1 Blora mampu mengumpulkan 150 kantong darah dari berbagai golongan. Darah tersebut berasal dari siswa serta guru SMK setempat.

Suarasamin November 2014

Documents

Transcript of Suarasamin November 2014