STUDI TENTANG IDENTIFIKASI LONGSOR DENGAN … · Tugas Akhir RG-091536 25 Juni 2010 LATAR BELAKANG...
-
Upload
nguyenthuan -
Category
Documents
-
view
220 -
download
1
Transcript of STUDI TENTANG IDENTIFIKASI LONGSOR DENGAN … · Tugas Akhir RG-091536 25 Juni 2010 LATAR BELAKANG...
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
STUDI TENTANG IDENTIFIKASI LONGSOR DENGAN
MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT DAN ASTER
(STUDI KASUS : KABUPATEN JEMBER)
BAGUS SULISTIARTO
3505 100 029
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
LATAR BELAKANG
• Tanah longsor merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia
• Sebaran bencana tanah longsor relatif merata hampir di seluruh wilayah
• Dampak yang ditimbulkan sangat merugikan dan banyak memakan korban jiwa
• Diperlukan informasi spasial untuk mengurangi dampak tanah longsor
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
LATAR BELAKANG
• Penginderaan jauh dapat memetakan wilayah yang relatif luas dalam waktu yang singkat dengan resolusi spasial yang dapat diandalkan
• Integrasi penginderaan jauh dengan Sistem Informasi Geografi sebagai sarana analisis spasial sangat bermanfaat untuk menurunkan informasi baru berdasarkan sekumpulan informasi tematik
• Teknik tumpang susun peta merupakan proses yang banyak digunakan dalam pemanfaatan Sistem Informasi Geografis
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
RUMUSAN MASALAH
Bagaimana mengidentifikasi longsor
berdasarkan tutupan lahan dari citra Landsat
dan ASTER dengan menggunakan tumpang
susun dengan peta tematik lain
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
BATASAN MASALAH
1. Penelitian dilakukan di sebagian wilayahKabupaten Jember, Jawa Timur
2. Citra yang digunakan adalah citra Landsat 4 TMtahun 1994, Citra Landsat 7 ETM+ tahun 2001,dan citra ASTER tahun 2007
3. Peta dasar yang digunakan adalah peta RupaBumi Indonesia (RBI) terbitan BAKOSURTANALskala 1 : 25000
4. Tutupan lahan diperoleh dari hasil pengolahancitra Landsat dan ASTER
5. Parameter yang digunakan adalah tutupan lahan,ketinggian, kemiringan lahan, curah hujan, jenistanah
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
TUJUAN
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
memperoleh informasi daerah yang berpotensi
longsor di wilayah Kabupaten Jember
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
AREA PENELITIAN
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
ALAT DAN BAHAN
Hardware : PC Intel(R) Pentium(R) 4 CPU 1.80 GHz RAM 1 Gb
Printer Canon i255
GPS navigasi Garmin eTrex Vista
Software : ER MAPPER 7.0
Arc View 3.3 (3D Analyst dan Spatial Analyst)
AutoCAD Land Desktop 2004
MS Office
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
ALAT DAN BAHAN
1. Peta RBI Skala 1:25000 wilayah Kabupaten Jember terbitan
BAKOSURTANAL
2. Citra Landsat 4 tahun 1994 path/row 118/65 dan 118/66
3. Citra Landsat 7 tahun 2001 path/row 118/65 dan 118/66
4. Citra ASTER tahun 2007 wilayah Kab. Jember
5. Data Curah Hujan Kab. Jember
6. Peta Jenis Tanah Kab. Jember
7. Peta Tinggi Kab. Jember
8. Peta Kemiringan Kab. Jember
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
TAHAPAN PENELITIAN
Identifikasi Masalah
Studi Literatur
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Analisa
Penulisan Laporan
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
TAHAP PENGOLAHAN DATACitra Landsat TM
Tahun 1994
Citra Landsat ETM+
Tahun 2001
Citra ASTER
Tahun 2007
Mosaik Citra
Pemotongan Citra
Koreksi Geometrik
RMS error
< 1 piksel
Citra Terkoreksi
Penajaman Citra
Interpretasi
Training Area
Klasifikasi
Terselia
Citra
Terklasifikasi
Uji Ketelitian
Klasifikasi
Uji Ketelitian
≥ 80%
Peta Tutupan
Lahan 1994
Peta RBI
Skala 1:25000
tidak
tidak
ya
ya
Mosaik Citra
Pemotongan Citra
Koreksi Geometrik
RMS error
< 1 piksel
Citra Terkoreksi
Penajaman Citra
Interpretasi
Training Area
Klasifikasi
Terselia
Citra
Terklasifikasi
Uji Ketelitian
Klasifikasi
Uji Ketelitian
≥ 80%
Peta Tutupan
Lahan 2001
tidak
tidak
ya
ya
Pemotongan Citra
Koreksi Geometrik
RMS error
< 1 piksel
Citra Terkoreksi
Penajaman Citra
Training Area
Klasifikasi
Terselia
Citra
Terklasifikasi
Uji Ketelitian
Klasifikasi
Uji Ketelitian
≥ 80%
Peta Tutupan
Lahan 2007
tidak
tidak
Interpretasi
Peta RBI
Skala 1:25000
Ground
Truth
ya
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
TAHAP PENGOLAHAN DATA
Peta
Jenis Tanah
Peta
Curah Hujan
Peta
RBI Digital skala
1:25000
Georeferencing Georeferencing
Digitasi Digitasi
Export ke *.shp Export ke *.shp
Titik Tinggi
Export ke *.shp
3D AnalystSpatial Analyst Spatial Analyst
Peta
Tutupan Lahan
Ketinggian Kemiringan
Overlay
Analisa
Peta Kawasan
Rawan Longsor
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
TAHAP PENGOLAHAN DATA
Skor
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Koreksi Geometrik
Citra LANDSAT 4 Tahun 1994 = RMS error rata-rata 0,65
= SoF 0,000258
Citra LANDSAT 7 Tahun 2001 = RMS error rata-rata 0,491
= SoF 0,000281
Citra ASTER Tahun 2007 = RMS error rata-rata 0,592
= SoF 0,000281
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Uji Klasifikasi
Citra LANDSAT 4 Tahun 1994 = 81,48 %
Citra LANDSAT 7 Tahun 2001 = 82,22 %
Citra ASTER Tahun 2007 = 85,56 %
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Klasifikasi Citra
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Jenis Tanah
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Ketinggian
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Kemiringan
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Curah Hujan
Curah hujan tahun 2000
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Curah Hujan
Curah hujan tahun 2001
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Curah Hujan
Curah hujan tahun 2007
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Overlay
1. Jenis tanah ; Ketinggian ; Kemiringan ; Curah hujan tahun 2000 ;
Tutupan lahan tahun 1994
2. Jenis tanah ; Ketinggian ; Kemiringan ; Curah hujan tahun 2001 ;
Tutupan lahan tahun 2001
3. Jenis tanah ; Ketinggian ; Kemiringan ; Curah hujan tahun 2007 ;
Tutupan lahan tahun 2007
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Zona Kerentanan Gerakan Tanah dibagi menjadi empat, yaitu :
(Dinas ESDM Propinsi Jawa Timur)
1. Zona Kerentanan Gerakan Tanah Sangat Rendah
2. Zona Kerentanan Gerakan Tanah Rendah
3. Zona Kerentanan Gerakan Tanah Menengah
4. Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Prosentase Total Dari Tingkat Kerawanan Longsor Untuk Masing-Masing Tahun :
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Prosentase Tingkat Kerawanan Longsor Untuk Tahun 1994 :
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Prosentase Tingkat Kerawanan Longsor Untuk Tahun 2001 :
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
HASIL DAN ANALISA
Prosentase Tingkat Kerawanan Longsor Untuk Tahun 2007 :
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
KESIMPULAN
1. Hasil uji ketelitian klasifikasi yang didapat dari citra Landsat tahun 1994 sebesar 81,48%, citra Landsat tahun 2001 sebesar 82,22%, dan citra ASTER tahun 2007 sebesar 85,56 % sehingga memenuhi standar ketelitian yang diharapkan, yaitu ≥80%.
2. Jumlah luas keseluruhan penutup lahan yang didapat dari hasil klasifikasi citra Landsat 4 tahun 1994, citra Landsat 7 tahun 2001 dan citra ASTER tahun 2007 berbeda-beda yang dapat dikarenakan keterbatasan komputer dalam mengklasifikasikan
piksel secara digital
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
KESIMPULAN
1. Berdasarkan overlay penutup lahan, jenis tanah, kemiringan, ketinggian, dan curah hujan, daerah penelitian memiliki potensi longsor dengan tingkat kerawanan sangat rendah sampai tinggi pada tahun 2007 dengan prosentase 9,367% untuk tingkat kerawanan sangat rendah, 66,434% untuk tingkat kerawanan rendah, 23,791% untuk tingkat kerawanan menengah, dan 0,408 % untuk tingkat kerawanan Tinggi
2. Tingkat kerawanan sangat rendah meliputi kecamatan Ambulu, Ajung, Balung, Bangsal Sari, Gumukmas, Jenggawah, Kali Wates, Puger, Rambipuji, Semboro, Sukorambi, Sumber Baru, Tanggul, Umbul Sari, dan Wuluhan. Tingkat kerawanan rendah terletak hampir disemua kecamatan, meliputi wilayah kecamatan Ambulu, Ajung, Balung, Bangsal Sari, Gumukmas, Jenggawah, Jombang, Kali Wates, Kencong, Panti, Patrang, Puger, Rambi Puji, Semboro, Sukorambi, Sumber Baru, Tanggul, Umbul Sari, dan Wuluhan. Tingkat kerawanan menengah meliputi Ambulu, Bangsal Sari, Gumukmas, Jenggawah, Kencong, Panti, Patrang, Puger, Rambi Puji, Sukorambi, Sumber Baru, Tanggul, Umbul Sari, dan Wuluhan. Tingkat kerawanan tinggi meliputi wilayah kecamatan Ambulu, Bangsal Sari, Kencong, Puger, Sumber Baru, dan Wuluhan
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
SARAN
1. Tingkat potensi longsor pada daerah penelitian adalah sangat
rendah sampai tinggi, maka hendaknya perlu diperhatikan
pembangunan yang dilakukan terutama daerah dengan potensi
longsor tinggi.
2. Penelitian dilakukan dengan parameter lain, misal kedalaman
tanah dan jenis batuan.
25 Juni 2010Tugas Akhir RG-091536
TERIMA KASIH